• Tidak ada hasil yang ditemukan

SILABUS KURIKULUM BERBASIS KKNI 2016 ANTROPOLOGI HUKUM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SILABUS KURIKULUM BERBASIS KKNI 2016 ANTROPOLOGI HUKUM"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

I. Mata Kuliah : Antropologi Hukum

Fakultas : Syariah

Program Studi : Perbandingan Madzhab (PM) Dosen Pengampu :

II. Deskripsi Mata Kuliah

Antoroplogi hukum mengkaji tentang pranata hukum tentang situasi dan kondisi masyarakat terkait dengan perkembangan manuasia, baik dari sisi prilaku, sosial, psikologi masyarakat dan seterusnya. Antropologi hukum tidak lepas dari kaitannya antara law and society, sehingga keterkaitan antara hukum dan masyarakat sangat erat dan saling bernegosiasi dalam membangun sebuah system dan aturan hukum yang berlaku di masyarakat. Bahkan antropologi hukum juga telah dipengaruhi oleh dinamika perkembangan sosial-budaya dan politik hukum dalam masyarakat Indonesia yang yang selalu berkembang.

Melalui mata kuliah ini, Mahasiswa mampu memahami makna dan ruang lingkup antropologi hukum, mampu memahami konsep antropologi hukum, sejarah pembentukan dan perkembangan antropologi hukum, hubungan antropologi hukum dengan ilmu sosial, teori-teori antropologi hukum, sistem relasi di dalam antropologi hukum, pluralisme, dinamika hukum islam dan budaya, dan efektivitas hukum di masyarakat. Dengan mengkaji mata kuliah antropologi hukum, mahasiswa mampu menjadikan mata kuliah ini sebagai pengkaji sekaligus creator antropologi hokum yang lebih aplikatif sesuai dengan perkembangan masyarakat menuju living law (hukum yang selalu hidup di masyarakat).

III. Tolok Ukur Indikator Kompetensi (Target Hasil Belajar) 1. Mahasiswa dapat menjelaskan secara lisan dan tulisan

tentang makna, azas, dan ruang lingkup antropologi hokum dan menunjukkan sikap berfikir kritis, analitis, logis, dalam melihat makna antropologi hukum.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan teori-teori antropologi hukum dan proses pembentukan antropologi hukum.

3. Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis hubungan manusia, masyarakat, budaya dan hukum dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

IV. Topik Inti Pembelajaran 1. Konsep antropologi hukum

- Makna antrpologi hukum - Azas antropologi hukum

(2)

- Dasar pembentukan antropologi hukum - Dasar berlakunya antropologi hukum 3. Perkembangan antropologi Hukum

- Dinamika hukum di masyarakat

- Faktor-faktor yang mempengaruhi antropologi hukum - Eksistensi antopologi hukum di Indonesia

4. Hubungan Antropologi Hukum dengan ilmu sosial - Hubungan antropolgi hukum dengan ilmu budaya - Hubungan antropologi hukum dengan sosiologi hukum - Hubungan masyarakat dengan sistem hukum Indonesia 5. Teori antropologi hukum

6. Sistem relasi antara system adat, religi, dan kepercayaan 7. Pluralisme Hukum

8. Studi Antropologi hukum dan Perubahan sosial 9. Dinamika hukum islam dan budaya

- Hukum Islam dan Masyarakat Indonesia - Hukum Islam dan Budaya Lokal di Indonesia 10. Efektivitas hukum di masyarakat

- Faktor pendukung efektivitas penegakan hukum di masyarakat

- Faktor penghambat efektivitas penegkan hukum di masyarakat

V. Metode Pembelajaran

1. Pertemuan awal dilakukan kontrak belajar untuk menyapakati point-point yang harus ditaati selama perkuliahan.

2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan strategi;

- Brain storming - Dynamic lecturing - Ceramah

- Concept map

- Synergetic lecturing

3. Pendalaman/perluasan pemahaman materi dilakukan dengan menggunakan alternatif strategi;

(3)

- The power of two

- Every one is teacher here - Snowbolling

- Active debate VI. Evaluasi Pembelajaran

1. Untuk menilai proses pembelajaran masing-masing mahasiswa digunakan evaluasi portofolio (resume mata kuliah). Di samping itu juga digunakan aspek penilaian lain yaitu kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan dan partisipasinya dalam proses perkuliahan.

2. Untuk menilai hasil pembelajaran dilakukan tes, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Di samping itu juga terdapat komponen penilaian lain yang digunakan untuk menilai kemampuan penguasaan materi perkuliahan berupa tugas terstruktur. Penilaian akhir merupakan penggabungan dari skor yang diperoleh dengan pembobotan sebagai berikut;

a) Tugas (Paper & kuis) :

b) Partisipasi Kelas :

c) UTS :

d) UAS :

VII. Refrensi

- M.J. Herskovits.2006. Antropologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Ensiklopedi Indonesia, 16.45, 18 Februari 2009.

- Ihromi, T. O., Antropologi dan Hukum, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1984.

- Ihromi, T.O (Ed)., Antropologi Hukum, Sebuah Bunga Rampai, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1993.

- Koentjaraningrat, “Antropologi Hukum”, dalam Antropologi Indonesia, Majalah Antropologi Sosial dan Budaya No. 47 Tahun XII 1989, FISIP UI, Jakarta, 1989, hal. 26-34.

- Moore, Sally F., Law As Process, An Anthropological Approach, Routledge & Kegan Paul Ltd. London, 1978.

(4)

Referensi

Dokumen terkait

Kedua adalah pada tahun 2030, mengakhiri segala bentuk malnutrisi, termasuk mencapai target internasional tahun 2025 untuk penurunan stunting dan wasting pada

Dengan adanya lingkungan kerja yang menyenangkan juga rekan kerja yang ramah akan semakin memudahkan karyawan dalam bekerja satu sama lain, oleh karena itu pemberian kompensasi

Analisis keandalan terhadap suatu sistem atau produk merupakan prosedur yang harus dilakukan untuk memenuhi kaidah-kaidah perancangan dan produksi. Salah satu konsep

Agar penegakan dapat berjalan dengan baik pemerintah harus menyediakan akses kepada perusahaan tentang jenis-jenis limbah yang termasuk limbah berbahaya dan beracun serta

Dalam upaya perbaikan ketahan ideologi Pancasila maka perlu diperhatikan berbagai faktor yaitu kebijakan dalam pembangunan saat ini masih kurang sesuai karena lenih condong

Judul Skripsi : Kajian Potensi Industri Kuliner Dalam Membentuk Lingkungan Kreatif (Studi Kasus : Kawasan Jalan Mojopahit Kecamatan Medan Petisah).. Nama Mahasiswa :

Ini menunjukkan, guru yang mampu merancang media dan sarana pembelajaran meskipun dengan alat yang sederhana tidak memerlukan biaya yang mahal, banyak

When learners are involved in real communication , their natural strategies for language acquisition will be used, and this will allow them to learn to use the