Mata Pelajaran
: PKn
Bentuk
: Pilihan Ganda
Kelas / Semester
: IX / Ganjil
Tahun Pelajaran
: 2014 / 2015
Standar Kompetensi
:
1.
Menampilkan partisipasi dalam usaha pembelaan negara Kurikulum : KTSP 2. Memahami pelaksanaan otonomi daerahNO. KOMPETENSI DASAR MATERI YANG DIUJIKAN INDIKATOR
ASPEK YANG
DINILAI NO.
SOAL
KONSEP PENERAPAN
1 2 4 3 5 6 7
1. 1.1.Menjelaskan pentingnya
usaha pembelaan negara
Pengertian negara
Disajikan pernyataan tentang pengertian negara,
siswa dapat menjelaskan pengertian negara
√
1.Unsur-unsur negara
Disajikan pernyataan tentang unsur-unsur negara,
siwa dapat menentukan unsur-unsur negara
√
2.Terjadinya suatu negara berdasarkan teori
Disajikan pernyataan tentang terjadinya suatu negara
berdasarkan teori, siswa dapat menyebutkan
terjadinya negara berdasarkan teori
√
3.
Pengertian Penduduk
Disajikan pernyataan arti penduduk bukan warga
negara, siswa dapat menentukan arti penduduk
bukan warga negara
√
4.
Pengakuan negara lain
Disajikan pernyataan tentang pengakuan de facto,
siswa dapat menentukan arti de facto
√
5.
Sifat-sifat negara
Disajikan pilihan pernyataan tentang sifat-sifat
negara,siswa dapat menentukan sifat memaksa
√
6.Tujuan negara
Disajikan pilihan pernyataan tentang tujuan negara,
siswa dapat menentukan tujuan negara menurut
√
▸ Baca selengkapnya: kisi kisi soal uas pkn kelas 4 semester 1 kurikulum 2013
(2)Merriam Budiardjo
Fungsi negara
Disajikan pilihan pernyataan tentang fungsi negara,
siswa dapat menentukan fungsi negara menurut
Jacobsen dan Lipman
√
8.
Dasar hukum upaya pem belaan negara
Disajikan pilihan pernyataan tentang dasar hukum
bela negara siswa dapat menentukan dasar hukum
bela negara
√
9.
bentuk pemerintahan
Disajikan pilihan pernyataan bentuk-bentuk
pemerintahan, siswa dapat menentukan arti monarkhi
√
10.Bentuk-bentuk negara
Disajikan pilihan pernyataan bentuk-bentuk negara,
siswa dapat menentukan bentuk-bentuk negara
√
11.11.
1.2. Mengidentifikasi
bentuk-bentuk usaha
pembelaan negara
Upaya bela negara
Disajikan pernyataan upaya bela negara, siswa dapat
menentukan upaya bela negara bagi siswa
√
12.Dasar hukum penyelenggaraan upaya bela
negara
Disajikan pilihan pernyataan tentang dasar hukum
bela negara, siswa dapat menentukan
Dasar hukum penyelenggaraan upaya bela negara
√
13.
Upaya bela negara
Diberikan pernyataan tentang pengertian upaya bela
negara, siswa dapat menunjukkan arti upaya bela
negara
√
14.
Alat negara
Diberikan pernyataan tentang alat negara , siswa
dapat menyebutkan tugas POLRI
√
15.Ancaman militer
Diberikan pilihan pernyataan tentang bentuk-bentuk
ancaman militer, siswa dapat menentukan bentuk
ancaman militer
√
16.
Keikutsertaan warga negara dalam upaya
bela negara
Diberikan pernyataan tentang Menwa, siswa dapat
menentukan kedudukan Menwa dalam upaya bela
negara
√
17.
Peranan TNI dan POLRI
Diberikan pernyataan tentang tugas TNI
,siswa dapat
menyebutkan tugas TNI
√
Komponen-komponen sishankamrata
Diberikan pilihan pernyataan tentang komponen
dalam siskanhamkarata, siswa dapat menyebutkan
komponen-komponen siskamhamkarata
19.
Pengertian ancaman non militer
Diberikan pernyataan tentang
ancaman non militer,
siswa dapat menentukan
pengertian ancaman non
militer
√
20.
Contoh bentuk ancaman
Diberikan pernyataan tentang ancaman non militer,
siswa dapat menentukan ancaman dari dalam negeri
√
21.bentuk ancaman dari dalam maupun luar
negeri
yang membahayakan wilayah Negara Kesatuan Republik IndonesiaDiberikan pilihan pernyataan tentang macam
ancaman , siswa dapat menentukan bentuk ancaman
dari dalam maupun luar negeri
√
22.
Contoh
ancaman terhadap ideologi negaraDiberikan pernyataan tentang ancaman terhadap
pancasila, siswa dapat menentukan bentuk ancaman
terhadap pancasila
√
23.
Contoh sikap upaya bela negara bagi siswa
Diberikan pernyataan tentang upaya bela negara bagi
siswa, siswa dapat menentukan sikap siswa dalam
upaya bela negara
√
24.
Tujuan pertahan dan keamanan nasinal Disajikan pernyataan tentang tujuan pertahanan dan keamanan nasional, siswa dapat menentukan tujuan pertahanan dan keamanan nasional
√
25.
3 2.1 Mendeskripsikan pengertian otonomi daerah
Pengertian Otonomi Daerah Diberikan sebuah pernyataan siswa dapat Mendefinisikan
Pengertian Otonomi Daerah
√
26Pengertian Daerah Otonom Disajikan sebuah uraian, siswa dapat Menjelaskan Pengertian Daerah Otonom Sebagaimana ditegaskan dalam Pasal 1 ayat (3) Undang-undang Nomor 32 tahun 2004
√
27
Prinsip-prinsip pelaksanaan otonomi daerah Diberikan sebuah pernyataan siswa dapat menjelaskan Prinsip-prinsip pelaksanaan otonomi daerah Berdasarkan Pasal 18 UUD 1945
√
28
Landasan hukum otonomi daerah Diberikan sebuah pernyataan siswa dapat menyebutkan
Landasan hukum otonomi daerah
√
Pengertian otonomi yang bertanggung jawab Diberikan uraian tentang Penyelenggaraan otonomi daerah siswa dapat mendefinisikan pengertian dari otonomi yang bertanggung jawab
√
30
Asas-asas otonomi daerah Disajikan sebuah table siswa dapat melengkapinya dengan
Asas-asas otonomi daerah
√
31Asas Dekonsentrasi Diberikan pernyataan, siswa dapat menguraikan realisasi
Asas Dekonsentrasi
√
32asas pembantuan (Mede Bewind), asas pembantuan
Diberikan sebuah uraian tentang asas pembantuan (Mede Bewind), siswa dapat menunjukkan pengertian asas pembantuan (Mede Bewind)
√
33
azas kepastian hukum dalam otoda Diberikan uraian pasal 20 ayat (1) UU No.32 tahun 2004
siswa dapat mnyebutkan pengertian azas kepastian hukum
√
34 tujuan pemberian otonomi daerah Ditunjukkan sebuah gambar siswa dapat menentukantujuan pemberian otonomi daerah
√
35persyaratan Penyelenggaraan otonomi daerah Diberikan sebuah pernyataan siswa dapat menunjukkan
persyaratan Penyelenggaraan otonomi daerah
√
36wewenang Kepala Daerah Diberikan sebuah pernyataan siswa dapat menunjukkan
wewenang Kepala Daerah
√
37Komponen- komponen pemerintah pusat Disajikan sebuah uraian siswa dapat menyebutkan 2
Komponen- komponen pemerintah pusat
√
38Fungsi DPRD Disajikan sebuah pernyataan siswa dapat menunjukkan 3 fungsi DPRD Dalam menjalankan melaksanakan tugasnya
√
39
Pengertian hak interpelasi Diberikan sebuah pernyataan tentang hak-hak DPRD,
siswa dapat menjelaskan pengertian Hak Interpelasi
√
40 4 2.2..Menjelaskan pentingnyapartisipasi masyarakat
dalam perumusan
kebijakan publik
Pengertian Kebijakan publik Diberikan uraian tentang pengertian Kebijakan, siswa
dapat mendefinisikan pengertian Kebijakan publik
√
41Tujuan kebijakan publik Diberikan 4 pernyataan yang berkaitan dengan Tujuan kebijakan publik, siswa dapat menentukan 3 tujuan diadakannya kebijakan publik
√
42
Manfaat dari Kebijakan Publik Diberikan penjelasan tentang makna Kebijakan publik yang mencakup hukum, peraturan, perundang-undangan, keputusan, dan pelaksanaannya memberikan manfaat bagi warga Negara, siswa dapat menguraikan satu Manfaat dari
Kebijakan Publik
Wujud partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik
Disajikan uraian tentang partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik, siswa dapat menunjukkan wujud partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik
√
44
akibat negatif apabila masyarakat tidak dilibatkan dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik
Disajikan sebuah uraian siswa dapat menunjukkan akibat negatif apabila masyarakat tidak dilibatkan dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik
√
45
Contoh bentuk partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik
Disajikan sebuah uraian siswa dapat menyebutkan Contoh bentuk partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik
√
46
Dampak negatif Apabila kebijakan publik tidak menjamin adanya kepastian hukum dalam masyarakat
Disajikan sebuah uraian siswa dapat menunjukkan dampak negatif Apabila kebijakan publik tidak menjamin adanya kepastian hukum dalam masyarakat
√
47
semangat otonomi daerah di Indonesia Diberikan sebuah Pernyataan siswa dapat menunjukkan perilaku yang sesuai dengan semangat otonomi daerah di Indonesia
√
48
contoh penerapan kebijakan publik di
lingkungan sekolah Disajikan sebuah uraian siswa dapat memberi contoh penerapan kebijakan publik di lingkungan sekolah
√
49 Dampak positif dari kewenangan yang lebih luasdan nyata terhadap daerah di Indonesia
Diberikan sebuah uraian tentang kewenangan yang lebih luas dan nyata terhadap daerah, siswa dapat menunjukkan dampak positif dari kewenangan yang lebih luas dan nyata terhadap daerah di Indonesia
√