• Tidak ada hasil yang ditemukan

GARIS GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GBP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "GARIS GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GBP"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

1. Mata Kuliah : Getaran Mekanik 2. Kode Mata Kuliah/ sks : MKP-4759 / 3 3. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini diberikan kepada mahasiswa semester VI Jurusan Teknik Mesin sebagai mata kuliah Pokok dan merupakan mata kuliah tingkat lanjut. Pokok bahasan mata kuliah Getaran Mekanik ini meliputi: Gelombang Mekanik ; Frekwensi Mekanik, Daya Gerak Getar, Peredam Kejut cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mecam-macam Gerak Getar ; Daya Getar, Gaya Akibat Getar, Sumber gerak dan frekwennya, energy Gerak Getar, Bahan untuk meredam getaran, Waktu getaran , Tegangan akibat getaran.

4. Tujuan Pembelajaran Umum:

Setelah mengikuti perkuliahan Teknik Getaran, mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan mampu memecahkan masalah yang berhubungan dengan Getarab mekanik, cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mahasiswa dapat merancang alat untuk mengolah suatu bentuk Getaran menjadi bentuk energy lain yang siap pakai. Perancangan alat dengan mengkaji analisa dan menghitung kekuatan, efektifitas dan efisiensi serta ekonomis.

Uraian Tujuan Pembelajaran Umum:

No Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasa

n Sub Pokok Bahasan

Waktu (menit) Ref

1 2 3 4 5 6

1. a. Mahasiswa dapat mengerti tentang Getaran Mekanik, macam-macam dan pemanfaatannya.

b. Mahasiswa dapat mengetahui Ilmu getaran mekanik pada mesin yang bekerja.

Tentang Getaran Mekanik

a. Macam-macam Getaran

b. Getaran ada 2 yaitu getaran satu derajat kebebasan dan dua derajat kebebasan. c. Getaran dan

peredam kejut.

3 x 50’ b, d, dan f

2. a. Mahasiswa dapat mengerti betapa pentingnya energi, keberadaan dan kebutuhan akan energi terbarukan. b. Mahasiswa dapat mengerti konsep

dan cara kerja dari energi terbarukan.

a. Latar belakang Getaran Mekanik. b. Jenis-jenis Getaran. c. Sumber getaran dari

mesin atau

pembangkit gerakan.

3 x 50’ b dan d

3. c. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy matahari.

d. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai macam pemanfatan dan peruntukan energy matahari. e. Mahasiswa dapat menghitung

Energi matahari (surya)

a. Cara menganalisa getaran mekanik dengan teori perhitungan.

b. Berbagai pemanfatan Getaran untuk sumber daya yang

(2)

daya yang dibangkitkan energi

matahari. c. Perhitungan daya bermanfaat. terhadap getaran. 4. a. Mahasiswa dapat mengetahui

prinsip dan cara kerja energy angin dengan kincir angin. b. Mahasiswa dapat mengetahui

jenis-jenis kincir angin. c. Mahasiswa dapat menghitung

daya yang dibangkitkan energi.

Energi angin (bayu)

a. Prinsip dan cara kerja energi angin dengan kincir angin. b. Jenis-jenis kincir

angin

c. Perhitungan daya dari energi angin ke kincir angin.

3 x 50’ a dan b

5. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy air dengan turbin air.

b. Mahasiswa dapat mengetahui klasifikasi turbin air mikrohidro. c. Mahasiswa dapat mengetahui

komponen turbin air dan dapat menghitung daya yang

dibangkitkan turbin air.

Energi mikro-hidro (turbin air)

a. Prinsip dan cara kerja energi

mikrohidro dengan turbin air.

b. Klasifikasi turbin air mikrohidro.

c. Komponen dan alat pendukung turbin air.

d. Perhitungan daya yang dibangkitkan turbin air

6 x 50’ a, b dan c

6. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy panas bumi.

b. Mahasiswa dapat mengetahui macam pemanfatan dan siklus rainkine energy panas bumi. c. Mahasiswa dapat menghitung

besar energy panas bumi yang dapat dihasilkan

a. Prinsip dan cara kerja energy panas bumi.

b. Macam-macam cara pemanfaatan energy panas bumi.

c. Siklus rainkine energy panas bumi. d. Perhitungan energy

panas bumi.

3 x 50’ 1,2

7. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy nuklir.

b. Mahasiswa dapat mengetahui reaksi fissi dan fusi nuklir dari uranium.

c. Mahasiswa dapat mengetahui siklus rainkine dan perhitungan besar energy nuklir yang terjadi.

Energi nuklir

a. Prinsip dan cara kerja energy nuklir. b. Reaksi fissi dan fusi

nuklir dari uranium. c. Siklus rainkine dari

energy nuklir. d. Perhitungan energy

nuklir yang terjadi.

3 x 50’ a dan b

8. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy biomassa.

b. Mahasiswa dapat mengetahui jenis bahan biomassa dan prosesnya menjadi sumber energy.

Energi biomass a

a. Prinsip dan cara kerja energy biomassa. b. Macam-macam

bahan biomassa dan prosesnya sebagai

(3)

c. Mahasiswa dapat mengetahui masing-masing proses ; biogas, biomassa, bioetanol dan gasifkasi. d. Mahasiswa dapat menghitung nilai

kalor yang terjadi.

sumber energy. c. Biogas dan

prosesnya. d. Biomassa dan

proses.

e. Bioetanol dan proses.

f. Gasifikasi dan proses.

g. Perhitungan nilai kalor

9. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

b. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy gelombang laut.

c. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

Energi gelom-bang laut

a. Prinsip dan cara kerja energy gelombang laut b. Macam-macam cara

pemanfaatan energy gelombang laut. c. Berbagai komponen

penunjang kerja dari energy gelombang laut

3 x 50’ b

10. a. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

b. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy. gelombang laut

c. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

Energi

air a. Prinsip dan cara kerja energy air. b. Reaksi kimia air menjadi energy termal

c. Berbagai komponen penunjang kerja dari energy air.

3 x 50’ b

5. DAFTAR REFERENSI

a. Ridhuan, Kemas. (Ed) 2010. Energi Baru dan Terbarukan. Bahan Ajar. Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Metro. Metro Timur.

b. Ridhuan, Kemas. (Ed) 2011. Energi Baru dan Terbarukan. Bahan Ajar. Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Metro. Metro Timur.

c. Chadidjah, Siti & Wiyoto. 2011. Konsep Teknologi Renewable Energi. Jakarta Selatan. Genta Pustaka

d. Satwiko, Prasasto. 2005. Arsitektur Sadar Energi. Yogyakarta. Penerbit Andi

(4)

f. A.W.Culp, Jr, 2000. Prinsip-prinsip Konversi Energi, (Terjemahan Harahap, A. & Jasjri,). Jakarta. Penerbit Erlangga.

g. Silabus Teknik Mesin UM. Metro

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

6. Mata Kuliah : Statika Struktur 7. Kode Mata Kuliah/ sks : MKP-4759 / 3 8. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini diberikan kepada mahasiswa semester II Jurusan Teknik Mesin sebagai mata kuliah Pokok dan merupakan mata kuliah tingkat lanjut. Pokok bahasan mata kuliah Statika Struktur ini meliputi: Gaya-gaya pada batang beban merata ; Momen Inersia luas bidang, Momen batang yang ditumpu, Gaya pada titik simpul konstrukasi kremona cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mecam-macam Gaya pada batang ; Momen pada batang, Gaya Akibat beban pada batang penyangga, Sumber beban dan kekuatan bahan, sudut lenturan, Bahan menahan beban dan gaya, Waktu benban dan gaya , Tegangan akibat gaya dan beban.

9. Tujuan Pembelajaran Umum:

(5)

bentuk Struktur kremona menjadi bentuk konstruksi lain yang siap pakai. Perancangan alat dengan mengkaji analisa dan menghitung kekuatan, efektifitas dan efisiensi serta ekonomis.

Uraian Tujuan Pembelajaran Umum:

No Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasa

n Sub Pokok Bahasan

Waktu (menit) Ref

1 2 3 4 5 6

1. c. Mahasiswa dapat mengerti tentang Getaran Mekanik, macam-macam dan pemanfaatannya.

d. Mahasiswa dapat mengetahui energi konvensional dan terbarukan.

Tentang truktur

d. Macam-macam Struktur.

e. Pemanfaatan Statika Struktur.

f. Statika Struktur dan kremona.

3 x 50’ b, d, dan f

2. f. Mahasiswa dapat mengerti betapa pentingnya energi, keberadaan dan kebutuhan akan energi terbarukan. g. Mahasiswa dapat mengerti konsep

dan cara kerja dari energi terbarukan.

Energi baru dan terbaru-kan

d. Latar belakang Statika Struktur. e. Jenis-jenis Statika

Struktur

f. Prinsip dan cara Satitak struktur.

3 x 50’ b dan d

3. h. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy matahari.

i. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai macam pemanfatan dan peruntukan energy matahari. j. Mahasiswa dapat menghitung

daya yang dibangkitkan energi matahari.

Energi matahari (surya)

d. Cara kerja Struktur dan kremona.

e. Berbagai pemanfatan Statika Struktur. f. Perhitungan Struktur

dan kremona.

6 x 50’ a dan b

4. d. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy angin dengan kincir angin. e. Mahasiswa dapat mengetahui

jenis-jenis kincir angin. f. Mahasiswa dapat menghitung

daya yang dibangkitkan energi.

Energi angin (bayu)

d. Prinsip dan cara kerja Struktur kremona.

e. Jenis-jenis Struktur kremona

f. Perhitungan gaya dari kremona.

3 x 50’ a dan b

5. d. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy air dengan turbin air.

e. Mahasiswa dapat mengetahui klasifikasi turbin air mikrohidro. f. Mahasiswa dapat mengetahui

komponen turbin air dan dapat menghitung daya yang

dibangkitkan turbin air.

Energi mikro-hidro (turbin air)

e. Prinsip dan cara kerja kremona. f. Klasifikasi kremona. g. Komponen dan alat

pendukung kremona. h. Perhitungan gaya

pada kremona.

(6)

6. d. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy panas bumi.

e. Mahasiswa dapat mengetahui macam pemanfatan dan siklus rainkine energy panas bumi. f. Mahasiswa dapat menghitung

besar energy panas bumi yang dapat dihasilkan

e. Prinsip dan cara kerja gaya pada kremona.

f. Macam-macam cara pemanfaatan Gaya padakremana. g. Bentuk kremona. h. Perhitungan

Kremona terstruktur.

3 x 50’ 1,2

7. b. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy nuklir.

b. Mahasiswa dapat mengetahui reaksi fissi dan fusi nuklir dari uranium.

c. Mahasiswa dapat mengetahui siklus rainkine dan perhitungan besar energy nuklir yang terjadi.

Energi nuklir

e. Prinsip dan cara kerja gaya pada kremona.

f. Reaksi gaya pada kremona.

g. Struktur kremona. h. Perhitungan

Kremona.

3 x 50’ a dan b

8. e. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy biomassa.

f. Mahasiswa dapat mengetahui jenis bahan biomassa dan prosesnya menjadi sumber energy.

g. Mahasiswa dapat mengetahui masing-masing proses ; biogas, biomassa, bioetanol dan gasifkasi. h. Mahasiswa dapat menghitung nilai

kalor yang terjadi.

Energi biomass a

h. Prinsip dan cara kerja Kremona. i. Macam-macam

bahan Strutur pada kremona.

j. Struktur kremona. k. Kontruksi

kendaraan. l. Bioetanol dan

proses. m.Konstruksi

jembatan. n. Perhitungan

kremona.

6 x 50’ a, b dan e

9. d. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

e. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy gelombang laut.

f. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

Energi gelom-bang laut

d. Prinsip dan cara batang pada kremona

e. Macam-macam cara batang pada struktur kremona.

f. Berbagai komponen penunjang kerja dari kremona

3 x 50’ b

10. d. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

e. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy. gelombang laut

Energi air

d. Prinsip dan cara kerja batang pada kremona.

e. Reaksi batang pada kremona

f. Berbagai komponen

(7)

f. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

penunjang kerja dari pada batang

kremona.

10. DAFTAR REFERENSI

1.Mekanika Strukturlogam baja (Tymosenko) Erlangga. Jakarta 2005.

2.Mekanika poros kendaraan mobil. (Roger T. Fenner) Erlangga 2001.

3.Elemen Mesin dan Perencanaan. (Prof .Ir. Sularso M.Eng (Paramidnya Bandung 1998.

4. Fisika Untuk Universitas (Mekanika, Panas, Bunyi) Siesr Zamensekai (Binacipta Bandung 1995)

5. Mekanika Elemen dan Perencanaan Mesin Yosep sigle (Erlangga Jakarta 1998)

(8)

(GBPP)

11. Mata Kuliah : Perawatan Mesin 12. Kode Mata Kuliah/ sks : MKP-4759 / 3 13. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini diberikan kepada mahasiswa semester V Jurusan Teknik Mesin sebagai mata kuliah Pokok dan merupakan mata kuliah tingkat lanjut. Pokok bahasan mata kuliah Getaran Mekanik ini meliputi: Gelombang Mekanik ; Frekwensi Mekanik, Daya Gerak Getar, Peredam Kejut cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mecam-macam Gerak Getar ; Daya Getar, Gaya Akibat Getar, Sumber gerak dan frekwennya, energy Gerak Getar, Bahan untuk meredam getaran, Waktu getaran , Tegangan akibat getaran.

14. Tujuan Pembelajaran Umum:

Setelah mengikuti perkuliahan Perawatan Mesin, mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan mampu memecahkan masalah yang berhubungan dengan Perawatan Mesin, cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mahasiswa dapat merancang alat untuk mengolah suatu bentuk Perawatan Mesin menjadi terawan dan baik dapat bekerja yang siap pakai. Perancangan alat dengan mengkaji analisa dan menghitung kekuatan, efektifitas dan efisiensi serta ekonomis.

Uraian Tujuan Pembelajaran Umum:

No Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasa

n Sub Pokok Bahasan

Waktu (menit) Ref

1 2 3 4 5 6

1. e. Mahasiswa dapat mengerti tentang Perawatan Mesin,dua macam Perawatan Prefentif dan perawatan mesin secara kuratif.

f. Mahasiswa dapat mengetahui Perawatan mesin secara prefentif dan Perawatan mesin secara kuratif.

Tentang Perawat an Mesin

g. Dua Macam perawatan mesin. h. Perawatan Secara

Prefentif.

i. Perawatan Secara Kuratif

3 x 50’ b, d, dan f

2. k. Mahasiswa dapat mengerti betapa pentingnya suatu perawatan mesin, keberadaan dan kebutuhan akan akan perawatan.

l. Mahasiswa dapat mengerti konsep perawatan mesin.

Perwata n secara prefentif

g. Latar belakang perawatan mesin. h. Jenis-jenis

perawatan ringan dan perawatan secara penggantian

komponen penting pada mesin.

i. Prinsip dan cara perawatan mesin.

3 x 50’ b dan d

3. m. Mahasiswa dapat mengetahui

(9)

n. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai macam perawatan dan alat sebagai penunjang perawatan mesin.

o. Mahasiswa dapat menghitung komponen yang akan dirawat dan diganti.

secara preventi f

h. Berbagai pemanfatan energi matahari. i. Perhitungan daya

dari energi matahari.

b

4. g. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara merawat komponen dan mesin.

h. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis perawatan agar umurnya panajang dan bersih. i. Mahasiswa dapat menghitung

daya yang digunakan untuk merawat mesin.

g. Prinsip dan cara kerja energi angin dengan kincir angin. h. Jenis-jenis kincir

angin

i. Perhitungan daya dari energi angin ke kincir angin.

3 x 50’ a dan b

5. g. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy air dengan turbin air.

h. Mahasiswa dapat mengetahui klasifikasi turbin air mikrohidro. i. Mahasiswa dapat mengetahui

komponen turbin air dan dapat menghitung daya yang

dibangkitkan turbin air.

Energi mikro-hidro (turbin air)

i. Prinsip dan cara kerja energi

mikrohidro dengan turbin air.

j. Klasifikasi turbin air mikrohidro.

k. Komponen dan alat pendukung turbin air.

l. Perhitungan daya yang dibangkitkan turbin air

6 x 50’ a, b dan c

6. g. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy panas bumi.

h. Mahasiswa dapat mengetahui macam pemanfatan dan siklus rainkine energy panas bumi. i. Mahasiswa dapat menghitung

besar energy panas bumi yang dapat dihasilkan

i. Prinsip dan cara kerja energy panas bumi.

j. Macam-macam cara pemanfaatan energy panas bumi.

k. Siklus rainkine energy panas bumi. l. Perhitungan energy

panas bumi.

3 x 50’ 1,2

7. c. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy nuklir.

b. Mahasiswa dapat mengetahui reaksi fissi dan fusi nuklir dari uranium.

c. Mahasiswa dapat mengetahui siklus rainkine dan perhitungan besar energy nuklir yang terjadi.

Energi

nuklir i. Prinsip dan cara kerja energy nuklir. j. Reaksi fissi dan fusi

nuklir dari uranium. k. Siklus rainkine dari

energy nuklir. l. Perhitungan energy

nuklir yang terjadi.

3 x 50’ a dan b

(10)

prinsip dan cara kerja energy biomassa.

j. Mahasiswa dapat mengetahui jenis bahan biomassa dan prosesnya menjadi sumber energy.

k. Mahasiswa dapat mengetahui masing-masing proses ; biogas, biomassa, bioetanol dan gasifkasi. l. Mahasiswa dapat menghitung nilai

kalor yang terjadi.

biomass

a kerja energy biomassa. p. Macam-macam

bahan biomassa dan prosesnya sebagai sumber energy. q. Biogas dan

prosesnya. r. Biomassa dan

proses.

s. Bioetanol dan proses.

t. Gasifikasi dan proses.

u. Perhitungan nilai kalor

dan e

9. g. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

h. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy gelombang laut.

i. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

Energi gelom-bang laut

g. Prinsip dan cara kerja energy gelombang laut h. Macam-macam cara

pemanfaatan energy gelombang laut. i. Berbagai komponen

penunjang kerja dari energy gelombang laut

3 x 50’ b

10. g. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja energy gelombang laut

h. Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaatan energy. gelombang laut

i. Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja energy gelombang laut.

Energi air

g. Prinsip dan cara kerja energy air. h. Reaksi kimia air

menjadi energy termal

i. Berbagai komponen penunjang kerja dari energy air.

3 x 50’ b

15. DAFTAR REFERENSI

h. Ridhuan, Kemas. (Ed) 2010. Energi Baru dan Terbarukan. Bahan Ajar. Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Metro. Metro Timur.

i. Ridhuan, Kemas. (Ed) 2011. Energi Baru dan Terbarukan. Bahan Ajar. Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Metro. Metro Timur.

(11)

k. Satwiko, Prasasto. 2005. Arsitektur Sadar Energi. Yogyakarta. Penerbit Andi

l. Suyitno & Nizam, M. Dharmanto. 2010. Teknologi Biogas, Pembuatan Oprasional dan Pemanfaatan. Surakarta, Graha Ilmu.

m.A.W.Culp, Jr, 2000. Prinsip-prinsip Konversi Energi, (Terjemahan Harahap, A. & Jasjri,). Jakarta. Penerbit Erlangga.

n. Silabus Teknik Mesin UM. Metro

(12)

16. Mata Kuliah : KONSTRUKSI MESIN 17. Kode Mata Kuliah/ sks : MKP-4759 / 3

18. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah ini diberikan kepada mahasiswa semester IV Jurusan Teknik Mesin sebagai mata kuliah Pokok dan merupakan mata kuliah tingkat lanjut. Pokok bahasan mata kuliah Statika Struktur ini meliputi: Gaya-gaya pada batang beban merata ; Momen Inersia luas bidang, Momen batang yang ditumpu, Gaya pada titik simpul konstrukasi kremona cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mecam-macam Gaya pada batang ; Momen pada batang, Gaya Akibat beban pada batang penyangga, Sumber beban dan kekuatan bahan, sudut lenturan, Bahan menahan beban dan gaya, Waktu benban dan gaya , Tegangan akibat gaya dan beban.

19. Tujuan Pembelajaran Umum:

Setelah mengikuti perkuliahan Statika Struktur, mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan mampu memecahkan masalah yang berhubungan dengan KONSTRUKSI MESIN, cara mendapatkannya dan pemakaiannya. Mahasiswa dapat merancang alat untuk mengolah suatu bentuk Struktur kremona menjadi bentuk konstruksi lain yang siap pakai. Perancangan alat dengan mengkaji analisa dan menghitung kekuatan, efektifitas dan efisiensi serta ekonomis.

Uraian Tujuan Pembelajaran Umum:

No Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasa

n

Sub Pokok Bahasan (menit)Waktu Ref

1 2 3 4 5 6

1. a.Mahasiswa dapat mengerti tentang Poros transmisi, macam-macam dan pemanfaatannya.

b.Mahasiswa dapat mengetahui poros transmisi pada mesin.

Tentang

2. a.Mahasiswa dapat mengerti betapa pentingnya poros transmisi terhadap daya pada mesin, keberadaan dan kebutuhan akan poros sebagai penggerak pada mesin.

b.Mahasiswa dapat mengerti konsep dan cara kerja dari poros transmisi.

Poros

a.Latar belakang KONSTRUKSI MESIN.

b.Jenis-jenis KONSTRUKSI MESIN

c.Prinsip dan cara KONSTRUKSI MESIN.

3 x 50’ a dan b

3. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kopiling sebagai alat penghubung dan pemutus daya. b.Mahasiswa dapat mengetahui berbagai macam pemanfatan dan peruntukan kopling.

a.Cara kerja

(13)

c.Mahasiswa dapat menghitung daya yang ditrnasmisikan dari poros.

KONSTRUK MESIN.

4. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja kopling. b.Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis kopling.

c.Mahasiswa dapat menghitung daya yang dipindahkan oleh kopling.

a.Prinsip dan cara kerja KOSTRUKSI MESIN.

b.Jenis-jenis KONSTRUKSI MESIN

j. Perhitungan gaya dari kremona.

3 x 50’ a dan b

5. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja Rem. b.Mahasiswa dapat mengetahui klasifikasi rem sebagai bagian konstruk mesin.

c.Mahasiswa dapat mengetahui komponen rem dan komponennya.

Jenis rem pada konstruk si mesin

a.Prinsip dan cara kerja kremona. b.Klasifikasi kremona. c.Komponen dan alat pendukung kremona. d.Perhitungan gaya pada kremona.

6 x 50’ a, b dan c

6. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja rem cakram menggunakan fluida sebagai daya rem cakram.

b.Mahasiswa dapat mengetahui macam rem.

c.Mahasiswa dapat menghitung besar eneergi rem cakram

Rem

a.Prinsip dan cara kerja gaya pada kremona.

b.Macam-macam cara pemanfaatan Gaya padakremana. c.Bentuk kremona. d.Perhitungan Kremona terstruktur.

3 x 50’ 1,2

7. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara keja sabuk dan puli. b. Mahasiswa dapat mengetahui

reaksi sabuk dan puli.

c. Mahasiswa dapat mengetahui rantai dan sproket.

Sabuk dan rantai

a.Prinsip dan cara kerja gaya sabuk pada puli.

b.Reaksi gaya rantai pada seproket.

c.Daya sabuk dan pulil.

d.Perhitungan pemindah daya dari sabuk ke puli.

3 x 50’ a dan b

8. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja alat pengikat padan konstruksi mesin.

b.Mahasiswa dapat mengetahui jenis bahan dan kekuatan alat pengikat pada konstruksi mesin.

Alat

(14)

c.Mahasiswa dapat mengetahui masing-masing fungsi alat pengikat konstruksi mesin.

d.Mahasiswa dapat menghitung nilai kekuatan konstruksi mesin yang terjadi.

pengikat pada mesin kendaraan.

e.Fungsi alat pengikat padaKonstruksi sasis kendaraan Perhitungan konstruksi mesin.

9. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja komponen mesin yng bergerak dan yang tidak bergerak.

b.Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara kerja konstruksi mesin.

c.Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja konstruksi mesin.

a.Prinsip dan cara batang yang bergerak dan batang tidak bergerak

b.Macam-macam cara batang yang statis dan yang dinamis.

c.Berbagai komponen penunjang kerja penghantar yang bergerak dan

penghantar yang tidak bergerak.

3 x 50’ b

10. a.Mahasiswa dapat mengetahui prinsip dan cara kerja Bantalan b.Mahasiswa dapat mengetahui macam-macam cara pemanfaat Bantalan

c.Mahasiswa dapat mengetahui berbagai komponen penunjang kerja Bantalan.

Bantalan a.Prinsip dan cara kerja bantalan. b.Reaksi bantalan yang diam dan bantalan yang bergerak.

c.Berbagai komponen penunjang kerja dari pada batang

penyangga.

3 x 50’ B

11. Peredam kejut

a.Sistem suspensi kendaraan agar pengendaranya nyaman.

b.Suara kendaraan tidak brisik.

c.Lebih aman dikendarainya

Suspensi /sohcbre ker

a.Untuk kendaraan yang mempunyai gerakan yang selaras

b. Agar kendaraan tidak mudah rusak. c. Agar suara

kendaraan tidak berisik.

12 Sistem konetor pada sasis kendaraan badan kendaraan (karoseri)

Sasis dan bodi

a. Konstruksi sasis dan badan kendaraan. b. Sistem

(15)

13 Bentuk badan kendaraan antara lain Untuk kenyamanan

penumpang,Executif,niaga, kendaraan umum komersial, Bus, truk, sedan.

Jenis kendara an

a.Sudut datang dan sudut tinggal

j. k. l.

20. DAFTAR REFERENSI

1.Mekanika Strukturlogam baja (Tymosenko) Erlangga. Jakarta 2005.

2.Mekanika poros kendaraan mobil. (Roger T. Fenner) Erlangga 2001.

3.Elemen Mesin dan Perencanaan. (Prof .Ir. Sularso M.Eng (Paramidnya Bandung 1998.

4. Fisika Untuk Universitas (Mekanika, Panas, Bunyi) Siesr Zamensekai (Binacipta Bandung 1995)

5. Mekanika Elemen dan Perencanaan Mesin Yosep sigle

Pertemuan 1 sampai pertemuan kedua

Daya poros dan kekuatan poros Poros pada konstruksi Mesin, terdapat pasak pengunci

Fa

(16)

n

Gambar poros terdapat pasak sebagai pengunci

Poros untuk meneruskan daya diklasifikasikan menurut pembebannan sebagai berikut; i. Poros transmisi

Dengan persamaan sebagai berikut (T/1000)(2.π.n1/60)

Pd =

102 Torsi :

Dasar mencari angka 102 adalah sebagai berikut ; 1 kWatt = 1000 watt = 1000 N.meter/detik dibagi

grafitasi (g) 9,81 meter/detik2 samadengan 102 kg.meter/detik.

T = 9,74 x 105 ( Pd ) n1

Permasalahannya ini angka-angka ini darimana

Kekuatan poros :

τ = T/(π.ds3/16) = 5,1. T/ds3

Kekuatan poros dari daya yang menggerakan poros tersebut : Diameter poros :

d = 3[16/3,14. T/τ

d = [5,1. T/τ ]1/3

Daya poros = Tegangan poros x Kapasitas produksi Pi = σ (kg/cm2) x Q (Cm3/detik) = (kg.Cm/detik)

Atau dalam Newton

Pi = σ(N/m2) x Q (m3/detik) = (N. Meter/detik) = satu Watt

2.1.Kopling Tetap

(17)

Gambar kopling tetap padangan depan dan pandangan samping

F = T/(Dkp/2) = 2.T/Dkp

Jika N adalah jumlah baut, maka tegangan geser setiap baut adalah : τ = F/Abt = F / N(π.d2/4) = 2.T/Dbt.N(π.d2/4)

d = 8.T/Dbt.N.π.τbt

Dimana :

d : diameter poros untuk penerus daya yang disambungan dengan kopling (mm) T : Torsi pada baut pengikat (kg.mm) atau (N.mm)

Dbt : diameter baut pada kopling yang sebagai penyambunga kopling(mm)

N : Jumlah baut untuk pengikat sambungan pada kopling (buah)

τbt : Tegangan pada baut pengikat sambungan pada kopling (N/mm2) atau (kg/mm2)

F

d

n F

Gambar.3.1.Poros

Daya analisis secara teori = Tegangan kali volume produksi

Daya analisis secara teori = τ (kg/m2) x Q (m3/detik)

Kekuatan bagian mesin (komponen mesin) = Daya dibagi kapasitas produksi (kg/mm2)

Kopling dikomponen mesin adalah untuk menyambung dan memutuskan daya dari mesin penggerak. Sambungan pada poros mesin sebagai penerus daya maka disebut kopling, agarmudah untuk menyambung dan memutuskan gerakan dan mengurangi bahanya apabila terjadi puntiran yang berlebih (maximal) dengan kopling maka terjadi rumus yang lebih praktis sebagai berikut :

Daya produksi = faktor koofisien dikali daya mesin

(18)

Pp = Fc x Pm

Faktor kerugian pada kopling dalam persen (%)

Fc = Pm/Pp x 100 %

T T R

N N

R

T = 2.µ.N.R/3 Dimana :

T=Momen Transmisi (N.m) N = Reaksi gaya poros (N)

R = Jari-jari permukaan kopling (meter)

Gambar

Gambar.3.1.Poros

Referensi

Dokumen terkait

Conclusion: The risk of diarrhea increases with poor personal hygiene, poor environmental sanitation, poor nutritional status, and indirectly affected by exclusive

Pelaksanaan : kedua madrasah sama-sama menggunakan metode ceramah (pengajaran di kelas), guru sangat menjaga tingkah laku dan ucapan karena merupakan contoh figur, dan

[r]

Good maternal knowledge, good maternal personal hygiene, and good environmental sanitation decrease the risk of diarrhea in children under five.. Village has a substantial

Pemeriksaan sejawat menurut Moleong adalah teknik yang dilakukan dengan cara mengekspos hasil sementara atau hasil akhir yang diperoleh dalam bentuk diskusi

Secara parsial variabel kepadatan penduduk, tingkat pengangguran terbuka, rata-rata lama sekolah dan PDRB perkapita signifikan mempengaruhi tingkat kriminalitas,

Dari hasil pembahasan tentang Lembaga Kursus dan Pelatihan MYOB “Queen Course maka dapat disimpulkan bahwa Lembaga Kursus dan Pelatihan MYOB “Queen Course”

Gambar 7 menunjukan halaman nilai kriteria dari sistem pendukun keputusan rekruitment karyawan baru di PT Aqualine, sebelum membuat sebuah lowongan aktif, HRD harus