• Tidak ada hasil yang ditemukan

54 CONTOH LAPORAN PTK

Dalam dokumen Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan id (Halaman 54-59)

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

DENGAN MEDIA CERITA BERGAMBAR, DRAMATISASI DAN GAMBAR PETA DI SD KATOLIK V SANTU AGUSTINUS TOMOHON

LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

OLEH:

LASTIKO RUNTUWENE NIP. 150318547

SEKOLAH DASAR KATOLIK V SANTU AGUSTINUS TOMOHON

55

LEMBAR PENGESAHAN

1. Judul : Peningkatan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik

melalui Pembelajaran Konstruktivisme dengan Media Cerita Bergambar, Dramatisasi dan Peta di SD Katolik V Santu Agustinus Tomohon.

2. Identitas Peneliti:

Nama : Lastiko Runtuwene

NIP : 150318547

Gol/Ruang : Penata Muda Tkt I, III/b

Unit Kerja : SD Katolik V Santu Agustinus Tomohon

3. Lokasi Penelitian : SD Katolik V St. Agustinus Tomohon

4. Lama Penelitian : 1 bulan (bulan Januari 2009)

5. Biaya Penelitian : Mandiri

Tomohon, 2 Pebruari 2009

Pembimbing Teknis Peneliti

Dosen UNIMA

Dr. J.A.M. Rawis, M.Pd Lastiko Runtuwene

NIP. 130239772 NIP. 150318547

Mengetahui/mengesahkan Kepala SD Katolik V Santu Agustinus

Tomohon

(____________________________) NIP.

56

ABSTRAK

Runtuwene Lastiko, 2009, Peningkatan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik melalui Pembelajaran Konstruktivisme dengan Media Cerita Bergambar Dramatisasi, , dan Peta di SD Katolik V Santu Agustinus Tomohon.

Kata-kata kunci : Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik, Model Pembelajaran

Konstruktivisme, Media pembelajaran.

Permasalahan pendidikan siswa selalu muncul bersamaan dengan berkembang dan meningkatnya kemampuan siswa serta situasi dan perkembangan teknologi. Pada tingkat Sekolah Dasar bisa dijumpai pelbagai permasalahan dalam proses pengajaran dan pendidikan sehingga berdampak pada pencapain mutu pendidikan. Dewasa ini pembelajaran dengan model pembelajaran konstruktivisme menjadi salah satu cara untuk mengatasi persoalan pembelajaran dan dapat menjadi sarana untuk peningkatan mutu pendidikan.

Penelitian tindakan kelas ini memiliki tujuan utama, yakni meningkatkan prestasi siswa pada pelajaran Pendidikan Agama Kkatolik dengan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme. Tujuan khusus adalah mengetahui dan mengkaji: (1) Peningkatkan prestasi belajar siswa dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik. dengan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme; (2) Aktivitas belajar siswa dengan model pembelajaran konstruktivisme. (3) Kemampuan kooperatif siswa dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik dengan model pembelajaran konstruktivisme.

Metode pengumpulan data penelitian ini memakai teknik observasi dan tes hasil belajar. Analisis datanya adalah dengan mengitung (dalam bentuk frekuensi dan prosentase) indikator observasi dan hasil tes berupa aktivitas, keterampilan dan hasil prestasi belajar siswa.

Hasil penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model pembelajaran kosntruktivisme dengan media cerita bergambar menunjukkan secara signifikan: (1) meningkatkan prestasi belajar siswa; (2) meningkatkan aktivitas siswa; (3) meningkatnya keterampilan kooperatif siswa dalam pembelajaran.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur patutlah dihaturkan ke hadirat Allah yang Maha Bijaksana karena berkat pendampingan dan tuntunan-Nya, sehingga proses Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dapat terselesaikan sebagai suatu bentuk karya tulis ilmiah.

Laporan Penelitian Tindakan Kelas ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk pengembangan profesi dari peneliti sebagai guru. Atas salah satu cara juga PTK ini dibuat untuk kenaikan pangkat dari golongan III/b ke III/c bagi jabatan guru.

Karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan mulai dari proses perencanaan dan pelaksanaan serta pelaporan PTK tentunya berkat bantuan dari pelbagai pihak. Untuk itu kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada siapa saja yang telah membantu penyelesaian PTK ini.

Kami menyadari bahwa laporan PTK ini masih terdapat kekurangan, untuk itu segala koreksi dan masukan akan diterima dengan senang hati untuk perbaikan di masa mendatang.

Semoga Laporan PTK dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membaca dan menyimaknya terutama para guru mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk meningkatkan profesionalitas keguruannya sekaligus meningkatkan mutu proses pendidikan dan pengajaran.

Tomohon, Pebruari 2009 Penulis

57

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ... HALAMAN PENGESAHAN ... ABSTRAK ... KATA PENGANTAR ... DAFTAR ISI ... DAFTAR TABEL ... DAFTAR GAMBAR ... BAB I : PENDAHULUAN ...

A. Latar Belakang Masalah ...

B. Pembatasan dan Rumusan Masalah ...

C. Tujuan Penelitian ...

D. Manfaat Hasil Penelitian ...

BAB II : KAJIAN PUSTAKA ...

A. Pemahaman Umum tentang Penelitian Tindakan Kelas ...

B. Model Pembelajaran Konstuktivisme ...

C. Pendidikan Agama Katolik ...

D. Media Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik ...

BAB III : METODOLOGI ...

A. Objek Tindakan ...

B. Setting dan Subjek Penelitian ...

C. Metode Pengumpulan Data ...

D. Metode Analisa Data ...

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...

A. Gambaran Setting Penelitian ...

B. Penjelasan setiap Siklus ...

C. Proses Analisis Data ...

D. Pembahasan dan Pengambilan Kesimpulan ...

BAB V : PENUTUP ... A. Kesimpulan ... B. Saran ... KEPUSTAKAAN ... LAMPIRAN-LAMPIRAN ... DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Siklus Model Ebbut ...

Tabel 2.2. Skema pembelajaran Model Konstruktivistik ...

Dst ...

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 PTK Model Kurt Lewin ...

Gambar 2.2 Siklus Model Kemmis ...

Dst...

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lembar Observasi ...

Lampiran 2. Lembar Evaluasi (Tes) ...

58

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Permasalahan pendidikan selalu muncul bersamaan dengan berkembang dan meningkatnya kemampuan siswa, situasi dan kondisi lingkungan yang ada, pengaruh informasi dan kebudayaan serta berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi.

Kondisi di lapangan saat ini menunjukkan bahwa masih diberlakukannya sistem guru kelas di SD, cara pendekatan konvensional yang tidak efektif dan menimbulkan pada kejenuhan siswa di dalam kelas. Menghadapi situasi ini guru perlu untuk melakukan pembaharuan menyangkut cara mengajarnya. Guru berada pada titik sentral untuk mengatur, mengarahkan dan menciptakan suasana kegiatan belajar-mengajar yang dapat merangsang minat, motivasi dan prestasi belajar siswa. Untuk itu guru dituntut untuk lebih profesional, inovatif, dan proaktif dalam melaksanakan tugas pembelajarannya.

Begitu pula dalam pelajaran agama Katolik, guru agama perlu terus-menerus berupaya untuk secara kreatif mencetuskan ide-ide dan cara-cara baru dalam pembelajarannya. Sehingga pencapaian kompetensi pendidikan agama Katolik dalam hal ini penanaman nilai-nilai ajaran kekatolikan dapat tercapai.

Pembelajaran konvensional-tradisional dalam bentuk ceramah dan atau tanya-jawab untuk pelajaran agama Katolik tentu tidak cukup lagi, karena akan menimbulkan verbalisme dalam pembelajaran. Untuk mengatasi kebosanan dan verbalisme perlu guru perlu membuat penelitian tindakan kelas (PTK) untuk meneliti, menyempurnakan, mengevaluasi pegelolaan pembelajaran.

Model pembelajaran konstuktivisme dapat menjadi salah satu model yang dapat dikembangkan dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik. Dengan model ini akan menjadikan kebiasaan guru yang bersifat otoriter menjadi fasilitator, mengubah keguatan pembelajaran ego-involment menjadi task-involment, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif,menggembirakan dan menyenangkan.

Model pembelajaran konstruktivisme dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik dapat diwujudkan dengan menggunakan alat peraga berupa gambar bergerak.

B. PEMBATASAN DAN RUMUSAN MASALAH

Masalah dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah kesulitan siswa kelas V SD dalam memahami materi pelajaran Pendidikan Agama Katolik khususnya materi tema I: Pribadi Siswa dan Lingkungannya.

Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah:

1. Apakah pembelajaran dengan konstruktivisme dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pelajaran Pendidikan Agama katolik?

2. Bagaimanakah aktivitas siswa dalam pembelajaran dengan model konstruktivisme?

3. Sejauh manakah keterampilan kooperatif siswa dapat dimunculkan dalam

pembelajaran model konstruktivisme?

C. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan utama Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah meningkatkan prestasi siswa pada pelajaran Pendidikan Agama katolik dengan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme.

Tujuan khusus adalah mengetahui dan mengkaji:

1. Peningkatkan prestasi belajar siswa dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik. dengan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme.

2. Aktivitas belajar siswa dengan model pembelajaran konstruktivisme.

3. Kemampuan kooperatif siswa dalam pelajaran Pendidikan Agama Katolik dengan

59

Dalam dokumen Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan id (Halaman 54-59)

Dokumen terkait