LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN BAGIAN
HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN
SUBANG
Diajukan sebagai bukti telah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Oleh :
Michigan Reo Ganoval 41809766
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI HUMAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
42 Data Diri
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Michigan Reo Ganoval
Tempat & Tanggal lahir : Subang, 30 Oktober 1991
Alamat Rumah : Jl. A.Yani no 11 Rt. 06/02 Paska Subang Alamat Di Bandung : Jl. Siliwangi no 33, Bandung
Telepon : 089620051801
43
Pendidikan
2010 - Sekarang : Ilmu Komunikasi Universitas Komputer Indonesia Bandung
2009 – 2010 : Teknik Komputer UNIKOM Bandung
2006 - 2009 : SMA PGRI 1 Subang
2003 - 2006 : SMP Pasundan, Subang-Jawa Barat
1997 - 2003 : SDN Pangeran Kornel, Subang-Jawa Barat
1996 - 1997 : TK. Kartika Candra/Siliwangi, Subang-Jawa Barat
Kursus dan Seminar
Sertifikat Temu Kenal Mahasiswa Baru 2010 FISIP Tabel Manner Hotel Amarossa 2010
Seminar Spirit of Communication Science Student “Opportunities and Challenges in Broadcasting and Mass Media”
Numberone Broadcasting School “One Day Workshop MC & Radio
Announcer”
Sertifikat Windows7
44
Prestasi
Juara 1 Pencak Silat tingkat Kabupaten Subang (2000)
Juara 1 Pencak Silat Tingkat SD Se-Kabupaten Subang (1999) Juara 2 Pramuka Tingkat SD Se-Jawa Barat (2001)
Pengalaman Berorganisasi
Anggota OSIS SMP Pasundan Subang (2003– 2006)
Anggota Dewan Penggalang Pramuka SMP Pasundan Subang
Wakil Ketua Karang Taruna Di Pasirkareumbi Rt.06/02 Subang
(2011)
Panitia Penyelenggara Acara 17 Agustus (2012) Anggota Tim Motor Honda Karisma Subang (2004) Anggota Tim Kicau Mania Subang (2013)
Saya menyatakan bahwa data di atas benar Bandung, Desember 2013
vi DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan ... i
Kata Pengantar ... ii
Daftar Isi... vi
Daftar Tabel ... viii
Daftar Gambar ... ix
Daftar Lampiran ... x
BAB I Pendahuluan 1.1Sejarah Pemerintah Kabupaten Subang ... 1
1.2Visi dan Misi Humas Kabupaten Subang ... 3
1.2.1 Visi ... 3
1.2.2 Misi ... 4
1.3Logo Pemerintah Kabupaten Subang ... 5
1.4Struktur Organisasi Humas Kabupaten Subang ... 7
1.5Sub Bagian Humas dan Protokol ... 8
1.6Sarana dan Prasarana Praktek Kerja Lapangan ... 10
1.7Lokasi dan Waktu PKL ... 11
1.7.1 Lokasi ... 11
1.7.2 Waktu ... 11
BAB II Pelaksanaan PKL 2.1 Penjelasan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ... 12
2.2 Deskripsi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ... 14
vii BAB III Penutup
3.1 Kesimpulan ... 24
3.2 Saran-saran ... 24
3.2.1 Saran Untuk Humas Kabupaten Subang ... 25
3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa PKL selajutnya ... 26
Daftar Pustaka ... 27
Lampiran ... 28
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan
Praktek Kerja Lapangan serta dapat menyelesaikan laporannya tepat waktu dan
tanpa adanya halangan.
Laporan Kerja Prakek Lapangan ini disusun berdasarkan apa yang telah
penulis lakukan pada saat dilapangan yakni pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Barat yang beralamat di Jalan Pasteur no. 25 Bandung dimulai dari tanggal 15 Juli
2013 s/d 5 Agustus 2013.
Ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya peneliti tujukan kepada orang tua
yang selalu membantu dan memberikan dukungan baik moral, spiritual, dan material serta
doa kepada peneliti hingga detik ini.
Melalui kesempatan ini pula, dengan segala kerendahan hati peneliti ingin
menyampaikan rasa hormat, terimakasih, dan penghargaan yang sebesar-besarnya
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo.,Drs.,M.A selaku Dekan Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia.
2. Bapak Drs. Manap Solihat, M. Si selaku Ketua Program Studi Ilmu
Komunikasi
3. Ibu Melly Maulin P. S. Sos, M. Si selaku Sekretaris Program Studi Ilmu
Komunikasi
4. Ibu Tine Agustin W., S.I.Kom selaku pembimbing yang telah banyak
memberikan arahan dan masukan kepada saya dalam melaksanakan kerja
ii
5. Seluruf Staff Dosen dan Sekretariat Jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP
UNIKOM.
6. Ibu dr. Hj. Alma Lucyati, M.Kes, MSi, MH.Kes selaku pimpinan/kepala
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
7. Ibu Dra. Dewi Kusmayani. Apt, M.Kes selaku Kepala Sub. Bagian
Kepegawaian dan Umum
8. Ibu Euis Haryati yang juga telah banyak memberikan bimbingan baik
secara langsung maupun tidak langsung sehingga dapat pelaksanaan kerja
praktek dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
9. Tak lupa pula penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada
pihak-pihak terkait lainnya yang telah banyak membantu baik itu untuk
Pelaksanaan Kerja Praktek maupun dalam Penyelesaian Laporan Kerja
Praktek ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih kurang
sempurna dan terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis sangat
mengharapkan adanya masukkan, baik saran maupun kritik yang bersifat
membangun dari semua pihak. Semoga laporan ini bisa bermanfaat,
khususnya bagi penulis sendiri dan umumnya bagi para pembaca.
Bandung, Desember 2013
27
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku-buku
Effendy, Onong Uchjana. 2006. Hubungan Masyarakat. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Jefkins, Frank. 1992. Public Relations. Jakarta: Penerbit Erlangga
Setyodarmodjo, Soenarko. 1997. Public Relations : Pengertian Fungsi dan Peranannya. Surabaya : Papyrus Surabaya
Iriantara, Yosal, 2004, Community Relations Konsep dan Aplikasinya, Simbiosa Rekatama Media, Bandung
____________ 2005, Media Relations Konsep Pendekatan dan Praktik, Simbiosa Rekatama Media, Bandung
Sumber lain :
28 B. Lain-lain
http://www.pemdasubang.go.id/ (di akses tanggal 25 Oktober 2013 pukul
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Pemerintahan Kabupaten Subang
Beberapa saat setelah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
pada awal Thaun 1946 Keresidenan Jakarta berkedudukan di Subang,
penempatan ini didasarkan atas pertimbangan perjuangan. Setelah Residen
pertama Sewaka diangkat menjadi Gubernur Jawa Barat, salah seorang
Anggota Kabinet Republik Indonesia mengangakat Kusnaeni menjadi
Residen. Sedang beberapa waktu pada bulan Desember 1946 diangkat pula
Mitser Kosasih Purwanegara menjadi Residen tanpa pencabutan terhadap
Kusnaeni. Tidak lama kemudian datang pula pengangkatan mungkin sebagai
Wakil Residen.
Dalam pengangkatan ini ternyata membawa kericuhan, pratiknya
Residen membawahi 2 orang wakil : Kusnaeni di Bidang Politik sedangkan
Mukmin di Bidang Pemerintahan, Oleh karenanya pada tanggal 25 Oktober
1947 di Cimanggu-Cimenteng, Residen mengadakan rapat.
Residen Mitser Kosasih Purwanegara meninggalkan Subang 25
Oktober 1947 dan Pejabat Mukmin yang meninggalkan Purwakarta pada
tanggal 6 Februari 1948 tidak pernah mengirim berita kembali kewilayah
perjuangannya. Bagaimana keadaan ini harus segera diatasi maka pada
tanggal 5 Oktober 1948 bertempat di Cimanggu desa Cimenteng diadakan
2
Wilayah Kabupaten Karawang Timur adalah Wilayah Kabupaten
sekarang dan Kabupaten Purwakarta serta selama kabupaten bernama
Kabupaten Purwakarta , Ibu kotanya tetap di Subang.
Pada tanggal 5 April 1943 dengan momentum penetapan penamaan
Kabupaten Karawang Timur dengan penetapan Bupati pertamanya, adlah
tanggal yang paling tepat untuk dijadikan hari jadi Kabupaten Subang.
Penerapan tersebut didasarkan pada Keputusan DPRD Nomor
01/SK/DPRD/1997.
Sebenarnya kata Subang bersal dari suatu tempat di Daerah kuningan,
para pekerja yang datang ke tempat tersebut mendirikan babakan-babakan,
sehingga timbul suatu pikiran bahwa pembawa nam Subang adalah pekerja
tersebut. Hal ini menyebabkan para pekerja mendirikan babakn-babakan
terjadi pada tahun 1850 maka pada waktu nitu P.W.HOTLAND membuka
perusahaan dikarenakan masih jarang penduduknya yang tinggal didaerah SATU : Wakil Residen Mukmin ditunjuk menjadi Residen Karawang
Timur yang berkedudukan didaerah Gerilya Purwakarta
DUA : Wilayah Karawang Timur menjadi Kabupaten Karawang
Timur dengan Bupati pertamanya Danta Gada Wilkarma
TIGA : Wilayah Karawang Barat menjadi Kabupaten Karawang Barat
3
sekitar perusahaannya maka daerah itu didatangi para pekerja dari berbagai
daerah. Maka itu tempat tinggal mereka mendirikan babakan-babakan itu.
Pembentukan Kabupaten Subang serta penentuan batas-batas
weilayah didasarkan wilayah berdasarkan pada UU No.4 th. 1968 yaitu
Undang-Undang tentang pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Subang
dengan mengubah undang-undang No.14 th. 1850 tentang pembentukan
dareah-daerah kabupaten dlam lingkungan provinsi Jawa Barat.
Undang-Undang ini diresmikan pada tanggal 29 juni 1968 dan dimaksudkan dalam
lembaran negara republik Indonesia tahun 1968 No.31. maka sejak itulah
Subang resmi menjadi kabupten dengan membawahi 20 kecamatan.
Setalah subang menjadi kabupaten, Subang terus berbeanh diri dan
mengurus pemerintahan di kabupaten dipustakan dijalan Dewi Sartika No.2
Subang yang dipakai untuk kewedanan.
Kantor pemerintahan Subang yang berada dijalan Dewi Sartika sudah
mengalami perombakan dan penambahan beberapa bangunan. Sedangkan
bangunan Bagian Pengendalian Pembangunan,(yang dijadikan praktek kerja
lapangan), berada seatap dengan ASDA II (Assisten Daerah).
1.2 Visi dan Misi Dinas Humas Pemerintah Kabupaten Subang 1.2.1 Visi
Dengan mempertimbangkan kesesuaian dan keterkaitan dengan Visi
4
Provinsi Jawa Barat maka telah disusun Visi Humas Pemerintah Kabupaten Subang yaitu :
Membangun kehumasan yang profesional,transparan dan cerdas yang
di dukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas,profesional dan
efesien.
1.2.2 Misi
a. Membangun kemitraan terhadap media dan publik yang dinamis
dan sehat.
b. Menyajikan informasi yang lengkap, akurat kronprehensif dan
terpadu berdasarkan prinsip-prinsip keterbukaan (transparansi).
c. Meningkatkan peran humas dalam menguasai teknologi informasi
dan komunikasi.
d. Meningkatkan pelayanan kehumasan kepada internal dan eksternal
publik.
1.3 Logo Pemerintahan Kabupaten Subang
Logo Pemerintahan Kabupaten Subang menggunakan lambang yang
merupakan lambang dari Jawa Barat itu sendiri.
Adapun mengenai arti dari logo, warna dan tulisan yang dimiliki
5
Gambar 1.3
Logo Pemerintah Kabupaten Subang
Sumber:Arsip Pemerintah Kabupaten Subang, 2013
1. Perisai Bersudut Lima Menggambarkan makna keselamatan negara, bangsa, agama, masyarakat, dan agama.
2. Pohon Beringin Bergelombang 17 Dengan Akar Tunjang Delapan Menggambarkan aspek sejarah Kabupaten Subang (Kutawaringin);
kesatuan bangsa yang berjiwa Pancasila dan semangat Proklamasi 17
Agustus 1945; pemerintahan sebagai pelindung rakyat; dan pelaksanaan
pembangunan daerah bidang material maupun spiritual.
3. Benteng Berkepala Lima Serta Benteng Bagian Bawah Berbata Empat dan Lima diBawah Pohon Beringin Menggambarkan Pancasila sebagai landasan idiil dan Undang-undang Dasar 1945 yang berkaitan pula dengan
makna pembangunan material dan spiritual.
4. Benteng Berkepala Lima Serta Benteng Bagian Bawah Berbata Empat dan Lima diBawah Pohon Beringin Menggambarkan Pancasila sebagai landasan idiil dan Undang-undang Dasar 1945 yang berkaitan pula dengan
6
5. Bintang Kuning Bersudut Lima
Menggambarkan karakteristik masyarakat Kabupaten Subang yang selalu
bertaqwa. Kepada Tuhan yang Maha Esa dan mengangungkan agama.
Teks
6. “BentengPancasila” Menggambarkan warga Kabupaten Subang yang
senantiasa membentengi Pancasila sebagai landasan idiil negara dari
pihak-pihak yang akan menyelewengkannya. Teks ini juga
menggambarkan tekad masyarakat Kabupaten Subang untuk menjadikan
Pancasila sebagai benteng mental dalam mencapai masyarakat adil dan
makmur yang diridoi Tuhan yang Maha Esa.Sungai dan terusan yang
terdapat di bawah gunung sebelah kiri melambangkan di Jawa Barat
banyak terdapat sungai dan saluran air yang sangat berguna untuk
pertanian.
7. “Karya Utama Satya Negara” Menggambarkan keutamaan karya untuk
kepentingan negara, bangsa, dan agama.
Warna
8. Kuning mas pada pinggir perisai, pinggir pohon beringin, dan garis pinggir benteng, serta bintang Menggambarkan keluhuran budi dan kebesaran jiwa.
9. Hijau tua pada dasar perisai Menggambarkan kesuburan tanah. 10.Coklat Menggambarkan kawasan pedataran.
7
1.4 Struktur Organisasi Humas Pemerintah Kabupaten Subang
Humas Pemerintah Kabupaten Subang memiliki struktur organisasi
yang mencakup secara keseluruhan, berikut ini adalah struktur organisasi
Humas Pemerintahan Kabupaten Subang.
Gambar 1.4
Struktur Organisasi Humas Pemerintah Kabupaten Subang
Sumber:Arsip Humas Pemeritah Kabupaten Subang, 2013
Dari gambar diatas struktur organisasi Humas Pemerintah Kabupaten
Subang, di ketahui bahwa Humas mempunyai tanggung jawab untuk
melaksanakan tugasnya. Pada struktur organisasi diatas terlihat juga bagian Sekretaris Daerah
Asisten Tata Praja
Kasubag
Protokol Kepala Bagian Humas
Kasubag Dokumentasi Kasubag
8
Humas berada di bawah atau masih dinaungi oleh Sekertaris Daerah dan
Asisten Tata Praja.
1.5 Job Deskription Humas dan Protokol Setda Kabupaten Subang 1.5.1 Sekretaris Daerah
a. Sekretaris Daerah adalah unsur staf yang berada dibawah Bupati :
b. Sekrataris Daerah dipimpin oleh sektretaris daerah yang dalam
pelaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada bupati :
Mempunyai Tugas melaksanakan sebagian tugas pemerintah daerah
dibidang kesekretariatan yang meliputi : bidang pemerintah, bidang ekonomi
dan pembangunan serta kesejahteraan sosial, pembinaan aparatur dan
pelayanan teknis administrasi kepada seluruh perangkat daerah serta
menkoordinasikan perumusan kebijakan pemerintah daerah.
1.5.2 Asisten Tata Praja
Asisten Tata Praja terdiri atas :
Bagian Pemerintah membawahi :
a. Sub Bagian Pemerintahan Umum;
b. Sub Bagian pemerinthan Desa;
c. Sub Bagian Perangkat Daerah.
Mempunyai tugas melakukan pembinaan dan pengkoordinasian
penyelenggaraan Pemerintahan dan perumusan kebijakan dibidang hukum
9
1.5.3 Kepala Bagian Humas
Bagian Humas mempunyai tugas melakukan pembinaan hubungan
masyarakat guna memperjelas kebijakan pemerintah daerah.
1.5.4 Kasubag Pengumpulan Informasi
Sub Bagian Pengumpulan informasi mempunyai tugas mengumpulkan
bahan dan menganalisa informasi untuk bahan-bahan kebijakan pimpinan
daerah dan melakukan perekaman, penyajian dan pameran.
1.5.5 Kasubag Protokol
Sub Bagian protokol mempunyai tugas melakukan urusan penyusunan
acara dan administrasi perjalanan dinas pimpinan daerah.
1.5.6 Kasubag Pemberitaan RSPD
Sub Bagian Pemberitaan RSPD mempunyai tugas melakukan
pemberitaan, penerangan dan penyebarluasan segala kegiatan program dan
hasil pembangunan yang dicapai pemerintah daerah kepada masyarakat luas
guna memperjelas kebijakan pimpinan daerah baik melalui media cetak,
media elektronik, maupun radio siaran pemerintahan daerah RSPD serta
mendistribusikan bahan-bahan pemberitaan.
Dalam pembuatan klipin oleh bagian Humas dan Protokol pada
10
Kliping yang di buat untuk dievaluasi dari beberapa berita yang diterbitkan
setiap hari dari media cetak tentang pemberitaan subang.
Perlu diketahui bahwa Dinas Sekretariat Daerah Kaupaten Subang
berlangganan lebih dari 40 surat kabar koran dan beberapa media cetak
mingguan dan harian. Kliping yang di buat untuk mengetahui opini
masyarakat yang dimuat oleh media untuk selanjutnya akan dilakukan
tanggapan sesuai kapasitas dan sebagai ukuran, standar serta patokan dalam
rangka meningkatkan kapasitas kepada publik.
Yang bertanggung jawab sepenuhnya dalam pembuatan kliping adalah
bagian Humas dan Protokol Setda kabupaten Subang. C.Q kepada Sub bagian
Dokumentasi. Jabatan kepada Sub Bagian Dokumentasi saat ini kosong jadi
dirangkap oleh kepala bagian Humas,karena kepala Sub Bagian hanya
sebagai pelaksana.
Kliping yang dibuat untuk didokumentasikan kepada pemerintahan
Kabupaten Subang. Pembuatan kliping yang terisi dengan berita-berita
subang . untuk mengetahui adanya masalah kerusakan dan kekurangan
fasilitas atau yang lainnya , yang berada didaerah kabupaten subang yang
telah dirangkap sebuah kliping dari peliputan media cetak. Maka harus ada
tanggapan respon dari bagian Humas dan Protokol untuk diajukan kepada
11
1.6 Sarana Dan Prasarana Praktek Kerja Lapangan Tabel 1.6
Sarana dan Prasarana Praktek Kerja Lapangan
No Sarana dan Prasarana Jumlah
1 Ruang Call Center 1
Sumber:Arsip Humas Pemerintah Kabupaten Subang, 2013
1.7 Lokasi Dan Waktu Kerja Praktek 1.7.1 Lokasi
Lokasi Praktek Kerja Lapangan (PKL) Di di Bagian Humas dan
Protokol Setda Kabupaten Subang yang beralamat di Jln. Dewi Sartika No. 2
Subang. Website http://www.pemda.subang.go.id
1.7.1 Waktu Kerja Praktek
Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakan
15 hari sesuai dengan aturan UNIKOM dan telah disepakati oleh, HUMAS
PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG, yang mana waktu
pelaksannannnya tanggal 15 Juli sampai 2 Agustus 2013. Dimana hari
12 BAB II
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN 2.1 Penjelasan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Humas
Pemerintah Kabupaten Subang selama 15 hari dimulai dari tanggal 15 Juli
2013 hingga 2 Agustus 2013. Pada saat melaksanakan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) di Humas Pemerintah Kabupaten Subang, penulis
ditempatkan di bagian Humas dan Protokol. Pada awal pertemuan dengan
pembimbing kerja praktek Bagian Humas dan Protokol penulis di jelaskan
dan diberi pengarahan tentang apa saja yang harus di taati dan dikerjakan
selama mengikuti Praktek Kerja Lapangan.
Jenis kegiatan yang dilakukan pada saat Praktek Kerja Lapangan
cukup banyak seperti, Membuat kliping dan memilah – milah koran yang
akan dibagikan sesemua bagian yang ada di Pemerintah kabupaten
Subang, membuat Photoshop buat ucapan Hari Raya idul fitri untuk Kasubag,
mengantarkan laporan tanda terima koran harian untuk ditanda tangan para
kepala bagiannya masing – masing , memfotocopy berkas Humas , merekap
ulang SPJ (Surat Pertanggung Jawaban), membantu membagikan THR untuk
Wartawan media yang ada diSubang agar tertib. Adapun daftar kegiatan
yang penulis lakukan setiap hari selama melaksanakan Praktek Kerja Lapang
di Bagian Humas dan Protokol adalah sebagai berikut :
13 Tabel 2.1 Kegiatan PKL
No Tanggal Kegiatan Keterangan
Rutin Insidental 1 15 Juli 2013 Perkenalan dan Membuat Kliping √
2 16 Juli 2013
Membuat Kliping dipandu para
Pegawai Staff Humas √
3 17 Juli 2013
Membuat Kliping dan memilah koran untuk dibagikan ke semua bagian yg ada dilingkungan kepada kepala bagian yang sudah menerima koran
√
5 19 Juli 2013 Membuat Kliping √
6 22 Juli 2013 Memilih koran yang harus
dijadikan Kliping √
7 23 Juli 2013 Mengantarkan Koran keruangan
Bupati dan wakil Bupati √
8 24 Juli 2013
10 26 Juli 2013 Mengantarkan Koran berkeliling
kesemua bagian √
Membuat Kliping dan buka Puasa bersama dengan para Staff yang ada diruang lingkup Bagian Humas dan Protokol
√
15 02 Agustus 2013 Membantu membagikan THR
untuk Wartawan √
14
2.2 Deskripsi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Ketika penulis memilih melakukan Praktek Kerja Lapangan di Bagian
Humas dan Protokol Kabupaten Subang Jawa Barat, penulis diterima dengan
sangat baik oleh Pemerintahan Daerah Kabupaten Subang. Pihak Humas
Kabupaten Subang Jawa Barat sangat terbuka dan selalu memberikan
pengarahan dan pengetahuan mengenai segala kegiatan dan pekerjaan
yang harus dilakukan oleh orang-orang yang berkecimpung dalam Bidang
Humas dan Protokol.
Adapun kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan oleh orang-orang
dibagian Humas yang penulis lakukan antara lain :
1. Mengenai Kliping Berita
Kliping Berita Mengenai Pemerintah Kabupaten Subang
Membuat kliping seputar pemerintah kabupaten Bandung merupakan
tugas rutin penulis pada saat melaksanakan PKL, pengklipingan itu
sendiri dilakukan dengan cara mengumpulkan Koran-koran lalu dari
Koran tersebut dipilih berita pemerintah Kabupaten Subang dan berita
seputar daerah Kabupaten Subang, setelah berita tersebut dipilih lalu
di gunting dan ditempeldi kertas blanko kliping yang sudah
disediakan. Setelah Kliping selesai dibuat lalu berita-berita yang
sudah dikliping tersebut dipisahkan antara berita khusus seputar
Pemerintah Kabupaten Subang dengan berita-berita seputar
Kabupaten Subang. Tujuan pengklipingan berita adalah mengetahui
15
feedback atau tanggapan yang diberikan pembaca terhadap Kabupaten
Subang.
2. Fotocopy Kliping
Kliping pemberitaan yang difotocopy yaitu khusus
pemberitaan seputar Pemerintahan Kabupaten Subang, hal ini
dilakukan untuk menggandakan dan memisahkan pemberitaan kliping
tentang Kabupaten Subang. Pemberitaan yang difotocopy disimpan
atau diagendakan secara terpisah dan aslinya disatukan dengan
pemberitaan lainnya.
3. Agenda Kliping
Setelah kliping selesai dibuat dan sudah difotocopy, kliping
tersebut dicatat berdasarkan surat kabar secara berurutan. Hal ini
dilakukan guna diketahui berapa banyak berita yang dimuat oleh suatu
surta kabar.
4. Peliputan Berita dan Pengolahan data
Penulis terjun langsung kelapangan untuk mengikuti dan
meliput acara–acara yang diselenggarakan baik oleh Pemerintah
Kabupaten Subang maupun oleh suatu perusahaan atau organisasi
lain, dimana Pemerintah Kabupaten Subang terlibat dan diundang.
Dalam acara tersebut dikumpulkan data–data yang diperlukan untuk
16 5. Membuat Press release
Kegiatan Press release ini adalah kegiatan media Relation,
dimana hubungan baik antara perusahaan yang diwakili oleh bagian
Public Relations dalam usaha melakukan kerjasama dengan
media-media komunikasi massa yang ada didaerahnya, maupun diluar daerah
perusahaan. Press release itu sendiri adalah “sebuah berita yang
disusun oleh sebuah organisasi yang menggambarkan kegiatannya”.
Dalam membuat press release setidaknya harus memenuhi unsur
5W+1H yang dimiliki oleh news Value (nilai Berita ), dan
penyusunannya menggunakan piramida terbalik dengan kata-kata
yang jujur, menarik dan mudah dimengerti. Untuk memudahkan
Wartawan, format tulisan dibuat dengan mengatur panjang tulisan,
diberi judul, dan mengecek kembali kebenaran dari berita tersebut.
6. Tutup Buku
Tutup buku ini hanya dilakukan dalam satu bulan sekali agar
diketahui selama sebulan itu ada berapa banyak berita yang dimuat
oleh suatu surat kabar. Hal ini dilakukan dengan cara menghitung
semua berita yang sudah dikliping selama satu bulan penuh lalu
dilaporkan kepada kepala Bagian Humas. Dari sini diketahui surat
kabar mana yang paling banyak memuat berita yang berkaitan dengan
kabupaten Subang, menggunakan piramida terbalik dengan kata-kata
yang jujur, menarik dan mudah dimengerti. Untuk memudahkan
17
diberi judul, dan mengecek kembali kebenaran dari berita tersebut.
Keseluruhan aktivitas yang telah dilakukan mahasiswa pkl berjalan
dengan baik dan lancar terutama dengan adanya kerjasama dari berbagai
pihak. Mahasiswa benar-benar diberi kesempatan untuk mempraktekkan
ilmu yang telah dipelajari selama kuliah walaupun masih membutuhkan
bimbingan tapi itu sudah menjadi tolak ukur mahasiswa untuk kemajuan diri
sendiri. Dengan bimbingan dari para karyawan di Humas dan Protokol
tentang berbagai kegiatan yang dilakukan, penulis merasa banyak
mendapatkan pengalaman. Sikap pembimbing yang baik dan bersahaja
menjadikan penulis lebih bersemangat dalam melakukan praktek kerja
lapangan.
Selama melaksanakan praktek kerja lapangan di Bidang/Divisi Humas
dan Protokol Pemerintah Daerah Kabupaten Subang Jawa Barat, penulis
selalu diberikan arahan mengenai pekerjaan yang harus dilakukan. Penulis
juga diberikan kesempatan untuk melaksanakan tugas dari Bidang/Divisi
Humas dan Protokol Pemerintah Daerah Kabupaten Subang Provinsi Jawa
Barat yang sebenarnya, tidak hanya sekedar membantu pekerjaan
para karyawannya saja.
Dari keseluruhan semua aktivitas atau kegiatan yang
dilakukan selama melakukan praktek kerja, menurut penulis sudah cukup
mencerminkan cara kerja pihak perusahaan pada Bidang/Divisi Humas dan
18
itu selama PKL penulis mendapatkan berbagai pengalaman dan
pengetahuan yang sangat berharga. Pelayanan di Humas dan Protokol
yang begitu baik mampu membimbing mahasiwa PKL untuk lebih
mengerti dan memahami tentang gambaran dalam dunia kerja.
2.3 Analisa Kegiatan Praktek Kerja Lapangan di Bagian Humas Pemerintah Daerah Kabupaten Subang
Bidang Public relations adalah suatu bidang yang sangat luas yang menyangkut hubungan dengan berbagai pihak. Public relations mengandalkan strategi dimana agar perusahaan disukai dan dipercaya oleh pihak-pihak yang berhubungan dengan perusahaan, dalam hal
ini disebut dengan stakeholders. Stakeholders adalah mereka yang
berkepentingan di dalam perusahaan dalam hal ini mereka juga disebut
target publik terdiri atas pemegang saham, manajemen, karyawan,
konsumen, pers, akademisi dan lain sebagainya. Mereka semua dapat
membentuk opini di dalam masyarakat dan dapat mengangkat atau
menjatuhkan citra perusahaan.
Public relations atau humas menurut definisi kamus terbitan Institute of Public relations (IPR) tahun 1987 mengatakan bahwa:
“Humas adalah keseluruhan upaya yang
dilangsungkan secara terencana dan berkesinambungan dalam
rangka menciptakan dan memelihara niat baik dan saling
19 khalayaknya.”
Public relations News mendefinisikan :
“Humas adalah humas adalah fungsi manajemen yang
melakukan evaluasi terhadap sikap-sikap public,
mengidentifikasikan kebijakan dan prosedur seseorang atau
sebuah perusahaan terhadap publiknya, menyusun rencana serta
menjalankan program-program komunikasi untuk memperoleh
pemahaman dan penerimaan public.”
Pada pertemuan asosiasi-asosiasi humas seluruh dunia di Mexico
City, Agustus 1987 ditetapkan definisi humas sebagai berikut :
“Humas adalah suatu seni sekaligus disiplin ilmu sosial yang
menganalisis berbagai kecenderungan, memprediksikan setiap
kemungkinan konsekuensi dari setiap kegiatanya, member
masukan dan saran-saran kepada para pemimpin organisasi,
dan mengimplementasikan program-program tindakan yang
terencana untuk melayani kebutuhan organisasi dan atau
kepentingan khalayaknya.”
Karena banyaknya definisi dari public relations itu, maka para The International Public relations (IPRA), bersepakat untuk merumuskan sebuah definisi dengan harapan dapat diterima dan dipraktekan
bersama. Definisinya adalah :
“Humas adalah fungsi manajemen dari sikap budi yang
organisasi-20
organisasi dan lembaga- lembaga yang bersifat umum dan
pribadi berupaya membina pengertian, simpati, dukungan
dari mereka yang ada kaitannya atau yang mungkin ada
hubungannya – dengan jalan menilai pendapat umum di antara
mereka, untuk mengorelasikan, sedapat mungkin, kebijaksanaan
dan tata cara merekam yang dengan informasi yang berencana
dan tersebar luas, mencapai kerja sama yang lebih produktif dan
pemenuhan kepentingan bersama yang lebih efisien.”
Mengacu pada definisi-definisi yang diberikan, perlu diketahui
pula bahwa sifat komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan untuk
“disukai” oleh publiknya menyangkut soal hubungan yang harmonis.
Menurut Professor Melvin Sharpe, ada lima prinsip untuk menjalankan
hubungan yang harmonis ini :
1) Komunikasi yang jujur untuk memperoleh kredibilitas;
2) Keterbukaan dan konsistensi terhadap langkah-langkah yang
diambil untuk memperoleh keyakinan orang lain;
3) Langkah-langkah yang fair untuk mendapatkan hubungan timbal
balik dan goodwill;
4) Komunikasi dua arah yang terus menerus untuk mencegah
keterasingan dan untuk membangun hubungan;
5) Evaluasi dan riset terhadap lingkungan untuk menentukan
langkah penyesuaian yang dibutuhkan bagi social harmony.
21 sebagai berikut :
1) Mengabdi kepada kepentingan umum
2) Memelihara komunikasi yang baik;
3) Menitikberatkan moral dan perilaku yang baik.
Sedangkan Cultip dan Center serta Canfield menyebutkan
bahwa fungsi humas dirumuskan sebagai berikut :
1) Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan
organisasi;
2) Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan public,
baik entern maupun intern;
3) Menciptakan komunikasi dua arah, timbale balik dengan
menyebarkan informasi dari organisasi kepada publik dan
menyalurkan opini publik kepada organisasi;
4) Melayani publik dan menasehati pimpinan organisasi demi
kepentingan umum.
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya humas menggunakan
berbagai media untuk proses kelancaran kegiatan humas, diantaranya :
1) Media pers
2) Media elektronik
3) Media cetak
4) Media audio-visual
5) Pameran
22 7) House journal
8) Surat langsung (direct mail), dll.
Seorang humas memiliki peran penting dalam membantu
menginformasikan pada publik internal (dalam organisasi) dan public
eksternal (luar organisasi) dengan menyediakan informasi akurat dalam
format yang mudah dimengerti.
Sekarang ini banyak perusahaan yang bercitra baik itu adalah salah
satu hasil kerja keras seorang humas. Pada saat ini hampir di setiap
perusahaan-perusahaan besar telah memiliki humas state of being yaitu
humas yang sudah melembaga sehingga cakupan humas di perusahaan
tersebut sudah mempunyai bidang sendiri.
Public Relations merupakan bidang atau fungsi tertentu yang
diperlukan oleh setiap organisasi, baik organisasi yang bersifat komersil
(perusahaan) atau organisasi yang non komersil. Karena humas merupakan
salah satu elemen yang menentukan kelangsungan suatu organisasi secara
positif.
Definisi Public Relations yang dikemukakan diatas dapat
disimpulkan sebagai suatu kegiatan komunikasi yang diadakan oleh
suatau organisasi atau perusahaan tertentu kepada khalayak internal
dan eksternal perusahaan dengan maksud terjalinnya hubungan yang
harmonis serta adanya saling pengertian dan kerjasama antara keduanya
23
Dilihat dari pemaparan mengenai humas apabila dikaitkan dengan
tugas dari Humas dapat ditarik kesimpulan bahwa pekerjaan humas pada
umumnya tidak jauh berbeda dengan tugas dan fungsi Bidang Humas
Pemerintah Daerah Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat yang
benar-benar membangun relasi yang baik dengan bagian lainnya termasuk seluruh
karyawan Humas Pemerintah daerah Kabupaten Subang.
Seperti halnya pengelolaan surat - menyurat, tata naskah dinas, tata
kearsipan, urusan rumah tangga, keamanan kantor dan penyelenggaraan
upacara, pertemuan, rapat dinas dan kepustakaan membuat nota dinas yang
berisikan mengenai informasi-informasi penting dan resmi serta
kegiatan-kegiatan yang harus diakukan seluruh karyawan Humas Pemerintah
Kabupaten Subang. Untuk itu Bagian Humas harus menjalin hubungan baik
dengan bagian lainnya agar tugas-tugas Humas dapat berjalan dengan baik.
Kegiatan lainnya seperti evaluasi kepegawaian serta penyiapan
bahan pembinaan pegawai baru yang akan bekerja, sehingga Bagian
Kepegawaian dan Umum harus benar-benar memberikan informasi-informasi
maupun petunjuk-petunjuk yang benar kepada pegawai baru. Hal ini tentunya
diperlukan kemampuan berkomunikasi yang baik agar nantinya bagi pegawai
baru lebih paham dan cepat mengerti dengan apa yang telah dijelaskan oleh
25 BAB III PENUTUP 3.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL), maka diperoleh
kesimpulan sebagai berikut :
1. Humas Pemerintahan Kabupaten Subang sudah berdiri atau state of
being, adapun posisi Humas tersebut berada di bagian Sekretaris
Daerah Pemerintahan Kabupaten Subang.
2. Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL), Dalam
kegiatanya Humas pemerintah Kabupaten Subang, mempunyai dua
jenis kegiatan yaitu, kegiatan internal dan eksternal. Adapun kedua
kegiatan tersebut bertujuan untuk menjalin hubungan yang baik,
antara publik internal dan publik eksternal, serta untuk membentuk
citra positif pemerintah kabupaten Subang. Dimata Masyarakat,
maupun perss atau publik eksternal.
3. Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL), Penulis
melakukan kegiatan, adapun jenis kegiatan tersebut yaitu yang bersifat
rutin dan tidak rutin. Kegiatan yang bersifat rutin yang penulis
lakukan yaitu, mengkliping berita dari Koran dan media cetak lainnya,
memfotocopy kliping tersebut dan mengagendakannya. Sedangkan
yang tidak rutin yaitu, meliput kegiatan yang diadakan oleh
Pemerintah Kabupaten Subang, membuat press release, dan Tarling
26
3.2 Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dalam laporan praktek kerja lapangan ini,
maka penulis memberikan saran-saran pada pihak perusahaan sebagai berikut :
3.2.1 Saran untuk Perusahaan
1. Sebaiknya Bagian Humas mempunyai fasilitas-fasilitas yang lebih
untuk menunjang kinerja dari Humas dan Protokol dalam bekerja.
Karena dalam kinerja yang sudah baik apabila fasilitas penunjang
tidak memadai maka akan menghambat kinerja yang sudah baik.
Seperti halnya penambahan jumlah komputer dan printer agar semua
karyawan khususnya yang bertugas membuat laporan dan surat dapat
menggunakan komputer tanpa harus merepotkan karyawan lainnya,
serta jumlah kursi yang harusnya setiap meja ada dan disediakannya
kursi lebih sehingga apabila sedang ada kebutuhan dengan karyawan
lain tidak perlu menarik kursi dari meja lainnya, selain itu adanya
sarana internet yang lebih baik sehingga dalam pengiriman tugas
maupun laporan ke bagian lain tidak terhambat.
2. Pihak Humas Pemerintah Kabupaten Subang, khususnya Bagian
Kepegawaian dan Umumuntuk lebih melibatkan banyak lagi kegiatan
atau acara yang diselenggarakan kepada mahasiswa PKL agar
mahasiswa tersebut dapat mengaplikasikan teori sesuai dengan
keilmuannya, selain itu juga untuk menambah wawasan, pengalaman
27
3.2.2 Saran Untuk Mahasiswa PKL Selanjutnya
Berikut adalah saran untuk mahasiswa PKL selanjutnya, jika ingin
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Bagian Humas Pemerintah Daerah
Kabupaten Subang.
1. Bekali diri dengan berbagai ilmu yang telah dipelajari untuk
kemudian diaplikasikan secara langsung di tempat PKL.
2. Mahasiswa PKL diharapkan lebih aktif lagi bertanya bila mengalami
kesulitan dalam mengerjakan tugas yang diberikan serta harus teliti
dan bertanggung jawab.
3. Mahasiswa diharapkan lebih sigap dalam menjalankan
tugas-tugasnya demi terjalinnya efektivitas kerja.
4. Mahasiswa PKL diharapkan dapat bersosialisasi baik dengan
karyawan Bagian tempat dimana mahasiswa melaksanakan Praktek
Kerja Lapangan maupun dengan karyawan Bagian lainnya.
5. Mahasiswa PKL disarankan agar dapat bekerja sama dengan
mahasiswa PKL lainnya.
Mahasiswa PKL yang telah menyelesaikan masa Praktek Kerja
Lapangan untuk selalu menjalin hubungan baik dengan instansi atau
perusahaan tempat dimana mahasiswa melaksanakan Praktek Kerja Lapangan