• Tidak ada hasil yang ditemukan

B A B I P E N D A H U L U A N

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "B A B I P E N D A H U L U A N"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

1 B A B I

P E N D A H U L U A N

A. Latar Belakang.

Dalam rangka pengintegrasian perencanaan pembangunan Daerah dalam sistem pembangunan Nasional, seluruh Pemerintah Daerah wajib menyusun dokumen perencanaan pembangunan daerah berupa Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah.

Kegiatan Penyusunan dokumen perencanaan sebagaimana dimaksud diatas merupakan pelaksanaan amanat Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dengan memperhatikan Undang-Undang nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas, masing-masing Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) juga wajib menyusun Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) guna integrasi dengan RPJMD. Oleh karena itu Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral (PSDA & ESDM) Kota Semarang disusun berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kota Semarang sehingga ada keselarasan antara visi, misi, tujuan, strategi, program dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas dengan program pioritas Pemerintah Kota Semarang.

Dokumen Renstra dan Renja dipergunakan sebagai dasar untuk penyusunan RKA (Rencana Kerja Anggaran) yang setelah mendapatkan pengesahan dari DPRD Kota Semarang menjadi Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) yang terangkum dalam APBD Kota Semarang.

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, maka penyusunan laporan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral (PSDA & ESDM) Kota Semarang sebagai salah satu lembaga teknis di lingkungan Pemerintah Kota Semarang yang mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan di bidang pengelolaan sumber daya air dan energi sumber daya mineral berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di daerah memandang perlu untuk meningkatkan manajemen perencanaan dalam bentuk penyusunan Rencana Kerja tahun 2013.

(2)

2 Rencana Kerja (Renja) Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang Tahun 2013 adalah merupakan rencana satu tahun anggaran yang menggambarkan visi, misi, tujuan, strategi, program dan kegiatan dinas. Daerah yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan taktis strategis yang disusun sesuai kebutuhan dengan mengacu pada RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kota Semarang.

Dalam Renja dijabarkan potret dan rencana pembangunan yang memuat kondisi, masalah, kendala, penentu keberhasilan dan indikasi program kegiatan yang akan dilaksanakan selama satu tahun anggaran dan disertai indikator kinerja.

B. Landasan Penyusunan

Landasan Penyusunan Rencana Kerja Dinas PSDA dan ESDM Kota Semarang tahun 2013 adalah :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

(3)

3 5. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kota Semarang Tahun 2007 Nomor 1 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Kota Semarang Nomor 1);

6. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 9 Tahun 2007 tentang Tata Cara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kota Semarang Tahun 2008 Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Kota Semarang Nomor 13);

7. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Semarang;

8. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Semarang Tahun 2005 - 2025);

9. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Semarang Tahun 2010 – 2015;

10. Peraturan Walikota Semarang Nomor 32 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang;

11. Rencana Strategis Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang Tahun 2010 – 2015.

C. Sistematika Penyusunan

Sistematika dalam penyusunan Rencana Kerja Dinas PSDA dan ESDM Kota Semarang Tahun 2013 adalah sebagai berikut :

Bab I : PENDAHULUAN

Bab II : TUGAS POKOK DAN FUNGSI Bab III : SARANA DAN PRASARANA Bab IV : VISI DAN MISI

Bab V : KEBIJAKAN TAHUN 2013

Bab VI : PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2013 Bab VII : PENUTUP

(4)

4 BAB II

TUGAS POKOK DAN FUNGSI A. Stuktur Organisasi

Struktur Organisasi Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang terdiri dari : a. Kepala Dinas;

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi; 2) Sub Bagian Keuangan; dan

3) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. c. Bidang Rekayasa Teknis, terdiri dari :

1) Seksi Survey dan Pengukuran; 2) Seksi Perancangan Teknis; dan

3) Seksi Pengendalian Evaluasi dan Pelaporan.

d. Bidang Sumber Daya Air, Energi dan Geologi, terdiri dari : 1) Seksi Sungai dan Irigasi;

2) Seksi Energi dan Geologi; dan

3) Seksi Konservasi dan eksploitasi Sumber Daya Air. e. Bidang Tata Air, terdiri dari :

1) Seksi Drainase;

2) Seksi Operasional dan Pemeliharaan Tata Air; dan 3) Seksi Sarana dan Prasarana Tata Air.

f. Bidang Peralatan dan Pompa, terdiri dari : 1) Seksi Peralatan dan Perbekalan; 2) Seksi Perbengkelan; dan

3) Seksi Pompa Banjir. g. UPTD, terdiri dari :

1) UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Wilayah Barat;

2) UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Wilayah Selatan;

3) UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Wilayah Timur; dan

4) UPTD Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Wilayah Utara.

h. Kelompok Jabatan Fungsional. B. Kedudukan, Tugas dan Fungsi.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Semarang Jo Peraturan Walikota Semarang Nomor 32 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang, kedudukan, tugas dan fungsi Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang adalah sebagai berikut :

(5)

5 1. Kedudukan

Kedudukan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.

2. Tugas .

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang pengelolaan sumber daya air dan energi sumber daya mineral berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan.

3. Fungsi.

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok tersebut di atas, Dinas

Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Rekayasa Teknis, Bidang Sumber Daya Air, Energi dan Geologi, Tata Air serta Peralatan dan Pompa;

b. Penyusunan rencana program dan rencana kerja anggaran Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral; c. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas Dinas Pengelolaan Sumber

Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral;

d. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Rekayasa Teknis, Bidang Sumber Daya Air, Energi dan Geologi, Tata Air serta Peralatan dan Pompa;

e. Penetapan dan kajian teknis pemberian ijin di bidang pengelolaan sumber daya air dan energi sumber daya mineral;

f. Pelaksanaan pertanggungjawaban terhadap kajian teknis/rekomendasi perijinan dan/atau non perijinan dibidang pengelolaan sumber daya air dan energi sumber daya mineral; g. Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, pengawasan dan

pengendalian serta monitoring, evaluasi dan pelaporan terhadap UPTD;

h. Pengelolaan urusan Kesekretariatan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral;

(6)

6 i. Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, pengawasan dan pengendalian serta monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral;

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan bidang tugasnya.

(7)

7 BAB III

SARANA DAN PRASARANA

A. Kepegawaian.

Jumlah personil yang ada di Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang sebanyak 118 orang dengan tingkat pendidikan terdiri dari Strata 2 (S2) sebanyak 10 orang, Strata 1 (S1) sebanyak 34 orang, Sarjana Muda / DIII sebanyak 5 orang, SLTA sebanyak 54 Orang, SLTP sebanyak 14 orang, SD sebanyak 1 orang. Dari jumlah personil tersebut diatas, yang ditugaskan di lingkungan sekretariat sebanyak 20 orang, dan di operasional sebanyak 98 orang.

B. Perlengkapan

Perlengkapan atau sarana dan prasarana yang dimiliki Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang antara lain bangunan fisik berupa Kantor di jalan Pamularsih No.20 Semarang dengan luas tanah 1725 m2 dan luas bangunan 650 m2. Workshop (Perbengkelan / Pool Alat Berat) yang berada di jalan Karang Gendong No. 1085 Kelurahan Sarirejo Semarang Timur yang terdiri dari 3 (tiga) bangunan dengan luas tanah 1.300 m2 dan luas bangunan 118 m2, serta Kantor UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah), yang terdiri dari :

1. UPTD Barat di jalan Raya Tugu Semarang; 2. UPTD Selatan di Desa Sijunjung Gunungpati;

3. UPTD Timur di jalan Brigjen Sudiarto Kelurahan Penggaron Timur; 4. UPTD Utara di jalan Karang Gendong No. 1085 Kelurahan Sarirejo.

(8)

8 Selain itu untuk menunjang operasional pelaksanaan tugas kedinasan, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang memiliki 3 (Tiga) unit kendaraan dinas roda empat, 4 (Empat) unit kendaraan dinas roda tiga dan 17 (Tujuh belas) unit kendaraan dinas roda dua. Perangkat komputer penunjang pelaksanaan tugas-tugas administratif sebanyak 14 (Empat Belas) unit Personal komputer dan 12 (Dua Belas) unit laptop. Selain itu, sarana lainya berupa 1 (satu) buah mesin foto copy, 3 (Tiga) unit Back Hoe Loader, 3 (Tiga) unit Wheel Exsavator 1 (satu) unit Clamshel (crane), 1 (satu) unit Crane Gantung/Takle, 28 (Dua Puluh Delapan) unit Dump Truck, 15 (lima belas) unit Truck Tangki air, 1 (satu) unit Truck Tangki Tronton, 3 (Tiga) unit Truck Box, 1 (satu) unit Truck Box Pompa, 3 (Tiga) unit Pick Up L300/Panther/Carry dan 1 (satu) unit Flat Belt Crane.

(9)

9 BAB IV

VISI DAN MISI A. VISI

“Terwujudnya Infrastruktur Kota Perdagangan dan Jasa di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral yang berkelanjutan” .

Penentuan Visi ini pada Tupoksi DINAS PSDA & ESDM sesuai Peraturan Walikota Semarang Nomor 32 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Semarang yaitu pelayanan masyarakat didalam Pembangunan Infrastruktur di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral dan mengadopsi Visi Kota Semarang Yaitu Kota Metropolitan yang religius berbasis Perdagangan dan Jasa dengan filosofi :

Terwujudnya infratruktur yang mengandung arti bahwa wujud penyebaran sarana dan prasarana yang mendukung fungsi suatu kota untuk dapat melayani seluruh aktivitas kota dan hinterlandnya (daerah perbatasan wilayah).

“Perdagangan dan Jasa” yang mengandung arti bahwa aspek Perdagangan dan Jasa merupakan basis aktivitas perekonomian masyarakat guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral yang berkelanjutan” adalah merupakan kegiatan yang dengan fungsi mendukung pengelolaan & terkendalinya / berkurang nya efek negatif secara bertahap akibat pembangunan kota (banjir, rob, longsoran, land subsidence / penurunan tanah) serta terciptanya daya dukung lingkungan yang optimal .

Secara keseluruhan visi tersebut melekat dalam Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral dengan pengertian bahwa dalam program yang di aplikasikan 5 (lima) tahun kedepan dapat dilihat wujud dari penyebaran sarana dan prasarana yang dapat melayani aktivitas masyarakat dan daerah penyangga lingkungan sekitarnya demi kelancaran saluran, terkendalinya Kota Semarang dari ancaman banjir, rob, longsoran, land subsidence, serta bertambah sehat & bersihnya kualitas lingkungan sehingga aktifitas perdagangan dan jasa yang berkelanjutan.

(10)

10 B. MISI

1. Mewujudkan pengendalian Banjir & Rob Di Kota Semarang;

2. Mewujudkan Pengelolaan Sumber Daya Air Yang Berbasis Masyarakat;

3. Mewujudkan peningkatan Sarana & Prasarana Sumber Daya Air Kota;

4. Mewujudkan Konservasi dan Pengendalian Sumber Daya Air, Geologi & Energi Yang Berkelanjutan;

5. Mewujudkan Motivasi Kinerja Dalam Partisipasi Mensukseskan Program-Program Dinas Maupun Tugas Pembantuan Di Tingkat Kota.

(11)

11 BAB V

KEBIJAKAN TAHUN 2013

A. Permasalahan.

Dalam melaksanakan tugas - tugas pelaksanaan teknis sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Daerah Kota Semarang No. 12 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Semarang, permasalahan yang dihadapi Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang adalah : 1. Terbatasnya jumlah personil Dinas PSDA & ESDM yang berlatar belakang

pendidikan Sarjana Geologi, Sarjana Teknik Sipil, Sarjana Hidrologi, dan Sarjana Elektronik Arus Kuat.

2. Sarana dan Prasarana pendukung pelaksanaan tugas, khususnya pembangunan gedung kantor yang kurang memadai.

3. Pembebasan lahan (ganti rugi tanah) yang berkaitan dengan normalisasi sungai dan embung.

B. Sasaran.

Sedangkan sasaran yang hendak dicapai oleh Dinas PSDA & ESDM kota Semarang, meliputi :

1. Meningkatnya perencanaan teknis di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral yang didukung oleh pemanfaatan kualitas bahan dan teknologi konstruksi.

2. Meningkatnya sarana dan Prasarana di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral.

3. Meningkatnya pengawasan dan pengendalian dalam pembangunan dan pemanfaatan infrastruktur di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral.

4. Meningkatnya kinerja dalam pengelolaan administrasi dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral.

(12)

12 C. Arah Kebijakan.

Dari uraian tujuan dan sasaran Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang diatas dan berpedoman dalam RPJMD dapat diambil kebijakan sebagai berikut:

1. Pencegahan banjir dan penanggulangan Rob dengan pembangunan sistem drainase wilayah dan kawasan.

2. Pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat serta menjaga kwalitas dan kwantitas sumber daya air.

3. Optimalisasi pengelolaan dan pemenuhan kebutuhan air irigasi bagi kegiatan pertanian yang berkualitas.

4. Optimalisasi Pelayanan dan Pengelolaan Fungsi Jaringan Drainase Perkotaan.

5. Pembagian Kewenangan Pengelolaan Drainase primer, Sekunder dan tersier.

6. Peningkatan kapasitas Dinas agar mampu memberikan pelayanan sesuai SPM. ((Penyusunan standar pelayanan dan mekanisme perijinan di bidang Sumber Daya Air, Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral dengan mengacu pada pemahaman peraturan perundang-undangan dibidang Sumber Daya Air, Irigasi Drainase dan Energi Sumber Daya Mineral baik internal dan eksternal).

7. Peningkatan sarana dan Prasarana Dinas yang memadai dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat.

8. Pelayanan Perijinan dalam rangka Pengendalian Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral. 9. Peningkatan efisiensi dan efektifitas pelayanan kepada masyarakat,

peningkatan kuantitas dan kualitas hasil penelitian & pendataan guna menunjang perencanaan & pembangunan daerah.

10. Penyediaan, pedoman dan petunjuk teknis dalam rangka pengembangan pelaksanaan dibidang kegiatan sumber daya air guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan.

11. Penyediaan, pedoman dan petunjuk teknis dalam rangka pengembangan pelaksanaan dibidang kegiatan drainase dan irigasi guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan.

12. Penyediaan Sarana Operasional Dinas mengacu optimalisasi pemanfaatan yang telah ada.

(13)

13 BAB VI

PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2013

Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang tahun 2013 dalam rangka mendukung kebijakan tersebut di atas adalah :

A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

Program ini dimaksudkan untuk memperlancar pelayanan administrasi perkantoran dalam mendukung tugas - tugas pengawasan Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka menjabarkan program ini adalah :

1. Penyediaan jasa surat menyurat;

2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik; 3. Penyediaan jasa kebersihan kantor;

4. Penyediaan alat tulis kantor;

5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan;

6. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor; 7. Penyediaan makanan dan minuman;

8. Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke luar Daerah; 9. Penyediaan jasa kegiatan kepanitiaan.

10. Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam Daerah B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.

Program ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang dalam mendukung tugas-tugas kedinasan. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka menjabarkan program ini adalah :

1. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor; 2. Pengadaan Mebeluer

3. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor;

4. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional; 5. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor; 6. Pemeliharaan rutin / berkala Mebeuler;

7. Operasionalisasi Website PSDA & ESDM; 8. Peningkatan Gedung Kantor.

(14)

14 C. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan.

Program ini dimaksudkan untuk mewujudkan adanya akuntabilitas kinerja Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka menjabarkan program ini adalah :

1. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun; 2. Penyusunan Pelaporan Keuangan Bulanan;

3. Penyusunan LAKIP (Laporan Kinerja Instansi Pemerintah); 4. Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu; 5. Penyusunan RKA dan DPA.

D. Program Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-gorong.

Pelaksanaan Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan pelaksanaan Perbaikan/Peningkatan Saluran Drainase se-Kota Semarang yang dilakukan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang selaku pelaksana teknis di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka menjabarkan program ini adalah :

1. Pembangunan Saluran Drainase / Gorong – Gorong;

E. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan Pemeliharaan Saluran Seluruh Kota Semarang Skala Kecil dan Swakelola oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Perencanaan Normalisasi Saluran Sungai; 2. Rehabilitasi / Pemeliharaan Jaringan Irigasi; 3. O & P Drainase Kota;

4. Perencanaan Teknis; 5. Survey dan Pengukuran;

(15)

15 F. Program Penyediaan dan Pengolahan air baku.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan Pembangunan sumur-sumur Air Tanah yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Pembangunan sumur – sumur air tanah; 2. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan;

3. Pendampingan Pembangunan sumur – sumur air tanah; 4. Penyediaan Lahan Untuk West Semarang Water Supply.

G. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Peningkatan sumur – sumur dalam; 2. Replikasi / Pendampingan PANSIMAS;

3. Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Minum Sederhana; 4. Penyusunan Zona Pemanfaatan dan Konservasi Air Tanah. H. Program Pengendalian Banjir.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan dalam hal pengendalian banjir pada aliran sungai / kali yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang, yang diarahkan pada program unggulan penanganan Kali Tenggang, Kali Beringin secara berkelanjutan. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Peningkatan pembangunan pusat – pusat pengendali banjir; 2. Pembebasan Tanah Waduk Jati Barang (Program JBIC); 3. Pembebasan Tanah Kali Tenggang Tahap II;

4. DED Sub Sistem Sringin; 5. O & P Pintu Air dan Polder;

6. Peningkatan Saluran Drainase Kali Tenggang (R.Arteri s/d Kaligawe); 7. Perbengkelan Peralatan Berat & Pompa;

8. Pembangunan Sistem Polder Kali Banger (Lanjutan); 9. O & P Pompa Banjir;

10. Belanja Sewa Lahan Kolam Retensi Kali Banger;

(16)

16 12. Relokasi Rumah Tinggal DAS Waduk Jatibarang;

13. Relokasi Warga Retensi Kali Banger; 14. DED Pondasi Kali Tenggang;

15. Pembebasan Tanah Kali Bringin Tahap III;

16. Pembebasan Tanah Saluran SekunderTenggang (Tol Seksi C). I. Program Peningkatan Sarana & Prasarana Drainase.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan pada pengadaan peralatan dalam mendukung sarana dan prasarana drainase yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Pengadaan Peralatan Berat Berat Dump Truck; 2. O & P Peralatan Pengairan.

J. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan. Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan pada pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Penyusunan PERDA Galian C;

2. Penyusunan PERDA Air Bawah Tanah.

K. Program pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak lingkungan.

Program ini dimaksudkan untuk lebih meningkatkan pada pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan yang dilaksanakan oleh Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang. Adapun kegiatan yang akan dilakukan dalam menjabarkan program ini adalah :

1. Monitoring Air Bawah Tanah; 2. Monitoring Galian C.

(17)

17 BAB VII

PENUTUP

Rencana Kerja Dinas PSDA & ESDM yang telah disusun ini akan menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang selama tahun 2013. Selain itu, rencana kerja tahun 2013 juga akan dijadikan dasar evaluasi dalam pelaksanaan laporan atas kinerja tahunan Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang tahun 2013 dalam bentuk Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang tahun 2013.

Dengan adanya rencana kerja ini diharapkan pada tahun 2013 akan ada landasan dan arah yang jelas bagi Dinas PSDA & ESDM Kota Semarang dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dalam melakukan pekerjaan pelaksanaan teknis terhadap pelaksanaan urusan pemerintah di Kota Semarang, sehingga akan mampu mengurangi atau paling tidak meminimalkan permasalahan dalam pengelolaan sumber daya air dan energi sumber daya mineral yang meliputi sistem drainase wilayah dan kawasan di Kota Semarang dalam rangka melaksakan tugas-tugas pemerintahan.

Semarang, April 2012

KEPALA DINAS PSDA & ESDM KOTA SEMARANG

Ir. AGUS RIYANTO. Pembina Tingkat I NIP. 19600412 199203 1 002

Referensi

Dokumen terkait

Kandungan amonia berlebih dalam larutan sintesis urea yang keluar dari  stripper  akan naik bila  stripper  dioperasikan pada tekanan yang lebih tinggi.. Apabila

Memahami pernyataan dan ingkarannya, menentukan nilai kebenaran pernyataan majemuk, serta mampu menggunakan prinsip logika matematika dalam pemecahan masalah yang

Kepala daerah dalam menyelenggarakan fungsi sebagai pemimpin daerah terhadap pemerintah daerah memiliki tugas dan wewenang sesuai dengan Pasal 25 Undang-Undang Nomor 32 Tahun

142 D.3 Hasil Perhitungan Dampak Pengganda Total Pendapatan Tabel Input Output Kabupaten Jember Tahun 2010 Transaksi Domestik Atas Dasar Harga Produsen Updatting Tahun

Undang-Undang Republik Indonesia 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Undang-Undang Republik Indonesia nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan. Undang-undang Nomor 16 Tahun

Dengan menerapkan postulat geodesik Einstein pada tera vierbein di dalam untingan kerangka Lorentz (orthonormal) terbatasi, ungkapan asas kesetaraan yang tepat secara fisis

Hasil dari penelitian ini diharapkan memeberikan manfaat kepada pembaca mengenai problematika kehidupan yang dialami masyarakat Timur Tengah dengan melihat pandangan

Ujicoba terhadap sistem dilakukan biasanya setelah pengetesan program. Ujicoba sistem dilakukan untuk memeriksa dan memastikan bahwa komponen-komponen program atau tiap-tiap