ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PENGANGGARAN MODAL PADA MESIN PRODUKSI MADURASA DI PT AIR MANCUR
Teks penuh
Gambar
![Tabel 1. Produk Unggulan PT Air Mancur](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/979891.488049/17.612.153.500.420.500/tabel-produk-unggulan-pt-air-mancur.webp)
![Tabel 2. Penjualan Produk Madurasa PT Air Mancur Tahun 1998-2007](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/979891.488049/18.612.150.507.414.579/tabel-penjualan-produk-madurasa-pt-air-mancur-tahun.webp)
![Tabel 4. Spesifikasi Mesin Produksi Madurasa di PT Air Mancur](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/979891.488049/19.612.131.561.379.561/tabel-spesifikasi-mesin-produksi-madurasa-pt-air-mancur.webp)
![Gambar 1. Grafik Biaya Mesin Madurasa Tahun 2003-2007](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/979891.488049/20.612.150.526.326.540/gambar-grafik-biaya-mesin-madurasa-tahun.webp)
Dokumen terkait
Penelitian ini dilakukan untuk mengamati jalannya proses produksi benih, menganalisa tingkat kekritisan mesin produksi benih, dan melakukan analisa kegiatan pemeliharaan
Simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu pengaruh efisiensi biaya pemeliharaan mesin terhadap produktivitas produksi pada PT Raya Sugarindo Inti
Adapun tujuan utama fungsi pemeliharaan adalah untuk menjaga agar kemampuan produksi dapat memenuhi kebutuhan sesuai dengan rencana produksi pada tingkat yang tepat
penggunaan modal kerja bahkan terus mengalami peningkatan modal kerja setiap tahunnya. Ini berarti akan diperoleh modal kerja yang cukup sehingga menunjang
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa perbandingan Keuntungan yang dihasilkan dalam setiap sistem simulasi usulan mengalami kenaikan biaya produksi yang cukup besar
Dahana Persero setiap tahunnya cenderung mengalami peningkatan, (2) Dari hasil analisis data diketahui bahwa hubungan produktivitas tenaga kerja bagian produksi dan pecapaian
Alat analisis yang digunakan adalah teknik pemisahan biaya dengan menggunakan metode Least Square untuk memisahkan antara biaya tetap dan biaya variabel sehingga
Penelitian ini dilakukan untuk mengamati jalannya proses produksi benih, menganalisa tingkat kekritisan mesin produksi benih, dan melakukan analisa kegiatan pemeliharaan