• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKUNTABILITAS KINERJA

PROV JABAR

C. REALISASI ANGGARAN

Sejak diterapkannya Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah keduakalinya dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 dan Undang-Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004, dijelaskan bahwa hak,

Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014 92

wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Untuk mendukung pelaksanaan desentralisasi dan otonomi tersebut, sesuai Pasal 156 ayat (1) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Kepala Daerah sebagai pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan daerah diberikan wewenang untuk mengelola keuangan daerah dan mewakili pemerintah daerah dalam kepemilikan kekayaan daerah yang dipisahkan. Berdasarkan ketentuan tersebut, untuk menunjang penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, diperlukan adanya sumber daya dan dana yang cukup serta memadai diantaranya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Untuk laporan realisasi keuangan tahun 2014 bisa dilihat di bawah ini.

Tabel 3.31. Realisasi Anggaran Tahun 2014

No Uraian Anggaran Setelah Perubahan

Realisasi Rp. % 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 11,468,920,207 9,618,597,888 83.87 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur 4,804,937,320 4,550,619,030 94.71 3 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Pemerintah Daerah

204,000,000 203,762,640 99.88 4 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 7,907,640,000 3,178,767,804 40.2 5 Program Upaya Kesehatan Masyarakat 5,693,500,000 4,665,806,802 81.95 6 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan

Masyarakat 5,000,000,000 4,130,910,272 82.62 7 Program Perbaikan Gizi Masyarakat 2,200,000,000 1,926,959,036 87.59 8 Program Upaya Kesehatan Perorangan 1,700,000,000 1,295,442,803 76.2 9 Program Manajemen dan Kebijakan Pembangunan

Kesehatan 44,422,876,273 40,886,390,760 92.04 10 Program Sumber Daya Kesehatan 2,350,000,000 1,941,673,623 82.62 11 Program Lingkungan Sehat 2,000,000,000 1,823,158,741 91.16 12 Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit 7,177,800,000 6,355,591,507 88.55 Jumlah 94,929,673,800 80,577,680,906 84,88

Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014 93

BAB IV

P E N U T U P

Laporan Kinerja disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan pada tahun 2014 sebagai bahan pengambilan keputusan dalam perencanaan tahun berikutnya. Dari hasil evaluasi terhadap kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dapat disimpulkan bahwa sasaran-sasaran pada tiap-tiap tujuan yang ditetapkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dikategorikan Sangat Baik, karena nilai capaiannya diatas standar penilaian skala ordinal sebagai komitmen kinerja.

Berdasarkan uraian capaian Kinerja sasaran yang merupakan capaian kinerja dari pengukuran Indikator Kinerja Utama atau Indikator Kinerja Sasaran dan RENSTRA Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur tahun 2009-2014, yang merupakan capaian sasaran pada setiap tujuan dalam mencapai Misi dan Visi , dapat diuraikan sebagai berikut :

TUJUAN 1 : Terwujudnya mutu lingkungan yang lebih sehat,

berkembangnya sistem kesehatan lingkungan kewilayahan, serta menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan mendapat predikat nilai Sangat Baik (rata-rata capaian sebesar 109,61%). Hal ini terbukti dari hasil pengukuran Sasaran yang diukur melalui 2 (dua) Indikator, capaiannya diatas target . TUJUAN 2 : Keberdayaan Individu, Keluarga dan Masyarakat agar mampu

Menumbuhkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Berkembangnya Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) mendapat predikat nilai Sangat Baik (rata-rata capaian sebesar 107,73 %). Hal ini terbukti dari hasil pengukuran sasaran yang diukur melalui 3 (tiga) Indikator, capaiannya 2 (dua) indikator diatas target

TUJUAN 3 : Meningkatnya akses, pemerataan dan kualitas pelayanan kesehatan melalui Rumah Sakit, Balai Kesehatan, Puskesmas dan jaringannya mendapatkan nilai Baik (rata-rata capaian sebesar 97,79 %.) Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 2 (dua)

Sasaran yang diukur melalui 14 (empatbelas)

Indikator,capaiannya 5 (lima) indikator diatas target dan terdapat 9 (sembilan) indikator yang dibawah target.

Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014 94

TUJUAN 4 : Meningkatnya Kesadaran Gizi Keluarga dalam Upaya

Meningkatkan Status Gizi Masyarakat dijabarkan ke dalam Sasaran yaitu Meningkatnya Perbaikan Gizi Masyarakat, mendapat nilai rata-rata 90,17 % dengan capaian kinerja adalah

Baik. Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 1 (satu) Sasaran

yang diukur melalui 3 (tiga) Indikator, capaiannya adalah 1 (satu) indicator diatas target.

TUJUAN 5 Terjaminnya Ketersediaan, Pemerataan, Pemanfaatan, Mutu,

Keterjangkauan Obat dan Perbekalan Kesehatan serta Pembinaan Mutu Makanan yang dijabarkan ke dalam Sasaran yaitu Meningkatnya Pengelolaan Obat , Perbekalan Kesehatan dan Makanan mendapat predikat nilai Baik (rata-rata capaian sebesar 88,61 %). Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 1 (satu) Sasaran yang diukur melalui 3 (tiga) Indikator, capaian 2 (dua) indicator diatas target.

TUJUAN 6 Berkembangnya Kebijakan, Sistem Pembiayaan dan

Manajemen Pembangunan Kesehatan dijabarkan ke dalam Sasaran yaitu Berkembangnya Kebijakan dan regulasi bidang Kesehatan, Sistem Informasi Kesehatan dan Hukum Kesehatan serta Pembiayaan Kesehatan predikat nilai Baik (rata-rata capaian sebesar 86,31 %. Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 1 (satu) Sasaran yang diukur melalui 2 (dua) Indikator. Pada tujuan ini, capaian dari 1 (satu) indikator belum seluruhnya mencapai target yang diharapakan, terutama terkait dengan

jumlah masyarakat miskin yang bisa tercover oleh

Jamkesda.Hal ini terutama disebabkan.

TUJUAN 7 Terwujudnya pencegahan, penurunan dan pengendalian

Penyakit Menular dan Tidak menular serta Masalah Kesehatan

Lainnya; maka ditetapkan Sasaran sebagai berikut :

Menurunnya Angka Kesakitan dan Kematian Penyakit Menular dan Tidak Menular dan Penyakit-Penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi serta Pengamatan penyakit dalam rangka Sistem Kewaspadaan Dini dan Penanggulangan KLB/Wabah, ancaman epidemi serta Bencana. Untuk Tujuan ini nilai capaian adalah Baik (rata-rata capaian 92,01 %). Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 1 (satu) Sasaran yang diukur melalui 8 (delapan) Indikator, ada 4 (empat) indikator yang diatas target.

Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014 95

TUJUAN 8 Meningkatnya Jumlah, jenis, mutu dan penyebaran tenaga

kesehatan sesuai standar maka ditetapkan Sasaran sebagai berikut : Meningkatnya Jumlah, jenis, mutu dan penyebaran tenaga kesehatan sesuai standar. Mendapat predikat nilai capaian Baik (rata-rata capaian sebesar 86,60 %). Hal ini terbukti dari hasil pengukuran 1 (satu) Sasaran yang diukur melaluI 5 (lima) Indikator, capaiannya yang diatas target ada 3 indikator diatas target.

Di antara capaian 8 (delapan) Tujuan pembangunan kesehatan pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur sebanyak 6 (enam) Tujuan masih memperoleh nilai

Baik sehingga perlu ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang agar memperoleh

nilai Sangat Baik yaitu :

1. Meningkatnya akses, pemerataan dan kualitas pelayanan kesehatan melalui Rumah Sakit, Balai Kesehatan, Puskesmas dan jaringannya

2. Terjaminnya Ketersediaan , Pemerataan, Pemanfaatan, Mutu ,

Keterjangkauan Obat dan Perbekalan Kesehatan serta Pembinaan Mutu Makanan

3. Berkembangnya Kebijakan, Sistem Pembiayaan dan Manajemen

Pembangunan Kesehatan , terutama yang menyangkut indikator Persentase Penduduk yang memiliki Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (tercover)

Yang menjadi perhatian bagi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur pada tahun 2014 adalah “Meningkatkan pelayanan kesehatan melalui upaya promotif dan preventif , terutama dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi serta meningkatkan Umur Harapan Hidup (AHH) melalui

beberapa Program prioritas Gubernur antara lain :

1. Peningkatan kualitas Puskesmas dan Jaringannya di 960 Puskesmas di Jawa Timur

2. Perluasan fungsi Polindes menjadi Ponkesdes di seluruh Jawa Timur 3. Peningkatan Coverage kepesertaan BPJS melalui Program JKN

4. Peningkatan kualitas rujukan dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan yang optimal di seluruh sarana kesehatan yang ada di Jawa Timur

5. Pembentukan Taman Posyandu , sebagai bagian dari upaya promosi kesehatan dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat.

Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014 96

KESIMPULAN

Tahun 2014 merupakan tahun terakhir pelaksanaan RPJMD 2009 – 2014 dan Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Masih banyak permasalahan yang belum tertuntaskan dalam pelaksanaan pembangunan di Tahun 2014. Diantaranya adalah masih tingginya kasus kematian ibu (93,52/100.000 KH), masih tingginya kasus penyakit menular , masih ditemukannya balita gizi buruk, distribusi tenaga kesehatan yang belum merata, terutama dokter spesialis, sarana pelayanan kesehatan dasar dan jumlah maskin dengan alokasi yang mendapat kartu jamkesmas/jamkesda tidak sama. Tahun 2014 ini kegiatan diprioritaskan untuk pelaksanaan persiapan menuju universal coverage, penurunan AKI dan AKB, perbaikan gizi masyarakat, pengendalian penyakit (TB, HIV/AIDs, Malaria dan Diphteri), Kesehatan Lingkungan, Pendistribusian tenaga kesehatan yang lebih merata dan program prioritas (icon) bidang kesehatan. Secara umum Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur telah dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang dibebankan pada organisasi serta telah dapat pula memenuhi 9 (Sembilan) sasaran pada 9 Program yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Indikator keberhasilan ini dapat dilihat dari persentase capaian kinerja rata-rata pada setiap kegiatan hampir mencapai 100%. Adapun kendala dan hambatan yang masih dihadapi pada tahun 2014 diantaranya adalah faktor dukungan anggaran dan koordinasi lintas sektor serta kebijakan dukungan anggaran pada tingkat Kabupaten/Kota.

Demikian Laporan Kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur yang menggambarkan capaian Kinerja tiap-tiap Tujuan dan Sasaran pada tahun 2014 dalam mendukung pencapaian Visi dan Misi Provinsi Jawa Timur pada umumnya dan Dinas Kesehatan pada khususnya.

MATRIKS RENCANA STRATEGIS