• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prognosis Belanja Pemerintah Pusat Menurut Fungsi

BAB 4 PERKEMBANGAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT SEMESTER

4.3 Prognosis Belanja Pemerintah Pusat Semester II

4.3.1 Prognosis Belanja Pemerintah Pusat Menurut Fungsi

kinerja penyerapan pada semester I tahun 2017 dan langkah-lasngkah kebijakan dalam rangka mempercepat penyerapan anggaran, diperkirakan mencapai Rp853.003,6 miliar atau 64,8 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, realisasi belanja pemerintah pusat pada Semester II tahun 2017 sebesar Rp829.120,7 miliar atau hanya sebesar 63,0 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

4.3.1.1 Fungsi Pelayanan Umum

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi pelayanan umum dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi pelayanan umum dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp209.099,3 miliar atau 58,8 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi pelayanan umum dalam Semester II

(miliar rupiah) Nominal % thd APBN Nominal % thd APBN 1. Belanja K/L 763.575,1 263.934,9 509.150,4 479.773,2 773.085,3 101,2 743.708,0 97,4 2. Belanja Non K/L 551.951,0 234.625,6 343.853,2 349.347,5 578.478,8 104,8 583.973,1 105,8

a.l. - Program Pengelolaan Subsidi 160.055,5 58.741,2 123.380,6 123.380,6 182.121,8 113,8 182.121,8 113,8

1.315.526,1

498.560,5 853.003,6 829.120,7 1.351.564,0 102,7 1.327.681,1 100,9

Sumber : Kementerian Keuangan

No Uraian

TABEL 4.7

REALISASI BELANJA PEMERINTAH PUSAT SEMESTER I DAN PROGNOSIS SEMESTER II TAHUN 2017

JUMLAH APBN Realisasi Semester I Prognosis Semester II Prognosis Semester II dengan hemat alamiah RAPBNP Outlook Nominal Nominal

01 PELAY ANAN UMUM 355.818,5 138.697 ,7 209.099,3 205.593,7 347 .7 96,9 97 ,7 344.291,3 96,8

02 PERT AHANAN 108.293,8 40.223,9 7 6.348,9 7 4.311,2 116.57 2,8 107 ,6 114.535,1 105,8

03 KET ERT IBAN DAN KEAMANAN 121.57 6,1 43.833,3 7 8.327 ,1 7 6.289,4 122.160,4 100,5 120.122,7 98,8

04 EKONOMI 310.559,9 101.902,6 236.468,3 234.430,5 338.37 0,9 109,0 336.333,1 108,3

05 PERLINDUNGAN LINGKUNGAN HIDUP 11.919,0 3.192,5 9.97 2,3 7 .934,5 13.164,8 110,5 11.127 ,1 93,4

06 PERUMAHAN DAN FASILIT AS UMUM 29.683,4 7 .657 ,5 22.899,0 20.861,2 30.556,4 102,9 28.518,7 96,1

07 KESEHAT AN 61.7 24,5 23.214,9 39.600,4 37 .562,7 62.815,3 101,8 60.7 7 7 ,6 98,5 08 PARIWISAT A 5.394,2 807 ,4 4.57 4,1 2.536,3 5.381,5 99,8 3.343,7 62,0 09 AGAMA 9.7 26,6 3.498,3 6.264,7 4.227 ,0 9.7 63,1 100,4 7 .7 25,3 7 9,4 10 PENDIDIKAN 143.140,9 51.913,7 93.188,7 91.151,0 145.102,5 101,4 143.064,7 99,9 11 PERLINDUNGAN SOSIAL 157 .689,2 83.618,7 7 6.260,8 7 4.223,0 159.87 9,4 101,4 157 .841,7 100,1 1.315.526,1 498.560,5 853.003,6 829.120,7 1.351.564,0 102,7 1.327 .681,1 100,9

Sumber : Kementerian Keuangan

TABEL 4.8

NO.

REALISASI BELANJA PEMERINTAH PUSAT MENURUT FUNGSI SEMESTER I DAN PROGNOSIS SEMESTER II TAHUN 2017

(miliar rupiah) Prognosis Semester II dengan hemat alamiah RAPBNP JUMLAH APBN Realisasi Semester I Prognosis Semester II % thdp APBN Outlook % thdp APBN FUNGSI

tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp205.593,7 miliar atau 57,8 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi Semester II tahun 2017 pada fungsi pelayanan umum tersebut akan digunakan antara lain untuk mendukung persiapan pelaksanaan Pemilu tahun 2019 serta untuk revaluasi barang milik negara (BMN) yang akan digunakan kembali.

4.3.1.2 Fungsi Pertahanan

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi pertahanan dalam semester I tahun 2017, dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi pertahanan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp76.348,9 miliar atau 70,5 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi pertahanan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp74.311,2 miliar atau 68,6 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Anggaran fungsi pertahanan dalam Semester II tahun 2017 antara lain digunakan untuk kebutuhan pendanaan sewa satelit, Konga Satgas Yonsit TNI pada Misi PBB Minusca ke Republik Afrika Tengah, kegiatan Pengamanan Penyelenggaraan KTT

Indian Ocean Rim Association (IORA) Tahun 2017 di Indonesia.

4.3.1.3 Fungsi Ketertiban dan Keamanan

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi ketertiban dan keamanan dalam semester I tahun 2017, dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi ketertiban dan keamanan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp78.327,1 miliar atau 64,4 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi ketertiban dan keamanan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp76.289,4 miliar atau 62,8 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Anggaran fungsi ketertiban dan keamanan dalam Semester II tahun 2017 antara lain digunakan untuk penanggulangan bencana, penanggulangan terorisme, pemutakhiran/ modernisasi teknologi intelijen.

4.2.1.4 Fungsi Ekonomi

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi ekonomi dalam semester I tahun 2017, dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi ekonomi dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp236.468,3 miliar atau 76,1 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi ekonomi dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp234.430,5 miliar atau 75,5 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Realisasi anggaran pada Semester II tersebut akan digunakan untuk melanjutkan pelaksanaan program-program dalam rangka pencapaian sasaran-sasaran pada fungsi ekonomi, antara lain: (1) mendukung pembangunan infrastruktur transportasi yaitu pembangunan kereta api bandara Adisumarmo di Solo; (2) dukungan untuk pelaksanaan

Asian Games; (3) pengembangan holtikultura pertanian, tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan; (4) pembangunan infrastruktur siaran dan sarpras pendukung terutama di daerah-daerah terdepan, terluar, dan terpencil.

4.3.1.5 Fungsi Perlindungan Lingkungan Hidup

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi perlindungan lingkungan hidup dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi perlindungan lingkungan hidup dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp9.972,3 miliar atau 83,7 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi perlindungan lingkungan hidup dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp7.934,5 miliar atau 66,6 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi dalam Semester II tahun 2017 pada fungsi perlindungan lingkungan hidup tersebut antara lain digunakan untuk kegiatan pascabencana berupa rehabilitasi hutan dan lahan untuk mencegah terjadinya bencana alam di masa mendatang.

4.3.1.6 Fungsi Perumahan dan Fasilitas Umum

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi perumahan dan fasilitas umum dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi perumahan dan fasilitas umum dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp22.899,0 miliar atau 77,1 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Kinerja penyerapan anggaran fungsi perumahan dan fasilitas umum pada Semester II tahun 2017 tersebut antara lain disebabkan oleh perubahan struktur dalam unit organisasi yang melaksanakan fungsi perumahan dan fasilitas umum.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi perumahan dan fasilitas umum dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp20.861,2 miliar atau 70,3 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi dalam Semester II tahun 2017 pada fungsi perumahan dan fasilitas umum tersebut antara lain digunakan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, khususnya di bidang perumahan.

4.3.1.7 Fungsi Kesehatan

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi kesehatan dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi kesehatan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp39.600,4 miliar atau 64,2 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi kesehatan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp37.562,7 miliar atau 60,9 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi dalam Semester II tahun 2017 pada fungsi kesehatan tersebut antara lain digunakan untuk memperkuat upaya promotif dan preventif, serta meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan.

4.3.1.8 Fungsi Pariwisata

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi pariwisata dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi pariwisata dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp4.574,1 miliar atau 84,8 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi pariwisata dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp2.536,3 miliar atau 47,0 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi Semester II tahun 2017 pada fungsi pariwisata tersebut antara lain akan digunakan untuk mendanai promosi pariwisata Indonesia baik ke dalam negeri maupun ke luar negeri, dan untuk mendanai pengembangan destinasi wisata dalam negeri itu sendiri.

4.3.1.9 Fungsi Agama

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi agama dalam Semester I tahun 2017, dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi Agama dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp6.264,7 miliar atau 64,4 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi anggaran pada semester II tersebut akan digunakan untuk melanjutkan pelaksanaan program-program dalam rangka pencapaian sasaran-sasaran pada fungsi Agama, serta direncanakan untuk mendukung pelaksanaan pelatihan dan pembekalan haji karena adanya tambahan kuota haji.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi agama dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp4.227,0 miliar atau 43,5 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

4.3.1.10 Fungsi Pendidikan

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi pendidikan dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka realisasi anggaran fungsi pendidikan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp93.188,7 miliar atau 65,1 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017.

Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi pendidikan dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp91.151,6 miliar atau 63,7 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi anggaran pada Semester II tersebut akan digunakan untuk melanjutkan pelaksanaan program-program dalam rangka pencapaian sasaran-sasaran pada fungsi pendidikan serta direncanakan untuk mendukung kekurangan alokasi anggaran untuk tunjangan profesi guru.

4.3.1.11 Fungsi Perlindungan Sosial

Dengan memerhatikan perkembangan pelaksanaan anggaran fungsi perlindungan sosial dalam semester I tahun 2017 dan langkah-langkah kebijakan dalam mempercepat penyerapan anggaran yang akan ditempuh dalam sisa waktu hingga akhir tahun 2017, maka

realisasi anggaran fungsi perlindungan sosial dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp76.260,8 miliar atau 48,4 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Namun, apabila memperhitungkan pola realisasi tahun-tahun sebelumnya dan pola penyerapan alamiah, maka realisasi anggaran fungsi perlindungan sosial dalam Semester II tahun 2017 diperkirakan mencapai Rp74.223,0 miliar atau 47,1 persen dari pagunya dalam APBN tahun 2017. Realisasi dalam Semester II tahun 2017 pada fungsi perlindungan sosial tersebut antara lain digunakan untuk pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH), pelaksanaan bantuan pangan non tunai, serta untuk mendukung kebijakan realokasi anggaran untuk Program Jaminan Kesehatan Nasional yang semula dialokasikan pada pembiayaan anggaran.

4.3.2 Prognosis Belanja Pemerintah Pusat Menurut