Informasi Dokumen
- Penulis:
- M. Yoan F. Eka Putra T.
- Pengajar:
- Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT
- Bapak Prof. Dr. Ir. A. Rahim M, MSIE
- Bapak Dr. Ir. Nazaruddin M, M.T
- Ibu Ir. Anizar M.Kes
- Sekolah: Universitas Sumatera Utara
- Mata Pelajaran: Teknik Industri
- Topik: Rancangan Model dan Simulasi Sistem Antrian pada Pusat Pelayanan Asuransi Kesehatan (ASKES/BPJS) di RSUP.dr. Pirngadi Medan
- Tipe: Tugas Sarjana
- Tahun: 2014
- Kota: Medan
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bab ini membahas latar belakang permasalahan yang berkaitan dengan antrian di pusat pelayanan asuransi kesehatan (ASKES/BPJS) di RSUP dr. Pirngadi Medan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami fenomena antrian yang terjadi akibat jumlah kedatangan pasien yang melebihi kapasitas pelayanan. Dengan memahami masalah ini, diharapkan dapat ditemukan solusi yang efektif untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
1.1 Latar Belakang Permasalahan
Antrian merupakan fenomena yang sering terjadi ketika permintaan pelayanan melebihi kapasitas. Dalam konteks rumah sakit, antrian dapat mempengaruhi kualitas pelayanan dan kepuasan pasien. Penelitian ini fokus pada sistem antrian di RSUP dr. Pirngadi Medan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan antrian dan mencari solusi untuk mengoptimalkan pelayanan.
1.2 Perumusan Masalah
Permasalahan utama yang dihadapi adalah lamanya waktu pelayanan yang tidak sebanding dengan jumlah kedatangan. Hal ini mengakibatkan antrian yang panjang dan mengganggu kenyamanan pasien. Penelitian ini berupaya untuk merumuskan solusi melalui analisis sistem antrian yang ada.
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang model sistem antrian yang efisien di pusat pelayanan ASKES/BPJS. Manfaatnya tidak hanya bagi mahasiswa sebagai penerapan teori, tetapi juga bagi rumah sakit dalam meningkatkan pelayanan dan bagi Departemen Teknik Industri sebagai referensi penelitian.
1.4 Batasan Masalah dan Asumsi Penelitian
Penelitian ini dibatasi pada variabel rata-rata kedatangan, lama pelayanan, dan jumlah operator di pusat pelayanan ASKES/BPJS. Asumsi yang digunakan adalah disiplin antrian yang diterapkan adalah FIFO dan tidak ada perubahan prosedur selama penelitian.
1.5 Sistematika Penulisan Laporan
Sistematika penulisan ini mencakup tujuh bab yang menjelaskan latar belakang, gambaran umum perusahaan, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, pengumpulan dan pengolahan data, analisis pemecahan masalah, serta kesimpulan dan saran. Setiap bab memiliki fokus yang berbeda untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai penelitian ini.
II. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Bab ini memberikan gambaran menyeluruh mengenai RSUP dr. Pirngadi Medan, termasuk sejarah, ruang lingkup usaha, serta struktur organisasi. Memahami konteks perusahaan sangat penting untuk menganalisis sistem antrian yang ada.
2.1 Sejarah Perusahaan
RSUP dr. Pirngadi Medan didirikan sejak tahun 1928 dan telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan. Sejarah ini memberikan konteks penting tentang bagaimana rumah sakit ini beroperasi dan melayani masyarakat, termasuk dalam hal pelayanan kesehatan melalui asuransi.
2.2 Ruang Lingkup Bidang Usaha
RSUP dr. Pirngadi Medan melayani berbagai aspek kesehatan, termasuk pelayanan medis, rawat inap, dan administratif. Ruang lingkup ini sangat relevan dalam memahami kebutuhan sistem antrian yang efektif di pusat pelayanan kesehatan.
2.3 Organisasi dan Manajemen
Struktur organisasi rumah sakit terdiri dari berbagai bidang yang bertanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan. Memahami struktur ini penting untuk mengidentifikasi peran masing-masing dalam sistem antrian dan bagaimana mereka berkontribusi terhadap efisiensi pelayanan.
III. TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan teori-teori dan konsep-konsep yang mendasari penelitian, termasuk definisi antrian dan karakteristik sistem antrian. Tinjauan pustaka ini penting untuk memberikan landasan teori yang kuat dalam analisis sistem antrian.
3.1 Definisi Antrian
Antrian adalah fenomena yang sering terjadi ketika permintaan melebihi kapasitas pelayanan. Definisi ini menjadi dasar untuk memahami berbagai aspek dari sistem antrian yang akan dianalisis dalam penelitian ini.
3.2 Karakteristik Sistem Antrian
Karakteristik sistem antrian mencakup pola kedatangan, pola pelayanan, dan kapasitas sistem. Memahami karakteristik ini sangat penting untuk merancang model antrian yang efisien dan efektif di pusat pelayanan kesehatan.
3.3 Struktur Antrian
Struktur antrian dapat bervariasi, termasuk single channel dan multiple channel. Pemahaman tentang struktur ini membantu dalam merancang sistem yang dapat mengurangi waktu tunggu dan meningkatkan kepuasan pasien.
IV. METODOLOGI PENELITIAN
Metodologi penelitian menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk mencapai tujuan penelitian. Ini mencakup jenis penelitian, lokasi, objek, dan teknik pengumpulan data.
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di RSUP dr. Pirngadi Medan, yang merupakan lokasi strategis untuk mengamati sistem antrian di pusat pelayanan kesehatan. Waktu penelitian ditentukan untuk mendapatkan data yang akurat dan relevan.
4.2 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan analitis. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi sistem antrian dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhinya.
4.3 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah sistem antrian di pusat pelayanan ASKES/BPJS. Memfokuskan penelitian pada objek ini memungkinkan analisis yang mendalam terhadap masalah yang ada.
V. PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab ini menjelaskan tentang proses pengumpulan data yang diperlukan untuk penelitian, termasuk data primer dan sekunder. Pengolahan data dilakukan untuk mendapatkan informasi yang akurat dan relevan.
5.1 Pengumpulan Data
Data dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara dengan staf di pusat pelayanan. Metode ini memastikan bahwa data yang diperoleh adalah representatif dan mencerminkan kondisi nyata di lapangan.
5.2 Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software statistik untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan. Proses ini penting untuk mendapatkan hasil yang valid dan dapat diandalkan.
VI. ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
Analisis pemecahan masalah berfokus pada evaluasi data yang telah dikumpulkan dan diolah untuk menemukan solusi terhadap permasalahan antrian. Ini mencakup usulan model antrian yang lebih efektif.
6.1 Analisis Sistem Antrian
Analisis sistem antrian dilakukan untuk memahami bagaimana antrian terbentuk dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Hasil analisis ini menjadi dasar untuk merancang model yang lebih baik.
6.2 Analisis Tingkat Kedatangan dan Tingkat Pelayanan
Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola kedatangan dan efisiensi pelayanan. Dengan memahami kedua aspek ini, dapat ditemukan solusi untuk mengurangi waktu tunggu pasien.
VII. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan dari penelitian ini merangkum hasil analisis dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan sistem antrian. Saran ini diharapkan dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di pusat kesehatan.
7.1 Kesimpulan
Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa sistem antrian yang ada perlu ditingkatkan untuk meningkatkan kepuasan pasien. Rancangan model yang diusulkan diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu.
7.2 Saran
Saran yang diberikan mencakup implementasi sistem antrian yang lebih efisien dan peningkatan jumlah tenaga pelayanan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan di RSUP dr. Pirngadi Medan.
Referensi Dokumen
- Teori dan Aplikasi Statistik dan Probabilitas ( Boediono )
- Operations Research ( Hillier, F. and Liebermen, G. )
- Dasar Teori Antrian Untuk Kehidupan Nyata ( Kakiay, T. )
- Simulation With Arena ( Kelton, W. )
- Perancangan dan Implementasi Model Sistem Antrian Pelayanan di Puskesmas Mulya Mekar ( Momon, A. dan Ahdiat, A. )