• Tidak ada hasil yang ditemukan

PAPER JURNAL ONLINE. Disusun Oleh : IWAN SETYO BUDI D

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PAPER JURNAL ONLINE. Disusun Oleh : IWAN SETYO BUDI D"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PAPER JURNAL ONLINE

MOTIVASI PENGGUNAAN MEDIA ONLINE & TINGKAT KEPUASAN (Studi Hubungan Antara Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com

Terhadap Tingkat Kepuasan Untuk Pemenuhan Kebutuhan Informasi Berita Olahraga di Kalangan Siswa Laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom

Kabupaten Klaten Tahun 2014)

Disusun Oleh : IWAN SETYO BUDI

D1211045

SKRIPSI

Diajukan Guna Melengkapi Tugas – Tugas dan Memenuhi Syarat – Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi

Progam Studi Ilmu Komunikasi Universitas Sebelas Maret Surakarta

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

1

MOTIVASI PENGGUNAAN MEDIA ONLINE & TINGKAT KEPUASAN (Studi Hubungan Antara Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com

Terhadap Tingkat Kepuasan Untuk Pemenuhan Kebutuhan Informasi Berita Olahraga di Kalangan Siswa Laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom

Kabupaten Klaten Tahun 2014) Iwan Setyo Budi

Adolfo Eko Setyanto

Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Abstract

Detik.com is a web portal which contains various types of national and international news. One type of news that is informed by detik.com sports news. Sports is a material that has a slit to make writing and journalistic coverage. This study aims to determine the relationship between motivation and consumption patterns on the level of satisfaction for the fulfillment of information needs sport among senior high school male students N 1 Karanganom, Klaten of the school year 2014.

This study using the uses and gratifications theory developed by palmgreen, satisfaction that you are looking for from the media is determined by your attitude towards the media. The method used for this research is explanatory research method quantitative correlation study. The population in this study is the entire student / male students in SMA N 1 Karanganom. The amount of sample used were 78 respondents out of the total population is 346 people. Engineering samples are used is purposive technique.

Collecting data through questionnaires, while data analysis techniques using Kendall rank correlation analysis. From the results of the Kendall rank correlation analysis result that the relationship between motivation and consumption patterns on the level of satisfaction for the fulfillment of information needs sport among senior high school male students Karanganom Klaten N 1 of the school year 2014 was a significant relationship strong. It is characterized by the correlation coefficient between these three variables, the independent variable (x) motivation, control variables (z) and the consumption patterns of the dependent variable (y) the satisfaction level of 0.610 with probability 0.00 significant value of 0.01 (2-tailed). This value indicates that the higher the consumption pattern of the sports news detik.com satisfaction levels will also be higher which is influenced by the high motivation of the students also Karanganom SMA N 1.

(3)

2 Pendahuluan

Dewasa ini, dunia berada dalam era globalisasi atau era informasi. Era ini ditandai dengan perkembangan dalam bidang teknologi dan informatika yang sangat pesat. Berbicara mengenai Media Massa juga tidak akan luput dari masalah pemberdayaan teknologi informatika. Hal ini dikarenakan kecenderungan aspek kehidupan termasuk media massa di era global sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, terutama teknologi komputer dan internet. Dengan perkembangan teknologi seperti sekarang ini, masyarakat mau tidak mau harus juga mengikuti perkembangan teknologi dalam mendapatkan informasi atau hiburan lainnya yang terintegrasi dalam media komunikasi khususnya dalam new media. Istilah new media yaitu penggunaan digital media atau sering disebut internet. Sebagai akibat dari kondisi tersebut istilah new media atau media baru mengemuka di kalangan peneliti. Menurut Janet Murray yang memberikan sedikit gambaran tentang istilah new media , menyatakan bahwa new media sebagai sebuah representasi medium baru dalam bentuk medium digital (Chastia Hastasari dkk, 2011: 2).

Sementara itu dari penelitian komunikasi yang diadakan sebelumnya, ditemukan bahwa kini hampir seluruh media berita tradisional memiliki web yang hadir dalam berbagai bentuk. Model situs berita yang kebanyakan digunakan media berita tradisional merupakan edisi online dari medium induknya. Isi orisinalnya diciptakan kembali dengan mengintennsifkan kapabilitas teknik cyberspace. Sejumlah fitur interaktif dan fungsi-fungsi multimedia ditambahkan.

Berita online mulai menggeser cara pandang masyarakat akan kebutuhan

informasi yang sebelumnya hanya mengakses dari media cetak dan media elektronik sekarang munculah media internet yang memberikan penawaran lebih cepat, praktis dan terbaru. Salah satunya yaitu detik.com. Detik.com ialah sebuah portal web yang berisi berita di Indonesia. Dalam satu dekade ini, kehidupan manusia telah dirasuki semacam sebuah budaya baru dalam kehidupannya. Utamanya dalam urusan lifestyle atau gaya hidup yang sudah cenderung dijadikan sebagai sebuah kebutuhan primer dan bukan lagi sebagai kebutuhan sekunder. Bahkan, dalam beberapa tahun terakhir, manusia pun

(4)

3

kemudian dimanjakan oleh adanya inovasi dalam teknologi untuk mengakses setiap arus informasi yang sedang berkembang di belahan dunia lain yang disebut sebagai internet.

Salah satu jenis berita yang di informasikan oleh detik.com yaitu berita olahraga. Olahraga merupakan sebuah bahan yang memiliki celah untuk dibuat tulisan dan liputan jurnalistiknya. Hampir setiap surat kabar online mempunyai halaman/rubrik olahraga. Sekarang bahkan pertandingan-pertandingan olahraga sepak bola dapat dipastikan mendapatkan tempat khusus di semua media massa. Di era globalisasi seperti yang terjadi sekarang ini dimana segala aspek kehidupan sangat bergantung terhadap pendanaan demikian halnya dengan olahraga, dimana olahraga tidak hanya sebagai sarana prestatif dan penyaluran hobi saja. Akan tetapi olahraga memiliki nilai jual tersendiri yang mampu mengakomodir segala bentuk kebutuhannya.

Perumusan Masalah

a. Adakah kesenjangan kepuasan antara gratification sought (kepuasan yang dicari) dengan gratification obtained (kepuasan yang diperoleh) siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom dalam mengakses media online detik.com untuk pemenuhan berita olahraga?

b. Apakah ada hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi media detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014?

c. Apakah ada hubungan yang signifikan antara pola konsumsi media online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014? ?

d. Apakah ada hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014?

(5)

4 Tujuan

a. Untuk mengetahui ada tidaknya kesenjangan kepuasan antara gratification sought (kepuasan yang dicari) dengan gratification obtained (kepuasan yang diperoleh) siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom tahun 2014 dalam mengakses media online detik.com untuk pemenuhan berita olahraga.

b. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi media detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014?

c. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara pola konsumsi media online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014?

d. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014?

Tinjauan Pustaka a. Komunikasi

Pada dasarnya komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang baik secara lisan (langsung) ataupun tidak langsung (melalui media). Komunikasi mempunyai banyak arti dan sifat serba ada. Fenomena komunikasi adalah sesuatu yang konstan dan tidak pernah berubah tetapi hanya pemahamannya saja yang berubah. Astrid Susanto merumuskan komunikasi sebagai berikut: “Suatu kegiatan pengoperan lambang- lambang yang mengandung arti atau makna yang perlu dipahami bersama oleh pihak-pihak yang terkait dalam suatu kegiatan” (Astrid Susanto, 1996: 31).

(6)

5 b. Komunikasi Massa

Komunikasi massa merupakan sejenis kekuatan sosial yang dapat menggerakkan proses sosial ke arah suatu tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Definisi komunikasi massa yang paling sederhana dikemukakan oleh Bittner dalam (Rakhmat, 2012 : 186) adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang. Definisi komunikasi massa yang lebih rinci dikemukakan oleh ahli komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner dalam (Rakhmat, 2012 : 186) komunikasi massa adalah produksi dan distribusi yang berlandaskan teknologi dan lembaga dari arus pesan yang kontinyu serta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat industri.

c. Komunikasi Media ( New Media )

New media merupakan studi tentang sebuah medium komunikasi yang secara luas terintegrasi ke dalam sebuah jaringan atau internet atu elektronik media. Banyak kalangan mendefinisikan new media secara teknis yaitu sebagai bentuk-bentuk media yang memanfaatkan teknologi digital sebagai pengemas isi yang berformat multi media dan jaringan komputer sebagai saluran penyebarannya (Chastia Hastasari dkk, 2011: III). Media online merupakan tipe baru jurnalisme karena memiliki sejumlah fitur dan karakteristik dari jurnalisme tradisional. Fitur-fitur uniknya mengemuka dalam teknologinya, menawarkan kemungkinan-kemungkinan tidak terbatas dalam memproses dan menyebarkan berita (Septiawan Santana K, 2005: 137).

d. Tingkat Kepuasan

Kepuasan adalah hasil dari penilaian khalayak bahwa media massa telah memberikan apa yang menjadi kebutuhan khalayak. Kita bisa memahami interaksi orang dengan media melalui pemanfaatan media oleh orang itu (uses) dan kepuasan yang diperoleh (gratifications). Gratifikasi yang sifatnya umum antara lain pelarian dari rasa khawatir, peredaan rasa kesepian, dukungan emosional, perolehan informasi dan kontak sosial (Nurudin, 2004:183). Dapat disimpulkan bahwa kepuasan khalayak adalah berkaitan

(7)

6

dengan perasaan. Apabila perasaan yang dirasakannya telah sesuai dengan harapan, serta dapat memenuhi kebutuhannya, maka kepuasan khalayak tersebut telah terpenuhi.

e. Teori Uses and Gratifications

Untuk penelitian ini penulis menggunakan teori komunikasi massa uses and gratifications. Salah satu dari teori komunikasi massa yang populer dan sering digunakan sebagai kerangka teori dalam mengkaji realitas komunikasi massa adalah uses and gratifications. Pendekatan uses and gratifications menekankan riset komunikasi massa pada konsumen pesan atau komunikasi dan tidak begitu memperhatikan mengenai pesannya.

Salah satu macam riset uses and gratifications yang saat ini berkembang adalah yang dibuat Philip Palmgreen dari Kentucky University. Kebanyakan riset uses and gratifications memfokuskan pada motivasi sebagai variabel independen yang mempengaruhi penggunaan media. Palmgreen kendati juga menggunakan dasar yang sama yaitu orang menggunakan media didorong oleh motivasi-motivasi tertentu, namun konsep yang diteliti oleh Palmgreen ini tidak berhenti di situ, dengan menanyakan apakah motivasi-motivasi khalayak itu telah dapat dipenuhi oleh media. Dengan kata lain, apakah khalayak puas setelah menggunakan media. Konsep mengukur kepuasan ini disebut gratification sought dan gratification obtained. Penggunaan konsep-konsep baru ini memunculkan teori yang merupakan varian dari teori uses and gratifications, yaitu teori expectancy values (nilai pengharapan) (Kriyantono, 2006: 206).

Metodologi

Metodologi dibentuk dari kata “metodos” (cara, teknik atau prosedur) dan “logos” (ilmu). Jadi metodologi adalah ilmu yang mempelajari prosedur atau teknik-teknik tertentu. Metodologi riset merupakan suatu pengkajian dari peraturan-peraturan yang terdapat pada metode riset (Kriyantono, 2006: 51). Metode yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah metode survey. Karena penelitian survey bertujuan memperoleh informasi tentang sejumlah responden

(8)

7

yang dianggap mewakili populasi tertentu, maka pengumpulan data dan analisinya harus akurat.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis atau tipe penelitian adalah jenis penelitian explanatory reseacrh karena studi ini berusaha menyoroti dan menganalisa hubungan antar beberapa variabel dan menguji hipotesa sebelumnya (Singarimbun, 1989: 5). Lokasi penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Karanganom yang berlokasi di JL.Raya 3 Karanganom, Klaten. Adapun alasan pemilihannya karena adanya segmentasi yang menggunakan media online detik.com untuk pemenuhan butuhan berita olahraga ditambah dengan adanya fasilitas public space yang dilengkapi dengan hot spot dan jaringan Wifi sehingga para siswa leluasa untuk dapat mengakses internet. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom tahun 2014 yang menggunakan media berita olahraga media online detik.com. Dari hasil pra survey yang dilakukan oleh penulis diketahui jumlah siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom tahun 2014 adalah 346 orang, dan yang mengakses berita olahraga detik.com sebanyak 346 orang atau dengan kata lain seluruh siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 78 responden setelah dihitung dengan rumus slovin dengan kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir yakni 10% (Kriyantono, 2006: 160). Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu memilih orang-orang tertentu karena dianggap memiliki penilaian tertentu dan mewakili statistik ( Rakhmat, 2007:81). Dalam hal ini responden dipilih berdasarkan pertimbangan- pertimbangan tertentu berdasarkan tujuan penelitian (Singarimbun, 1989: 169).

Dalam penelitian ini alat analisis statistik yang dipergunakan adalah analisa kuantitatif. Alat analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa kuantitatif. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua variabel berpasangan yang masing-masing dinyatakan dalam skala ordinal, maka digunakan alat analisis korelasi Parsial Rank Kendall dalam program SPSS 16.00 for windows. Dengan menggunakan rumus parsial ini dapat untuk mengetahui ada

(9)

8

tidaknya pengaruh variabel independen pada hubungan variabel, koefisien korelasi diberi simbol r (Sugiyono, 2010: 228).

Sajian Data

a. Variabel Independen (X)

Tabel 1. Penyajian Data Variabel

Motivasi Menggunakan Media Online Detik.com

Kategori Frekuensi Prosentase (%)

Tinggi 55 70,51

Sedang 17 21,80

Rendah 6 7,69

Jumlah 78 100

Sumber : Tabel primer kuesioner no. 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,10,11,12,13

Motivasi penggunaan dibagi menjadi empat indikator, yaitu motif informasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial, motif hiburan yang dilihat menunjukkan 55 responden (70,51%) dalam kategori tinggi. Pada tahap ini dengan motif informasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial, motif hiburan menunjukan hubungan yang positif kuat dengan tingkat yang tinggi. Hal ini berarti bahwa keinginan atau hasrat atau motivasi para responden untuk menggunakan media online detik.com sesuai dengan motif informasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial, motif hiburan itu tinggi.

b. Variabel Intervening (Z)

Tabel 2. Penyajian Data Variabel Pola Konsumsi Media Online Detik.com

Kategori Frekuensi Prosentase (%)

(10)

9

Sedang 53 67,95

Rendah 9 11,54

Jumlah 78 100

Sumber : Tabel primer kuesioner no. 14,15,16,17,18,19,20,21

Dari data tabel diatas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom mempunyai pola konsumsi yang sedang terhadap pemberitaan olahraga di media online detik.com. Terbukti prosentase terbesar pada jawaban responden dari pernyataan diatas adalah sedang dengan skor 28-30 dengan jumlah 67,95%, kemudian responden dengan jawaban tinggi dengan skor 31-33 sebanyak 210,51% dan jawaban rendah dengan skor 25-27 sebanyak 11,54% berdasarkan tingkat perhatian, frekuensi penggunaan media, curahan waktu penggunaan media. Selain itu kesesuaian juga dirasakan positif oleh para responden.

c. Variabel Dependen (Y)

Tabel 3. Penyajian Data Variabel

Tingkat Kepuasan Menggunakan Media Online Detik.com

Kategori Frekuensi Prosentase (%)

Tinggi 43 55,13

Sedang 34 43,59

Rendah 1 1,28

Jumlah 78 100

Sumber : Tabel primer kuesioner no. 22,23,24,25,26,27,28,29,30,31,32,33,34 Kepuasan penggunaan dibagi menjadi empat indikator, yaitu motif informasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial, motif hiburan. Dari tabel tersebut menunjukkan sebanyak 43 responden atau sebesar 55.13% termasuk dalam kategori tinggi. Pada tahap ini tingkat kepuasan dengan

(11)

10

empat indikator, yaitu motif informasi, motif identitas pribadi, motif integrasi dan interaksi sosial, motif hiburan menunjukan hubungan yang positif dengan tingkat yang tinggi.

Analisis Data

a.Tingkat Kepuasan Mengakses Media Online Detik.com( Diukur Dengan Melihat Kesenjangan Skor Means Antara Means Gratification Sought Dengan Measn Gratification Obtained)

Tabel 4 Jumlah Gratification Sought dan Gratification Obtained dalam penggunaan media online detik.com

Jumlah GS Jumlah GO

N = 78 4458 4431

Means 57.15 56.80

Sumber : Tabel primer skor responden

Berdasarkan pada tabel diatas diketahui bahwa Means Gratification Sought ( GS ) dalam mengakses berita olahraga di media online detik.com

sebesar 57.15 sedangkan Means Gratification Obtained ( GO ) dalam

mengakses berita olahraga di media online detik.com sebesar 56.80. Terlihat

bahwa Gratification Sought (Kepuasan yang dicari) lebih besar dari

Gratification Obtained (kepuasan yang diperoleh), atau GS > GO. Terdapat kesenjangan antara means dar GS dan means dari GO sebesar 57.15- 56.80 = 0.35 dengan GS lebih besar dari GO.

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa media online detik.com masih belum dapat memuaskan kebutuhan siswa SMA Negeri 1 Karanganom tahun 2014 akan pemenuhan berita olahraga hal itu didasarkan pada GS > GO.

(12)

11

b. Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com dengan Pola Konsumsi Media Online Detik.com

Tabel 5. Tabel Korelasi antara Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com dengan Pola Konsumsi Media Online Detik.com

Correlations Jumlah.Variabel. Motivasi.Penggun aan.Media Jumlah.Variabe l.Pola.Konsums i.Media

Kendall's tau_b Jumlah.Variabel.Motivasi.Pe nggunaan.Media Correlation Coefficient 1.000 .624 ** Sig. (2-tailed) . .000 N 78 78 Jumlah.Variabel.Pola.Konsu msi.Media Correlation Coefficient .624 ** 1.000 Sig. (2-tailed) .000 . N 78 78

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Sumber : Hasil pengolahan data program SPSS 16.00

Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi media onlinedetik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014. Berarti hipotesis dalam penelitian yang menyatakan bahwa “Ada hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi

media online detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga

di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014”, dapat diterima. Hipotesa tersebut dapat dibuktikan dengan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,964 > 1,991. Dengan demikian Ho ditolak, Ha diterima.

(13)

12

Hasil perhitungan korelasi antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi media online detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014 sesuai dengan hasil yang terlampir dari program SPSS 16.00 diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0,624 dengan nilai probabilitas 0.00 signifikan 0,01 (2 tailed). Nilai koefisien korelasi menunjukkan 0,624 merupakan nilai positif yang mengindikasikan derajat hubungan bernilai kuat.

Berdasarkan pengujian tersebut, maka hipotesa yang dirumuskan pada bab pendahuluan dapat diterima. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel dan derajat hubungan bernilai kuat yaitu 0,624 dengan interval koefisiensi 0,60-0,799. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan kuat antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi

media online detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga

di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014.

b. Pola Konsumsi Media Online Detik.com dengan Tingkat Kepuasan Penggunaan Media Online Detik.com

Tabel 5. Tabel Korelasi antara Pola Konsumsi Media Online Detik.com dengan Tingkat Kepuasan Penggunaan Media Online Detik.com

Correlations Jumlah.Variabel.P ola.Konsumsi.Me dia Jumlah.Variabe l.Tingkat.Kepua san

Kendall's tau_b Jumlah.Variabel.Pola.Kons umsi.Media Correlation Coefficient 1.000 .607 ** Sig. (2-tailed) . .000 N 78 78 Jumlah.Variabel.Tingkat.Ke puasan Correlation Coefficient .607 ** 1.000 Sig. (2-tailed) .000 .

(14)

13

N 78 78

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Sumber : Hasil pengolahan data program SPSS 16.00

Terdapat hubungan yang signifikan antara pola konsumsi online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014” terbukti dapat diterima dan terdapat hubungan yang signifikan.

Hipotesa tersebut dapat dibuktikan berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,655 > 1,991. Sedangkan hasil perhitungan korelasi antara pola konsumsi online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014 sesuai dengan hasil yang terlampir dari program SPSS 16.00 diperoleh hasil nilai koefisien korelasi sebesar 0,607 dengan nilai probabilitas 0.00 signifikan 0,01 (2 tailed). Koefisien korelasi menunjukan 0,607 adalah nilai positif yang mengindikasi derajat hubungan bernilai kuat.

Berdasarkan hasil tersebut, maka Ho ditolak dan Ha diterima karena derajat hubungan bernilai kuat yaitu 0,607 dengan interval koefisiensi 0,60-0,799. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara pola konsumsi online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014.

(15)

14

c. Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com dan Pola Konsumsi Media Online Detik.com dengan Tingkat Kepuasan

Tabel 6. Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com dan Pola Konsumsi Media Online Detik.com dengan Tingkat Kepuasan

Correlations Control Variables Jumlah.Variabe l.Motivasi.Peng gunaan.Media Jumlah.Variabel. Tingkat.Kepuasa n Jumlah. Variabel .Pola.K onsums i.Media Jumlah.Variabel.Motivasi.P enggunaan.Media Correlation 1.000 .610 Significance (2-tailed) . .000 Df 0 75 Jumlah.Variabel.Tingkat.K epuasan Correlation .610 1.000 Significance (2-tailed) .000 . Df 75 0

Sumber : Hasil pengolahan data menggunakan program SPSS 16.00

Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014” juga dapat diterima.

Hipotesa tersebut dapat dibuktikan berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,713 > 1,991. Hal ini berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel sehingga Ha dapat diterima dan Ho ditolak. Hasil perhitungan antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014 sesuai dengan hasil terlampir dari program SPSS 16.00 diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0,610 dengan nilai probabilitas 0.00 signifikan 0,01 (2 tailed). Koefisien korelasi tersebut menunjukkan nilai yang kuat. Hubungan bernilai kuat dengan interval koefisiensi 0,60 – 0,79.

(16)

15

Berdasarkan hasil tersebut, maka Ho ditolak dan Ha diterima karena derajat hubungan bernilai kuat yaitu 0,610. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014.

Kesimpulan

Berdasarkan data dari penelitian yang telah dianalisis dapat disimpulkan bahwa : 1. Terdapat kesenjangan kepuasan antara gratification sought (kepuasan yang

dicari) dengan gratification obtained (kepuasan yang diperoleh) siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom dalam mengakses media online detik.com untuk pemenuhan berita olahraga, sehingga hipotesa yang tertera pada bab I dapat diterima. Hal ini berdasarkan pada tabel data diketahui bahwa means gratification sought ( GS ) dalam mengakses berita olahraga di media online detik.com sebesar 57.15 sedangkan means gratification obtained ( GO ) dalam mengakses berita olahraga di media online detik.com sebesar 56.80. Terlihat bahwa gratification sought ( kepuasan yang dicari) lebih besar dari gratification obtained (kepuasan yang diperoleh), atau GS > GO. Terdapat

kesenjangan antara means dar GS dan means dari GO sebesar 57.15- 56.80 =

0.35 dengan GS lebih besar dari GO.

2. Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com terhadap pola konsumsi media detik.com untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014, sehingga hipotesa yang tertera dalam bab I dapat diterima. Hal ini berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,964 > 1,991 serta hasil derajat hubungan koefisien antara kedua variabel sebesar 0,624. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima.

3. Terdapat hubungan yang signifikan antara pola konsumsi online detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten

(17)

16

Klaten tahun 2014, sehingga hipotesa dapat diterima. Hal ini berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,655 > 1.991 serta hasil derajat hubungan koefisien antara kedua variabel sebesar 0,607. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima.

4. Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi penggunaan media online detik.com dan pola konsumsi media detik.com terhadap tingkat kepuasan untuk pemenuhan kebutuhan informasi berita olahraga di kalangan siswa laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom Kabupaten Klaten tahun 2014, sehingga hipotesa dapat diterima. Hal ini berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,713 > 1.991 serta hasil derajat hubungan koefisien antara ketiga variabel sebesar 0,610. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima.

Saran

Saran yang dapat disampaikan penulis berdasarkan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Dengan mengakses atau membaca berita olahraga media online detik.com diharapkan pengetahuan siswa dapat terus ditingkatkan dengan sering mengakses untuk mendapatkan banyak informasi.

2. Media online detik.com diharapkan dapat memberikan berita dan informasi yang lebih banyak, aktual dan beragam untuk masyarakat khususnya pelajar yang sangat mengikuti perkembangan.

3. Pemerintah pada umumnya dan pihak sekolah ataupun kampus pada

khususnya diharapkan agar terus menyediakan dan mempermudah fasilitas hot spot atau wifi gratis bagi pelajar untuk pengembangan dalam hal mendapatkan informasi.

Daftar Pustaka

Hastasari, Chastia, dkk. (2011). New Media : Teori dan Aplikasi. Surakarta : Lindu Pustaka.

Kriyantono, Rachmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Prakatis Riset Media, Public Relations, Advertising. Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

(18)

17

Nurudin . (2004). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Rakhmat ,Jalaludin. (2012). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja

rosdakarya.

Santana K, Septiawan. (2005). Jurnalisme Kontemporer. Jakarta: Yayasan obor Indonesia.

Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. (1989). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.

Sugiyono. (2010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Susanto, Astrid. (1996). Komunikasi dalam Teori dan Praktek Jilid I. Bandung: Bina Cipta.

Gambar

Tabel 1. Penyajian Data Variabel
Tabel 3. Penyajian Data Variabel
Tabel 5. Tabel Korelasi antara Motivasi Penggunaan Media Online  Detik.com dengan Pola Konsumsi Media Online Detik.com
Tabel 5. Tabel Korelasi antara Pola Konsumsi Media Online Detik.com  dengan Tingkat Kepuasan Penggunaan Media Online Detik.com
+2

Referensi

Dokumen terkait

Sel retikuloendotel membuat bilirubin tidak larut dalam air, bilirubin yang disekresikan dalam darah harus diikatkan albumin untuk diangkut dalam plasma menuju hati.(3:295) Di

•Meningkatkan daya saing industri melalui penguatan dan pendalaman struktur industri guna meningkatkan kandungan lokal dan daya saing industri perkapalan •Mengembangkan

Keputusan Menteri Kesehatan RI 382/MENKES/SK/III/2007 tentang Pedoman Pencegahan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan

Keterangan: Jika dalam e-book ini disebutkan ¾ cangkir single shot misalnya, itu berarti Anda cukup membuat single shot espresso (2 sdt kopi) dengan menggunakan air (mendidih)

Apakah anda setuju bahwa masyarakat perlu ikut berpartisipasi agar perkembangan Nusa Penida sebagai Destinasi Pariwisata dapat memenuhi kebutuhan untuk memperoleh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara Pendidikan Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Anak (Kelas IV, V, VI) pada Mata Pendidikan Agama Islam di SDN

- Bahwa lagi pula alasan-alasan kasasi tersebut mengenai penilaian hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, hal tersebut

Kontrol positif dilakukan untuk membandingkan antara tanpa perlakuuan dengan perlakuan ada tidaknya peningkatan glukosa darah, dan kontrol positif selain digunakan