• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membaiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Dalam dokumen PERATURAN BUPATI SOPPENG NOMOR : 21 TAHUN (Halaman 109-114)

Taget 11 “Mencapai perbaikan yang berarti dalam kehidupan penduduk miskin di pemukiman kumuh pada tahun 2015”

E. Membaiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

70 70 100.00

21. Regulasi Ketahanan Pangan buah 5 3 60.00

22. Rata-rata Ketersediaan Pangan Utama

ton

198.438 156,084 78.66 23. Ketersediaan Energi dan Protein per

Kapita

%

85 360.59 424.22

24. Penguatan Cadangan Pangan %

55 0 0.00

25. Ketersediaan Informasi Pasokan, harga dan akses pangan di Daerah

%

85 100 117.65

26. Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan

%

80 100 125.00

27. Skor Pola Pangan Harapan (PPH) % 85 85 99.88

28. Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan

%

75 100 133.33

29. Penanganan daerah Rawan Pangan % 55 0 100.00

D. Terpenuhinya Hak-Hak Dasar Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Soppeng telah melaksanakan berbagai upaya terpenuhinya hak-hak dasar masyarakat. Jumlah indikator untuk menggambarkan capaian kinerja sasaran ini sebanyak 4 indikator.

Tabel 2.42

Evaluasi Pencapaian Sasaran 3

Terpenuhinya Hak-Hak Dasar Masyarakat Tahun 2014

No. Indikator Kinerja Satuan

Tahun 2014 Capaian Kinerja Thn 2014 (%) Target Realisasi 1. RT Bersanitasi % 84.50 90.85 107.51

2. RT pengguna air bersih % 74.00 81.83 110.58

3. Lingkungan Pemukiman Kumuh % 0.01 0.00063 193.70

4. Rumah layak huni % 79 81.23 102.82

E. Membaiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Pemerintah Kabupaten Soppeng telah melaksanakan berbagai upaya membaiknya Indeks pembangunan manusia (IPM). Jumlah indikator untuk menggambarkan capaian kinerja sasaran ini sebanyak 140 indikator.

Tabel 2.43

Evaluasi Pencapaian Sasaran 4

Membaiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2014

No. Indikator Kinerja

Tahun 2014 Capaian Kinerja Thn 2014

(%) Target Realisasi

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD )

1 APK Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) 54.03 62.93 116.47 Pendidikan Dasar

2 Angka Partisipasi Murni (APM ) SD/MI/Paket A 96.88 97.35 100.49

3 Angka Partisipasi Murni (APM ) SMP/Mts/

paket B 73.00 70.92 97.15

4 Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/

MTs/Paket B 94.00 65.89 70.10

5 Ratio Ketersediaan sekolah/penduduk usia

sekolah 216 121 56.02

6 Rasio sekolah terhadap murid 199 141 70.85

7 Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI 0.3 0.17 143.33 8 Angka Putus Sekolah (APS) SMP/Mts 0.56 0.59 94.64

9 Angka Kelulusan (AL) SD/MI 100 100 100.00

10 Angka Kelulusan (AL) SMP/Mts 98.27 99.76 101.52 11 Angka Melanjutkan dari SD/MI ke SMP/Mts 99 97.7 98.69 12 Angka Melanjutkan dari SMP/Mts ke SMA /

SMK/MA 96.99 95.53 98.49

Pendidikan Lanjutan

13 Angka Partisipasi Murni (APM)

SMA/SMK/MA/Paket C 70.16 49.09 69.97

14 Angka Partisipasi Kasar (APK)

SMA/SMK/MA/Paket C 69.69 64.08 91.95

15 Ratio Ketersediaan sekolah/penduduk usia

sekolah 97 452 465.98

16 Rasio sekolah terhadap murid 107 297 277.57

17 Penduduk yang berusia >15 tahun melek

huruf 100 91.91 91.91

18 Angka Putus Sekolah ( APS ) SMA/SMK/MA 1.20 0.85 129.17 19 Angka Kelulusan ( AL ) SMA/SMK/MA 98.65 98.53 99.88 20 Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV ke

atas 87.50 90.07 102.94

Pelayanan Kesehatan Dasar

21 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 95 90.34 95.09

22 Cakupan ibu hamil dengan komplikasi

kebidanan yang ditangani 80 80.06 100.08

23 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

90 94.96 105.51

24 Cakupan pelayanan ibu nifas 90 95.6 106.22

25 Cakupan neonatal dengan komplikasi yang

ditangani 80 53.86 67.33

26 Cakupan kunjungan bayi 90 103.84 115.38

27 Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child

Immunization (UCI) 100 100 100.00

28 Cakupan pelayanan anak Balita 90 71.95 79.94

29 Cakupan pemberian makanan pendamping

ASI pada usia 6-24 bulan keluarga miskin 100 100 100.00 30 Cakupan balita gizi buruk mendapat

perawatan 100 100 100.00

31 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD

32 Cakupan Peserta KB Aktif 73 73.51 100.70 33 Cakupan penemuan dan penanganan

penderita penyakit

- Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000

penduduk < 15 thn

*≥ 1 0.01 100.00

34 - Penemuan pasien TBC BTA positif 100 10.64 10.64 35 - Penemuan penderita Pneumonia balita

ditangani 100 46 46.00

36 - Penderita DBD yang ditangani 100 111.94 111.94

37 - Penemuan penderita diare 100 100 100.00

38 Rasio Posyandu persatuan balita 60 17.73 29.55 39 Cakupan Pelayan dasar kesehatan dasar

masyarakat miskin 100 79.19 79.19

Pelayanan Kesehatan Rujukan

40 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan

pasien masyarakat miskin 100 3.15 3.15

41 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kabupaten/Kota

100 79.19 79.

19 42 Cakupan Desa/Kelurahan mengalami KLB

yang dilakukan penyelidikan epidemiologi <24 jam

100 100 100.00

43 Cakupan Desa Siaga Aktif 80 97.14 121.43

44 Cakupan Puskesmas 212.5 212.5 100.00

45 Cakupan pembantu puskesmas 62.86 62.86 100.00

46 Rasio puskesmas, poliklinik, pustu persatuan

penduduk 6 6 100.00

47 Rasio Rumah Sakit Per penduduk 0.01 0.01 100.00 48 Rasio Dokter per satuan penduduk 40 22.33 55.83

Pelayanan Gawat Darurat (GD)

49 Kemampuan menangani life saving anak dan

dewasa 100 100 100.00

50 Jam buka pelayanan GD (Kab / Kota) 24 24 100.00 51 Ketersediaan tim penanggulangan bencana 1 0 0.00 52 Waktu tanggap pelayanan Dokter di GD ≤ 5 5 100.00 53 Kepuasan Pelanggan pada Gawat Darurat 85 95.18 111.98 54 Tidak adanya pasien yang diharuskan

membayar uang muka 100 100 100.00

Pelayanan Rawat Jalan

55 Dokter pemberi Pelayanan di Poliklinik

Spesialis 100 100 100.00

56 Waktu tunggu di Rawat Jalan 60 120 50.00

57 Kepuasan Pelanggan pada Rawat Jalan 90 88.50 98.33 58 Pasien rawat jalan tuberkulosis yang

ditangani dengan strategi DOTS 100 100 100.00

Pelayanan Rawat Inap

59 Pemberi pelayanan rawat inap 100 100 100.00

60 Dokter penanggung jawab pasien rawat inap 100 100 100.00

61 Jam visite dokter spesialis 100 100 100.00

62 Kejadian infeksi pasca operasi ≤ 1,5 0 100.00

63 Angka kejadian infeksi nosokomial ≤ 1,5 4.4 34.09 64 Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang

berakibat kecacatan/ kematian 100 100 100.00

65 Kejadian pulang paksa ≤ 1,5 9.14 65.60

66 Kepuasan Pelanggan Rawat Inap ≥ 90 94.15 100.00 67 Pasien rawat inap tuberkulosis yang

Bedah Sentral

68 Waktu tunggu operasi elektif ≤ 2 0.02 100.00

69 Kejadian kematian dimeja operasi ≤ 1 0 100.00

70 Tidak adanya kejadian operasi salah sisi 100 100 100.00

71 Tidak adanya kejadian operasi salah orang 100 100 100.00 72 Tidak adanya kejadian salah tindakan pada

operasi 100 100 100.00

73 Tidak adanya kejadian tertinggalnya benda

asing pada tubuh pasien setelah operasi 100 100 100.00 74 Komplikasi anastesi karena over dosis, reaksi

anantesi dan salah penempatan endotracheal tube

≤ 6 0 100.00

Persalinan dan Perinatologi (Kecuali RS khusus di luar Rumah Sakit Ibu dan Anak

75 Pemberi pelayanan persalinan normal 100 100 100.00 76 Pemberi pelayanan persalinan dengan

tindakan operasi 100 100 100.00

77 Kemampuan menangani BBLR 1500 gr-2500 gr 100 100 100.00

78 Pertolongan persalinan melalui seksio

cesaria ≤ 100 100 100.00

79 Keluarga Berencana Mantap 100 100 100.00

80 Konseling KB Mantap 100 100 100.00

81 Kepuasan Pelanggan ≥ 80 93.86 100.00

Pelayanan Intensif

82 Rata-rata pasien yang kembali ke perawatan

intensif dengan kasus yang sama < 72 jam ≤ 3 0.15 100.00 83 Pemberi pelayanan unit intensif 100 100 100.00

Radiologi

84 Waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto ≤ 3 7.5 100.00 85 Pelaksana ekspertisi hasil pemeriksaan 100 100 100.00 86 Kejadian kegagalan pelayanan rontgen ≤ 2 2.71 36.90

87 Kepuasan pelanggan ≥ 80 95 100.00

Laboratorium Patologi Klinik

88 Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium ≤ 140 120 100.00 89 Pelaksana ekspertisi hasil pemeriksaan

laboratorium 100 100 100.00

90 Tidak adanya kesalahan penyerahan hasil

pemeriksaan laboratorium 100 100 100.00

91 Kepuasan Pelanggan ≥ 80 80 100.00

Rehabilitasi Medik

92 Kejadian drop out pasien terhadap

pelayanan rehabilitasi yang direncanakan. ≤ 50 40 100.00 93 Tidak adanya kejadian kesalahan tindakan

rehabilitasi medik 100 100 100.00

94 Kepuasan Pelanggan ≥ 80 95 100.00

Farmasi

95 Waktu tunggu pelayanan obat jadi ≤ 30 8.5 100.00 96 Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤ 60 12.56 100.00 97 Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat 100 97.64 97.64

98 Kepuasaan Pelanggan ≥ 80 80 100.00

99 Penulisan resep sesuai formularium 100 98.1 98.10 Gizi

100 Ketepatan waktu pemberian makanan

kepada pasien ≥ 90 100 100.00

101 Sisa makanan yang tidak termakan oleh pasien ≤ 20 38.78 51.57

Transfusi Darah

103 Pemenuhan kebutuhan darah bagi setiap

pelayanan transfuse 100 87.42 87.42

104 Kejadian reaksi transfuse ≤ 0,01 0 100.00

Pelayanan Gakin

105 Pelayanan terhadap pasien GAKIN yang

datang ke RS pada setiap unit pelayanan 100 100 100.00 Rekam Medik

106 Kelengkapan pengisian rekam medik 24 jam

setelah selesai pelayanan 100 74.05 74.05

107 Kelengkapan informed concent setelah

mendapatkan informasi yang jelas 100 100 100.00 108 Waktu penyediaan dokumen rekam medik

pelayanan rawat jalan ≤ 10 4.09 100.00

109 Waktu penyediaan dokumen rekam medik

pelayanan rawat inap ≤ 15 3.24 100.00

Pengolahan Limbah

110 Baku mutu limbah cair 100 100 100.00

111 Pengolahan limbah padat berbahaya sesuai

dengan aturan 100 100 100.00

Administrasi dan Manajemen

112 Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan

tingkat direksi 100 100 100.00

113 Kelengkapan laporan akuntabilitas kinerja 100 100 100.00

114 Ketepatan waktu pengusulan kenaikan pangkat 100 100 100.00

115 Ketepatan waktu pengurusan kenaikan gaji

berkala 100 100 100.00

116 Karyawan yang mendapat pelatihan minimal

20 jam pertahun ≤ 60 170.37 100.00

117 Cost Recovery ≤ 40 81.62 100.00

118 Ketepatan waktu penyusunan laporan

keuangan 100 100 100.00

119 Kecepatan waktu pemberian informasi

tentang tagihan pasien rawat inap ≤ 2 2 100.00 120 Ketepatan waktu pemberian imbalan

(insentif) sesuai kesepakatan waktu 100 67.7 67.70 Ambulance /Kereta Jenazah

121 Waktu pelayanan ambulance/kereta jenazah 24 24 100.00 122 Kecepatan memberikan pelayanan

ambulance/kereta jenazah di rumah sakit 100 100 100.00 Pemulasaran Jenazah

123 Waktu tanggap pelayanan pemulasaraan

jenazah ≤ 2 0.5 100.00

Pelayanan Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit

124 Kecepatan waktu menanggapi kerusakan

alat ≤ 2 2 100.00

125 Ketepatan waktu pemeliharaan alat 100 100 100.00 126 Peralatan Laboratorium (dan alat ukur yang lain)

yang terkalibrasi tepat waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi.

100 100 100.00

Pelayanan Laundry

127 Tidak adanya kejadian linen yang hilang 100 100 100.00 128 Ketepatan waktu penyediaan linen untuk

ruang rawat inap 100 100 100.00

Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

129 Tersedianya anggota Tim PPI yang terlatih 75 40.5 54.00

130 Koordinasi APD 75 100 133.33

131 Kegiatan pencatatan dan pelaporan infeksi

132 Indeks Pembangunan Manusia 76.39 73.71 96,49

133 Angka Harapan Hidup 72.19 71,93 99,64

134 Rata-Rata Lama Sekolah 7.88 7,37 93,53

135 Angka Melek Huruf (%) 89.86 88.74 98,75

136 Jumlah organisasi pemuda 12 11 91.67

137 Jumlah organisasi olahraga 20 24 120.00

138 Jumlah kegiatan kepemudaan 5 5 100.00

139 Jumlah kegiatan olahraga 5 5 100.00

140 Lapangan olahraga 112 146 130.36

Dalam dokumen PERATURAN BUPATI SOPPENG NOMOR : 21 TAHUN (Halaman 109-114)