• Tidak ada hasil yang ditemukan

Seimbang Antara Ikhtiar, Doa, dan Tawakal

C Amal Saleh

Pasal 38 Perkawinan dapat putus karena:

C. Hikmah Iman kepada Qada dan Qadar serta Cara Penerapannya

7. Seimbang Antara Ikhtiar, Doa, dan Tawakal

Pemahaman terhadap qada dan qadar akan membimbing kita menjalani hidup secara benar. Dalam hidup sehari-hari kita harus menyeimbangkan antara ikhtiar, doa, dan tawakal. Ikhtiar berarti berusaha dengan segenap kemampuan, sedangkan doa berarti memohon kepada Allah Swt. agar selalu diberi kekuatan dan petunjuk. Selain dengan ikhtiar dan doa, kita juga harus menyempurnakan dengan bertawakal, yaitu dengan berpasrah diri kepada Allah Swt. terhadap hasil dari usaha dan doa kita.

1. Kata qada secara bahasa berarti keputusan atau ketetapan. Qada secara istilah berarti keputusan atau ketetapan atas suatu rencana Allah Swt. yang hendak dilaksanakan. 2. Kata qadar secara bahasa berarti jangka atau ukuran. Qadar secara istilah mengandung pengertian pelaksanaan dari rencana Allah baik yang berupa ukuran atas sesuatu atau pelaksanaan ketentuan Allah terhadap segala sesuatu di dunia ini.

4. Iman kepada qada dan qadar Allah dapat juga disebut dengan iman kepada takdir Allah.

3. Dalam ayat-ayat Al-Qur’an dijelaskan banyak contoh takdir Allah, baik itu berupa ketentuan yang bersifat pasti dan tidak dapat berubah (mubram) atau yang dapat berubah dan tergantung pada manusia (mu’allaq).

4. Beriman kepada qada dan qadar ditandai dengan semakin yakin kepada sunatullah, selalu berikhtiar kepada Allah, dan bertawakal kepada-Nya.

5. Beriman kepada qada dan qadar Allah sangat penting dan memberi pengaruh yang positif dalam hidup kita.

Agar Anda memiliki keimanan yang benar terhadap qada dan qadar Allah, perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut.

1. Meyakini keesaan Allah dengan sepenuh hati beserta sifat-sifat-Nya.

2. Meyakini adanya qada dan qadar dari Allah terhadap diri kita dan makhluk-Nya yang lain.

3. Bertawakal dalam menjalani hidup di dunia ini dengan selalu berikhtiar dan berdoa. 4. Bersabar saat tertimpa musibah dari Allah dan bersyukur saat mendapatkan nikmat. 5. Berbaik sangka kepada Allah terhadap peristiwa yang akan terjadi.

6. Selalu disiplin dalam menjalankan ibadah untuk mendapatkan rida Allah Swt. 7. Selalu memohon kepada Allah Swt. agar mendapat perlindungan dan pertolongan

dari-Nya.

Untuk menunjukkan penerapan iman kepada qada dan qadar, Anda perlu melakukan evaluasi diri. Dalam tugas kali ini, Anda diajak melakukan evaluasi keberhasilan dan kegagalan yang pernah Anda alami.

Tuliskan satu kegagalan dan keberhasilan yang pernah Anda alami. Setelah itu, lakukan evaluasi penyebab keberhasilan dan kegagalan tersebut. Kaitkanlah evaluasi Anda dengan keimanan kepada takdir Allah Swt. Tuliskan hasil evaluasi tersebut ke dalam lembar tugas dan kumpulkan kepada Bapak atau Ibu Guru untuk dinilai. Selanjutnya, bersiaplah mempresentasikan pengalaman Anda di depan kelas.

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X)!

1 . Kata qadar secara bahasa berarti . . . .

a. jangka d. rencana Allah Swt.

b. keputusan e. ketetapan atas rencana Allah Swt.

c. ketetapan

2 . Takdir mubram adalah ketentuan Allah yang . . . . a. masih bisa diusahakan dengan ikhtiar manusia b. sudah pasti dan bersifat tetap

c. belum pasti terjadi d. belum terjadi e. mungkin terjadi

3 . Kesehatan merupakan sesuatu yang dapat kita usahakan. Oleh karena itu, kesehatan merupakan contoh dari takdir . . . .

a. muslim d. mu‘allaq

b. mukmin e. muamalah

c. mubram

4 . Perhatikan hal-hal di bawah ini!

1) Jodoh. 3) Kecerdasan.

2) Jenis kelamin. 4) Kekayaan.

Pernyataan yang merupakan takdir mubram adalah nomor . . . .

a. 1) dan 2) d. 2) dan 4)

b. 1) dan 3) e. 3) dan 4)

c. 2) dan 3)

5 . Perhatikan firman Allah di bawah ini:

Berdasarkan firman tersebut ajal merupakan contoh . . . .

a. pilihan dari makhluk d. takdir mubram

b. kekuasaan malaikat e. takdir mu’allaq

c. ketentuan yang tidak pasti

Adanya ketentuan iman kepada qada dan qadar Allah seharusnya memberikan dampak yang positif dalam hidup kita. Sebagai makhluk, kekuasaan manusia sangat terbatas. Dengan demikian, dalam memenuhi keinginannya tidak cukup mengandalkan kemampuan dan kekuatan dirinya sendiri. Adanya takdir Allah akan mengantarkan sikap yang positif dalam diri kita untuk selalu berbaik sangka terhadap ketentuan Allah, optimis dalam men- jalani hidup, dan tidak mudah berkeluh kesah saat mendapatkan musibah. Hal ini yang pada akhirnya menumbuhkan kebahagiaan bagi diri kita dalam menjalani hidup di dunia.

6 . Aliran fatalisme merupakan pendapat dari kelompok . . . .

a. Umayyah d. Qadariyyah

b. Jabbariyyah e. Asy’ariyah dan Maturidiyah

c. Maturidiyah

7 . Kita dianjurkan untuk hidup sederhana agar . . . . a. menumbuhkan sifat rakus

b. menumbuhkan rasa kepedulian kepada sesama c. menjadikan malas beribadah

d. mengurangi kewajiban membantu orang lain

e. dapat menjamin kesuksesan dalam menjalani hidup dunia dan akhirat 8 . Contoh takdir mu‘allaq adalah . . . .

a. ajal d. cacat sejak lahir

b. kesehatan e. jenis kelamin

c. kesempurnaan fisik

9 . Surah ar-Ra‘d [13]: 11 memberikan pesan moral kepada kita tentang . . . .

a. sabar d. peran doa

b. tawakal e. salat

c. ikhtiar

10. Ivan telah berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan keinginannya. Tindakan yang selanjutnya dianjurkan dilakukan Ivan adalah . . . .

a. berikhtiar d. melupakannya

b. berdiam diri e. menunggu hasilnya

c. bertawakal

11. Pernyataan yang menunjukkan takdir mu‘allaq adalah . . . . a. Pak Muhsin memiliki putri kembar

b. Najib lahir pada tanggal 4 Februari 2008

c. oleh karena rajin berlatih, Rafi juara silat sekabupaten d. Pak Suhud meninggal pada usia 65 tahun

e. Ahmad berjodoh dengan Salehah tetangga dekatnya

12. Sikap seseorang yang beriman kepada qada dan qadar sebaiknya . . . . a. hanya pasrah kepada takdir-Nya

b. berupaya dengan keras mencapai harapan yang kita cita-citakan c. pesimistik dalam menghadapi hidup

d. duduk berpangku tangan

e. selalu berusaha mencapai harapan yang dicita-citakan dengan segala cara

13. Hikmah dianjurkannya bertawakal adalah . . . .

a. terdorong untuk selalu berbaik sangka kepada Allah b. mengurangi energi dan semangat dalam berusaha c. terbiasa hidup pasrah

d. segala sesuatu yang dicita-citakan dapat tercapai e. tidak lagi membutuhkan ikhtiar

14. Di bawah ini yang menunjukkan sikap husnuzan kepada Allah adalah . . . .

a. sering bersenang-senang

b. tidak mengeluh dan sabar saat menghadapi musibah

c. tidak senang kepada teman yang sering menyakiti orang lain d. bersedih hati saat ditinggalkan orang-orang yang dicintai

e. iri kepada orang-orang yang mendapat kenikmatan dari Allah Swt. 15. Sikap kita terhadap takdir Allah Swt. sebaiknya . . . .

a. moderat d. berterima kasih

b. pasrah total e. kalau bisa mengingkarinya

c. bebas memilih

B. Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

1 . Mengapa kita harus yakin terhadap qada dan qadar? 2 . Jelaskan yang dimaksud dengan takdir!

3 . Bapak Ahmad memiliki tiga putri yang salehah. Suatu ketika anak ketiganya yang bernama Azka berusia tujuh (7) tahun sakit panas. Pak Ahmad membawanya ke rumah sakit. Sehari di rumah sakit dokter menyatakan Azka terkena sakit demam berdarah. Tidak berapa lama Azka dinyatakan koma dan selanjutnya meninggal dunia. Bagaimana sikap Pak Ahmad untuk menunjukkan keimanannya pada qada dan qadar? 4 . Apa yang Anda ketahui tentang kitab Lauh Mahfud?

5 . Zulfa membuka usaha toko pakaian muslim di rumahnya. Dia berusaha keras untuk mengembangkan usahanya. Bagaimana sikap dan tindakan yang benar, apabila usaha Zulfa mengalami kegagalan?

6 . Apakah hubungan antara Surah ar-Ra’d [13] ayat 11 dengan takdir Allah Swt.?

7 . Jelaskan pengertian doa, ikhtiar, dan pertolongan Allah Swt.!

8 . Allah Swt. telah memilih Muhammad bin Abdullah sebagai rasul utusan- Nya. Dalam sepanjang perjalanan sebagai seorang rasul, Muhammad saw. mendapatkan berbagai ujian dan hambatan. Tidak hanya itu, Muhammad juga mendapatkan perintah dan larangan yang harus ia sampaikan kepada umatnya. Menyikapi hal ini Muhammad saw. senantiasa merasa ringan hati dan ikhlas. Apakah hikmah yang dapat Anda ambil dari kasus di atas?

9 . Apakah yang dimaksud dengan aliran free will?

10. Bagaimanakah pendapat kelompok Jabbariyah tentang kehendak manusia?

• perilaku terpuji

• persatuan

• kerukunan

Persatuan dan kerukunan

Persatuan Kerukunan Menerapkan persatuan

dan kerukunan dalam keseharian Pengertian persatuan Pengertian kerukunan Contoh perilaku persatuan Contoh dan bentuk-bentuk kerukunan • toleransi • umat seagama • umat beragama • pemerintah

yang akan dipelajari

a n ta ra l a in a n ta ra l a in ▼ ▼ ▼ ▼ ▼ ▼ ▼

Sejarah telah mencatat strategi bangsa Indonesia berhasil mengusir penjajah hanya berbekal senjata bambu runcing, sedangkan lawannya menggunakan senjata serbamodern. Pada saat itu ternyata ada faktor lain yang mendasari keberhasilan tersebut. Faktor lain tersebut adalah persatuan dan kesatuan yang dimiliki bangsa Indonesia. Setelah dijajah selama bertahun-tahun, bangsa Indonesia menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan untuk meraih kemerdekaan sesuai dengan keinginan yang dicita-citakan. Bagaimana Islam mengajarkan persatuan dan kerukunan? Inilah yang akan kita pelajari pada bab ini.

W Gambar 9.1

Dengan persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia berhasil mengusir penjajah.

A. Persatuan