BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.2 Saran
1. Kepada Pemerintah
Pemerintah dapat mengembangkan koperasi dan paguyuban petani sebagai wadah penyediaan dana komersial dan sarana produksi serta menjadi wadah penampung hasil panen petani sehingga menjadikan usahatani yang dijalankan petani berjalan lancar, memutus panjangnya rantai tataniaga sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani dan membuat petani memiliki kekuatan pasar untuk menguasai pasar.
2. Kepada Petani
Petani dapat menjalin kemitraan dalam memasarkan hasil panennya agar pendapatan yang diterima dapat lebih menguntungkan dan melakukan upaya alternatif untuk memproduksi dan mengolah pupuk organik mereka sendiri untuk memperkecil pengeluaran dan penggunaan pupuk kimia.
3. Kepada Peneliti Selanjutnya
Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lebih lanjut terhadap faktor-faktor selain variabel dalam penelitian ini, seperti mediainformasi.
DAFTAR PUSTAKA
Ambun. M. A .2020. Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani (Studi Kelompok Tani Sido Maju di Desa Bleberan, Daerah Istimewa Yogyakarta) [Skripsi]. Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa
“APMD”.
A’yun, Q. 2015. Faktor–faktor yang Menyebabkan Perubahan Pekerjaan Masyarakat dari Sektor Pertanian ke Sektor Industri di Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik. Swara Bhumi, 3(3).
Ahmadi, A. 2003. Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Arvianti, E. Y., Asnah, A., dan Prasetyo, A. 2015. Minat Pemuda Tani terhadap Transformasi Sektor Pertanian di Kabupaten Ponorogo. Buana sains, 15(2), 181-188.
Bramastuti, N. 2009. Pengaruh Prestasi Sekolah dan Tingkat Pendapatan terhadap Motivasi Berwirausaha Siswa SMK Bakti Oetama Gondangrejo Karanganyar [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Bohm-Bawerk, E. Von . 1959. Capital and Interest. South Holland: Libertarian Press.
[BPS] Badan Pusat Statistik Kabupaten Batu Bara. 2020. Kabupaten Batu Bara dalam Angka. Limapuluh: BPS Kabupaten Batu Bara.
[BPS] Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. 2020. Provinsi Sumatera Utara Dalam Angka. Medan: BPS Sumatera Utara.
[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020. Booklet Survei Angkatan Kerja Nasional.
Jakarta: BPS Indonesia.
[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020. Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia. Jakarta:
BPS Indonesia.
Darmawan, S. B. Pola pikir: Inti Pembelajaran Diri. Tersedia di http://esbedewordpress.com/2009/07/29/pertumbuhan-diri.
Dweck, Carol S. 2006. Pola pikir: The New Psychology of Success. New York:
Random House, Inc.
Djaali. 2013. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Dunnette. 1976. Keterampilan Pembukuan. Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Ghozali. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang:
Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gunawan, A. W. 2007. The Secret of Pola pikir. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ginting, N. E. 2017. Analisis Faktor–faktor yang Mempengaruhi Minat Petani Berusahatani Jagung di Desa Mardingding Kecamatan Mardingding.
Kabupaten Karo [Skripsi]. Unimed.
Hery, S. S. 2016. Fenomena Penuaan Petani dan berkurangnya Tenaga Kerja Muda Serta Implikasinya bagi Kebijakan Pembangunan Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi (Volume 34 No. 1).
Indonesia, D. P. R. 2020. Statistik Ketenagakerjaan Sektor Pertanian. Jakarta:
Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian.
Irawan, A., dan Mulyadi, H. 2016. Pengaruh Keterampilan Wirausaha terhadap Keberhasilan (Studi Kasus pada Distro Anggota Kreative Independent Clothing Kommunity USAHA di Kota Bandung). Journal of Business Management Education (JBME), 1(1), 216-226.
Iskandar, J. 2006. Metodologi Memahami Petani dan Pertanian. Jurnal Analisis Sosial, 171-211.
Isnaeni, M. 2019. Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Agroforestry terhadap Minat Bertani Siswa Di MTs Pakis Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas Tahun 2019 [Disertasi]. Universitas Negeri Semarang..
Kristi, Y. A. 2010. Pemanfaatan Lahan kering Tanaman Pangan Pokok Non Beras dalam Upaya Ketahanan Pangan di Kabupaten Garut [Skripsi]. Universitas Indonesia.
Losvitasari, N. M., Diarta, I. K. S., dan Suryawardani, I. G. A. O. 2017. Persepsi Generasi Muda Terhadap Minat Bertani di Kawasan Pariwisata Tanah Lot (Kasus Subak Gadon III, Tabanan). Jurnal Agribisnis dan Agrowisata (Journal of Agribusiness and Agritourism), 477-485.
Mara, A. R. 2018. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Pemuda Pedesaan dalam Melanjutkan Usahatani Padi di Kabupaten Lampung Tengah [Skripsi]. Fakultas Pertanian Universitas Lampung Bandar Lampung.
Menteri Pertanian RI. Peraturan Menteri Pertanian Nomor:
41/Permentan/OT.140/9/2009 Mengenai Kriteria Teknis Kawasan Pertanian.
Panurat, S. M., Porajouw, O., Loho, A. F., & Rumagit, G. A. 2014. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Petani Berusahatani Padi Di Desa Sendangan Kecamatan Kakas Kabupaten Minahasa. In COCOS (Vol. 4, No. 5).
Purwaningsih, Y. 2008. Ketahanan Pangan: Situasi, Permasalahan, Kebijakan dan Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan, 9(1), 1-27.
Purwaningsih, W. (2019). Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Minat Pemuda Usia 21-30 Tahun Pada Sektor Pertanian Di Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang Tahun 2019 [Doctoral Dissertation]. Unnes.
Putri, K., Pradhanawati, A., dan Prabawani, B. 2014. Pengaruh Karakteristik Kewirausahaan, Modal Usaha dan Peran Business Development Service Terhadap Pengembangan Usaha (Studi pada Sentra Industri Kerupuk Desa Kedungrejo Sidoarjo Jawa Timur). Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 3(4), 313-322.
Rahim, A dan Hastuti, R. R. D. 2007. Ekonomika Pertanian, Pengantar Teori dan Kasus. Jakarta: Penebar Swadaya.
Rahmanta. 2014. Ekonomi Pertanian. Medan: USU press.
Rambe, Y. S. 2017. Pengaruh Pola pikir dan Inovasi terhadap Keberhasilan Usaha Pakaian di Jalan Halat Medan [Skripsi]. USU.
Sastraatmadja, E .2010. Suara Petani. Bandung : Masyarakat Geografi Indoonesia.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Soekartawi. 2002. Analisis Usaha Tani. UI–Press, Jakarta.
Soekirno, S. 1985. Pengantar Teori Mikroekonomi. Jakarta: Bima Grafika.
Soemarjadi. 1992. Pendidikan Keterampilan. Jakarta : Depdikbud, 1992.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R dan D. Bandung: Alfabeta.
Suprapto. A., Yektiningsih., E dan Priyanto. E. 2017. Pengaruh Faktor Kognitif / Pengetahuan , Psikomotorik / Influence Factors of Cognitive / Knowledge, Psychomotor / Skills and Affective / Attitude Towards Increased Interest in Farming. Berkala Ilmiah Agribisnis AGRIDEVINA, 6.2.
Suratiyah, K. 2018. Ilmu usahatani. Penebar Swadaya Grup.
Tunjung. 2010. Analisis Efisiensi Pengelolaan Persediaan Bahan Baku Kedelai pada Perusahaan Kecap Pt. Lombok Gandaria Food Industry Palur Karanganyar [Skripsi]. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
Surakarta.
Undang- Undang Nomor 19 Tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani.
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan.
Yodfiatfinda. 2018. Meningkatkan Minat Generasi Muda di Sektor Pertanian untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional. TASKAP. Program Pendidikan Regurel Angkatan LVII Lembaga Ketahanan Nasional RI.
Lampiran
Lampiran 1. Karakteristik Petani Sampel
menjalankan Traktor SMP 10. Heriadi LK 35 Tukang bangunan Petani padi sawah SMP
11. Pariem PR 68 Petani padi sawah Petani sayur SD
12. Misni PR 55 Petani padi sawah Petani sayur SD
13. Giman LK 52 Petani padi sawah
Petani sayur dan
mencari kelapa SD
14. Siyam LK 42 Petani padi sawah Petani sayur SMP
(Pedagang warung) SD 25. Junaedi LK 30 Petani padi sawah
29. Misran S LK 58 Petani padi sawah Petani sayur SD
Petani padi sawah Tukang Pijit SD
55. Yono LK 47 Petani padi sawah Petani sayur SD
56. Andi LK 44 Petani padi sawah Petani sayur SMA
57. Zulham LK 37 Petani padi sawah Petani sayur SMP
Cleaning Service SD
62. Pairun LK 70 Petani padi sawah Petani sayur SD
Petani padi sawah Petani sayur Tidak Bersekolah
Lampiran 1. Karakteristik Petani Sampel
Lampiran 1. Karakteristik Petani Sampel
No. Nama Modal (Rp) Sumber Modal Status Kepemilikan
lahan
1. Harun 7.600.000 Tabungan Milik sendiri
2. Sumarno 16.800.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri dan sewa
3. Nurlisah 4.000.000
Tabungan dan
Pinjaman milik sendiri
4. Marni 2.000.000 Tabungan Milik sendiri
5. Jumini 2.000.000 Tabungan Sewa
6. Julianto 11.200.000 Tabungan Milik sendiri
7. Tukiem 2.000.000 Tabungan Milik sendiri
8. Nyono 800.000 Tabungan Milik sendiri
9. Sumino 28.000.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
10. Heriadi 400.000 Pinjaman Sewa
11. Pariem 3.200.000 Tabungan Milik sendiri
12. Misni 4.400.000 Pinjaman Milik sendiri
13. Giman 6.000.000 Tabungan Milik sendiri
14. Siyam 12.320.000
Tabungan dan
pinjaman Milik sendiri
15. Tukimun 3.200.000 Pinjaman Milik sendiri
16. Aminullah 21.280.000 Tabungan Milik sendiri
17. Hasan Basri 4.800.000 Tabungan Milik sendiri
18. Mardi Waluyo 6.800.000 Tabungan Milik sendiri
19. Paiman 11.200.000 Pinjaman Milik sendiri
20. Sumiati 14.000.000 Pinjaman Milik sendiri
21. Suandi 14.000.000 Pinjaman Milik sendiri
22. Trimo 1.200.000 Pinjaman Milik sendiri
23. Erna 1.200.000 Pinjaman Milik sendiri
24. Susilawati 800.000 Tabungan Milik sendiri
25. Junaedi 3.200.000 Pinjaman Milik sendiri
26. Tumino 16.800.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
27. Damedi 2.000.000 Pinjaman Sewa
28. Paeran 13.440.000 Tabungan Milik sendiri
29. Misran S 16.800.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
30. Siswanto 1.200.000 Pinjaman Sewa
31. Legiem 4.000.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
32. Tijem 6.400.000 Tabungan Milik sendiri
33. Anto 2.000.000 Tabungan Milik sendiri
34. Sarimin 4.000.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
35. Suratman 4.000.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
36. Karni 4.800.000 Tabungan Milik sendiri
37. Wagimun 4.000.000 Pinjaman Milik sendiri
38. Ahmad min 1.600.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
39.
Marzuki arifin
Sitinjak 3.200.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
40.
Syahnur
Nasution 2.100.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
41. Rohadi 19.600.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
42. Slamet U 13.440.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
43. Slamet K 13.440.000
Tabungan dan
Pinjaman Milik sendiri
44. Rita Kasih 800.000 Tabungan Milik Sendiri
45. Ponidi 6.800.000 Pinjaman Milik Sendiri
46. Sugeng 17.920.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
47. Suryanto 5.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
48. Tono 800.000 Pinjaman Milik Sendiri
49. Selamat 1.200.000 Pinjaman Milik Sendiri
50. Wanti 2.400.000 Pinjaman Milik Sendiri
51. Wagiman 2.400.000 Pinjaman Milik Sendiri
52. Iwan 5.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
53. Sudar 4.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
54. Suwarno 1 5.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
55. Yono 6.800.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
56. Andi 14.000.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
57. Zulham 7.200.000 Pinjaman Sewa
58. Fendi 4.000.000 Tabungan Sewa
59. Ria 2.400.000 Tabungan Milik Sendiri
60. Ngateman 5.600.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
61. Sutinem 14.000.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
62. Pairun 5.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
63. Suryadi 800.000 Tabungan Milik Sendiri
64. Sadur 8.000.000 Tabungan Milik Sendiri
65. Legia 1.200.000 Tabungan Milik Sendiri
66. Waqino 4.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
67. Suwarno 2 7.200.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
68. Sukamto 4.000.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
69. Suwito 2.400.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
70. Yarno 4.000.000 Pinjaman Milik Sendiri
71. Sugianto 2.000.000 Tabungan danPinjaman Milik Sendiri
72. Parinen 2.400.000 Tabungan dan
Pinjaman Milik Sendiri
Lampiran 2. Skor Jawaban Sampel Untuk Pernyataan Variabel Minat (Y)
40. 3 5 5 4 4 4 4 5 34
Lampiran 3. Skor Jawaban Sampel Untuk Pernyataan Variabel Pola pikir (X1)
39. 4 4 3 4 3 2 3 5 28
Kampiran 4. Skor Jawaban Sampel Untuk Pernyataan Variabel Keterampilan (X2)
39. 3 3 2 3 4 5 5 3 28
Lampiran 5. Skor Jawaban Untuk Pernyataan Variabel Modal (X3)
38. 4 3 4 2 4 4 4 4 29
Lampiran 6. Skor Jawaban Untuk Pernyataan Variabel Pendapatan (X4)
38. 2 3 3 2 4 2 4 3 23
Lampiran 7. Total Skor Pernyataan Seluruh Item Variabel
38. 28 25 24 29 23
Lampiran 8. Tabel Distribusi Jawaban Sampel Distribusi Jawaban Sampel dari Variabel Minat (Y)
No. Minat (Y) Pernyataan
Jumlah Bobot Kriteria
STS TS KS S SS
1
Usahatani padi sawah dapat memberikan
Saya memiliki semangat terhadap usahatani padi
sawah. 0 0 0 40 32 320 4,44
Sangat Tinggi
4
Saya lebih tertarik untuk bekerja di pertanian
daripada di non pertanian. 0 4 0 38 30 310 4,31
Sangat Tinggi
5
Saya menyukai atau tidak adanya kejenuhan terhadap usahatani padi
sawah. 0 0 30 22 20 278 3,86 menerapkan inovasi yang diberikan oleh penyuluh pertanian dalam usahatani
Bobot rata-rata 4,04 Tinggi
Distribusi Jawaban Sampel dari Variabel Pola pikir (X1)
No. Pola pikir (X1) Pernyataan
Jumlah Bobot Kriteria STS TS KS S SS dikembangkan lagi melalui
pendidikan non informasi seputar budidaya padi sawah yang baik di luar kegiatan penyuluhan pertanian (sharing dengan sesama petani/browsing melalui internet).
0 0 2 43 27 313 4,35 Sangat
Maju
3
Saya berani tetap melakukan usahatani padi sawah meskipun terdapat banyak risiko kerugian seperti fluktuasi harga gabah, kebanjiran, paceklik, marketting loss dan lain-lain.
0 0 24 30 18 282 3,92 Maju
4
Saya mau menerima kritik dan masukan dari penyuluh terkait cara budidaya, pengolahan dan pemasaran padi sawah yang baik.
0 1 30 21 20 276 3,83 Maju
5
Saya percaya bahwa bekerja sebagai petani adalah pekerjaan yang mulia.
0 0 30 22 20 278 3,86 Maju
6
Saya meyakini bahwa hanya dengan bekerja sebagai petani padi sawah saya dapat hidup sejahtera.
0 27 14 11 20 240 3,33 Statis
7
Saya berpandangan bahwa kegagalan pada masa lalu dalam berusahatani padi sawah bila diperbaiki maka akan mampu menjadikan usahatani saya memiliki masa depan yang cerah.
0 0 44 28 0 244 3,39 Maju
8
Saya berpandangan bahwa tanpa adanya pertanian maka keseimbangan
kehidupan akan terganggu. 0 0 0 24 48 336 4,67
Sangat Maju
Bobot rata-rata 3,90 Maju
Distribusi Jawaban Sampel dari Variabel Keterampilan (X2)
No. Keterampilan (X2) Pernyataan
Jumlah Bobot Kriteria STS TS KS S SS
1
Saya mampu menerapkan cara memilih saprodi yang baik (bibit, pupuk, pestisida, peralatan).
0 0 28 25 19 279 3,88 Tinggi
2
Saya mampu menerapkan cara pengolahan tanah yang baik.
0 0 27 20 25 286 3,97 Tinggi
3
Saya mampu menerapkan cara tanam padi sawah dengan metode jajar legowo
0 27 0 20 25 259 3,60 Tinggi
4
Saya mampu melakukan pemupukan dengan metode 4T.
0 0 48 24 0 240 3,33 Sedang
5
Saya mampu menerapkan cara merawat tanaman dan cara pengendalian hama penyakit dan gulma yang baik.
0 0 13 36 23 298 4,14 Tinggi
6
Saya mampu menerapkan cara panen dan pasca panen yang benar agar hasil produksi maksimal.
0 0 26 29 17 279 3,88 Tinggi
7
Saya mampu memasarkan produk hasil usahataninya dengan baik.
0 0 27 32 13 274 3,81 Tinggi
8
Saya mampu mengelola arus keuangan usahatani
saya dengan baik. 0 0 39 22 11 260 3,61
Tinggi
Bobot rata-rata 3,78 Tinggi
Distribusi Jawaban Sampel dari Variabel Modal (X3)
No. Modal (X3)
Pernyataan
Jumlah Bobot Kriteria STS TS KS S SS
1
Saya tidak mengalami kesulitan dalam pengadaan modal untuk usahatani yang saya jalankan.
0 0 0 29 43 331 4,60 Sangat
Mudah
2
Saya memperoleh modal usahatani dari tabungan sebagai sumber modal utama.
0 0 33 21 18 273 3,79 Mudah
3
Modal yang saya keluarkan setiap musim tanam berubah sesuai perubahan harga kebutuhan saprodi
0 22 0 22 28 272 3,78 Mudah
4
Saya mendapatkan keringanan modal usahatani dengan adanya bantuan subsidi berupa saprodi dari pemerintah. semangat petani dalam berusahatani.
0 0 0 29 43 331 4,60 Sangat
Mudah
6
Besarnya modal yang saya gunakan berpengaruh terhadap besar pendapatan yang saya terima.
0 0 0 28 44 332 4,61 Sangat
Mudah
7
Keringanan bunga yang diberikan oleh pihak pembiayaan (finance) dapat meningkatkan semangat petani untuk menjalankan usahataninya.
0 0 22 22 28 294 4,08 Mudah
8
Besar bantuan
pinjaman/kredit usaha yang diberikan mencukupi untuk dipergunakan dalam menjalankan usahatani saya.
0 0 0 28 44 332 4,61 Sangat
Mudah
Bobot rata-rata 4,16 Mudah
Distribusi Jawaban Sampel dari Variabel Pendapatan (X4)
No. Pendapatan (X4) Pernyataan
Jumlah Bobot Kriteria STS TS KS S SS
1
Pendapatan dari penjualan hasil produksi padi sawah dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga saya.
0 27 14 11 20 240 3,33 Kurang Layak
2 Pendapatan yang diperoleh
sesuai dengan harapan saya. 0 0 43 27 2 247 3,43 Layak
3
Pendapatan yang saya peroleh dapat saya gunakan untuk menabung (sebagai modal usahatani padi sawah selanjutnya).
0 26 28 0 18 226 3,14 Kurang Layak
4
Pendapatan yang saya peroleh sesuai dengan UMR.
0 27 14 16 15 235 3,26 Kurang Layak
5
Pendapatan dari usahatani padi sawah menjadi sumber utama mata pencaharian saya. saya dalam berusahatani padi sawah.
0 18 20 17 17 249 3,46 Layak
7
Saya memperoleh
pendapatan tambahan dari usahatani lain atau pekerjaan lainnya.
0 2 1 43 26 309 4,29 Sangat
Layak
8
Pendapatan yang saya peroleh berpengaruh
Bobot rata-rata 3,54 Layak
Lampiran 9. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Uji Validitas Variabel Minat (Y)
Correlations
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Uji Reliabilitas Minat (Y)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Uji Validitas Variabel Pola pikir (X1)
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Uji Reliabilitas Variabel Pola pikir (X1)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Uji Validitas Variabel Keterampilan (X2)
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Uji Reliabilitas Variabel Keterampilan (X2)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Uji Validitas Variabel Modal (X3)
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Uji Reliabilitas Variabel Modal (X3)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Uji Validitas Variabel Pendapatan (X4)
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Uji Reliabilitas Variabel Pendapatan (X4)
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Lampiran 10. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Keterampilan 30,3194 5,08194 72
Modal 33,3056 4,08928 72
Pendapatan 28,3333 5,31275 72
Correlations Minat Pola
pikir
Keterampilan Modal Pendapatan
Pearson
a. Dependent Variable: Minat b. All requested variables entered.
Model Summaryb
a. Predictors: (Constant), Pendapatan, Modal, Pola pikir, Keterampilan
b. Dependent Variable: Minat
ANOVAa
a. Dependent Variable: Minat
b. Predictors: (Constant), Pendapatan, Modal, Pola pikir, Keterampilan Coefficientsa
t Sig. Correlations Collinearity Statistics a. Dependent Variable: Minat
Collinearity Diagnosticsa Model Dimension Eigenvalu
e
a. Dependent Variable: Minat
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 25,7982 38,8803 32,2917 4,37413 72
Std. Predicted Value -1,485 1,506 ,000 1,000 72
Standard Error of Predicted Value
,229 ,564 ,355 ,071 72
Adjusted Predicted Value 25,7766 38,8609 32,2878 4,37208 72
Residual -3,71223 2,77303 ,00000 1,33442 72
Std. Residual -2,702 2,019 ,000 ,971 72
Stud. Residual -2,844 2,090 ,001 1,006 72
Deleted Residual -4,11151 2,97133 ,00388 1,43176 72
Stud. Deleted Residual -3,010 2,145 -,003 1,023 72
Mahal. Distance ,988 10,971 3,944 2,085 72
Cook's Distance ,000 ,174 ,015 ,025 72
Centered Leverage Value ,014 ,155 ,056 ,029 72
a. Dependent Variable: Minat
Charts
Lampiran. 11
Hasil Uji One-Sample Kolmogorove-Smirnov
One-Sample Kolmogorove-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 72
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation 1,30493497
Most Extreme Differences
Absolute ,106
Positive ,044
Negative -,106
Kolmogorov-Smirnov Z ,903
Asymp. Sig. (2-tailed) ,389
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Lampiran. 12
KUESIONER PENELITIAN
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT SESEORANG MENJADI PETANI
(Studi Kasus: Desa Tanjung Kubah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara) Informasi umum : Semua informasi yang disampaikan oleh petani padi sawah di
Desa Tanjung Kubah, Kecamatan Air Puttih, Kabupaten Batu Bara akan dijaga kerahasiaannya. Informasi yang dikumpulkan dari sampel petani hanya dijadikan sebagai informasi untuk penelitian dalam rangka penulisan skripsi (tugas akhir) pada Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
No. Sampel petani : Desa/Kelurahan : Tanggal wawancara :
DAFTAR KUESIONER
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Seseorang Menjadi Petani Di Desa Tanjung Kubah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara 1. Data Khusus Sampel/Petani
a. Nama :
b. Umur : (Tahun) c. Pekerjaan utama :
d. Pekerjaan sampingan : e. Pendidikan
- SD - SMP - SMA
- Perguruan Tinggi (D3/S1 dan lainnya) - Tidak bersekolah
f. Pengalaman bertani : (Tahun) g. Jumlah tanggungan keluarga : (Orang) h. Status Kepemilikan lahan
a. Milik sendiri
b. 1.000.000-5.000.000 (sedang) c. >5.000.000 (tinggi)
4. Jumlah Produksi (Ton) : / Musim tanam
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Seseorang Menjadi Petani
No. Minat (Y) Pernyataan
STS TS KS S SS 1. Usahatani padi sawah dapat memberikan
kepuasan terhadap saya.
2. Saya senang melakukan usahatani padi sawah.
3. Saya memiliki semangat terhadap usahatani padi sawah.
4. Saya lebih tertarik untuk bekerja di pertanian daripada di non pertanian.
5. Saya menyukai atau tidak adanya kejenuhan terhadap usahatani padi sawah.
6. Saya sadar dan aktif berpartisipasi/menghadiri kegiatan penyuluhan pertanian.
7. Saya mau menerima dan menerapkan inovasi yang diberikan oleh penyuluh pertanian dalam usahatani padi sawah.
8. Saya mau dan terus mengenalkan tentang pertanian kepada generasi selanjutnya.
No. Pola pikir (X1) Pernyataan
STS TS KS S SS 1. Saya meyakini bahwa kecerdasan, bakat dan
sifat yang saya miliki sebagai petani padi sawah dapat dikembangkan lagi melalui pendidikan non formal/program penyuluhan.
2. Saya aktif mencari informasi seputar budidaya padi sawah yang baik di luar kegiatan penyuluhan pertanian (sharing dengan sesama petani/browsing melalui internet).
3. Saya berani tetap melakukan usahatani padi sawah meskipun terdapat banyak risiko kerugian seperti fluktuasi harga gabah, kebanjiran, paceklik, marketting loss dan lain-lain.
4. Saya mau menerima kritik dan masukan dari penyuluh terkait cara budidaya, pengolahan dan pemasaran padi sawah yang baik.
5 Saya percaya bahwa bekerja sebagai petani adalah pekerjaan yang mulia.
6. Saya meyakini bahwa hanya dengan bekerja sebagai petani padi sawah saya dapat hidup sejahtera.
7. Saya berpandangan bahwa kegagalan pada masa lalu dalam berusahatani padi sawah bila diperbaiki maka akan mampu menjadikan usahatani saya memiliki masa depan yang cerah.
8. Saya berpandangan bahwa tanpa adanya pertanian maka keseimbangan kehidupan akan terganggu. sawah dengan metode jajar legowo
4. Saya mampu melakukan pemupukan dengan metode 4T.
5 Saya mampu menerapkan cara merawat tanaman dan cara pengendalian hama penyakit dan gulma yang baik.
6. Saya mampu menerapkan cara panen dan usahatani saya dengan baik.
No. Modal (X3) Pernyataan
STS TS KS S SS 1. Saya tidak mengalami kesulitan dalam
pengadaan modal untuk usahatani yang saya jalankan.
2. Saya memperoleh modal usahatani dari tabungan sebagai sumber modal utama.
3. Modal yang saya keluarkan setiap musim tanam berubah sesuai perubahan harga kebutuhan saprodi
4. Saya mendapatkan keringanan modal usahatani dengan adanya bantuan subsidi berupa saprodi dari pemerintah.
5. Mudahnya memperoleh modal dapat meningkatkan semangat petani dalam berusahatani.
6. Besarnya modal yang saya gunakan berpengaruh terhadap besar pendapatan yang saya terima.
7. Keringanan bunga yang diberikan oleh pihak pembiayaan (finance) dapat meningkatkan semangat petani untuk menjalankan usahataninya.
8. Besar bantuan pinjaman/kredit usaha yang diberikan mencukupi untuk dipergunakan dalam menjalankan usahatani saya.
No. Pendapatan (X4) Pernyataan
STS TS KS S SS 1. Pendapatan dari penjualan hasil produksi padi
sawah dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga saya.
2. Pendapatan yang diperoleh sesuai dengan harapan saya.
3. Pendapatan yang saya peroleh dapat saya gunakan untuk menabung (sebagai modal usahatani padi sawah selanjutnya).
4. Pendapatan yang saya peroleh sesuai dengan UMR.
5. Pendapatan dari usahatani padi sawah menjadi sumber utama mata pencaharian saya.
6 Tingginya pendapatan berpengaruh terhadap minat saya dalam berusahatani padi sawah.
7. Saya memperoleh pendapatan tambahan dari usahatani lain atau pekerjaan lainnya.
8. Pendapatan yang saya peroleh berpengaruh terhadap modal yang akan saya gunakan dalam usahatani berikutnya.