• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KONSENTRASI DAN INTERVAL PENYEMPROTAN PUPUK DAUN HYPONEX TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT SURIAN (Toona sureni. Merr)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KONSENTRASI DAN INTERVAL PENYEMPROTAN PUPUK DAUN HYPONEX TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT SURIAN (Toona sureni. Merr)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KONSENTRASI DAN INTERVAL PENYEMPROTAN 

PUPUKDAUN HYPONEX TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT 

SURIAN(Toona sureni. Merr).

 

Oleh: SUNARTO YOGO UTOMO ( 03740009 ) 

Forestry 

Dibuat: 2009­01­27 , dengan 3 file(s). 

Keywords: Pengaruh Konsentrasi,Interval Penyemprotan Pupuk Daun Hyponex,Bibit Surian 

(Toona sureni. Merr). 

ABSTRAK 

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan interval penyemprotan  pupuk daun hyponex terhadap pertumbuhan bibit surian. Manfaat dari penelitian ini adalah  menambah wawasan dan informasi mengenai tanaman kehutanan khususnya surian. Selain itu  dapat memberikan alternatife kepada instansi terkait untuk mengembangkan tanaman surian  dengan menggunakan perlakuan pupuk daun khususnya hyponex guna menghasilkan tanaman  yang berkualitas tinggi. Sedangkan hipotesis penelitian adalah ; 1) terjadi interaksi antara  konsentrasi pupuk daun hyponex dan interval penyemprotan terhadap pertumbuhan bibit surian,  2) pemberian konsentrasi pupuk daun 1 gr/lt dapat meningkatkan pertumbuhan bibit surian, 3)  pemberian interval penyemprotan pupuk daun 5 hari sekali akan memberi pengaruh terhadap  pertumbuhan bibit surian. 

Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) secara faktorial 2  faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi pupuk daun hyponex yaitu ; P1 = konsentrasi pupuk  daun hyponex 0,5 gr/lt, P2 = konsentrasi pupuk daun hyponex 0,75 gr/lt, P3 = konsentrasi pupuk  daun hyponex 1,00 gr/lt, P4 = konsentrasi pupuk daun hyponex 1,25 gr/lt. Sedangkan faktor  kedua adalah interval penyemprotan yaitu ; M1 = interval penyemprotan 5 hari sekali, M2 =  interval penyemprotan 10 hari sekali, M3 = interval penyemprotan 15 hari sekali. Untuk  menganalisis data hasil percobaan dari setiap parameter pengamatan dianalisis dengan sidik  ragam sesuai dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial, hasil analisa diuji dengan  menggunakan uji F dengan taraf 5 %. Untuk membandingkan antara perlakuan satu dengan yang  lain digunakan uji Duncan pada taraf 5 %. 

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pada parameter pengamatan penambahan  tinggi bibit terdapat interaksi antara konsentrasi pupuk daun hyponex dan interval penyemprotan  pada pengamatan umur 14 hst dengan kombinasi perlakuan yang terbaik adalah P3M1. Selain itu  parameter penambahan diameter batang juga terjadi interaksi pada umur pengamatan 21 hst, 35  hst, 42 hst, dan 49 hst dengan kombinasi perlakuan yang terbaik P3M1. 

ABSTRACT 

(2)

fertilizer to increase the growth of tree plantation, 3) the use of different spraying interval once in  5 days leaves might influence the growth of tree plantation. 

This is a group randomized design study by using 2 factors. First is the concentration of hyponex  leaves fertilizer, consists of P1 = the concentration of hyponex leaves fertilizer 0,5 gr/lt, P2 = the  concentration of hyponex leaves fertilizer 0,75 gr/lt, P3 = the concentration of hyponex leaves  fertilizer 1,00 gr/lt, P4 = the concentration of hyponex leaves fertilizer 1,25 gr/lt. Whereas the  second factor is spraying interval, consist of M1 = the spraying intervali once in 5 days, M2 =  the spraying intervali once in 10 days, M3 = the spraying intervali once in 15 days. In order to  analyze the research data from earch of observation parameter analyzed the use of varied search  related to factorial group randomized design, the analysis result tested using F test with the  percentage about 5 %. To compare one treatment to another by the use of Duncan test by the  percentage for about 5 %. 

Referensi

Dokumen terkait

4.3.3 Pengaruh lama fermentasi terhadap kandungan serat kasar bungkil inti sawit yang difermentasi oleh koktail mikroba. Hasil perhitungan statistik regresi untuk kadar

Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah memperoleh gambaran tentang perencanaan, pelaksanaan dan hasil pembelajaran

The fact that triphenyltin(IV) chlorobenzoate derivative have shown the highest anticorrosion ability was in line with other data relating to the number of carbon atom present in

Hal tersebut berarti koefisien korelasi variabel peran orang tua dalam pendidikan seks tentang kehamilan dengan sikap terhadap seks bebas pada remaja kelas XI di SMAN 2

 Energi getaran yang diserap DVA tipe dual-beam dapat dijadikan sebagai sumber energi listrik daya rendah, yakni dengan menambahkan material piezoelectric, PZT yang

Mata kuliah ini berisi pengetahuan/ilmu tentang teori, proses pengujian dan analisa bahan penyusun lapis keras jalan, yang mencakup: aspal, agregat, filler, dan teknologi

untuk menumbuhkan semangat belajar pada peserta didik terkait pembelajaran Bahasa Arab. Kemudian memberikan apersepsi kepada peserta didik terkait materi, selanjutnya

Body composition dynamics of common eider during winter: An application of the deuterium dilution method. Habitat use and movements of common eiders wintering in southern