• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertumbuhan Bibit Jeruk Pada Perlakuan Varietas Batang Bawah Dan Pemberian Mikoriza-Va Pada Tanah Andisol

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pertumbuhan Bibit Jeruk Pada Perlakuan Varietas Batang Bawah Dan Pemberian Mikoriza-Va Pada Tanah Andisol"

Copied!
110
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRACT

Rosmalina Sinaga "

The

Growth of Citrus Seedling on Rootstock Varieties

Treatment and Mycorrhizal-VA Application on Andepth Soil". Supervised by B.

Sengli.J. Damanik as chief, Rosmayati and Hamidah Hanum as member.

The objective of the research was to increasing citrus seedling quality by

applyng rootstock variety and mycorrhizal-VA

fungus

on andepth soil.

The treatment were arranged in Split Plot Design, with three replications and

for plants as unit experiment. This experiment had two factors. The first factor was

the mycorrhizal treatment as main plot, consist with out mycorrhiza application and

with the mycorrhiza with different amount 100 g, 200 g and 300 g per plant. The

second factor was the rootstock varieties consist Japanche Citroen, Citromello and

Citrus aurantifolia.

Variable served were height of shoot, leaf number, total leaf area,

leaf area ratio, shoot

dry

weight, net assimilation rate, relatif growth rate, root

infection level and phosphor up take.

The result indicated, the growth of citrus seedlings with mycorrhiza has better

growing than with out mycorrhiza, such as height of shoot, leaf number, total leaf

area, leaf area ratio, shoot

dry

weight, root infection level and phosphor up take,

Application with 300 g mycorrhiza gives the better growth compare with other

dosage.

The growth of citrus seedling

by

used rootstock varieties were significantly

different in term of height of shoot, leaf number,

total

leaf area, leaf area ratio, shoot

dry

weight, net assimilation rate, relatif growth ratio, and phosphor up take. Japanche

Citroen rootstock generally gives the better growth compare Citromello and

Citrus

auraniifolia.

Different kinds of rootstock variety on mycorrhizal fungi applications have

different in phosphor up take. Combination treatment of 300 g mycorrhiza on

Japanche Citroen rootstock give the highest phosphor up take.

(6)

RlNGKASAN

Rosmalina Sinaga. " Pertumbuhan Bibit Jeruk Pada Perlakuan Varietas

Batang Bawah dan Pemberian Mikoriza-VA pada Tanah Andisol", Dibawah

bimbingan Prof. Dr. Ir. B. Sengli J. Damanik, MSe sebagai ketua komisi

pembimbing, Dr.

Ir.

Rosmayati, MS dan Dr.

Ir.

Hamidah Hanum, MP sebagai

anggota komisi pembimbing.

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kuaIitas bibit jeruk melalui

penggunaan varietas batang bawah dan pemberian mikoriza pada tanah Andisol di

Kabupaten Karo.

Penelitian disusun berdasarkan raneangan petak terbagi, dengan tiga ulangan

dan setiap unit pereobaan terdiri dari empat tanaman, Perlakuan terdiri dari dua faktor

yaitu dosis mikoriza vesikular arbuskular (MVA) sebagai petak utama terdiri atas 4

tingkat dosis yaitu tanpa mikoriza (Mo), 100 gram mikoriza

(MI),

200 gram mikoriza

(M2) dan 300 gram mikoriza (M3) dan faktor varietas batang bawah sebagai

anak

petak yang terdiri

dari

3

varietas yaitu Japanehe Citroen (V

I), Citromelo (V2) dan

Jeruk nipis (V3).

Variabel respons meliputi tinggi

tunas

(em), jumlah daun (helai), total luas

daun (cnr'), bobot kering tunas (gram), uisbah luas daun (em

2.g"\

laju assimilasi

besih (g.tan'l.bulan"), laju tumbuh relatif (g.tan'l.bulan"), derajat infeksi (%) dan

serapan ham P dalam jaringan tunas (%).

Hasil penelitian menunjukkan .bahwa varietas batang bawah berpengaruh

nyata terhadap tinggi tunas, jumlah daun, total luas daun, bobot kering tunas, nisbah

luas daun, laju assimilasi bersih, laju tumbuh relatif

dan

serapan ham P

tunas,

tetapi

tidak berpengaruh nyata tehadap derajat infeksi akar, Varietas batang bawah JC

memberikan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan varietas Citromelo dan Jeruk

nipis. Sedangkan inokulasi mikoriza nyata mempengaruhi tinggi tunas, jumlah daun,

totalluas daun, nisbah luas daun, bobot kering tunas, derajat infeksi akar dan serapan

ham P

tunas

bibit jeruk. Pertumbuhan bibit jeruk yang diinokulasi dengan 300

gram

mikoriza lebih baik dibandingkan dengan perlakuan inokulasi lainnya.

Terdapat respons yang berbeda dari varietas batang bawah terhadap inokulasi

mikoriza daIam penyerapan hara P tunas, dimana serapan ham P tertinggi terdapat

pada batang bawah JC yang diinokulasi dengan 300 g mikoriza

(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa varietas batang bawah Citromello memiliki ketahanan pada konsentrasi sulfur tertinggi 1%, ini dapat dilihat pada persentase tanaman hidup mencapai

Media tanam dengan campuran vermikompos berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman pada 10-14 MST, diameter batang 6-14 MST, total luas daun, bobot basah tajuk, bobot

Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas berbeda nyata pada tinggi tanaman, jumlah daun, umur panen, diameter tongkol, bobot 100 biji, laju pengisian biji, dan berat

Namun dernikian pada peubah tinggi tanaman (Tabel 2), luas daun tanaman, dan bobot kering tajuk (Tabel 5), inokulasi cendawan mikoriza pacta tanaman kakao umwnnya menghasilkan

Parameter yang diamati adalah tinggi bibit, diameter batang, jumlah daun, total luas daun, bobot segar tajuk, bobot segar akar, bobot kering tajuk dan bobot kering akar,

Perlakuan pemberian pupuk NPKMg berpengaruh nyata terhadap diameter batang, total luas daun, bobot segar tajuk, dan bobot kering tajuk namun tidak berpengaruh nyata terhadap

Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, jumlah klorofil daun, total luas daun, volume akar, bobot basah tajuk, bobot basah akar, bobot

Penggunaan batang bawah Japanese Citroen dan Rough Lemon pada saat umur 7 dan 9 MSP belum menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap panjang tunas tanaman jeruk siam madu, namun