HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
3. Pertemuan ketiga
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada pertemuan kedua dilaksanakan selama 2 x 45 menit. Pada tahap ini, pembelajaran diawali dengan ucapan salam, lalu mempersilakan ketua kelas memimpin teman-temannya untuk berdoa. Setelah itu, guru memberikan apersepsi dengan menanyakan hambatan atau kemudahan yang dialami oleh siswa dalam memahami suatu cerpen pada pertemuan sebelumnya. Siswa terlihat masih ragu-ragu menjawab pertanyaan dari guru dan malu mengemukakan pendapatnya. Oleh sebab itu, guru memberikan contoh hambatan dan kemudahan sebagai motivasi kepada siswa, agar mengemukakan pendapat mereka tanpa merasa terpaksa. Tindakan berikutnya guru melanjutkan kegiatan dengan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada pertemuan itu. Setelah itu, guru menjelaskan bagaimana cara menceritakan kembali isi cerpen dengan menggunakan strategi Think Talk Write. Selanjutnya, guru menugasi untuk setiap siswa menceritakan kembali isi cerpen.
Tindakan yang dilakukan oleh guru pada kegiatan akhir pembelajaran, yaitu meminta semua siswa menulis cerpen yang telah dipelajari sesuai dengan apa yang mereka pahami. Setelah itu, guru meminta kepada siswa menyampaikan kesan mereka terhadap proses pembelajaran menceritakan kembali isi cerpen dan manfaat materi pembelajaran yang telah dilakukan. Kegiatan ditutup dengan doa bersama dipimpin oleh ketua kelas, dilanjutkan dengan menutup pembelajaran yang dilakukan oleh guru.
C. Observasi
Berdasarkan hasil observasi, diketahui kegiatan dan aktivitas siswa selama pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen setelah menggunakan strategi Think Talk Write pada saat pertemuan pertama. Hasil observasi terhadap aktivitas siswa pada pertemuan I disajikan pada tabel 4.2 berikut ini.
Tabel 4.2 Aktivitas siswa pada pertemuan pertama
No Aspek yang dinilai
Keterangan Aktif Kurang
Aktif
Tidak aktif 1 Siswa menyimak tujuan pembelajaran
yang disampaikan oleh guru. √ 2 Siswa menyimak informasi dan
tugas-tugas yang disampaikan oleh guru.
√
3 Siswa membentuk kelompok kecil. √
4 Siswa menerapkan strategi Think Talk Write.
√
5 Siswa mengerjakan tugas. √
6 Siswa dalam kelompoknya mendiskusikan hasil pekerjaannya.
√ 7 Keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran.
√
8 Interaksi guru dan siswa. √
9 Siswa menyajikan hasil laporannya. √
10 Siswa melakukan refleksi pembelajaran √
Hasil penelitian terhadap aktivitas siswa pada pertemuan pertama menunjukkan bahwa pada kegiatan awal pembelajaran, rata-rata siswa dikategorikan kurang aktif pada saat proses pembelajaran. Pada aspek keaktifan siswa mendengarkan materi-materi yang disampaikan oleh guru dikategorikan tidak aktif. Hal ini tampak pada semua siswa yang hanya tinggal diam tanpa ada respon apapun dari mereka. Hal ini dipengaruhi oleh keakraban siswa, guru, dan peneliti yang belum terjalin. Selanjutnya, pada aspek menyimak informasi dan tugas-tugas yang disampaikan oleh guru dikategorikan kurang aktif. Pada aspek pembentukan kelompok kecil dikategorikan kurang aktif. Pada aspek menerapkan strategi Think Talk Write dalam pembelajaran menceritakan kembali isi cerpen dikategorikan kurang
Think Talk Write, sehingga pada saat mereka menceritakan kembali isi cerpen, terlihat dengan jelas proses pelaksanaan berbicara mereka kurang baik.
Berdasarkan uraian tersebut, dapat dinyatakan bahwa belum ada kegiatan pembelajaran yang memenuhi standar dengan kriteria aktif. Hal ini menunjukkan bahwa kegaiatan-kegiatan tersebut perlu diterapkan kembali pada siklus berikutnya dengan mencari solusi agar tercipta suasana pembelajaran yang menyenangkan.
b. Pertemuan kedua
Hasil observasi terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan menerapkan strategi Think Talk Write siswa kelas XI IPA I SMA Negeri 8 Takalar pada pertemuan kedua disajikan pada tabel 4.3 berikut ini.
Tabel 4.3 Aktivitas Siswa pada Pertemuan Kedua
No Aspek yang dinilai
Keterangan Aktif Kurang
Aktif
Tidak aktif 1 Siswa menyimak tujuan pembelajaran
yang disampaikan oleh guru.
√
2 Siswa menyimak informasi dan setiap siswa menceritakan kembali isi cerpen
√
3 Interaksi guru dan siswa. √
4 Siswa menyajikan hasil laporannya. √
5 Siswa melakukan refleksi pembelajaran √
Hasil pengamatan terhadap aktivitas siswa pada pertemuan kedua menunjukkan bahwa pada kegiatan awal pembelajaran, rata-rata siswa masih kurang aktif. Pada saat guru menyampaikan materi pembelajaran, siswa terlihat kurang aktif. Walaupun guru memberikan pertanyaan kepada siswa tapi siswa tidak menanggapi dengan serius. Begitu pula pada saat pembentukan kelompok kecil siswa dikategorikan kurang aktif, mereka dengan santainya berjalan menghampiri teman kelompoknya. Pada aspek keaktifan siswa dalam proses
kurang aktif, begitu pula pada saat merefleksi pembelajaran siswa terlihat kurang aktif. a. Pertemuan ketiga
Hasil observasi terhadap aktivitas siswa saat menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Writepada pertemuan ketiga disajikan pada tebel 4.4 berikut ini.
Tabel 4.4 Aktivitas Siswa pada Pertemuan Ketiga
No Aspek yang dinilai
Keterangan Aktif Kurang
Aktif
Tidak aktif 1 Siswa menyimak tujuan pembelajaran
yang disampaikan oleh guru. √
2 Siswa menyimak informasi dan setiap siswa menceritakan kembali isi cerpen
√
3 Interaksi guru dan siswa. √
4 Siswa menyajikan hasil laporannya. √
5 Siswa melakukan refleksi pembelajaran √
Hasil pengamatan terhadap aktivitas siswa pada pertemuan ketiga menunjukkan bahwa pada kegiatan awal pembelajaran rata-rata siswa masih kurang aktif. Pada aspek mengerjakan tugas dikategorikan kurang aktif. Pada aspek mendiskusikan hasil pekerjaannya dalam bentuk kelompok dikategorikan kurang aktif. Untuk menindaklanjuti hal tersebut guru sebagai peneliti memberikan bimbingan langsung terhadap siswa yang mengalami hambatan dalam belajar.
Berdasarkan uraian tersebut, dapat dinyatakan bahwa masih ada kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada siswa belum memenuhi kriteria aktif. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan-kegiatan tersebut perlu diterapkan kembali pada siklus
belajar.
2. Aktivitas Guru
Kegiatan guru dalam pembelajaran diobservasi oleh peneliti selama proses pembelajaran. Aspek yang diamati adalah keterlaksanaan komponen dan indikator pembelajaran menceritakan kembali isi cerpen sesuai dengan apa yang dibuat dalam lembar observasi aktivitas guru (terlampir). Gambaran aktivitas guru dalam pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen tergambar pada tabel 4.5 berikut ini.
Tabel 4.5 Rata-rata Aktivitas guru selama siklus I
No Kegiatan Pelaksanaan Keterangan Ya Tidak 1 Mengucapkan salam √ 2 Memeriksa kehadiran siswa. √ 3 Melakukan apersepsi dan memotivasi siswa. √ 4 Menyampaikan tujuan pembelajaran. √ 5 Menyampaikan langkah kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa. √ 6 Mengorganisasikan siswa ke dalam beberapa kelompok. √ 7 Menjelaskan langkah-langkah berbicara. √ 8 Menjelaskan strategi Think Talk Write. √ 9 Menugasi siswa untuk menceritakan √
10 Mengevaluasi hasil belajar
menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write
√ 11 Mengumpulkan hasil tulisan cerpen. √ 12 Membimbing siswa membuat simpulan materi pembelajaran. √ 13 Meminta siswa merefleksi materi pembelajaran. √ 14 Menutup pembelajaran. √
Berdasarkan tabel 4.5 tersebut tampak aktivitas guru dalam pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa SMA Negeri 8 Takalar. Dapat dinyatakan bahwa rata-rata komponen penilaian aktivitas guru telah terlaksana. Namun, tingkat kualitas dan intensitas penerapan komponen itu bervariasi. Gambaran umum aktivitas guru selama siklus I berdasarkan indikator penilaian tampak berikut ini.
Pada aspek pemberian apersepsi dan memotivasi siswa dinyatakan terlaksana dengan baik selama tiga kali pertemuan. Pemberian apersepsi dan motivasi ini dinilai baik. Selanjutnya, aspek penyampaian tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada pelajaran terlaksana dengan baik. Selanjutnya pada aspek pengelompokan siswa secara heterogen, dan membimbing siswa pada saat mengerjakan tugas dinilai kurang maksimal. Pada aspek keterampilan membimbing siswa membuat simpulan materi pembelajaran kurang maksimal.
dalam pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa SMA Negeri 8 Takalar rata-rata kurang maksimal. Kurang maksimalnya penerapan keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write sebab guru baru pertama kali menerapkan strategi Think Talk Write sehingga menimbulkan keraguan dan kekakuan.
d. Evaluasi
Evaluasi merupakan penilaian yang dilakukan untuk mengetahui hasil pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa SMA Negeri 8 Takalar. Evaluasi dilakukan dengan memberikan tes kepada siswa tentang menceritakan kembali isi cerpen. Hasil tes siklus I berikut merupakan hasil yang diperoleh dalam menceritakan kembali isi cerpen. Hasil tes bertujuan mengetahui hasil pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa SMA Negeri 8 Takalar. Adapun nilai yang diperoleh siswa tampak pada tabel 4.6 berikut ini.
Tabel 4.6 Hasil Evaluasi Siklus I
No Kategori Frekuensi Presentase
1 Mampu (nilai 75≥ ) 12 46,15%
2 Tidak mampu (nilai 75≤) 14 53,84%
Jumblah 26 100
Berdasarkan tabel 4.6 tersebut dapat diketahui hasil evaluasi pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa kelas XI IPA I SMA Negeri 8 Takalar siklus I. Hasil tersebut menggambarkan bahwa
Write pada siswa kelas XI IPA I SMA Negeri 8 Takalar dikategorikan belum memadai. Hal ini dinyatakan karena yang mampu memperoleh nilai di atas standar ketuntasan minimal 75 belum mencapai (85%), yaitu hanya 12 siswa (46,15%) dan yang belum mencapai standar sebanyak 14 siswa (53,84%). Hal ini mengindikasikan bahwa strategi Think Talk Write sebagai upaya meningkatkan keterampilan keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa kelas XI IPA I SMA Negeri 8 Takalar belum berhasil.
b. Refleksi tindakan siklus I
Setelah pembelajaran keterampilan keterampilan menceritakan kembali isi cerpen dengan strategi Think Talk Write pada siswa kelas XI IPA I SMA Negeri 8 Takalar siklus I, maka diadakan refleksi pembelajaran dengan guru tentang seluruh proses dan hasil belajar yang telah dilaksanakan. Refleksi yang dilakukan bersama guru merupakan upaya untuk mengetahui hasil tindakan yang berupa proses dan hasil tindakan yang berupa produk. Berdasarkan hasil refleksi tersebut, guru perlu menentukan sikap tentang perlunya siklus selanjutnya sebagai perbaikan dan penyempurnaan dari siklus sebelumnya. Berikut ini disajikan refleksi hasil tindakan yang telah disajikan pada siklus I.