• Tidak ada hasil yang ditemukan

Contoh Penelitian Tindakan Kelas "PTK" Guru SD Lengkap BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Contoh Penelitian Tindakan Kelas "PTK" Guru SD Lengkap BAB IV"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

A. Deskripsi Per Siklus

Berdasarkan data hasil penelitian yang telah dilakukan, dimana hasil setiap siklus pembelajaran menunjukan adanya perubahan, hal ini menunjukkan bahwa perbaikan yang dilakukan berdampak positif atau di anggap berhasil. Untuk mengetahui perkembangan persiklus, maka penulis akan menjelaskan pada bagian uraian deskipsi persiklus di bawah ini, dari mulai perencanaan sampai diadakan perbaikan.

1. Mata pelajaran IPA

a. Rencana Pembelajaran

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pada saat rencana pembelajaran di peroleh hasil evaluasi sebagai berikut :

Data Hasil Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Pembelajaran

No Nama Siswa Nilai No Nama Siswa Nilai

1 Muhamad Angga 40 16 Ramin 50

2 Padil Muhamad 80 17 Rusman 60

3 Asep Mulyana 75 18 Risky Rudiansyah 70

4 Aris Rifaldi 85 19 Rohedi 40

5 Ardiansyah 100 20 Rita Sugiarto 75

6 Auliyah 85 21 Sarwiti 85

7 Deni 70 22 Supriyatna 50

8 Edi Fauji 70 23 Sugiarto 55

9 Fifit Sapitri 55 24 Siti Padilah 70

10 Haerul 100 25 Suci Novalia 60

11 Homsah 55 26 Suha 60

12 Linda Novita 70 27 Taswiyah 80

13 Melliyanti 70 28 Wandi 100

14 Muhamad Robi 50 29 Yanah Wulandari 80

15 Muhamad S. 50 30 Siti nur aida 60

Jumlah 2050

Rata-Rata 68

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 40

(2)

Dari data di atas, maka untuk menentukan berapa besar rata-rata nilai siswa dan berapa penguasaan siswa terhadap mata pelajaran IPA bias di lihat pada analisa berikut :

Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Pembelajaran (RP)

No Skor Frekuensi Skor x Frekuensi

1 100 3 300

2 85 3 255

3 80 3 240

4 75 3 225

5 70 5 350

6 60 4 240

7 55 3 165

8 50 4 200

9 40 2 80

Jumlah 30 2055

Keterangan

a. Nilai rata-rata : 2055 = 68,5 di bulatkan menjadi 69 30

b. Jumlah siswa yang mendapat nilai di bawah 70 adalah (4+3+4+2) =13 siswa atau 43 %

Berdasarkan data di atas, bisa kita lihat bahwa dalam kegiatan perencanan pembelajaran IPA dengan nilai rata-rata siswa adalah 69 dari 30 siswa, dan masih terdapat 13 siswa atau 43 % yang belum bisa mencapai nilai 70 ke atas.

Dari data tersebut penulis di bantu Supervisor 2 memutuskan untuk mengadakan perbaikan pembelajaran pada tahap berikutnya.

b. Rencana Perbaikan Pembelajaran 1

(3)

Atas dasar tersebut penulis mengadakan pembelajaran selanjutnya Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 1, dan setelah melakukan evaluasi hasilnya adalah terdapat pada tabel berikut ini :

Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 1

No Nama Siswa Nilai N

o

Nama Siswa Nilai

1 Muhamad Angga 50 16 Ramin 60

2 Padil Muhamad 90 17 Rusman 60

3 Asep Mulyana 100 18 Risky Rudiansyah 70

4 Aris Rifaldi 100 19 Rohedi 50

5 Ardiansyah 100 20 Rita Sugiarto 75

6 Auliyah 100 21 Sarwiti 70

7 Deni 85 22 Supriyatna 60

8 Edi Fauji 80 23 Sugiarto 60

9 Fifit Sapitri 70 24 Siti Padilah 85

10 Haerul 85 25 Suci Novalia 70

11 Homsah 70 26 Suha 70

12 Linda Novita 75 27 Taswiyah 100

13 Melliyanti 75 28 Wandi 85

14 Muhamad Robi 60 29 Yanah Wulandari 90 15 Muhamad Sarmudin 65 30 Siti Nur aida 80

Jumlah 2290

Rata-Rata 76

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 50

Dari data di atas, maka menentukan berapa besar rata-rata nilai siswa dan berapa penguasaan siswa terhadap mata pelajaran IPA bisa di lihat pada analisis data berikut ini :

Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 1

No Skor Frekuensi Skor x Frekuensi

1 100 5 500

2 90 2 180

3 85 4 340

4 80 2 160

5 75 3 225

6 70 6 420

7 65 1 65

8 60 5 300

(4)

Jumlah 30 2290

Keterangan:

a. Nilai rata-rata 2290 =76,3 di bulatkan menjadi 76 30

b. Jumlah siswa yang mendapat nilai di bawah 70 adalah (1+5+2) = 8 siswa atau 27 %

Dari data di atas bisa kita lihat bahwa dalam kegiatan rencana pembelajaran IPA, nilai rata-rata adalah 76 dari 30 siswa, dan masih terdapat 8 siswa atau 27 % yang belum bisa mencapai nilai 70 ke atas.

Berdasarkan data tersebut penulis di bantu Supervisor 2 memutuskan untuk mengadakan perbaikan pembelajaran kembali pada tahap berikutnya.

c. Rencana Perbaikan Pembelajaran 2

Berdasarkan data evaluasi perbaikan pembelajaran siklus 2, maka penulis mengadakan kembali perbaikan pembelajaran. Dan hasil evaluasi tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel Hasil Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 2 N

o

Nama Siswa Nilai No Nama Siswa Nilai

1 Muhamad Angga 55 16 Ramin 75

2 Padil Muhamad 100 17 Rusman 55

3 Asep Mulyana 90 18 Risky Rudiansyah 80

4 Aris Rifaldi 95 19 Rohedi 70

5 Ardiansyah 90 20 Rita Sugiarto 80

6 Auliyah 100 21 Sarwiti 75

7 Deni 80 22 Supriyatna 70

8 Edi Fauji 100 23 Sugiarto 50

9 Fifit Sapitri 75 24 Siti Padilah 90

10 Haerul 100 25 Suci Novalia 75

11 Homsah 75 26 Suha 75

12 Linda Novita 75 27 Taswiyah 90

13 Melliyanti 80 28 Wandi 75

14 Muhamad Robi 75 29 Yanah Wulandari 100

15 Muhamad Sarmudin

(5)

Jumlah 2410

Rata-Rata 80

Nilai Tertinggi 100

Nilai Terendah 50

Dari data di atas, maka menentukan berapa besar rata-rata nilai siswa dan berapa penguasaan siswa terhadap mata pelajaran IPA bisa di lihat pada analisis data berikut ini :

Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA Untuk Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 2

No Skor Frekuensi Skor x Frekuensi

1 100 5 500

2 95 1 95

3 90 5 450

4 85 0 0

5 80 4 320

6 75 9 675

7 70 3 210

8 65 0 0

9 60 0 0

10 55 2 110

11 50 1 50

Jumlah 30 2410

Keterangan:

c. Nilai rata-rata 2410 =80,3 di bulatkan menjadi 80 30

d. Jumlah siswa yang mendapat nilai di bawah 70 adalah (1+2) = 3 siswa atau 10 %

(6)

Berdasarkan data tersebut penulis di bantu Supervisor 2 memutuskan untuk mengadakan perbaikan pembelajaran kembali pada tahap berikutnya.

B. Pembahasan

1. Mata Pelajaran IPA

Dari data yang telah diuraikan di atas, bahwa dalam kegiatan Rencana Pembelajaran IPA Nilai rata-rata siswa 69 dari 30 siswa, dan 13 orang atau 43,3% yang belum bisa mencapai nilai 70 ke atas. Setelah melakukan refleksi ternyata penyebab adanya hasil yang kurang memuaskan dan belum tercapainya nilai yang maksimal itu adalah sebagai berikut :

a. Belum mampunya anak untuk memahami untuk memahami bacaan b. Kurangnya motivasi siswa untuk mengikuti pelajaran IPA

c. Penggunaan alat peraga yang kurang bervariasi

d. Siswa merasa bosan dengan pembelajaran yang kurang menarik e. Siswa belum berani untuk menanyakan hal yang belum dimengerti.

Dalam kegiatan Rencana Perbaikan Pembelajaran ke-1 nilai rata-rata siswa naik menjadi 76 dari 30 orang siswa dan masih ada 3 orang siswa atau 10% yang belum bisa mendapatkan nilai dia atas 70. Hal ini merupakan dampak positif dari adanya perbaikan pembelajaran. Tetapi karena masih banyak siswa yang belum mendapat nilai 70, maka penulis dapat mengambil kesimpulan penyebab dari hal tersebut adalah :

a. Kurang efektifnya alat peraga dalam pembelajaran

b. Evaluasi yang dibuat terlalu sulit sehingga kurang dimengerti oleh siswa

c. Siswa belum berani mendemonstrasikan alat peraga di depan kelas d. Waktu yang kurang banyak untuk mengerjakan soal

e. Masih ada beberapa siswa yang tidak percaya diri dengan jawabannya sendiri sehingga masih ada siswa yang menangis di kelas

f. Kurangnya perhatian guru terhadap siswa yang memiliki keluarbiasaan.

(7)

terdapat 3 siswa saja atau 10% yang belum bisa mencapai nilai 70 ke atas. Dari data ini penulis dan supervisor 2 bahwa pembelajaran ini dianggap berhasil karena kenaikan rata-rata cukup besar dan siswa yang memiliki nilai di bawah 70 hanya 3 orang siswa. Adapun langkah-langkah yang menyebabkan siswa mendapatkan hasil yang cukup besar adalah sebagai berikut :

a. Alat peraga yang digunakan mulai bervariasi

b. Keinginan untuk bertanya lebih besar, karena motivasi yang diberikan guru

c. Siswa lebih percaya diri dengan hasil jawabannya sendiri d. Soal yang lebih dimengerti siswa

e. Guru bisa menguasai kelas, sehingga siswa terkonsentrasi pada pelajaran.

Berdasarkan pembahasan persiklus dari mata pelajaran IPA di atas, maka penulis dapat mempermudah penjelasan, berikut ini bisa diuraikan data hasil evaluasi siswa. Dan grafik hasil penelitian selama pembelajaran, Rencana Perbaikan Pembelajaran 1 dan 2 dalam berikut ini.

Tabel Rekapitulasi Data Hasil evaluasi untuk Mata Pelajaran IPA pada RP, RPP 1, RPP2.

No Nama Siswa Pembelajaran

RP RP 1 RP 2

1 Muhamad angga 40 50 55

2 Padil muhamad 80 90 100

3 Asep mulyana 75 100 90

4 Aris rifaldi 85 100 95

5 Ardiansyah 100 100 90

6 Auliyah 85 100 100

7 Deni 70 85 80

8 Edi fauji 70 80 100

9 Fifit sapitri 55 70 75

10 Haerul 100 85 100

11 Homsah 55 70 75

12 Linda novita 70 75 75

13 Melliyanti 70 75 80

14 Muhamad robi 50 60 75

(8)

16 Ramin 50 60 75

17 Rusman 60 60 55

18 Risky rudiansyah 70 70 80

19 Rohedi 40 50 70

20 Rita sugiarto 75 75 80

21 Sarwiti 85 70 75

22 Supriyatna 50 60 70

23 Sugiarto 55 60 50

24 Siti padilah 70 85 90

25 Suci novalia 60 70 75

26 Suha 60 70 75

27 Taswiyah 80 100 90

28 Wandi 100 85 75

29 Yanah Wulandari 80 90 100

30 Siti nur aida 60 80 90

Jumlah 2050 2290 2410

Rata-rata 68 76 80

Nilai Tertinggi 100 100 100

Nilai Terendah 40 50 50

RP RPP 1 RPP 2

62 64 66 68 70 72 74 76 78 80 82

69

76

80 Grafik Data Hasil Evaluasi Mata Pelajaran IPA Siklus RP, RPP 1, RPP 2

Tindakan Perbaikan

S

ka

la

N

ila

i R

at

a-R

at

(9)

Dari grafik di atas, bisa kita lihat bahwa angka rata-rata nilai siswa sebelum perbaikan hanya 69, maka pada perbaikan siklus 1 menjadi 76 dan pada perbaikan siklus 2 naik lagi menjadi 80, hanya terdapat 3 siswa saja atau 10 % yang belum mencapai nilai 70 ke atas.

Gambar

Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA
Tabel Hasil Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA
Tabel Hasil Analisis Data Evaluasi Siswa Mata Pelajaran IPA
Tabel Rekapitulasi Data Hasil evaluasi untuk Mata Pelajaran IPA
+2

Referensi

Dokumen terkait

Dengan perkataan lain guru mampu menunjukan otonominya sebagai pekerja profesional, guru juga dapat menjadi contoh bagi siswa, guru yang profesional akan selalu kritis terhadap

Sugiyanto (2012) dalam penelitiannya yang berjudul peningkatan hasil belajar matematika menggunakan model pembelajaran Goup Investigation pada siswa kelas V SD

lembar observasi digunakan untuk memperoleh data tentang perhatian siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru, dan lembar observasi guru untuk memperoleh data tentang

Disimpulkan bahwa dengan diterapkannya model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan hasil belajar IPA pokok bahasan memahami perubahan lingkungan

lebih baik dari siklus II. Adanya peningkatan hasil belajar pada siklus.. menerapkan metode pemberian tugas belajar dan resitasi sehingga. siswa menjadi lebih

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI KELAS IV. SD NEGERI 130/V BRAM ITAM KIRI TANJUNG

mengambil kesimpulan bahwa upaya meningkatkan prestasi belajar siswa dengan metode bermain peran melalui pendekatan model cooperative learning dengan mengefektifkan

pembelajaran PKn pada materi Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk mencapai hasil belajar yang memuaskan diperlukan aktivitas siswa yaitu dengan melakukan