“Laporan Praktek Kerja Lapangan di Harian
Berkat Pontianak”
Diajukan sebagai bukti telah melaksanakan praktek Kerja lapangan (PKL)
Disusun Oleh :
Nama : Asmi Munandar NIM : 41808051
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASIJURNALISTIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
Data Riwayat Hidup
Data Pribadi
Nama : Asmi Munandar
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Tempat, Tanggal Lahir : Pontianak, 13 Semtember 1989
Status : Mahasiswa
Alamat : Jl.Prof.M.Yamin Gg.PGA No.25
Kewarganegaraan : Republik Indonesia
Agama : Islam
No Handphone : 085222092251
Pendidikan Formal
1. Menempuh pendidikan di SD Negeri 17, Pontianak, sejak tahun 1995 – 2001
2. Menempuh pendidikan di SMP Mujahidin, Pontianak, sejak tahun 2002 –
2005
3. Menempuh pendidikan SMA Mujahidin, Pontianak, sejak tahun 2005 –
2008
4. Menempuh pendidikan Universitas komputer indonesia sejak tahun 2008
hingga saat ini
Pengalaman Organisasi
1. Pernah mengikuti organisasi Pramuka di sekolah, ( SMP Dan SMA
)
2. Pernah mengikuti organisasi Pecinta Alam di SMA
3. Pernah mengikuti Seni bela diri Di SMP Dan SMA, bidang
Taekwondo dan Tarung Drajat.
Memiliki beberapa sertifikat seminar
1. Sertifikat table Manner Course held on – Suite Hotel & Spa
Jayakarta bandung Pada tanggal 28 Januari 2009.
2. Sertifikat Mentoring Agama Islam di Auditorim Unikom Bandung
3. Sertifikat Studi Tour Ke Media Massa Trans TV Jakarta pada
Tanggal 14 Juni 2010, yang diselenggarakan Program Studi Ilmu
Komunikasi & Public Relations Fakultas Ilmu Sosial & Politik
UNIKOM.
4. Sertifikat Peserta Dalam kegiatan SHUTTER pada tanggal 28
September 2011, yang diselenggarakan Program Studi Ilmu
Komunikasi & Public Relations Fakultas Ilmu Sosial & Politik
UNIKOM.
5. Sertifikat atas partisipannya sebagai peserta dalam acara Training
Event Organizer.di UNIKOM Bandung pada tahun 2012.
6. Sertifikat Pelatihan Membuat Toko Online dalam rangka
Pemecahan Recor Muri dengan Peserta Terbanyak Pada Tanggal
24 Juni-29 Juni 2013 di Auditorium-Universitas Komputer
V Daftar Isi
Lembar Pengesahan ……….I
Kata Pengantar ……….II
Daftar Isi ………III
Daftar Tabel ………..IV
Daftar Gambar ………...V
Daftar Dokumentasi ……….VI
Bab I Pendahuluan
1.1 Sejarah Perusahaan ……….1
1.1.1 Visi dan Misi Perusahaan ……….5
1.1.2 Hasil Produk dan Pemasaran ………...6
1.2 Sejarah Divisi Perusahaan ………..7
1.2.1 Keterangan Teras ………..9
1.3 Struktur Perusahaan ………9
1.4 Struktur Organisasi Divisi Jurnalistik ………..12
1.5 Job Description ……….13
1.6 Sarana dan Prasarana ……….16
1.7 Waktu dan Lokasi PKL ………...18
VI
1.7.2 Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ………18
Bab II Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan 2.1 Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ……….19
2.2 Description Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ……….25
Bab III Penutup 3.1 Kesimpulan ………..35
3.2 Saran ………37
3.2.1 Saran Untuk perusahaan ……….37
3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa ……….39
Daftar Pustaka ……….41 Lampiran
II
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan serta dapat menyelesaikan laporannya
tepat waktu dan tanpa adanya halangan yang berarti.
Laporan Kerja Prakek Lapangan ini disusun berdasarkan apa yang telah
saya lakukan pada saat dilapangan yakni pada “Tempat Praktek Lapangan” di
Media Cetak Harian Berkat Pontianak yang beralamat di Jalan Sutan Syahrir
No.11 Provinsi Kalimantan Barat dimulai dari tanggal 15 Juli 2013 s/d 3 Agustus
2013.
Kerja praktek lapangan ini merupakan salah syarat wajib yang harus
ditempuh dalam Program Studi “Ilmu Komunikasi & Jurnalistik” Selain untuk
menuntaskan program studi yang penulis tempuh kerja praktek ini ternyata
banyak memberikan manfaat kepada penulis baik dari segi akademik maupun
untuk pengalaman yang tidak dapat penulis temukan saat berada di bangku kuliah.
Serta dengan penuh kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih
III
1. Yth.Prof. Bapak Dr.Samugyo Ibnu Redjo, Drs.,M.A, selaku Dekan
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Komputer Indonesia
(UNIKOM) yang memberikan pengesahan pada laporan PKL ini.
2. Yth. Bapak Drs.Manap Solihat, M.SI., selaku Ketua Program Studi Ilmu
Komunikasi dan Public Relations, dan juga selaku dosen wali penulis yang telah memberikan pengesahan pada laporan praktek kerja lapangan
ini.
3. Yth. Bapak Dr.Ali Syamsudin, S.Ag.,M.SI, selaku dosen pembimbing
telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan arahan serta motivasi
kepada penulis.
4. Yth. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Ilmu Komunikasi yang telah
banyak memberikan bimbingan, masukan dan arahan serta motivasi
kepada penulis.
5. Sekretariat Prodi Ilmu Komunikasi dan Public Relation, teteh Asri Ikawati, A,md.Kom yang telah membantu dalam segala bentuk
administrasi perkuliahan.
6. Yth. Bapak Edi Rusman Selaku Wakil Pimpinan Redaksi yang telah
memberikan izin mengadakan praktek kerja lapangan diperusahaan terkait.
7. Yth. Bapak Marupek, S.Sos selaku pimpinan Redaksi Harian Berkat yang
telah memberikan banyak pengetahuan dan pembelajaran tentang dunia
IV
8. Yth. Ibu keke selaku Sekretaris yang telah banyak membantu dalam
pengumpulan data perusahaan dan arahan kepada penulis selama
melakukan praktek kerja lapangan.
9. Yth. Bapak/Ibu staff dan karyawan Harian Berkat, yang slalu membantu
penulis selama melakukan kerja praktek lapangan dan mengerjakan
laporan praktek kerja lapangan.
10.Yang tercinta,yang saya hormati,dan terimakasih atas doa ibunda tercinta
Dian, Ibunda penulis terimakasih atas dorongan dan motivasi serta
doa-doanya.
11.Yang tersayang teman dan sahabat saya Diah Dewi Gayatri Wahyudi,
Milla Hanifah dan adik-adik saya, yang telah membantu saya dan memberi
semangat serta motivasi.
12.Serta semua pihak yang telah membantu dan mendukung kepada penulis,
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Besar harapan penulis jika hasil laporan ini dijadikan sebagai salah satu
sumber ilmu yang bermanfaat bagi ilmu komunikasi khususnya dan ilmu
pengetahuan pada umumnya.
Bandung, December 2013
DAFTAR PUSTAKA
A.M. Hoeta Soehoet, Dasar-Dasar-dasar Jurnalistik, IISIP Jakarta, 1990, hal. 1
Anton Moeliono, et al, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1990, halaman 370.
Donald Peneth, The Encyclopedia of America Jurnalism, Fact on File Publication, Vol.13, New York, 1983, h .239.
Harimurti Kridalaksana, Leksikon Komunikasi, Pradnya Paramita, Jakarta, 1984, h.44.
Frazer Bond, An Introduction to Journalism, The Macmilan Company, Ontorio, 1969, halaman 1
Peter M. Sandman, David M. Rubin, dan David B. Sachman, Media An Introduction Analysis of America Massa Communication, Prentice Hall, Inc., New Jersey, 1982, h. 277.
Andi Baso Mappatoto, Teknik Penulisan Feature (Karangan-Khas), Gramedia, Jakarta, 1992, halaman 3
Riyono Pratikto, Kreative Menulis Feature, Alumni, Bandung, 1984, hal 16.
JB Wahyudi, Dasar-dasat Jurnalistik Radio dan Televisi, Grafiti, Jakarta, 19.., h 3
Bernard Berelson dan G.A Steiner, Human Behavior, Harcout Broce & Word, New York, 1954, hal. 212
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Sejarah PerusahaanSebagai salah satu media Kalbar yang cukup disegani,
Harian BERKAT sudah mampu menunjukkan esistensinya dan
bersaing dengan media cetak lainya yang sudah berkiprah
terlebih dahulu. Harian Berkat sudah mampu menjadi surat
kabar pertama di Indonesia dari Kalimantan Barat. Sejak
memulai terbit sejak tahun 2000, di mana hal ini tidak lepas
dari upaya tiga orang perencananya yaitu Ir. H. Werrry
Syahrial, Edy Rusman,Syafaruddin. Meskipun masih saudara
kandung, ketiga pemerkarsa ini berkomitmen memprioritaskan
kepentingan Harian BERKAT di atas kepentingan pribadi atau
hal apapun, karena tujuan Harian BERKAT adalah
memberikan kecerdasan bagi masyarakat Kalbar.
Harian BERKAT berada pada Badan Usaha bernama
CV. Animo Persada sebagai sub bagian dari badan usaha yang
tidak hanya bergerak dibidang media cetak tetapi juga
membuka usaha lain yaitu Berkat Music School .
Bertekad memberikan pembaca surat kabar di daerah
2
Harian BERKAT memberikan dan menyuguhkan berita yang
berkualitas tanpa menyudutkan atau tanpa memberitakan
hal-hal yang bersinggungan dengan hal-hal negative dan berpengaruh
negative pula. Harian BERKAT hadir dengan nuansa yang berbeda, begitu juga dengan penyediaan berita, hingga kertas
yang digunakan pun berbeda, tidak hanya itu harian berkat juga
menekankan pangsa pasar yang berbeda. Harian BERKAT
mampu mendistribusikan produknya melalui sektor
penerbangan hingga sektor laut. Ini terbukti dengan prestasi
Harian ini yang dicapai.
Awal berdiri harian ini, menggunakan modal dan
memperjuangkan untuk berupaya keras mengembangkan
bagaimana agar Harian berkat ini setiap pagi sampai ketangan
pembaca dengan berita yang tidak ketinggalan. Kemampuan,
baik SDM dan fasilitas masih serba terbatas, apalagi
kemampuan keuangan masih jauh dari harapan, sehingga
berpindah tempat. Pertama–pertama lokasi percetakan Harian
3
Syahrial sebagai pimpinan redaksi tepatnya di Jl. Ruang No.
12. Seiring mengalami perkembangan atau kemajuan pesat
dari perusahaan percetakan ini, maka perencana- perencana
berdirinya Harian Berkat ini, melakukan alternatif solusi
dengan memberi keputusan melakukan perpindahan lokasi
percetakan.
Sistem yang dilakukan dari percetakan Harian Berkat
adalah melakukan penyewaan tempat berada di Jl. Slayar.
Diakui atau tidak, pada masa-masa pembangunan Harian ini
cukup sulit, begitu juga dengan pendanaan, karena Harian ini
masih dalam tahap membangun, begitu juga membangun
pendanaan agar kuat menopang sub bagian dari perusahaan
media cetak tersebut. Namun, hal itu tidak membuat semangat
pimpinan, para karyawan luntur, mereka yakin suatu hari nanti
Harian ini akan mampu berjaya.
Dengan Permintaan surat kabar Harian Berkat yang
semakin tinggi mengharuskan perencana-perencananya
memberikan alternatif solusi setiap saat maka perpindahan
lokasi pun dilakukan lagi tepatnya di Jl. Danau Sentarum
dikarenakan membutukan ruang lokasi percetakan yang lebih
luas lagi yang masih melakukan penyewaan tempat. Hal itu
terus dilakukan, hingga tahun 2006 Harian BERKAT memulai
4
menjadi awal Harian ini mulai melangkah maju, meskipun
pada masa itu Harian ini berpindah lokasi lagi ke Jl. Sumatra
dan masih menggunakan sistem sewa tempat. Tahun itu pula
Harian ini memenangkan tender Koran provinsi Kalbar secara
berturut-turut selama tiga tahun. Tahun ini menjadi tahun
keberhasilan Harian BERKAT karena sudah dipercaya
Pemerintah Provinsi Kalbar sebagai media utama untuk
menyampaikan akses informasi dari pemerintah. Ini menjadi
kebanggan Harian BERKAT karena satu-satunya media dari
Kalbar yang dimiliki oleh pengusaha Kalbar yang ditunjuk
pemerintah serta diberi kepercayaan untuk menjadi koran
informasi daerah sebagai sarana informasi untuk masyarakat
Kalbar dan Indonesia pada umumnya. Penunjukan itu
berlangsung selama tiga tahun dan tahun 2009, Harian
BERKAT meresmikan kantor barunya sekaligus menjadi pusat
percetakan sendiri, tepatnya di Jl. Sultan Syahrir No. 11
Pontianak.
Tahun itu dipergunakan Harian BERKAT untuk meraih
peluang lebih luas dengan memperluas perwakilan biro Harian
BERKAT hingga seluruh Kalbar. Perpindahan lokasi di Jl.
Sultan Syahrir No. 11 Pontianak membuat Harian BERKAT
mencoba memperkuat seluruh jaringan biro yang ada dengan
5
atau lebih tepatnya karyawan dinggap seperti keluarga, dengan
tetap mempertahankan manajemen yang tepat dan konsisten
untuk menjadi koran terpercaya masyarakat Kalbar. Kekuatan
semua lini pun bertahan hingga tahun 2013, saat ini.
1.1.1 Visi dan Misi serta Tujuan Perusahaan
Harian Berkat adalah sebuah media surat kabar lokal yang
ada di Kalimantan Barat dan mempunyai visi dan misi beberapa
diantaranya adalah menjadi sebuah surat kabar yang menyebarkan
berita-berita seputar daerah yang ada di Kalimantan Barat untuk
mewujudkan masyarakat untuk berpengetahuan atau berwawasan
lebih luas.
Tujuan Harian Berkat ini adalah menjalankan peran sebagai
media surat kabar melalui penyebarluasan informasi bagi
masyarakat, Menjalankan bisnis dalam dunia persurat kabaran,
Berita dan kegiatan penunjangnya dengan prinsip organisasi yang
berorientasi pasar (market-drive organization) dalam daerah Kalimantan Barat. Berperan proaktif dalam mewujudkan
masyarakat berpengetahuan, menyampaikan informasi yang
umumnya tentang daerah Kalimantan Barat dan mencoba
menyajikan berita-berita secara cepat, akurat, dan faktual. Tidak
hanya itu Harian ini mencoba memberikan penyajian yang baru,
6
hanya disuguhi berita-berita yang berat, dalam hal ini berita yang
aktual tetapi pembaca juga disuguhi bacaan yang segar dan ringan,
tentunya berita yang mendidik dan memberikan pengetahuan
tambahan.
1.1.2 Hasil Produk dan Pemasaran
Hasil produk dan pemasaran pada CV. Animo Persada adalah Harian
Berkat (Berita Khatulistiwa).
1. Nama Penerbitan : Harian Berkat
(1) Bentuk/Jenis Penerbitan : Surat Kabar ( Young Broadsheet )
(2) Periode Terbit : Setiap hari, kecuali hari Raya dan
(3)Pemimpin Redaksi : Ir. H. Werry Syahrial
4. Bahasa yang digunakan : Indonesia
5. Isi Penerbitan : Umum
6. Nama Percetakan : CV. Animo Persada
Semua surat tersebut tersebut di distribusikan ke seluruh daerah
Kalimantan Barat yang memiliki Biro sebagai berikut :
7
12.Biro Kapuas Hulu
13.Biro Kayong Utara
1.2
Sejarah Divisi PerusahaanHarian Berkat adalah sebuah media surat kabar lokal
yang ada di Kalimantan Barat dan mempunyai visi dan misi
beberapa diantaranya adalah menjadi sebuah surat kabar yang
menyebarkan berita-berita seputar daerah yang ada di
Kalimantan Barat untuk mewujudkan masyarakat untuk
berpengetahuan atau berwawasan lebih luas.
Tujuan Harian Berkat ini adalah menjalankan peran
sebagai media surat kabar melalui penyebarluasan informasi
8
kabaran, Berita dan kegiatan penunjangnya dengan prinsip
organisasi yang berorientasi pasar (market-drive organization) dalam daerah Kalimantan Barat. Berperan proaktif dalam
mewujudkan masyarakat berpengetahuan, menyampaikan
informasi yang umumnya tentang daerah Kalimantan Barat dan
mencoba menyajikan berita-berita secara cepat, akurat, dan
faktual. Tidak hanya itu Harian ini mencoba memberikan
penyajian yang baru, lebih ringan dan mudah diserap para
pembaca. Pembaca tidak hanya disuguhi berita-berita yang
berat, dalam hal ini berita yang aktual tetapi pembaca juga
disuguhi bacaan yang segar dan ringan, tentunya berita yang
mendidik dan memberikan pengetahuan tambahan.
1.2 Logo Perusahaan.
Gambar 1.2
9
1.2.1 Keterangan Teras
1. Jenis Surat Kabar : Harian Berkat
(terbit 6x seminggu)
2. Waktu terbit : Pagi hari
3. Bahasa :Bahasa Indonesia
4. Halaman :24Halaman,
Sewaktu-waktu bisa bertambah misalnya banyaknya
permintaan/Iklan.
Struktur dapat diartikan sebagai suatu susunan dan
bagian-bagian atau posisi-posisi dalam suatu perusahaan yang
mana setiap bagian tersebut saling berhubungan yang
ditunjukan dengan garis. Struktur organisasi juga merinci
pembagian tingkatan aktivitas yang berkaitan satu sama
lainnya, sampai tingkat tertentu ia juga menunjukan tingkat
10
Agar dapat berjalan dengan baik, lancar dan teratur
setiap organisasi perlu menyusun struktur organisasi yang
berguna untuk menetapkan pembagian tugas, pendelegasian
tugas, pembagian dan penempatan pegawai pada posisi
tertentu. Adapun struktur organisasi secara keseluruhan yang
terdapat pada Harian Berkat Pontianak, sebagai berikut :
Harian Berkat memiliki susunan direksi dan komisaris sebagai
berikut :
Pimpinan Umum : Ir. H. Wery Syahrial
Pimpinan Redaksi : Ir. H. Wery Syahrial
Wakil Pimpinan Umum : Edi Rusman
Ketua Redaktur Pelaksana : Marupek. S. SoS
Redaktur Daerah : Wati Susilawati
: Kurniati. A. Md
: Rusdianyah
Manager Keuangan : HJ. Ratna Iriani
Manager Pemasaran : Mutia Elfiani. SH
Anggota Dewan Redaksi : Anca
: Joni
: Chica. SH
11
: Indra
: Dian Sastra. Se. Ak
: Fisa Aprianta. S. Kom
: Susianti
: R.O Manulu
: Bayuani
: Antoni Harahap
: Krissantus
: Shelvi Amalia
: Syf. Maulina
12
1.4
Struktur Organisasi Divisi JurnalistikAdapun struktur organisasi secara keseluruhan pada
Harian Berkat ini tercantum pada gambar. Adapun tanggung
jawab dan wewenang adalah sebagai berikut:
Gambar 1.4
Struktur Organisasi Divisi Jurnalistik
Komisaris
Direktur
Wapimred
Manager Keuangan
Manager Pemasaran
Redaktur Pelaksana
Staff Staff
Redaktur
Biro daerah Wartawan Desain Layout
13
1.5 Job Description
1. Komisaris adalah direktur utama pada harian ini. Tugasnya ialah berrtanggung jawab atas perusaahaan
terhadap tercapainya sasaran dan tujuan perusahaan.
Selain itu juga berperan untuk Mengawasi Direksi
perusahaan dalam mencapai kinerja dalam business plan dan memberikan nasehat kepada Direksi mengenai penyimpangan pengelolaan usaha yang
tidak sesuai dengan arah yang ingin dituju oleh
perusahaan:
2. Direktur adalah bawahan dari seorang Komisaris bertanggung jawab kepada direktur utama. Tugasnya
ialah mendapatkan laporan dari seorang General Manager atas pertanggung jawaban sebagai pelaksana harian.
3. Wakil Pimpinan Redaksi merupakan pembantu pemimpin redaksi Misalnya menerima surat-surat
dari luar menyangkut keredaksionalan, mengirim
honor tulisan kepada penulis dari luar baik yang
berkaitan dengan peliputan maupun sumbangan
tulisan, tugas sekretaris redaksi meneruskan
14
dengan isi undangan tersebut. Sekretaris redaksi
tidak dibenarkan langsung memberikan undangan
tersebut kepada wartawan.
4. Manager Keuangan adalah bagian yang bertanggung jawab mengurus data-data tentang keuangan dari
hasil pemasaran Surat kabar Harian Berkat
5. Manager Pemasaran bagian ini bertanggung jawab atas pemasaran Surat Kabar Harian Berkat
6. Staff Manager adalah orang yang mendapat perintah dari seorang manager
7. Redaktur pelaksana adalah suatu jabatan yang dibentuk untuk membantu pemimpin redaksi dalam
melaksanakan tugas-tugas keredaksionalannya.
Jumlah staf pada redaktur pelaksana antara satu
penerbitan dengan penerbitan lainnya tidak sama. Ini
disesuaikan dengan banyaknya jumlah isi
penerbitannya, biasanya tergantung dari jumlah
halaman yang akan diterbitkan.
8. Redaktur merupakan staf yang bertanggung jawab terhadap isi halaman surat kabar pada tiap rubriknya
penanggung jawab halaman atau bidang itulah yang
15
1. Biro Daerah adalah bagian yang bertanggung jawab dalam mengurus pemasaran Harian
Berkat ditiap wilayah yaitu wilayah
Kalimantan Barat, antara lain Kabupaten
Sambas , Singkawang, Sungai Pinyuh,
Landak, Sanggau, Sintang, Putusibau,
Ketapang, Melawi, Sekadau, Kubu Raya,
Kapuas Hulu, dan Kayong Utara. yang
kemudian hasil penjualan Harian Berkat
dilaporkan pada Manajer pemasaran.
2. Wartawan atau reporter adalah seseorang yang bertugas mencari, mengumpulkan dan
mengolah berita, untuk disiarkan atau dimuat
melalui media massa. Jika wartawan itu
menyiarkan atau memuat beritanya melalui
penerbitan surat kabar atau majalah, ia disebut
wartawan media cetak. Tetapi ada juga
wartawan yang menyiarkan beritanya itu
melalui Radio atau televisi. Ia disebut dengan
wartawan radio atau wartawan televisi.
16
1.6Sarana Dan Prasarana
Didalam Bangunan Harian Berkat Terdapat AC dan CCTV di
setiap ruangan. Fasilitas yang dimiliki yaitu 9 buah komputer, 2
buah kamera, 1 buah televisi, dan peralatan kantor lainnya. Selain
gedung, sarana penunjang lainnya yang terdapat di Harian Berkat
yaitu perlengkapan kantor seperti meja, kursi, televisi komputer,
kendaraan, (mobil dan motor), alat alat percetakan dll.
Sarana dan prasarana yang diberikan kepada setiap pegawai
yaitu Id Card yang juga berfungsi sebagai tanda pengenal.
Tabel 1.1
Sarana dan Prasarana Nama
Barang
Jumlah Keterangan
Komputer 9 Unit Kondisi baik dan terhubung dengan
Internet
Meja
Rapat
2 buah Kondisi baik dan bersih
Meja
Kerja
17
Kursi 10 buah Kondisi baik dan bersih
Kamera
Foto
2 unit Kondisi baik dan single Lens Reflex
(SLR)
Televisi 1 Unit Kondisi baik dan bersih
White
Board
1 buah Kondisi baik dan bersih
Kamar
Mandi
4 buah Kondisi baik dan bersih
Telepon 2 unit Kondisi baik dan bersih
Faksimili 1 unit Kondisi baik dan bersih
Dispenser 1 unit Kondisi baik dan bersih
Dapur
bersih
1 buah Kondisi baik dan bersih
Kursi
penerima
tamu
4 buah Kondisi baik dan bersih
18
1.7 Lokasi dan waktu PRAKTEK KERJA LAPANGAN 1.7.1 Lokasi
Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan di kantor
Harian BERKAT tepatnya di Jl. Sultan Syahrir No. 11
Pontianak.
1.7.2 Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Masa praktek lapangan menghabiskan waktu selama
satu bulan. Dimulai sejak tanggal 15 Juli hingga 3 Agustus
2013. Penulis melakukan praktek kerja lapangan sebanyak 6
hari dalam seminggu dari hari senin sampai hari sabtu mulai
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilakukan
oleh penulis pada Harian Berkat Pontianak pada bagian
Jurnalis. Maka hal-hal yang dikerjakan oleh penulis dalam
melaksanakan Praktek.
Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan penulis
selama Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut:
2.1 Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Penulis mendapatkan kesempatan melakukan
Praktek Kerja Lapangan di bagian media cetak Harian
Berkat Pontianak.Pengalaman menarik dan bermanfaat
banyak dilalui selama menjalankan PKL. Penulis bisa
mengetahui dan mempraktekan teori yang didapat
mengenai proses liputan dan penulisan berita straight
news, feature, dan artikel karena penulis diberi
kesempatan untuk menjadi Wartawan magang di
Harian Berkat dan penulis naskah berita. Turun
langsung kelapangan mencari dan menulis hasil dari
pengalaman berharga, bertemu dan mewawancara
narasumber dengan deadline waktu pengunmpulan
berita juga menjadi hal menarik dan susah untuk
dilupakan. Masa PKL yang diikuti dimulai pada
tanggal, 15 Juli – 3 Agustus 2013 atau terhitung satu bulan dimana hari kerja disesuaikan dengan jadwal
liputan yang telah ditetapkan oleh Pihak Redaksi. Tak
terpaku waktu perhari dalam seminggu untuk liputan.
Dalam seminggu satu sampai dua kali liputan dengan
kondisi dalam satu hari sekitar satu sampai dua tempat
untuk diliput acaranya. Penulis melakukan kegiatan
jurnalistik mulai dari mencari informasi hingga
menuangkannya menjadi sebuah karya jurnalistik.
Selama itu penulis menjadi bagian dari perusahaan
yang bersangkutan. Jam kerja penulis pun sama seperti
wartawan lainnya. Libur kantor di Harian Berkat
Table 1.2
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan(PKL)
6.
Libur Tidak Terbit.
Juli 2013 Wawancara yang
Libur Tidak Terbit
Agustus
2.2 Deskripsi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Rutin
Selama melakukan kegiatan dalam Praktek Kerja Lapangan
(PKL), penulis melakukan kegiatan rutin berupa kegiatan
pencarian berita dan menuangkannnya dalam bentuk tulisan.
Dalam melakukan liputan berita, terlebih dahulu diberikan arahan
oleh pembimbing mengenai bagaimana proses serta berita apa yang
harus diliput dan lokasi peliputan. Lalu setelah proses peliputan
dan penulisan berita selesai dilakukan, hasil kerja penulis diperiksa
oleh pembimbing, Kemudian diberikan evaluasi dan pembekalan
seputar hasil penulisan dan peliputan berita tersebut untuk
perbaikan proses penulisan selanjutnya. Karena berita yang dibuat
berupa feature atau dikenal juga dengan jurnalisme sastra, human interest yang ditekankan dengan bentuk cerita dalam penyajiannya
tersebut akan menjadi berita “basi”/ketinggalan. Berita feature tidak harus hari itu juga di publikasikan. Cenderung masa berlaku
beritanya lebih lama sekitar satu minggu masih dapat
diinformasikan. Berikut adalah deskripsi apa yang dilakukan dan
hasil kerja rutin yang dilakukan selama PKL diantaranya sebagai
berikut:
Diantaranya Berita Feature yang saya buat dan sudah dimuat:
DINSOS Keluarkan Imbauan THR
Pontianak,BERKAT.
kepala Dinas Sosial dan tenaga Kerja Kota Pontianak
mengigatkan para pengusahan untuk membayar tunjangan hara
raya (THR) secepat mungkin.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Sosial dan Tenaga
Kerja (Dinsosker) Kota Pontianak Syaiful Rahmad,kemarin.
Ia menuturkan, imbauan ini sudah ia sampaikan lewat surat
keterangan resmi dari pihaknya.
“kita sudah menyurati dan mengimbau kepada perusahaan
untuk membayar gaji sejak sekarang maupun Seminggu menjelang
Ramadhan. Saya rasa tidak ada bedanya, makin cepat semakin
Diakuinya, ada beberapa perusahaan bandel yang masih
belum membayar THR karyawanya tepat waktu, bahkan ada yang
tidak membayar sama sekali.
“Ada, untuk itu saya meminta jangan ada lagi perusahaan membandel tidak mengikuti aturan yang sudah kita tetapkan,”jelas
Syaiful.
Anggota DPRD Kota Pontianak, Mansyur AR, sebelumnya
juga menghimbau seluruh perusahaan untuk mencairkan THR
paling lama dua minggu sebelum perayaan Idul Fitri berlangsung.
“Dua minggu paling lama sudah diterima oleh para
karyawan merupakan himbauan pemerintah pusat kepada seluruh
perusahaan swasta, khususnya yang ada di Kota
Pontianak,”ungkapnya.
Ini sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Disnaker
pusat, bahwa khusus untuk seluruh perusahaan swasta formal
apalagi memiliki karyawan yang banyak harus memperhatikan
kesejahteraan karyawan mereka, terutama menjelang hari besar
keagamaan.
“Himbauan diberikan pemerintah pusat adalah dengan
memberikan satu bulan gaji penuh kepada karyawan yang sudah
bekerja minimal selama satu tahun dan diberikan setengah gaji
kepada karyawan yang baru setengah tahun bekerja diperusahaan
Dijelaskannya,” karyawan yang sudah setahun minimal
bekerja selama satu tahun diberikan satu bulan gaji, sementara
karyawan yang baru sesuai kebijakan dan untuk karyawan yang
baru enam bulan bekerja diberikan setengah gaji pokok.
Ia menguturkan, mengigat berbagai macam mekanisme
yang juga harus dilakukan dan diketahui sebuah perusahaan,
sehingga mereka tidak salah dan tidak menunda memberikan THR
kepada para pekerja diperusahaan mereka masing-masing.
“Jangan ditunda dan jangan menunda karena itu hak para
pekerja dan karyawan,”ucapnya.(wti/asmi)
Sebelum membuat berita saya melakukan Wawancara pada
narasuber. wawancara adalah percakapan antara dua orang atau
lebih dan berlangsung antara narasumber dan pewawancara.
Wawancara memiliki tujuan untuk mendapatkan informasi di mana
sang pewawancara melontarkan pertanyaan-pertanyaan untuk
dijawab oleh orang yang diwawancarai yaitu narasumber. Dan ada
beberapa tentang jenis wawancara:
1. Man in the street interview. Untuk mengetahui pendapat
umum masyarakat terhadap isu/persoalan yang akan
2. Casual interview. Wawancara mendadak. Jenis
wawancara yang dilakukan tanpa persiapan/perencanaan
sebelumnya.
3. Personality interview. Wawancara terhadap figure-figur
public terkenal. Atau orang yang memiliki
kebiasaan/prestasi/sifat unik, yang menarik untuk diangkat
sebagai bahan berita.
4. News interview. Wawancara untuk memperoleh
informasi dari sumber yang mempunyai kredibilitas atau
reputasi di bidangnya.
Kemudian saya melakukan Investigasi dimana saya
menentukan seperti apa narasumber untuk berita yang akan saya
dibuat dan apa yang sangat penting yang harus dilakukan sebelum
saya membuat berita.
A. Menulis dengan jujur.
Fakta saya tidak boleh Berbohong dalam membuat
berita Karena berbohong itu adalah dosa terberat
wartawan. Jika harus menulis interpretasi atas sebuah fakta,
tuliskanlah di paragraf terpisah, dan tunjukkan secara jelas
kepada pembaca supaya mereka tahu mana yang fakta dan
mana opini. Dan saya harus bersikap independen terhadap
B. Tanda Baca koma dan pola piramida terbalik.
Berhati-hatilah menggunakan tanda baca koma.
Menulis berita biasa haruslah dalam format piramida
terbalik. Yang paling penting di bagian paling atas;
alinea-alinea di bawahnya semakin kurang penting.
C. Catat dengan detail. Dengarkan dengan cermat. Rekam, jangan andalkan ingatan.
Kalau narasumber mengucapkan kalimat dengan
makna ganda atau kurang jelas, tanyakan kembali dan
tegaskan.
D. Tulis dalam kalimat yang jelas, lengkap, dan jernih.
Yang paling mendasar dalam sebuah berita biasa
ialah APA dan SIAPA, baru kemudian DI MANA, KAPAN
dan yang lainnya.
E. Fokus pada topik berita. Jangan melebar ke sana-sini.
Sejak meliput dan wawancara di lapangan,
wartawan koran sudah harus tahu apa topik atau sudut
F. Tulis dengan proporsional, jangan berlebihan.
Saya tidak boleh arogan hanya karena si narasumber
berbicara ketus-ketus.
G. Periksa kalimat kutipan, pernyataan off the record, konfirmasi.
informasi yang merupakan pernyataan off the record
(tidak untuk ditulis) dan mana yang bukan, tunda dulu
menuliskan bagian itu sebelum berhasil mempertanyakan
kembali pada narasumber berita.
H. Yang terakhir, dan ini sangat mendasar: Patuhilah kode etik jurnalistik yang melarang wartawan melakukan plagiat atau menjiplak.
Kode etik jurnalistik itu sangat penting dalam
pembuatan berita karena saya tidak boleh melanggar aturan
yang sudah ada dan saya selalu di ingatkan untuk tidak
melanggar kode etik jurnalistik.
Dimana kode etik jurnalistik itu adalah acuan moral
yang mengatur tindak-tanduk seorang wartawan. Kode Etik
Jurnalistik bisa berbeda dari satu organisasi ke organisasi
berisi hal-hal berikut yang bisa menjamin terpenuhinya
tanggung-jawab seorang wartawan kepada publik
pembacanya:
1. Tanggung-jawab
Tugas atau kewajiban seorang wartawan adalah
mengabdikan diri kepada kesejahteraan umum dengan
memberi masyarakat informasi yang memungkinkan
masyarakat membuat penilaian terhadap sesuatu masalah
yang mereka hadapi.
Wartawan tidak boleh menyalahgunakan kekuasaan
untuk motif pribadi atau tujuan yang tidak berdasar.
2.Kebebasan
Kebebasan berbicara dan menyatakan pendapat
adalah milik setiap anggota masyarakat (milik publik) dan
wartawan menjamin bahwa urusan publik harus
diselenggarakan secara publik.
Wartawan harus berjuang melawan siapa saja yang
mengeksploitasi pers untuk keuntungan pribadi atau
3.Independensi
Wartawan harus mencegah terjadinya
benturan-kepentingan (conflict of interest) dalam dirinya.
Dia tidak boleh menerima apapun dari sumber
berita atau terlibat dalam aktifitas yang bisa melemahkan
integritasnya sebagai penyampai informasi atau kebenaran.
4.Kebenaran
Wartawan adalah mata, telinga dan indera dari
pembacanya. Dia harus senantiasa berjuang untuk
memelihara kepercayaan pembaca dengan meyakinkan
kepada mereka bahwa berita yang ditulisnya adalah akurat,
berimbang dan bebas dari bias.
5.Tak Memihak
Laporan berita dan opini harus secara jelas
dipisahkan.
6. Adil dan Ksatria (Fair)
Wartawan harus menghormati hak-hak orang dalam
mempertanggungjawab-kan kepada publik bahwa berita itu
akurat serta fair. Orang yang dipojokkan oleh sesuatu fakta
35
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat penulis
sampaikan selama melaksanakan Praktek Kerja
Lapangan di Redaksi Harian Berkat Pontianak sebagai
berikut:
1. Harian Berkat Pontianak, merupakan surat kabar
baru yang berani muncul ditengah ketatnya
persaingan penerbitan surat kabar tanah air. Dan
juga mampu menyajikan berita yang dapat
dinikmati oleh seluruh kalangan pembaca.
2. Wartawan senior memberikan pengajaran
bagaimana cara mencari berita, menulis berita dan
mengedit berita hingga layak untuk di publikasikan
kepada khalayak. Penulis pun mendapatkan banyak
masukan termasuk bagaimana cara menulis berita
36
3. Wartawan dalam mencari berita berdasarkan Desk
atau tempat liputan yang telah ditentukan oleh
Koordinator Lapangan.
4. Wartawan dalam menulis berita harus berdasarkan
data dan informasi yang lengkap agar tidak terjadi
kebohongan publik.
5. Manfaat yang didapat oleh penulis setelah
melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Di
Harian Berkat Pontianak adalah bertambahnya
37
3.2 Saran-saran
Adapun saran-saran yang penulis dapat
sampaikan, setelah menjalani Praktek Kerja Lapangan
sebagai wartawan di Redaksi Harian Berkat sebagai
berikut:
3.2.1. Saran Untuk Perusahaan
Gambaran secara umum dari penulis mengenai
tempat Praktek Kerja Lapangan di Redaksi Harian
Berkat Pontianak adalah terbuka menerima orang baru
(Mahasiswa Job trainning), sangat profesional, dan melayani dengan baik. Kendati demikian, penulis
memiliki saran yang mungkin akan bermanfaat bagi
instansi terkait :
1. Diharapkan pada saat job training di lepas
kelapangan, Redaksi Harian Berkat Pontianak untuk
memberikan kepercayaan yang baik dalam fasilitas
peralatan untuk pencarian berita berupa camera dll
2. Diharapkan wartawan memberikan memotivasi
38
menjadi lebih pengarahan, bimbingan, dan baik
lagi.
3. Diharapkan bagi Mahasiswa Job training di Harian Berkat Pontianak untuk diberi identitas wartawan
sementara. Agar dalam pelaksanaan peliputan dapat
berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan
39
3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa
Setelah mengalami praktek kerja lapangan,
penulis memiliki beberapa saran bagi mahasiswa /
mahasiswi yang hendak melaksanakan Praktek Kerja
Lapangan, terutama bagi mahasiswa Program studi
Ilmu Komunikasi spesialisasi Jurnalistik :
1. bagi mahasiswa yang akan melaksanakan PKL,
jadilah mahasiswa yang kreatif dan inisiatif yaitu
jangan malu untuk bertanya dan cepat dalam
melakukan tugas yang telah diberikan pihak
perusahaan sewaktu PKL.
2. Pelajari teori-teori jurnalistik agar saat terjun ke
lapangan tidak mengalami kesulitan.
3. Jangan malu untuk bertanya kepada orang yang
sudah berpengalaman PKL di bidang keilmuan
yang sama.
40
pembuatan laporan, selagi melaksanakan PKL.
5. Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan PKL,
sebaiknya pada saat melakukan PKL lebih banyak
mambaca literatur tentang penulisan berita dan
teknik reportase. Hal tersebut terbukti berguna bagi
penulis.
6. Tidak lupa untuk berterima kasih dan berpamitan
dengan semua pihak di perusahaan yang telah