• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil tentnag Persalinan Metode Hypnobirthing Di Klinik Diana Brayan Medan Tahun 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil tentnag Persalinan Metode Hypnobirthing Di Klinik Diana Brayan Medan Tahun 2013"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Hypnobirthing sering disebut juga dengan Hipnosis Persalinan. Hypnosis

adalah perubahan keadaan kesadaran, dimana subyek melakukan apa saja yang

diperintahkan oleh penghipnosis. Hypnobirthing merupakan metode relaksasi

yang mendasarkan pada keyakinan bahwa ibu hamil bisa mengalami persalinan

melalui insting dan memberikan sugesti bahwa melahirkan itu nikmat (

Maryunani, 2010).

Setiap tahun lebih dari 200juta wanita hamil sebagian besar kehamilan

berakhir dengan kelahiran bayi hidup pada ibu yang sehat walaupun demikian,

pada beberapa kasus kelahiran bukanlah peristiwa membahayakan tetapi mnjadi

suatu masa yang penuh dengan rasa nyeri, rasa takut, penderitaan bahkan

kematian (WHO, 2003).

Sebuah penelitian pada tahun 1998 dan 4171 wanita sebagai responden

didaptkan hasil bahwa 84% dari wanita tersebut menggunakan metode

nonfarmakologis dengan 55,2% menggunakan metode relaksasi dan 17,3%

diantaranya menggunakan terapi sentuhan atau sering disebut stimulus kulit.

Kedua metode tersebut merupakan metode nonfarmakologis yang paling sering

digunakan ibu bersalin pada umumnya diantara metode non farmakologis lainnya

( Sullivan, 2005). Pada kelompok pengguna hipnoterapi merasa sangat puas

dengan proses persalinan mereka sebanyak 52 %, padahal hipnoterapi hanya

(2)

diberikan pada 23% sampel terkendali. Kemungkinan efek Hawthome tidak

dapat diabaikan, mengarah pada pertanyaan lebih lanjut mengenal model

tindakan dan efektifitas hipnoterapi (Henderson dan Jones, 2005).

Menurut penelitian Yuyun dalam Aprillia (2010) yang penelitiannya

perbedaan tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan dengan

menggunakan terapi hypnobirthing dan tanpa terapi hipnosis bahwa, tehnik

hypnobirthing sangat sederhana dan mudah. Kunci dari melaksanakan metode ini

adalah dengan praktik, baik di kelas antenatal (persiapan kelahiran) maupun di

rumah sehingga tehnik-tehnik dalam hypnobirthing dapat menjadi kebiasaan bagi

calon ibu untuk mencapai dan menciptakan kondisi relaksasi selama kehamilan

dan menghadapi persalinan. Untuk mencapai keberhasilan optimal dari metode

ini calon ibu memerlukan pendamping atau seseorang yang mampu

membimbingnya untuk berlatih. Pendamping disini adalah mitra/partner ibu

hamil, bisa suami atau orang terdekatnya. Oleh karena itu sangat penting bagi ibu

untuk mengajak atau melibatkan suami/partnersaat mengikuti pelatihan

hypnobirthing selama kelas antenatal. Dengan demikian suami bisa menjadi

motivator bahkan pembimbing bagi ibu untuk selalu berlatih tehnik relaksasi

hypnobirthing.

Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk mengambil

judul pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang persalinan metode hypnobirthing

di klinik Diana tahun 2013, karena di klinik Diana merupakan klinik yang

menggunakan metode hypnobirthing pada saat persalinan.

(3)

B. Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengetahuan

dan sikap ibu hamil tentang persalinan metode hypnobirthing di klinik diana

tahun 2013?

C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang persalinan

metode hypnobirthing di klinik diana tahun 2013.

2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui pengetahuan ibu hamil tentang persalinan metode

hypnobirthing di klinik diana tahun 2013.

b. Untuk mengetahui sikap ibu hamil tentang persalinan metode

hypnobirthing di klinik diana tahun 2013.

D. Manfaat Penelitian a. Pelayanan Kebidanan

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi dan masukan bagi

klinik bersalin maupun tenaga kesehatan lainnya tentang pengetahuan dan

sikap ibu hamil tentang persalinan metode hypnobirthing.

(4)

b. Bagi institusi pendidikan

Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat dijadikan bahan bacaan bagi

peneliti selanjutnya.

c. Bagi Responden

Menambah pengetahuan ibu, terutama bagi ibu hamil yang bersalin dengan

metode hypnobirthing.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang bayi makrosomia di Klinik Bersalin Niar Jalan Balai Desa Kecamatan Medan Patumbak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang resiko 4T di Klinik Bersain Sally Medan tahun 2010.. Desain pada penelitian ini adalah

Hasil penelitian Hubungan Pengetahuan dan Pendidikan Ibu Hamil Dengan Kunjungan pemeriksaan antenatal di Klinik Cahaya Kelurahan Pulo Brayan Kecamatan Medan Timur Tahun 2013

Untuk mengetahui karateristik ibu hamil di Klinik Wipa tahun 2013. Untuk mengetahui tingkat kepuasan ibu hamil

Dari hasil penelitian, menunjukkan nilai rerata berdasarkan pengaruh kelas ibu hamil terhadap pengetahuan tentang persiapan persalinan sebelum pelaksanaan kelas ibu

Dalam hal ini psikologis ibu hamil trimester ketiga yang siap dalam menghadapi persalinan pasca relaksasi hypnobirthing di BPM Yossi Trihana dan BPM Yessi Aprillia

Tabel 5.2 Distribusi Responden Berdasarkan Lamanya Proses Persalinan Ibu Inpartu pada Kelompok yang Mendapat Hypnobirthing dan Kelompok Tanpa Hypnobirthing di Klinik Sumiariani

Dalam hal ini psikologis ibu hamil trimester ketiga yang siap dalam menghadapi persalinan pasca relaksasi hypnobirthing di BPM Yossi Trihana dan BPM Yessi Aprillia