• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Akademik Pada SMP Waringin Bandung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Akademik Pada SMP Waringin Bandung"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA SMP WARINGIN BANDUNG

Oleh : Supriyono ABSTRACT

Information Technology (IT) is currently widely used in various instance and educational institutions both public and private. Waringin junior high school is one educational institution that has not make the most of IT. Academic data processing are done in school is not centered in the storage and use of paper media as the storage media is still high which lead to waste in spending and potentially damage that is difficult to access when it will be needed.

The research methodology used in research is the approach Object Oriented Program (OOP) that using the tools UML (Unified Modeling Language). And method of development system that is used is the Rational Unified Process (RUP).Software used in support the development of this software using netbeans as well as using zend framework .

With the implementation of academic information systems at the Waringin junior high school, is expected to help the school community in obtaining information quickly, accurately and effciently because the data is already centralized, but it also can reduce the use of paper so that the school can achieve the goals that have been set to the maximum.

(2)

I. PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Penelitian

Sistem informasi akademik merupakan suatu sistem yang dibangun untuk mengelola data-data akademik sehingga memberikan kemudahan kepada pengguna dalam kegiatan administrasi akademik sekolah secara terintegrasi, selain itu digunakan untuk mengetahui informasi terbaru masalah akademik, melihat aktivitas baru sekolah, jadwal ujian, jadwal kegiatan, nilai, keterangan kelas, sehingga sistem informasi tersebut perlu adanya pengembangan.

(3)

usaha yang memiliki tugas merekap kehadiran siswa memiliki kesulitan dengan banyaknya kertas yang harus disimpan hasil dari perekapan kehadiran siswa. Guru yang mempunyai tugas mengumpulkan nilai siswa selama KBM berlangsung ketika akhir semester harus menyalin nilai dari buku nilai ke form excell kemudian memindahkan file excell tersebut ke komputer sekolah yang berfungsi sebagai pengolah data nilai sehingga membutuhkan waktu dan pekerjaan kurang efektif.

Permasalahan yang dihadapi di SMP Waringin adalah belum adanya sistem yang dapat membantu bagian kurikulum, tata usaha dan guru untuk mengolah data pembagian kelas, jadwal pelajaran, kehadiran siswa, nilai dan penyampaian informasi kegiatan sekolah sehingga pekerjaan akan menjadi lebih baik dan dapat mengurangi penggunaan kertas. Untuk dapat memenuhi tuntutan kebutuhan pada masa sekarang dan yang akan datang, pengembangan sistem informasi yang lebih baik sangat diperlukan supaya pelayanan kepada setiap siswa dapat berjalan secara maksimal sehingga dapat meningkatkan kualitas dari lembaga pendidikan tersebut dan hasil akhirnya membuat sekolah ini menjadi maju dan berkembang.

1.2.Identifikasi dan Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang diatas maka peneliti mengidentifikasi masalah sebagai berikut :

1. Belum tersedianya media yang berfungsi untuk penyampaian informasi kegiatan sekolah dan jadwal ujian.

2. Bagian kurikulum membutuhkan waktu dalam melakukan proses pembagian kelas karena harus dimasukan satu per satu nama siswa kedalam kelas yang tersedia.

3. Jadwal pelajaran yang diterima oleh siswa dalam bentuk kertas terkadang lupa menyimpan sehingga jadwal pelajaran tersebut hilang.

(4)

5. Guru membutuhkan waktu ketika akan memasukan nilai pada akhir semester karena harus menyalin nilai dari buku nilai ke form excell kemudian memindahkan file excell tersebut ke komputer sekolah yang berfungsi sebagai pengolah data nilai.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti merumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa, jadwal pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai yang sedang berjalan di SMP Waringin Bandung. 2. Bagaimana perancangan Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa, jadwal

pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai di SMP Waringin Bandung.

3. Bagaimana pengujian Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa, jadwal pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai di SMP Waringin Bandung.

4. Bagaimana mengimplementasikan rancangan Sistem Informasi Akademik di SMP Waringin Bandung.

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud penulis membuat penelitian ini adalah mencoba menerapkan ilmu pengetahuan tentang sistem informasi yang didapat dari perkuliahan untuk mempermudah proses pengolahan data akademik dalam menangani masalah-masalah yang ada sehingga dapat membantu pelayanan akademik di SMP Waringin Bandung.

Tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan sistem informasi akademik ini adalah sebagai berikut:

(5)

2. Untuk melakukan perancangan sistem informasi akademik pada SMP Waringin Bandung.

3. Untuk melakukan pengujian sistem informasi akademik pada SMP Waringin Bandung. 4. Untuk melakukan implementasi sistem informasi akademik pada SMP Waringin

Bandung.

1.4. Kegunaan Penelitian

Peneliti berharap dengan dilakukannya penelitian ini akan menghasilkan kegunaan akademis sebagai berikut :

1. Bagi Penulis, untuk menerapkan ilmu yang telah didapat di kampus sehingga dapat menganalisis dan menyimpulkan permasalahan yang ada di dalam lembaga pendidikan khususnya SMP Waringin Bandung.

2. Bagi SMP Waringin Bandung, sebagai sarana untuk mempermudah pekerjaan sehingga akan meningkatkan efektifitas kerja.

3. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada peneliti yang akan mengambil skripsi dengan pembahasan yang sama sekaligus sebagai referensi dalam penulisan.

Berikut ini beberapa pertimbangan yang mungkin didapat dari kegunaan praktis yang akan didapat oleh berbagai pihak yang terlibat diantaranya :

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai masalah yang terjadi dalam pengembangan ilmu pengetahuan sistem informasi akademik.

(6)

3. Untuk mengelola data-data akademik sekolah menjadi lebih aman dan terjamin kerahasiaannya.

1.5. Batasan Masalah

Supaya penelitian ini lebih terfokus dan terarah maka diberikan batasan terhadap sistem yang akan dibahas, antara lain :

1. Sistem yang dibangun dapat menangani pengolahan data kehadiran siswa, merekap jadwal pelajaran, pembagian kelas, data nilai dan penyampaian informasi kegiatan sekolah.

2. Jadwal pelajaran yang dibuat hanya merekap saja dari jadwal yang dibuat sebelumnya. 3. Pembagian kelas hanya membagi berdasarkan daftar nama siswa baru yang diperoleh

dari panitia penerimaan siswa baru tanpa memperhatikan prestasi akademik.

4. Pembuatan berita untuk dijadikan informasi kepada siswa hanya menyalin dari file word saja yang sudah dirancang sebelumnya dan sudah terdapat nomer surat. Isi berita dapat dilihat oleh semua siswa tanpa memperhatikan tingkatan kelas.

II. KAJIAN PUSTAKA 2.1.Pengertian Sistem

Sistem merupakan sekumpulan elemen-elemen yang saling berhubungan dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan tertentu. (Yakub 2012)

2.2.Pengertian Informasi

(7)

2.3.Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi merupakan kombinasi yang teratur dari orang-orang, perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), jaringan komunikasi dan sumber daya data yang mengumpulkan, mengolah dan mendistribusikan informasi dalam sebuah organisasi. (Yakub 2012)

2.4.Pengertian Akademik dan Sistem Informasi Akademik

Kata akademik berasal dari bahasa Yunani yakni academos yang berarti sebuah taman umum di sebelah barat laut kota Athena. Nama Academos adalah nama seorang pahlawan yang terbunuh pada saat perang legendaris Troya. Pada masa inilah filosof Socrates berpidato dan membuka arena perdebatan tentang berbagai hal. Tempat ini juga menjadi tempat Plato melakukan dialog dan mengajarkan pikiran-pikiran filosofinya kepada orang-orang yang datang. Setelah itu, kata academos berubah menjadi akademik, yaitu semacam tempat perguruan. Para pengikut perguruan tersebut disebut academist, sedangkan perguruan semacam itu disebut academia. Berdasarkan hal ini, inti dari pengertian akademik adalah keadaan orang-orang bisa menyampaikan dan menerima gagasan, pemikiran, ilmu pengetahuan dan sekaligus dapat mengujinya secara jujur, terbuka dan leluasa.

(8)

akademis. (Taryana, "Membangun Sistem Akademik Berbasis Web," 2015. Available: http://sms.unikom.ac.id/taryana/download/wbs_membangun_sistem_akademik_berbas is_ web. [Accessed 2 Des 2015])

2.5.Pengertian Basis Data

Basis Data merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersamaan sedemikian rupa tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai keperluan dalam media penyimpanan elektronik. (Fatansyah 2007)

2.6.Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah hubungan dua buah simpul (umumnya berupa komputer) atau lebih yang tujuan utamanya adalah untuk melakukan pertukaran data. Dalam prakteknya, jaringan komputer memungkinkan untuk melakukan berbagi (sharing) perangkat lunak, perangkat keras, dan bahkan berbagi (sharing) kekuatan pemrosesan. (Irawan Budi)

2.7.Databse Postgre SQL

(9)

III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1.Objek Penelitian

Lokasi penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu SMP Waringin Bandung yang beralamat di Jalan Kebonjati Nomor 209 Kota Bandung.

3.2. Metode Penelitian

Metode yang penulis gunakan untuk penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif adalah metode penelitian yang dilakukan terhadap suatu variabel yang data-datanya sudah ada dengan cara mengumpulkan data sebagai gambaran keadaan objek yang diteliti berdasarkan fakta yang ada, tapi tidak menguji hipotesis.

Sedangkan metode kedua yang digunakan peneliti adalah metode penelitian tindakan (action research) yaitu metode dengan cara mengumpulkan data kemudian menganalisanya serta memaparkan hasil dari pengamatan di lapangan.

Metode pendekatan sistem yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Object Oriented Program (OOP), sedangkan pengembangan sistemnya mengunakan Rational Unified Process (RUP).

Rational Unified Process (RUP) adalah metodologi pengembangan perangkat lunak yang dibangun dengan visi memudahkan pengontrolan dan meningkatkan kualitas perangkat lunak yang dibangun. RUP memanfaatkan sepenuhnya notasi yang ada dalam UML. Hubungan antara UML dan RUP adalah UML menyediakan notasi-notasi pemodelan, sedangkan RUP menggunakan notasi-notasi-notasi-notasi yang disediakan dalam UML tersebut. Tahapan-tahapan pengembangan dalam model RUP digambarkan pada gambar 3.1.

(10)

IV. HASIL PENELITIAN 4.1 Pengujian

Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui kelemahan dari perangakat lunak. Pada pengujian ini, metode yang digunakan adalah metode pengujian black box dimana dengan pengujian ini tidak perlu memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak ini berfungsi dengan benar antara masukan dan keluaran sesuai dengan perancangan yang dilakukan sebelumnya.

4.2 Rencana Pengujian

Proses rencana pengujian meliputi input/output. Proses pengujian input/output adalah mencoba program dengan memasukan data ke dalam form masukan yang telah disediakan. Pada tahap ini merupakan kelanjutan dari tahap implementasi yaitu melakukan pengujian- pengujian terhadap aplikasi yang telah dibangun. Adapun hal-hal yang akan diuji melalui teknik pengujian black box pada table 4.1 dibawah.

Untuk kasus dan hasil penelitian terhadap pengujian yang dilakukan dapat dilihat pada table 4.2, 4.3, dan 4.4 dibawah.

4.3 Implementasi Perangkat Lunak

Untuk mendukung sistem informasi yang dirancang, maka sistem ini memerlukan perangkat lunak. Perangkat lunak digunakan untuk mendukung kinerja sistem operasi dan aplikasi database. Adapun perangkat lunak yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Operating System : Microsoft Windows 7,8, dan Linux

2. Browser : Mozilla Firefox, Opera, Google Chrome 3. Web Server : XAMPP

4. Database : PostgresSQL

(11)

4.4 Implementasi Perangkat Keras

Untuk mendukung penerapan aplikasi yang dirancang, maka sistem pengoperasian ini membutuhkan komputer sebagai server yang memudahkan dalam menjalankan program aplikasi dengan spesifikasi sebagai berikut :

1. Server :

a. Menggunakan minimal processor Intel i3 2 GHz atau sekelasnya. b. Menggunakan RAM minimal 2 Gb.

c. Tersedianya Harddisk sebagai media penyimpanan, minimal 250 Gb d. Monitor, Mouse, Keyboard sebagai peralatan antar muka.

2. Client:

a. Menggunakan minimal processor Intel Pentium Dual Core 2.4 GHz atau sekelasnya.

b. Menggunakan RAM minimal 1 Gb.

c. Tersedianya Harddisk sebagai media penyimpanan, minimal 80 Gb d. Monitor, Mouse, Keyboard sebagai peralatan antar muka.

e. Printer

4.5 Implementasi Antar Muka

1.Pengunaan halaman kurikulum a) Dashboard

(12)

Halaman import data ini adalah halaman dari modul master data kurikulum yang berfungsi untuk meng-import data yang di dapat dari panitia PPDB ke dalam database aplikasi. User dapat mengakses modul data siswa, kemudian pilih file yang akan di-import setelah file ditemukan selanjutnya klik import. Tampilan dari halaman import data siswa dapat dilihat pada gambar 4.2. c) Halaman Import Data Guru

Halaman import data ini adalah halaman dari modul master data kurikulum yang berfungsi untuk meng-import data guru ke dalam database aplikasi. User dapat mengakses modul data guru, kemudian pilih file yang akan di-import setelah file ditemukan selanjutnya klik import.

d) Halaman Pembagian Kelas

Halaman pembagian kelas adalah halaman yang berfungsi untuk membagi siswa kedalam kelas yang tersedia. User dapat mengakses modul pembagian kelas lalu pilih jumlah kelas yang tersedia, kemudian klik genrate kelas, secara otomatis setiap siswa akan mendapatkan nama kelas.Tampilan dari halaman pembagian kelas dapat dilihat pada gambar 4.3.

e) Halaman Pembagian Wali Kelas

Halaman pembagian wali kelas adalah halaman yang berfungsi untuk memilih guru yang tersedia untuk dijadikan wali kelas. User dapat mengkases modul pembagian wali kelas, kemudian memilih tingkat kelas dan nama kelas yang akan diberikan nama guru yang akan dijadikan wali kelas, kemudian pilih nama guru dan klik simpan.

f) Halaman Penjadwalan

(13)

tingkat kelas, setelah tingkat kelas dipilih selanjutnya input-kan mata pelajaran setelah semua terisi klik simpan.Tampilan dari halaman penjadwalan dapat dilihat pada gambar 4.4.

g) Halaman Kenaikan Kelas

Halaman kenaikan kelas adalah halaman yang berfungsi untuk menyeleksi siswa yang naik kelas dan tidak sesuai dengan nilai akademik. User dapat mengakses modul kenaikan kelas kemudian pilih tingkat dan nama kelas yang akan di input-kan setelah itu pilih keterangan naik atau tidak naik kelas. Setelah semua terisi klik tombol simpan.

h) Halaman Berita

Halaman berita adalah halaman yang berfungsi untuk membuat berita yang menjadi informasi mengenai kegiatan akademik sekolah. Aktor dapat mengakses modul berita, kemudian membuat berita yang akan di informasikan kepada user lainnya.

2.Pengunaan halaman guru a) Halaman Penilaian

Halaman penilaian ini adalah halaman yang berfungsi untuk meng-input-kan nilai siswa sesuai nilai yang diperoleh selama kegiatan belajar mengajar berlangsung. Guru dapat mengkases modul penilaian kemudian pilih tingkat kelas, nama kelas, kategori nilai dan semester. Setelah semua dipilih akan muncul nama siswa yang bersangkutan, selanjutnya di-input-kan nilai.

b) Halaman Form Kesediaan Mengajar

(14)

V. KESIMPILAN DAN SARAN 5.1.Kesimpulan

Setelah melakukan analisis sistem akademik pada SMP Waringin Bandung yang sedang berjalan serta mencoba untuk memberikan solusi dengan mengembangkan sistem informasi akademik untuk lebih menunjang dan membantu kegiatan akademik di sekolah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan adanya Sistem informasi akademik berbasis web ini, penyampaian informasi kegiatan sekolah, jadwal ujian kepada warga sekolah dapat dilakukan dengan lebih baik dan lebih efisien.

2. Dengan adanya sistem informasi akademik ini, bagian kurikulum akan dimudahkan pekerjaannya karen tidak lagi memasukan satu per satu nama siswa kedalam kelas yang tersedia. Jadwal pelajaran yang dibuat pun akan lebih mudah untuk dibaca karena sudah dalam bentuk tulisan yang mencantumkan nama guru dan mata pelajaran.

3. Dengan adanya sistem informasi akademik yang menggunakan database ini, bagian tata usaha tidak akan lagi mengumpulkan banyak kertas karena hasil perekapan absensi sudah di simpan didalam sistem.

4. Dengan adanya sistem informasi akademik ini, guru dapat menyalin nilai akhir semester dari buku nilai langsung ke dalam sistem.

5.2.Saran

(15)

1. Perlu adanya modul yang dapat mengolah data keuangan seperti pembayaran SPP dan pembayaran uang pangkal.

2. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga terdapat modul untuk mengolah penerimaan siswa baru dan daftar ulang siswa.

3. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam pembuatan jadwal dapat langsung dilakukan didalam sistem ini.

4. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam pembagian kelas dapat memperhatikan prestasi akademik setiap siswa baru. 5. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam

pembuatan berita, nomor surat akan terisi secara otomatis dan isi berita ditujukan kepada siswa sesuai dengan tingkat kelas.

VI. DAFTAR PUSTAKA

Yakub, "Pengantar Sistem Informasi," Yogyakarta, Graha Ilmu, 2012. Fathansyah, Ir. "Basis Data," Bandung, Informatika, 2007.

Irawan Budi, "Jaringan Komputer," Bandung, Graha Ilmu.

(16)

Lampiran Table dan Gambar

D

im

ensi

kandu

ngan

akt

iv

it

as

฀ Dimensi waktu pengembangan ฀

Gambar 3.1 Tahap-Tahap Pengembangan dalam RUP

(17)

Kelas Uji Tingkat Uji Butir

Proses Penjadwalan Modul Black Box

Kehadiran Modul Black Box

Output Laporan Data Kelas Modul Black Box

Laporan Jadwal Pelajaran Modul Black Box Tabel 4.2Pengujian input Data

Kasus dan Hasil Uji ( Data Normal )

Data Masukan Yang di

Data tampil [X] Diterima [ ] Ditolak

(18)

Data Masukan Yang di harapkan Hasil

Data tidak tampil [X ] Diterima [ ] Ditolak

Data tidak tampil [X] Diterima [ ] Ditolak

Tabel 4.3Pengujian proses Data Kasus dan Hasil Uji ( Data Normal )

Data Masukan Yang di Pilih tanggal Form kehadiran

dapat di isi

Data kehadiran dapat di isi

[X ] Diterima [ ] Ditolak Kasus dan Hasil Uji ( Data Salah )

Data Masukan Yang di harapkan Hasil Pengamatan

(19)

Masukkan mata pelajaran tidak lengkap

Tidak dapat menampilkan data

Data tidak tampil [X] Diterima [ ] Ditolak

Tanggal tidak dipilih Form kehadiran tidak dapat di isi

Kasus dan Hasil Uji ( Data Normal )

Data Masukan Yang di Kasus dan Hasil Uji ( Data Salah )

(20)

Klik tombol laporan jadwal pelajaran tidak ada respon

Tidak Dapat menampilkan laporan

Tidak Dapat menampilkan laporan

[X ] Diterima [ ] Ditolak

Gambar 4.1 Halaman dashboard kurikulum Gambar 4.2 Halaman import data siswa

(21)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini memaksa kita untuk

terus berkembang memperbaharui sistem yang kita gunakan di dalam instansi,

perusahaan maupun suatu lembaga pendidikan dengan tujuan supaya kita tidak

tertinggal oleh para pesaing. Salah satu bidang yang menggunakan teknologi

informasi terdapat di dalam dunia pendidikan, salah satu contoh yang dapat kita

jumpai dalam pemanfaatannya adalah sistem informasi akademik.

Sistem informasi akademik merupakan suatu sistem yang dibangun untuk

mengelola data-data akademik sehingga memberikan kemudahan kepada

pengguna dalam kegiatan administrasi akademik sekolah secara terintegrasi, selain itu digunakan untuk mengetahui informasi terbaru masalah akademik,

melihat aktivitas baru sekolah, jadwal ujian, jadwal kegiatan, nilai, keterangan

kelas, sehingga sistem informasi tersebut perlu adanya pengembangan.

Pengembangan sistem informasi akademik dilakukan agar sistem semakin

efektif dan lebih user friendly. Sistem informasi akademik di SMP Waringin yang berada di lingkungan pendidikan kota Bandung saat ini belum

dikembangkan secara maksimal. Di sekolah ini belum mempunyai sistem yang

dapat berfungsi sebagai media informasi, sekolah ini masih menggunakan kertas

(22)

2

dibagikan kepada para siswa untuk diberikan kepada orang tua ataupun untuk

arsip pribadi, tetapi dengan media kertas tersebut siswa terkadang lupa

menyimpan dan kertas yang berisi informasi tersebut seringkali rusak karena

penyimpanan yang kurang baik. Sekolah ini memiliki beberapa bagian untuk

menunjang kegiatan antara lain bagian tata usaha, bagian kurikulum dan guru.

Bagian kurikulum memiliki tugas untuk melakukan proses pembagian siswa baru

untuk dibagi kedalam kelas yang tersedia, membuat jadwal pelajaran dan

menyimpan data guru. Pada proses pembagian kelas masih dilakukan secara

manual dengan memilih nama-nama siswa dan dimasukan kedalam kelas yang

tersedia sehingga membutuhkan waktu dan pekerjaan kurang efektif. Proses

membuat jadwal pelajaran dibuat berdasarkan hasil rapat kepala sekolah dan

kurikulum kemudian dibuat dalam bentuk excell lalu hasilnya diberikan kepada

siswa dalam bentuk kertas, tetapi siswa terkadang lupa menyimpan jadwal

pelajaran tersebut kemudian hilang sehingga harus bertanya atau meminjam

jadwal pelajaran kepada temannya. Bagian tata usaha yang memiliki tugas

merekap kehadiran siswa memiliki kesulitan dengan banyaknya kertas yang harus

disimpan hasil dari perekapan kehadiran siswa. Guru yang mempunyai tugas

mengumpulkan nilai siswa selama KBM berlangsung ketika akhir semester harus

menyalin nilai dari buku nilai ke form excell kemudian memindahkan file excell

tersebut ke komputer sekolah yang berfungsi sebagai pengolah data nilai sehingga

(23)

3

Permasalahan yang dihadapi di SMP Waringin adalah belum adanya

sistem yang dapat membantu bagian kurikulum, tata usaha dan guru untuk

mengolah data pembagian kelas, jadwal pelajaran, kehadiran siswa, nilai dan

penyampaian informasi kegiatan sekolah sehingga pekerjaan akan menjadi lebih

baik dan dapat mengurangi penggunaan kertas. Untuk dapat memenuhi tuntutan

kebutuhan pada masa sekarang dan yang akan datang, pengembangan sistem

informasi yang lebih baik sangat diperlukan supaya pelayanan kepada setiap siswa

dapat berjalan secara maksimal sehingga dapat meningkatkan kualitas dari

lembaga pendidikan tersebut dan hasil akhirnya membuat sekolah ini menjadi

maju dan berkembang.

Berdasarkan uraian di atas, maka untuk membantu meminimalkan

permasalahan pengolahan data pembagian kelas, jadwal pelajaran, kehadiran

siswa, nilai dan penyampaian informasi kegiatan sekolah, penulis tertarik untuk

membuat penelitian skripsi dengan judul “SISTEM INFORMASI AKADEMIK

PADA SMP WARINGIN”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Sehubungan dengan yang telah diuraikan, terlihat permasalahan yang

sedang dihadapi yaitu belum adanya analisis dan pembuatan Sistem Informasi

(24)

4

1.2.1 Identifikasi Masalah

Dari uraian latar belakang diatas maka peneliti mengidentifikasi masalah

sebagai berikut :

1. Belum tersedianya media yang berfungsi untuk penyampaian informasi

kegiatan sekolah dan jadwal UTS/UAS.

2. Bagian kurikulum membutuhkan waktu dalam melakukan proses pembagian

kelas karena harus dimasukan satu per satu nama siswa kedalam kelas yang

tersedia.

3. Jadwal pelajaran yang diterima oleh siswa dalam bentuk kertas terkadang

lupa menyimpan sehingga jadwal pelajaran tersebut hilang.

4. Bagian tata usaha memiliki kesulitan karena banyaknya kertas yang harus

dikumpulkan hasil dari perekapan kehadiran siswa.

5. Guru membutuhkan waktu ketika akan memasukan nilai pada akhir semester

karena harus menyalin nilai dari buku nilai ke form excell kemudian

memindahkan file excell tersebut ke komputer sekolah yang berfungsi

sebagai pengolah data nilai.

1.2.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan Latar Belakang Masalah dan Identifikasi Masalah yang telah

diuraikan, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa, jadwal

pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai yang sedang berjalan di SMP

(25)

5

2. Bagaimana perancangan Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa,

jadwal pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai di SMP Waringin Bandung.

3. Bagaimana pengujian Sistem Informasi pengolahan data kehadiran siswa,

jadwal pelajaran, pembagian kelas, dan data nilai di SMP Waringin

Bandung.

4. Bagaimana mengimplementasikan rancangan Sistem Informasi Akademik di

SMP Waringin Bandung.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun Maksud dan Tujuan Penelitian ini dilakukan diantaranya sebagai

berikut :

1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud penulis membuat penelitian ini adalah mencoba menerapkan ilmu

pengetahuan tentang sistem informasi yang didapat dari perkuliahan untuk

mempermudah proses pengolahan data akademik dalam menangani

masalah-masalah yang ada sehingga dapat membantu pelayanan akademik di SMP

Waringin Bandung.

1.3.2 Tujuan Penelitian

1. Untuk membangun sistem informasi akademik yang dapat mempermudah

dalam proses pengolahan data kehadiran siswa, jadwal pelajaran, pembagian

kelas, data nilai dan penyampaian informasi kegiatan sekolah pada SMP

(26)

6

2. Untuk melakukan perancangan sistem informasi akademik pada SMP

Waringin Bandung.

3. Untuk melakukan pengujian sistem informasi akademik pada SMP Waringin

Bandung.

4. Untuk melakukan implementasi sistem informasi akademik pada SMP

Waringin Bandung.

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat memberikan manfaat

antara lain:

1.4.1 Kegunaan Akademis

1. Bagi Penulis, untuk menerapkan ilmu yang telah didapat di kampus sehingga

dapat menganalisis dan menyimpulkan permasalahan yang ada di dalam

lembaga pendidikan khususnya SMP Waringin Bandung.

2. Bagi SMP Waringin Bandung, sebagai sarana untuk mempermudah pekerjaan

sehingga akan meningkatkan efektifitas kerja.

3. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan

sumbangan pemikiran kepada peneliti yang akan mengambil skripsi dengan

(27)

7

1.4.2 Kegunaan Praktis

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai masalah yang terjadi

dalam pengembangan ilmu pengetahuan sistem informasi akademik.

2. Untuk memberikan masukan kepada pihak sekolah mengenai sistem

informasi akademik yang baik.

3. Untuk mengelola data-data akademik sekolah menjadi lebih aman dan

terjamin kerahasiaannya.

1.5 Batasan Masalah

Supaya penelitian ini lebih terfokus dan terarah maka akan diberikan

batasan terhadap sistem yang akan dibahas antara lain:

1. Sistem yang dibangun dapat menangani pengolahan data kehadiran siswa,

merekap jadwal pelajaran, pembagian kelas, data nilai dan penyampaian

informasi kegiatan sekolah.

2. Jadwal pelajaran yang dibuat hanya merekap saja dari jadwal yang dibuat

sebelumnya.

3. Pembagian kelas hanya membagi berdasarkan daftar nama siswa baru yang

diperoleh dari panitia penerimaan siswa baru tanpa memperhatikan prestasi

akademik.

4. Pembuatan berita untuk dijadikan informasi kepada siswa hanya menyalin

(28)

8

nomer surat. Isi berita dapat dilihat oleh semua siswa tanpa memperhatikan

tingkatan kelas.

1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian skripsi ini dilaksanakan di SMP Waringin Bandung yang

beralamat di Jalan Kebonjati No.209 Bandung. Adapun jadwal penelitian disusun

menggunakan bar chart pada bulan September – Desember 2015 sebagai berikut:

Tabel 1.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

No Aktivitas

Tahun 2015

September Oktober November Desember

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas penelitian skripsi ini, dilakukan dengan cara

mengelompokan materi menjadi beberapa bab dengan sistematika penulisan

(29)

9

BAB I: PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang informasi umum yaitu latar belakang

penelitian, identifikasi dan rumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian,

kegunaan penelitian, batasan masalah, lokasi dan waktu penelitian dan sistematika

penulisan.

BAB II: LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang beberapa teori dasar dari sistem, informasi,

Sistem Infomasi, analisis dan perancangan sistem, perancangan basis data, konsep

dasar jaringan komputer, sekilas tentang PHP, Zend Framework dan Postgres

SQL yang relevan dengan permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini.

BAB III: OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Bab ini menjelaskan tentang sejarah singkat perusahaan, visi misi

perusahaan, struktur perusahaan, deskripsi tugas, metode penelitian yang

digunakan serta analisis sistem yang berjalan di perusahaan yang bersangkutan.

BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas tentang bagaimana perancangan sistem, perancangan

antar muka, perancangan arsitektur jaringan, pengujian serta bagaimana

implementasinya atas dasar hasil dari penelitian yang dilakukan untuk dapat

(30)

10

BAB V: PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa dan

(31)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Setelah melakukan analisis sistem akademik pada SMP Waringin Bandung

yang sedang berjalan serta mencoba untuk memberikan solusi dengan

mengembangkan sistem informasi akademik untuk lebih menunjang dan

membantu kegiatan akademik di sekolah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai

berikut:

1. Dengan adanya Sistem informasi akademik berbasis web ini, penyampaian

informasi kegiatan sekolah, jadwal ujian kepada warga sekolah dapat

dilakukan dengan lebih baik dan lebih efisien.

2. Dengan adanya sistem informasi akademik ini, bagian kurikulum akan

dimudahkan pekerjaannya karen tidak lagi memasukan satu per satu nama

siswa kedalam kelas yang tersedia. Jadwal pelajaran yang dibuat pun akan

lebih mudah untuk dibaca karena sudah dalam bentuk tulisan yang

mencantumkan nama guru dan mata pelajaran.

3. Dengan adanya sistem informasi akademik yang menggunakan database ini, bagian tata usaha tidak akan lagi mengumpulkan banyak kertas karena hasil

perekapan absensi sudah di simpan didalam sistem.

4. Dengan adanya sistem informasi akademik ini, guru dapat menyalin nilai akhir

(32)

120

5.2 Saran

Adapun saran-saran yang dapat penulis berikan dari hasil penelitian ini,

sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:

1. Perlu adanya modul yang dapat mengolah data keuangan seperti pembayaran

SPP dan pembayaran uang pangkal.

2. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga terdapat

modul untuk mengolah penerimaan siswa baru dan daftar ulang siswa.

3. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam

pembuatan jadwal dapat langsung dilakukan didalam sistem ini.

4. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam

pembagian kelas dapat memperhatikan prestasi akademik setiap siswa baru.

5. Perlu adanya pengembangan sistem informasi akademik ini, sehingga dalam

pembuatan berita, nomor surat akan terisi secara otomatis dan isi berita

(33)

SISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA

SMP WARINGIN BANDUNG

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Strata Satu) Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Oleh:

SUPRIYONO

10511914

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(34)

v

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR SIMBOL ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 3

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 3

1.2.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Maksud Penelitian... 5

1.3.2 Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Kegunaan Penelitian ... 6

1.4.1 Kegunaan Akademis ... 6

1.4.2 Kegunaan Praktis ... 6

1.5 Batasan Masalah ... 7

1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 8

1.7 Sistematika Penulisan ... 8

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem ... 11

(35)

2.2 Pengertian Informasi ... 12

2.2.1 Kualitas Informasi ... 13

2.3 Pengertian Sistem Informasi ... 14

2.3.1 Aktivitas Sistem Informasi ... 14

2.4 Pengertian Akademik dan Sistem Informasi Akademik ... 16

2.5 Perancangan Basis Data ... 17

2.6 Arsitektur Jaringan ... 20

2.6.1 Pengertian Jaringan Komputer... 20

2.6.2 Jenis-jenis Jaringan Komputer ... 20

2.6.3 Topologi Jaringan Komputer ... 21

2.6.4 Client Server ... 24

2.7 Perangkat Lunak Pendukung ... 27

2.7.1 Sekilas Tentang PHP ... 27

2.7.2 Sekilas Tentang PostgreSql ... 28

2.7.3 Sekilas Tentang Zend Framework ... 28

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... 30

3.1.1 Sejarah Sekolah... 30

3.1.2 Visi, Misi dan Target Sekolah ... 32

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 33

3.1.4 Deskripsi Tugas ... 35

3.2 Metode Penelitian ... 36

3.2.1 Desain Penelitian ... 37

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 37

3.2.2.1 Sumber data primer ... 37

3.2.2.2 Sumber data sekunder ... 38

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 39

(36)

vii

3.2.3.2 Metode pengembangan sistem ... 39

3.2.3.3 Alat bantu analisis dan perancangan ... 42

3.2.4 Pengujian Software ... 44

3.3 Analisis Sistem yang Berjalan ... 45

3.3.1 Analisis Prosedur yang sedang Berjalan ... 45

3.3.2 Use case diagram ... 48

3.3.2.1 Definisi aktor dan deskripsinya ... 48

3.3.2.2 Definisi use case dan deskripsinya ... 49

3.3.3 Skenario use case ... 50

3.3.4 Activity diagram ... 54

3.3.5 Evaluasi sistem yang sedang berjalan ... 57

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem ... 59

4.1.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 59

4.1.2 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan... 59

4.1.3 Perancangan prosedur yang Diusulkan ... 60

4.1.3.1 Use case diagram ... 60

4.1.3.2 Skenario use case ... 62

4.1.3.3 Activity diagram ... 66

4.1.3.4 Sequence diagram ... 71

4.1.4 Perancangan Data ... 77

4.1.4.1 Class diagram ... 77

4.1.4.2 Object diagram ... 79

4.1.4.3 Deployment diagram ... 80

4.1.4.4 Kodifikasi... 81

4.2 Perancangan Antar Muka ... 82

4.2.1 Struktur menu ... 82

(37)

4.2.4 Perancangan output ... 87

4.3 Perancangan Arsitektur Jaringan ... 89

4.4 Pengujian ... 89

4.4.1 Rencana pengujian ... 90

4.4.2 Kasus dan hasil pengujian... 90

4.4.3 Kesimpulan hasil pengujian ... 93

4.5 Implementasi ... 93

4.5.1 Implementasi perangkat lunak ... 94

4.5.2 Implementasi perangkat keras ... 94

4.5.3 Implementasi Basis Data (Sintaks SQL) ... 95

4.5.4 Implementasi antar muka ... 103

4.5.5 Implementasi instalasi program ... 105

4.5.6 Penggunaan program ... 109

4.5.6.1 Penggunaan halaman kurikulum ... 109

4.5.6.2 Penggunaan halaman guru ... 115

4.5.6.2 Penggunaan halaman tata usaha ... 116

4.5.6.4 Penggunaan halaman siswa ... 117

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 119

5.2 Saran ... 120

DAFTAR PUSTAKA

(38)

ix

DAFTAR TABEL

Table 1.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 8

Tabel 3.1 Definisi Aktor dan Deskripsinya ... 48

Tabel 3.2 Definisi Use Case Deskripsinya ... 49

Tabel 3.3 Skenario Use Case Membuat Data Kelas dan Deskripsinya ... 50

Tabel 3.4 Skenario Use Case Penjadwalandan Deskripsinya ... 51

Tabel 3.5 Skenario Use Case Merekap Kehadiran dan Deskripsinya ... 52

Tabel 3.6 Skenario Use Case Penilaian dan Deskripsinya ... 52

Tabel 3.7 Skenario Use Case Laporan dan Deskripsinya ... 53

Tabel 3.8 Evaluasi Terhadap Sistem yang Sedang Berjalan ... 57

Tabel 4.1 Definisi Aktor dan Deskripsinya ... 61

Tabel 4.2 Definisi Use Case dan Deskripsinya ... 62

Tabel 4.3 Skenario Use Case Membuat Data Kelas... 63

Tabel 4.4 Skenario Use Case Penjadwalan ... 63

Tabel 4.5 Skenario Use Case Kehadiran ... 64

Tabel 4.6 Skenario Use Case Penilaian ... 65

Tabel 4.7 Skenario Use Case Laporan ... 65

Tabel 4.8 Rencana Pengujian Sistem yang Diusulkan ... 90

Tabel 4.9 Pengujian Input Data ... 90

Tabel 4.10 Pengujian Proses Data ... 91

Tabel 4.11 Pengujian Output Data ... 92

(39)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Simbol Use Case Diagram ... xii

Gambar 2. Simbol Activity Diagram ... xiii

Gambar 3. Simbol Sequence Diagram ... xiv

Gambar 4. Simbol Class Diagram ... xv

Gambar 2.1 Pilar Kualitas Informasi ... 14

Gambar 2.2 Topologi Linear Bus ... 22

Gambar 2.3 Topologi Star ... 23

Gambar 2.4 Topologi Cincin ... 23

Gambar 2.5 Topologi Tree ... 24

Gambar 2.6 Model Hubungan Client Server ... 26

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMP Waringin Bandung... 34

Gambar 3.2 Tahap-Tahap Pengembangan dalam RUP ... 40

Gambar 3.3 Use Case Sistem yang Berjalan ... 48

Gambar 3.4 Aktivity Diagram Membuat Data Kelas ... 54

Gambar 3.5 Aktivity Diagram Penjadwalan ... 55

Gambar 3.6 Aktivity Diagram Merekap Kehadiran ... 55

Gambar 3.7 Aktivity Diagram Penilaian ... 56

Gambar 3.8 Aktivity Diagram Laporan ... 56

Gambar 4.1 Use Case Diagram yang Diusulkan ... 60

Gambar 4.2 Activity Diagram Membuat Data Kelas ... 67

Gambar 4.3 Activity Diagram Penjadwalan ... 68

Gambar 4.4 Activity Diagram Merekap Kehadiran ... 69

Gambar 4.5 Activity Diagram Penilaian ... 70

Gambar 4.6 Activity Diagram Laporan ... 71

Gambar 4.7 Sequence Diagram Membagi Kelas ... 72

Gambar 4.8 Sequence Diagram Memilih Wali Kelas... 73

Gambar 4.9 Sequence Diagram Penjadwalan ... 74

Gambar 4.10 Sequence Diagram Merekap Kehadiran ... 75

Gambar 4.11 Sequence Diagram Penilaian ... 76

Gambar 4.12 Sequence Diagram Laporan ... 77

Gambar 4.13 Class Diagram ... 78

Gambar 4.14 Object Diagram ... 79

Gambar 4.15 Deployment Diagram ... 80

Gambar 4.16 Halaman Kurikulum ... 82

Gambar 4.17 Halaman Siswa ... 83

Gambar 4.18 Form Import Data Siswa ... 84

Gambar 4.19 Form Import Data Guru ... 84

Gambar 4.20 Form Genrate Kelas ... 85

Gambar 4.21 Form Penjadwalan ... 86

Gambar 4.22 Form Kehadiran ... 86

(40)

xi

Gambar 4.24 Laporan Data Kelas ... 88

Gambar 4.25 Laporan Penjadwalan... 88

Gambar 4.26Arsitektur Jaringan yang Diusulkan ... 89

Gambar 4.27 Postgres Setup ... 105

Gambar 4.28 Postgre Loading Install ... 106

Gambar 4.29 Instal Postgre Selesai ... 106

Gambar 4.30 Icon Xampp ... 107

Gambar 4.31 Xampp Setup ... 107

Gambar 4.32 Xampp Install Selesai ... 108

Gambar 4.33 Menjalankan Service Apache ... 108

Gambar 4.34 Halaman Awal Sistem Informasi Akademik ... 109

Gambar 4.35 Halaman Dashboard Kurikulum ... 110

Gambar 4.36 Halaman Import Data Siswa ... 110

Gambar 4.37 Halaman Import Data Guru ... 111

Gambar 4.38 Halaman Pembagian Kelas ... 112

Gambar 4.39 Halaman Pembagian Wali Kelas ... 112

Gambar 4.40 Halaman Penjadwalan ... 113

Gambar 4.41 Halaman Kenaikan Kelas ... 114

Gambar 4.42 Halaman Berita ... 114

Gambar 4.43 Halaman Penilaian ... 115

Gambar 4.44 Halaman Form Kesediaan Mengajar ... 116

Gambar 4.45 Halaman Form Kehadiran... 117

Gambar 4.46 Halaman Laporan Data Siswa ... 117

Gambar 4.47 Halaman Laporan Data Kelas ... 118

(41)

DAFTAR SIMBOL

Simbol Use Case

(Sumber: Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek [2005, p.49])

NO GAMBAR NAMA KETERANGAN

1 Actor

Menspesifikasikan himpuan peran yang pengguna mainkan ketika berinteraksi dengan use case.

2 Dependency

Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri atasnya objek induk (ancestor).

4 Include Menspesifikasikan bahwa use case

sumber secara eksplisit.

5 Extend

Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang diberikan.

6 Association Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya.

7 System

Menspesifikasikan paket yang menampilkan sistem secara terbatas.

8 Use Case

(42)

xiii

9 Collaboration

Interaksi aturan-aturan dan elemen lain yang bekerja sama untuk menyediakan prilaku yang lebih besar dari jumlah dan elemen-elemennya (sinergi).

10 Note

Elemen fisik yang eksis saat aplikasi dijalankan dan mencerminkan suatu sumber daya komputasi

Gambar 1. Simbol Use Case Diagram

Simbol Activity Diagram

(Sumber: Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek [2005, p.66])

NO GAMBAR NAMA KETERANGAN

1 Actifity

Memperlihatkan bagaimana masing-masing kelas antarmuka saling berinteraksi satu sama lain

2 Action State dari sistem yang mencerminkan

eksekusi dari suatu aksi

3 Initial Node Bagaimana objek dibentuk atau diawali.

4 Actifity Final

Node

Bagaimana objek dibentuk dan dihancurkan

5 Fork Node Satu aliran yang pada tahap tertentu berubah menjadi beberapa aliran

6 Decision Pilihan Proses / seleksi

(43)

Simbol Sequence Diagram

(Sumber: Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek [2005, p.92])

Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi

3 Message

Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi

Gambar 3. Simbol Sequence Diagram

Simbol Class Diagram

(Sumber: Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek [2005, p.114])

NO GAMBAR NAMA KETERANGAN

1 Generalization

Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada di atasnya objek induk (ancestor).

2 Nary

Association

Upaya untuk menghindari asosiasi dengan lebih dari 2 objek.

3 Class Himpunan dari objek-objek yang berbagi

atribut serta operasi yang sama.

4 Collaboration

Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem yang menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu aktor

5 Realization

(44)

xv

6 Dependency

Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempegaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri

7 Association

Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya

(45)

DAFTAR PUSTAKA

[1] Yakub, "Pengantar Sistem Informasi," Yogyakarta, Graha Ilmu, 2012.

[2] Abdul Kadir, "Pengenalan Sistem Informasi," Yogyakarta, Andi, 2003.

[3] Jogiyanto HM, "Analisis dan Desain," Yogyakarta, Andi, 2005.

[4] Taryana, "Membangun Sistem Akademik Berbasis Web," 2015. Available: http://sms.unikom.ac.id/taryana/download/wbs_membangun_

sistem_akademik_berbasis_web. [Accessed 2 Des 2015] [5] Fathansyah, Ir. "Basis Data," Bandung, Informatika, 2007.

[6] Irawan Budi, "Jaringan Komputer," Bandung, Graha Ilmu.

[7] Sidik Bertha, "Pemrograman Web dengan PHP," Bandung, Informatika,

2014.

[8] Sholiq, "Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Obyek dengan UML,"

Yogyakarta, Graha Ilmu, 2006.

[9] Adi Nugroho, "Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan

(46)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat

rahmat-Nya serta melimpahkan segala kenikmatan baik nikmat jasmani maupun

rohani kepada penulis untuk menuangkan semua ide dan gagasan dalam karya

ilmiah penelitian skripsi ini sehingga penulis dapat menyelesaikannya.

Dengan mengambil objek penelitian di SMP Waringin Bandung penulis

mencoba mengangkat judul : “SISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA

SMP WARINGIN BANDUNG ”.

Penulisan tugas akhir ini diajukan dalam rangka memenuhi salah satu

syarat untuk mencapai gelar strata satu (S1) pada Jurusan Sistem Informasi,

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia

(UNIKOM), Bandung.

Selama penulisan Skripsi ini, penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan,

arahan, bantuan, dan dorongan semangat yang sangat berarti dari berbagai pihak,

sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikannya. Oleh karena itu, dengan

tulus dan dengan segala kerendahan hati penulis tidak akan lupa mengucapkan

banyak terima kasih kepada :

1. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, M.Sc, selaku Rektor Universitas Komputer

Indonesia.

2. Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc, selaku Dekan Fakultas Teknik dan

Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3. Citra Noviyasari, S.Si, MT, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

4. Yasmi Afrizal, S.Kom., M.Kom, selaku Dosen Wali yang telah membina dan

mengarahkan penulis dari dari masa perkuliahan sampai dengan penulisan

(47)

5. Bella Hardiyana, S.Kom., M.Kom, selaku Dosen Pembimbing yang telah

menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan penulis dalam

penulisan skripsi ini.

6. Bapak Rauf Fauzan, S.Kom, M.Kom dan Ibu Diana Effendi, ST., MT. , selaku

Dosen Penguji yang telah menyediakan waktu dan berkenan untuk menilai

dan menguji penulisan skripsi ini sehingga menjadi terarah dan sesuai dengan

pengharapan.

7. Kedua orang tua penulis, Bapak Giono dan Ibu Tasmiyati yang tidak kenal

lelah selalu memanjatkan doa, serta adik penulis Fitriana yang memberikan

dukungan moril yang membuat penulis selalu bersemangat.

8. Bapak Simon Ono, selaku Kepala Sekolah dan Bapak Yancee Sudarsono,

selaku guru di SMP Waringin yang telah mengijinkan, membantu dan

membimbing penulis dalam melakukan penelitian di sekolah.

9. Sahabat spesial penulis, Pawit Puji Astuti yang tidak kenal lelah memberikan

dorongan motivasi, selalu memanjatkan doa dan menemani perjuangan ini

yang membuat penulis menjadi bersemangat.

10.Ade Hermawan yang telah memberikan pemikiran, dorongan, semangat dan

motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

11.Sahabat seperjuangan di SI Karyawan angkatan 2011, Dede Hidayat, Sandi

Yuniadi, Ibu Sri Mulyani, Chrisna Bagus sebagai kapten kelas, Andri Restu,

dan teman-teman lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang

telah menemani dan berbagi pengetahuan serta memberikan dorongan.

12.Seluruh pihak yang telah membantu, memanjatkan do’a serta dukungan dalam

penyelesaian penulisan laporan Skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan.

Akhir kata, penulis berharap semoga Allah SWT berkenan membalas dan

memberikan keberkahan kepada semua pihak yang telah membantu. Semoga

karya akhir ini membawa manfaat bagi semua pihak yang membacanya.

(48)
(49)
(50)
(51)

Gambar

Gambar 3.1 Tahap-Tahap Pengembangan dalam RUP
Tabel 4.2Pengujian input Data
Tabel 4.3Pengujian proses Data
Tabel 4.4 Pengujian output Data
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap pelaksanaan, dilakukan penyuluhan tentang tata kelola arsip yang efektif dan efisien melalui focus group discussion (FGD) dan demonstrasi penggunaan peralatan

Itulah sebabnya, kita menjadi dibingungkan oleh pe,mataian istilah yang mengaburkan, antara mental dengan. keroluniaa spiritual, kpbatinan kejiwau psilalogi

Mahyuddin Barni, M.Ag, Direktur Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin, Staf dan Karyawannya disampaikan terima kasih, karena telah memberikan dorongan,

Tugas akhir ini adalah perencanaan desain geometrik dan perkerasan lentur jalan Simpang Meo – Talang Taling.. Proyek ini terletak di desa Talang-Taling Kecamatan

Di TMR faktor yang mempengaruhi aktivitas sosial diantaranya adalah kondisi kandang.Harimau sumatera yang berada dalam kandang dalam lebih banyak menghabiskan

Di beberapa bagian negara, dorongan untuk meningkatkan standar akademik pada pelajaran sekolah dasar yang berasal dari keyakinan bahwa dalam masyarakat yang berubah dengan

Masalah lain yang dapat terjadi dalam suatu transaksi jual beli secara. online ini adalah masalah mengenai kapan saat terjadinya

Dengan penggunaan pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) dalam pembelajaran Sains pada konsep pesawat sederhana dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan