• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Jenis Tindak Tutur Ekspresif

B. Pembahasan

Penelitian ini membahas terjemahan tindak tutur ekspresif ini menitikberatkan pada pemaparan jenis- jenis tindak tutur ekspresif, penggunaan teknik penerjemahan dan penilaian kualitas terjemahan pada novel Stealing Home dan terjemahannya Hati yang Terenggut dengan pendekatan pragmatik. Pembahasan ini menghubungkan ketiga aspek temuan penelitian tersebut. Adapun yang dibahas dalam sub bab ini adalah temuan jenis tindak tutur ekspresif, penerapan teknik penerjemahan dan dampak penerapan teknik penerjemahan terhadap kualitas terjemahannya.

1. Jenis Tindak Tutur Ekspresif

Kajian tindak tutur merupakan bagian mendasar dalam ilmu pragmatik. Beberapa ahli memiliki pendapat yang berbeda tentang pembagian jenis tindak tutur ini. Adalah Searle (dalam Fitriana, 2009: 34) mengklasifikasikan tindak tutur menjadi lima jenis tuturan (ilokusi) antara lain direktif, asertif, direktif, komisif, dan

deklarasi. Sementara itu Kreidler (dalam Wafa, 2012: 151) menambahkan 2 jenis

tindak tutur lagi, sehingga terdapat tujuh jenis tindak tutur meliputi fatis, performatif,

komisif, ekspresif, verdiktif, asertif, dan direktif. Tindak tutur ekspresif diartikan

sebagai pernyataan yang menggambarkan apa yang dirasakan oleh penutur (Yule, 2006: 93). Dengan kata lain, tuturan yang yang dimaksudkan untuk mengungkapkan ekspresi penutur kepada mitra tutur. Tindak tutur ini mencerminkan pernyataan- pernyataan psikologis penutur terhadap suatu keadaan, meliputi berterima kasih, commit to user

terkejut, mengucapkan selamat, khawatir, dan sebagainya. Setiap tindak tutur

ekspresif mengandung ilokusi (maksud) tertentu. Jenis tindak tutur ekspresif yang diidentifikasi dalam penelitian ini sebanyak 19 meliputi meyalahkan, menyindir,

berharap, menyetujui, memprotes, salam perpisahan, membantah, menyesal, mengumpat, berterima kasih, bersimpati, bersyukur, meminta maaf, memuji, mengejek, menuduh, mengeluh, ucapan selamat, dan salam.

Jenis tindak tutur ekpresif berterimakasih dinilai menjadi temuan yang dominan. Hal ini sesuai dengan cerita novel Stealing Home yang bercerita tentang permasalahan kompleks yang dihadapi oleh karakter utama dalam novel ini. Adalah Maddie yang harus menerima kenyataan bercerai dengan suaminya setelah 20 tahun menikah. Dia mendapatkan banyak dukungan dan semangat yang menguatkan dari ketiga sahabatnya, ibunya, juga Cal, pelatih bisbol anaknya yang menaruh hati padanya. Oleh karena itu banyak tuturan beretrimakasih yang disampaikan oleh Maddie.

Selanjutnya, tindak tutur ekpresif lain yang terdapat dalam novel adalah

memprotes. Salah satunya adalah tuturan yang disampaikan oleh Ty kepada Maddie.

Ty tidak setuju dengan pernyataan Maddie yang mengatakan bahwa ayahnya akan selalu sayang padanya, tetapi jika benar demikian, mengapa ayah mereka pergi dari rumah dan memilih tinggal dengan selingkuhannya yang sedang hamil.

Selain itu, terdapat juga tindak tutur menyetujui, meyalahkan, dan memuji. Contoh tuturan menyetujui adalah ketika Dana Sue dan Helen memberikan tawaran kerjasama bisnis kebugaran kepada Maddie. Setelah lama berpikir dan meminta pendapat ibunya, akhirnya Maddie menyetujui tawaran tersebut atas dasar pertimbangan dia sebagai orang tua tunggal yang harus lebih giat lagi bekerja untuk ketiga anaknya. Sedangkan tindak tutur menyalahkan dalam novel ini seperti yang dilakukan oleh Maddie kepada suaminya Kau menghilangkan dua puluh tahun

dalam hidupmu untuk ini. sambil melambaikan kertas tentang pembagian harta

kepada Bill. Menurut Maddie, Bill secara sengaja telah mengkhianati 20 tahun pernikahannya. Tindak tutur memuji dalam novel diketahui dilakukan oleh ibu Maddie atas rencana kerjasama bisnis kebugaran Maddie dengan dua sahabatnya. Ibu Maddie memuji rencana itu sebagai ide yang bagus.

Jenis tindak tutur ekspresif lainnya seperti menyindir, meminta maaf,

menyesal , dan berharap. Dalam koteks cerita, menyindir merupakan ejekan halus

yang disampaikan oleh Maddie kepada selingkuhan suaminya agar tidak secara langsung menyinggung perasaan. Sedangkan tindak tutur meminta maaf dilakukan untuk memohon maaf atas kesalahan dan kekeliruan yang dilakukan. Penyesalan mendalam dalam cerita novel dilakukan oleh karakter Bill atas hubungan yang dia jalin dengan susternya sendiri hingga suster tersebut hamil. Di hadapan Maddie, Bill menyampaikan rasa penyesalan terdalamnya dimana apa yang dia lakukan adalah hanya demi bayi itu.

Beberapa tuturan salam perpisahan disampaikan oleh penutur ketika akan berpisah atau meninggalkan mitra tuturnya. Dalam salah satu temuannya, terdapat tuturan yang disampaikan oleh Cal (pelatih bisbol Ty) kepada Maddie ketika mereka sebelum Cal pulang karena telah larut malam. Dikhawatirkan ketiga anak Maddie akan bangun dan memergoki mereka berdua tengah berduaan.

Tuturan ekspresif mengumpat juga ditemukan dalam penelitian ini. Salah satu tuturannya adalah seperti yang disampaikan oleh Maddie kepada suaminya karena kekesalannya yang cukup dalam terhadapnya. Akibat ulah suaminya yang menghamili susternya sendiri terpaksa membawanya pada sebuah perceraian yang berdampak buruk pada prestasi anak sulungnya yang telah beranjak remaja. Saat mengetahui prestasi Ty yang menurun, Maddie teringat suaminya dan meluapkkan kekesalan dan kemarahannya dengan umpatan.

Terdapat 2 jenis tindak tutur ekspresif yang masing- masing memiliki 3 data temuan saja, yakni bersimpati dan bersyukur, atau (2,54%). Tuturan bersimpati dilakukan dengan dengan menyatakan simpatinya atas masalah atau musibah yang menimpa mitra tuturnya. Misalnya Maddie yang menyampaikan rasa simpatinya kepada Cal setelah mengetahui bahwa Cal juga seorang duda yang belum lama bercerai karena istrinya berselingkuh dengan sahabatnya sendiri. Sedangkan tuturan bersyukur dilakukan dengan tujuan berterimakasih kepada Tuhan atas karunianya. Sebagai contoh, tuturan Maddie yang sangat senang setelah Cal mengabarkan bahwa dia telah menemukan Ty.

Tindak tutur ekspresif lainnya mengejek, menuduh, mengeluh, dan

mengejek yang dilakukan oleh Peggy kepada Maddie yang mengetahui kedekatan Maddie dengan Cal. Dalam tuturannya, Peggy mengatakan bahwa dia lebih pantas untuk Cal karena usianya sebaya, tidak 10 tahun lebih tua seperti Maddie. Sementara itu, tuturan menuduh dimaksudkan penutur menyatakan mitra tuturnya telah melakukan kesalahan meski belum tentu dibenarkan seperti tuturan Maddie menuduh Ty menghapus pesan di telepon dari guru di sekolahnya. Temuan tuturan mengeluh dilakukan oleh Maddie ketika proses perceraian sangat panjang dan rumit. Tuturan membantah dalam cerita novel dilakukan oleh Maddie kepada sahabatnya juga oleh Ty kepada pelatihnya.

Ada 2 jenis tindak tutur ekspresif lain masing- masing satu data yaitu

mengucapkan selamat dan salam. Tuturan mengucapkan selamat adalah pernyataan

turut bahagia/ senang atas kesenangan orang lain. Dalam penelitian ini, tuturan mengucapkan selamat dinyatakan oleh Bill kepada Cal, pelatih bisbol anaknya. Terakhir, tindak tutur salam disampaikan seperti ketika menyapa/ bertemu dengan seseorang,temuan datanya adalah seperti ketika Maddie menyapa Howie, bapak walikota.

Dengan demikian, 19 temuan jenis tindak tutur ekspresif dalam novel Stealing Home ini didasarkan pada dua hal, yakni konteks situasi yang menaungi tuturan dan hubungan logis yang tercipta dalam tuturan tersebut dan isi tuturan sehingga dapat menentukan jenis tuturan ekspresifnya.