• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI I BANYUDONO TAHUN AJARAN 2009 / 2010.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI I BANYUDONO TAHUN AJARAN 2009 / 2010."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK

NEGERI I BANYUDONO TAHUN AJARAN 2009 / 2010

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Disusun Oleh : NAFISAH UTAMI

A 210 060 128

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

1 A. Latar Belakang Masalah

Sebagai warga negara perlu mengembangkan diri untuk dapat hidup ditengah-tengah masyarakat, apalagi dengan perkembangan reformasi yang menuntut perubahan disegala bidang, baik bidang politik, ekonomi, sosial, budaya dan hankam. Salah satu upaya yang ditempuh adalah dengan meningkatkan kemampuan wawasan dan pemahaman terhadap segala sesuatu melalui jalur pendidikan.

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga, masyarakat dan bangsa. Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh tingkat keberhasilan pendidikan. Negara Indonesia sebagai negara berkembang dalam pembangunan membutuhkan sumber daya manusia yang dapat diandalkan, pembangunan manusia Indonesia pada dasarnya merupakan pengamalan nilai-nilai Pancasila. Pembangunan ini meliputi pembangunan materiil dan spiritual.

Tujuan pendidikan nasional menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyatakan bahwa :

(3)

Keberhasilan pendidikan akan dicapai oleh suatu bangsa apabila ada usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan bangsa itu sendiri. Untuk itu pemerintah mengusahakan mutu pendidikan di tanah air, terutama pendidikan formal. Untuk menghasilkan output yang berkualitas dalam proses pendidikan sangat dipengaruhi oleh berhasil tidaknya kegiatan belajar. Keberhasilan dalam proses belajar mengajar dapat diketahui dari prestasi yang dicapai oleh siswa, karena prestasi belajar merupakan hasil yang telah dikerjakan.

Menurut Nana Syaodih Sukmadinata (2003: 101) “Prestasi belajar adalah realisasi dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang”. Prestasi belajar pada hakikatnya merupakan pencerminan

dari usaha belajar. Semakin baik usaha belajar, semakin baik pula prestasi belajar yang dicapai. Keberhasilan belajar ditentukan oleh faktor dari luar dan faktor dari dalam diri individu . Jadi tidak ada faktor tunggal yang berdiri sendiri secara otomatis menentukan prestasi belajar seseorang.

Di sekolah sering kita jumpai pelanggaran yang dilakukan siswa, misalnya sering membolos, tidak mengerjakan tugas, sering membuat keributan di sekolah, datang terlambat, berpenampilan atau berpakaian yang kurang sopan, dan pelanggaran lainnya yang disebabkan randahnya sikap disiplin pada diri siswa. Untuk mengatasinya, pihak sekolah membuat peraturan atau tata tertib beserta sanksi jika peraturan tersebut tidak dilaksanakan, sehingga banyak siswa yang benar-benar menaati peraturan.

(4)

kesadaran yang ada pada kata hatinya”. Dengan disiplin belajar ada

kecenderungan bagi siswa terbiasa dengan aktivitas belajar yang dilakukan secara teratur yang mana belajar merupakan kegiatan yang mendasar atau kegiatan pokok yang dilakukan dengan kesadaran hati sehingga tidak perlu adanya pikiran dari orang lain. Meskipun timbulnya sikap disiplin bukan merupakan peristiwa mendadak yang terjadi seketika tanpa perlu adanya pembiasan, tetapi disiplin memerlukan proses dan latihan-latihan yang cukup lama. Pengenalan dan penanaman sikap disiplin pada anak dapat dilakukan di rumah dan di sekolah. Penanaman sikap disiplin di rumah hendaknya dimulai sejak usia dini dengan memberikan kebiasaan-kebiasaan yang baik pada anak. Hal ini disebabkan karena kebiasaan-kebiasaan yang ditanamkan oleh orangtua akan terbawa oleh anak dan akan mempengaruhi terhadap perilaku kedisiplinannya kelak. Selain penanaman dilakukan di rumah sikap disiplin juga harus ditanamkan dan ditumbuhkan di sekolah. Kedisiplinan pada umumnya berupa tata tertib dan sanksi-sanksi yang harus dipatuhi oleh siswa.

Dengan memberikan tata tertib dan pengawasan terhadap pelaksanaanya serta penjelasan-penjelasan terhadap arti pentingnya kedisiplinan diharapkan akan dapat menumbuhkan rasa disiplin siswa. Sehingga dengan terciptanya kedisiplinan di sekolah akan mendukung proses kegiatan belajar mengajar yang ada dan dengan proses belajar yang sesuai dengan kurikulum dan tujuan yang hendak dicapai diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.

(5)

Proses pendidikan itu terdiri dari beberapa unsur yang saling mempengaruhi satu dengan lainnya. Unsur tersebut antara lain tenaga pendidik, anak didik, materi pelajaran, fasilitas belajar, dan lain-lain.

Menurut Tim FKIP UMS penyusun Buku Manajemen Pendidikan (2004: 49), menyatakan bahwa “Fasilitas belajar adalah semua yang diperlukan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar tujuan pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien”.

(6)

Dengan memanfaatkan berbagai macam fasilitas yang tersedia, dapat menunjang kegiatan belajar tentunya diharapkan akan membantu siswa dalam belajar dan didukung sikap tekun dan rajin yang dapat menimbulkan kedisiplinan yang ada pada diri siswa diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar pada diri siswa.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis terdorong untuk mengangkat permasalahan ini dalam bentuk penelitian dengan judul “PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PEMANFAATAN

FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI I BANYUDONO TAHUN AJARAN 2009 / 2010”.

B. Pembatasan Masalah

Tujuan pembatasan masalah untuk mempermud

ah arah dan maksud penelitian ini dilakukan. Untuk itu pada penelitian ini hanya membatasi tentang :

1. Penelitian terbatas pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010.

2. Kedisiplinan belajar terbatas pada kedisiplinan siswa disekolah dalam mengikuti pelajaran dan di rumah dalam belajar.

(7)

4. Prestasi belajar terbatas pada prestasi belajar mata pelajaran akuntansi yang diambil dari nilai rapot semester I pada siswa kelas X progam keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010.

C. Perumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan hal yang sangat penting dalam suatu masalah dan jika dirumuskan dengan jelas maka memberikan jalan yang mudah dalam memecahkan maasalah yang ada. Menurut Sugiono (2008 : 55) “Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicari jawabannya

melalui pengumpulan data”.

Berbasarkan latar belakang tersebut diatas, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan :

1. Bagaimana pengaruh kedisiplinan belajar terhadap prestasi belajar akuntansi pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010?

2. Bagaimana pengaruh pemanfaatan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar akuntansi pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010?

(8)

D. Tujuan Penelitian

Dalam penelitian perlu ada tujuan yang berfungsi sebagai acuan pokok terhadap masalah yang diteliti, sehingga peneliti akan bekerja lebih terarah dalam penelitian. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh kedisiplinan belajar terhadap prestasi belajar akuntansi pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010.

2. Untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar akuntansi pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010.

3. Untuk mengetahui pengaruh kedisiplinan belajar dan pemanfaatan fasilitas belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar akuntansi pada siswa kelas X program keahlian akuntansi SMK Negeri I Banyudono tahun ajaran 2009 / 2010.

E. Manfaat Penelitian

Adapun hasil penelitian diharapkan akan bermanfaat antara lain di bawah ini :

1. Bagi Sekolah

(9)

2. Bagi Guru

Sebagai bahan informasi, bahan pertimbangan, dan masukan terhadap mengembangkan kedisiplinan belajar dan pemanfaatan fasilitas belajar pada siswa.

3. Bagi Siswa

Diharapkan dapat menumbuh kembangkanan sikap kedisiplinan dalam belajar dan dapat memanfaatkan fasilitas belajar yang disediakan oleh sekolah dengan sebaik-baiknya.

4. Bagi Pembaca

Memberikan referensi bagi peneliti lain yang berminat dalam masalah yang serupa.

F. Sistematika Skripsi

Sistematika merupakan isi yang ada didalam penelitian yang akan dilakukan. Adapun sistematika Skipsi ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika laporan.

BAB II LANDASAN TEORI

(10)

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini berisi tentang jenis penelitian, tempat penelitian, populasi, sumber data, variable penelitian, tehnik pengumpulan data, dan tehnik analisis data.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang gambaran umum objek penelitian, penyajian data, analisis data, pengujian hipotesis, dan pembahasan hasil penelitian.

BAB V PENUTUP

Referensi

Dokumen terkait

Ketut Gaduh masih menggunakan dinding dari batu bata, paras, lantai dari tanah. Untuk kamar tidur keluarga Pak Ketut Gaduh hanya memiliki satu kamar tidur. yang ditempati

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memberikan informasi kepada para pecinta musik tentang grup band DEWA yang disajikan dalam bentuk Websites dan mendorong minat para pencinta

Penerapan Pendekatan Komunikatif (Al Madkhal Al Ittishal) Pada Keterampilan Berbicara (Al Maharah Al Kalam).. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3 |

Thermal analysis indicated that the decomposition of ammonium per- chlorate (AP) in HTPB propellant could be catalyzed by Al/B/Fe 2 O 3 nano thermite, the

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat fisik biji kopi (warna, kadar air, bulk density) yang dihasilkan dari tiga perlakuan penundaan pulping yaitu

Dalam memberikan usulan peralatan pemindah ini dilakukan analisis persentase jumlah kaca pecah dalam waktu pengiriman selama 25 hari kerja, membandingkan beberapa

Gambar 4.11 memperlihatkan hasil pengujian tarik dengan komposisi PP 78% PE 20% dan AL 2 % pada Temperatur 160 0 c di peroleh nilai paling optimum 17,91 N/mm 2 pada putaran 100

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karbon tersimpan yang terdapat pada serasah dan nekromassa pada kawasan arboretum adalah 5.02 ton/ha dan pada hutan lindung