• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Tanda BacaD.

Dalam dokumen LULUS UN SMAMA IPS 2017 (Halaman 41-45)

13. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat, dan sapaan.

14. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama penunjuk hubungan kekerabatan seperti bapak, ibu,

saudara, kakak, adik, dan paman yang dipakai dalam penyapaan dan pengacuan.

15. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata ganti Anda.

Penulisan Kata

C.

Dalam pedoman umum ejaan yang disempurnakan, diatur tata cara penulisan kata seperti kata dasar, kata serapan, kata ulang, kata ganti, dan kata depan. Namun yang sering terjadi kekeliruan adalah pada penulisan kata depan. Kata depan di, ke, dan dari ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya, kecuali di dalam gabungan kata yang lazim dianggap sebagai satu kata seperti kepada dan daripada.

Misalnya:

Tas itu berada di dalam gudang.

Mereka makan siang di sini.

Di mana kau letakkan bukuku?

Ke mana larinya kucing tadi?

Ani pulang dari Jakarta minggu lalu.

Kesampingkan saja masalah ini, tidak usah kita besar-besarkan.

Kemarikan alamat yang ditulis tadi.

Penggunaan Tanda Baca

D.

1. Tanda Titik (.)

a. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan.

b. Tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar. c. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. d. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan jangka

waktu.

e. Tanda titik dipakai dalam daftar pustaka di antara nama penulis, judul tulisan yang tidak berakhir dengan tanda tanya atau tanda seru, dan tempat terbit.

f. Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya. Tanda titik dipakai un- tuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang tidak menunjukkan jumlah.

g. Tanda titik tidak dipakai pada akhir judul yang merupakan kepala karangan atau kepala ilustrasi,

tabel, dan sebagainya.

h. Tanda titik tidak dipakai di belakang alamat pengirim dan tanggal surat atau nama dan alamat

surat.

2. Tanda Koma (,)

a. Tanda koma dipakai diantara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

b. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara berikutnya

yang didahului oleh kata seperti tetapi, atau melainkan.

c. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat itu mendahului induk kalimatnya.

d. Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat

itu mengiringi induk kalimatnya.

e. Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat yang terdapat

pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, jadi, lagi pula,meskipun begitu, akan

tetapi.

f. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan dari kata lain yang

terdapat di dalam kalimat.

g. Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. h. Tanda koma dipakai di antara (i) nama dan alamat, (ii) bagian-bagian alamat, (iii) tempat dan

tanggal, dan (iv) nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan.

i. Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunannya dalam daftar pustaka.

j. Tanda koma dipakai di antara bagian-bagian dalam catatan kaki.

k. Tanda koma dipakai di antara nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk mem- bedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau marga.

l. Tanda koma dipakai di muka angka persepuluh atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan dengan angka.

3. Tanda Tanya (?)

a. Tanda tanya dipakai pada akhir kalimat tanya.

b. Tanda tanya dipakai untuk menyatakan bagian kalimat yang disangsikan atau yang kurang dapat membuktikan kebenarannya biasanya dalam tanda kurung.

4. Tanda Seru (!)

Tanda seru digunakan untuk menunjukkan ungkapan atau pernyataan berupa seruan atau perintah yang menggambarkan ketegasan, digunakan pada akhir kalimat.

5. Tanda Garis Miring (/)

a. Tanda garis miring dipakai dalam nomor surat dan Nomor pada alamat dan penandaan masa satu tahun yang terbagi dalam dua tahun takwim.

b. Tanda garis miring dipakai sebagai pengganti kata atau, tiap.

6. Tanda Petik Ganda (“”)

a. Tanda petik mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan dan naskah atau bahan tertulis lain.

b. Tanda petik mengapit judul syair, karangan, atau bab buku yang dipakai dalam kalimat.

c. Tanda petik mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus. d. Tanda petik penutup mengikuti tanda baca yang mengakhiri petikan langsung.

e. Tanda baca penutup kalimat atau bagian kalimat ditempatkan di belakang tanda petik yang mengapit kata atau ungkapan yang dipakai dengan arti khusus pada ujung kalimat atau bagian kalimat.

Level Kognitif 1: Pengetahuan dan Pemahaman

Cermati kalimat berikut!

Berita itu muncul dalam surat kabar lifestyle.

1. Penulisan lifestyle tersebut tidak sesuai ejaan dikarenakan …

A. Tidak menggunakan huruf kapital diawal kata

B. Tidak bercetak tebal C. Tidak bercetak miring D. Tidak digarisbawahi

E. Tidak menggunakan huruf kapital diawal kata dan tidak bercetak miring

Pembahasan:

Konsep: Penulisan kalimat sesuai EYD

Penulisan pada kata asing ditulis dengan huruf pertama kapital dan bercetak miring/ garis bawah/cetak tebal. Penulisan yang sesuai dengan EYD terdapat pada pilihan jawaban E, yaitu Berita itu muncul dalam surat

kabar Lifestyle.

Kunci: E

Cermati kalimat berikut!

Baca lah buku ini baik-baik.!

2. Penulisan kalimat diatas tidak sesuai EYD di- karenakan …

A. Menggunakan tanda penghubung (-) se- harusnya tidak ada.

B. Menggunakan tanda seru (!) seharusnya tidak ada.

C. Penempatan tanda seru (!) dan tanda titik yang tertukar.

D. Menggunakan tanda titik (.) seharusnya tidak ada.

E. Penggunaan spasi sebelum partikel –lah dan tanda seru (!) dengan tanda titik yang tertukar.

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN:

Pembahasan:

Konsep: Penulisan kalimat sesuai EYD

Penulisan partikel lah tidak dipisah de- ngan kata dasarnya dan untuk kalimat yang menunjukkan seruan atau perintah, penggunaan tanda seru diletakkan setelah kata terakhir sebelum tanda titik.

Kunci: E Level Kognitif 2: Aplikasi

Cermati kalimat berikut!

Mahasiswa itu sedang menyusun hasil penelitian yang berjudul Upaya meningkatkan minat baca dan kreativitas siswa kelas X SMA Jaya tahun 2013.

1. Penulisan judul karya ilmiah dalam kalimat tersebut yang sesuai dengan EYD adalah … A. Upaya Meningkatkan Minat Baca dan

Kreativitas Siswa Kelas X SMA Jaya Tahun 2013.

B. Upaya Meningkatkan Minat Baca Dan Kreativitas Siswa Kelas X SMA Jaya tahun 2013.

C. Upaya meningkatkan Minat Baca dan Kreativitas siswa kelas X SMA Jaya Tahun 2013.

D. Upaya meningkatkan minat baca dan kreativitas siswa kelas X SMA Jaya Tahun 2013.

E. Upaya meningkatkan minat Baca dan Kreativitas siswa kelas X SMA Jaya tahun 2013.

Pembahasan:

Konsep: Penulisan Judul sesuai EYD

Penulisan judul yang benar dan sesuai de- ngan EYD adalah huruf kapital dipakai se- bagai huruf pertama pada semua kata kecuali pada kata depan atau kata hubung seperti di, ke, dari, dan, yang, untuk yang tidak terletak pada posisi awal. Penulisan judul yang tepat

dan sesuai dengan EYD adalah Upaya Mening-

katkan Minat Baca dan Kreativitas Siswa Kelas X SMA Jaya Tahun 2013.

Kunci: A

Cermati kalimat berikut!

Dalam rapat siang ini Pak Agus hadir bersama tiga orang lainnya diantaranya Pak Dito Bu Eni dan Pak Maman

2. Penggunaan tanda baca yang tepat pada kali- mat tersebut adalah ...

A. Dalam rapat siang ini, Pak Agus hadir ber- sama tiga orang lainnya diantaranya Pak Dito, Bu Eni dan Pak Maman

B. Dalam rapat siang ini, Pak Agus hadir ber- sama tiga orang lainnya diantaranya: Pak Dito, Bu Eni dan Pak Maman.

C. Dalam rapat siang ini, Pak Agus hadir ber- sama tiga orang lainnya diantaranya Pak Dito, Bu Eni, dan Pak Maman.

D. Dalam rapat siang ini Pak Agus hadir ber- sama tiga orang lainnya diantaranya Pak Dito, Bu Eni, dan Pak Maman.

E. Dalam rapat siang ini, Pak Agus hadir ber- sama tiga orang lainnya diantaranya: Pak Dito, Bu Eni, dan Pak Maman.

Pembahasan: Konsep: EYD

Tanda koma dan titik dua dipakai diantara unsur-unsur dalam suatu perincian, sehingga

kalimat tersebut menjadi Dalam rapat siang

ini, Pak Agus hadir bersama tiga orang lainnya diantaranya: Pak Dito, Bu Eni, dan Pak Maman.

Kunci: E Level Kognitif 3: Penalaran

Cermati paragraf berikut!

Berbuka puasa merupakan kegiatan yang sangat dinantikan bagi mereka yang melaksanakan iba- dah puasa, terutama bagi anak-anak karena yang baru belajar puasa. Makanan yang disajikan di meja makan sangat menggugah selera, namun ditambah dengan aneka makanan dan minuman khas Ramad- han yang bervariasi. Dan pada akhirnya tidak semua makanan mampu dihabiskan, berbuka puasa terasa belum afdol jika menu santap belum kompit.

1. Perbaikan kata penghubung yang tercetak miring pada paragraf tersebut adalah… A. dan, sehingga, tetapi

B. serta, apalagi, meskipun C. dan, apalagi, namun D. atau, jika, malahan E. sebab, tetapi, walaupun

Pembahasan:

Konsep: Kata Penghubung

Kata penghubung adalah kata tugas yang menghubungkan kata dengan kata, kata dengan frase, kata dengan klausa, kata dengan kalimat, paragraf dengan paragraf. Kata penghubung yang tepat untuk mengganti kata yang bercetak miring pada paragraf

tersebut adalah serta, apalagi, meskipun.

Kunci: B

2. Kalimat pernyataan pemakaian tanda titik yang benar dibawah ini yaitu, kecuali...

A. Dia lahir pada tahun 1989 di Bandung. B. Desa itu berpenduduk sejumlah 24.200

orang.

C. Penduduk Jakarta lebih dari 11000 orang D. “Makanlah sekarang agar tidak terlambat,”

kata Ibu.

E. Ia diberi gelar S.Ked.

Pembahasan:

Konsep: Penggunaan Tanda Titik

Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan, untuk memisahkan bila- ngan ribuan atau kelipatannya, untuk gelar. Yang tidak sesuai EYD adalah pilihan C seha- rusnya Penduduk Jakarta lebih dari 11.000 orang.

Kunci: C

MATERI KISI-KISI UN

Dalam dokumen LULUS UN SMAMA IPS 2017 (Halaman 41-45)