KARAKTERISTIK IBU YANG MELAHIRKAN BAYI PREMATUR
DJ RS SANTA ELISABETH MEDAN
TAHUN 1999 - 2004
I
SKRIPSI
OLEH:
IKA DEWI PURBA
031000230
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2005
KARAKTERISTIK IBU YANG MELAHIRKAN BAYI PREMATUR
DI RS SANTA ELISABETH MEDAN
TAHUN 1999-2004
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk MemperolehGelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat
Oleh:
lKA DEWI
PURBA
031000230
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UT ARA
2005
HALAMANPENGESAHAN
· Skripsi Dengan Judul :
KARAKTERISTIK
mu
YANG MELAHIRKAN BAYI PREMATUR
DI RS. SANTA ELISABETH MEDAN TAHUN 1999 - 2004
.:,:. LZL セ GLL
,',i ' -,"
GGG
セ
Q
セ ・ェゥャ
セセ
2cr0:5::'::·;;,,"·
'f.1ft;I1tasKeselUltanMasyarakat" .
\
ャ
j
ョゥ セ L ・
b
ゥ エ 。
Sumatera Utara
,
....
'}
dr.
Ria
セケ
[
。 イ
Lubi!J. MSi
,
NIP. 1'31 124053
Yang
、ゥ ー ・ イウ ゥ LA ャ ー ォ。 エ
i
L 、 セ G セ
i
p
[
・ セ
oleh :
\NB -',-" .•セZZ ...., Z[セ NMM .'1.,-'.
G ョ。ャゥ
e
PfumA";:""" . "".
"""""'''''''''''03fo002$""'''''''''''''''';':':''''
'··'i'2:'"
·ce'i,ABSTRAK
Persalinan prematur merupakan penyebab
utama
kematian neonatal.
lbu yang melahirkan bayi prematur membutuhkan perawatan dan penunganal1'
sehingga dilakukan penelitian untuk mengetahui karakteristik ibu yang melahirkan
bayi prematur di RS St. Elisabeth Medan tahun 1999-2004 untuk perencanaan
pelayanan kesehatan bagi ibu yang mengalami persalinan prematur
di
masa-mendatang.
Peneluian dilakukan dengan metode Deskriptif dengan desain Case Series
dilanjutkan dengan analisa statistik menggunakan uji Chi-Square, Fisher-exact dan
Continuity-correction. Populasi dan sampel adalah semua ibu yang melahirkan bayi
prematur di RS St. Elisabeth Medan tahun 1999-2004 berjumlah /10 orang.
Ditemukan kecenderungan frekuensi meningkat menurui garis persamaan
Y
=18,33
+6,05X
dengan
persentase peningkatan sebesar
/23,1%,
proporsi ibu yang
melahirkan
bayi prematur terbesar adalah tahun 2004 sebesar 2,09% dengan
kelompok umur
resiko rendah
74,5%,
Batak
65,58%.
SLTA
48,2%,
IRT 65.5%
tinggal
di
Kota Medan 90,9%, primigravida
61.8%.
Nullipara 60,9%, anemia 59./%,
umur kehamilan
24-36
minggu 70,9%, riwayat kehamilan terdahulu baik 93,6%,
frekuensi ANC
>
4
kali
95,5%,
tanpa komplikasi kehamilan
66,4%,
ibu PBJ 78,2%,
bayi Lahir Hidup 96,4%.
Analisa statistik tidak ada perbedaan proporsi yang herrnakna antara ttngkat
pendidikan ibu dengan umur kehamilan
(p
=0.165), antara gravida dengan tingkai
pendidikan ibu (p'=O,2I7).antara kelompokfrekuensi kehamilan ibu dengan tingkat
. pendidikan ibu
(p-r
lUl.antara kelompok umur
kehamilan dengan riwayat
kehamilan ibu
H ー G セ
o
745),antara keadaan ibu sewaktu pulang dengan kelompok
kadar HB ibu (pO"O,492) dan antara keadaan
bayi
sewaktu dilahirkan dengan
kelompok
umur
kehamilan ibu (p=O,320).
Hasil
uji Chi-square
menunjukkan
frekuensi ANC signifikan lebih banyak ditemukan pada riwayat kehamilan baik
H ーセ o L oo ャ II
Riwayat kehamilan buruk signifikan lebih banyak ditemukan pada
nullipara dan multipara, sedangkan rtwayat kehamilan baik signifikan lebih banyak
ditemukan
pada
primipara
(p
0,0/7).
Disarankan kepada Penyuluh Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit lebih
meningkatkan komunikasi, informasi dan edukasi kepada ibu hamil pengunjung
rumah sakit ten fang persalinan prematur.
Kata kunci : Persalinan Prematur, karakteristik.
II