RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X /Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton Alokasi Waktu : 28 x 45 menit
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah
4. Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur kebutuhan manusia terhadap kebutuhan yang berkaitan dengan konstruksi bangunan.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.1 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
2.7. Mengkategorikan macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton (Pengetahuan)
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil perencanaan dalam pelaksanaan macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan Pelaksanaan Pemasangan Pondasi, Pekerjaan Dinding, Pekerjaan Finishing dengan Batu Alam, Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding, dan Pemeriksaan Bahan di Lapangan.
2. Melalui pengamatan dan memahami Pelaksanaan Pemasangan Pondasi, Pekerjaan Dinding, Pekerjaan Finishing dengan Batu Alam, Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding, dan Pemeriksaan Bahan di Lapangan siswa dibimbing untuk dapat melaksanakan pekerjaan membuat macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton beserta penggunaannya.
3. Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Macam-macam Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton.
4. Melalui eksplorasi melakukan Pelaksanaan Pemasangan Pondasi, Pekerjaan Dinding, Pekerjaan Finishing dengan Batu Alam, Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding, dan Pemeriksaan Bahan di Lapangan.
5. Melalui praktek membuat pondasi langsung, siswa akan memperoleh ketrampilan didalam melaksanakan Macam-Macam Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton.
D. MATERI AJAR
Pelaksanaan pemasangan pondasi Pelaksanaan pekerjaan dinding
Pelaksanaan Pekerjaan finishing dengan batu alam Pelaksanaan pekerjaan penutup lantai dan dinding
Pemeriksaan bahan di lapangan E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model/Strategi : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi , ceramah, tanya jawab, dan penugasan. F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan konsep, Menerapkan prinsip, dan menyaji hasil gambar sket macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton
4 x10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Membaca bahan bacaan terkait dengan ilmu bahan bangunan
Mengamati berbagai jenis bahan bangunan B. Menanya
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya tentang topik yang berkaitan dengan bahan bangunan
C. Me ngekplorasi
Melakukan pengumpulan data tentang bahan bangunan
4 x 285 menit
D. Men gasosiasi
Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan bahan bangunan
E. Mengkomunikasikan
Mempresentasikan hasil pengamatan tentang berbagai jenis bahan bangunan
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik Pelaksanaan Pemasangan Pondasi, Pekerjaan Dinding, Pekerjaan Finishing dengan Batu Alam, Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding, dan Pemeriksaan Bahan di Lapangan.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang tentang macam-macam pekerjaan konstruksi baja
4 x 20 menit
G. ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN: 1. Alat:
a. White Board dan Spidol; b. LCD, Komputer/Laptop;
c. Lembar Observasi dan Lembar Tugas d. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Bahan: a. Batu bata b. Batu kali
c. Pasir d. Kapur e. Semen merah f. Keramik g. Batu alam 3. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
c. Sumber atau referensi lain (internet jika ada)Buku referensi dan artikel yang sesuai H. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan Pelaksanaan Pemasangan Pondasi, Pekerjaan Dinding, Pekerjaan Finishing dengan Batu Alam, Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding, dan Pemeriksaan Bahan di Lapangan.
Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 1 Juli 2015 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198903 1 014
Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton Alokasi Waktu : 28 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Lampiran 2:
Lembar Kerja Diskusi Siswa ( Tugas 1 )
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton Alokasi Waktu : 28 x 45 menit
KELOMPOK ………… Anggota
No. Nama Kelas/No. Absen
1. ... ... 2. ... ... 3. ... ... 4. ... ... 5. ... ... 6. ... ... 7. ... ... TUGAS : A. Petunjuk :
1) Bacalah buku panduan/ jobsheet sesuai dengan materi tentang pekerjaan konstruksi batu dan beton.
2) Diskusikan dengan anggota kelompok sebelum anda menuangkan secara tertulis pada lembar jawaban yang tersedia
3) Presentasikan hasil keputusan diskusi kelompok didepan kelompok lain didepan kelas!
4) Pertanggung jawabkan presentasi kelompok anda didepan kelas apabila ada sanggahan dari kelompok lain!
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Faktor apa saja yang mempengaruhi dari kuat hancur suatu beton?
2. Berapa saja perbandingan semen dan pasir untuk membuat mortar pasangan batu bata per m³ ? 3. Jelaskan kelebihan serta kekurangan dari penggunaan beton!
4. Komunikasikan kembali dengan anggota kelompok jawabannya dari soal diatas secara tertulis! C. Tuliskan jawaban kalian pada tempat yang telah disediakan di bawah ini! Bila tidak cukup, sediakan kertas lain!
Jawaban:
1. Yang mempengaruhi kuat hancur beton adalah: a. Jenis dan kualitas semen
b. Jenis dan lekak lekul bidang permukaan agregat. Kenyataan menunjukkan bahwa penggunaan agregat akan menghasilkan beton dengan kuat tekan dan kuat tarik lebih besar daripada penggunaan kerikil halus dari sungai.
c. Perawatan. Kehilangan kekuatan sampai dengan sekitar 40% dapat terjadi bila pengeringan diadakan sebelum waktunya. Perawatan adalah hal yang sangat penting pada pekerjaan lapangan dan pada pembuatan benda uji.
d. Suhu. Pada umumnya kecepatan pengerasan beton bertambah dengan bertambahnya suhu. Pada titik beku kuat tekan akan tetap rendah untuk waktu yang lama.
e. Umur. Pada kekeadaan yang normal kekuatan beton bertambah dengan umurnya 2. Kebutuhan bahan yang digunakan adalah:
a. Perbandingan 1 Semen : 1 Pasir = 1,42 zak semen dan 0,045 m3 pasir b. 1 : 2 = 0,778 zak semen dan 0,061 m3 pasir c. 1 : 3 = 0,59 zak semen dan 0,07 m3 pasir d. 1 : 4 = 0,47 zak semen dan 0,075 m3 pasir
e. 1 : 5 = 0,4 zak semen dan 0,078 m3 pasir f. 1 : 6 = 0,34 zak semen dan 0,081 m3 pasir g. 1 : 8 = 0,27 zak semen dan 0,084 m3 pasir 3. Kelebihan dan kekurangan dari beton adalah:
Kelebihan beton adalah dapat mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksi. Selain itu pula beton juga memiliki kekuatan mumpuni, tahan terhadap temperatur yang tinggi dan biaya pemeliharaan yang murah.
Sedang kekurangannya adalah bentuk yang telah dibuat sulit diubah tanpa kerusakan. Pada struktur beton, jika ingin dilakukan penghancuran maka akan mahal karena tidak dapat dipakai lagi. Beda dengan struktur baja yang tetap bernilai. Berat, dibandingkan dengan kekuatannya dan daya pantul yang besar.
Beton memiliki kuat tekan yang tinggi namun lemah dalam tariknya. Jika struktur itu langsung jika tidak diberi perkuatan yang cukup akan mudah gagal. Menurut perkiraan kasar, nilai kuat tariknya sekitar 9%-5% kuat tekannya. Maka dari itu perkuatan sangat diperlukan dalam struktur beton. Perkuatan yang umum adalah dengan menggunakan tulang baja yang jika dipadukan sering disebut dengan beton bertulang
Lampiran 3:
Format Instrumen Pengamatan Sikap :
LEMBAR INSTRUMEN PENGAMATAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Batu dan Beton Alokasi Waktu : 28 x 45 menit
Kelompok :__________________
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Jujur Kerjasama Bahasa Aktif Disiplin
1 2 3 4 5 6 7. Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Baja Alokasi Waktu : 21x 45 menit
A. KOMPETENSI INTI
1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah
4. Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B. KOMPETENSI DASAR
1.1. Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena sumber daya alam yang tersedia melimpah dimuka bumi.
3.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
3.2. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan. 3.2. Mengkategorikan macam-macam pekerjaan konstruksi baja (Pengetahuan) 4.2. Menalar pekerjaan konstruksi baja (ranah ketrampilan)
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil perencanaan dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi baja
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit.
2. Melalui pengamatan dan memahami Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit, siswa dibimbing untuk dapat melaksanakan pekerjaan membuat macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton beserta penggunaannya.
3. Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Macam-macam Pekerjaan Konstruksi Baja
4. Melalui eksplorasi melakukan Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit. 5. Melalui praktek membuat pondasi langsung, siswa akan memperoleh ketrampilan
didalam melaksanakan Macam-Macam Pekerjaan Konstruksi Baja
D. MATERI AJAR
Konsep sambungan baja: las dan baut Dasar perencanaan baja
Jenis konstruksi sambungan pada baja Struktur baja komposit
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model/Strategi : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi , ceramah, tanya jawab, dan penugasan. F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit.
3 x10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Membaca bahan bacaan terkait dengan karakteristik bahan baja
Melakukan observasi lapangan pekerjaan konstruksi baja seperti jembatan,rangka baja ringan, rumah/ruko yang menggunakan struktur baja untuk kolom dan balok
Melakukan pengamatan sambungan baja: sambungan baut, sambungan las
B. Menanya
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya tentang topik yang berkaitan dengan :
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya tentang topik yang berkaitan dengan bahan bangunan baja
Mengarahkan siswa agar berdiskusi tentang keunggulan
3 x 285 menit
dan kelemahan struktur baja C. Me ngekplorasi
Melakukan pengumpulan data tentang berbagai jenis pekerjaan baja
D. Men gasosiasi
Menganalisis perbedaan pekerjaan baja dan beton E. Mengkomunikasikan
Mempresentasikan hasil pengamatan tentang pekerjaan konstruksi baja.
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang tentang macam-macam pekerjaan konstruksi kayu
3 x 20 menit
G. ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN: 1. Alat:
a. White Board dan Spidol; b. Peralatan tangan Kerja baja
c. Lembar Observasi dan Lembar Tugas d. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Bahan:
a. Plat baja b. Plat baja T c. Plat baja L d. Plat baja I
3. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
c. Sumber atau referensi lain (internet jika ada)Buku referensi dan artikel yang sesuai H. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan Konsep sambungan baja las dan baut, Dasar perencanaan baja, Jenis konstruksi sambungan baja, dan Struktur baja komposit.
Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 1 Juli 2015 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198703 1 014 Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Baja Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Lampiran 2:
Lembar Kerja Diskusi Siswa ( Tugas 1 )
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Baja Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
KELOMPOK ………… Anggota
No. Nama Kelas/No. Absen
1. ... ... 2. ... ... 3. ... ... 4. ... ... 5. ... ... 6. ... ... 7. ... ... TUGAS : A. Petunjuk :
1. Bacalah buku panduan/ jobsheet sesuai dengan materi tentang Menjelaskan pekerjaan konstruksi baja
2. Diskusikan dengan anggota kelompok sebelum anda menuangkan secara tertulis pada lembar jawaban yang tersedia
3. Presentasikan hasil keputusan diskusi kelompok didepan kelompok lain didepan kelas!
4. Pertanggung jawabkan presentasi kelompok anda didepan kelas apabila ada sanggahan dari kelompok lain!
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Dalam perencanan sambungan ditentukan oleh bidang kerja sambungan, apakah maksudnya? Sebutkan yang termasuk bidang kerja tersebut!
2. Dalam mekanisme sambungan terdapat 2 jenis, sebutkan dan jelaska!
3. Apakah yang dimaksud dengan struktur baja komposit? Serta sebutkan macamnya!
4. Komunikasikan kembali dengan anggota kelompok jawabannya dari soal diatas secara tertulis! C. Tuliskan jawaban kalian pada tempat yang telah disediakan di bawah ini! Bila tidak cukup,
sediakankertas lain!
1. Perencanaan sambungan ditentukan oleh bidang kerja sambungan,
yaitu bidang tempat bekerjanya gaya pada sistem sambungan. Yang termasuk dalamnya adalah:
Sejajar (Dalam bidang / Sebidang) Tegak lurus (Luar bidang / tak sebidang) Kombinasi sejajar – Tegak lurus
2. Jenis mekanisme tumpuan adalah: 1) Tipe Tumpu
Yaitu sambungan yang dibuat dengan menggunakan baut yang dikencangkan dengan tangan, atau baut mutu tinggi yang dikencangkan untuk menimbulkan gaya tarik minimum yang disyaratkan, yang kuat rencananya disalurkan oleh gaya geser pada baut dan tumpuan pada bagian-bagian yang disambungkan
2) Tipe Friksi
Yaitu sambungan yang dibuat dengan menggunakan baut mutu tinggi yang dikencangkan untuk menimbulkan tarikan baut minimum yang disyaratkan sedemikian rupa sehingga gaya-gaya geser rencana disalurkan melalui jepitan yang bekerja dalam bidang kontak dan gesekan yang ditimbulkan antara bidang-bidang kontak.
3. Struktur komposit (Composite) merupakan struktur yang terdiri dari dua material atau lebih dengan sifat bahan yang berbeda dan membentuk satu kesatuan sehingga menghasilkan sifat gabungan yang lebih baik. Umumnya srtuktur komposit berupa :
a. Kolom baja terbungkus beton / balok baja terbungkus beton (Gambar 1.a/d). b. Kolom baja berisi beton/tiang pancang (Gambar 1.b/c).
c. Balok baja yang menahan slab beton (Gambar 1.e).
(a) (b) (c)
Lampiran 3:
Format Instrumen Pengamatan Sikap :
LEMBAR INSTRUMEN PENGAMATAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Baja Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
Kelompok :__________________
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Jujur Kerjasama Bahasa Aktif Disiplin
1 2 3 4 5 6 7. Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Kayu Alokasi Waktu : 21x 45 menit
A. KOMPETENSI INTI
1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3.Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah
4. Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B.KOMPETENSI DASAR
1.1.Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2.Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena kekayaan alam yang berupa air yang harus dijaga kelestariannya
2.1.Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.2.Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.1.Mengkategorikan macam-macam pekerjaan konstruksi kayu (Pengetahuan) 4.1.Menalar pekerjaan konstruksi kayu(ranah ketrampilan)
Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil perencanaan dalam pelaksanaan pembuatan konstruksi kayu
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan Konsep konstruksi pintu dan jendela, sambungan dan hubungan kayu, konstruksi atap dan kuda-kuda, konstruksi dinding kayu, konstruksi plafon, pemasangan lantai kayu, pemasangan pintu dan jendela.
2. Melalui pengamatan dan memahami Konsep konstruksi pintu dan jendela, sambungan dan hubungan kayu, konstruksi atap dan kuda-kuda, konstruksi dinding kayu, konstruksi plafon, pemasangan lantai kayu, pemasangan pintu dan jendela, siswa dibimbing untuk dapat melaksanakan pekerjaan membuat macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton beserta penggunaannya.
3. Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Macam-macam Pekerjaan Konstruksi Kayu
4. Melalui eksplorasi melakukan Konsep konstruksi pintu dan jendela, sambungan dan hubungan kayu, konstruksi atap dan kuda-kuda, konstruksi dinding kayu, konstruksi plafon, pemasangan lantai kayu, pemasangan pintu dan jendela.
5. Melalui praktek membuat pondasi langsung, siswa akan memperoleh ketrampilan didalam melaksanakan Macam-Macam Pekerjaan Konstruksi Kayu
D.MATERI AJAR
Macam-macam konstruksi pintu Macam-macam konstruksi jendela
Macam-macam sambungan dan hubungan kayu ; sambungan bibir miring lurus, bibir miring berkait, dll dan kegunaannya di dalam struktur kayu
Konstruksi atap dan kuda-kuda Konstruksi dinding kayu Konstruksi plafon Pemasangan lantai kayu Pemasangan pintu dan jendela 5) METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model/Strategi : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi , ceramah, tanya jawab, dan penugasan. 6) KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan macam-macam pekerjaan konstruksi kayu
3 x10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Membaca bahan bacaan terkait dengan pekerjaan konstruksi kayu
Mengamati berbagai pekerjaan konstruksi kayu
B. Menanya
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya tentang topik yang berkaitan dengan pekerjaan konstruksi kayu Me ngekplorasi
Melakukan pengumpulan data tentang pekerjaan konstruksi kayu
C. Men gasosiasi
Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks
3 x 285 menit
terkait dengan pekerjaan konstruksi kayu D. Mengkomunikasikan
Mempresentasikan hasil pengamatan tentang berbagai pekerjaan konstruksi kayu
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik konstruksi pintu dan jendela, sambungan dan hubungan kayu, konstruksi atap dan kuda-kuda, konstruksi dinding kayu, konstruksi plafon, pemasangan lantai kayu, pemasangan pintu dan jendela.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang tentang macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan.
3 x 20 menit
7) ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN: 1. Alat:
a. White Board dan Spidol; b. LCD, Komputer/Laptop; c. Peralatan Kerja Kayu
d. Lembar Observasi dan Lembar Tugas e. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Bahan:
a. Kayu ukuran 5 cm X 7 Cm b. Kayu ukuran 6cm X 12 cm 3. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
8) PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR 1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan macam-macam pekerjaan konstruksi kayu.
Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 1 Juli 2015 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198703 1 014 Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Kayu Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
30 31 32 33 34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Lampiran 2:
Lembar Kerja Diskusi Siswa ( Tugas 1 )
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Kayu Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
KELOMPOK ………… Anggota
No. Nama Kelas/No. Absen
1. ... ... 2. ... ... 3. ... ... 4. ... ... 5. ... ... 6. ... ... 7. ... ... TUGAS : A. Petunjuk :
1) Bacalah buku panduan/ jobsheet sesuai dengan materi tentang pekerjaan konstruksi kayu 2) Diskusikan dengan anggota kelompok sebelum anda menuangkan secara tertulis pada
lembar jawaban yang tersedia
3) Presentasikan hasil keputusan diskusi kelompok didepan kelompok lain didepan kelas! 4) Pertanggung jawabkan presentasi kelompok anda didepan kelas apabila ada sanggahan
dari kelompok lain! B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1) Sebutkan Nama Kayu dan ukurannya dalam perdagangan? 2) Sambungan kayu dibedakan menjadi berapa bagian? Sebutkan?
3) Berilah Contoh dari masing masing sambungan Arah Memanjang dan Melebar. 4) Berilah Contoh Gambar Sambungan Memanjang ?
5) Komunikasikan kembali dengan anggota kelompok jawabannya dari soal diatas secara tertulis!
C. Tuliskan jawaban kalian pada tempat yang telah disediakan di bawah ini! Bila tidak cukup, sediakankertas lain!
1. Nama dan Ukuran kayu dalam perdagangan antara lain
1) Kayu Ukuran : 6/10 ,6/12, 8/12,10/10, 15/15 disebut balok 2) Kayu Ukuran : 2/15, 2/20, 3/25, 3/30, 4/40 disebut papan
3) Kayu Ukuran : 4/6, 5/7 disebut Usuk atau Kaso 4) Kayu Ukuran : 1/3, ¼, 1/6 disebut plepet
2. Sambungan kayu dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu : a. Sambungan kayu arah memanjang
b. Sambungan kayu arah melebar.
3. Contoh sambungan kayu arah memanjang dan melebar :
1) Sambungan kayu arah memanjang : Sambungan Bibir Lurus, Sambungan Bibir Lurus berkait, Sambungan Bibir Miring, Saambungan Bibir Miring Berkait, Sambungan Tiang, Sambungan Balok Kunci, dll.
2) Sambungan Kayu Melebar : Sambungan Lidah Dan Alur,Sambungan Alur Lidah lepas dll.
Lampiran 3:
Format Instrumen Pengamatan Sikap :
LEMBAR INSTRUMEN PENGAMATAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Konstruksi Kayu Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
Kelompok :__________________
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Jujur Kerjasama Bahasa Aktif Disiplin
1 2 3 4 5 6 7. Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pondasi
Alokasi Waktu : 15 x 45 menit
A.KOMPETENSI INTI
1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3.Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah 4.Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B.KOMPETENSI DASAR
1.1 Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena akan tersedianya kebutuhan udara dan penerangan alam yang dibutuhkan manusia.
2.1.Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.2.Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan pekerjaan pekerjaan
3.4.Menyimpulkan penggunaan macam berdasarkan daya dukung tanah dan
kebutuhan (Pengetahuan)
1.4.Menalar penggunaan macam pondasi sesuai spesifikasi teknis dan kebutuhan (ranah ketrampilan)
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil perencanaan dalam penggunaan macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan
C.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan jenis-jenis pondasi, dayadukung tanah, pemilihan pondasi berdasarkan jenis tanahnya, pondasi dangkal, dan pondasi dalam.
2.Melalui pengamatan dan memahami jenis-jenis pondasi, daya dukung tanah, pemilihan pondasi berdasarkan jenis tanahnya, pondasi dangkal, dan pondasi dalam, kemudian menuliskan hasil pengamatan ke dalam bentuk tabel yang memuat nama komponen, nilai besaran kode warna dan jenis-jenisnya dan penggunaannya.
3.Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan.
4.Melalui mengolah data hasil membaca dan mengamati macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan secara berulang dapat menyajikan data, menginterpretasi data, dan menghitung tingkat ketelitian pengukuran berdasarkan pembanding data referensi.
D.MATERI AJAR Jenis-jenis pondasi daya dukung tanah
Pemilihan pondasi berdasarkan jenis tanahnya Jenis-jenis pondasi dangkal
Jenis-jenis pondasi dalam
E.METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific Learning 2. Model/Strategi : Problem Based Learning
F.KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan konsep macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan
2 X 10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Membaca bahan bacaan terkait dengan daya dukung tanah
Membaca bahan bacaan terkait dengan dan jenis-jenis pondasi
Melakukan observasi lapangan pekerjaan konstruksi pondasi
B. Menanya
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya tentang topik yang berkaitan dengan bermacam-macam pondasi dan daya dukung tanah
C. Me ngekplorasi
Melakukan pengumpulan data tentang berbagai jenis pondasi D. Men gasosiasi
Menganalisis hubungan antara karakteristik daya dukung tanah dan jenis pondasi
E. Mengkomunikasikan
2 x 285 menit
Mempresentasikan hasil pengamatan tentang pekerjaan konstruksi pondasi
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik jenis-jenis pondasi, daya dukung tanah, pemilihan pondasi berdasarkan jenis tanahnya, pondasi dangkal, dan pondasi dalam.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang tentang macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan.
2 x 20 menit
G.ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN:
1. Alat:
a. White Board dan Spidol; b. LCD, Komputer/Laptop; c. Peralatan Kerja Batu
d. Lembar Observasi dan Lembar Tugas e. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Bahan: a. Batu bata b. Batu kali c. Pasir d. Kapur e. Semen merah 3. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
H.PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR 1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan macam pondasi berdasarkan daya dukung tanah dan kebutuhan. . Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 1 Juli 2015 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198703 1 014
Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pondasi Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
28 29 30 31 32 33 34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Lampiran 2:
Lembar Kerja Diskusi Siswa ( Tugas 1 )
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pondasi Alokasi Waktu : 14 x 45 menit KELOMPOK …………
Anggota
No. Nama Kelas/No. Absen
1. ... ... 2. ... ... 3. ... ... 4. ... ... 5. ... ... 6. ... ... 7. ... ... TUGAS : A. Petunjuk :
1. Bacalah buku panduan/ jobsheet sesuai dengan materi tentang Menjelaskan macam-macam Pondasi Langsung
2. Diskusikan dengan anggota kelompok sebelum anda menuangkan secara tertulis pada lembar jawaban yang tersedia
3. Presentasikan hasil keputusan diskusi kelompok didepan kelompok lain didepan kelas!
4. Pertanggung jawabkan presentasi kelompok anda didepan kelas apabila ada sanggahan dari kelompok lain!
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Sebutkan syarat apa saja yang harus dipenuhi dalam perencanaan pondasi? 2. Pondasi dibedakan menjadi 2 jenis sebutkan?
3. Dilihat dari bahannya pondasi dibedakan menjadi berapa? sebutkan ?
4. Komunikasikan kembali dengan anggota kelompok jawabannya dari soal diatas secara tertulis! C. Tuliskan jawaban kalian pada tempat yang telah disediakan di bawah ini! Bila tidak cukup,
sediakankertas lain! Jawaban :
1. Untuk merencanakan suatu pondasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut. 2) Konstruksi harus kuat dan kokoh untuk mendukung bangunan di atasnya. 3) Berat sendiri bangunan termasuk berat pondasinya.
4) Beban berguna.
5) Bahan yang dipakai untuk konstruksi pondasi harus tahan lama dan tidak mudah hancur, sehingga diharapkan bila terjadi kehancuran bukan karena pondasinya yang tidak kuat. 6) Hindarkan pengaruh dari luar, misalnya kondisi dari air tanah maupun cuaca baik panas
maupun dingin.
7) Pondasi harus terletak pada dasar tanah yang keras, sehingga kedudukan pondasi tidak mudah bergerak baik ke samping, ke bawah maupun terguling.
8) Pondasi yang menerima beban berbeda harus dibuat terpisah.
2. Pondasi dibedakan menjadi 2 Jenis yaitu :
1) Pondasi langsung yaitu apabila pondasi tersebut langsung di atas tanah keras.
2) Pondasi tidak langsung yaitu apabila pondasi tersebut terletak di atas suatu konstruksi yang menghubungkan dengan lapisan tanah keras.
3. Ditinjau dari bahannya pondasi dibedakan menjadi 4 Jenis, yaitu : 1) Pondasi batukali
2) Pondasi Batu bata 3) Pondasi Beton tumbuk 4) Pondasi Plat beton
Format Instrumen Pengamatan Sikap :
LEMBAR INSTRUMEN PENGAMATAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pondasi Alokasi Waktu : 14 x 45 menit Kelompok :__________________
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Jujur Kerjasama Bahasa Aktif Disiplin
1 2 3 4 5 6 7. Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Utilitas Alokasi Waktu : x 45 menit
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3.Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah 4. Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B.KOMPETENSI DASAR
1.1. Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena akan tersedianya Sumberdaya Alam yang berupa hutan kayu yang melimpah di Indonesia.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.2. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan pekerjaan pekerjaan
4.11.Mengklasifikasi macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan (Pengetahuan)
1.11. Menalar macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan (ranah ketrampilan)
Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil perencanaan dalam mengklasifikasi macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan
C.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan Konsep perancangan sistem plumbing air minum, air kotor, air hujan, dan jaringan distribusi, pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran bangunan dan lingkungan perumahan, listrik untuk bangunan dan lingkungan perumahan, sistem pengolahan sampah, pengkondisian udara, pekerjaan penyambungan pipa, pekerjaan pemasangan pompa dan drainase, dan pekerjaan pemasangan tangki air.
2. Melalui pengamatan dan memahami Konsep perancangan sistem plumbing air minum, air kotor, air hujan, dan jaringan distribusi, pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran bangunan dan lingkungan perumahan, listrik untuk bangunan dan lingkungan perumahan, sistem pengolahan sampah, pengkondisian udara, pekerjaan penyambungan pipa, pekerjaan pemasangan pompa dan drainase, dan pekerjaan pemasangan tangki air, siswa dibimbing untuk dapat melaksanakan pekerjaan membuat macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton beserta penggunaannya.
3. Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan.
4. Melalui eksplorasi melakukan Konsep macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan.
5. Melalui praktek membuat pondasi langsung, siswa akan memperoleh ketrampilan didalam melaksanakan macam-macam pekerjaan utilitas.
D.MATERI AJAR
Perancangan Sistem Plumbing Air Minum dan jaringan distribusi Perancangan Sistem plumbing Air Kotor dan jaringan distribusi Perancangan Sistem plumbing Air Hujan dan jaringan distribusi
Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran bangunan dan lingkungan perumahan
Sistem pengolahan sampah lingkungan Pengkondisian Udara
Pekerjaan Penyambungan Pipa
Pekerjaan pemasangan pompa dan drainase Pekerjaan pemasangan tangki air
E.METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Scientific Learning
2) Model/Strategi: Problem Based Learning
3) Metode : diskusi , ceramah, tanya jawab, dan penugasan.
F.KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan konsep macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan.
3 X 10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Membaca bahan bacaan terkait dengan utilitas pada bangunan
Mengamati berbagai utilitas pada bangunan B. Menanya
Mengkondisikan siswa untuk secara aktif bertanya
3 x 285 menit
tentang topik yang berkaitan dengan utilitas pada bangunan
C. Me ngekplorasi
Melakukan pengumpulan data tentang utilitas pada bangunan
D. Men gasosiasi
Mengkatagorikan data/informasi dan menentukan hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan utilitas pada bangunan
E. Mengkomunikasikan
Mempresentasikan hasil pengamatan tentang berbagai utilitas pada bangunan
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik perancangan sistem plumbing air minum, air kotor, air hujan, dan jaringan distribusi, pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran bangunan dan lingkungan perumahan, listrik untuk bangunan dan lingkungan perumahan, sistem pengolahan sampah, pengkondisian udara, pekerjaan penyambungan pipa, pekerjaan pemasangan pompa dan drainase, dan pekerjaan pemasangan tangki air.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang tentang keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan hidup dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi beton bertulang.
3 x 20 menit
B. ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN:
a. White Board dan Spidol; b. LCD, Komputer/Laptop;
c. Lembar Observasi dan Lembar Tugas d. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
c. Sumber atau referensi lain (internet jika ada)Buku referensi dan artikel yang sesuai C. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan Mengklasifikasi macam-macam pekerjaan utilitas pada bangunan. Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 1 Juli 2015 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198703 1 014
Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Utilitas Alokasi Waktu : 21 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
28 29 30 31 32 33 34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Lampiran 2:
Lembar Kerja Diskusi Siswa ( Tugas 1 )
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Utilitas Alokasi Waktu : 21 x 45 menit KELOMPOK …………
Anggota
No. Nama Kelas/No. Absen
1. ... ... 2. ... ... 3. ... ... 4. ... ... 5. ... ... 6. ... ... 7. ... ... TUGAS : A. Petunjuk :
1. Bacalah buku panduan/ jobsheet sesuai dengan materi tentang Menjelaskan macam-macam pekerjaan utilitas
2. Diskusikan dengan anggota kelompok sebelum anda menuangkan secara tertulis pada lembar jawaban yang tersedia
3. Presentasikan hasil keputusan diskusi kelompok didepan kelompok lain didepan kelas!
4. Pertanggung jawabkan presentasi kelompok anda didepan kelas apabila ada sanggahan dari kelompok lain!
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Apa saja yang direncanakan dalam utilitas suatu bangunan? 2. Peralatan apa saja yang terdapat dalam jenis utilitas plambing? 3. Sebutkan yang termasuk air buangan / air kotor!
4. Komunikasikan kembali dengan anggota kelompok jawabannya dari soal diatas secara tertulis! C. Tuliskan jawaban kalian pada tempat yang telah disediakan di bawah ini! Bila tidak cukup,
sediakankertas lain! Jawaban :
1. Yang termasuk dalam pekerjaan utilitas adalah:
a. Perancangan Sistem Plumbing Air Minum dan jaringan distribusi b. Perancangan Sistem plumbing Air Kotor dan jaringan distribusi c. Perancangan Sistem plumbing Air Hujan dan jaringan distribusi
d. Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran bangunan dan lingkungan perumahan
e. Listrik Untuk Bangunan dan lingkungan kerumahan f. Sistem pengolahan sampah lingkungan
g. Pengkondisian Udara
h. Pekerjaan Penyambungan Pipa
i. Pekerjaan pemasangan pompa dan drainase j. Pekerjaan pemasangan tangki air
2. Peralatan plambing meliputi:
a. Peralatan untuk penyedian air bersih b. Peralatan untuk penyedian air panas c. Peralatan untuk pembuangan air kotor
d. Peralatan lainnya yang ada hubungannya terhadap perencanaan pemipaan.
3. Air buangan atau air kotor adalah air bekas pakai yang dibuang, yang termasuk adalah: a. Air buangan bekas mencuci, mandi dan lai-lainnya.
b. Air Limbah yaitu air untuk memebersihkan limbah/kotoran
c. Air hujan yaitu air yang jatuh ke atas permukaan tanah atau bangunan.
d. Air limbah khusus yaitu air bekas cucian dari kotoran-kotoran dan alat-alat tertentu seperti air bekas dari rumah sakit laboratorium, restoran dan pabrik.
Lampiran 3:
Format Instrumen Pengamatan Sikap :
LEMBAR INSTRUMEN PENGAMATAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Pekerjaan Utilitas Alokasi Waktu : 21 x 45 menit Kelompok :__________________
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Jujur Kerjasama Bahasa Aktif Disiplin
1 2 3 4 5 6 7. Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH)
Alokasi Waktu : 14x 45 menit A.KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli ( gotong royong, kerja sama, toleran, damai ) santun, responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang Ilmu Pengetahuan Teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifikuntuk memecahkan masalah 4. Mengolah, Menalar dan menyajikan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung
B.KOMPETENSI DASAR
1.1.Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2.Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena akan tersedianya Sumberdaya Alam yang berupa hutan kayu yang melimpah di Indonesia.
2.1.Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.2.Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan pekerjaan pekerjaan
2.1.Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH)
dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi beton bertulang (Pengetahuan)
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan :
1) Terlibat aktif dalam pembelajaran dan kegiatan praktek 2) Mampu bekerjasama dalam kegiatan kelompok
3) Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif 4) Mampu menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan
5) Mampu menyaji hasil pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH) dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi beton bertulang
C.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui membaca bahan bacaan terkait dengan pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH), Organisasi K3LH, Peralatan K3LH, Aplikasi K3LH, Persiapan Alat Pelindung Diri (APD), Prosedur pemakaian APD, mengidentifikasi potensi bahaya dan menindaklanjutinya.
2. Melalui pengamatan dan memahami pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH), Organisasi K3LH, Peralatan K3LH, Aplikasi K3LH, Persiapan Alat Pelindung Diri (APD), Prosedur pemakaian APD, mengidentifikasi potensi bahaya dan menindaklanjutinya.
3. Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH).
4. Melalui eksplorasi melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH).
5. Melalui praktek pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH), siswa akan memperoleh ketrampilan didalam melaksanakan pekerjaan K3LH.
D.MATERI AJAR
Pengertian keselamatan dan Kesehatan kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) Organisasi K3LH
Peralatan K3LH Aplikasi K3LH
Persiapan Alat Pelindung Diri (APD) Prosedur Pemakaian APD
Mengidentifikasi potensi bahaya dan menindaklanjutinya
E.METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Scientific Learning
2) Model/Strategi : Problem Based Learning
3) Metode : Diskusi , ceramah, tanya jawab, dan penugasan.
F.KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Diskripsi Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran, dengan cara menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menunjuk salah satu peserta didik memimpin doa, memeriksa kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
3. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
4. Guru menyampaikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH) dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi beton bertulang
2 X 10 menit
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
A. Mengamati
Mengkaji dari berbagai sumber tentang K3LH
Mengamati peralatan K3LH dan mencermati prosedur penggunaannya
Menyimak informasi mengenai teknologi K3LH B. Menanya
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang peralatan dan kegunaannya
Mengajukan pertanyaan tentang peralatan untuk alat
2 x 285 menit
pelindung diri (APD),
Mengajukan pertanyaan tentang potensi bahaya yang mungkin terjadi dan bagaimana menindaklanjuti
C. Me ngekplorasi
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang peralatan dan kegunaannya
Mengajukan pertanyaan mengenai peralatan K3LH sampai penggunaannya
Melakukan eksperimen dengan cara simulasi di lingkungan bengkel/lab atau dilaksanakan pada saat praktik di bengkel/lab
D. Men gasosiasi
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, selanjutnya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks tentang peralatan K3LH dan penggunaannya
Menganalisis potensi bahaya yang mungkin terjadi
Menyimpulkan hasil analisis potensi bahaya yang mungkin terjadi
E. Mengkomunikasikan
Mempresentasikan /menyampaikan hasil konseptualisasi tentang peralatan K3LH dan penggunaannya dalam bentuk lisan , tulisan .
Memberikan solusi tentang potensi bahaya yang mungkin timbul
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Peserta didik melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Peserta didik diberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh setelah mempelajari topik Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan
2 x 20 menit
Hidup (K3LH), Organisasi K3LH, Peralatan K3LH, Aplikasi K3LH, Persiapan Alat Pelindung Diri (APD), Prosedur pemakaian APD, mengidentifikasi potensi bahaya dan menindaklanjutinya.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk Persiapan menghadapi tes akhir semester.
B. ALAT /BAHAN/ SUMBER BAHAN:
1. Alat:
a. White Board dan Spidol; b. LCD, Komputer/Laptop;
c. Lembar Observasi dan Lembar Tugas d. Lembar Kerja Diskusi Siswa
2. Sumber Belajar:
a. Buku pegangan siswa dan guru b. Joobsheet
c. Sumber atau referensi lain (internet jika ada)Buku referensi dan artikel yang sesuai
C. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR 1. Observasi
Proses pengamatan waktu pembahasan materi terhadap kelompoknya, dan kreatifitas siswa.
2. Tes
Tes lisan/ tertulis terkait dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkugan Hidup (K3LH) dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi beton bertulang
. Mengetahui Kepala Sekolah Dr. Wardani Sugiyanto NIP 19640311 198910 1 001 Klaten, 24 Juli 2014 Guru , Drs. Priyo Kuncoro NIP 19620406 198703 1 014
Lampiran 1:
Penilaian Proses (Lembar Pengamatan) LEMBAR PENILAIAN PROSES
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Klaten
Mata pelajaran : KONSTRUKSI BANGUNAN Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH)
Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
No. Nama Aspek Penilaian Nilai
Akhir Serius Peduli Minat Semangat Kreatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31 32 33 34 35 Skor Penilaian: Skor Predikat 0 – 60 E 61 – 70 D 71 - 80 C 81 - 90 B 91 - 100 A