Oleh:
Doni Desmon Sirait 4123141025
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
RIWAYAT HIDUP
Doni Desmon Sirait dilahirkan di Sibolga, pada 24 Februari 1994. Ayah
bernama Berita Medi Sirait dan Ibu bernama Merwana Simatupang, dan
merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Pada tahun 2000, penulis masuk
SD RK No 2 Sibolga dan lulus pada tahun 2006. Pada tahun 2006, penulis
melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 2 Pemko Sibolga dan lulus pada tahun
2009. Pada tahun 2009, penulis melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 1 Pemko
Sibolga dan lulus pada tahun 2012. Pada tahun 2012, penulis diterima di Program
Studi Pendidikan Biologi, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan melalui jalur Seleksi Nasional
Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan lulus ujian pada 22 Juli 2016.
Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai asisten laboratorium pada
beberapa matakuliah yaitu praktikum BIOKIMIA yang diampu oleh bapak Drs.
Mhd. Yusuf Nasution, praktikum THTT yang diampu oleh ibu Dra. Sati Valencia
dan bapak Dirga Purnama, S.Pd, M.Pd, praktikum Fisiologi Hewan yang diampu
ibu Dr. Melva Silitonga, M.Si dan pada matakuliah APLIKOM yang diampu
bapak Drs. Hudson Sidabutar, M.Si. Penulis juga aktif di organisasi ekstra
kampus sebagai Ketua Badan Pengurus Harian Ikatan Keluarga Besar Kristen
Biologi (BPH IKBKB) FMIPA UNIMED Masa Bakti 2014-2015. Disamping itu
penulis juga aktif di Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) komisariat
ANALISIS HUBUNGAN PEMANFAATAN LABORATORIUM DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA
NEGERI 5 MEDAN PADA SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2015/2016
DONI DESMON SIRAIT (4123141025)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemanfaatan laboratorium dengan hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan. Populasi dalam penelitian ini yaitu kelas XI IPA sebanyak sepuluh kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak tiga kelas. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif korelasi. Untuk mengetahui pemanfaatan laboratorium biologi di SMA Negeri 5 Medan, dilakukan pembagian angket kepada siswa yang diwakili oleh tiga kelas sampel yaitu kelas XI IPA 7, XI IPA 8 dan XI IPA 9. Dari pengisian angket, diketahui pemanfaatan laboratorium biologi SMA Negeri 5 Medan tergolong tinggi dengan persentase sebesar 80,52%. Sementara untuk mengetahui hasil belajar biologi siswa, dilakukan studi dokumentasi. Dari kegiatan tersebut, diketahui rata-rata hasil belajar biologi siswa pada semester genap sebesar 89,04. Dari hasil analisis data yang dilakukan, ternyata ada hubungan antara pemanfaatan laboratorium dengan hasil belajar biologi siswa. Adanya hubungan ini dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi yang diuji dengan menggunakan rumus korelasi product moment Pearson. Dari hasil pengujian diketahui nilai koefisien korelasi sebesar 0,66 lebih besar dari rtabel 0,18 yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Nilai ini tergolong interpretasi tinggi dengan kontribusi sebesar 43,56%.
ANALYSIS OF RELATIONSHIP THE UTILIZATION OF LABORATORY WITH THE RESULTS OF STUDENTS BIOLOGY LEARNING
CLASS XI IPA SMA NEGERI 5 MEDAN ON FULFILLED SEMESTERS THE AKADEMIC YEAR 2015/2016
DONI DESMON SIRAIT (4123141025)
ABSTRACT
This research aims to know relationship the utilization of laboratory with the results of students biology learning class XI IPA SMA Negeri 5 Medan. The population of this research are grade XI IPA as much as ten classes. The sampling is done by random sampling, so obtained samples of research as much as three classes. The method used is the method of descriptive correlation. To know the utilization of biology laboratory at SMA Negeri 5 Medan, distribution of questionnaires to students who are represented by the three classes of samples namely grade XI IPA 7, XI IPA 8 and XI IPA 9. From the filling questionnaires, known utilization of biology laboratory SMA Negeri 5 Medan is classified with high percentage of 80.52%. While to know the results of students biology learning by study documentation. From the activity known an average the results of students biology learning on fulfilled semester by 89.04. From the analysis of data done, there was the relationship between the utilization of laboratory with the results of students biology learning. The existence of this relationship can be seen from the value of correlation coefficient tested by using the formula of the correlation product moment Pearson. From the test result is known the value of correlation coefficient 0.66 more than rtabel 0.18 which means H0 rejected and Ha accepted. This value is classified as high interpretation with the contribution of 43.56%.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-Nya yang memampukan penulis dalam menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
Skripsi berjudul “Analisis Hubungan Pemanfaatan Laboratorium dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan Pada Semester Genap Tahun Pelajaran 2015/2016” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIMED.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih, teristimewa kepada ayahanda Berita Medi Sirait, Ibunda Merwana Simatupang, serta Adinda Sartika Sirait yang selalu setia memberikan doa serta dukungan. Demikian juga kepada sanak keluarga yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang senantiasa memberi doa dan dukungan selama penulis menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
Penulis juga menyampaikan terimakasih kepada Bapak Dr. Syahmi Edi, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberi waktu dan pemikiran yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Demikian juga kepada Ibu Dr. Tumiur Gultom, SP, MP, Ibu Dra. Meida Nugrahalia, M.Sc dan Bapak Drs. Ashar Hasairin, M.Si selaku dosen penguji yang telah banyak memberi saran dan masukan dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis juga menyampaikan terimakasih kepada Bapak Dr. Asrin Lubis, M.Pd selaku Dekan FMIPA beserta stafnya, Bapak Dr. Hasruddin, M.Pd selaku Ketua Jurusan Biologi, Ibu Endang Sulistyarini, S.Si, M.Si, Apt., Ibu Dra. Cicik Suriani, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi, serta staf pegawai Jurusan Biologi yang telah membantu dalam hal memberikan perizinan.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juli 2016 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1Latar Belakang Masalah 1
1.2Identifikasi Masalah 2
1.3Batasan Masalah 3
1.4Rumusan Masalah 3
1.5Tujuan Penelitian 3
1.6Manfaat Penelitian 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 4
2.1 Definisi Laboratorium 4
2.2 Fungsi Laboratorium 4
2.3 Standar Laboratorium Biologi SMA 5
2.4 Konsep Belajar 5
2.5 Hasil Belajar 7
2.6 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar 8 2.7 Materi Pelajaran Biologi Kelas XI Semester Genap 9
2.8 Hipotesis 9
BAB III METODE PENELITIAN 10
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian 10
3.2 Populasi dan Sampel 10
3.2.1 Populasi 10
3.2.2 Sampel 10
3.3 Variabel Penelitian 10
3.4 Metode Penelitian 11
3.5 Instrumen Penelitian 11
3.6 Prosedur Penelitian 13
3.7 Teknik Analisis Data 14
3.7.1 Uji Normalitas 15
3.7.3 Uji Linearitas 16
3.7.4 Uji Koefisien Korelasi 18
3.7.5 Uji Hipotesis 19
3.7.6 Uji Determinasi 20
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 21
4.1 Hasil Penelitian 21
4.1.1 Deskripsi Data Penelitian 21
4.1.1.1 Pemanfaatan Laboratorium 21
4.1.1.2 Hasil Belajar 22
4.1.2 Analisis Data 24
4.1.2.1 Uji Normalitas 24
4.1.2.2 Uji Homogenitas 24
4.1.2.3 Uji Linearitas 25
4.1.3 Uji Signifikansi 26
4.1.3.1 Uji Koefisien Korelasi 26
4.1.3.2 Uji Hipotesis 26
4.1.3.3 Uji Determinasi 27
4.2 Pembahasan 27
BAB V KESIMIPULAN DAN SARAN 29
5.1 Kesimpulan 29
5.2 Saran 29
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1. Grafik Pemanfaatan Laboratorium 22
Gambar 4.2. Grafik Hasil Belajar Biologi 23
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 3.1. Kisi-kisi Butir Angket Pemahaman Laboratorium 12 Tabel 3.2. Rentang Persentase Pemanfaatan Laboratorium 15
Tabel 3.3. Interpretasi Nilai r 19
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Angket Pemanfaatan Laboratoirum 32
Lampiran 2. Distribusi Angket 41
Lampiran 3. Tabulasi Data Hasil Penelitian 44
Lampiran 4. Perhitungan Rata-rata dan Standar Deviasi 47
Lampiran 5. Uji Normalitas 49
Lampiran 6. Uji Homogenitas 51
Lampiran 7. Uji Kelinieran Persamaan Regresi 53 Lampiran 8. Perhitungan Koefisien Korelasi 62
Lampiran 9. Pengujian Hipotesis 64
Lampiran 10. Perhitungan Indeks Determinasi 66
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Biologi salah satu cabang ilmu yang diajarkan di sekolah yang
menunjang dunia pendidikan khususnya di bidang ilmu pengetahuan alam.
Sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan alam, biologi bukan hanya berupa
kumpulan fakta ataupun konsep. Di dalam biologi juga terdapat kumpulan proses
dan nilai yang dapat diaplikasikan serta dikembangkan dalam kehidupan nyata.
Untuk mempermudah memahami konsep-konsep biologi, perlu didukung
dengan kegiatan praktikum. Sapriati (2006) mengartikan praktikum sebagai
kegiatan siswa yang menggunakan bahan atau alat serta melakukan pengamatan
dan percobaan untuk melatih keterampilan IPA. Dalam kegiatan praktikum,
peserta didik menerapkan metode ilmiah. Menurut anonim (2003), metode ilmiah
merupakan langkah-langkah yang digunakan dalam mengumpulkan informasi
untuk menyelesaikan masalah, yang meliputi: (1) kemampuan menemukan
masalah, (2) mencari alternatif pemecahan masalah, (3) membuat hipotesis, (4)
merancang penelitian atau percobaan, (5) mengontrol variabel, (6) melakukan
pengukuran, (7) mengorganisasi dan memaknakan data, (8) membuat kesimpulan,
(9) mengkomunikasikan hasil penelitian atau percobaan baik secara lisan maupun
tertulis. Ini tentu akan sangat membantu peserta didik dalam membentuk
pemahaman akan konsep-konsep materi biologi. Kegiatan praktikum umumnya
dilaksanakan di dalam sebuah ruangan laboratorium.
Keberadaan laboratorium khususnya laboratorium biologi di sekolah
menengah merupakan suatu keharusan pada pendidikan biologi modern.
Laboratorium merupakan sumber belajar yang efektif untuk mencapai kompetensi
yang diharapkan bagi siswa. Untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas,
laboratorium harus dimanfaatkan dengan baik. Namun pada kenyataannya masih
ada sekolah yang belum memanfaatkan dengan baik laboratorium yang
SMA Negeri 5 Medan salah satu sekolah menengah atas yang telah
memiliki laboratorium. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan peneliti, SMA
Negeri 5 Medan telah memiliki laboratorium biologi. Namun, ruangan
laboratorium biologi yang dimiliki masih bergabung dengan ruangan laboratorium
kimia. Kondisi ruangan laboratorium yang demikian menyebabkan pemakaian
laboratorium sangat terbatas. Sementara jadwal pemakaian laboratorium untuk
kedua kelompok mata pelajaran kurang tertata dengan baik. Pemanfaatan
laboratorium berupa pelaksanaan praktikum telah dilakukan dalam pembelajaran
biologi. Akan tetapi, tidak semua praktikum dapat dilaksanakan. Keadaan yang
demikian tentu akan menyebabkan beberapa tujuan pembelajaran tidak dapat
dicapai oleh siswa.
Sundari dkk (2015) dalam penelitiannya memaparkan terdapat hubungan
yang positif antara pemanfaatan laboratorium dengan hasil belajar biologi siswa
dan terdapat pengaruh antara pemanfaatan laboratorium dengan hasil belajar
biologi siswa. Hal senada juga dikatakan Sobiroh (2006) dalam penelitiannya
bahwa pemanfaatan laboratorium dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa
kelas 2 SMA se-Kabupaten Banjarnegara semester 1 tahun 2004/2005.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik melakukan penelitian
tentang “Analisis Hubungan Pemanfaatan Laboratorium dengan Hasil
Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan Pada Semester
Genap Tahun Pelajaran 2015/2016“.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, peneliti
mengidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :
1. Ruangan laboratorium biologi masih bergabung dengan ruangan laboratorium
kimia.
2. Pemakaian ruangan laboratorium terbatas.
1.3 Batasan Masalah
Mengingat begitu luasnya ruang lingkup masalah, keterbatasan waktu,
dana, serta kemampuan penulis maka perlu adanya pembatasan masalah.
Penelitian ini dibatasi pada pemanfaatan laboratorium dan hubungannya dengan
hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan pada semester
genap tahun pelajaran 2015/2016.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan
masalah di atas, maka peneliti merumuskan masalah ke dalam beberapa hal
berikut:
1. Bagaimanakah pemanfaatan laboratorium biologi di kelas XI IPA SMA
Negeri 5 Medan pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016?
2. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pemanfaatan laboratorium
dengan hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan pada
semester genap tahun pelajaran 2015/2016?
1.5 Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Mengetahui pemanfaatan laboratorium biologi di kelas XI IPA SMA Negeri 5
Medan pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016.
2. Mengetahui hubungan pemanfaatan laboratorium dengan hasil belajar biologi
siswa kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan pada semester genap tahun
pelajaran 2015/2016.
1.6 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini, yaitu:
1. Sebagai bahan masukan bagi guru bidang studi biologi untuk mengambil
keputusan perlu tidaknya meningkatkan pemanfaatan laboratorium biologi.
2. Sebagai referensi bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian yang
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab IV, maka
diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
1. Pemanfaatan laboratorium di kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan pada
semester genap tahun pelajaran 2015/2016 tergolong baik dengan persentase
sebesar 80,52 %.
2. Ada hubungan yang signifikan antara pemanfaatan laboratorium dengan hasil
belajar biologi siswa kelas XI IPA semester genap tahun 2015/2016. Adanya
hubungan ini dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi sebesar 0,66 dengan
kontribusi sebesar 43,56%.
5.2 Saran
Dari kesimpulan penelitian, saran yang dapat diberikan menyangkut
penelitian ini sebagai berikut.
1. Perlu adanya peningkatan pemanfaatan laboratorium biologi untuk kegiatan
praktikum dalam pembelajaran biologi untuk membantu siswa dalam
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, (2007), Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah (SD/ MI), Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/ MTs), dan Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah (SMA/ MA).
Anonim, (2003), Kurikulum 2004 SMA Pedoman Khusus Pengembangan Silabus
dan Penilaian Mata Pelajaran Biologi, Jakarta, Depdiknas.
Arikunto, S., (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta.
Arikunto, S., (2010), Dasar-Dasar Penelitian, Balai Pustaka, Jakarta.
Dahar, R., (2011), Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran, Erlangga, Jakarta.
Decaprio, R., (2013), Tips Mengelola Laboratorium Sekolah, DIVA Press, Yogyakarta.
Herman, (2012), Hubungan Tingkat Penggunaan Laboratorium dengan Prestasi Belajar Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Siswa Kelas VIII SMP Negeri 13 Kota Bima Tahun Pelajaran 2011/2012, Jurnal Pendidikan, ISSN: 2089-3205.
Legiman, (2013), Strategi Pemanfaatan Laboratorium IPA di Sekolah, Widyaiswara Muda LPMP, D.I. Yogyakarta.
Mastika, I. N., Adnyana, I.B.P, dan Setiawan, I.G.N.A., (2014), Analisis Standarisasi Laboratorium Biologi Dalam Proses Pembelajaran di SMA Negeri Kota Denpasar, e-Journal Program Pascasarjana Universitas
Pendidikan Ganesha 4: 1-10.
Mudjiono, (2013), Belajar dan Pembelajaran, Rineka Cipta, Jakarta.
Nuha, D.F., Haryono, dan Mulyani, B., (2015), Kontribusi Laboratorium Terhadap Pembelajaran Kimia SMA, Makalah Seminar Nasional Kimia
dan Pendidikan Kimia VII, ISBN: 978-602-73159-0-7.
Rezeqi, S., (2011), Analisis Pelaksanaan Praktikum Biologi dan Permasalahannya di SMA Negeri Se Kabupaten Karo, Prosiding Seminar Nasional Biologi
dan Pembelajarannya 577-587.
Sanjaya, W., (2008), Kurikulum dan Pembelajaran, Kencana Predana Media Goup, Jakarta.
Sapriati, A., (2006), Pengembangan Instrumen Penilaian Fotosintesis, Jurnal
Pendidikan, 7(1): 1-10.
Slameto, (2003), Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya, Rineka Cipta, Jakarta.
Sobiroh, A., (2006), Pemanfaatan Laboratorium Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas 2 SMA Se-Kabupaten Banjarnegara Semester
I Tahun 2004/2005, Skripsi, FMIPA, UNNES, Semarang.
Sundari, R., (2008), Pembelajaran Biologi di Madrasah Aliyah Negeri Se-Kabupaten Sleman, Jurnal Pendidikan, 12: 196-212.
Sudjana, (2009), Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sudjana, (2008), Metode Statistika, Tarsito, Bandung.
Sundari, T., (2015), Hubungan Pemanfaatan Laboratorium dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sijunjung Tahun Ajaran
2014/2015.,Skripsi, FKIP, Universitas Bung Hatta, Ulak Karang.
Syah, M., (2008), Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Wirjosoemarto, K., Adisendjaja, Y.H., Supriatno, B., dan Riandi, (2004), Teknik