• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

C. Data dan Sumber Data

Sumber data dalam penelitian kualitatif dapat berupa manusia, peristiwa dan tingkah laku, dokumen, dan arsip, serta berbagai benda yang lain (Sutopo, 2006:58). Dengan demikian, data–data atau informasi yang paling penting untuk dikumpulkan

dan dikaji dalam penelitian ini sebagian besar berupa data kualitatif. Informasi tersebut akan digali dari beragam data dan sumber data.

Jenis data dan sumber data dalam penelitian ini meliputi data objektif berupa dokumen LAI yaitu THB berbahasa Inggris dan adaptasinya, kemudian data objektif dilengkapi dengan informasi dari adaptor sebagai sumber data genetik dan informan sebagai sumber data afektif. Berikut diberikan uraian mengenai data dan masing-masing sumber data:

1. Data Penelitian : Dokumen LAI

Dokumen utama sebagai data objektif dalam penelitian ini adalah SPPA Wahyu Kepada Yohanes yang merupakan adaptasi dari THB “A Handbook on the Revelation to John” terbitan UBS New York-United States of America Tahun 1993 setebal 352 halaman berbahasa Inggris karya Robert G.Bratcher dan Howard A. Hatton.

SPPA Wahyu Kepada Yohanes di terjemahkan dan di adaptasi oleh Tim Pengadaptasi LAI yaitu Kareasi H Tambur, Rosdianingsih Sinambela, Bryan Hinton, Edward A Kotynski, P.G. Katoppo, dan M.K. Sembiring. SPPA Wahyu Kepada Yohanes merupakan hasil kerjasama antara LAI dan Yayasan Kartidaya dan diterbitkan pada tahun 2000. SPPA Wahyu Kepada Yohanes setebal 355 halaman dicetak sebanyak 2000 eksemplar dengan hak cipta adaptasi © LAI 2000.

Sebagai sumber data objektif yang merupakan produk terjemahan akan diambil data berupa teknik penerjemahan yang dilakukan oleh adaptor pada

satuan lingual dalam tataran kata, frase, klausa dan kalimat yang terdapat dalam kedua buku tersebut.

Berikut contoh data :

1. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Add/Gra/11:4

Bsu : The two olive trees: the way in which this is stated makes it clear that it refers to Zechariah 4:1-14, where the olive trees, on either side of the lamp stands, are the two men chosen and anointed by God to serve him, the Lord of the whole earth. Where olive trees are unknown, some decisions must be made about how to represent olive trees, olives, and olive oil, all of which appear frequently in the Bible. Because of the importance of the olive tree in the Palestinian cultures, it will be well for the translators in cultures where these trees are unknown to say something like ‘tree named olive” and introduce the picture, and also have a description in a glossary item.

Bsa : Kedua pohon zaitun menunjukkan cara penyampaian bagian ini yang memiliki hubungan dengan Zakharia 4:1-14 yang mengatakan bahwa kedua pohon zaitun yang berada di sebelah kanan dan kiri kaki lampu, adalah dua orang yang dipilih oleh Allah untuk melayani-Nya. Di Palestina pohon zaitun sangat penting. Hal ini dinyatakan dengan sering munculnya kata pohon zaitun, buah zaitun, maupun minyak zaitun dalam Alkitab. Oleh karena itu, penerjemah harus mencari ungkapan yang cocok untuk menerjemahkannya. Buah zaitun yang masak kira-kira mengandung 30 % minyak. Itulah sebabnya dalam bahasa Ibrani, pohon zaitun juga disebut dengan pohon minyak atau pohon gemuk, karena pohon zaitun merupakan salah satu sumber minyak orang Palestina. Jadi penerjemah boleh memakai istilah pohon minyak zaitun atau pohon minyak. Dalam bahasa yang tidak mengenal pohon zaitun, hendaknya dicantumkan gambar pohon zaitun di dekat ayat ini dan keterangannya dalam kamus Alkitab.

2. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Add/N.Gra/Amp/11:4

Bsu : The two olive trees: the way in which this is stated makes it clear that it refers to Zechariah 4:1-14, where the olive trees, on either side of the lamp stands, are the two men chosen and anointed by God to serve him, the Lord of the whole earth. Where olive trees are unknown, some decisions must be made about how to represent olive trees, olives, and olive oil, all of which appear frequently in the Bible. Because of the importance of the olive tree in the Palestinian cultures, it will be well for the translators in cultures where these

trees are unknown to say something like ‘tree named olive” and introduce the picture, and also have a description in a glossary item.

Bsa : Kedua pohon zaitun menunjukkan cara penyampaian bagian ini yang memiliki hubungan dengan Zakharia 4:1-14 yang mengatakan bahwa kedua pohon zaitun yang berada di sebelah kanan dan kiri kaki lampu, adalah dua orang yang dipilih oleh Allah untuk melayani-Nya. Di Palestina pohon zaitun sangat penting. Hal ini dinyatakan dengan sering munculnya kata pohon zaitun, buah zaitun, maupun minyak zaitun dalam Alkitab. Oleh karena itu, penerjemah harus mencari ungkapan yang cocok untuk menerjemahkannya. Buah zaitun yang masak kira-kira mengandung 30 % minyak. Itulah sebabnya dalam bahasa Ibrani, pohon zaitun juga disebut dengan pohon minyak atau pohon gemuk, karena pohon zaitun merupakan salah satu sumber minyak orang Palestina. Jadi penerjemah boleh memakai istilah pohon minyak zaitun atau pohon minyak. Dalam bahasa yang tidak mengenal pohon zaitun, hendaknya dicantumkan gambar pohon zaitun di dekat ayat ini dan keterangannya dalam kamus Alkitab.

Dan contoh kodifikasi data yang lainnya yaitu : 3. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Add/N.Gra/PD/6:12 4. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Add/N.Gra/UAT/6:13 5. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Add/N.Gra/Eks/5:6 6. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Alt/Gen/9:17 7. 01/Bsu/Bsa/P.Lek/Omm/6:13 8. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Add/N.Gra/UAT/10:6 9. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Add/N.Gra/Eks/6:11 10. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Add/N.Gra/KP/1:6 11. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Add/N.Gra/TI/6:2 12. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Alt/Simpl/19:18 13. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Alt/Kr.P/10:9 14. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Alt/KP-KA/6:11

15. 01/Bsu/Bsa/PGTB/Omm/1:19

Kodifikasi data diatas digunakan untuk memudahkan proses analisis data dan untuk memudahkan untuk melihat data pada sumber aslinya. Berikut arti dari kode-kode di atas :

01 : Merupakan nomor data Bsu : Bahasa sumber

Bsa : Bahasa sasaran P. Lek : Problematika leksikal Add : Addition (penambahan) Alt : Alteration (pengubahan) Omm : Ommision (penghilangan)

Gra : Grafis (penjelasan tambahan bentuk gambar)

N.Gra : Non grafis (penjelasan tambahan bentuk non gambar) Amp : Amplifikasi

PD : Penerjemahan deskriptif UAT : Usulan alternatif terjemahan Eks : Eksegese ayat

Gen : Generalisasi

PGTB : Problematika gaya dan tata bahasa KP : Kata penghubung

TI : Tambahan informasi Simpl : Simplifikasi

KP-KA : Kalimat pasif - kalimat aktif

11:4 : Pasal 11 ayat ke 4 dalam Kitab Wahyu Kepada Yohanes (Bsa) dan on the Revelation to John (Bsu)

2. Sumber data : Informan

Informan sebagai sumber data afektif dalam penelitian ini melibatkan berbagai pihak. Adapun pihak-pihak tersebut yaitu Kordinator Tim Adaptor LAI, Tim Konsultan/Pembina Penerjemahan LAI, dan Adaptor LAI sebagai pengadaptasi SPPA Wahyu Kepada Yohanes.

Peneliti memperoleh informasi tentang informasi yang relevan dengan pokok persoalan yang diteliti. Informasi-informasi atau data-data yang peneliti peroleh dari berbagai informan yang ada tersebut berfungsi sebagai sumber data genetik.

Berikut adalah pihak-pihak yang menjadi informan dalam penelitian ini : Konsultan/Pembina Penerjemahan LAI : Bpk Pericles G. Katoppo., M.A., L.Th (selanjutnya disebut dengan informan P), Kordinator Tim Adaptor LAI dan Anggota Tim Pengadaptasi SPPA Wahyu Kepada Yohanes : Bpk. Pdt. M.K. Sembiring, M.Th (selanjutnya disebut dengan informan M), dan salah seorang adaptor LAI : Bpk. Ribut Karyono., S.Th., M.Th (selanjutnya disebut dengan informan R).