PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL
BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP PROFIL LIPID
PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) DISLIPIDEMIA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
KIKI RAWITRI
101501143
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL
BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP PROFIL LIPID
PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) DISLIPIDEMIA
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas SumateraUtara
OLEH:
KIKI RAWITRI
101501143
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL
BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP PROFIL LIPID
PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) DISLIPIDEMIA
OLEH: KIKI RAWITRI
NIM 101501143
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 28 Agustus 2014
Pembimbing I,
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. NIP 197806032005012004
Pembimbing II,
Dra. Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt. NIP 195304031983032001
Panitia Penguji,
Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt. NIP 195103261978022001
Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt. NIP 197806032005012004
Marianne, S.Si., M.Si., Apt. NIP 198005202005012006
Dra. Erly Sitompul, M.Si., Apt. NIP 195006121980032001
Medan, Oktober 2014 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Dekan,
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan
penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Biji
Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Profil Lipid pada Tikus Putih (Rattus
novergicus) Dislipidemia”. Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah satu syarat
mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera
Utara.
Penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya Kepada Bapak
Dekan Fakultas Farmasi Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., yang telah
memberikan fasilitas kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan pendidikan.
Kepada Ibu Aminah Dalimunthe, S.Si., M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Aswita Hafni
Lubis, M.Si., Apt., yang telah membimbing penulis dengan sabar sehingga
penulisan skripsi ini dapat diselesaikan. Kepada Ibu Prof. Dr. Rosidah, M.Si.,
Apt., Ibu Marianne, S.Si., M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Erly Sitompul, M.Si., Apt.,
selaku dosen penguji yang telah memberikan saran, arahan, kritik dan masukan
kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Kepada Ibu Dra. Juanita
Tanuwijaya, M.Si., Apt., selaku penasehat akademik yang telah memberikan
nasehat dan arahan kepada penulis selama masa perkuliahan dan Bapak/Ibu
Pembantu Dekan, Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU atas ilmu
yang telah diberikan
Penulis juga ingin menyampaikan rasa terima kasih serta penghargaan
Ibunda Nuryani atas doa dan dukungan baik moril maupun materil, adik-adik
tersayang Muhammad Sundoro dan Nayla Azizah, kerabat-kerabat, sahabat, dan
teman-teman Farmasi Klinis dan Komunitas stambuk 2010 atas motivasi dan
segala bantuan dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis
berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di
bidang Farmasi.
Medan, 28 Agustus 2014 Penulis,
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP PROFIL LIPID PADA TIKUS PUTIH
(Rattus novergicus) DISLIPIDEMIA
Abstrak
Dislipidemia merupakan salah satu faktor resiko utama penyakit kardiovaskular (PKV). Dislipidemia ditandai dengan abnormalitas pada profil lipid dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol biji pepaya (Carica papaya L.) terhadap parameter profil lipid yaitu kadar kolesterol total, trigliserida, LDL (Low Density Lipoprotein), dan HDL
(High Density Lipoprotein) pada tikus dislipidemia.
Pada penelitian ini dilakukan pemeriksaan karakteristik, skrining fitokimia simplisia dan ekstrak etanol biji pepaya, dan pengujian ekstrak etanol biji pepaya terhadap profil lipid. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan
post-test only control group design terhadap 20 ekor tikus wistar yang kemudian dibagi secara acak dalam 5 kelompok. Ekstrak etanol biji pepaya diberikan secara per oral dengan dosis 200 mg/kg bb dan 400 mg/kg bb. Simvastatin dosis 0,9 mg/kg bb diberikan secara per oral sebagai kontrol positif. Kuning telur puyuh 1% berat badan dan propiltiourasil dosis 9 mg/kg bb diberikan secara per oral sebagai kontrol pembanding. Pemberian pakan biasa dan air minum sebagai kontrol normal. Kadar profil lipid dalam darah diukur dengan metode kolorimetri enzimatik. Data dianalisis dengan uji One way Anova dan dilanjutkan dengan uji
post hoc Tukey untuk melihat perbedaan nyata antar perlakuan. Analisis statistik ini menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 15.
Hasil karakterisasi simplisia biji pepaya diperoleh kadar air 7,26%, kadar abu total 8,74%, kadar abu tidak larut asam 1,07%, kadar sari larut dalam air 16,84%, dan kadar sari larut dalam etanol 11,01%. Hasil karakterisasi ekstrak etanol biji pepaya diperoleh kadar air 9,95%, kadar abu total 1,62%, kadar abu tidak larut asam 0,25%, kadar sari larut dalam air 64,26%, dan kadar sari larut dalam etanol 70,85%. Hasil skrining fitokimia simplisia dan ekstrak etanol biji pepaya menunjukkan adanya senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, glikosida, dan steroid/triterpenoid.
Hasil pengujian terhadap profil lipid pada tikus dislipidemia menunjukkan bahwa dibandingkan dengan kontrol pembanding, pemberian ekstrak etanol biji pepaya dosis 200 mg/kg bb dan 400 mg/kg bb secara bermakna (p < 0,05) dapat menurunkan kadar kolesterol total dengan rata-rata 60,25 mg/dl; 54,25 mg/dl; kadar trigliserida 73 mg/dl; 54,25 mg/dl; dan kadar LDL 4,5 mg/dl; 5,25 mg/dl. Hanya dosis 200 mg/kg bb yang tidak memberikan perbedaan yang bermakna dengan kontrol normal. Kadar HDL tidak mengalami peningkatan pada pemberian kedua dosis ekstrak etanol biji pepaya.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa pemberian ekstrak etanol biji pepaya dapat menurunkan kadar kolesterol total, kadar trigliserida, dan kadar LDL, tetapi tidak dapat meningkatkan kadar HDL pada tikus dislipidemia.
EFFECT OF ETHANOL EXTRACT OF PAPAYA SEEDS (Carica papaya L.) ON LIPID PROFILE IN RATS (Rattus novergicus)
DYSLIPIDEMIA
Abstract
Dyslipidemia is a major risk factor for cardiovascular disease (CVD). Dyslipidemia is characterized by abnormalities in blood lipid profiles. This study aims to determine the effect of ethanol extract of papaya seeds (Carica papaya L.) on lipid profile parameters, namely total cholesterol, triglycerides, LDL (Low Density Lipoprotein), and HDL (High Density Lipoprotein) dyslipidemia in rats
This study examination of characteristic,
. phytochemical screening of simplicia and ethanol extract of papaya seeds, and testing of ethanol extract of papaya seeds on lipid profile. This study uses an experimental method with post-test only control group design with 20 Wistar rats were then divided randomly into 5 groups. Ethanol extract of papaya seeds administered orally at a dose of 200 mg/kg bw and 400 mg/kg bw. Simvastatin dose of 0.9 mg/kg bw administered orally as a positive control. Quail egg yolk 1% body weight and propylthiouracil dose of 9 mg/kg bw administered orally as a control for comparison. Regular feeding and water drinking as normal controls. Levels of serum lipid profiles were measured by enzymatic colorimetric method. Data were analyzed by One way ANOVA followed by Tukey's post hoc test to see significant differences among treatments. The statistical analysis using SPSS (Statistical Product and Service Solutions) version 15.
The characterization results obtained simplicia of papaya seeds moisture content of 7.26%, 8.74% total ash content, acid insoluble ash content of 1.07%, levels of water-soluble extract 16.84%, and levels of soluble extract in ethanol 11.01 %. The results of the characterization of ethanol extract of papaya seeds obtained 9.95% moisture content, total ash content of 1.62%, acid insoluble ash content of 0.25%, levels of water-soluble extract 64.26%, and levels of soluble extract in ethanol 70.85%. Results of phytochemical screening of simplicia and ethanol extract of papaya seeds showed the presence of compounds alkaloids, flavonoids, tannins, saponins, glycosides, and steroids/triterpenoids.
The test results showed that the lipid profile compared with the control comparison, ethanol extract of papaya seeds dose of 200 mg/kg bw and 400 mg/kg bw were significantly (p < 0.05) can lower total cholesterol by an average of 60.25 mg/dl; 54.25 mg/dl; triglyceride levels of 73 mg/dl; 54.25 mg/dl; and LDL levels of 4.5 mg/dl; 5.25 mg/dl. Just a dose of 200 mg/kg bw which does not provide any significant difference from normal controls. HDL levels are not increased in both dose administration of ethanol extract of papaya seeds.
The conclusion of this study indicated ethanol extract of papaya seeds can lower total cholesterol, triglycerides, and LDL levels, but can not increase HDL levels in dyslipidemia rats.
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
PENGESAHAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Hipotesis ... 4
1.4 Tujuan Penelitian ... 5
1.5 Manfaat Penelitian ... 5
1.6 Kerangka Pikir ... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1 Uraian Tumbuhan ... 7
2.1.1 Sejarah Tumbuhan ... 7
2.1.2 Sistematika Tumbuhan ... 7
2.1.4 Morfologi Tumbuhan ... 8
2.1.5 Kandungan Biji Pepaya ... 9
2.1.6 Manfaat Tumbuhan ... 9
2.2 Ekstraksi ... 10
2.3 Propiltiourasil ... 13
2.4 Simvastatin ... 15
2.5 Telur Puyuh ... 16
2.6 Profil lipid ... 17
2.7 Lipid Plasma ... 18
2.7.1 Lipoprotein ... 18
2.7.2 Apolipoprotein ... 21
2.7.3 Kolesterol ... 22
2.7.4 Trigliserida ... 24
2.8 Metabolisme Lipoprotein ... 24
2.8.1 Jalur Metabolisme Eksogen ... 25
2.8.2 Jalur Metabolisme Endogen ... 26
2.8.3 Jalur Reverse Cholesterol Transport ... 26
2.9 Dislipidemia ... 27
2.9.1 Definisi ... 27
2.9.2 Klasifikasi Dislipidemia ... 27
2.8.3 Kadar lipid Serum Normal ... 28
BAB III METODE PENELITIAN ... 29
3.1 Alat dan Bahan Penelitian ... 29
3.1.2 Bahan Penelitian ... 30
3.1.3 Komposisi Reagensia pada Pengukuran Kadar Profil Lipid pada serum ... 30
3.2 Hewan Penelitian ... 30
3.3 Penyiapan Bahan Tumbuhan ... 31
3.3.1 Pengumpulan Bahan Tumbuhan ... 31
3.3.2 Identifikasi Tumbuhan ... 31
3.3.3 Pembuatan Simplisia Biji Pepaya ... 31
3.4 Pembuatan Pereaksi ... 32
3.4.1 Pereaksi Mayer ... 32
3.4.2 Pereaksi Dragendorff ... 32
3.4.3 Pereaksi Bouchardat ... 32
3.4.4 Pereaksi Molisch ... 32
3.4.5 Pereaksi Asam Klorida 2 N ... 32
3.4.6 Pereaksi Asam Sulfat 2 N ... ... 33
3.4.7 Pereaksi Natrium Hidroksida 2 N ... 33
3.4.8 Pereaksi Timbal (II) Asetat 0,4 M ... 33
3.4.9 Pereaksi Besi (III) Klorida 1% ... 33
3.4.10 Pereaksi Liebermann-Burchard ... 33
3.5 Pemeriksaan Karakteristik Simplisia dan Ekstrak ... 33
3.5.1 Pemeriksaan Makroskopik ... 34
3.5.2 Pemeriksaan Mikroskopik ... 34
3.5.3 Penetapan Kadar Air ... 34
3.5.4 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Air ... 35
3.5.6 Penetapan Kadar Abu Total ... 35
3.5.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam ... 36
3.6 Skrining Fitokimia Serbuk Simplisia dan Ekstrak ... 36
3.6.1 Pemeriksaan Alkaloida ... 36
3.6.2 Pemeriksaan Flavonoida ... ... 37
3.6.3 Pemeriksaan Tanin ... 37
3.6.4 Pemeriksaan Glikosida ... 38
3.6.5 Pemeriksaan Saponin ... 38
3.6.6 Pemeriksaan Steroida/Triterpenoida ... 38
3.7 Tahap Persiapan Penelitian ... 39
3.7.1 Pembuatan Ekstrak Etanol Biji Pepaya ... 39
3.7.2 Pembuatan Diet Kuning Telur ... 39
3.7.3 Pembuatan Larutan Propiltiourasil 0,1% ... 40
3.7.4 Pembuatan Suspensi Simvastatin 0,01% ... 40
3.7.5 Pembuatan Suspensi Ekstrak Etanol Biji Pepaya 4% b/v 40 3.8 Tahap Pengujian ... 40
3.8.1 Pemilihan dan Penyiapan Hewan Uji ... 40
3.8.2 Perlakuan Terhadap Hewan Uji ... 41
3.8.3 Metode Pengukuran profil lipid serum ( Kolesterol Total, trigliserida, HDL, dan LDL) ... 42
3.8.3.1 Pengukuran Kadar Kolesterol Total ... 42
3.8.3.2 Pengukuran Kadar Trigliserida ... 43
3.8.3.3 Pengukuran Kadar Kolesterol-HDL ... 45
3.8.3.4 Pengukuran Kadar Kolesterol-LDL ... 46
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 47
4.1 Hasil Identifikasi Tumbuhan ... 47
4.2 Hasil Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak ... 47
4.3 Hasil Skrining Serbuk Simplisia dan Ekstrak ... 49
4.4 Hasil Pengujian Ekstrak Etanol Biji Pepaya Terhadap Kadar Kolesterol Total pada Tikus ... 50
4.5 Hasil Pengujian Ekstrak Etanol Biji Pepaya Terhadap Kadar Trigliserida pada Tikus ... 53
4.6 Hasil Pengujian Ekstrak Etanol Biji pepaya Terhadap Kadar HDL pada Tikus ... 56
4.7 Hasil Pengujian Ekstrak Etanol Biji Pepaya Terhadap Kadar LDL pada Tikus ... 58
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 61
5.1 Kesimpulan ... 61
5.2 Saran ... 63
DAFTAR PUSTAKA ... 64
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Kandungan Protein dan Lemak pada Beberapa Ternak Unggas 16
Tabel 2.2 Karakteristik Lipoprotein Plasma ... 19
Tabel 2.3 Jenis-Jenis Apolipoprotein ... 22
Tabel 2.4 Kadar Lipid Serum Normal ... 28
Tabel 3.1 Jumlah Sampel, Standar, dan Reagensia Kolesterol yang dibutuhkan dalam Pengukuran Kadar Kolesterol Total ... 43
Tabel 3.2 Jumlah Sampel, Standar dan Reagensia Trigliserida yang dibutuhkan dalam Pengukuran Kadar Trigliserida ... 44
Tabel 3.3 Prosedur Presipitasi HDL ... 45
Tabel 3.4 Jumlah Sampel, Standar, dan Reagensia Kolesterol yang dibutuhkan dalam Pengukuran Kadar HDL ... 45
Tabel 4.1 Hasil Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak Etanol Biji Pepaya 48
Tabel 4.2 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia dan Ekstrak Etanol Biji
Pepaya ... 50
Tabel 4.3 Hasil Rata-Rata Kadar Kolesterol Total (mg/dl) pada Tikus Setelah Perlakuan 21 Hari ... 50
Tabel 4.4 Hasil Rata-Rata Kadar Trigliserida (mg/dl) Serum Tikus Setelah Perlakuan 21 Hari ... 54
Tabel 4.5 Hasil Rata-Rata Kadar HDL (High Density Lipoprotein)
(mg/dl) Serum Tikus Setelah Perlakua n 21 Hari ... 56
Tabel 4.6 Hasil Rata-Rata Kadar LDL (Low Density Lipoprotein)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.1 Diagram Kerangka Pikir Penelitian ... 6
Gambar 2.1 Struktur Propiltiourasil ... 13
Gambar 2.2 Efek Hormon Tiroid pada Metabolisme Lipid ... 14
Gambar 2.3 Struktur Simvastatin ... 15
Gambar 2.4 Struktur Lipoprotein ... 19
Gambar 2.5 Jalur Biosintesis Kolesterol ... 23
Gambar 4.1 Diagram Rata-Rata Kadar Kolesterol Total (mg/dl) Serum Tikus Setelah Perlakuan 21 Hari ... 51
Gambar 4.2 Diagram Rata-Rata Kadar Trigliserida (mg/dl) Serum Tikus Setelah Perlakuan 21 Hari ... 54
Gambar 4.3 Diagram Rata-Rata Kadar HDL (High Density Lipoprotein) (mg/dl) Serum Tikus Setelah Perlakuan 21 Hari ... 57
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Hasil Identifikasi Tumbuhan ... 69
Lampiran 2. Tumbuhan Pepaya (Carica papaya L.) ... 70
Lampiran 3. Karakteristik Biji Pepaya ... 71
Lampiran 4. Hasil Pemeriksaan Mikroskopik Serbuk Simplisia Biji Pepaya ... 72
Lampiran 5. Bagan Pembuatan, Skrining Fitokimia dan Karakterisasi Serbuk Simplisia ... 73
Lampiran 6. Bagan Pembuatan, Skrining Fitokimia dan Karakterisasi Ekstrak ... 74
Lampiran 7. Bagan Kerja Pengujian Ekstrak Etanol Biji Pepaya ... 75
Lampiran 8. Bagan Kerja Pengambilan Darah Tikus ... 76
Lampiran 9. Bagan Kerja Pengukuran Kadar Kolesterol Total ... 77
Lampiran 10. Bagan Kerja Pengukuran Kadar Trigliserida ... 78
Lampiran 11. Bagan Kerja Pengukuran Kadar High Density Lipoprotein (HDL) ... 79
Lampiran 12. Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakteristisasi Simplisia Biji Pepaya ... 80
Lampiran 13. Perhitungan Hasil Pemeriksaan Karakteristisasi Ekstrak Etanol Biji Pepaya ... 85
Lampiran 14. Contoh Perhitungan Dosis ... 90
Lampiran 15. Data Hasil Pengukuran Profil Lipid pada Tikus ... 93
Lampiran 16. Hasil Analisis ANOVA Kadar Profil Lipid pada Tikus ... 94
Lampiran 17. Alat dan Bahan ... ... 103