TUGAS AKHIR
EFISIENSI KERJA PADA BAGIAN AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Oleh:
Fernando Leo Ginting 082101082
PROGRAM DIPLOMA III KEUANGAN FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI
MEDAN
PERSETUJUAN ADMINISTRASI AKADEMIK
NAMA : FERNANDO LEO GINTING
NIM : 082101082
PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KEUANGAN
JUDUL TUGAS AKHIR : EFISIENSI KERJA PADA BAGIAN
AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tanggal : ... 2013 Dosen Pembimbing Tugas Akhir,
Dra. Ramona RI Hasibuan, MP NIP. 19460925 198003 2 001
Tanggal : ... 2013 Ketua Prodi Diploma III Keuangan,
NIP. 19600302 198601 1 001 Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si.Ak
Tanggal : ... 2013 PLT. Dekan Fakultas Ekonomi USU,
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI
MEDAN
PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR
NAMA : FERNANDO LEO GINTING
NIM : 082101082
PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KEUANGAN
JUDUL TUGAS AKHIR : EFISIENSI KERJA PADA BAGIAN
AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Medan, 2013
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulilah penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT karena atas
berkah, rahmat, dan hidayahNya penulis dapat menyusun dan menyelesaikan
tugas akhir yang berjudul “Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas
Ekonomi Unuversitas Sumatra Utara.” ini, mana merupakan salah satu syarat
untuk menyelesaikan pendidikan program Diploma III Jurusan Keuangan Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Dengan kemampuan yang masih terbatas,
penulis menyadari bahwa sepenuhnya Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna
dan sederhana sekali sebagai suatu karya ilmiah. Hal ini adalah sebagai akibat dari
keterbatasan waktu, ilmu, dan pengetahuan penulis. Untuk itu saran dan kritik
yang membangun dari berbagai pihak untuk menyempurnakan Tugas Akhir ini.
Dalam proses penulisan tugas akhir ini, penulis banyak mendapat bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Drs. H. Arifin Lubis, MM, Ak selaku Plt. Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Drs. Hasan Sakti Siregar, M. Si. Ak selaku Ketua Program Studi
Diploma III Keuangan.
3. Ibu Dra. Fepty Aniar, SE, M. Si selaku Kepala Sub Bagian Akademik
4. Ibu Dra. Ramona RI Hasibuan, MP selaku Dosen Pembimbing penulis yang
telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan,
arahan, dan koreksi dalam proses penyelesaian tugas akhir, sehingga penulisan
tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.
5. Ibu Dra. Friska Sipayung, SE, M. Si selaku dosen Penasehat Akademik
6. Terima kasih pada keluarga penulis yang telah membantu memberikan
memberikan semangat dan dukungan kepada penulis baik meteril maupun
nonmateril sehingga laporan Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
7. Seluruh teman-teman penulis di Program Diploma III , Indra Mora, Manan,
Rizma, yang mendukung dalam penulisan Tugas Akhir ini. Waktu terasa cepat
terlewati saat sedih senang besama kalian.
8. Teman-temanku di telah membantu penulis dan memberikan semangat pada
penulis dalam menyelesaikan Tugas akhir tersebut.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh
sebab itu penulis meminta maaf apabila ada kesalahan. Dan dengan kerendahan
Akhirnya, penulis berserah diri kepada ALLAH SWT yang selalu senantiasa
melimpahkan petunjukNya dan memberikan perlindungan kepada kita semua.
Amin.
Penulis,
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR TABEL ... v
DAFTAR GAMBAR ... vi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A.Latar Belakang ... 1
B.Perumusan Masalah ………. ... 5
C.Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian………. ... 5
D.Jadwal Kegiatan ... 6
E. Sistematika Penulis………... 7
BAB II PROFIL INSTANSI……… 8
A.Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi USU 8 B.Jenis Usaha / Kegiatan ... 10
C.Struktur Organisasi ... 11
D.Job Desceription ... 13
E. Kegiatan yang Dilaksanakan ... 17
BAB III PEMBAHASAN ... 20
A. Pengaturan Efisiensi Kerja ... 20
1. Pengertian Efisiensi Kerja ... 20
2. Manfaat Efisiensi Kerja ... 21
3. Syarat-syarat Tercapainya Efisiensi Kerja ... 21
4. Prinsip-prinsip yang Mempengaruhi Efisiensi Kerja ... 23
5. Sumber Efisiensi Kerja ... 24
6. Asas-asas Efisiensi Kerja ………... 25
B. Penerapan Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara………. 26
C. Ruang Lingkup Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ... 29
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 33
A.Kesimpulan ... 33
B.Saran.……… ... 33
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar 2.1 : Struktur Organisasi ... 13
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Definisi kantor pada umumnya adalah tempat dimana dilakukan berbagai
macamkegiatan pelaksanaan organisasi dalam rangka mencapai tujuannya. Akan
tetapi dengan perkembangan pesat dewasa ini, kantor mempunyai makna lebih
dari hanya sebagai tempat, melainkan sebagai pusat kegiatan penyediaan
informasi, guna menunjang kelancaran pelaksanaan kegiatan disegala bidang.
Pada setiap kantor akan ditemukan ”unsur inti” yaitu, manusia beserta
hubungan-hubungan sosial mereka dan ”unsur kerja” yang meliputi sumber daya
insani, sumber daya nir-insani, dan sumber daya konseptual. Dalam kenyataannya
unsur inti akan dipengaruhi oleh unsur kerja pada saat kantor berfungsi sebagai
perangkat untuk memasok informasi dan merawat aktiva sehingga diperlukan
cara-cara bekerja yang efisien.
Dalam pelaksanaan suatu pekerjaan sering dijumpai kendala-kendala yang
dapat mempengaruhi kelancaran aktivitas kerja. Diantaranya dapat berupa sistem,
prosedur atau cara kerja yang kurang efisien dalam melaksanakan pekerjaan
kantor. Hal ini dapat dialami oleh seluruh kegiatan kerja lainnya. Setiap kantor
pasti mempunyai pekerjaan-pekerjaan yang harus diselesaikan didalamnya.
Pekerjaan kantor merupakan wujud dari mekanisme administrasi sebuah
organisasi. Sebagaimana defenisi yang dikembangkan bahwa administrasi
didasarkan pada rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
sebelumnya.
Pekerjaan-pekerjaan, khususnya pekerjaan kantor harus bebas dari cara
kerja yang berbelit-belit dan prosedur-prosedur yang perlu harus dilaksanakan
dengan cara yang paling sederhana. Pekerjaan kantor tidak hanya sebagai suatu
pekerjaan saja tetapi, pekerjaan kantor tersebut juga memiliki suatu tujuan. Tujuan
utama pekerjaan kantor adalah untuk mencapai efektivitas dan efisiensi kerja
sehingga mana yang penting dan tidak penting dipilah-pilah menjadi beberapa
prioritas yang terpenting. Tujuannya agar pekerjaan yang serupa tidak bertumpuk
dan seimbang dengan prioritas yang semestinya.
Efisiensi itu sendiri merupakan suatu usaha untuk memberantas pemborosan
bahan dan tenaga kerja maupun gejala-gejala yang merugikan. Menurut Achmad
(2007), efisensi artinya perbandingan terbaik antara usaha yang telah dikorbankan
dengan hasil yang dicapai. Pengertian efisiensi pada prinsipnya merupakan
perbandingan terbaik atau rasionalitas antara hasil yang diperoleh (Output) dengan
kegiatan yang dilakukan serta sumber-sumber dan waktu yang dipergunakan
(Input).
Efisiensi kerja dapat ditetapkan misalnya terhadap suatu prosedur, metode,
formulir, pengaturan mesin, atau jenis alat-alat lain yang dipergunakan untuk
membantu mempercepat proses penyelesaian tugas/pekerjaan. Salah satu dimensi
penting dalam sebuah lembaga adalah adanya tata kerja yang teratur, terencana,
dan tersusun dengan rapi agar memudahkan dalam pengawasan dan monitoring
pekerjaan yang bersangkutan. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa pekerjaan
kantor adalah sesuatu yang mencerminkan ”wajah” mekanisme kerja sebuah
organisasi tertentu.
Efisiensi merupakan suatu pengertian yang menunjukkan suatu keadaan,
maka cara penilaian efisiensi tersebut tidak dapat dilakukan dalam waktu yang
singkat, tetapi membutuhkan waktu yang cukup panjang disertai dengan
penelitian. Berkenaan dengan prinsip efisiensi yang meliputi semua bidang
pekerjaan dan harus diterapkan disemua bidang pekerjaan juga, maka jika prinsip
efisiensi dapat diterapkan dengan baik akan menciptakan produktivitas yang
tinggi bagi organisasi. Selain itu, kinerja suatu perusahaan swasta maupun instansi
pemerintah dapat dilihat dengan menganalisis ”Tingkat Efisiensi”nya dengan
menggunakan suatu indikator kinerja.
Efisiensi kerja merupakan suatu prinsip dasar untuk melakukan setiap
kegiatan suatu organisasi dengan tujuan untuk dapat memperoleh hasil yang
dikehendaki dengan usaha yang seminimal mungkin. Usaha yang seminimal
mungkin dikaitkan dalam hubungannya dengan pemakaian tenaga jasmani,
pikiran, waktu, ruang, benda, dan uang. Dengan kata lain efisiensi kerja
merupakan pelaksanaan cara-cara tertentu dengan tanpa mengurangi tujuannya
dan merupakan cara yang termudah mengerjakannya, termurah biayanya,
tersingkat waktunya, teringan bebannya, dan terpendek jaraknya. Efisiensi kerja
merupakan suatu proses dan hasil efektif yang dicapai dari usaha untuk mencari
hasil yang lebih baik dan lebih mudah untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Maka
kantor, maka tujuan efisiensi pada kantor adalah melakukan tugas dengan benar
dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk mencapai suatu
tujuan atau misi pada kantor tersebut.
Masalah yang dijumpai dalam pekerjaan kantor di bagian Akademik Fakultas
Ekonomi USU adalah sebagai berikut:
1. Kapasitas memori komputer pada ruang Akademik sudah sangat tidak memadai
untuk penyimpanan data.
2. Pada kantor Akademik tidak tersedia satu unit telephon, padahal telephon
sangat mempermudah untuk berkomunikasi kepada orang lain di luar kantor
akademik, sehingga memperlama hubungan kerja apabila ada keperluan
untuk menghubungi para pekerja di luar kantor akademik.
Berdasarkan uraian terdahulu, maka perlu adanya cara kerja yang efisien.
Cara bekerja yang efisien dapat diterapkan oleh setiap pegawai untuk semua jenis
pekerjaan, baik itu pekerjaan dari dalam ruangan Akademik maupun dari luar
ruangan Akademik. Maka dengan tersedianya fasilitas yang lengkap dan memadai
sangat mempermudah setiap kegiatan yang ada pada ruangan bagian Akademik
berdasarkan uraian di atas, maka penulis merasa tertarik untuk menulis Tugas
Akhir dengan judul ” Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara”. Dengan judul ini penulis dapat melihat Penerapan
Efisiensi Kerja pada bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU dalam
B. Perumusan Masalah
Kegiatan operasional instansi pemerintah maupun perusahaan swasta tidak
terlepas dari suatu masalah.Masalah-masalah tersebut merupakan suatu faktor
penghambat dalam mencapai tujuan usaha.
Dari pemikiran-pemikiran yang telah diuraikan terdahulu, maka dapat
dibuat pokok masalah agar materi yang dibahas tidak menyimpang dari pokok
pembahasan dan sesuai dengan kebutuhan yang diharapkan.
Penulis tertarik dan ingin mengetahui “Bagaimana Pengaturan Efisiensi
kerja dalam pekerjaan kantor pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara Dapat Meningkatkan Prestasi Kerja”.
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana
efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor diterapkan pada Bagian Akademik
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
2. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian adalah :
a. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagian Akademik untuk
memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada penerapan efisiensi kerja
dalam pekerjaan kantor pada bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas
b. Menambah pengetahuan penulis tentang penerapan efisiensi kerja dalam
pekerjaan kantor khususnya pada kantor Bagian Akademik Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara
D. Jadwal Kegiatan
Berikut ini adalah jadwal penelitian yang dilakukan peneliti dalam
penyusunan Tugas akhir.
Minggu Minggu Minggu Minggu
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
Adapun sistematika penulisan dari penulisan tugas akhir ini antara lain :
BAB I : PENDAHULUAN
Dalam bab ini, penulis akan membahas, perumusan masalah, tujuan
dan manfaat penelitian.
Dalam bab ini, dijelaskan mengenai sejarah ringkas Fakultas Ekonomi
USU, struktur organisasi dan Job Description, jenis kegiatan, kinerja
usaha terkini, dan rencana kegiatan.
BAB III : PEMBAHASAN
Dalam bab ini, dijelaskan tentang penerapan sistem informasi
peningkatan efisiensi kinerja pegawai di Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara.
BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini, dijelaskan tentang kesimpulan yang dihasilkan dari
penelitian yang dilakukan di bagian pendidikan Fakultas Ekonomi
USU, dan saran Penulis pada bagian pendidikan Fakultas Ekonomi
USU, serta Daftar Pustaka yang mencantumkan semua referensi yang
BAB II
PROFIL INSTANSI
A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi USU
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera utara didirikan tahun 1959 di
Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kutaraja (sekarang kota Banda Aceh), dan
sebagai Dekan adalah Dr. Teuku Iskandar
Yayasan Universitas Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota
Medan, namun Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja (Banda Aceh) tetap
memakai nama dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan
bahwa pada waktu itu tekhnik operasional berada di Kutaraja, sedangkan
penyelesaian administrasinya tetap berada di bawah Presiden Universitas
Sumatera Utara (istilah untuk nama pimpinan pada waktu itu).
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berkedudukan di
Kutaraja (sekarang Banda Aceh) memisahkan diri dari Universitas Sumatera
Utara dan bergabung dengan Universitasnsyiahkuala, maka memperoleh status
negeri dengan surat keputusan menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan
R.I No.64/1961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi yang diselenggarakan oleh
Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan ke dalam lingkungan Universitas
Sumatera Utara tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 01
Oktober 1961.
Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I No
No.131/DIKTI/Kep/1984, dan disusul Surat Keputusan 23/DIKTI/Kep/1987
No.25/DIKTI/Kep/1987 dan No.26/DIKTI/Kep/1987, Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara mengasuh dua jenjang Program Pendidikan, yaitu
Program Pendidikan Strata-1 Program Pendidikan Diploma-III.
Program Pendidikan Strata-1 meliputi 3 (tiga) Departemen, yaitu :
a. Departemen Ekonomi Pembangunan
b. Departemen Manajemen
c. Departemen Akuntansi
Sedangkan Program Diploma III terdiri dari :
a. Jurusan Kesekretariatan
b. Jurusan Keuangan
c. Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan mulai menerima
Mahasiswa pada bulan Agustus 1961.
Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Visi Fakultas Ekonomi Sumatera Utara adalah menjadi salah satu Fakultas
Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar
dalam persaingan global.
Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah sebagai berikut :
a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam
b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaaan
peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.
c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan
pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber
pendanaan fakultas.
d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku
pelanggan (customer) dan Stakeholders lainnya.
e. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan institusi swasta dan
pemerintahan serta organisasi profesional dan lembaga lain yang terkait
bertaraf nasional dan internasional.
Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara :
a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta
menyesuaikan diri terhadap perkembangan nasional dan internasional.
b. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksakan penelitian-penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat dan responsive terhadap
perkembangan/perubahan.
B. Jenis Kegiatan yang dilaksanakan
Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan dan
mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan masyarakat dan
pembinaan sivitas akademik. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan penghasil jasa pada
umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih berorientasi pada
pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, melakukan
penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan serta melakukan kegiatan
sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Tri Dharma
Perguruan Tinggi : Penyelenggaraan Pendidikan, Pengabdian Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat.
Dengan demikian, diharapkan lulusan-lulusan dari Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara adalah lulusan yang mempunyai kualitas yang baik
dan mampu bersaing di lapangan pekerjaan nantinya.
C. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang
dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubungan/
keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah untuk
mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut.Pengaturan ini
dihubungkan dengan pencapaian instansi yang telah diterapkan sebelumnya.
Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi.
Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat
diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan melalui
Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan
perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi melaksanakan serangkaian
kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal melalui saluran
Susunan Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU Sumber : Buku Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi USU
D. Job Description
Berikut ini adalah Job Description dari setiap unit pada Bagian Pendidikan
dan Bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU yang tediri dari :
1. Bagian Pendidikan/Akademik
Tugasnya adalah :
b. Menghimpun, mengolah dan menganalisis data/informasi di bidang
pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat;
c. Menghimpun, menelaah, dan mengandalkan peraturan
perundang-undangan di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat;
d. Menyimpan dan menyebarluaskan peraturan perundang-undangan di
bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat;
e. Mempersiapkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan peraturan
perundang-undangan di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat;
f. Mengkomunikasikan dan memberikan pelayanan informasi di bidang
pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat;
g. Memonitor pelaksanaan administrasi pendidikan dan pengajaran,
penelitian dan pengabdian pada masyarakat;
h. Melakukan pencatatan, pengolahan, dan analisis data perkembangan
pelaksanaan program pendidikan dan pengajaran, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat;
i. Menyusun laporan pelaksanaan program kerja Sub Bagian
j. Melaksanakan administrasi perencanaan dan pelayanan informasi.
a. Sub Bagian Akademik/Pendidikan
Tugasnya adalah :
b. Menghimpun, mengolah dan menganalisis data/informasi di bidang
akademi yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian dan
pengabdian masyarakat;
c. Menghimpun, mengolah dan menganalisis data/informasi di bidang
registrasi dan evaluasi perkembangan kemajuan belajar mahasiswa per
mata kuliah pada setiap jurusan dan program studi;
d. Menghimpun, menelaah, dan menggandakan peraturan
perundang-undangan di bidang akademik, sarana akademik, registrasi dan statistik;
e. Mengkomunikasikan dan memberikan pelayanan informasi di bidang
akademik, sarana akademik, registrasi, pencatatan evaluasi perkembangan
kemajuan belajar, dan statistik mahasiswa;
f. Mengkoordinasi pelaksanaan pendaftaran ujian masuk ke Universitas;
g. Melaksanakan pencatatan pengolahan, dan analisis data perkembangan
pelaksanaan program akademik serta mempersiapkan usul pengadaan
blanko ijazah dan penyusutan kalender akademik;
h. Menyimpan dan memelihara dokumen, surat, dan warkat yang
berhubungan dengan program akademik, sarana akademik serta evaluasi
kemajuan belajar, registrasi, dan statistik mahasiswa;
2. Struktur Organisasi pada bagian Akademik/ Pendidikan
Gambar 2. 2 Struktur Organisasi Bagian Akademik/ Pendidikan Fakultas Ekonomi USU Sumber: Buku Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi USU
Gambar2. 2Struktur Organisasi Bagian Akademik/ Pendidikan Fakultas Ekonomi USU Sumber: Buku Pedoman dan InformasiFakultasEkonomi USU
Dekan :
Drs. Arifin Lubis, MM Nip. 19560101 198203 1 005
Pembantu Dekan II: Drs. Arifin Lubis, MM Nip. 19560101 198203 Ni 19750408 200212 1002
Kasubbag.Akademik : Fepty Aniar,SE
19570211 198102 2 001
Staf Akademik:
• Bagian Sekretaris : Fepty Aniar,SE
• Bagian Persiapan Wisuda : T.Sugondo,SE,MSi
• Bagian Nilai Akademik Dep.Manajemen : Rostati,SE
• Bagian Nilai Akademik Dep.Akuntansi : Dameria U Berutu,SE
• Bagian Departemen Ekonomi Pembangunan : Sumanto
• Bagian Nilai Akademik Dep.D3 Akutansi : Sorta Ida Sianipar
• Bagian Nilai Akademik Dep.D3 Keuangan : Syafarida
E. Kegiatan yang Dilaksanakan
Setiap organisasi mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai
dengan tujuan organisasi, butuh waktu untuk mencapai semua itu.Begitu juga
pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, fakultas terus berupaya agar
tujuan yang telah digariskan oleh fakultas dapat terwujud.Tidak mudah dalam
mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi dan disiplin
dan loyalitas dalam bekerja.
Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan
kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan fakultas
adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap
mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah khususnya
bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan masyarakat.
Serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar-seminar kepada
masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak dan mandiri,
kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas juga terus
melakukan pembinaan terhadap civitas akademika agar dapat menghasilkan
Sumber Daya Manusia (SDM) yang benar-benar memiliki kualitas yang baik.
Sedangkan kinerja usaha terkini yang dilakukan Bagian Akademik
Fakultas Ekonomi USU adalah :
a. Melaksanakan urusan registrasi dan stasistik mahasiswa yang meliputi data
pribadi mahasiswa, kemajuan belajar mahasiswa, jumlah SKS yang di capai
b. Mengevaluasi pelaksanaan administrasi akademik, statistik, dan sarana
akademik serta registrasi mahasiswa.
c. Mengevaluasi pelaksanaan registrasi pencatatan perkembangan kemajuan
belajar mahasiswa dan penyusunan statistik mahasiswa.
d. Mempersiapkan saran/rekomendasi penyelesaian masalah administrasi
akademik.
e. Menghimpun data mutasi mahasiswa per semester/jurusan/program studi.
f. Mempersiapkan bahan penyusunan dan penyajian data/informasi
perkembangan pelaksanaan program pendidikan dan pengajaran, penelitian,
dan pengabdian masyarakat.
g. Mempersiapkan saran/rekomendasi penyelesaian masalah administrasi
pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
h. Mempersiapkan bahan/mengurus penyelenggaraan kegiatan seminar,
lokakarya, penataran, wisuda, dies natalis, dan kegiatan lainnya di bidang
pendidikan dan pengajaran dan pengabdian masyarakat.
F. Rencana Kegiatan
1. Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Adalah :
a. Menyusun jadwal perkuliahan semester genap Tahun Ajaran
2011/2012.
b. Merancang kegiatan Ujian Akhir Semester (UAS) ganjil Tahun Ajaran
c. Penyusunan Kartu Rencana Studi (KRS) dan Kartu Hasil Studi (KHS)
semester ganjil/genap.
d. Pelaksanaan Wisuda Mahasiswa.
2. Rencana kegiatan Bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara pada Tahun Ajaran 2011/2012 antara lain :
a. Menyimpan dan menyebarluaskan peraturan perundang-undangan di
bidang akademik, sarana akademik, registrasi dan statistik.
b. Melaksanakan pendataan ijazah dan penyusunan buku/nomor induk
mahasiswa.
c. Menyusun dan menyajikan data/informasi perkembangan pelaksanaan
administrasi program akademik dan sarana akademik.
d. Mempersiapkan bahan evaluasi pelaksanaan pendidikan dan
pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.
e. Mempersiapkan bahan pelaksanaan kegiatan perkuliahan dan ujian.
f. Mempersiapkan bahan penyusunan kalender pendidikan dan
BAB III PEMBAHASAN
A. Pengaturan Efisiensi Kerja 1. Pengertian Efisiensi Kerja
Efisiensi adalah usaha pada produksi untuk memberantas segala
pemborosan bahan dan tenaga kerja maupun pada gejala yang dapat merugikan.
Efisiensi dalam prinsipnya adalah perbandingan terbaik atau rasionalitas antara
hasil yang diperoleh atau output dengan kegiatan yang dilakukan serta
sumber-sumber dan waktu yang dipergunakan. Efisiensi kerja merupakan pelaksanaan
cara-cara tertentu dengan tanpa mengurangi tujuan yang merupakan cara yang
termudah mengerjakannya, termurah biayanya, tersingkat waktunya, teringan
bebannya, dan terpendak jaraknya.
Dalam penerapan efisiensi kerja harus memiliki sifat stabilitas dan
fleksibilitas. Stabilitas maksudnya bahwa efisiensi kerja harus mengandung unsur
tetap sehingga menjamin kelancaran dan kemantapan kerja. Maksudnya adalah
unsur output dan input, dimana unsur output adalah hasil pekerjaan yang telah
dikerjakan oleh para pegawai, sedangkan unsur input adalah biaya yang
diperlukan dan dikeluarkan untuk kelancaran pekerjaan. Fleksibilitas maksudnya
bahwa pekerjaan yang terlaksana tidak kaku dan dapat dikerjakan lebih luwes.
Meja kerja dan lemari penyimpanan arsip (filling cabinet) tidak berjauhan agar
pekerjaan yang berkaitan dengan arsip-arsip dan file lebih cepat dan mudah
Cara bekerja yang efisien dapat diterapkan oleh setiap pegawai untuk setiap
pekerjaan kantor dari yang sulit sampai pekerjaan kantor yang sangat mudah,
sehingga dapat membantu mempercepat penyelesaian tugas dengan menghemat
tenaga dan waktu. Oleh karena itu cara bekerja yang efisien hendaknya perlu
dipraktekkan dan diterapkan agar jiwa efisiensi benar-benar dapat dimilik.
2. Pemahaman Efisiensi Kerja di Fakultas Ekonomi USU
Berdasarkan pengertian dan uraian yang ada maka pemahaman yang dapat
diperoleh dari efisiensi kerja adalah :
a. Efisiensi Kerja sebagai suatu pola kerja yang merupakan penjabaran tujuan,
sasaran, program kerja dan kebijaksanaan ke dalam kegiatan-kegiatan
pelaksanaan kerja yang nyata.
b. Melalui Efisiensi Kerja maka setiap pekerjaan dapat terlaksana dengan stabil
dan fleksibel.
c. Efisiensi Kerja sangat bermanfaat baik untuk semua pihak yang
berkepentingan dan untuk dapat dijadikan pedoman kerja dan juga dapat
dijadikan penerapan bagi setiap ruang kantor.
3. Syarat-syarat Tercapainya Efisiensi Kerja
Mengingat pentingnya efisiensi kerja sebagaimana telah di uaraikan, maka
dalam teknik penyusunan dan penentuan efisiensi kerja harus dipakai dalam setiap
instansi hendaknya dapat dipenuhi syarat-syarat sabagai berikut
untuk menyatakan bahwa kegiatan telah dilaksanakan dengan tepat, artinya
target tercapai sesuai dengan waktu yang ditetapkan.
b. Ekonomis
untuk menyebutkan bahwa didalam usaha pencapaian efektif adalah
termaksud pada biaya, tenaga kerja, material, peralatan,waktu dan ruangan
telah tercapai dan dipergunakan dengan setepat-tepatnya.
c. Pelaksanaan kerja yang dapat dipertanggungjawabkan
Yakni untuk membuktikan bahwa didalam pelaksanaan kerja, sumber-sumber
telah dimanfaatkan dengan setepa-tepatnya dan dilaksanakan penuh tanggung
jawab sesuai dengan yang telah ditetapkan.
d. Pembagian kerja yang nyata
Berdasarkan pemikiran bahwa tidak mungkin manusia seorang diri
mengerjakan segala macam pekerjaan dengan baik. Sebab bagaimanapun juga
kemampuan setiap orang terbatas, oleh sebab itu harus ada pembagian kerja
yang nyata, yaitu benar-benar berdasarkan beban kerja, ukuran kemampuan
kerja dan waktu yang tersedia.
e. Rasionalitas wewenang dan tanggung jawab
Jangan sampai terjadi pegawai mempunyai wewenang yang lebih besar dari
tanggung jawabnya (W>T), sebaliknya jangan sampai terjadi wewenang lebih
kecil dari tanggung jawabnya (W<T). Wewenang harus sama dan seimbang
dengan tanggung jawabnya.
Pelaksanaan kerja yang dapat dipertanggung jawabkan serta pelayanan kerja
yang memuaskan tersebut haruslah merupakan kegiatan operasional yang
dapat dilaksanakan dengan lancar.
4. Prinsip-prinsip yang mempengaruhi efisiensi kerja
a. Bentuk dan susunan serta permukaan meja perlu direncanakan dengan baik
agar dapat membantu untuk tidak terlalu merasa lelah, dapat menghemat
waktu, tenaga dan usaha. Untuk bekerja dapat direncanakan suatu meja
yang berbentuk L dan U dengan tempat mesin tik yang atau komputer
sebelah kiri.
b. Kursi, hendaknya dipakai kursi yang dapat berputar dan mempunyai
sandaran tegak, agar dapat duduk berputar, apabila harus mengetik,
mengangkat telepon atau menulis diatas meja tulisnya.
c. Letakkan benda-benda yang sering dipergunakan diatas meja, dan segera
kembalikan ketempatnya semula semua peralatan atau berkas yang tidak
diperlukan lagi, agar demikian meja tetapkelihatan rapi dan dipergunakan
untuk mengerjakan pekerjaan lainnya
Berkenaan dengan prinsip efisiensi tersebut, maka semua bidang pekerjaan
harus dapat menerapkan prinsip efisiensi tersebut dan harus dilaksanakan dengan
baik dan menghasilkan produktivitas yang tinggi bagi organisasi. Pelaksanaan
efisiensi tidak hanya diterapkan pada pimpinan saja tetapi juga meliputi pada
5. Sumber Efisiensi Kerja
Sumber utama efisiensi adalah manusia, karena dengan akal dan fikiran
dan pengetahuan yang ada, manusia mampu menciptakan cara kerja yang efisien.
Unsur-unsur yang melekat pada manusia adalah :
a. Kesadaran
Kesadaran manusia akan sesuatu merupakan modal utama bagi
keberhasilannya. Dalam hal efisiensi ini, kesadaran akan arti dan makna efisiensi
sangat membantu usaha-usaha ke arah efisiensi ini. Kesadaran sebagai sumber
efisiensi perlu dipupuk sehingga dapat berhasil tanpa pemborosan tenaga, biaya
dan waktu.
b. Keahlian
Sesuatu dikerjakan oleh seorang ahli hasilnya akan lebih baik dan lebih
cepat daripada sesuatu itu dikerjakan oleh oarang yang bukan ahli. Unsur
keahlian dalam efisiensi melekat juga pada manusia sama halnya dengan unsur
kesadaran. Keahlian manusia akan sesuatu perlu didukung dengan peralatan,
agar efisiensi yang akan dicapai dapat lebih tinggi daripada menggunakan alat.
Sebab keahlian tanpa disertai fasilitas, tidak mungkin dapat diterapkan guna
menghasilkan sesuatu yang terbaik dan selancar seperti kelengkapan fasilitas.
c. Disiplin
Kedua unsur termaksud belum menjamin akan hasil kerja yang baik,
apabila tidak disertai dengan kedisiplinan. Oleh karena itu, efisiensi termasuk
dalam faktor waktu, sedangkan disiplin mengandung faktor waktu, maka antara
adalah suatu unsur penting dalam efisiensi. Karena ketiga unsur tersebut harus
menyertai manusia dalam kegiatan usahanya.
6. Asas-asas Efisensi Kerja
Beberapa asas yang perlu diperhatikan dalam penyusunan efisiensi kerja,
sebagai berikut :
a. Asas Perencanaan
Merencanakan berarti menggambarkan mengenai tindakan-tindakan yang
akan dilaksanakan dalam rangka mencapai suatu tujuan.
b. Asas Penyederhanaan
Menyederhanakan berarti membuat suatu sistem yang ruwet atau pekerjaan
yang sukar menjadi lebih mudan dan ringan.
c. Asas Penghematan
Menghemat berarti mencegah, pemakaian benda atau bahan secara berlebihan,
sehingga biaya pekerjaan termaksud menjadi tidak mahal.
d. Asas Penghapusan
Menghapuskan berarti meniadakan kegiatan dalam melaksanakan suatu
pekerjaan yang dianggap kurang perlu atau tidak berhubungan dengan hasil
kerja yang ingin dicapai.
e. Asas PenggabunganMenggabungkan berarti mempersatukan
pekerjaan-pekerjaan yang memiliki persamaan atau bahan-bahan yang mungkin dapat
dikerjakan sekaligus dalam satu langkah, sehingga dapat menghemat waktu
B. Pengaturan Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
Pelayanan akademik terdiri dari segenap pekerjaan perkantoran yang
dilaksanakan untuk mendukung tercapainya adalah suatu tujuan pokok.pengertian
Akademik adalah penetapan awal (base line) mutu akademik, untuk memulai
melaksanakan suatu proses akademik dalam sistem penjaminan mutu. Setiap
standar mutu akademik yang telah ditetapkan, akan dilakukan audit kepatuhan
terhadap implementasinya.
Akademik menurut intinya adalah tugas pelayanan disekitar
keterangan-keterangan yang berwujud enam kegiatan, yaitu :
1. Transkip Nilai
Apabila sudah bebas mata kuliah transkip dapat keluar dan diberikan ke
departemen setelahitu dicek dan diparaf oleh ketua departemen lalu dikembalikan
lagi ke bagian pendidikan untuk dicek ulang oleh kasubag pendidikan dan
diberikan ke Pembantu Dekan I setelah itu ditanda tangani oleh Dekan.
2. Legalisir Ijazah
Fotocopy asli diparaf oleh departemen kembali ke bagian pendidikan dan
ditanda tangani oleh Dekan
3. Ujian Khusus
Harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1. Setelah nilai Tugas Akhir, nilai magang sudah ada.
2. Maksimal 8 SKS tidak boleh lebih.
4. Lampiran nilai Tugas Akhir
5. Fotocopy SPP
6. Surat permohonan khusus yang disetujui oleh Pembantu Dekan I
7. Hubungi dosen untuk konfirmasi soal.
4. KHS Bersih
Harus memenuhi syarat-syarat yaitu : lulus mata kuliah semua termasuk nilai
magang, nilai Tugas Akhir dan dinyatakan bebas mata kuliah setelah itu baru
bisa mendaftar wisuda.
5. Perbaikan Kartu Rencana Studi (PKRS)
Apabila ada perubahan mata kuliah maka mahasiswa diwajibkan melakukan
perbaikan KRS on line pada jadwal yang sudah ditentukan setelah itu melapor
ke bagian pendidikan untuk di proses.
6. Informasi Alumni
Pengumuman-pengumuman, seperti: registrasi dan statistik mahasiswa,
penyelenggaraan wisuda, penataran, daftar nama mahasiswa yang akan
diwisuda, diesnatalis, jumlah lulusan mahasiswa putus kuliah dan mutasi
semua diproses dan di informasikan oleh bagian akademik.
Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan dan
mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan masyarakat dan
pembinaan sivitas akademik serta melaksanakan urusan tata usaha fakultas.
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang merupakan instansi
pemerintah tentulah mempunyai bagian/unit Akademik. Agar tercapainya
dan dalam Akademik, sehingga Akademik dapat berjalan sesuai dengan fungsi
dan tugasnya. Adapun rincian tugas bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU
adalah :
a. Menyusun Rencana Kerja dan anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan
mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.
b. Mengumpulkan dan mengolah data dibidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian/ pelayanan kepada masyarakat.
c. Melakukan administrasi akademik
d. Melakukan penyusunan rencana kebutuhan sarana akademik.
e. Menghimpun dan mengklasifikasi data pencapaian target kurikulum.
f. Melakukan urusan kegiatan pertemuan ilmiah dilingkungan fakultas.
g. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/pelayanan pada
masyarakat di lingkungan fakultas.
h. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyususnan laporan
Bagian.
Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara mempunyai
beberapa peranan pokok antara lain :
1. Memberikan pertimbangan kepada mahasiswa yang dibimbingnya dalam
memilih matakuliah yang akan diambil untuk semester yang akan
berlangsung.
2. Memberikan pertimbangan kepada mahasiswa yang dibimbingnya tentang
3. Mengikuti perkembangan studi mahasiswa yang dibimbing untuk memberikan
bimbingan dalam memecahkan masalah yang dihadapi.
4. Mencegah kemungkinan DO sedini mungkin.
C. Ruang Lingkup Efisiensi Kerja Pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Pada pembahasan ini ruang lingkup efisisensi kerja dibahas dalam 2
cakupan efisiensi yaitu, efisiensi waktu dan efisiensi tata ruang. Dimana dua
pembahasan tersebut saling berhubungan dalam penerapan efisiensi kerja pada
bagian tata usaha.
1. Efisiensi Waktu
Pemakaian waktu pada Kantor Akademik Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara selalu diusahakan seproduktif mungkin. Pada pekerjaan kantor di
bagian Akademik Fakultas Ekonomi USU hal ini dapat dilihat dari penyusunan
rencana kerja dan rencana kerja tersebut disesuaikan dengan pemakaian waktu.
Setiap rencana kerja yang dibuat pada Kantor Akademik Fakultas Ekonomi USU
selalu diikuti dengan pembuatan jadwal. Dan kedisiplinan kerja dalam organisasi
sangat memegang peranan penting. Disiplin kerja merupakan ketaatan, kepatuhan
untuk mengikuti peraturan yang menjadi tanggung jawab setiap pegawai. Disiplin
sangat berkaitan dengan kewenangan, karena apabila kewenangan tidak
dijalankan dengan semestinya maka disiplin itu akan hilang dan tidak akan
Prosedur disiplin pada Fakultas Ekonomi USU adalah segala sesuatu yang
berhubungan dengan pekerjaan yang telah dirancang sedemikan rupa agar para
pegawai taat pada peraturan yang ada. Apabila prosedur yang telah ada tidak
diikuti, maka pimpinan telah membuat sanksi kepada setiap pegawai yang tidak
mengikuti peraturan.Pada Fakultas Ekonomi USU jam kerja dimulai pada pukul
08.15 wib sampai pukul 14.00 wib. Prosedur jam masuk kerja pegawai telah
ditetapkan Fakultas Ekonomi USU adalah mengenai absensi pegawai, dimana
setiap pegawai diharuskan menandatangani daftar hadir yang berada dibagian
kepegawaian untuk menbantu pimpinan mengetahui apakah pegawainya
(bawahannya) hadir dan mengikuti prosedur yang ada. Apabila setelah pukul
08.15wib masih ada pegawai yang belum hadir ataupun tidak menandatangani
daftar hadir, maka absensi sudah berada diruangan pimpinan (PD II), dan selesai
jam kerja pegawai pada pukul 14.00wib, pegawai juga harus menandatangani
absensi keluar, maka dari absensi tersebut pimpinan dapat mengetahui siapa
pegawainya yang terlambat dan yang tidak hadir. Dan bagi pegawai yang tidak
hadir secara berturut hari maksimal 3 hari berturut, maka pimpinan memberikan
sanksi terhadap pegawainya yaitu mengirimkan surat panggilan terhadap
pegawainnya, agar segera menghadap pimpinan untuk memberikan penjelasan
terhadap ketidakhadirannya. Karena absensi kehadiran setiap pegawai sangat
mempengaruhi kelancaran pekerjaan pegawai.
Untuk itu para pegawai hendaknya menerapkan jiwa kedisiplinan pada
dirinya agar setiap pekerjaan yang dikerjakan mencapai hasil yang maksimal.
dan untuk mendorong pegawai berprilaku sepantasnya di tempat kerja,dimana
perilaku yang pantas ditetapkan sebagai kebutuhan terhadap peraturan dan
prosedur.
Manfaat kedisiplinan bagi Fakultas Ekonomi USU adalah :
a. Membantu pekerjaan jadi lebih cepat terselesaikan.
b. Pada jam kerja pegawai tidak ada yang bermalas-malasan.
2. Efisiensi Tata Ruang
Pemakaian ruang selalu berkaitan dengan tata ruang. Tata ruang kantor
berupa pengaturan dan penyusunan seluruh peralatan dan perlengkapan kantor
mulai dari mesin yang digunakan dikantor sampai perabot kantor pada tempat
yang tepat, sehingga para pegawai dapat bekerja dengan baik, nyaman, leluasa,
dan bebas untuk bergerak guna tercapainya suatu efisiensi kerja.
Tata ruang adalah ”penentuan mengenai kebutuhan-kebutuhan ruang dan
tentang penggunaannya secara terperinci dari ruangan tersebut untuk menyiapkan
suatu susunan praktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi
pelaksanaan kerja perkantoran biaya yang layak” (Terry,1973).
Pada ruang kantor terdapat beberapa macam Tata Ruang Kantor, yang
pada dasarnya terdiri dari 4 macam yaitu,
a. Tata ruang kantor berkamar (cubicle Type Offices)
b. Tata ruang kantor terbuka (Open Plan offices)
c. Tata ruang kantor berhias (Landscape Offices).
d. Tata ruang kantor yang merupakan gabunganantara bentuk tata ruang kantor
Pengaturan tata ruang yang baik akan mengakibatkan pelaksanaan
pekerjaan secara tertib dan lancar. Sehingga koordinasi dan pengawasan semakin
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan penerapan di atas, maka penulis mengambil
beberapa kesimpulan :
1. Penerapan Efisiensi Kerja pada Bagian Akademik Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara bertujuan untuk disiplin kerja, pembagian tugas
dan tanggung jawab dalam bekerja, dan meningkatkan kreatifitas pegawai.
2. Tata ruang pada kantor Akademik Fakultas Ekonomi dilengkapi dengan
sarana dan prasarana yang dapat mewujudkan efisiensi kerja pegawai dalam
melakukan kegiatan organisasi.
B. Saran
Peneliti mengemukakan beberapa saran yang mungkin bermanfaat bagi
Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, yaitu :
1. Kedisiplinan di Fakultas Ekonomi adalah segala sesuatu yang berhubungan
dengan pekerjaan.Seharusnya tiap pegawai mengikuti prosedur yang telah
ditetapkan oleh Fakultas Ekonomi agar tercapai maksud dan tujuan kerja.
Contoh melihat pentingnya perilaku yang sering menunjukkan
ketidakdisiplinan atau melanggar peraturan terlihat dari tingkat absensi yang
tinggi, penyalahgunaan waktu istirahat dan makan siang, meninggalkan
pekerjaan tanpa ijin, berpura-pura sakit, merokok pada waktu terlarang dan
2. Peralatan penunjang kerja, maka sebaiknya peralatan kerja setiap
bidang/karyawan dapat terpenuhi, agar efektifitas kerja dan efisiensi waktu
tidak terganggu.
Contoh peralatannya seperti komputer yang spesifikasinya sesuai dengan yang
dibutuhkan dan digunakan untuk pengetikan surat-surat atau
dokumen-dokumen yang penting, Telepon yang digunakan untuk menghubungi ruangan
yang satu ke ruangan yang lain, mesin fotocopy untukmemperbanyak file-file
DAFTAR PUSTAKA
Achmad, Zaenudin, 2007. Manajemen Perkantoran. Mitra Wacana Media, Jakarta.
Fathoni, Abdurrahmat, 2006. Organisasi dan Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Sedarmayanti, 2001.Manajemen Perkantoran.Mandar Maju, Bandung.
Sekaran, Uma, 2006. Research Methods For Business. Salemba Empat, Yogyakarta