• Tidak ada hasil yang ditemukan

Latihan Soal Bahasa Indonesia (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Latihan Soal Bahasa Indonesia (1)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VII

Bernalar sebagai Sarana Berpikir Ilmiah

A. Lengkapilah pernyataan-pernyataan berikut dengan benar!

1. Penalaran adalah proses berfikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian.

2. Logika adalah hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa dan mempelajari kecakapan untuk berfikir secara lurus, cepat, dan teratur. 3. Logika deduksi dirumuskan dengan cara pikiran dan latihan.

4. Contoh silogisme :

 PU : binatang menyusui melahirkan anak dan tidak bertelur PK : ikan paus binatang menyusui

K : Ikan paus melahirkan anak dan tidak bertelur

5. Maksud dari lingkaran euler adalah hubungan kelompok subjek dan kelompok predikat dalam proposisi.

6. Perbedaan silogisme kategorial dan silogisme hipotesis terdapat pada premis-premisnya. 7. Kesalahan deduksi disebabkan oleh

a. Kesalahan karena premis mayor tidak dibatasi b. Kesalahan karena adanya term ke empat

c. Kesalahan karena kesimpulan teralalu luas atau tidak dibatasi d. Kesalahan karena adanya 2 premis negatif

e. Kekeliruan dalam cara-cara merumuskannya f. Pernyataan atau datanya tidak memenuhi syarat.

8. Logika induksi dirumuskan dengan cara fakta –fakta khusus dan dijadikan sebuah kesimpulan.

9. Analogi adalah cara bernalar dengan membandingkan dua hal yang memiliki sifat sama. 10. Contoh penalaran sebab-akibat, yaitu :

 Sita mengejek temannya yang kurang baik menyebabkan temannya merasa di lecehkan dan kurang enak

11. Fungsi definisi dalam karangan ilmiah adalah

 Sebagai membuat kesimpulan yang merangkum keseleruhan definisi yang dikutipnya 12. Definisi formal adalah definisi yang diungkapkan dalam suatu pernyataan langsung. 13. Definisi pemerian lebih cocok digunakan untuk memberikan jawaban atas pertanyaan

bagaimana.

14. Syarat-syarat definisi ilmiah adalah

a. Definisi tidak boleh terlalu sempitatau terlalu luas sehingga mengurangi atau melebihi atribut makna dari kata itu.

b. Definisi tidak boleh dinyatakan dalam bahasa yang samar-samar, tetapi harus lebih jelas dari kata yang didefinisikan.

c. Definisi tidak boleh dinyatakan dalam bentuk sinonimnya.

(2)

e. Definisi tidak boleh dinyatakan dalam bentuk negatif. 15. Contoh definisi ilmiah, yaitu :

 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008: 1744), menulis adalah (1) membuat huruf (angka dan sebgainyya) dengan pena (pensil,kapur, dan sebagainnya); (2) melahirkan pikiran atau perasaan (seperti mengarang, membuat surat) dengan tulisan; mengarang cerita; (3) menggambar; melukis; membati (kain).

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Jelaskan fungsi penalaran dalam penulisan karangan ilmiah!

 Sebagai basil proses bernalar mungkin merupakan basil proses induksi, deduksi, atau gabungan keduanya. Dengan edmikian, suatu paparan dapat bersifat induktif, deduktif, atau gabungan antara kedua sifat tersebut.

 Sebagai suatu tulisan yang bersifat deduktif dibuka dengan suatu pernyataan atau umum berupa kaidah, peraturan, teori, atau pernyataan umum lainnya.

 Dalam praktek proses deduktif dan indukrif itu diwujudkan dalam satuan-satuan paragraf.

2. Bagaimana suatu kesimpulan dapat kita rumuskan!

Ditarik berdasarkan data yang sudah diolah atau dianalisis sebagaimana dalam pengolahan data, juga dapat dibedakan menjadi dua cara yaitu cara nonstatistik dan statistik.

3. Bujur sangkar merupakan segi empat yang panjang keempat sisinya sama dan besar tiap sudutnya 90°.

Tuliskan sedikitnya lima kesimpulan berdasarkan pernyataan tersebut!

a. Setiap bujur sangkar pasti segi empat, tetapi setiap segi empat merupakan bujur sangkar.

b. Segi empat bukan bujur sangkar jika setiap sudutnya tidak 90o

c. Segi empat bukan bujur sangkar jika ada dua sudutnya yang tidak sebesar 90o

d. Segi empat bukan bujur sangkar jika sisinya tidak sama panjang walaupun setiap sudutnya 90o

e. Segi empat bukan bujur sangkar jika sisinya tidak sama panjang dan sudut-sudutnya tidak sebesar 90o

4. Lengkapilah silogisme berikut!

a. PU : Binatang menyusui melahirkan anak dan tidak bertelur. PK : Ikan paus binatang menyusui.

K : Ikan paus melahirkan anak dan tidak bertelur.

b. PU : Semua penderita penyakit gula tidak boleh bayak makan tepung-tepungan PK : Paman penderita penyakit gula.

K : Ayah tidak boleh makan tepung-tepungan.

(3)

K : Odi bukan ayah yang baik.

5. Jelaskan kesalahan-kesalahan silogisme berikut! a. Semua ayam tidak bisa terbang.

Burung bukan ayam. Burung tidak bisa terbang.

Kesalahan silogisme : dua premis negatif tidak dapat menghasilkan kesimpulan b. Alam pandai sekali di sekolah.

Alam kelahiran Tasikmalaya.

Kelahiran Tasikmalaya pandai sekali di sekolah.

Kesalahan silogisme : dua premis khusus tidak dapat ditarik kesimpulan 6. Semua mahasiswa adalah lulusan SMA.

Lukman seorang mahasiswa. Lukman lulusan SMA.

Gambarlah silogisme diatas ke dalam bentuk lingkaran euler!

7. Hakim yang baik tidak menerima uang suap. Ny. Hanny hakim yang baik.

Ny. Hanny tidak menerima uang suap.

Ubahlah silogisme di atas ke dalam bentuk entimem!

Entimem : Ny. Hanny tidak mau menerima uang suap karena ia hakim yang baik

8. Jika dipanaskan, besi memuai. Jika dipanaskan, tembaga memuai. Jika dipanaskan, emas memuai.

Gambarlah silogisme di atas dalam bentuk lingkaran euler!

Lulusan SMA

Mahasiswa

(4)

9. Tuliskanlah sebuah paragraf yang disusun secara analogi!

Alam semesta berjalan dengan sangat teratur, sperti halnya mesin. Matahari, bumi, buan dan binatang yang berjuta-juta jumlahnya, beredar dengan teratur, seperti teraturnya roda mesin yang rumit berputar. Semua bergerak mengikuti iram tertentu. Mesin rumit itu penciptanya, yaitu mannusia. Tidaklah alam yang mahabesar dan beredar rapi sepanjang masa ini tidak ada pula penciptanya? Pencipta alam tentu adalah zat yang sangat maha. Manusia yang menciptakan mesin, sangat satang akan ciptaanya. Demikian pula dengan Tuhan, yang pasti akan sayang pada ciptaan-ciptaan-Nya itu

10. Rumuskanlah definisi formal dari istilah-istilah berikut : kata, frasa, klausa!

a. Kata : Suatu bunyi atau kelompok bunyi yang mengandung makna dan merupakan kesatuan ujaran, yang dapat berdiri sendiri.

b. Frasa : Gabungan dua kata atau lebih yang tidak melebihi batas fungsi. c. Klausa : Kelompok kata yang mengandung satu predikat.

Memuai

Besi

Emas

Referensi

Dokumen terkait

Ingkaran dari: “Segitiga siku -siku adalah segi-tiga yang salah satu sudutnya 90 0 ” adalah.. Segitiga bukan siku-siku adalah segitiga yang salah satu sudutnya 90

1 Empat buah muatan titik terletak pada keempat sudut bujur sangkar dengan panjang sisi r = 3 cm seperti gambar di samping.. Besar dan arah medan listrik di titik

Segitiga yang panjang sisinya dan ketiga sudutnya tidak sama disebut segitiga ..(Skor

Persegi panjang adalah segi empat dengan sisi-sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar, serta keempat sudutnya

Empat bola berjari-jari sama yaitu 10 cm terletak di atas meja sedemikian sehingga pusat dari keempat bola membentuk bujur sangkar bersisi 20 cm.. Bola kelima berjari-jari 10

Diagonal bujur sangkar ABCD yang sisi- sisinya 4a berpotongan di titik S.. Jika T titik tengah ruas

jika dilakukan bersama-sama c Dengan sesame teman kita harus menjaga ………….... d Mau meminta maaf adalah contoh sikap hidup

17.Keempat pojok bangunnya berbentuk siku-siku dan keempat sisinya sama panjang merupakan sifat dari bangun… 18.Kebun Pak Asep berbentuk segi empat.. Sisi-sisi yang berhadapan sejajar