Oleh : Oleh :
DR. Hj. ATIKAH, MSi, Apt DR. Hj. ATIKAH, MSi, Apt
LABORATORIUM KIMIA ANALITIK LABORATORIUM KIMIA ANALITIK
12/19/22 2 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 POKOK BAHASAN :POKOK BAHASAN :
 PotensiometriPotensiometri
 VoltametriVoltametri
 KonduktometriKonduktometri
 KoulometriKoulometri
Frekuensi Penggunaan Teknik Frekuensi Penggunaan Teknik
Analitik di Laboratorium Analitik di Laboratorium
Metoda
Metoda % Penggunaan di Lab% Penggunaan di Lab Potentiometri (pH)
Potentiometri (pH) 75%75%
Polarografi
Polarografi 12%12%
Electroda Selektif- Ion
Electroda Selektif- Ion 30%30%
UV/Vis spectroscopy
UV/Vis spectroscopy 50% 50%
12/19/22 4 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
KEUNTUNGAN METODA KEUNTUNGAN METODA
ELEKTROANALISIS ELEKTROANALISIS
 Cepat, murah , spesifik untuk bentuk kimia Cepat, murah , spesifik untuk bentuk kimia
analit, merespon terhadap aktivitas (konsentrasi) analit, merespon terhadap aktivitas (konsentrasi)
 Dapat digunakan secara in situDapat digunakan secara in situ
 Dapat untuk informasi :Dapat untuk informasi :
 Keadaan/tingkat oksidasiKeadaan/tingkat oksidasi
 StoichiometriStoichiometri
 Kecepatan reaksiKecepatan reaksi
 Transfer muatanTransfer muatan
 Menghitung konstanta kesetimbangan reaksi (K)Menghitung konstanta kesetimbangan reaksi (K)
Electroanalytical methods
bulk methods
Conductometry
G=1/R Conductometric titrations Interfacial
methods
Static methods i=0
dynamic methods i > 0
potentiometry E
Potentiometric titrations
volume
Constant current Controlled
potential
Constant electrode potential coulometry
12/19/22 6 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Elektrokimia Elektrokimia merupakan merupakan disiplin disiplin ilmu ilmu yang yang mengembangkan sistem hubungan antara teori dan mengembangkan sistem hubungan antara teori dan
pengukuran secara kuantitatif pengukuran secara kuantitatif
 Aplikasi & penggunaanya adalah baik di bidang kimia Aplikasi & penggunaanya adalah baik di bidang kimia teori maupun terapan
teori maupun terapan
 Misal : mempelajari fenomena korosi, mekanisme & Misal : mempelajari fenomena korosi, mekanisme &
kinetika reaksi elektrokimia pada elektroda selektif ion kinetika reaksi elektrokimia pada elektroda selektif ion , opdote dan sensor kimia lainnya, alat elektrosintesis , opdote dan sensor kimia lainnya, alat elektrosintesis senyawa organik & anorganik, mengatasi masalah senyawa organik & anorganik, mengatasi masalah
pangukuran analisis secara kuantitatif pangukuran analisis secara kuantitatif
 Kimia elektroanalisis merupakan kelompok Kimia elektroanalisis merupakan kelompok metoda analisis kuantitatif berdasarkan metoda analisis kuantitatif berdasarkan pengukuran siafat listrik larutan analit (sebagai pengukuran siafat listrik larutan analit (sebagai
bagian dari sel elektrokimia) bagian dari sel elektrokimia)
 Sistek Eksperimen Terdiri :Sistek Eksperimen Terdiri :
 Elektrolit, sistem kimia yang mampu menghantarkan Elektrolit, sistem kimia yang mampu menghantarkan arus listrik
arus listrik
 Alat ukur (rangkaian luar), untuk mengukur sinyal Alat ukur (rangkaian luar), untuk mengukur sinyal listrik
listrik
12/19/22 8 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Sistem pengukuran sel Sistem pengukuran sel
elektrokimia elektrokimia
TERMINOLOGI TERMINOLOGI ELEKTROKIMIA ELEKTROKIMIA
 AnodAAnodA
Elektroda dimana reaksi oksidasi terjadi Elektroda dimana reaksi oksidasi terjadi
 KatodaKatoda
Elektroda dimana reaksi reduksi terjadi Elektroda dimana reaksi reduksi terjadi
 ElektrolitElektrolit
Medium kimia yang mampu menghantarkan arus Medium kimia yang mampu menghantarkan arus
listrik (=migrasi muatan) listrik (=migrasi muatan)
12/19/22 10 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Elektroda dalam Elektroda dalam
Elektrokimia Elektrokimia
 Working (indicator) electrodeWorking (indicator) electrode
Surface at which reaction of interest takes place Surface at which reaction of interest takes place
 Reference electrodeReference electrode
Maintains constant
Maintains constant potentialpotential independent of independent of current
current flow flow
 Counter electrodeCounter electrode
Current
Current supporting electrode; does not supporting electrode; does not influence reaction or
influence reaction or potentialpotential of interest of interest
1.1. PengukuPengukuran berdasarkan hubungan ran berdasarkan hubungan
konsentrasi sampel dengan jumlah respon konsentrasi sampel dengan jumlah respon
listrik yang terukur (metoda Penunjuk):
listrik yang terukur (metoda Penunjuk):
 Arus (Amperometri)Arus (Amperometri)
 Potensial (Potensiometri)Potensial (Potensiometri)
 Tahanan (konduktansi) = KonduktometriTahanan (konduktansi) = Konduktometri
 Kapasitansi (muatanKapasitansi (muatan) = ) = KoulometriKoulometri
12/19/22 12 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
2. Pengukuran listrik digunakan membanrtu 2. Pengukuran listrik digunakan membanrtu
penentuan titik ekivalen titasi analit penentuan titik ekivalen titasi analit
3.Pengukuran arus listrik untuk mengkonversi 3.Pengukuran arus listrik untuk mengkonversi (mengubah) analit ke bentuk yang dapat diukur (mengubah) analit ke bentuk yang dapat diukur
secara gravimetri atau volumetri (
secara gravimetri atau volumetri (ElektrogravimetriElektrogravimetri)) Pengetahuan yang diperlukan untuk memahami Pengetahuan yang diperlukan untuk memahami
metoda elektroanalisis : metoda elektroanalisis :
 Aspek teori Aspek teori
 Aspek praktis Aspek praktis Sel elektrokimia Sel elektrokimia
Sel Elektrokimia Sel Elektrokimia
 Sel Galvani (sel Voltaic)— Reaksinya Sel Galvani (sel Voltaic)— Reaksinya spontan; reaksi kimia redoks
spontan; reaksi kimia redoks menghasilkan listrik
menghasilkan listrik
 Sel Elektrolisis— reaksinya non-spontan; Sel Elektrolisis— reaksinya non-spontan;
menggunakan listrik untuk menghasilkan menggunakan listrik untuk menghasilkan
reaksi kimia redoks reaksi kimia redoks
 Banyak sel elektrokimia dapat Banyak sel elektrokimia dapat
dioperasikan baik secara galvani atau dioperasikan baik secara galvani atau
12/19/22 14 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Sel Volta atau Sel Galvanik - listrik pasif (tidak butuh “sumber dc”)
• elektron bergerak karena reaksi spontan
• Memanfaatkan kimia untuk memperoleh energi
• elektron diambil oleh katoda dengan
reduksi, mengakibatkan elektron bergerak ke arah katoda
• Dapat digunakan sebagai sumber dc untuk sel elektrolitik.
Sel elektrokimia - butuh “sumber dc” = pompa elektron (contoh: baterai)
• elektron dipaksa bergerak satu arah, tidak bergantung pada kespontanan
• energi listrik digunakan agar reaksi nonspontan dapat terjadi
• elektron digerakkan ke katoda oleh pompa elektron sehngga terjadi reduksi.
12/19/22 16 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Sel elektrokimia – Rangkaian yang terdiri dari konduktor elektrolit dan konduktor logam
 Elektroda - menghubungkan konduktor logam dan konduktor elektrolit
 Suatu sel elektrokimia tersusun dari 2 Suatu sel elektrokimia tersusun dari 2 konduktor yang disebut elektroda yang konduktor yang disebut elektroda yang
masing-masing dicelupkan dalam larutan masing-masing dicelupkan dalam larutan
elektrolit yang sesuai elektrolit yang sesuai
Agar supaya listrik dapat mengalir Agar supaya listrik dapat mengalir
diperlukan : diperlukan :
1. 1. ke 2 Elektroda dihubungkan secara ke 2 Elektroda dihubungkan secara eksternal dengan konduktor logam eksternal dengan konduktor logam 2. ke 2 larutan elektrolit yang kontak 2. ke 2 larutan elektrolit yang kontak
dengannya memungkinkan terjadinya dengannya memungkinkan terjadinya
pergerakan ion-ion dari satu ke lainnya pergerakan ion-ion dari satu ke lainnya (Lihat gambar sel Galvani) pada slide (Lihat gambar sel Galvani) pada slide
berikut ini berikut ini
12/19/22 18 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Sel Elektrokimia
19.2
reaksi redoks spontan anoda
oksidasi
katoda reduksi
Menarik anion Menarik kation
Sel Galvani No.1
12/19/22 20 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Dalam sel galvani : Dalam sel galvani :
 Tabung Kaca yang berisi jembatan garam Tabung Kaca yang berisi jembatan garam bersifat porous
bersifat porous
 Memungkinkan ion ZnMemungkinkan ion Zn2+2+; Cu; Cu2+2+; dan SO; dan SO442-2- seperti halnya molekul H
seperti halnya molekul H22O dapat O dapat
bergerak menembus jembatan diantara ke bergerak menembus jembatan diantara ke
2 larutan elektrolit 2 larutan elektrolit
 Kaca jembatan garam mencegah Kaca jembatan garam mencegah percampuran isi dari ke 2 bilik sel percampuran isi dari ke 2 bilik sel
Reaksi pada sel Galvani Reaksi pada sel Galvani
Reaksi redoks
12/19/22 22 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
SEL GALVANI DENGAN SEL GALVANI DENGAN
JEMBATAN GARAM JEMBATAN GARAM
Ada konduksi listrik melalui 3 proses : Ada konduksi listrik melalui 3 proses :
 Elektron melalui logamElektron melalui logam
 Migrasi ion ( kation & anion) dalam Larutan Migrasi ion ( kation & anion) dalam Larutan
 Proses reaksi oksidasi/reduksi yang terjadi Proses reaksi oksidasi/reduksi yang terjadi pada permukaan ke 2 elektroda dimana pada permukaan ke 2 elektroda dimana
konduksi ionik larutan digabung dengan konduksi ionik larutan digabung dengan
konduksi elektron elektroda menghasilkan konduksi elektron elektroda menghasilkan
aliran listrik menghasilkan beda potensial aliran listrik menghasilkan beda potensial
pada anatarmuka elektroda-larutan pada anatarmuka elektroda-larutan
Proses pada kedua elektroda : Proses pada kedua elektroda :
 Reaksi pada kedua elektroda :Reaksi pada kedua elektroda :
 Reaksi paro anoda :Reaksi paro anoda :
Zn (s) Zn (s) →→ Zn Zn2+2+ + 2e + 2e--
 Reaksi paro katoda :Reaksi paro katoda :
CuCu2+2+ + 2e + 2e-- Cu (s) Cu (s)
 Reaksi sel = jumlah dari 2 reaksi paroReaksi sel = jumlah dari 2 reaksi paro
12/19/22 24 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Dalam suatu Sel Galvani Dalam suatu Sel Galvani
Zn (Zn (ss)|Zn)|Zn2+2+ ( (aqaq)||Cu)||Cu2+2+ ( (aqaq)|Cu ()|Cu (ss))
anoda: Zn (
anoda: Zn (ss) )  Zn Zn2+2+((aqaq) + 2 e) + 2 e–– EE°=+0.76 V°=+0.76 V
katoda: Cu
katoda: Cu2+2+((aqaq) + 2 e) + 2 e–– Cu ( Cu (ss) ) EE°=+0.34 V°=+0.34 V
sel: Zn (
sel: Zn (ss) + Cu) + Cu2+2+((aqaq) )  Zn Zn2+2+((aqaq) + Cu () + Cu (ss))
E°E°cellcell = 1.10 V = 1.10 V
 AnodAAnodA
Elektroda dimana reaksi oksidasi terjadi Elektroda dimana reaksi oksidasi terjadi
 KatodaKatoda
Elektroda dimana reaksi reduksi terjadi Elektroda dimana reaksi reduksi terjadi
 Definisi dipakai baik untuk sel galvani maupun Definisi dipakai baik untuk sel galvani maupun elektrolisis
elektrolisis
 Dalam sel galvani bila elektroda Cu = katoda & Dalam sel galvani bila elektroda Cu = katoda &
elektroda Zn = anoda elektroda Zn = anoda
 Sel Galvani ini dapat diubah jadi sel elektrolisis Sel Galvani ini dapat diubah jadi sel elektrolisis
dengan mengubah katoda: elektroda Zn & anoda : dengan mengubah katoda: elektroda Zn & anoda :
12/19/22 26 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Reaksi sel elektrolisis:
Reaksi sel elektrolisis:
 Reaksi paro anoda :Reaksi paro anoda :
Cu (s) Cu (s) →→ Cu Cu2+2+ + 2e + 2e--
 Reaksi paro katoda :Reaksi paro katoda :
ZnZn2+2+ + 2e + 2e-- Zn (s) Zn (s)
 Reaksi sel = jumlah dari 2 reaksi paroReaksi sel = jumlah dari 2 reaksi paro Cu(s) + ZnCu(s) + Zn2+2+ Cu Cu2+2+ + Zn(s) + Zn(s)
 Dalam sel dengan cairann penghubung, fungsi Dalam sel dengan cairann penghubung, fungsi cairan penghubung = mencegah reaksi langsung cairan penghubung = mencegah reaksi langsung antara komponen-komponen dalam kedua sel antara komponen-komponen dalam kedua sel paroparo
 Bila ke 2 larutan elektrolit dalam sel dengan Bila ke 2 larutan elektrolit dalam sel dengan cairann penghubung dicampur, terjadi penurunan cairann penghubung dicampur, terjadi penurunan efisiensi sel, menghasilkan deposisi (pengen- efisiensi sel, menghasilkan deposisi (pengen-
dapan) Cu pada permukaan Zn dapan) Cu pada permukaan Zn
 Timbul potensial Timbul potensial junctionjunction pada antarmuka ke 2 pada antarmuka ke 2 larutan elektrolit yang berbeda komposisinya
larutan elektrolit yang berbeda komposisinya
12/19/22 28 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Liquid Junctions Liquid Junctions
 Ideally, Ideally, EEcellcell = E = Ecathodecathode – E – Eanodeanode
 In practice, In practice, EEcellcell = E = Ecathodecathode – E – Eanodeanode + + EELJLJ
 EELJLJ, the liquid junction potential, arises , the liquid junction potential, arises from the differential mobility of the
from the differential mobility of the cation and anion in the salt bridge cation and anion in the salt bridge
 How can How can EELJLJ be minimized?be minimized?
Use a salt bridge containing concentrated Use a salt bridge containing concentrated
salt with equal mobility ions,
salt with equal mobility ions, e.ge.g., KCl., KCl
REAKSI PADA KATODA Ag :
AgCl (s) + e - Ag(s) + Cl- (aq) Pada anoda Pt dilepaskan gas H2 , reaksinya sbb:
H2(g) 2H+ (aq) + 2e - Reaksi sel :
2AgCl(s) + H2(g) Ag(s) +
12/19/22 30 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Seringkali sel elektrokimia dilengkapi Seringkali sel elektrokimia dilengkapi dengan jembatan garam untuk
dengan jembatan garam untuk
memisahkan elektrolit dalam katoda &
memisahkan elektrolit dalam katoda &
anoda anoda
 Jembatan garam tersusun dari pipa U Jembatan garam tersusun dari pipa U yang berisi larutan KCl jenuh
yang berisi larutan KCl jenuh
Macam jembatan garam
Macam jembatan garam
12/19/22 32 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Tujuannya adalah untuk menyederhanakan diskripsi sel Tujuannya adalah untuk menyederhanakan diskripsi sel elektrokimia
elektrokimia
 Pada umumnya suatu sel Galvani digambarkan sebagai Pada umumnya suatu sel Galvani digambarkan sebagai tanda garis, yang dimulai dengan anoda di sebelah kiri tanda garis, yang dimulai dengan anoda di sebelah kiri
 Sehingga diagram sel Galvani Zn/Cu digambarkan Sehingga diagram sel Galvani Zn/Cu digambarkan sebagai :
sebagai : Zn | ZnSO
Zn | ZnSO44(x M) | CuSO4(y M) | Cu(x M) | CuSO4(y M) | Cu
 atau atau : : Zn | ZnZn | Zn2+2+(x M)| Cu(x M)| Cu2+2+(y M) | Cu(y M) | Cu
 Keduanya menunjukkan suatu sel dengan penghubung Keduanya menunjukkan suatu sel dengan penghubung cairan
cairan
 Jika kedua sel dihubungkan oleh suatu Jika kedua sel dihubungkan oleh suatu
jembatan garam, maka dituliskan sebagai : jembatan garam, maka dituliskan sebagai :
Zn | ZnSO
Zn | ZnSO44(x M) || CuSO(x M) || CuSO44(y M) | Cu(y M) | Cu
 Dua garis tegak pada bagian tengah sel Dua garis tegak pada bagian tengah sel
menyatakan jembatan garam (dibuat dua garis menyatakan jembatan garam (dibuat dua garis
karena menyatakan 2 fasa antarmuka yang karena menyatakan 2 fasa antarmuka yang
masing-masing membentuk sel paro masing-masing membentuk sel paro
12/19/22 34 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Diskripsi sel secara lengkap meliputi :Diskripsi sel secara lengkap meliputi :
 potensial sel = 1,10 V timbul pada a.m potensial sel = 1,10 V timbul pada a.m elektroda Zn/ZnSO
elektroda Zn/ZnSO44 (lrt) (lrt)
 elektron mengalir secara langsung dari elektron mengalir secara langsung dari anoda ke katoda
anoda ke katoda
 Sel paro ZnSel paro Zn2+2+/Zn = anoda ; Cu/Zn = anoda ; Cu2+2+/Cu = /Cu = katoda
katoda
 Larutan dalam masing-masing sel paro Larutan dalam masing-masing sel paro adalah ZnSO
adalah ZnSO44 dan CuSO dan CuSO44
 Pada cairan penghubung juga timbul Pada cairan penghubung juga timbul potensial kecil = E
potensial kecil = E LJLJ
Skematis Sel ke 2 Skematis Sel ke 2
 Pt, HPt, H22 (p= 1 atm) H (p= 1 atm) H++ (0,01 M), Cl (0,01 M), Cl- - (0,01M), (0,01M), AgCl (jenuh= 1,8 x10
AgCl (jenuh= 1,8 x10-8-8 M), Ag M), Ag
 Dengan perjanjian :Dengan perjanjian :
 Anoda & informasi yang merespon terhadap Anoda & informasi yang merespon terhadap larutan dengan mana ia kontak diletakkan larutan dengan mana ia kontak diletakkan
sebelah kiri sebelah kiri
 Garis vertikal tunggal = fasa antarmuka dimana Garis vertikal tunggal = fasa antarmuka dimana potensial listrik timbul
potensial listrik timbul
 Katoda & informasi yang merespon terhadap Katoda & informasi yang merespon terhadap
12/19/22 36 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Hanya ada 2 antar muka, antara elektrolit-Hanya ada 2 antar muka, antara elektrolit- elektroda
elektroda
 Konsentrasi molekul HKonsentrasi molekul H22 = larutan jenuh = larutan jenuh pada tekanan 1 atm
pada tekanan 1 atm
 Konsentrasi Ag jenuh = konsentrasi AgKonsentrasi Ag jenuh = konsentrasi Ag++ sesuai harga Ksp nya
sesuai harga Ksp nya
 Adanya jembatan garam ditunjukkan oleh 2 Adanya jembatan garam ditunjukkan oleh 2 garis vertikal, menyatakan beda poten-sial garis vertikal, menyatakan beda poten-sial
berkaitan dengan masing-masing 2 berkaitan dengan masing-masing 2
antarmuka antarmuka
 Penulisan sel ke 2 : Penulisan sel ke 2 :
Pt,HPt,H22(p atm) H(p atm) H++(xM) M(xM) M2+2+ M M
 Arus listrik di transpor dalam sel oleh migrasi Arus listrik di transpor dalam sel oleh migrasi ion-ion
ion-ion
 Pada umumnya dalam konduktor logam berlaku Pada umumnya dalam konduktor logam berlaku hukum Ohm :
hukum Ohm :
EE
 I = I = RR
 Dengan I = arus (A); E = beda potensial (V) dan Dengan I = arus (A); E = beda potensial (V) dan R = tahanan (Ohm )
R = tahanan (Ohm )
12/19/22 38 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Kondisi percobaan pada potensial Kondisi percobaan pada potensial
tetap : tetap :
 Bermacam-macam ion bergerak dalam Bermacam-macam ion bergerak dalam larutan dengan kecepatan berbeda
larutan dengan kecepatan berbeda
 Kecepatan (mobilitas) ion-ion proton Kecepatan (mobilitas) ion-ion proton
(H(H++)= 7x mobilitas Na)= 7x mobilitas Na++ & 5x mobilitas Cl & 5x mobilitas Cl--
 Meskipun semua ion dalam larutan Meskipun semua ion dalam larutan berpartisipasi menghantarkan listrik, berpartisipasi menghantarkan listrik,
fraksi dalam membawa listrik oleh satu fraksi dalam membawa listrik oleh satu
ion tertentu berbeda dengan farksi yang ion tertentu berbeda dengan farksi yang
dibawa oleh ion lainnya dibawa oleh ion lainnya
 Fraksi pembawa arus tergantung : Fraksi pembawa arus tergantung :
konsentrasi relatif ion & mobilitas ion-ion konsentrasi relatif ion & mobilitas ion-ion
HASIL PERUBAHAN ARUS YANG HASIL PERUBAHAN ARUS YANG
TIMBUL DARI 6 ELEKTRON TIMBUL DARI 6 ELEKTRON
12/19/22 40 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Sel dibagi menjadi 3 bilik imaginerSel dibagi menjadi 3 bilik imaginer
 Masing-masing terdiri 6 ion HMasing-masing terdiri 6 ion H++ & ion Cl & ion Cl--
 6 elektron didorong ke katoda oleh 6 elektron didorong ke katoda oleh baterei, menghasilkan :
baterei, menghasilkan :
 3 molekul H3 molekul H22
di permukaan anoda & di permukaan anoda &
katoda katoda
 3 molekul Cl3 molekul Cl22
 Karena muatan yang dihasilkan tidak Karena muatan yang dihasilkan tidak sama, maka dilakukan penyeimbangan sama, maka dilakukan penyeimbangan
muatan dengan jalan menghilangkan ion- muatan dengan jalan menghilangkan ion-
ion dari bilik elektroda melalui migrasi ion dari bilik elektroda melalui migrasi ion.ion.
 Ion positif bergerak ke elektroda Ion positif bergerak ke elektroda negatif & sebaliknya
negatif & sebaliknya
 Karena mobilitas HKarena mobilitas H++ =>5x ion Cl =>5x ion Cl-- dapat menimbulkan perbedaan
dapat menimbulkan perbedaan
konsentrasi dalm bilik bagian luar konsentrasi dalm bilik bagian luar
elektroda selama elektrolisis elektroda selama elektrolisis
 Akibatnya, timbul arus listri 5/ 6 x Akibatnya, timbul arus listri 5/ 6 x hasil dari pergerakan ion H
hasil dari pergerakan ion H++ dan 1/6 x dan 1/6 x dari transpor ion Cl
dari transpor ion Cl--
 Arus yang diperlukan tidak berasal Arus yang diperlukan tidak berasal
12/19/22 42 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Jika dalam 3 bilik sel elektrokimia masing- Jika dalam 3 bilik sel elektrokimia masing- masing dimasukkan 100 ion K
masing dimasukkan 100 ion K++ & NO & NO33--, maka , maka ketidak samaan muatang hasil elektrolisis
ketidak samaan muatang hasil elektrolisis dapat diatasi oleh migrasi spesi ionik yang dapat diatasi oleh migrasi spesi ionik yang
ditambahkan tadi, seperti oleh ion H
ditambahkan tadi, seperti oleh ion H++ &Cl &Cl--
 Garam yang ditambahkan harus berlebih , Garam yang ditambahkan harus berlebih , supaya aliran listrik dalam sel dibawa oleh supaya aliran listrik dalam sel dibawa oleh
ion K
ion K++ &NO &NO33-- dibandingkan oleh ion-ion dibandingkan oleh ion-ion reaktan
reaktan
 Sehingga arus yang mengalir pada Sehingga arus yang mengalir pada
permukaan elektroda hanya berasal dari ion permukaan elektroda hanya berasal dari ion HH++ &Cl &Cl--
Proses dalam Elektroda Proses dalam Elektroda
 Proses FaradaikProses Faradaik
reaksi Oksidari atau reduksi (=transfer reaksi Oksidari atau reduksi (=transfer elektron)
elektron)
 Proses Non FaradaikProses Non Faradaik
- Adsorpsi - Adsorpsi
- Perubahan struktural pada antarmuka - Perubahan struktural pada antarmuka
larutan elektrolit-Electroda menghasilkan, larutan elektrolit-Electroda menghasilkan, misal ,
misal , arus muatan (karena terbentuk arus muatan (karena terbentuk
12/19/22 44 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Electrode Processes
Electrode Processes
 Bila digunakan arus DC pada sel Bila digunakan arus DC pada sel
elektrokimia, konduksi muatan perlu reaksi elektrokimia, konduksi muatan perlu reaksi oksidasi pada anoda & reduksi pada katoda oksidasi pada anoda & reduksi pada katoda
 Proses elektrokimia & arus yang Proses elektrokimia & arus yang ditimbulkan dinamakan
ditimbulkan dinamakan faradaikfaradaik
 Arus nonfaradaik Arus nonfaradaik melibatkan melibatkan pembentukan
pembentukan lapislapis rangkap listrikrangkap listrik pada pada antarmuka larutan-elektroda
antarmuka larutan-elektroda
 Pada potensial AC dapat terjadi knduksi Pada potensial AC dapat terjadi knduksi
12/19/22 46 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Arus non FaradaikArus non Faradaik timbul jika timbul jika
pemberian potensial pada elektroda pemberian potensial pada elektroda
logam yang dicelupkan larutan elektrolit logam yang dicelupkan larutan elektrolit
 Perubahan sesaat arus ini menghasilkan Perubahan sesaat arus ini menghasilkan kelebihan/kekurangan muatan negatif
kelebihan/kekurangan muatan negatif pada permukaan logam
pada permukaan logam
 Sebagai konsekwensi mobilitas ion-ion Sebagai konsekwensi mobilitas ion-ion terbentuk lapisan larutan dekat
terbentuk lapisan larutan dekat permukaan elektroda bermuatan permukaan elektroda bermuatan
berlawanan
berlawanan dengan muatan permukaan dengan muatan permukaan elektroda
elektroda
Pembentukan lapis rangkap Pembentukan lapis rangkap
listrik hasil penggunaan listrik hasil penggunaan
potensial listrik
potensial listrik
(b)-
-
+ -
-
Pasangan ion
12/19/22 48 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Lapisan bermuatan terdiri dari 2 bagian Lapisan bermuatan terdiri dari 2 bagian ::
1.1. Lapisan dalam yang kompak, dima terjadi Lapisan dalam yang kompak, dima terjadi penurunan potensial secara linier dengan penurunan potensial secara linier dengan
jarak dari permukaan elektroda ( Gambar jarak dari permukaan elektroda ( Gambar B)B)
2.2. Lapisan lebih menyebar. Dimana Lapisan lebih menyebar. Dimana
penurunan potensial secara eksponensial penurunan potensial secara eksponensial
dengan jarak dari permukaan elektroda dengan jarak dari permukaan elektroda
(Gambar B) (Gambar B)
 Hal ini menunjukkan adanyan Hal ini menunjukkan adanyan ketidak ketidak homogenan muatan
homogenan muatan listriklistrik dalam dalam lapisan rangkap listrik
lapisan rangkap listrik
Arus Muatan Arus Muatan
 Adalah suatu arus sesaat Adalah suatu arus sesaat nonfaradaiknonfaradaik yang menimbulkan suatu
yang menimbulkan suatu electricalelectrical double layer (lapis rangkap listrik) double layer (lapis rangkap listrik)
 Pada permukaan elektroda, Pada permukaan elektroda, EE//rr adalah linear ( Gb.B); semakin jauh adalah linear ( Gb.B); semakin jauh
dari permukaan elektroda
dari permukaan elektroda EE//rr adalah eksponensial (Gb.B)
adalah eksponensial (Gb.B)
12/19/22 50 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
LAPIS RANGKAP LISTRIK LAPIS RANGKAP LISTRIK
DALAM POTENSIAL DC DALAM POTENSIAL DC
 Lapis rangkap listrik yang dibentuk oleh Lapis rangkap listrik yang dibentuk oleh
potensial DC melibatkan timbulnya arus sesaat potensial DC melibatkan timbulnya arus sesaat yang segera turun ke harga nol ( elektroda
yang segera turun ke harga nol ( elektroda menjadi terpolarisasi) kalau terjadi proses menjadi terpolarisasi) kalau terjadi proses faradaik
faradaik
 Dengan suatau arus bolak-balik (AC) akan Dengan suatau arus bolak-balik (AC) akan terjadi pembalikan muatan dengan setiap ½ terjadi pembalikan muatan dengan setiap ½
siklus pada saat ion negatif pada lapis pertama siklus pada saat ion negatif pada lapis pertama dan ion positif pada lapis kedua berikatan
dan ion positif pada lapis kedua berikatan dengan permukaan elektroda
dengan permukaan elektroda
 Energi listrik dipakai dan diubah menjadi energi Energi listrik dipakai dan diubah menjadi energi panas mengakibatkan pergerakan ion-ion.
panas mengakibatkan pergerakan ion-ion.
 Sehingga setiap permukaan elektroda Sehingga setiap permukaan elektroda bersifat sebagai bidang kapasitor,
bersifat sebagai bidang kapasitor,
dengan harga kapasi-tansi cukup besar dengan harga kapasi-tansi cukup besar (beberapa ratus – beberapa ribu uF per (beberapa ratus – beberapa ribu uF per cmcm33))
 Arus kapasitansi meningkat dengan Arus kapasitansi meningkat dengan frekuensi & ukuran elektroda
frekuensi & ukuran elektroda
 Dengan mengontrol variabel tersebut Dengan mengontrol variabel tersebut dapat dilakukan pengaturan kondisi dapat dilakukan pengaturan kondisi
 Semua listrik arus bolak-balik yang Semua listrik arus bolak-balik yang
mengalir melalui sel dibawa menembus mengalir melalui sel dibawa menembus
12/19/22 52 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Sel Galvani no.2 menghasilkan potensial Sel Galvani no.2 menghasilkan potensial sel = 0,46V
sel = 0,46V
 Jika baterei dengan potensial > 0,46 V Jika baterei dengan potensial > 0,46 V diinjeksikan ke sistem sel galvani, maka diinjeksikan ke sistem sel galvani, maka
kutub (-) dihubungkan ke elektroda kutub (-) dihubungkan ke elektroda
platina, maka terjadi pembalikan arah platina, maka terjadi pembalikan arah
pengaliran elektron, sehingga reaksi pada pengaliran elektron, sehingga reaksi pada
ke 2 elektroda menjadi:
ke 2 elektroda menjadi:
2 Ag(s) + 2Cl
2 Ag(s) + 2Cl-- 2AgCl (s) + 2e 2AgCl (s) + 2e- - (Anoda)(Anoda)
2 H2 H++ + 2e + 2e-- H H22 (g) (Katoda) (g) (Katoda)
Gambar sel Galvani no.2
Gambar sel Galvani no.2
12/19/22 54 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Sebagai anoda : elektroda AgSebagai anoda : elektroda Ag
 Sebagai katoda : elektroda PtSebagai katoda : elektroda Pt
 Sel ( atau suatu elektroda) untuk Sel ( atau suatu elektroda) untuk mana perubahan arah arus listrik mana perubahan arah arus listrik
menyebabkan pembalikan reaksi menyebabkan pembalikan reaksi
elektrokimia disebut
elektrokimia disebut reversibelreversibel secara secara kimia
kimia
 Sel dimana arus balik yang Sel dimana arus balik yang
menghasilkan reaksi berbeda pada menghasilkan reaksi berbeda pada
salah satu atau kedua elektroda salah satu atau kedua elektroda
disebut
disebut irriversibel irriversibel secara kimiasecara kimia
 Sel Galvani no.1 secara kimia adalah Sel Galvani no.1 secara kimia adalah reversibel
reversibel
 Jika sejumlah kecil asam encer Jika sejumlah kecil asam encer
dimasukkan ke dalam bilik elektroda Zn dimasukkan ke dalam bilik elektroda Zn
 Terjadi kecenderungan reaksi kimia Terjadi kecenderungan reaksi kimia irriversibel
irriversibel
 logam Zn tidak terdeposit pada katoda logam Zn tidak terdeposit pada katoda meskipun digunakan potensial, sehingga meskipun digunakan potensial, sehingga HH22 akan terbentuk melalui reaksi: akan terbentuk melalui reaksi:
2H2H++ + 2e + 2e-- H H22 (g) (g)
12/19/22 56 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Sel Galvani No.1
19.2
reaksi redoks spontan anoda
oksidasi
katoda reduksi
Menarik anion Menarik kation
Bagaimana kita tahu reaksi spontan?
Apakah potensial listrik?
Bagaimana konsentrasi mempengaruhi proses?
Gaya elektromotif (emf) adalah potensial listrik sel E (emf)  units = volts (V)
emf adalah selisih potensial antara anoda dan katoda
12/19/22 58 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Kespontanan Reaksi Redoks
G = -nFEsel
G0 = -nFEsel0
n = jumlah mol elektron dalam reaksi F = 96.500 J
V • mol = 96.500 C/mol
G0 = -RT ln K = -nFE0sel E0sel = RT
nF ln K (8,314 J/K•mol)(298 K)
n (96.500 J/V•mol) ln K
=
= 0,0257 V
n ln K E0sel
= 0,0592 V
n log K E0sel
kespontanan G < 0 energi = Q E = -nFEsel
Total muatan
G0 = -RT ln K
G = -nFEsel
Kespontanan Reaksi Redoks
12/19/22 60 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Petensial yang timbul dalam sel elektrokimia merupakan Petensial yang timbul dalam sel elektrokimia merupakan ukuran kecenderungan reaksi mencapai keadaan kese- ukuran kecenderungan reaksi mencapai keadaan kese-
timbangan, dinyatakan oleh persamaan Nernst sebagai : timbangan, dinyatakan oleh persamaan Nernst sebagai :
E=EE=Eoo´+2.303RT log´+2.303RT log [[RedRed]]
nF nF [[OksOks]]
 ax = γ[x]ax = γ[x]
 Potensial terukur E Vs elektroda pembandingPotensial terukur E Vs elektroda pembanding
 Reaksi reduksi standar : semua reaksi relatif terhadap Reaksi reduksi standar : semua reaksi relatif terhadap reaksi H
reaksi H22/H/H++, pada suhu 298 K, satuan aktivitas semua , pada suhu 298 K, satuan aktivitas semua spesi ionik dan pH, yang diukur relatif terhadap
spesi ionik dan pH, yang diukur relatif terhadap elektroda pembanding
elektroda pembanding
REAKTAN PRODUK
Efek Konsentrasi terhadap Emf Sel
G = G0 + RT ln Q G = -nFE sel G0 = -nFE 0 -nFE = -nFE0 + RT ln Q
E = E0 - RT ln Q nF
persamaan Nernst
pada 298 K
Dapat dilihat pada efek konsentrasi /
kondisi non- standar
12/19/22 62 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Pengaruh konsentrasi (aktivitas) reaktan & pruduk pada Pengaruh konsentrasi (aktivitas) reaktan & pruduk pada emf sel dicontohkan sbb:
emf sel dicontohkan sbb:
 2AgCl (s) + H2AgCl (s) + H22(g) 2Cl(g) 2Cl-- + 2H + 2H++
 Harga (Konstanta kesetimbangan) K reaksi :Harga (Konstanta kesetimbangan) K reaksi : K = [H
K = [H++]]22 [Cl [Cl--]]22
(p(pH2H2))
 Q ( tidak konstan, tetapi berubah sampai mencapai Q ( tidak konstan, tetapi berubah sampai mencapai kesetimbangan) Q = K
kesetimbangan) Q = K
Q = [HQ = [H++]]22 [Cl [Cl--]]22
(p(pH2H2))aa
 Indeks a menyatakan konsentrasi sesaat (bukan Indeks a menyatakan konsentrasi sesaat (bukan konsentrasi kesetimbangan)
konsentrasi kesetimbangan)
 Untuk reaksi sel no.2 : Untuk reaksi sel no.2 :
EEselsel = -RT ln [H = -RT ln [H++]]22 aa[Cl[Cl--]]22a a + RT ln K+ RT ln K
nF (pnF (pH2H2))a a nFnF
 Suku terakhir persamaan di atas adalah Suku terakhir persamaan di atas adalah konstan, yang disebut sebagai potensial konstan, yang disebut sebagai potensial
standar, E
standar, Eooselsel , untuk sel menjadi : , untuk sel menjadi :
EEooselsel = RT ln K = RT ln K
12/19/22 64 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
 Potensial sel (Esel) dinyatakan dengan Potensial sel (Esel) dinyatakan dengan persamaan Nernst :
persamaan Nernst :
 EEselsel = E = Eooselsel – RT ln – RT ln
[H [H
++] ]
22aa[Cl [Cl
--] ]
22aanF (p nF (p
H2H2) )
a a Potensial standar = potensial sel dimana Potensial standar = potensial sel dimana reaktan produk pada satuan konsentrasi reaktan produk pada satuan konsentrasi
(aktivitas) & tekanan standar (aktivitas) & tekanan standar
12/19/22 66 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Polarization Polarization
 Suatu elektroda Suatu elektroda yang terpolarisasi yang terpolarisasi ideal akan
ideal akan
menunjukkan menunjukkan proses faradaic proses faradaic
 Mercury (Hg) Mercury (Hg) dalam larutan dalam larutan
NaCl menunjukkan NaCl menunjukkan elektroda
elektroda mendekati mendekati
terpolarisasi ideal terpolarisasi ideal
Depolarization Depolarization
 Suatu arus Suatu arus faradaicfaradaic yang mengalir akan yang mengalir akan menginduksi elektroda terpolarisasi
menginduksi elektroda terpolarisasi dengan penambahan senyawa
dengan penambahan senyawa
((depolarizerdepolarizer) yang dapat dioksidasi atau ) yang dapat dioksidasi atau direduksi pada potensial pengukuran
direduksi pada potensial pengukuran yang digunakan
yang digunakan
 Dalam proses yang reversibel, reaksi Dalam proses yang reversibel, reaksi redoks berlangsung cepat, sehingga redoks berlangsung cepat, sehingga senyawa yang tereduksi atau teroksidasi senyawa yang tereduksi atau teroksidasi
12/19/22 68 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Overvoltage (potensial Overvoltage (potensial
lebih) lebih)
 Merupakan potensial (=voltage) Merupakan potensial (=voltage) lebih yang diperlukan agar reaksi lebih yang diperlukan agar reaksi
redoks dapat berlangsung redoks dapat berlangsung
dibandingkan dengan kondisi dibandingkan dengan kondisi
kesetimbangan kesetimbangan
 Terjadi bila reaksi untuk mencapai Terjadi bila reaksi untuk mencapai kesetimbangan kimia berlangsung kesetimbangan kimia berlangsung
lambat.
lambat.
Penyebab Potensial Lebih Penyebab Potensial Lebih
 Transfer muatan berlangsung Transfer muatan berlangsung lambat, misal: evolusi gas-gas lambat, misal: evolusi gas-gas
 Difusi reaktan ke produk atau Difusi reaktan ke produk atau produk dari elektrode
produk dari elektrode
 AdsorpsiAdsorpsi
 Reaksi kimia intermedietReaksi kimia intermediet
12/19/22 70 KULIAH PENDAHULUAN
ELEKTROANALISIS
Mass Transport Mass Transport
 Migration—movement induced by electrical Migration—movement induced by electrical gradient; polarization minimized by?
gradient; polarization minimized by?
adding excess inert supporting electrolyte adding excess inert supporting electrolyte
 Convection—fluid flow or gross physical Convection—fluid flow or gross physical movement of solution; polarization
movement of solution; polarization minimized by?
minimized by?
stirring or temperature gradients stirring or temperature gradients
 Diffusion—movement induced by chemical Diffusion—movement induced by chemical potential (
potential (e.g.e.g., concentration) gradient, concentration) gradient