• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jawaban: D. Cairan pleura biasanya merembes terus ke dalam ruang pleura dari kapiler lapisan pleura parietal dan diserap kembali oleh

LATIHAN MENJAWAB CONTOH SOAL UJI KOMPETENSI A. Belajar Menjawab Contoh Soal Uji Kompetensi Dengan Open Book

B. Kumpulan Soal Keperawatan dan Pembahasannya

18. Jawaban: D. Cairan pleura biasanya merembes terus ke dalam ruang pleura dari kapiler lapisan pleura parietal dan diserap kembali oleh

kapiler pleura visceral dan limfatik. Setiap kondisi yang mengganggu baik sekresi atau pembuangan cairan ini akan menyebabkan efusi pleura.

19. Jawaban: B. Melakukan thoracentesis digunakan untuk mengeluarkan cairan pleura berlebih. Cairan tersebut kemudian dianalisis untuk menentukan apakah itu transudative atau eksudatif. Transudat adalah zat yang telah melewati membran dan biasanya terjadi di bagian dengan protein rendah. Eksudat adalah zat yang telah lolos dari pembuluh darah. Mereka mengandung akumulasi sel dan memiliki berat jenis yang tinggi dan tingkat dehidrogenase laktat tinggi. Eksudat biasanya terjadi dalam menanggapi keganasan, infeksi, atau proses inflamasi. Sebuah tabung dada jarang diperlukan karena jumlah cairan biasanya tidak cukup besar untuk menjamin tindakan demikian. Efusi pleura tidak dapat menguras sendiri.

20. Jawaban: B. Batuk dengan dahak sputum mukoid 2. Soal Keperawatan dan Pembahasan 25 Nomor

1. Ketika berkomunikasi dengan anak-anak , faktor apa yang paling penting perawat harus pertimbangkan ?

a. Tingkat perkembangan b. Pertumbuhan fisik c. Isyarat nonverbal

Jawaban: A. Ketika melakukan komunikasi dengan anak-anak maka komunikasi yang paling tepat yaitu mempertimbangkan tingkat perkembangannya

2. Untuk memfasilitasi drainase sekresi oral pada anak yang dalam perawatan bibir sumbing (cleft lip) , perawat harus menempatkan anak dalam posisi apa ?

a. Terlentang (Supinasi) b. Berbaring (Side-lying) c. Trendelenburg

d. Tinggi - Fowler

Jawaban: A. Setelah perbaikan pada bagian palatum (cleft palate), anak harus ditempatkan dalam posisi berbaring. Posisi ini membantu proses drainase dan mempertahankan jalan napas agar tetap terbuka .

3. Seorang perawat merawat klien dengan jumlah trombosit 60.000, apa yang harus diobservasi untuk menemukan indikasi awal perdarahan ? a. HR 58 x/mnt

b. PaO2 80 mm Hg c. HR 118 x/mnt d. TD 110/60 mmHg

Jawaban: C. Dalam trombositopenia, klien akan mengalami takikardia karena jantung harus berdetak lebih cepat untuk mengkompensasi penurunan jumlah volume sirkulasi dan jumlah sel darah merah yang membawa oksigen.

4. Apa tindakan prioritas keperawatan pasca tiroidektomi subtotal? a. Obstruksi jalan napas

b. Perdarahan c. Tetani d. Edema

Jawaban: A. Sebuah tindakan prioritas keperawatan pasca tiroidektomi subtotal adalah pengkajian jalan napas karena obstruksi jalan napas dapat terjadi pasca operasi. Ini adalah keadaan darurat medis dan peralatan resusitasi harus tersedia di kamar klien.

5. Klien Manakah yang memiliki risiko tertinggi terhadap bacterimia? a. Klien dengan jalur peripherally inserted central catheter (PICC)

b. Klien dengan vena sentral kateter (CVC) c. Klien dengan port infus implan

d. Klien dengan jalur peripherally inserted intravenous

Jawaban: B. Vena sentral kateter ditempatkan ke dalam vena di leher atau dada. Ujung kateter ini berada pada vena kava superior dan penempatan katater inilah yang membawa risiko tertinggi terjadinya infeksi bakteri dari aliran darah.

6. Yang merupakan penyebab paling umum dari hipoksemia pasca operasi?

a. Kolaps Alveolar b. Bronkospasme c. Aspirasi

d. Edema paru

Jawaban: A. Penyebab paling umum dari hipoksemia setelah operasi adalah atelektasis. Atelektasis adalah kondisi tidak berfungsinya paru-paru karena halangan pada bronkus (jalur udara menuju paru-paru-paru-paru) atau pada bronkiolus (jalur udara yang lebih kecil) atau biasa disebut juga dengan Kolaps paru atau alveolus.

7. Seorang klien dengan status fraktur pada lengan kanan tepatnya pada bagian humerus. Klien mengatakan, "Saya belum bisa meluruskan jari-jari tangan kanan saya sejak tadi pagi ." Tindakan apa yang harus perawat lakukan?

a. Kaji status neurovaskular ke tangan b. Minta klien untuk memijat jari

c. Dorong klien untuk mengambil analgesik yang diresepkan

d. Tinggikan lengan kanan dengan bantal untuk mengurangi edema Jawaban: A. Temuan ini memberi kesan cedera neurologis sebagai akibat dari tekanan pada saraf dan jaringan lunak karena pembengkakan.

8. Selama 24 jam pertama setelah amputasi di atas lutut, mana tindakan utama yang benar dalam mengelola lokasi bedah?

a. Tinggikan sisa ekstremitas

b. Longgarkan dressing setiap 4 jam c. Menjaga sisa ektremitas sesuai posisi d. Mengubah dressing bila dirasa perlu

Jawaban: A. Meninggikan anggota tubuh selama 24 jam pertama bertujuan untuk memfasilitasi aliran balik vena, menurunkan pembengkakan dan meningkatkan kenyamanan.

9. Selama penilaian neurologis, klien mengalami kehilangan keseimbangan/bergoyang saat kedua mata tertutup. Berdasarkan temuan ini, perawat mencurigai?

a. Positif Babinski b. Positif Romberg c. Positif Uji Weber d. Negatif Romberg

Jawaban: B. Bergoyang dengan mata tertutup adalah indikasi tanda Romberg positif. Tes romberg digunakan untuk menilai propioseptif yang menggambarkan sehat tidaknya fungsi kolumna dorsalis pada medula spinalis. Pasien yang memiliki gangguan propioseptif masih dapat mempertahankan keseimbangan menggunakan kemampuan sistem vestibular dan penglihatan. Namun jika klien menutup mata maka pasien akan mengalami ketidakseimbangan atau bergoyang dan bahkan terjatuh.

10. Selama pemeriksaan neurologis, tercatat ekstremitas atas klien tertekuk, dan rotasi internal pada plantar fleksi ekstremitas bawah. Apa yang harus perawat dokumentasikan?

a. Kontraktur

b. Sikap dekortikasi c. Sikap deserebrasi d. Tetanus

Jawaban: B. Sikap dekortikasi adalah tanda yang menunjukkan bahwa klien adalah neurologis decompensating. Tanda-tandanya yaitu ekstremitas atas klien akan tertekuk, dan rotasi internal pada plantar fleksi ekstremitas bawah.

11. Seorang perawat sedang mengajari klien tentang pencegahan stroke. Yang termasuk Faktor risiko dalam rencana pengajaran perawat dan sebagai faktor penting yang berkontribusi pada stroke adalah?

a. Gaya hidup

b. Penggunaan Alkohol c. Hipertensi

d. Merokok

Jawaban : C. Salah satu komplikasi hipertensi adalah pecahnya pembuluh darah otak. klien dengan hipertensi sangat berisiko untuk terjadi stroke.

12. Manakah dari tingkat obat berikut yang bukan terapi? a. Digoxin 1,8

b. Theophylline 15 c. Dilantin 25 d. Lithium 1.4

Jawaban: C. Kisaran normal untuk Dilantin adalah 10-20 mcg / dl. 13. Nilai lab yang Anda harapkan dalam kondisi normal pada pasien yang

didiagnosis hiperparatiroidisme? a. Kalsium

b. Hormon paratiroid c. Magnesium

d. Fosfor

Jawaban: C. Magnesium. Kejadian Dengan hiperparatiroidisme, hormone paratiroid dan kalsium levelnya meningkat dan level fosfor menurun.

14. RBC 4,9 juta, WBC 8000, trombosit 146.000, dan Hb 16 g. Berdasarkan laporan laboratorium ini, yang mana fungsi darah mengalami gangguan?

a. Pembawa oksigen b. Proses Infeksi c. Pembekuan darah

d. Ukuran sel darah merah

Jawaban: C. Normal trombosit adalah 200.000 - 400.000. hasil lab diatas jatuh dalam kisaran normal kecuali trombosit.

15. Nilai laboratorium yang normal? a. BUN 20

b. BUN 8 c. BUN 10 d. BUN 25

16. Selama mengajar, perawat membahas efek utama dari beta-blocker selama terapi awal. manakah hasil Laboratorium yang harus perawat laporkan?

a. Gula darah 60 mg / dL b. Kalium 4.0 mEq / L c. Hemoglobin 14 mg / dL d. WBC 6000 / mm3

Jawaban: A. Beta-blocker dapat menutupi tanda dan gejala hypo / hiperglikemia.

17. Seorang pasien memberitahu perawat bahwa ia menikmati makan bawang putih "untuk membantu menurunkan kadar kolesterol nya." obat Yang mana memiliki interaksi potensial dengan bawang putih? a. Acetaminophen (Tylenol)

b. Warfarin (Coumadin) c. Digoxin (Lanoxin) d. Fenitoin (Dilantin)

Jawaban: B. Pada saat menggunakan bawang putih, dianjurkan untuk menghindari obat lain yang dapat mengganggu platelet dan fungsi pembekuan seperti warfarin (Coumadin). Warfarin adalah golongan obat antikoagulan untuk mencegah terjadinya pembekuan darah.

18. Seorang pasien mendapat terapi dopamin (Intropin) melalui intravena perifer. mana Efek yang harus perawat pantau saat terapi ini bekerja? a. Hipotensi

b. Jaringan nekrosis c. Pitting edema d. Petechiae

Jawaban: B. Infiltrasi dopamin dapat menyebabkan ekstravasasi dan menyebabkan nekrosis jaringan dan pengelupasan.

19. Seorang perawat sedang merawat klien yang diakui mengaalami gagal jantung sisi kiri. Mana Pengamatan yang mendukung temuan diagnosis ini?

a. Selaput lendir kering b. Hipotensi

c. Sputum Putih berbusa d. Ronkhi/Crackles Basah

Jawaban: D. Kebanyakan ronkhi/Crackles berhubungan dengan klien kelebihan volume cairan sebagai akibat dari gagal jantung sisi kiri. 20. Mana temuan yang perawat harus laporkan ke operator/radiographer

sebelum dilakukan magnetic resonance imaging atau MRI? a. Riwayat penyakit kardiovaskular

b. Alergi terhadap yodium dan kerang c. Alat pacu jantung permanen di tempat d. Alergi terhadap produk susu

Jawaban: C. Pada klien dengan perangkat logam implan seperti alat pacu jantung, MRI merupakan kontraindikasinya.

21. Seorang klien mengalami episode edema paru karena perawat lupa untuk mengatur dosis pagi furosemide (Lasix). Mana unsur hukum yang dapat dikenakan pada perawat?

a. Penganiayaan b. Fitnah

c. Kelalaian d. Gugatan

Jawaban: C. Perawat melakukan tindakan kelalaian (Pelanggaran Tugas) sehingga merupakan suatu tindakan kelalaian.

22. Gejala klien yang berkembang pada komplikasi gagal jantung adalah: a. Peningkatan berat badan

b. Pengembangan asites c. Gelisah dan kebingungan d. Peningkatan enzim hati

Jawaban: D. Semua gejala yang disebutkan terdapat pada gagal jantung; Namun peningkatan enzim hati menunjukkan gagal jantung telah mencapai hati.

23. Seorang klien dengan gagal jantung kongestif sedang dipulangkan dan melakukan diet untuk membatasi natrium sampai 2000 miligram per hari. Klien memperlihatkan pengetahuan yang cukup tentang petunjuk pemulangannya dengan cara menghindari makanan berikut?

a. Kacang biasa b. Sarden kalengan c. Bayam

d. Susu

24. Seorang pasien baru-baru ini didiagnosis dengan ulkus peptikum. Setelah meninjau Data laboratorium, perawat menyadari kalau pasien titer Helicobacter pylori nya meningkat. Manakah yang akan menunjukkan pemahaman terbaik dari data berikut ini?

a. Pengobatan akan terus menilai dan memantau titer Helicobacter pylori nya

b. Pengobatan melibatkan pendidikan pasien untuk menghindari makanan padat

c. Pengobatan terdiri dari Ranitidine dan Antibiotik d. Pengobatan akan melibatkan intervensi bedah

Jawaban: C. Salah satu penyebab dari ulkus peptikum adalah infeksi H. Pylori. Ia melepaskan racun yang menghancurkan mukosa lambung dan duodenum yang menurunkan resistensi epitel lambung untuk pencernaan asam. Pemberian antibiotik akan mengontrol infeksi dan Ranitidine, yang merupakan histamin-2 blocker, akan mengurangi sekresi asam yang dapat menyebabkan borok.

25. Seorang pasien didiagnosis dengan pankreatitis akut. Manakah dari berikut ini pilihan terbaik untuk mengontrol rasa sakit?

a. Morfin b. Ibuprofen c. Fentanyl d. Demerol

Jawaban: D. Nyeri pada pankreatitis akut disebabkan oleh iritasi dan edema. pankreas meradang sekaligus spasme karena obstruksi duktus pankreas. Demerol adalah obat pilihan utama karena kurang cenderung menyebabkan spasme sfingter Oddi seperti Morfin yang spasmogenic. 3. Soal Keperawatan dan Pembahasan 25 Nomor

1. Seorang laki laki, 48 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan infark miokard. Pada pengkajian hari ini didapatkan keluhan nyeri tidak ada, tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 88 x/menit, laju pernafasan 22x/menit. Perawat sedang mengajarkan dan memotivasi pasien untuk melakukan latihan kaki dan ambulasi sesuai dengan program.

Apakah tujuan latihan yang dilakukan pada kasus di atas? a. Mencegah konstipasi

b. Mencegah luka tekan

c. Mencegah serangan jantung berulang d. Mencegah DVT (Deep Vein Thrombosis)

2. Seorang laki laki, 40 tahun didiagnosis Noninsulin-Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM). Saat ini pasien mendapatkan sulfonylurea sebagai agen hipoglikemik oral. Perawat akan menjelaskan tentang pentingnya obat tersebut untuk mengontrol gula darah.

Apa yang perlu dijelaskan perawat terkait ara kerja obat yang diberikan?

a. Menstimulasi pankreas untuk memproduksi atau melepas insulin b. Membuat insulin yang diproduksi lebih tersedia untuk digunakan c. Meningkatkan pengambilan dan penggunaan glukosa ke dalam sel d. Meningkatkan pemecahan lemak dan protein

3. Seorang perempuan berusia 52 tahun dirawat di ruang penyakit dalam hari pertama dengan gangrene diabetikum. Pasien mendapatkan humulin 15 iu sebelum makan siang. Hasil pengkajian didapatkan pasien menghabiskan makan siang seperempat porsi sementara sarapan pagi habis sepertiga porsi.

Apakah tanda tanda yang perlu diwaspadai pada kondisi pasien di atas?

a. Pucat, berkeringat, lemah, gemetar

b. Letih, lemah, irama nadi tidak teratur, pupil dilatasi c. Sakit kepala, refleks tendon menurun, penglihatan ganda d. Sering berkemih, muka kemerahan. Pernafasan kussmaul

4. Seorang laki laki berusia 40 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri dan bengkak pada area sendi lutut kanan. Pasien juga mengeluh sakit saat kaki digerakkan dan sulit berjalan. Pasien didiagnosis dengan Gout Arthritis. Apakah tindakan keperawatan berikut yang dapat mengurangi keluhan pasien saat ambulasi?

a. Membatasi waktu dan jarak klien untuk berjalan

b. Melakukan latihan Rentang pergerakan sendi sebelum berjalan c. Melakukan immobilisasi ekstremitas yang sakit diantara aktifitas d. Mengajarkan klien melakukan partial weight bearing saat berbaring 5. Seorang perempuan 35 tahun post kolisistektomi hari ke 3 telah

perawat melihat adanya rembesan kuning kehijauan pada balutan di area penusukan T-tube.

Manakah tindakan keperawatan yang tepat untuk segera dilakukan? a. Melepas balutan dan menggantinya dengan balutan hidrokoloid b. Mengambil specimen drainase untuk kultur dan sensitivitas c. Mengobservasi luka dari adanya dehiscence

d. Melapisi balutan sebelumnya dengan kasa yang lebih tebal

6. Seorang laki laki berusia 68 tahun diantar ke poliklinik dengan keluhan batuk dan sesak yang semakin memberat 2 hari terakhir. Pada anamnesa didapatkan riwayat merokok dan didiagnosis PPOK sejak 5 tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan Tekanan darah 150/90mmHg, nadi 88 x /menit, frekuensi pernafasan 32 x/ menit, edema tungkai.

Manakah data di atas yang menunjukkan pasien mengalami Corpulmonale?

a. Frekuensi nafas b. Batuk Produktif c. Edema tungkai d. Tekanan darah

7. Seorang laki laki berusia 68 tahun diantar ke poliklinik dengan keluhan nyeri dan bengkak pada area sendi lutut kanan. Pasien juga mengeluh sakit saat kaki digerakkan dan sulit berjalan. Pasien didiagnosis dengan Gout Arthritis. Perawat sedang melakukan pendidikan kesehatan terkait jenis makanan yang perlu dibatasi oleh pasien. Apakah jenis makanan yang perlu dibatasi oleh pasien?

a. Keju dan es krim b. Hati dan kerang c. Juice buah dan susu d. Salad dan buah segar

8. Seorang laki laki berusia 47 tahun baru saja tiba di IGD mengeluh nyeri dada sebelah kiri, sesak nafas dan keringat dingin. Apakah tindakan prioritas keperawatan yang pertama kali harus dilakukan? a. Pemeriksaan EKG

b. Auskultasi Jantung

c. Pemeriksaan tanda tanda vital

9. Seorang perawat yang dinas pada ruang triase IGD dihadapkan pada empat pasien yang datang bersamaan. Tn A yang mengeluh demam, nyeri kepala dan myalgia sejak 2 hari lalu; Tn B yang mengeluh nyeri dada dan abdomen setelah makan makanan pedas dalam porsi besar; Tn C yang mengeluh kaki kanan bengkak dan nyeri dengan riwayat arthritis; An D dengan luka robek 2,5 cm di area dagu akibat jatuh dari tempat tidur.

Manakah dari pasien di atas yang perlu ditangani segera? a. Tn. A

b. Tn. B c. Tn. C d. An. D

10. Seorang laki laki berusia 25 tahun diantar ke IGD korban kecelakaan lalu lintas. Menurut saksi mata mobil pasien menabrak pohon dan tidak ada air bag system. Pada saat pengkajian awal didapatkan klien gelisah, kesakitan, nafas pendek, pergerakan dada paradoksal dan denyut nadi teraba cepat. Apakah yang kemungkinan menyebabkan kondisi di atas?

a. Cedera kepala b. Fraktur femur c. Trauma abdomen d. Fraktur tulang iga

11. Seorang wanita berusia 28 tahun, primigravida, kehamilan 20 minggu, datang ke poliklinik dengan keluhan saat BAK merasa panas dan gatal di daerah kemaluan. Selain keluhan di atas, klien beberapa kali mengungkapkan kekhawatiran tentang keselamatan janinnya akibat gejala yang dirasakannya.

Manakah masalah keperawatan utama yang tepat untuk klien ini? a. Nyeri akut

b. Cemas

c. Gangguan pola eliminasi urine d. Gangguan integritas kulit

12. Seorang wanita berusia 22 tahun dan bayinya yang baru lahir telah selesai menjalani test HIV dan keduanya dinyatakan positive. Saat berita ini disampaikan, klien menangis.

a. Panggil konselor HIV dan buat janji bersama mereka b. Eksplorasi bagaimana klien mendapatkan HIV

c. Dengarkan klien saat menangis dan bicara d. Biarkan klien mengekpresikan kesedihannya

13. Situasi pemeriksaan kehamilan di poliklinik kebidanan sedang ramai, teridentifikasi jumlah pasien yang mendaftar sampai 78 orang, saat ini urutan ke 12 ketika datang seorang ibu hamil dengan usia kehamilan 32 minggu dan memiliki keluhan perut keras atau kram, pasien minta untuk didahulukan.

Apakah reaksi perawat yang tepat untuk kondisi tersbut? a. “Mohon ibu ikut antrian”

b. “silahkan ibu langsung menemui dokter” c. “mari bu saya periksa tekanan darahnya”

d. “silahkan, ibu berbaring dan tarik nafas panjang ya.. ...

14. Seorang laki laki berusia 40 tahun dirawat di unit rawat inap psikiatri. Saat pengkajian pasien mengatakan sering mendengarkan suara suara yang ingin membunuh dirinya, dan suara itu sangat menakutkan sehingga pasien kesal ingin melempar barang agar suara itu hilang. Hasil observasi pasien sering bicara sendiri.

Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut? a. Isolasi sosial

b. Harga diri rendah c. Perilaku kekerasan d. Halusinasi pendengaran

15. Seorang bapak 40 tahun dirawat di rumah sakit jiwa karena di rumah marah marah dan mengamuk. Saat ini pasien sudah perawatan hari ke delapan dan keluarga sudah tahu cara merawat pasien. Menurut keluarga bahwa sudah mampu memotivasi pasien untuk mengontrol perilaku kekerasannya.

Apakah indikator keberhasilan asuhan keperawatan yang dilakukan keluarga?

a. Keluarga mampu mengatasi masalah marah

b. Keluarga mampu mengatasi masalah riwayat amuk c. Keluarga mampu mengatasi masalah perilaku kekerasan d. Keluarga mampu mengatasi masalah koping tidak efektif

16. Ibu seorang perempuan berusia 26 tahun dirawat di rumah sakit jiwa hari ketiga. Pasien mengatakn “Ibu saya meracuni saya karena

dia tak suka dengan calon suami saya, pokoknya saya tidak mau makan makanan yang diberikan oleh ibu saya”.

Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut? a. Waham curiga

b. Waham somatic c. Waham nihilistic d. Waham penciuman

17. Seorang laki laki berusia 27 tahun, menikah, pakar ekonomi dirawat di rumah sakit umum dengan stroke. Kondisi saat ini pasien hemiparise kaki sebelah kanan. Pasien mengatakan bahwa : “saya sudah tidak mampu, tubuh saya tidak utuh, tidak ada lagi yang senang pada saya, saya sudah cacat”. Pada saat latihan fifioterapi/ pergerakan klien selalu membalikkan badan dan tidak mau melihat kaki kanannya.

Apakah diagnose keperawatan yang utama pada pasien tersebut a. Harga diri rendah

b. Gangguan citra tubuh c. Gangguan ideal diri d. Gangguan peran

18. Seorang anak 15 tahun dirawat di rumah sakit umum pasca amputasi kaki kiri. Hasil observasi didapatkan tampak murung dan cenderung menyendiri. Ketika ditanyakan mengapa demikian, pasien menjawab ia bosan hidup. Rasanya ingin mati saja, saya tidak berharga.

Apakah prinsip tindakan keperawatan yang utama pada pasien di atas? a. Menguatkan mekanisme koping klien

b. Meningkatkan harga diri pasien c. Menggali perasaan klien

d. Melindungi klien

19. Seorang laki laki berusia 20 tahun, sudah 3 tahun merokok, mulai mengenal putau 1 tahun karena diajak teman temannya. Akhir akhir ini penggunaannya meningkat menjadi 4 kali sehari. Apabila terlambat menggunakan putau maka timbul gejala putus zat. Ketika perawat berinteraksi, An. B mengatakan “suster saya minta lagi susah nih tidurnya, mana tulang rasanya sakit”. Hasil pengamatan : klien tampak gelisah, sering ke kamar mandi, menggigil”.

Apakah masalah keperawatan utama dalam kasus di atas? a. Resiko gangguan nutrisi

b. Gangguan rasa nyaman nyeri

c. Resiko gangguan cairan kurang dari kebutuhan tubuh

d. Koping individu tidak efektif: ketidakmampuan menahan sugesti 20. Seorang laki laki berusia 65 tahun dirawat karena penyakit paru

obstruksi kronik (PPOK) dengan eksaserbasi akut. Pasien direncanakan akan pulang esok hari. Perawat sedang memberikan informasi ke pasien dan keluarga tentang persiapan pulang.

Manakah pernyataan pasien berikut ini yang menunjukkan bahwa pasien perlu informasi tambahan?

a. “saya akan banyak minum air hangat sesuai toleransi untuk mengencerkan dahak”

b. “saya dapat kembali makan dengan menu normal dengan penekanan pada menu makanan yang sehat dan bergizi”

c. “saya dapat menghentikan minum antibiotik saat gejala gejala sakit telah teratasi sepenuhnya”

d. “saya melakukan latihan pernafasan dan batuk efektif untuk mempertahankan jalan nafas tetap terbuka dan bebas dari sekresi” 21. Seorang perempuan berusia 20 tahun diantar ke IGD dengan

diare kronis dan dehidrasi. Pasien baru saja dipindahkan dari IGD ke ruang penyakit dalam, sudah dilakukan pemeriksaan ELISA dan anti HIV (hasil belum ada). Saat ini perawat akan melakukan pemeriksaan fisik lengkap. Apakah alat pelindung diri yang perlu anda pakai untuk melakukan prosedur tersebut?

a. Sarung tangan

b. Sarung tangan dan gaun c. Sarung tangan dan masker

d. Sarung tangan, masker dan gaun

22. Seorang pria 67 tahun tiba di ruang rawat bedah untuk persiapan operasi Trans Urethral Resection of Prostate (TURP) elektif. Berdasarkan pengkajian didapatkan pasien meminum Coumadin (warfarin) pada dosis yang cukup tinggi.

Apakah yang perlu perawat lakukan untuk mengantisipasi efek obat tersebut terkait prosedur di atas?

b. Melaporkan ke dokter untuk menunda operasi

c. Mengambil sampel darah cross match dan mengisi formulir permintaan darah

d. Mengambil sampel darah untuk prothrombin time dan international normalized ratio

23. Seorang perempuan berusia 50 tahun di rawat di ruang ICU mendapatkan terapi cairan via infuse pump dengan kecepatan 125 ml/jam. Perawat memeriksa daerah insersi venipuncture di daerah radialis berwarnamerah, bengkak, hangat dan nyeri pada area proksimal.

Manakah intervensi keperawatan yang harus dilakukan pertama kali? a. Memperlambat tetesan infuse sampai 10 ml/ jam

b. Mengompres dingin daerah insersi c. Menghentikan infuse

d. Mengubah posisi tangan

24. Seorang perempuan, 54 tahun dengan diagnosis Congestive Heart Failure baru saja menerima 2 unit kantung darah selama 1 jam 15 menit. Saat ini pasien duduk di tempat tidur, tampak sesak dan gelisah. Hasil auskultasi menunjukkan adanya crackles pada bagian basala paru kanan dan kiri.

Apakah jenis komplikasi tranfusi yang dialami pasien? a. Kelebihan cairan

b. Reaksi hemolitik akut c. Alergi tranfusi darah

d. Reaksi demam non hemolitik

25. Seorang laki laki, 54 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis gagal ginjal kronik stage IV. Hasil pemeriksaan diperoleh pernafasan cepat dan dalam (Kussmaul), edema pada ekstremitas dan asites.

Bagaimanakah gambaran analisa gas darah yang mungkin sesuai dengan kondisi di atas?

a. pH=7,12; PaO2 = 86 mmHg; pCO2 = 28 mmHg; HCO3 = 17 mEq/L

b. pH=7,20; PaO2 = 75 mmHg; pCO2 = 55 mmHg; HCO3 = 24 mEq/L