BAB II PERKEMBANGAN DAN ANALISIS PELAKSANAAN APBN DI TINGKAT
F. PENGELOLAAN BLU PUSAT
Badan Layanan Umum (BLU) merupakan instansi pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan fasilitas berupa fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan. Satuan kerja (Instansi Pemerintah) menjadi BLU ketika menerapkan pola pengelolaan keuangan BLU yaitu pola pengelolaan keuangan yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan penerapan praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Di lingkup Provinsi Bali sendiri terdapat 5 entitas BLU yakni Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha, Balai Diklat Transportasi Darat Bali, RSUP Sanglah Denpasar, dan Rumkit Bhayangkara Denpasar.
F.1. Profil dan jenis layanan satker BLU pusat
Lima entitas BLU Pusat yang ada di Bali dapat dikategorikan menjadi 2 jenis layanan, yakni Pendidikan (sebanyak 3 entitas) dan Kesehatan (sebanyak 2 entitas).
Tabel 28 : Profil dan Jenis Layanan BLU Pusat di Provinsi Bali (dalam miliar rupiah)
No Jenis
Layanan Nama Satker BLU Nilai Aset Pagu PNBP
Pagu RM
Jumlah Pagu 1 Pendidikan Universitas Udayana 2.329,84 378,27 316,46 694,73 2 Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha 1.732,79 90,59 109,81 200,41 3 Pendidikan Balai Pendidikan Dan Pelatihan
Transportasi Darat Bali
375,27 32,10 121,18 153,28 4 Kesehatan RSUP Sanglah Denpasar 2.047,11 650,64 220,94 871,58 5 Kesehatan Rumkit Bhayangkara Denpasar 88,06 17,80 10,20 28,00 Sumber : Monev PA DJPB Kemenkeu dan LK Satker BLU (diolah)
Di tahun 2018, Universitas Udayana memiliki nilai aset tertinggi Rp2.329,84 miliar, RSUP Sanglah Denpasar tercatat sebagai entitas dengan nilai pagu anggaran tertinggi DBH yang
semakin turun dari tahun ke tahun menunjukan bahwa Bali tidak memiliki SDA yang memadai untuk kemandirian fiskal, hanya mengandalkan budaya untuk pariwisata. Perlu alternatif pembiayaan lain, seperti pungutan kontribusi kunjungan dari wisatawan yang masuk Bali untuk menjaga kelestarian alam dan budaya Bali.
Perkembangan dan Analisis Pelaksanaan APBN di Tingkat Regional BAB II
Kajian Fiskal Regional Kanwil DJPb Provinsi Bali Tahun 2018 33
Rp871,58 miliar. Rumkit Bhayangkara Denpasar memiliki nilai aset dan pagu anggaran paling kecil yakni masing-masing Rp88,06 miliar dan 28,00 miliar.
F.2. Perkembangan Pengelolaan Aset, Pagu PNBP dan Pagu RM BLU
Pusat
Secara agregat perkembangan nilai aset BLU di Bali tahun 2018 meningkat Rp8.165,07 miliar atau 116,73% dari tahun sebelumnya. Peningkatan nilai aset ini terutama terjadi pada Universitas Udayana (naik 281,80%) dan RSUP Sanglah (naik 231,78%) yang merupakan dampak dari peningkatan nilai aset berupa tanah akibat pelaksanaan revaluasi nilai aset oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Universitas Pendidikan Ganesha adalah satu-satunya entitas yang mengalami penurunan nilai aset yang mengindikasikan adanya pelepasan atau penghapusan aset tetap tahun berjalan yang didukung dengan nilai peralatan dan mesin mengalami penurunan di Neraca tahun 2018.
Tabel 29 : Perkembangan Pengelolaan Aset, Pagu PNBP, dan Pagu RM pada BLU Pusat di Provinsi Bali (dalam miliar rupiah)
Nama Satker BLU Aset Pagu PNBP Pagu RM
2017 2018 2017 2018 2017 2018 Universitas Udayana 2.329,84 8.895,34 383,23 378,27 309,98 316,46 Universitas Pendidikan Ganesha 1.743,69 1.732,79 80,52 90,59 103,09 109,81 Balai Pendidikan Dan Pelatihan
Transportasi Darat Bali
233,21 378,32 8,41 32,10 68,10 121,18 RSUP Sanglah Denpasar 617,01 2.047,11 620,87 650,64 228,32 220,94 Rumkit Bhayangkara Denpasar 53,80 88,06 19,78 17,80 10,10 10,20 Sumber : Monev PA DJPB Kemenkeu dan LK Satker BLU (diolah)
Di sisi lain, secara agregat perkembangan pagu PNBP pada BLU Pusat mengalami sedikit peningkatan yakni sebesar 1,84% dibandingkan dengan tahun 2017. Secara nominal, RSUP Sanglah Denpasar mengalami kenaikan pagu PNBP sebesar Rp29,77 miliar memberi kontribusi paling tinggi terhadap peningkatan pagu PNBP secara agregat. Secara persentase, Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat menunjukkan peningkatan pagu PNBP hingga 281,74% dibandingkan tahun sebelumnya.
Dilihat dari perkembangan pagu RM, juga menunjukkan peningkatan sebesar 2,19% dari pagu 2017 sebesar Rp3.736,59 miliar. RSUP Sanglah tercatat memberikan kontribusi tertinggi terhadap peningkatan pagu PNBP secara agregat ternyata menjadi satu-satunya entitas yang tercatat mengalami penurunan pagu RM. Hal ini mengindikasikan tingkat kemandirian RSUP Sanglah Denpasar sebagai entitas yang menerapkan pola pengelolaan keuangan BLU yang semakin baik.
BAB II Perkembangan dan Analisis Pelaksanaan APBN di Tingkat Regional
34 Kajian Fiskal Regional Kanwil DJPb Provinsi Bali Tahun 2018
F.3. Analisis Kemandirian BLU
Salah satu tujuan diberikannya status BLU kepada satuan kerja adalah untuk mewiraswastakan pemerintah (enterprising the government). Oleh karenanya satker BLU didorong untuk menciptakan kemandirian terhadap dirinya sendiri. Kemandirian tersebut dapat dilihat dari rasio pagu BLU terhadap pagu rupiah murni (RM).
Tabel 30 :Perkembangan Pengelolaan Aset, Pagu PNBP, dan Pagu RM pada BLU Pusat di Provinsi Bali (dalam miliar rupiah)
Nama Satker BLU
Tahun 2017 Tahun 2018 Pagu PNBP % Pagu RM % Pagu PNBP % Pagu RM % Universitas Udayana 383,23 55,28 309,98 44,72 378,27 54,45 316,46 45,55 Universitas Pendidikan Ganesha 80,52 43,86 103,09 56,14 90,59 45,20 109,81 54,80 Balai Pendidikan Dan Pelatihan
Transportasi Darat Bali 8,41 10,99 68,10 89,01 32,10 20,94 121,18 79,06 RSUP Sanglah Denpasar 620,87 73,11 228,32 26,89 650,64 74,65 220,94 25,35 Rumkit Bhayangkara Denpasar 19,78 66,20 10,10 33,80 17,80 63,58 10,20 36,42 Sumber : Monev PA DJPB Kemenkeu dan LK Satker BLU (diolah)
Dilihat dari alokasi pagu, tingkat kemandirian BLU pusat di Bali tahun 2018 menurun 70 basis poin dari 60,73% menjadi 60,03%. Penurunan rasio pagu PNBP terjadi pada Universitas Udayana dan Rumkit Bhayangkara yang masing-masing menurun sebesar 83 dan 262 basis poin. Sedangkan 3 satker BLU lainnya yakni Universitas Pendidikan Ganesha, Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Bali, dan RSUP Sanglah Denpasar mengalami peningkatan rasio pagu PNBP masing-masing sebesar 135, 995, dan 154 basis poin. Meskipun Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Bali mengalami peningkatan rasio pagu PNBP tertinggi akan tetapi angka rasio pagu PNBP-nya paling rendah yakni 20,94%. Sebagai satker yang baru menerapkan pola pengelolaan keuangan BLU, Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Bali diharapkan mampu meningkatkan kinerja pelayanannya (naiknya PNBP) sehingga pada akhirnya dapat mengurangi ketergantungan terhadap sumber dana pemerintah pusat melalui pagu RM.
F.4. Potensi Satker PNBP Menjadi Satker BLU
Per akhir tahun 2018 terdapat 5 satker yang berpotensi menerapkan pola pengelolaan keuangan BLU di lingkup provinsi Bali. Satu satker bergerak dibidang layanan kesehatan dan empat satker lainnya bergerak dibidang pendidikan, yang memang secara proses bisnis sangat memungkinkan dibuat BLU. Diantara kelima satker tersebut, Rumkit Tk. II Udayana Kesdam IX/UDY adalah saker PNBP yang paling berpotensi menjadi BLU yang didukung dengan salah satu kriteria porsi pagu PNBP yang sangat tinggi yakni mencapai 67,42% meski tercatat mengalami penurunan sebesar 182 basis poin dari tahun 2017.
Satker BLU yang ada di Bali diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan indikator kesejahteraan.
Perkembangan dan Analisis Pelaksanaan APBN di Tingkat Regional BAB II
Kajian Fiskal Regional Kanwil DJPb Provinsi Bali Tahun 2018 35 Tabel 31 : Perkembangan Pagu Satker PNBP yang Berpotensi Menjadi BLU
di Provinsi Bali (dalam miliar rupiah) Nama Satker Layanan Jenis
Tahun 2017 Tahun 2018 Pagu PNBP Pagu RM Porsi PNBP Pagu PNBP Pagu RM Porsi PNBP Rumkit Tk.II Udayana Kesdam
IX/UDY Kesehatan 61,15 27,16 69,24% 60,60 29,28 67,42%
Politeknik Negeri Bali Pendidikan 32,63 73,31 30,80% 37,67 75,35 33,33% Politeknik Kesehatan Denpasar Pendidikan 16,31 62,98 20,57% 19,91 50,59 28,24% Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Pendidikan 11,18 98,92 10,15% 12,98 73,98 14,93% Institut Seni Indonesia Denpasar Pendidikan 8,36 50,53 14,20% 10,59 50,54 17,33%
Sumber : Monev PA DJPB Kemenkeu dan LK Satker BLU (diolah)
Porsi PNBP pada satker potensial dengan layanan pendidikan seluruhnya meningkat di tahun anggaran 2018. Politeknik Kesehatan Denpasar mengalami peningkatan tertinggi yakni 767 basis poin menjadi 28,24% di tahun 2018. Meski rasio PNBP seluruh satker potensial pada layanan pendidikan meningkat, akan tetapi peningkatan tersebut belum mencapai 50%. Untuk itu, satker-satker potensial dimaksud diharapkan dapat meningkatkan kinerja pelayanannya dan menyiapkan diri untuk dapat menerapkan pola pengelolaan keuangan BLU, dengan memenuhi persyaratan baik substantif, teknis, maupun administratif.