• Tidak ada hasil yang ditemukan

Investasi untuk jangka Panjang

Dalam dokumen MengapaKamiInginAndaKaya_DonaldTrump (Halaman 66-69)

"Investasi untuk jangka panjang" mempunyai banyak arti.

1. Lihat nasihat ini sebagai rayuan penjualan: "Berikan uang Anda kepada saya selama bertahun-tahun dan saya akan mengenakan biaya untuk jangka panjang." Saya menyebutnya rayuan penjualan karena "berinvestasi untuk jangka panjang" sama seperti perusahaan penerbangan yang me- nawarkan program frequent flier (program yang menawarkan berbagai manfaat bagi penumpang yang sering menggunakan jasa perusahaan penerbangan tertentu). Mereka ingin mempertahankan Anda sebagai pelanggan bayar yang setia seumur hidup.

128

2. Hal itu juga berarti mereka bisa mengenakan biaya untuk jangka pan- jang. Sama halnya dengan membayar komisi kepada broker real estat atas penjualan rumah Anda kemudian membayar broker itu komisi residual selama Anda masih menempati rumah tersebut.

3. Reksa dana mungkin tidak berkinerja sebaik investasi lain karena biaya yang dibayarkan kepada manajemen dana itu. Walaupun saya tidak ke- beratan untuk membayar biaya, saya tidak suka membayar biaya untuk kinerja di bawah standar.

Banyak orang berinvestasi di reksa dana untuk jangka panjang. Namun, reksa dana tidak menawarkan leverage. Seperti yang sebutkan sebelumnya, bankir saya tidak akan meminjami saya jutaan dolar untuk berinvestasi di reksa dana karena terlalu riskan. Alasan lainnya adalah karena kurangnya kendali (topik yang akan dibahas belakangan).

Salah satu perbedaan antara reksa dana dan dana terproteksi adalah leverage. Dana terproteksi menggunakan pinjaman uang. Mengapa me- reka menggunakan pinjaman uang? Dengan pinjaman uang, Anda dapat meningkatkan ROI, return on investment (laba atas investasi) Anda, jika Anda adalah investor yang cerdik. Dengan kata lain, semakin banyak Anda menggunakan uang Anda sendiri, semakin rendah labanya.

Ada waktu dan tempat bagi reksa dana. Saya sekali waktu berinvestasi di dalamnya. Namun, bagi saya, reksa dana adalah seperti makanan cepat saji; sekali-sekali tidak apa-apa, tetapi Anda tidak mau membiasakan diri memakannya.

Diversifikasi, Diversifikasi, Diversifikasi

Warren Buffett, yang dilaporkan sebagai investor terkaya di dunia, menga- takan hal ini mengenai diversifikasi: "Diversifikasi adalah proteksi atas ke- bodohan. (Hal itu) sangat tidak masuk akal jika Anda tahu apa yang Anda lakukan."

Jadi, pertanyaannya adalah kebodohan siapa yang sedang Anda lindungi dari diri Anda sendiri? Kebodohan Anda atau kebodohan penasihat finansial Anda?

Sekali lagi, ada banyak arti untuk kata "diversifikasi". Umumnya, hal

129

itu berarti tidak meletakkan semua telur Anda dalam satu keranjang dan itulah yang dilakukan oleh Warren Buffett. Mengenai hal ini, saya pernah mendengarnya berkata, "Simpan semua telur Anda dalam satu keranjang, tetapi awasi keranjang Anda dengan cermat."

Secara pribadi, saya tidak melakukan diversifikasi, setidaknya tidak dengan cara yang direkomendasikan oleh perencana keuangan. Saya tidak membeli banyak aset berbeda. Saya lebih suka berfokus. Sebenarnya, cara saya maju adalah dengan fokus, bukan dengan diversifikasi.

Salah satu definisi terbaik yang pernah saya dengar mengenai kata "fokus" adalah dengan menjadikan kata itu sebagai akronim dalam bahasa Inggris:

F = Follow (Ikuti) O = One (Satu) C = Course (Tujuan) U = Until (Sampai) S = Successful (Berhasil)

Itulah yang saya lakukan. Bertahun-tahun lalu, saya berinvestasi di real estat sampai sukses. Saat ini, saya masih berinvestasi di real estat. Ketika ingin belajar mengenai obligasi, saya berinvestasi di obligasi sampai sukses. Begitu sukses, saya memutuskan bahwa saya tidak suka obligasi dan tidak berinvestasi di sana lagi. Saya telah berhasil membeli dua perusahaan mulai dari pendirian sampai penawaran saham perdana pada publik (IPO/Initial Public Offerings). Saya mendapatkan keuntungan jutaan dolar dan sukses, tetapi memutuskan bahwa saya tidak ingin melalui proses itu lagi. Saat ini, saya masih tetap lebih suka real estat.

Bagi saya, diversifikasi adalah posisi defensif, jadi saya melihat sangat sedikit leverage ofensif dalam diversifikasi.

Bagi sebagian besar orang, diversifikasi adalah strategi yang bagus semata karena melindungi investor dari dirinya sendiri dan penasihat yang tidak bisa diandalkan serta licik.

Nasihat perencana keuangan tradisional mengenai kerja keras, keluar dari utang, berinvestasi untuk jangka panjang, dan diversifikasi ini adalah baik untuk investor rata-rata—investor pasif yang menyerahkan sedikit uang setiap bulan kepada orang lain untuk dikelola. Nasihat ini baik pula untuk

130

orang yang kaya, tetapi tidak tertarik belajar cara menjadi seorang investor. Banyak bintang film, profesional kaya, atlet profesional, dan anak-anak yang kaya karena warisan orangtua masuk dalam kelompok ini. Kuncinya adalah mendapatkan penasihat finansial yang baik.

Namun, ketahuilah bahwa sangat sedikit leverage yang mengikuti jalur ini dan leverage adalah kunci menuju kekayaan besar.

Leverage Adalah Kuncinya

Sejak tinggal di gua, manusia telah mencari leverage. Dua bentuk leverage per- tama adalah api dan tombak. Api dan tombak memberikan bantuan kepada manusia dalam menghadapi lingkungannya yang keras. Ketika seorang anak sudah mampu, orangtua akan mengajari anak itu cara membuat apinya send- iri dan menggunakan tombak sebagai alat pelindung dan membunuh hewan untuk dijadikan makanan. Beberapa tahun kemudian, tombak diperkecil ukurannya, lalu terciptalah panah dan anak panah, suatu bentuk leverage yang lebih tinggi. Sekali lagi, salah satu definisi leverage adalah kemampuan untuk

melakukan lebih banyak hal dengan sumber daya yang lebih sedikit. Panah dan

anak panah adalah contoh melakukan lebih banyak hal dengan sumber daya yang lebih sedikit...dibandingkan tombak.

Dengan berjalannya waktu, manu- sia terus menggunakan otaknya untuk mengembangkan lebih banyak leverage. Belajar menunggang kuda adalah ben- tuk leverage yang sangat bagus. Kuda bukan hanya bisa digunakan sebagai alat pengangkutan dan membajak ladang untuk menanam, tetapi juga menjadi pasukan yang kuat dalam peperangan.

Ketika serbuk mesiu diciptakan, penguasa yang mempunyai meriam

menaklukkan penguasa yang tidak

mempunyain ya. Pendudu k asli seperti orang Indian di Amerika, Hawaii, Muori di Selandia Baru Aborigin di Australia, dan banyak lagi budaya lain yang ditaklukkan oleh serbuk mesiu.

Hanya beberapa ratus tahun lalu, mobil dan kapal terbang menggantikan kuda. Sekali lagi, kedua bentuk leverage baru itu digunakan pada masa damai dan juga pada masa perang. Saat ini, negara yang mengendalikan persediaan minyak dunia mempunyai keuntungan lebih besar di dunia.

Radio, televisi, telepon, komputer yang sedang saya gunakan ini dan internet adalah bentuk leverage. Masing-masing terobosan baru menambah lebih banyak kekayaan dan kekuasaan kepada orang-orang yang mempunyai akses dan pelatihan untuk menggunakan alat bantu ini.

Jika Anda ingin menjadi kaya alih-alih korban perubahan global, penting sekali bagi Anda untuk mengembangkan alat bantu terbesar dari semuanya: pikiran Anda. Jika Anda ingin menjadi kaya dan mempertahankan kekaya- an Anda, pikiran Anda—pendidikan finansial Anda—adalah alat bantu terbesar Anda.

Saya dan Donald sama-sama mempunyai keuntungan karena mempunyai ayah kaya yang memperkenalkan dunia uang kepada kami. Namun, yang bisa dilakukan oleh ayah kaya kami hanyalah memperkenalkan. Kami tetap harus melakukan bagian kami. Kami tetap harus belajar, berlatih, memperbaiki, dan mengembangkannya. Sama seperti ayah dan ibu di gua yang mengajari anaknya untuk mulai menggunakan api dan tombak, kami mempunyai ayah kaya yang mengajari kami cara menggunakan uang dan pikiran kami agar menjadi kaya.

Kembali ke perbedaan antara penabung dan investor, ada satu kata

yang memisahkan

keduanya dan kata itu Saya mendengar beberapa dari Anda berkata, "Tapi saya tidak mempu-

nyai ayah kaya. Saya tidak dilahirkan dengan uang. Saya tidak mempunyai pendidikan yang baik." Jenis pemikiran ini mungkin adalah alasan mengapa kesempatan Anda untuk mendapatkan, dan yang lebih penting, memper- tahankan kekayaan Anda sangat tipis. Kesempatan Anda tipis karena Anda menggunakan aset terbesar Anda, pikiran Anda, untuk melawan diri Anda sendiri. Anda menggunakan pikiran untuk membuat alasan-alasan alih-alih menghasilkan uang. Ingat, pikiran Anda adalah alat bantu terbesar Anda. Namun, semua alat bantu dapat bekerja dua arah—baik dan buruk. Sama seperti utang yang dapat menjadikan Anda kaya tetapi juga dapat digunakan untuk menjadikan Anda miskin.

adalah leverage. Satu definisi dari leverage

adalah kemampuan melakukan lebih banyak dengan sumber

daya lebih sedikit.

132

Saya tidak mempunyai pendidikan tinggi, tidak pula dilahirkan dalam keluarga kaya. Satu hal yang saya miliki adalah ayah kaya yang mengajari saya cara menggunakan pikiran saya untuk menghasilkan uang..alih-alih membuat alasan. Ayah kaya tidak menyukai alasan. Dia biasa mengatakan, "Alasan sangat kecil nilainya. Karena itulah orang yang tidak sukses mem- punyai begitu banyak alasan." Dia juga mengatakan, "Jika kamu tidak bisa mengendalikan pikiranmu, kamu tidak akan bisa mengendalikan hidupmu." Saat ini, kapan pun saya menemukan orang yang tidak bahagia, tidak sehat, dan tidak kaya, saya tahu bahwa itu karena mereka telah kehilangan kendali atas pikiran mereka, alat terbaik yang diberikan oleh Tuhan kepada kita.

Walaupun saya dan Donald saat ini mempunyai uang, kami berdua per- nah mengalami kerugian finansial. Jika kami menggunakan pikiran kami untuk menyalahkan orang lain atau membuat alasan-alasan, kami berdua pasti masih miskin hari ini.

Dalam dokumen MengapaKamiInginAndaKaya_DonaldTrump (Halaman 66-69)