• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem informasi pelayanan tamu berbasis web pad Hotel Bumi Sawunggaling Bandung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem informasi pelayanan tamu berbasis web pad Hotel Bumi Sawunggaling Bandung"

Copied!
210
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

BIODATA MAHASISWA

DATA PRIBADI:

Nim : 10509162

Nama : Rizky Maulana

Tempat/Tgl. Lahir : Bogor, 1991-02-12 Jenis Kelamin : Pria

Agama : Islam

Semester : 9

Jenjang Pendidikkan : Program Sarjana (Strata - I)

Alamat Rumah : Kp. Lebak wangi pasar, No 21, RT 02 RW 02, Rengasjajar, Cigudeg, Bogor

Alamat Bandung : Jl. hj haris no 111, RT 06 RW 09, Baros, cimahi, Bandung E-Mail : rizky12_91@yahoo.com

No. Telepon : 085721203213

DATA KELUARGA:

Nama Ayah : E.M Hedly

Nama Ibu : Eni

Alamat Orang Tua : Kp. Lebak wangi pasar, No 21, RT 02 RW 02, Rengasjajar, Cigudeg, Bogor

No. Telpon Orang Tua : 081286563255 Pekerjaan Orang Tua : Wiraswasta

RIWAYAT PENDIDIKAN:

(5)

Fakultas Teknik & Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

PENGALAMAN ORGANISASI:

1. OSIS MA Drunnajah Bogor

2. PRAMUKA MA Darunnajah Bogor 3. PASKIBRA MA Darunnajah Bogor 4. HIMA Sistem Informasi UNIKOM 5. Bendahara HMI Komisariat UNIKOM

Dengan ini saya, yang bertandatangan dibawah ini, menyatakan bahwa data di atas adalah benar.

Hormat Saya,

(6)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan Pada Program Studi Sistem Informasi

Jenjang Sarjana Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

RIZKY MAULANA 10509162

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(7)

iii

Assalamu‟alaikum Wr. Wb.

Puji dan syukur bagi Allah SWT, Tuhan yang menguasai segala kekuasaan dan pemiliki segala ilmu. Dengan sifat Maha Pengasih dan Penyayang-Nya memberikan keuasaan, ilmu kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Atas Kehendak-Nya jualah Alhamdulillahirabbil„alamin penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi dengan judul “SISTEM INFORMASI PELAYANAN TAMU

BERBASIS WEB PADA HOTEL BUMI SAWUNGGALING BANDUNG”

disusun guna memenuhi syarat kelulusan dalam memperoleh gelar Sarjana (S1) pada Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung.

Selama penyusunan skripsi ini, tidak sedikit bimbingan dan bantuan dari semua pihak, maka dengan rasa tulus penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dorongan dan semangat baik berupa material maupun spiritual.

1. Allah SWT, yang telah memberikan pertolongan dan kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian ini

2. Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc. selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

(8)

iv

memberikan motivasi, pengarahan dan masukan-masukan berharga kepada penulis sehingga dapat diselesaikannya laporan skripsi ini dengan tepat waktu dan hasil yang optimal.

6. Seluruh dosen pengajar yang telah memberikan ilmu kepada penulis mudah-mudahan ilmu yang diajarkan bermanfaat dan menjadi amal kebaikan.

7. Ibunda dan Ayahanda tercinta yang tanpa batas memberikan kasih sayang serta doa kepada penulis. “Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua

orang tuaku, dan cintai mereka, sebagaimana mereka telah mendidikku

sewaktu aku masih kecil”.

8. Seluruh staf Hotel Bumi Sawunggaling Bandung, Pak Deni Nurul Kamal, A. Md. terimakasih atas bantuan dan kepercayaan yang diberikan kepada penulis.

9. Semua teman yang telah membantu dalam penyusunan proposal penelitian ini, seluruh mahasiswa prodi Sistem Informasi angkatan 2009, khususnya teman seperjuangan saya di kelas Sistem Informasi 4.

(9)

v

khususnya dan para pembaca pada umumnya. Amin yaa robbal a’lamin.

Wassalamu‟alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Bandung, Januari 2014

(10)

vi

PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR SIMBOL ... xviii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 5

1.2.1. Identifikasi Masalah ... 5

1.2.2. Rumusan Masalah ... 5

1.3. Maksud dan Tujuan ... 6

1.3.1. Maksud ... 6

1.3.2. Tujuan ... 6

1.4. Kegunaan Penelitian ... 7

1.4.1. Kegunaan Akademis ... 7

1.4.2. Kegunaan Praktis ... 7

(11)

vii

BAB II. LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem ... 10

2.1.1. Pengertian Sistem ... 10

2.1.2. Elemen Sistem ... 11

2.1.3. Karakteristik Sistem ... 12

2.1.4. Klasifikasi Sistem ... 15

2.2. Konsep Dasar Informasi ... 16

2.2.1. Pengertian Informasi ... 17

2.2.2. Siklus Informasi... 17

2.2.3. Kualitas Informasi ... 18

2.2.4. Nilai Informasi... 18

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi ... 19

2.3.1. Pengertian Sistem Informasi... 19

2.3.2. Komponen Sistem Informasi ... 20

2.4. Definisi Reservasi dan hotel ... 21

2.4.1. Klasifikasi Hotel ... 21

2.4.2. Pengertian Tamu Hotel ... 24

2.4.3. Persyaratan Pokok Usaha Perhotelan ... 25

2.5. Arsitektur Jaringan ... 28

(12)

viii

2.6. Pengenalan Website dan Interner ... 38

2.6.1. Pengertian Website ... 39

2.6.2. Pengertian Interner ... 39

2.6. Perangkat Lunak Pendukung ... 39

2.7.1. XAMPP ... 39

2.7.2. MySQL ... 40

2.7.3. PHP ... 41

BAB III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian ... 42

3.1.1. Sejarah Singkat ... 42

3.1.2. Visi dan Misi Perusahaan ... 43

3.1.3. Struktur Organisasi ... 44

3.1.4. Deskripsi Tugas ... 44

3.2. Metode Penelitian ... 48

3.2.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data... 48

3.2.2.1. Sumber Data Primer ... 49

3.2.2.2. Sumber Data Sekunder... 50

3.2.3. Metode Pendekatan Dan Pengembangan Sistem ... 50

3.2.3.1. Metode Pendekatan Sistem ... 50

(13)

ix

4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan ... 58

4.1.1. Analisis Dokumen ... 58

4.1.2. Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 62

4.1.2.1. Bagan Alir Dokumen ... 66

4.1.2.2. Diagram Konteks ... 74

4.1.2.3. Diagram Aliran Data ... 75

4.1.3. Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan ... 83

4.2. Perancangan Sistem ... 85

4.2.1. Tujuan Perancangan Sistem ... 85

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 85

4.2.3. Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ... 86

4.2.3.1. Bagan Alir Dokumen ... 86

4.2.3.2. Diagram Konteks ... 92

4.2.3.3. Diagram Alir Data ... 93

4.2.3.4. Kamus Data ... 101

4.2.4. Perancangan Basis Data ... 107

4.2.4.1. Normalisasi ... 108

4.2.4.2. Relasi Tabel... 112

4.2.4.3. Entity Relationship Diagram ... 113

(14)

x

4.2.5.2. Perancangan Input ... 128

4.2.5.3. Perancangan Output ... 133

4.2.6. Perancangan Arsitektur Jaringan ... 139

BAB V. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi ... 141

5.1.1. Batasan Implementasi ... 141

5.1.2. Implementasi Perangkat Lunak ... 142

5.1.3. Implementasi Perangkat Keras ... 143

5.1.4. Implementasi Basis Data ... 144

5.1.5. Implementasi Antar Muka ... 152

5.1.5.1. Implementasi Halaman Utama ... 153

4.1.5.2. Implementasi Halaman Utama Member ... 145

4.1.5.3. Implementasi Halaman Utama Admin ... 145

5.1.6. Implementasi Instalasi Program ... 159

5.1.6.1. Implementasi Localhost ... 159

5.1.7. Penggunaan Program ... 161

5.1.7.1. Penggunaan Program User ... 161

5.1.7.2. Penggunaan Program Admin ... 168

5.2. Pengujian ... 176

(15)

xi

6.1. Kesimpulan ... 184 6.2. Saran ... 185

DAFTAR PUSTAKA

(16)

xii

2.1 Karakteristik Sistem. ... 14

2.2 Siklus Informasi ... 17

2.3. Lima Komponen Sistem Informasi ... 20

2.4. Personal Area Network ... 29

2.5. Lokal Area Network ... 30

2.6. Metropolitan Area Network... 31

2.7. Wide Area Network ... 31

2.8. Topologi Bus ... 32

2.9. Topologi Ring ... 34

2.10. Topologi Tree ... 36

2.11. Topologi Star ... 36

2.12. Topologi Mesh ... 37

3.1. Struktur Organisasi Hotel Bumi Sawunggaling ... 44

3.2. Model Prototype ... 51

4.1. FlowMap Reservasi Kamar Yang Sedang Berjalan ... 68

4.2. FlowMap Pelayanan Check In Yang Sedang Berjalan ... 69

4.3. FlowMap Pelayanan Fsilitas Laundry Yang Sedang Berjalan ... 70

4.4. FlowMap Pelayanan Fasilitas Cafe Yang Sedang Berjalan ... 71

4.5. FlowMap Pelayanan Fasilitas Spa Yang Sedang Berjalan ... 72

(17)

xiii

4.10. DFD Level 2 Proses 2 Yang Sedang Berjalan ... 78

4.11. DFD Level 2 Proses 3 Yang Sedang Berjalan ... 79

4.12. DFD Level 2 Proses 4 Yang Sedang Berjalan ... 80

4.13. DFD Level 2 Proses 5 Yang Sedang Berjalan ... 81

4.14. DFD Level 2 Proses 6 Yang Sedang Berjalan ... 82

4.15. FlowMap Reservasi Kamar Yang Diusulkan ... 87

4.16. Flow Map Pelayanan Check In Yang Diusulkan ... 88

4.17. FlowMap Pelayanan Fasilitas Laundry Yang Diusulkan ... 89

4.18. FlowMap Pelayanan Fasilitas Cafe ... 90

4.19. FlowMap Fasilitas Spa Yang Diusulkan ... 91

4.20. FlowMap Pelayanan Check Out Yang Diusulkan ... 92

4.21. Diagram Konteks Pelayanan Tamu Hotel Yang Diusulkan ... 93

4.22. DFD Level 1 Yang Diusulkan ... 94

4.23. DFD Level 2 Proses 1 Yang Diusulkan ... 95

4.24. DFD Level 2 Proses 2 Yang Diusulkan ... 96

4.25. DFD Level 2 Proses 3 Yang Diusulkan ... 97

4.26. DFD Level 2 Proses 4 Yang Diusulkan ... 98

4.27. DFD Level 2 Proses 5 Yang Diusulkan ... 99

4.28. DFD Level 2 Proses 6 Yang Diusulkan ... 100

(18)

xiv

4.33. Form Login ... 129

4.34. Form Input Reservasi ... 129

4.35. Form Pendaftaran Member ... 130

4.36. Form Laundry ... 131

4.37. Form Cafe ... 132

4.38. Form Spa ... 133

4.39. Laporan Data Kamar ... 134

4.40. Laporan Data Pelanggan ... 135

4.41. Laporan Reservasi Kamar Hotel... 135

4.42. Laporan Check In Kamar Hotel... 136

4.43. Laporan Check Out Kamar Hotel ... 137

4.44. Laporan Transaksi Laundry ... 137

4.45. Laporan Transaksi Cafe ... 138

4.46. Laporan Transaksi Spa ... 139

4.47. Perancangan Arsitektur Jaringan ... 140

5.1. Menjalankan XAMPP ... 160

5.2. XAMPP Control Panel ... 160

5.3. Memilih URL ... 161

5.4. Tampilan Home ... 162

(19)

xv

5.9. Form Pendaftaran Pelanggan ... 165

5.10. Form Login User ... 166

5.11. Form Reservasi Kamar ... 166

5.12. Form Konfirmasi Pembayaran... 167

5.13. Form Informasi Dara Reservasi Pelanggan ... 167

5.14. Form Login Admin ... 168

5.15. From Reservasi Kamar ... 169

5.16. From Data Reservasi ... 169

5.17. From Data Check In ... 170

5.18. From Data Check Out ... 170

5.19. Form Transaksi Laundry ... 171

5.20. Form Data Pesanan Laundry ... 172

5.21. Form Transaksi Cafe ... 172

5.22. Form Data Pesanan Cafe ... 173

5.23. Form Transaksi Spa ... 174

5.24. Form Data Kamar ... 174

5.25. Form Data Menu Makanan ... 175

5.26. Form Data Pakaian ... 175

(20)

xvi

1.1. Room Rate Hotel Bumi Sawunggaling ... 3

1.2. Jadwal Kegiatan Penelitian ... 9

4.1. Analisis Dokumen ... 59

4.2. Kelemahan Dan Usulan Perbaikan ... 84

4.3. Struktur File Data Kamar ... 115

4.4. Struktur File Data Pelanggan ... 115

4.5. Struktur File Data Check in ... 116

4.6. Struktur File Data Reservasi ... 117

4.7. Struktur File Data Makananan ... 117

4.8. Struktur File Data Laundry ... 118

4.9. Struktur File Paket Spa ... 118

4.10. Struktur File Data Transaksi Laundry ... 119

4.11. Struktur File Data Transaksi Cafe ... 119

4.12. Struktur File Data Transaksi Spa ... 120

4.13. Struktur File Data Check Out ... 121

4.14. Tipe-tipe Kamar Bumi Sawunggaling ... 122

5.1. Implementasi Antarmuka user ... 153

5.2. Implementasi Halaman Member ... 154

5.3. Implementasi Halaman Admin Front Office ... 155

(21)

xvii

5.8. Rencana Pengujian ... 177

5.9. Pengujian Login Admin ... 178

5.10. Pengujian Login tamu ... 179

5.11. Pengujian Pendaftaran Pelanggan ... 179

5.12. Pengujian Reservasi Kamar ... 180

5.13. Pengujian Transaksi Laundry ... 181

5.14. Pengujian Transaksi Cafe ... 181

(22)

xviii

SIMBOL KETERANGAN

Dokumen

Menunjukan dokumen masukan (formulir) atau

dokumen keluaran (laporan) baik untuk proses manual atau computer

Proses Manual

Menunjukan proses yang dilakukan secara manual

Proses

Menunjukan kegiatan proses dari operasi program computer

Database

Penyimpanan Data

Aliran / Arus

Menunjukan arus informasi yang masuk dan keluar antar proses, bagian dan antar penyimpanan

Arsip

(23)

xix

Menunjukan arus informasi yang masuk dan keluar antar proses, bagian dan antar penyimpanan

Kesatuan Luar (External Entity) / Boundary

Merupakan suatu kesatuan atau entitas

Proses

Merupakan simbol proses/kegiatan yang dilakukan oleh orang, mesin atau computer

Simpanan Data

Merupakan simbol dari media penyimpanan data

Simbol-simbol pada Entity Relationship Diagram (ERD) :

SIMBOL KETERANGAN

Menunjukan aliran data

Merupakan suatu kesatuan atau entitas

(24)

Ilmu, Yogyakarta,.

Bernard Renaldy S dan Radiant Victor I. 2006. Pemrograman Web Commerce

dengan ORACLE dan ASP. Informatika. Bandung.

Dede Sopandi, 2008. Instalasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer. Informatika. Bandung.

Jogiyanto. 2005. Analisis dan Desain. Andi Offset. Yogyakarta. Jogiyanto. 2009. Sistem Teknologi Informasi. Andi Offset. Yogyakarta.

Sumber Internet :

http://dimas347.wordpress.com/2010/12/08/karakteristik-sistem/ 05 Oktober 2013

http://dwar4tune.wordpress.com/2012/01/02/hotel-dan-klasifikasinya/ 05 Oktober 2013).

http://www.blogsolu.com/2013/02/jenis-jenis-jaringan-komputer-pan-lan.html/ 05

Oktober 2013

http://www.kajianpustaka.com/2013/02/pengertian-jenis-topologi-jaringan.html/

06 Oktober 2013

http://id.wikipedia.org/wiki/Internet 06 Oktober 2013

(25)

1

1.1. Latar Belakang

Era globalisasi membawa dampak positif bagi perkembangan teknologi, khususnya teknologi informasi yang terkomputerisasi. Pada era globalisasi seperti sekarang ini telah banyak dilakukan penerapan teknologi informasi di berbagai bidang. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kinerja sistem sebelumnya.

Kemajuan teknologi informasi dapat dilihat dari kemudahan dalam mengakses data yang dibutuhkan. Dan kebutuhan akan penyajian informasi yang cepat dan akurat semakin dibutuhkan oleh berbagai pihak, baik sebagai pengelola bisnis maupun kita sebagai pelanggan. Penggunaan teknologi informasi tidak hanya sebagai proses otomatisasi terhadap akses informasi, tetapi juga menciptakan akurasi, kecepatan, dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi, sehingga proses organisasi akan menjadi lebih efisien dan terukur.

(26)

Sejalan dengan perkembangan teknologi inilah banyak hotel-hotel yang menggunakan fasilitas internet dalam sistem pemesanan mereka. Hal ini disebabkan karena metode ini dipandang memiliki beberapa keuntungan lain bila dibandingkan dengan sistem pemesanan langsung, yang mana akan mempengaruhi perilaku dari hotel tersebut baik dari segi manajemen maupun pemesanan dan layanan informasi yang diberikan.

Hotel itu sendiri adalah suatu bentuk perusahaan atau badan usaha akomodasi yang menyediakan pelayanan jasa penginapan, menyediakan tempat untuk meeting, laundry, cafe serta fasilitas jasa lainnya, dimana semua pelayanan yang ada diperuntukkan bagi kalangan masyarakat umum, baik mereka yang bermalam di hotel ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas tertentu yang dimiliki hotel tersebut. Keberadaan hotel di seluruh indonesia sangatlah banyak, hampir dapat dipastikan di setiap kota besar bahkan untuk di kota-kota kecil pun keberadaan hotel mudah untuk ditemukan, mulai dari hotel kelas berbintang sampai hotel kelas melati.

(27)

Tabel 1.1. Room Rate Hotel Bumi Sawunggaling

[Sumber : Hotel Bumi Sawunggaling 2013]

No. Tipe kamar Harga kamar

1 Superior room Rp. 400.000

2 Delux room Rp. 500.000

3 Jr. Suite priangan Rp. 600.000 4 Suite sawunggaling Rp. 700.000

Tabel 1.1. menunjukkan bahwa Hotel Bumi Sawunggaling memiliki kamar sebanyak 22 kamar dan memiliki empat jenis kamar diantaranya superior room, delux room, junior suite priangan, dan suite sawunggaling. Dan fasilitas yang ditawarkan adalah ac, tv kabel, hot water, breakfast, cafe, spa dan laundry. Untuk extrabed dikenakan biaya sebesar @Rp. 100.000,00.

Dalam segi pemesanan kamar hotel ini menyediakan layanan untuk melakukan pemesanan secara langsung maupun tidak langsung seperti melakukan pemesanan lewat telepon, email dan website. Namun walaupun pemesanan sudah bisa dilakukan secara online, dalam pencatat data reservasi dilakukan dengan mencatat ke dalam program Microsoft excell. Sehingga receptionist harus input kembali data pemesanan melalui telepon, email maupun website kedalam program

excell. Begitupun juga dengan fasilitas cafe, spa dan laundry, pencatatan pada

(28)

Dalam proses pencarian data tamu dan kamar kosong pun mengalami hambatan, dimana dalam pencarian memerlukan waktu yang cukup lama, sehingga pelanggan menunggu lama untuk mendapatkan informasi yang diinginkan. Bukan hanya itu saja, dalam proses check out, front office harus menunggu kwitansi dari setiap divisi terlebih dahulu untuk mengetahui jumlah total yang harus dibayarkan oleh pelanggan. Terkadang terjadi kesalahan dalam perhitungan, ini disebabkan oleh cara perhitungan manual yang masih belum akurat.

Berdasarkan sistem yang berjalan pada Hotel Bumi Sawunggaling maka tidak bisa dipungkiri kalau sistem komputer memegang peranan penting dalam mendorong ketersediaan informasi dan berjalannya komunikasi. Karena dapat memudahkan pekerjaan manusia menjadi lebih efektif dan efisien, seperti mengumpulkan, mengirimkan, memasukkan, mengolah dan menyimpan data-data tentang kejadian atau peristiwa yang disebabkan oleh aktivitas/operasi organisasi sehari-hari. Oleh karena itu, dibutuhkan fasilitas teknologi dalam pengolahan data-data yang dulu diolah secara tertulis yang kemudian di input kembali kedalam program exell, diubah ke dalam pola komputerisasi yang mempermudah proses pengentrian dan pencarian data-data yang telah tersimpan dalam database.

Berdasarkan uraian di atas maka perlu suatu system informasi berbasis web yang dapat membantu dan memudahkan masyarakat untuk dapat memesan kamar secara online maupun memudahakn receptionist dalam pencatatan maka penulis mengambil judul “Sistem Informasi Pelayanan Tamu Berbasis Web

(29)

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang terdapat di atas, maka penulis menentukan masalah maupun kendala-kendala yang di hadapi pihak hotel, adapun permasalahan tersebut adalah sebagai berikut;

1.2.1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan Latar belakang yang telah diuraikan, dan pengamatan dan analisa mengenai sistem akan dibuat di Hotel Bumi Sawunggaling maka penulis dapat merumuskan identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Kurang efektifnya pencatatan data tamu, data reservasi, data check in, data

check out, data laundry, data spa dan data cafe karena masih disimpan di dalam

buku catatan, yang kemudian di input kembali kedalam program Microsoft excell.

2. Proses pengolahan, pencarian dan penyimpanan masih mengalami kendala karena masih manual sehingga proses tersebut menjadi cukup lama.

3. Porses pembayaran check out masih dilakukan secara manual yang mengharuskan Front Office menunggu terlebih dahulu kwitansi dari divisi-divisi terkait untuk mengetahui total jumlah pembayaran.

4. Masih terjadi kesalahan dalam proses perhitungan karena masih dilakukan secara manual.

1.2.2. Rumusan Masalah

(30)

1. Bagaimana mengetahui Sistem Informasi check in – check out Hotel Bumi Sawunggaling.

2. Bagaimana merancang Sistem Informasi pada Hotel Bumi Sawunggaling. 3. Bagaimana menguji Sistem Informasi pada Hotel Bumi Sawunggaling. 4. Bagaimana mengimplementasikan Sistem Informasi pada Hotel Bumi

Sawunggaling.

1.3. Maksud dan Tujuan

Berdasarkan latar belakang di atas maksud dan tujuan dari perancangan system informasi pelayanan tamu berbasis web tersebut antara lain;

1.3.1. Maksud

Maksud dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengambil informasi mengenai sistem yang sedang berjalan dan membangun sistem informasi reservasi pada Hotel Bumi Sawunggaling guna mempermudah dalam pemrosesan kinerja Hotel tersebut.

1.3.2. Tujuan

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui Sistem Informasi check in – check out pada Hotel Bumi Sawunggaling.

2. Untuk merancang Sistem Informasi pada Hotel Bumi Sawunggaling. 3. Untuk menguji Sistem Informasi pada Hotel Bumi Sawunggaling.

(31)

1.4.Kegunaan Penelitian

Adapun penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak- pihak sebagai berikut:

1.4.1. Kegunaan Praktis

Adapun kegunaan praktis dari hasil penelitian yang dilakukan penulis bagi Hotel Bumi Sawunggaling diantaranya adalah:

1. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi masukan yang berguna untuk meleakukan pengembangan-pengembangan sehingga meningkatkan efektivitas kerja pada Hotel Bumi Sawunggaling.

2. Memberikan kemudahan bagi para pegawai hotel sebagai efektifitas dan kinerja yang akan diberikan dalam pelayanan terhadap para tamu-tamu.

1.4.2. Kegunaan Akademis

Sedangkan dalam bidang akademis, penelitian ini dapat memberikan kegunaan sebagai berikut:

1. Pengembangan Ilmu

Sebagai sumbangsih sebuah karya ilmiah yang telah didapat penulis selama menuntut ilmu di jurusan Sistem Informasi. Karya ilmiah ini juga menjadi tolak ukur untuk membandingkan antara teori yang dipelajari selama perkuliahan dengan kejadian-kejadian yang ada dilapangan, khususnya Hotel Bumi Sawunggaling.

(32)

Bisa dijadikan sebagai bahan acuan atau referensi untuk penelitian yang lebih lanjut di bidang yang sama.

3. Penulis

Mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama berada di bangku perkuliahan ke dalam dunia kerja yang nyata dan juga menambah pengalaman, wawasan ilmu pengetahuan, teknologi sebagai pegangan untuk memasuki dunia usaha yang akan datang.

1.5. Batasan Masalah

Melihat dari identifikasi persoalan diatas , maka penulis memeberikan ruang lingkup permasalahan pada sistem reservasi Hotel Bumi Sawunggaling. Dengan adanya pembatasan masalah dan ruang lingkup yang cukup luas maka penulis membatasi permasalahan sebagai berikut:

1. Perancangan sistem informasi perhotelan ini hanya mencakup prosedur pemesanan kamar secara langsung maupun online, penggunaan fasilitas cafe, spa dan laundry, serta prosedur tamu keluar.

2. Tidak membahas pengembalian uang karena gagal booking.

3. Pembuatan laporan meliputi laporan tamu masuk, laporan cafe, laporan laundry,

laporan spa dan laporan tamu keluar.

1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian

(33)

1.6.1. Lokasi Penelitian

Lokasi penulis dalam melakukan penelitian ini adalah : Nama : Hotel Bumi Sawunggaling

Alamat : Jl. Sawunggaling No. 13 Bandung 40116 No Telepon : 62.22.4218254, 4212045, 4212043 Fax : 62.22.4218253

Email : bumisawunggaling@gmail.com.

1.6.2. Waktu Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilaksanakan selama 4 bulan. Dengan perincian seperti tertulis pada tabel 1.2 dibawah ini :

Tabel 1.2. Jadwal Kegiatan Penelitian

No Nama Kegiatan

Tahun 2013-2014

Oktober November Desember Januari

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengumpulan data kebutuhan

2 Perancangan

(34)

10 2.1. Konsep Dasar Sistem

Dalam mendefinisikan sistem terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya. Prosedur di definisikan sebagai suatu urut-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan apa yang harus dikerjakan, siapa yang mengerjakan, kapan dikerjakan dan bagaimana mengerjakannya. Penganut pendekatan elemen yang mendefinisikan sistem sebagai bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroprasi bersama untuk mencapai sasaran.

2.1.1. Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma)

adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi.

Istilah sistem merupakan istilah dari bahasa yunani "system" yang artinya adalah himpunan bagian atau unsur yang paling berhubungan secara teratur untuk mencapai tujuan bersama.

(35)

Menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin (2005: 3) Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Berdasarakan pengertian diatas penulis memberi kesimpulan, bahwa Sistem adalah suatu kumpulan tatanan cara atau prosedur-prosedur yang tersusun atau terangkai secara sistematis yang saling berkaitan, dengan tujuan agar memudahkan tujuan yang ingin diinginkan dapat tercapai.

2.1.2. Elemen Sistem

Menurut Jogiyanto (2009: 42) dalam bukunya ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu :

1. Input

Input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi. Elemen ini perlu ada karena merupakan bahan dasar dalam pengolahan informasi.

2. Output

Produk dari sistem informasi adalah output berupa informasi yang berguna bagi para pemakainya. Output merupakan elemen yang harus ada pada sistem informasi.

3. Basis Data

(36)

4. Model

Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi berasal dari data yang diambil dari basis data yang diolah lewat suatu model-model tertentu. Model-model yang digunakan di sistem informasi dapat berupa model logika yang menunjukkan suatu proses perbandingan logika atau model matematik yang menjunjukkan proses perhitungan matematika.

5. Teknologi

Teknologi merupakan elemen yang penting pada sistem informasi. Tanpa adanya teknologi yang mendukung, maka sistem informasi tidak akan dapat menghasilkan informasi yang tepat waktunya.

6. Kontrol

Kontrol juga merupakan elemen yang penting dan harus ada pada sistem informasi. Elemen kontrol ini digunakan untuk menjamin bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi merupakan informasi yang akurat.

2.1.3. Karakteristik Sistem

Menrutut Jogiyanto (2005: 3) Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat – sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen – komponen, batasan sistem, lingkungan luar sistem, penghubungan, asukan, keluaran, pengelolaan dan sasaran atau tujuan.

1. Komponen Sistem (components)

(37)

bagian – bagian dari sistem. Setiap subsistem mempunyai karakteristik dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

2. Batas Sistem (Boundary)

Batas sistem merupakan suatu daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luar dari pada sistem. Batasan sistem menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batasan dari sistem yang mempengaruhiboperasi sistem. lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga merugikan.Lingkungan luar yang mengguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus dijaga dan diperhatikan. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak maka akan menganggu kelangsungan hidup dari sistem.

4. Penghubung Sistem (System Interface)

Penghubung merupakan suatu media yang menghubungkan antara satu subsistem dengan sub sistem yang lain. Melalui penghubung ini kemungkinan sumber – sumber daya mengalit dari satu subsitem ke subsistem yang lainnya.

5. Masukan Sistem (System Input)

(38)

energi yang dimasukan supaya sinyal sistem tersebut dapat berjalan. Sinyal input adalah energi yang diperoses untuk mendapatkan keluaran dari sistem.

6. Keluaran Sistem (System Output)

Keluaran sistem adalah energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem lainnya.

7. Pengolah Sistem (System Processing)

Pengolah sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengelolahanya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem (Objectives System)

Suatu sistem mempunyai tujuan atau sasaran, kalau sistem tidak mempunyai sasaran maka sistem tidak akan ada. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

Gambar 2.1. Karakteristik Sistem

[Sumber : Jogiyanto. 2005. Analisis dan Desain.

Andi Offset. Yogyakarta.] Sub

Input Pengolah Output

Lingkungan

Interface

Boundary

Boundary

(39)

2.1.4. Klasifikasi Sistem

Klasifikasi sistem menurut Al-bahra bin ladjamudin (2005:6) menjelaskan bawah sistem dapat diklasifikasikan berdsarkan sudut pandang sebagi berikut :

1. Sistem abstrak dan sistem fisik

a. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan

(Habblumminallah).

b. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem operasi, sistem penjualan, dan lain sebagainya.

2. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

a. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia (ditentukan dan tunduk kepada kehendak sang pencipta alam). Misalnay sistem perputaran bumi, sistem pergantian siang dan malam, sistem kehidupan umat manusia.

b. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut dengan human-mechine

(40)

3. Sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic

system)

a. Deterministic system beroprasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti. Sehingga keluaran dari sistem tersebut dapat diramalkan dan relatif stabil/konsten dalam jangka waktu yang lama. Contoh: Sistem komputer. b. Probabilistic system adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat

diprediksi karena mengandung unsur probabailitas. Contoh : Sistem sosial, sistem politik, dan sistem demokrasi.

4. Sistem tertutup (close system) dan sistem terbuka (open system)

a. Close system merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkunagn luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya walaupun sebenarnya bersifat relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).

b. Open system adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lain.

2.2. Konsep Dasar Informasi

(41)

2.2.1. Pengertian Informasi

Informasi merupakan salah satu unsur yang sangat penting di dalam organisasi. Suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi luruh, sehingga informasi tersebut sangat penting artinya bagi suatu organisasi.

Menurut Tata Sutabri ( 2003 : 31 ) Data yang telah diproses sedemikin rupa sehingga meningkatkan pengetahuan bagi orang yang menggunakan data tersebut.

Menurut Jogiyanto ( 2005 : 8 ) Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.

Berdasarkan definisi di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa Informasi adalah sekumpulan data/fakta yang diolah dengan cara tertentu sehingga mempunyai arti bagi penerima.

2.2.2. Siklus Informasi

Untuk memperoleh informasi yang bermanfaat bagi penerimanya, maka

perlu dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam

menghasilkan informasi. Siklus informasi atau siklus pengolahan data adalah

sebagai berikut.

Gambar 2.2. Siklus Informasi

[Sumber : Al-bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.

Graha Ilmu. Yogyakarta.] Input

(Data)

Proses

(Pengolahan Data)

Output

(42)

2.2.3. Kualitas Informasi

Menurut Jogiyanto (2005:10) Kualitas Informasi terdiri dari 3 (tiga) hal yaitu:

1. Akurat

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai penerima informasi sampai penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.

2. Tepat waktu

Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan dalam mengambil keputusan. Bila pengambila keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal bagi organisasi.

3. Relevan

Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

2.2.4. Nilai Informasi

(43)

suatu informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga tidak memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian informasi pada suatu masalah yang tertentu dengan biaya untuk memperolehnya. Sebagian besar informasi tidak dapat persis ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang,tetapi dapat ditaksir dari nilai efektifitasnya.

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi

Telah diketahui bahwa informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan. Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi atau disebut juga processingsystems.

2.3.1. Pengertian Sistem Informasi

Pengertian sistem informasi yang terdapat pada buku Al-Bahra (2005:13), sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut:

1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponenkomponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi. 2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan

memberikan informasi bagi pengambil keputusan dan / atau untuk mengendalikan organisasi.

(44)

2.3.2. Komponen Sistem Informasi

Adapun beberapa komponen sistem informasi dalam buku Al-bahra

(2005:14) dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

1. Hardware dan software yang berfungsi sebagai mesin. Hardware merupakan

adalah semua bagian fisik komputer. Sedangkan software merupakan kumpulan dari perintah / fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer dalam melaksanakan tugas tertentu.

2. People dan procedures yang merupakan manusia dan tatacara menggunakan

mesin. People (manusia) adalah mereka yang terlibat dalam kegiatan sistem

informasi seperti operator, pemimpin sistem informasi dan sebagainya.

Sedangkan procedures (prosedur) merupakan tatacara yang menghubungkan

berbagai perintah, dan aturan yang akan menentukan rancangan dan

penggunaan sistem informasi.

3. Data merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih

lanjut untuk menghasilkan informasi dan merupakan penghubung antara

manusia dan mesin agar terjadi suatu proses pengolahan data.

Gambar 2.3. Lima Komponen Sistem Informasi

[Sumber: Al-bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha Ilmu. Yogyakarta.]

Hardware

(45)

2.4. Definisi Reservasi dan Hotel

Reservasi adalah suatu proses pemesanan yang dilakukan oleh pelanggan baik secara manual ataupun komputerisasi reservasi dapat dilakukan dengan beberapa cara misalnya; dengan telepon,facsimile,surat,langsung dan internet.

Hotel adalah suatu usaha yang menggunakan suatu bangunan atau sebagian dari padanya yang khusus disediakan dimana setiap orang dapat menginap dan makan serta memperoleh pelayanan dan fasilitas lainnya.dengan pembayaran, suatu ciri khusus dari hotel ialah mempunyai restoran yang berada di bawah manajemen hotel tersebut.

http://dwar4tune.wordpress.com/2012/01/02/hotel-dan-klasifikasinya/ ( 05 Oktober 2013).

2.4.1. Klasifikasi Hotel

Hotel dapat diklasifikasikan menjadi 8 kategori, yaitu : 1. Berdasarkan Luas dan Jumlah Kamar

a. Hotel Kecil (small hotel) adalah hotel yang memiliki lebih dari 25 kamar atau kurang dari 100 kamar.

b. Hotel Menengah (above average hotel) ialah hotel yang memiliki lebih dari 100 kamar dan kurang dari 300 kamar.

c. Hotel Besar (large hotel), yaitu hotel yang memiliki lebih dari 300 kamar. 2. Berdasarkan Jenis Tamu yang Menginap

(46)

b. Hotel Bisnis (bisnis hotel) adalah hotel yang dirancang untuk para usahawan.

c. Hotel Wisata (tourist hotel) adalah hotel yang dirancang untuk para wisatawan.

d. Hotel Transit (transit hotel) adalah hotel yang dirancang khusus untuk orang-orang yang melakukan persinggahan sementara dalam suatu perjalanan.

e. Hotel Perawatan Kesehatan (cure hotel) adalah hotel yang dirancang untuk orang-orang yang sedang menginginkan penyembuhan dari suatu penyakit atau meningkatkan kesehatannya.

f. Hotel Konvensi (convention hotel) adalah hotel yang dirancang untuk keperluan orang-orang yang menyelenggarakan konvensi.

3. Berdasarkan Lama Tamu Menginap

a. Transient hotel, yaitu hotel dimana para tamunya menginap hanya untuk satu atau dua malam.

b. Semi-residential hotel, yaitu hotel dimana para tamunya lebih dari 12 malam sampai satu minggu.

c. Residential hotel, yaitu hotel dimana para tamunya menginap untuk jangka waktu lama, lebih dari satu minggu.

4. Berdasarkan Lokasi

a. Mountain hotel, adalah hotel yang terletak didaerah pegunungan. b. Beach hotel, adalah hotel yang terletak ditepi pantai.

(47)

d. Highway hotel, adalah hotel yang terletak ditepi jalan bebas hambatan dan biasanya diantara dua kota.

e. Airport hotel, adalah hotel terletak tidak jauh dari airport. f. Resort hotel, adalah hotel yang berlokasi dikawasan wisata. 5. Berdasarkan Lamanya Buka dalam Setahun

a. Seasonal hotel, yaitu hotel yang hanya buka pada waktu-waktu tertentu dalam setahun (3 bulan, 6 bulan, 9 bulan).

b. Year-round hotel, yaitu hotel yang buka sepanjang tahun. 6. Berdasarkan Tarif Kamar

a. Economy class hotel, ialah hotel yang memiliki tarif kamar kelas ekonomi (harga kamar relatif murah).

b. First class hotel, yaitu hotel dengan tarif kamar mahal.

c. Deluxe/luxury hotel, yaitu hotel yang memiliki harga kamar sangat mahal. 7. Menurut Bintang (Star)

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. PM. 10 / P.V.301 / Pht /77 tanggal 22 Desember 1977 tentang Peraturan Industri Perhotelan dan Klasifikasi hotel antara lain ditentukan menurut bintang, yaitu mulai bintang satu hingga lima. Perbedaan bintang tersebut terlihat dari fasilitas, peralatan dan mutu serta standar pelayanan. Penentuan kelas atau bintang diadakan setiap tiga tahun sekali dan ditetapkan oleh Keputusan Direktur Jenderal Pariwisata dalam bentuk sertifikat.

(48)

a. European Plan Hotel (EP), ialah hotel yang menetapkan bahwa harga kamar hanya untuk kamar saja.

b. Continental Plan Hotel (CP), ialah hotel yang menetapkan bahwa harga kamar termasuk makan pagi.

c. Modified American Plan Hotel (MAP), ialah hotel yang menetapkan bahwa harga kamar termasuk dua kali makan (makan pagi, siang atau malam).

d. Full American Plan (FAP), yaitu harga kamar termasuk tiga kali makan.

2.4.2. Pengertian Tamu Hotel

Menurut Agusnawar (2004:14), Tamu Hotel adalah Setiap orang yang datang dengan tujuan untuk menginap di hotel dan atau mempergunakan fasilitas atau jasa-jasa hotel yang telah disediakan.

Menurut Agusnawar (2004:17) tamu hotel dapat diklasifikasikan menjadi:

1. Domestic Tourist

Adalah para wisatawan lokal atau daerah tinggal atau menginap pada suatu hotel, misalnya pada waktu weekends, special function, dan atau aktivitas lain.

2. FITs (Free Independent Travellers)

Adalah wisatawan internasional yang melakukan perjalanan internasional secara sendiri (individual) dan tidak terikat rombongan atau group. Biasanya jenis tamu FITs melakukan reservasi kamar secara langsung ke hotel.

3. GITs (Group Inclusive Tours)

(49)

dengan perantara travel agent, sehubungan dengan penginapan (hotel/akomodasi), makan dan minum, sudah diatur oleh travel agent yang bersangkutan karena mereka sudah membeli dalam bentuk package.

4. SITs (Special Interest Tours)

Adalah suatu rombongan yang berkunjung ke suatu tempat, biasanya dengan tujuan khusus seperti berkunjung ke tempat wisata.

5. CIPs (Commercially Important Persons)

Adalah para tamu atau executive dari suatu perusahan besar yang selalu bepergian dan menginap di hotel yang mewah.

6. SPATTs (Special Attention Guest)

Adalah tamu-tamu yang membutuhkan perhatian lebih atau khusus, seperti tamu yang sudah tinggal lama dalam sebuah hotel, tamu yang sakit.

7. VIPs (Very Important Persons)

Adalah tamu-tamu yang dianggap penting dalam sebuah hotel, seperti para pejabat pemerintahan, tamu executive dari perusahaan.

8. Reguler Guest

Adalah tamu biasa yang menginap di sebuah hotel. Umumnya tamu tersebut menginap pada sebuah hotel tanpa membuat reservasi terlebih dahulu.

2.4.3. Persyaratan Pokok Usaha Perhotelan

(50)

yang berlaku, misalnya bentuk usaha (CV, PT, dan lain-lain). Persyaratan selanjutnya adalah :

1. Bangunan

a. Harus permanen, didesain sesuai dengan tema hotel b. Sesuai dengan perencanaan kita/daerah setempat 2. Fasilitas untuk Tamu

Fasilitas dan produk tamu meliputi : area parkir, lobby, kamar hotel, restoran, room service, bar, ruang pertemuan, fasilitas kebugaran, laundry dan dry cleaning, fasilitas hiburan, pelayanan telepon, health center, drugstore, fasilitas toko yang menjual souvenir, baby sitting, massage, airport transfer, money changer, dan sauna.

3. Fasilitas Penunjang Operasional a. Area parkir kendaraan karyawan

b. Fasilitas untuk karyawan seperti ruang makan, ruang ganti pakaian, ruang ibadah, kamar mandi, toilet dan lain-lain.

c. Ruang penyimpanan barang dan bahan keperluan operasional hotel, misalnya gudang bahan makanan, peralatan kebersihan, dan lain-lain. d. Ruang dan tempat pembuatan serta penyimpanan produk hotel, misalnya

dapur, tempat pencucian alat makan dan lain-lain. e. Ruang kantor manajemen.

(51)

4. Personalia

Sebuah hotel tertentu harus memiliki karyawan, yaitu para staf yang akan menjalankan pekerjaan operasional. Syarat-syarat umum petugas hotel antara lain :

a. Mampu melayani tamu dengan perasaan tulus

b. Memiliki pengetahuan, keterampilan dan perilaku sesuai dengan jabatan perusahaannya

c. Mempunyai perasaan memiliki dan tanggung jawab terhadap pekerjaan d. Harus menyadari bahwa pengembangan karir kerja dihotel sangat

tergantung pada banyaknya tamu yang menggunakan jasa hotel tersebut e. Harus dapat berkomunikasi dengan baik

5. Manajemen

Tim manajemen adalah kumpulan orang-orang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan pengelolaan sebuah organisasi. Mereka paling tidak menguasai kegiatan planning, organizing, actuating, controlling dan evaluating. Manajemen hotel terdiri dari jabatan departmental seperti front office manajer, housekeeper, chief, accountant dan lain-lain termasuk juga tim supervisi yang terdiri dari para pengawas. Departemen head bertanggung jawab kepada general manajer.

6. Struktur Organisasi

(52)

7. Yang harus ada dalam struktur organisasi adalah : a. Departemen Kantor Depan (Front Office) b. Departemen Tata Graha (HouseKeeping) c. Departemen Makanan dan Minuman d. Departemen Akunting

e. Departemen Teknik f. Departemen Pemasaran g. Departemen Personalia

h. Departemen Keamanan (security) i. Departemen Rekreasi dan Olahraga

2.5. Arsitektur Jaringan

Menurut Jogiyanto (2009:195) network adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih node (sumber-sumber daya) yang dihubungkan dengan jalur transmisi (link) membentuk sistem.

2.5.1 Pengertian Jaringan Komputer

Menurut Dede Sopandi dalam bukunya (2008:2) Jaringan Komputer merupakan gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi ini menghasilkan pengolahan data yang dapat didistribusikan, mencakup pemakaian database, software aplikasi dan peralatan

hardware secara bersamaan, sehingga penggunaan komputer yang sebelumnya

(53)

terpisah – pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti inilah yang disebut jaringan komputer (Computer Network).

2.5.2. Jenis-Jenis Jaringan Komputer

Dikutip dari http://www.blogsolu.com/2013/02/jenis-jenis-jaringan-komputer-pan-lan.html (05 Oktober 2013). Ada 4 kategori utama jaringan komputer yaitu :

1. PAN (Personal Area Network)

PAN adalah singkatan dari personal area network. Jenis jaringan komputer PAN adalah hubungan antara dua atau lebih sistem komputer yang berjarak tidak terlalu jauh. Biasanya Jenis jaringan yang satu ini hanya berjarak 4 sampai 6 meter saja. Jenis jaringan ini sangat sering kita gunakan. contohnya menghubungkan hp dengan komputer.

Gambar 2.4. Personal Area Network

[Sumber : http://3.bp.blogspot.com/personal+area+network.jpg]

2. LAN (Lokal Area Network)

(54)

perkantoran yang membutuhkan hubungan atau koneksi antara dua komputer atau lebih dalam suatu ruangan.

Gambar 2.5. Lokal Area Network

[Sumber : http://3.bp.blogspot.com/local-area-network.jpg]

3. MAN (Metropolitan Area Network)

(55)

Gambar 2.6. Metropolitan Area Network

[Sumber : http://4.bp.blogspot.com/metropolitan-area-network.jpg]

4. WAN (Wide Area Network)

WAN singkatan dari wide area network. WAN adalah jenis jaringan komputer yang mencakup area yang cukup besar. contohnya adalah jaringan yang menghubugkan suatu wilayah atau suatu negara dengan negara lainnya.

Gambar 2.7. Wide Area Network

(56)

2.5.3. Topologi Jaringan

Menurut Budhi irawan (2005:25) menjelaskan topologi jaringan adalah denah bagaimana cara menghubungkan komputer satu dengan lain.

Dikutip dari http://www.kajianpustaka.com/2013/02/pengertian-jenis-topologi-jaringan.html (06 Oktober 2013) mengenai topologi jaringan yang biasa digunakan yaitu :

1. Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi dimana semua perangakat keras

terhubung melalui kabel tunggal yang kedua ujungnya tidak tertutup dan

masing-masing ujungnya menggunakan sebuah perangkat terminator. Jika

alamat perangkat sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka

informasi akan diterima dan diproses. Jika tidak, maka informasi akan

diabaikan.

Gambar 2.8. Topologi Bus

(57)

a. Keuntungan topologi bus adalah :

1) Jarak LAN tidak terbatas

2) Kecepatan pengiriman tinggi

3) Tidak diperlukan pengendali pusat.

4) Jumlah perangkat yang terhubung dapat dirubah tanpa mengganggu yang

lain

5) Kemampuan pengembangan tinggi.

6) Keterandalan jaringan tinggi.

7) Kondusif untuk jaringan gedung bertingkat.

b. Kerugian topologi bus adalah :

1) Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.

2) Diperlukan repeater untuk memperkuat sinyal.

3) Operasional jaringan LAN tergantung tiap perangkat

2. Topologi Ring

Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan

sehingga berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa

alamatnya oleh perangkat jika sesuai maka informasi akan diproses sedangkan

(58)

Gambar 2.9. Topologi Ring

[Sumber : http://2.bp.blogspot.com/Topologi+Ring.jpg]

a. Keuntungan topologi ring adalah: 1) Kecepatan pengiriman tinggi.

2) Dapat melayani traffic yang padat.

3) Tidak diperlukan host, relatif murah.

4) Dapat melayani berbagai mesin pengirim.

5) Komunikasi antar terminal mudah.

6) Waktu yang diperlukan untuk pengaksesan data optimal.

b. Kerugian topologi ring adalah: 1) Perubahan jumlah perangkat sulit.

2) Kerusakan pada media pengirim dapat mempengaruhi seluruh jaringan.

3) Harus memiliki kemampuan untuk mendeteksi kesalahan untuk

kemudian di isolasi.

4) Kerusakan salah satu perangkat menyebabkan kelumpuhan jaringan.

(59)

3. Topologi Tree

Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi

berupa kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai

pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.

Gambar 2.10. Topologi Tree

[Sumber : http://3.bp.blogspot.com/Topologi+Tree.jpg]

a. Keuntungan topologi tree adalah :

1) Kontrol manajemen mudah karena bersifat terpusat.

2) Mudah untuk dikembangkan.

b. Kerugian topologi tree adalah :

1) Karena data yang dikirim diterima oleh semua perangkat diperlukan

mekanisme untuk mengidentifikasi perangkat yang ingin di tuju.

2) Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping

sinyal jika 2 perangkat mengirim data secara bersamaan.

4. Topologi Star

Pada topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai

(60)

dengan perangkat pengendali sehingga pengiriman data akan melalui perangkat

pengendali.

Gambar 2.11. Topologi Star

[Sumber : http://1.bp.blogspot.com/Topologi+Star.jpg]

a. Keuntungan topologi star adalah: 1) Dapat diandalkan

2) Mudah dikembangkan

3) Keamanan data tinggi

4) Kemudahan akses ke jaringan LAN lain

b. Kerugian topologi star adalah:

1) Jika trafik padat maka dapat menyebabkan lambatnya jaringan

2) Jaringan sangat bergantung pada perangkat pengendali.

5. Topologi Mesh

(61)

Gambar 2.12. Topologi Mesh

[Sumber : http://3.bp.blogspot.com/Topologi+Mesh.jpg]

a. Keuntungan topologi mesh adalah: 1) Memiliki respon waktu cepat.

2) Tidak memerlukan protocol tambahan karena tidak ada fungsi switching.

b. Kerugian topologi mesh adalah: 1) Biaya cukup mahal.

2.5.4. Metode Client-Server

Klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam teknologi informasi yang merujuk kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak yaitu pihak klien dan pihak server.

(62)

dimasukkan oleh pengguna dengan menggunakan teknologi pemrosesan tertentu dan mengirimkannya kepada komponen server yang dijalankan di atas mesin server, umumnya dalam bentuk request terhadap beberapa layanan yang dimiliki oleh server. Komponen server akan menerima request dari klien, dan langsung memprosesnya dan mengembalikan hasil pemrosesan tersebut kepada klien. Klien pun menerima informasi hasil pemrosesan data yang dilakukan server dan menampilkannya kepada pengguna, dengan menggunakan aplikasi yang berinteraksi dengan pengguna.

Server adalah komputer yang dapat memberikan service ke server, sedangkan client adalah komputer yang mengakses beberapa service yang ada di client. Ketika client membutuhkan suatu service yang ada di server, dia akan mengirim request kepada server lewat jaringan. Jika request tersebut dapat dilaksanakan, maka server akan mengirim balasan berupa service yang dibutuhkan untuk saling berhubungan menggunakan Socket.

http://ghadinkz23.blogspot.com/2010/09/pengertian-server-dan-client.html ( 06 Oktober 2013).

2.6. Pengenalan Website dan Internet

2.6.1. Pengertian Website

Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya

(63)

hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web

browse. http://id.wikipedia.org/wiki/Website (06 Oktober 2013).

2.6.2. Pengertian Internet

Internet adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling

terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP

sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworkin.

http://id.wikipedia.org/wiki/Internet (06 Oktober 2013).

2.7. Perangkat Lunak Pendukung

Perangkat lunak pendukung yang digunakan ada tiga (3) macam aplikasi yaitu, Aplikasi MySQL digunakan untuk pengelolaan database server, Xampp

Version 1.7.5 sebagai pengelola Script PHP serta mendukung database server

pada MySQL dan Dreamweaver digunakan sebagai aplikasi pemrograman untuk mendesain, menyisipkan script php dan MySQL serta membuat tampilan program

website yang akan di buat.

2.7.1. XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem

(64)

server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP

Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa

pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat men-download langsung dari web resminya. http://id.wikipedia.org/wiki/Xampp (06 Oktober 2013).

2.7.2. MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread,

multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat

MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General

Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial

untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL

(65)

2.7.3. PHP

PHP adalah singkatan dari Perl Hypertext Prepocessor, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah web dan bisa digunakan pada HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1995. Pada awalnya PHP bernama FI (Form

Interprented).

http://id.wikibooks.org/wiki/Pemrograman_PHP/Pendahuluan/Pengertian_PHP

(66)

42

3.1. Objek Penelitian

Objek penelitian adalah sasaran ilmiah dengan tujuan dan kegunaan tertentu untuk mendapatkan data tertentu. Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah Perancangan Sistem Informasi Perhotelan Pada Hotel Bumi Sawunggaling Bandung.

Adapun pembahasan mengenai Objek Penelitian dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini.

3.1.1 Sejarah Singkat

Hotel Bumi Sawunggaling ini merupakan rumah khas bergaya Art Deco, yang dibangun pada tahun 1920, pada awalnya rumah ini dihuni oleh Merv. Bossch Jacobs. Seiring dengan perjalanan sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia, rumah ini kemudian dihibahkan kepada pemerintah dan dialihfunngsikan menjadi Asrama para siswi yang sedang menimba ilmu di ITB dan selanjutnya menjadi Asrama Putra atau lebih dikenal dengan Rumah E. Bangunan Indo Eropa ini menyimpan banyak sejarah dan kenangan bagi para alumni dari jaman Dames Internat sampai Rumah E.

(67)

Sawunggaling.

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

Visi dan misi adalah sasaran dan tujuan didirikannya perusahaan tersebut. Setiap perusahaan pasti memiliki visi dan misi masing-masing untuk menjalankan aktivitas perusahaan yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan tersebut. Adapun visi dan misi yang dimiliki oleh Hotel Bumi Sawunggaling antara lain adalah :

Visi: Menjadikan hotel bumi sawunggaling bandung sebagai hotel pilihan utama di Bandung dan sekitarnya. Kami berkomitmen untuk memberikan kualitas properti komersial untuk kepuasan pelanggan.

Misi: Senantiasa bertekad memberikan produk yang bermutu tinggi guna memenuhi harapan pelanggan melalui pengembangan sumber daya dan manajemen kelas dunia.

3.1.3 Struktur Organisasi

(68)

Gambar 3.1. Struktur Organisasi Hotel Bumi Sawunggaling

[Sumber : Hotel Bumi Sawunggaling]

3.1.4. Deskripsi Tugas

Deskripsi tugas atau job description adalah suatu rincian yang menunjukan posisi, tanggung jawab, wewenang, fungsi dan tugas tugas yang harus dilakukan. Deskripsi tugas perlu dibuat agar masing-masing bagian mengerti akan kedudukan didalam organisasi. Deskripsi tugas yang ada di Hotel Bumi Sawunggaling adalah.

1. General Manager

Tugas dari seorang manager adalah memimpin kegiatan perusahaan sehari-hari, membuat perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan serta bertanggung jawab atas kelancaran operasional hotel secara keseluruhan.

EXECUTIVE OFFICE & STAFF

MARKETING

RECEPTIONIST FOOD &

BEVERAGE

INFORMATION CHIEF UNIFORM

SPA SECTION GENERAL CASHIER

SECURITY

(69)

Bertugas untuk mengawasi seluruh kegiatan operasional bagian tata graha secara keseluruhan, baik mengenai kebersihan, kerapihan, dan penampilan yang menarik pada setiap kamar tamu.

3. Chief Engineering

Bertugas mengontrol semua peralatan baik listrik, instalasi, pengaitan, dan lainnya yang menjadi tanggung jawab departement yang di pimpinnya.

4. Executive Chief

Bertanggung jawab atas pengendalian bimbingan pembinaan evaluasi administrasi pengelolaan Food Production dan Stuarding dengan berpedoman pada ketetapan yang dibuat oleh menagement agar operasional restaurant dapat berjalan lancar.

5. Front Office Manager

Bertugas merencanakan mengkoordinir karyawannya untuk dapat menjual kamar sebanyak-banyaknya, menjalin hubungan baik dengan tamu serta melakuykan perhitungan keuangan.

6. Food And Beverage Manager

(70)

Merencanakan dalam Sumber Daya Manusia untuk menunjang kelancaran operasional hotel, bertanggung jawab atas karyawan mulai dari pengadaan, menempatkannya, pelatihan dan pendidikan serta pemutusan.

8. HRD (Human Resources Development) Departement

a. Kebutuhan karyawan di kantor depan.

b. Pembayaran lembur, gaji karyawan kanor depan.

c. Pengangkatan, pemindahan, promosi dan pemetusan kerja karyawan kantor depan.

d. Memperhatikan kesejahteraan bagi karyawan kantor.

9. Housekeeping Departement

a. Laporan tamu yang sedang menginap. b. Pencatatan perpindahan kamar.

c. Laporan Housekeeping.

10. F & B Service

a. Jadwal petugas sesuai dengan kebutuhan. b. Mengatur susunan makanan.

c. Mengatur semua persiapan.

11. Accounting Departement

a. Laporan penjualan kamar. b. Anggaran tahunan kantor depan.

(71)

a. Mengecek Log book sebelum memulai bekerja dan apabila ada pesan atau instruksi supaya diselesaikan.

b. Bertanggung jawab atas semua tamu yang baru datang (Check-In).

c. Bertanggung jawab atas semua tamu yang mau pergi (Check-Out).

d. Menangani tamu yang pindah kamar.

13. Chief Uniform Service

a. Bertanggung jawab terhadap operasional sehari-hari pada pelayanan barang bawaan tamu baik yang masuk ke dalam hotel, dibawa keluar hotel maupun yang dititipkan.

b. Mengirim pesan tamu (message) Koran, telex atau facsimile ke kamar. c. Titipan koper atau barang dicatat pada baggage helping receipt.

14. Cashier

a. Membuat laporan keuangan kepada atasannya.

b. Menyiapkan uang pecahan (receh) untuk kelancaraan di Front Office. c. Melayani penerimaan dan pembayaran tamu yang masuk ke Front Office.

15. Information

a. Menerima titipan surat, dokumen, atau bagian yang perlu disampaikan kepada tamu.

b. Menerima surat dan kartu pos yang dikirim tamu serta menyampaikan surat masuk untuk tamu hotel.

(72)

a. Memperbaiki dan pemeliharaan peralatan fasilitas tamu di loby dan sekitarnya.

b. Mengadakan dan pemasangan peralatan teknik di kantor depan. c. Membuat list peralatan yang sudah tidak bias dipakai.

17. Laundry

a. Pelayanan pengadaan dan pencucian seragam karyawan kantor depan. b. Memberikan pelayanan jasa pencucian pakaian tamu.

18. Security Departement

a. Membantu mengamankan tamu-tamu di loby dan sekitarnya. b. Ikut mengawasi barang yang keluar atau masuk.

c. Keamanan sekitar FO counter terutama cashier.

d. Keamanan dari bahaya perampokan, pencurian, dan kebakaran.

3.2. Metode Penelitian

Desain Penelitian yang digunakan penulis selama melakukan penelitian di Hotel Bumi Sawunggaling adalah menggunakan metode Analisis Deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan tujuan mendapatkan data yang sebenarnya dan selengkap-lengkapnya.

3.2.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data

(73)

Sawunggaling Bandung. Berikut beberapa metode yang digunakan peneliti :

3.2.2.1. Sumber Data Primer

Sumber data atau informasi penelitian ini berdasarkan kepada jenis data yang diperlukan. Data primer yaitu data yang diperoleh dari responden secara langsung yang dikumpulkan melalui survey lapangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data tertentu yang dibuat khusus untuk itu. Teknik pengumpulan data dalam rangka pengumpulan informasi mengenai objek penelitian ini, yaitu :

1. Observasi

Observasi adalah teknik pengumpulan data melalui pengamatan langsung terhadap gejala atau peristiwa yang terjadi pada obyek penelitian. Obsevasi yang saya lakukan yaitu dengan cara melihat sistem informasi yang sedang berjalan pada hotel. Penulis melakukan wawancara langsung dengan karyawan atau staf yang ada di Hotel Bumi Sawunggalingdan mencatat segala data yang diperlukan, mencakup pemesanan kamar, fasilitas laundry maupun fasilitas SPA.

2. Wawancara

(74)

Untuk menambah data yang akan ditulis diperlukan dokumentasi sebagai pelengkap dalam penyusunan penelitian. Hal ini dilakukan dengan cara membaca buku panduan yang berhubungan dengan penulisan laporan penelitian, serta membaca laporan dari angkatan-angkatan terdahulu dan meminjam buku dari perpustakaan.

3.2.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

Dalam subbab ini akan dijelaskan mengenai metode pendekatan, pengembangan sistem, metode analisis dan alat bantu analisis perancangan. Berikut ini adalah uraian dari metode pendekatan dan pengembangan sistem yang penulis gunakan:

3.2.3.1. Metode Pendekatan Sistem

Metode pendekatan sistem yang digunakan oleh penulis adalah pendekatan terstruktur. Terdapat beberapa alasan penulis menggunakan pendekatan terstruktur diantaranya adalah mudah dipahami dan mudah digunakan artinya metode ini mudah dimengerti, selain itu metode terstruktur telah banyak digunakan dalam pengembangan sistem informasi.

3.2.3.2. Metode Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem (systems development) dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang ada.

Gambar

Gambar 2.4. Personal Area Network
Gambar 3.1. Struktur Organisasi Hotel Bumi Sawunggaling
Gambar 4.1. Flow Map
Gambar 4.2. Flow Map
+7

Referensi

Dokumen terkait

BANDUNG(SINDO)-Univer- sitasPadjadjaran(Unpad) me- nambah dua guru besar sete- lab kemarin VeronicaKomala- wati dinobatkan sebagai guru besar hukum dan kesehatan serta Rina

Demikianlah surat lamaran ini, sangat besar harapan saya untuk dapat bergabung di perusahaan yang Bapak / Ibu pimpin, dan tentunya saya akan melakukan yang terbaik Bank Jaya

 Dalam kelompok, subkelompok peserta didik membaca konsep tentang karakteristik tembang Kinanthi untuk dicocokkan dengan ciri-ciri yang ditemukan atas pengamatan

Surat Annas baik dibaca ketika akan

Hasil penelitian ini menunj'rkkan bahwa variabel bebas, yaitu variable pembiayaan kredit, secara positif dan signifikan berpengaruh terhadap pengembangan usaha

Stages of research include: microbial contamination test Laminar Air Flow (LAF) room, dosage formulations infusion of NaCl 0.9%, Application of Biological Indicators

***redaksi minta rekening Mandiri/BNI xx konfirmasi honor via telp 022

Menurut ibunda Alfia, Neni Nuraini (49), anaknya mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar Organisasi Pencinta Alam Palawa di Ciwidey,Kabupaten Bandung, selama dua pekan yang