• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGADILAN TINGGI MEDAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGADILAN TINGGI MEDAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Halaman 1 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN

P U T U S A N

NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang mengadili perkara pidana pada tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:

Nama lengkap : AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA.

Tempat lahir : Tanjung Medan.

Umur/tanggal lahir : 28 Tahun/03 Desember 1987. Jenis kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat tinggal : Dusun Kampung Jawa Desa Tanjung Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu. Agama : Islam

Pekerjaan : Mocok-mocok.

Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh:

1. Penyidik sejak tanggal 27 Januari 2016 sampai dengan tanggal 12 Pebruari 2016.

2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 13 Pebruari 2016 sampai dengan tanggal 23 Maret 2016.

3. Penuntut Umum tanggal 17 Maret 2016 sampai dengan tanggal 5 April 2016. 4. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau Prapat sejak tanggal 30 Maret 2016

sampai dengan tanggal 28 April 2016.

5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Rantau Prapat sejak tanggal 29 April 2016 sampai dengan tanggal 27 Juni 2016.

6. Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 20 Juni 2016 sampai dengan tanggal 19 Juli 2016.

7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 20 Juli 2016 sampai dengan tanggal 17 September 2016.

(2)

Halaman 2 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN

Pengadilan Tinggi tersebut.

Setelah membaca :

1. Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 3 Agustus 2016 Nomor 369/PID.SUS/2016/PT MDN tentang penunjukan majelis hakim.

2. Surat Penunjukan Panitera Pengadilan Tinggi Medan tanggal 3 Agustus 2016 Nomor: 369/PID.SUS/2016/PT MDN, tentang Penunjukan Panitera Pengganti.

3. Berkas perkara yang bersangkutan.

Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa berdasarkan surat dakwaan Penuntut Umum tanggal 28 Maret 2016 Nomor Register Perkara : PDM-83/ N.2.16/Euh.1/03/2016, sebagai berikut :

PRIMAIR:

Bahwa terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA bersama-sama dengan FITRA (DPO) pada hari Senin tanggal 18 Januari 2016 sekira pukul 18.15 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Januari 2016, bertempat di Desa Tanjung Medan Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu Selatan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat, percobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I, percobaan atau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika dan precursor narkotika, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara antara lain :

Bermula pada hari Senin tanggal 18 Januari 2016 sekira pukul 17.30 Wib, ketika terdakwa berada di Pinggir Jalan Lapangan Bola Dusun Pekan Desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab. Labuhanbatu Selatan, bersama dengan FITRA (DPO), tiba-tiba terdakwa di hubungi oleh laki-laki yang bernama PUTRA, dan memesan sabu kepada terdakwa dengan harga Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) namun terdakwa mengatakan tidak memiliki sabu, lalu FITRA yang pada saat itu mendengar pembicaraan antara terdakwa dengan PUTRA, lalu bertanya kepada terdakwa “siapa itu bang” lalu terdakwa

(3)

Halaman 3 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN menjawab “si Putra mau mesan (maksudnya mesan sabu), punya ku gak ada” lalu FITRA kembali berkata kepada terdakwa “punya ku ada bang tinggal satu lagi” sambil menujukkan 1 (satu) paket kecil sabu yang dibungkus dengan plastik klip kecil kepada terdakwa, lalu terdakwa menerima sabu tersebut dari FITRA, dan memasukkan sabu tersebut ke dalam kotak bedak pixy lalu kotak bedak tersebut terdakwa simpan di dalam kantong celana bagian depan sebelah kanan selanjutnya terdakwa menghubungi PUTRA dan menyampaikan kepada PUTRA bahwa sabu sudah ada dan sepakat untuk melakukan transaksi di Dusun Pekan Desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab.Labuhanbatu Selatan tepatnya di daerah kandang ayam, lalu terdakwa bersama-sama dengan FITRA berangkat menuju ke lokasi dengan mengendarai sepeda motor Supra X BK 4447 AS, lalu sekira pukul 18.15 Wib sebelum terdakwa dan FITRA sampai di lokasi transaksi, tepatnya ketika melintas di kebun sawit milik warga Dusun Pekan Desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab.Labuhanbatu Selatan, tiba-tiba datang saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra, (masing-masing Petugas Kepolisian Polsek Kampung Rakyat) memberhentikan sepeda motor yang ditumpangi oleh terdakwa sambil berkata “jangan bergerak” melihat hal tersebut FITRA yang mengemudikan sepeda motor tersebut langsung menabrakkan sepeda motor tersebut kearah saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra dan sepeda motor tersebut jatuh, lalu FITRA melarikan diri sedangkan terdakwa yang dibonceng berhasil di amankan oleh saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra, ketika terdakwa hendak dipegang oleh saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra terdakwa sempat mengambil sesuatu dari kantong celana dan membuangnya, kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra meminta terdakwa untuk mengambil barang yang dibuang olehnya setelah barang tersebut diambil oleh terdakwa, saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra langsung mengambil barang tersebut dimana barang tersebut berupa 1 (satu) buah kotak bedak pixy bekas kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra membuka kotak bedak tersebut dihadapan terdakwa dan didalamnya terdapat sabu-sabu yang dibungkus dalam plastik klip kecil, 1 (satu) buah jarum pentol, 1 (satu) buah pipet berbentuk sendok, serta 1 (satu) buah pisau silet yang telah dibelah. Kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra melakukan penggeledahan dikantong celana terdakwa dimana saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra menemukan rokok club mild yang telah

(4)

Halaman 4 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN dipakai, mancis gas warna biru, serta 3 (tiga) buah Handphone dimana menurut keterangan terdakwa bahwa 1 (satu) buah kotak bedak pixy bekas tersebut dan semua yang ada di dalamnya diberikan FITRA kepada terdakwa untuk dijual kepada seseorang yang memesan sabu kepada terdakwa, sedangkan rokok serta mancis adalah milik terdakwa dan 3 (tiga) buah Handphone tersebut adalah 1 (satu) milik terdakwa dan 2 (dua) lainnya adalah milik orang lain yang sebelumnnya digadaikan kepada terdakwa. Berdasarkan keterangan terdakwa bahwa alat-alat lainnya yang digunakan terdakwa untuk menghisap sabu berada di rumah terdakwa kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra langsung melakukan penggeledahan ke rumah terdakwa yang tidak jauh dari lokasi penangkapan terdakwa lalu dari kamar terdakwa tepatnya di dalam lemari pakaian model bertingkat ditemukan 1 (satu) buah kotak Handphone yang berisi 2 (dua) buah kaca pirek dan 4 (empat) buah pipet aqua kecil serta 1 (satu) buah mancis gas warna biru yang diujungnya diberi jarum pentol kemudian ditemukan lagi dari lemari pakaian berbentuk gantungan 2 (dua) buah botol minuman merk aqua dan lasegar yang didalamnya berisi air dan ujungnya diberi pipet, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti di bawa ke kantor Polsek Kampung Rakyat guna proses lebih lanjut.

Bahwa berdasarkan berita acara penimbangan Nomor : 54/JL.10102/2016, tanggal 21 Januari 2016, yang ditandatangani oleh Joko Sukendro pada pokonya menerangkan telah melakukan penimbangan barang bukti berupa 1 (satu) paket kecil sabu dibungkus plastik klip dengan berat brutto 0,16 (nol koma enam belas) gram dan berat netto 0,01 (nol koma nol satu) gram.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab : 1014/NNF/2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.Si. Apt masing-masing selaku pemeriksa, telah melakukan Analisis terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) plastic klip bening berisi Kristal warna putih dengan berat netto 0,01 (nol koma nol satu) gram diduga Narkotika, dengan kesimpulan bahwa barang bukti yang dianalisis milik terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA adalah positif METAMFETAMINA dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

(5)

Halaman 5 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (1) jo Pasal 132 ayat (1) Undang-undang RI. No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

SUBSIDER:

Bahwa terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA bersama-sama dengan FITRA (DPO) pada hari Senin tanggal 18 Januari 2016 sekira pukul 18.15 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Januari 2016, bertempat di Desa Tanjung Medan Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu Selatan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat, percobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman ,percobaan atau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika dan precursor narkotika perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara antara lain:

Pada waktu dan tempat tersebut diatas, saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra (ketiganya merupakan anggota Polri dari Polsek Kampung Rakyat) mendapat informasi dari masyarakat bahwa di jalan kebun sawit milik perseorangan di Desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab. Labuhanbatu Selatan ada seorang laki-laki yang yang akan melakukan transaksi jual beli narkotika jenis sabu, mendapat informasi tersebut saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra langsung melakukan pengintaian di lokasi yang dimaksud untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, ketika saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra melakukan pengintaian dijalan kebun sawit tersebut saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra melihat terdakwa dan FITRA sedang mengendarai sepeda motor Supra warna kuning masuk ke jalan kebun dan kedua pelaku sesuai dengan ciri-ciri yang di informasikan oleh masyarakat, lalu pada saat terdakwa dan FITRA melintas saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra yang yang sebelumnya bersembunyi di balik pohon kelapa sawit langsung melakukan penangkapan namun FITRA yang sedang mengendarai sepeda motor melihat saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra dan langsung menabrakkan sepeda motor tersebut kearah saksi

(6)

Halaman 6 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra dan sepeda motor tersebut jatuh kemudian FITRA berhasil melarikan diri sedangkan terdakwa yang dibonceng berhasil di diamankan oleh saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra, ketika terdakwa hendak dipegang oleh saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra terdakwa sempat mengambil sesuatu dari kantong celana dan membuangnya, kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra meminta terdakwa untuk mengambil barang yang dibuang olehnya setelah barang tersebut diambil oleh terdakwa, saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra langsung mengambil barang tersebut dimana barang tersebut berupa 1 (satu) buah kotak bedak pixy bekas kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra membuka kotak bedak tersebut dihadapan terdakwa dan didalamnya terdapat sabu-sabu yang dibungkus dalam plastik klip kecil, 1 (satu) buah jarum pentol, 1 (satu) buah pipet berbentuk sendok, serta 1 (satu) buah pisau silet yang telah dibelah. Kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra melakukan penggeledahan dikantong celana terdakwa dimana saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra menemukan rokok club mild yang telah dipakai, mancis gas warna biru, serta 3 (tiga) buah Handphone dimana menurut keterangan terdakwa bahwa 1 (satu) buah kotak bedak pixy bekas tersebut dan semua yang ada di dalamnya diberikan oleh FITRA untuk dijual kepada seseorang yang memesan sabu kepada terdakwa, sedangkan rokok serta mancis adalah milik terdakwa dan 3 (tiga) buah Handphone tersebut adalah 1 (satu) milik terdakwa dan 2 (dua) lainnya adalah milik orang lain yang sebelumnnya digadaikan kepada terdakwa. Berdasarkan keterangan terdakwa bahwa alat-alat lainnya yang digunakan terdakwa untuk menghisap sabu berada di rumah terdakwa kemudian saksi Febrizal Harahap, saksi Suparno, dan saksi Hendra langsung melakukan penggeledahan ke rumah terdakwa yang tidak jauh dari lokasi penangkapan terdakwa lalu dari kamar terdakwa tepatnya di dalam lemari pakaian model bertingkat ditemukan 1 (satu) buah kotak Handphone yang berisi 2 (dua) buah kaca pirek dan 4 (empat) buah pipet aqua kecil serta 1 (satu) buah mancis gas warna biru yang diujungnya diberi jarum pentol kemudian ditemukan lagi dari lemari pakaian berbentuk gantungan 2 (dua) buah botol minuman merk aqua dan lasegar yang didalamnya berisi air dan ujungnya diberi pipet, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti di bawa ke kantor Polsek Kampung Rakyat guna proses lebih lanjut.

(7)

Halaman 7 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN Bahwa berdasarkan berita acara penimbangan Nomor : 54/JL.10102/2016, tanggal 21 Januari 2016, yang ditandatangani oleh Joko Sukendro pada pokonya menerangkan telah melakukan penimbangan barang bukti berupa 1 (satu) paket kecil sabu dibungkus plastik klip dengan berat brutto 0,16 (nol koma enam belas) gram dan berat netto 0,01 (nol koma nol satu) gram.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab : 1014/NNF/2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Zulni Erma dan Deliana Naiborhu, S.Si. Apt masing-masing selaku pemeriksa, telah melakukan Analisis terhadap barang bukti berupa : 1 (satu) plastic klip bening berisi Kristal warna putih dengan berat netto 0,01 (nol koma nol satu) gram diduga Narkotika, dengan kesimpulan bahwa barang bukti yang dianalisis milik terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA adalah positif METAMFETAMINA dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 112 ayat (1) jo Pasal 132 ayat (1) Undang-undang RI. No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Menimbang, bahwa tuntutan pidana Penuntut Umum tanggal 30 Mei 2016 Nomor PDM – 83/ N.2.16/ Euh.1/ 03/ 2016, pada pokoknya sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias

PUTRA, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “dengan permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Subsidair pasal 114 ayat (1) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) Subsidair 1 (satu) tahun penjara.

(8)

Halaman 8 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN 3. Menetapkan barang bukti berupa:

 1 (satu) paket kecil sabu yang dibungkus dengan plastik klip dengan berat 0,01 gram netto.

 1 (satu) buah kotak bedak pixy.  1 (satu) buah jarum pentol.

 1 (satu) buah pisau silet yang telah terbelah.  1 (satu) buah pipet kecil untuk sendok sabu.

 1 (satu) bungkus rokok club mild yang berisi 1 (satu) batang rokok.  1 (satu) buah mancis gas warna biru.

 3 (tiga) unit Handphone.

 2 (dua) buah bong yang terbuat dari botol aqua dan botol minum lasegar.  1 (satu) buah mancis warna biru yang ujungnya diberi jarum pentol.  1 (satu) buah kotak baterai HP merek Neon.

 4 (empat) buah pipet.  2 (dua) buah kaca pirek. Dimusnahkan.

 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X BK 4447 AS warna kuning. Dikembalikan kepada terdakwa.

4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).

Menimbang, bahwa berdasarkan tuntutan pidana tersebut, Pengadilan Negeri Rantau Prapat telah menjatuhkan putusan Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Rap, tanggal 13 Juni 2016, yang amarnya sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primair tersebut.

2. Membebaskan terdakwa dari dakwaan Primair tersebut.

3. Menyatakan terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan

(9)

Halaman 9 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN tindak pidana “Dengan permufaktan jahat tanpa hak dan melawan hukum memiliki Narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman” sebagaimana dalam dakwaan Subsidair tersebut.

4. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan.

5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

6. Menetapkan terdakwa tetap ditahan. 7. Menetapkan barang bukti berupa :

 1 (satu) paket kecil sabu yang dibungkus dengan plastik klip dengan

berat 0,01 gram netto.

 1 (satu) buah kotak bedak pixy.

 1 (satu) buah jarum pentol.

 1 (satu) buah pisau silet yang telah terbelah.

 1 (satu) buah pipet kecil untuk sendok sabu.

 1 (satu) bungkus rokok club mild yang berisi 1 (satu) batang rokok.

 1 (satu) buah mancis gas warna biru.

 3 (tiga) unit Handphone.

 2 (dua) buah bong yang terbuat dari botol aqua dan botol minum

lasegar.

 1 (satu) buah mancis warna biru yang ujungnya diberi jarum pentol.  1 (satu) buah kotak baterai HP merek Neon.

 4 (empat) buah pipet.  2 (dua) buah kaca pirek.

Dimusnahkan.

 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X BK 4447 AS warna kuning.

Dikembalikan kepada terdakwa.

8. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).

(10)

Halaman 10 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN Menimbang, bahwa Penuntut Umum menyatakan banding terhadap putusan tersebut sebagaimana tersebut dalam Akta permintaan Banding Nomor 35/Akta.Pid/2016/PN Rap, tanggal 20 Juni 2016. Permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 21 Juni 2016.

Menimbang, bahwa sehubungan dengan permintaan banding tersebut Penuntut Umum telah mengajukan memori banding tanggal 1 Agustus 2016 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Rantau Prapat pada tanggal 3 Agustus 2016, dan memori banding tersebut telah diserahkan kepada Terdakwa pada tanggal 3 Agustus 2016.

Menimbang, bahwa terhadap memori banding Penuntut Umum tersebut, Terdakwa tidak mengajukan kontra memori banding.

Menimbang, bahwa Panitera Pengadilan Negeri Rantau Prapat dengan surat Nomor: W2.U13/4276/HN.01.10/VII/2016 tanggal 1 Juli 2016 telah memberi kesempatan kepada Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Rantau Prapat dan Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara selama 7 (tujuh) hari kerja dihitung sejak tanggal 1 Juli 2016 sampai dengan tanggal 18 Juli 2016 di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Rantau Prapat.

Menimbang, bahwa permintaan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang ditentukan di dalam undang-undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima.

Menimbang, bahwa Penuntut Umum menolak putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Rap, tanggal 13 Juni 2016, dengan alasan yang pada pokoknya sebagai berikut:

1. Keberatan terhadap pembuktian

- Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau Prapat telah keliru dalam menerapkan hukum pembuktian dalam menjatuhkan putusan karena tidak didasarkan pada fakta-fakta yang terungkap di persidangan. - Bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan

seharusnya Majelis Hakim menjatuhkan putusan terhadap Terdakwa melanggar Pasal 114 ayat (1) jo. Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika sebagaimana dalam dakwaan primer.

(11)

Halaman 11 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN 2. Putusan tidak mempunyai efek jera dan tidak mempunyai daya tangkal

- Bahwa putusan Majelis Hakim yang terlalu ringan dari tuntutan Penuntut Umum tidak menimbulkan efek jera kepada Terdakwa.

- Bahwa tujuan penegakan hukum pidana untuk menjaga keseimbangan tata tertib dalam masyarakat dan mencegah pelaku mengulangi lagi perbuatannya, sehingga lamanya pidana yang dijatuhkan nantinya dipandang telah menimbulkan efek jera dan sesuai dengan nilai-nilai hukum dan keadilan.

- Bahwa putusan yang dijatuhkan majelis Hakim tidak mencerminkan rasa keadilan sehingga tidak menimbulkan efek jera dan tidak mempunyai daya tangkal untuk mencegah Terdakwa mengulangi perbuatannya serta efek jera untuk orang lain tidak melakukan tindak pidana yang sama.

Berdasarkan alasan tersebut diatas, maka Penuntut Umum/Pembanding mohon supaya Pengadilan Tinggi Medan menerima permohonan Banding dan menghukum Terdakwa sesuai dengan tuntutan Penuntut Umum tanggal 30 Mei 2016.

Menimbang, bahwa sebelum menanggapi memori banding tersebut, Majelis Hakim pengadilan tingkat banding terlebih dahulu akan mempertimbangkan putusan Majelis Hakim pengadilan tingkat pertama seperti tersebut di bawah ini.

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara dan salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Rap, tanggal 13 Juni 2016 dan memori banding, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanya dalam dakwaan subsider dan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut diambil alih dan dijadikan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara ini dalam Tingkat Banding, kecuali mengenai kualifikasi tindak pidana dan lamanya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, dengan pertimbangan sebagaimana tersebut di bawah ini.

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum dan telah dipertimbangkan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya, ternyata Terdakwa

(12)

Halaman 12 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN memperoleh shabu-shabu yang disimpan dalam kotak bedak pixy bekas dari Fitra, sehingga pada waktu ditangkap Terdakwa yang menguasai shabu-shabu tersebut.

Menimbang, bahwa untuk memenuhi rasa keadilan, maka dalam menjatuhkan pidana kepada Terdakwa, Majelis Hakim akan mempertimbangkan dari segala segi baik bagi kepentingan masyarakat atau Negara maupun bagi kepentingan para Terdakwa sendiri.

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan pemidanaan adalah bukan untuk pembalasan tetapi merupakan pembinaan bagi Terdakwa agar melalui pembinaan tersebut Terdakwa menyadari kesalahannya dan akan menjadi manusia yang mandiri, bertanggung jawab, dan diharapkan tidak akan mengulangi lagi perbuatannya yang melanggar hukum.

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum di persidangan, barang bukti shabu-shabu dalam perkara ini seberat 0,01 gram netto, sehingga menurut pendapat Majelis Hakim tingkat banding untuk pembinaan bagi Terdakwa, pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa terlalu berat dan kurang memenuhi rasa keadilan.

Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas maka untuk pembinaan kepada Terdakwa dan untuk memenuhi rasa keadilan, Majelis Hakim tingkat banding mengubah lamanya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, sebagaimana disebut dalam amar putusan ini.

Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan memori banding penuntut umum, Majelis Hakim tingkat banding berpendapat alasan-alasan tersebut telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis Hakim tingkat pertama, maka alasan-alasan tersebut haruslah dikesampingkan.

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Rap, tanggal 13 Juni 2016 haruslah diubah sekedar mengenai kualifikasi tindak pidana dan lamanya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, sedangkan putusan selebihnya dapat dikuatkan.

Menimbang, bahwa karena Terdakwa berada dalam tahanan dan Majelis

PENGADILAN TINGGI MEDAN

(13)

Halaman 13 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN Hakim pengadilan tingkat banding tidak menemukan alasan dikeluarkan dari dalam tahanan, maka cukup beralasan menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan.

Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka kepadanya dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ini yang untuk tingkat banding besarnya sebagaimana disebutkan dalam amar putusan ini.

Memperhatikan pasal 112 ayat (1) jo. Pasal 132 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan.

M E N G A D I L I:

- Menerima permohonan banding Penuntut Umum.

- Mengubah putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Rap, tanggal 13 Juni 2016 sekedar mengenai kualifikasi tindak pidana dan lamanya pidana yang dijatuhkan, sehingga amar selengkapnya sebagai berikut.

1. Menyatakan Terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primer. 2. Membebaskan Terdakwa dari dakwaan Primer tersebut.

3. Menyatakan Terdakwa AGUS MAULANA SIREGAR Alias AGUS Alias PUTRA, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Permufakatan jahat tanpa hak menguasai Narkotika golongan I bukan tanaman sebagaimana dalam dakwaan Subsider. 4. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana

penjara selama 5 (lima) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan.

5. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

(14)

Halaman 14 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN 6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan.

7. Menetapkan barang bukti berupa :

 1 (satu) paket kecil sabu yang dibungkus dengan plastik klip dengan

berat 0,01 gram netto.

 1 (satu) buah kotak bedak pixy.  1 (satu) buah jarum pentol.

 1 (satu) buah pisau silet yang telah terbelah.

 1 (satu) buah pipet kecil untuk sendok sabu.

 1 (satu) bungkus rokok club mild yang berisi 1 (satu) batang rokok.

 1 (satu) buah mancis gas warna biru.

 3 (tiga) unit Handphone.

 2 (dua) buah bong yang terbuat dari botol aqua dan botol minum lasegar.

 1 (satu) buah mancis warna biru yang ujungnya diberi jarum pentol.

 1 (satu) buah kotak baterai HP merek Neon.

 4 (empat) buah pipet.

 2 (dua) buah kaca pirek.

Dimusnahkan.

 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X BK 4447 AS warna kuning Dikembalikan kepada Terdakwa.

8. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara pada kedua tingkat peradilan, yang di tingkat banding sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah).

Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan majelis hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin, tanggal 22 Agustus 2016 oleh

BENAR KARO–KARO, SH., MH., sebagai Hakim Ketua, AGUSTINUS SILALAHI, SH.,MH dan Dr. ALBERTINA HO, SH, MH masing-masing sebagai hakim anggota, dan diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari ini Jum’at, tanggal 2 September 2016 oleh Hakim Ketua tersebut

(15)

Halaman 15 Dari 15 Halaman PUTUSAN NOMOR 369/PID.SUS/2016/PT MDN dengan dihadiri para Hakim Anggota serta dibantu oleh LUHUT BAKO, SH.,

Panitera Pengganti pada pengadilan tinggi Medan tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa.

HAKIM ANGGOTA MAJELIS: HAKIM KETUA,

ttd ttd

1. AGUSTINUS SILALAHI, SH., MH. BENAR KARO-KARO, SH.,MH.

ttd

2. Dr. ALBERTINA HO, SH, MH

PANITERA PENGGANTI

ttd

LUHUT BAKO, SH.

Referensi

Dokumen terkait

Judul Skripsi : Aplikasi Sistem Informasi Geografi (SIG) dalam Analisis Sawah dan Tegalan Berdasarkan Karakteristik Fisik. Nama Mahasiswa : Linda Sariasih Nomor Pokok :

Dengan ini diumumkan kepada semua peserta pelelangan, bahwa setelah melalui penelitian menurut ketentuan yang berlaku, maka Panitia Pengadaan Barang/Jasa Kegiatan

Pengembangan strategi bersaing ini bertujuan agar perusahaan dapat melihat secara objektif kondisi-kondisi internal dan eksternal sehingga dapat mengantisipasi

Dosen membacakan peraturan teknik brainstorming menggunakan aturan main putaran teratur (Round Robin) yaitu: (1) peserta/mahasiswa berbicara secara bergantian

Analisis internal dilakukan untuk mendapatkan faktor kekuatan yang akan digunakan dan faktor kelemahan yang akan diantisipasi terkait dari hasil daya dukung

Penilaian responden yang banyak memilih jawaban sangat baik menunjukkan bahwa pegawai negeri Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya puas dengan penghitungan beban kerja

coba soal bersifat reliabel dengan kategori sedang. Tujuan pertama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep awal siswa

Penelitian ini membahas mengenai hubungan menonton drama Korea dengan perilaku mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar. Bagaimana hubungan frekuensi