commit to user
i
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI
DI KABUPATEN BOYOLALI
TESIS
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat
Magister Pendidikan Sejarah
Oleh :
Muhammad Adika Nugraha
Nim. S861402026
PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
v
MOTTO
“
Karakter adalah bagaikan pohon dan reputasi sebuah
bayangan. Bayangan adalah apa yang kita pikirkan, dan pohon
adalah wujud nyatanya”
(Abraham Lincoln)
“Untuk eksis harus berubah, untuk berubah harus matang,
commit to user
vi
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirobbil’alamin
Jalan liku-liku yang selama ini ku lalui akhirnya terlewati dengan penuh
rintangan dan cobaan dari tahap ke tahap. Puncak kebahagiaan pun ku
dapatkan hari ini demi cita-cita ku kedapan. Akan tetapi awal
kebahagiaan bukan akhir segalanya melainkan awal kemajuan untuk
bertindak dan belajar terus, terus dan terus.
Karya ini ku persembahkan untuk orang tua tercinta babah dan mamak
yang selalu memberikan cahaya kehidupan untuk menyinari jalan ku
kedepan dan juga ku persembahkan kepada kakak ku tersayang Dita
Pertiwi yang selalu membantu ku disaat aku kesusahan serta nenek yang
selalu mengingatkan ku akan kesehatan dan kebaikan.
Terima kasih yang sedalam-dalamnya untuk semua kasih sayang yang
telah kalian berikan kepada ku selama menempuh perjalanan
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah dan segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT, sehingga dengan ijin dan karunia-Nya penulis dapat menyusun tesis
berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Learning Terhadap Prestasi
Belajar Sejarah Ditinjau dari Minat Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri Di
Kabupaten Boyolali”.
Adapun penulisan karya ini dilakukan dalam proses yang sangat panjang
dengan berbagai kriteria penulisan dari penetapan judul, pengkajian teori yang
tepat dan metodologi yang digunakan maupun hasil yang dipaparkan mempunyai
banyak tantangan dan liku-liku yang dihadapi selama berjalannya penelitian,
sehingga hasil penulisan karya ilmiah ini pun dapat bermanfaat bagi penulis
maupun orang lain.
Penulis mengucapkan banyak-banyak terima kasih dan penghormatan serta
ketulusan hati penulis kepada pihak-pihak yang ikut berperan dalam
keberlangsungan penulisan karya ini, diantaranya mereka adalah :
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S, selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta beserta staf dan jajarannya.
2. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
commit to user
viii
3. Kepala Program Studi Magister Pendidikan Sejarah Program Pascasarjana
Kependidikan Universitas Sebelas Maret.
4. Prof. Dr. Heman J Waluyo, selaku Pembimbing I yang telah banyak
meluangkan waktunya serta arahan, bimbingan, dorongan, pikiran dan
perhatian selama menulis tesis ini.
5. Prof. Dr. Samsi Haryanto, M.Pd, selaku Pembimbing II yang telah banyak
meluangkan waktunya serta arahan, bimbingan, dorongan, pikiran dan
perhatian selama menulis tesis ini.
6. Dosen-dosen pengajar Program Studi Pendidikan Sejarah yang telah
memberikan ilmu dan bimbingan kepada penulis selama menempuh kuliah
di Pascasarjana Kependidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
7. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Boyolali yang telah memberikan izin
kepada penulis untuk melakukan penelitian.
8. Kepala sekolah SMAN 3 Boyolali, SMAN 2 Boyolali beserta guru bidang
studi sejarah yang telah membantu, memberikan jalan dan memberi
kewenangan penulis dalam berjalannya penelitian ini.
9. Keluargaku tercinta babah, mamak, kakak dan nenek, yang telah
memberikan doa, dukungan serta semangat yang besar untuk dapat
menyelesaikan pendidikan ini.
10.Teman-teman Pendidikan Sejarah PPs Kependidikan UNS angkatan
2013/2014 Reguler, yang selama ini sama-sama berjuang dari awal sampai
commit to user
ix
mudah-mudahan kita semua berhasil mencapai tujuan dan cita-cita yang
kita inginkan, amin.
11.Kepada teman-teman perantauan khususnya dari kota Medan dan
sekitarnya yang tergabung di pulau jawa (Surakarta) baik
abangda-abangda, rekan satu tingkatan serta adik-adik yang sama-sama
menjalankan aktivitas perkuliahan di UNS merupakan satu keluarga
perantauan yang terbagun menjadi saudara, dimana kita semua berjuang
untuk dapat mengenal hidup ditanah orang. Terimakasi atas partisipasinya
dan mudah-mudahan pengalaman dan perjuangan ini menjadi kesuksesan
bagi kita semua.
Dengan demikian penulis hanya dapat berdo’a, semoga Tuhan Yang Maha
Esa melimpahkan berkah dan rahmat-Nya kepada semua pihak tersebut di atas,
dan mudah-mudahan tesis ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Surakarta, Agustus 2015
Penulis
Muhammad Adika Nugraha
commit to user
xiii
pembelajaran Ekspositori minat tinggi ... 100
h. Normalitas data prestasi belajar sejarah siswa dengan model pembelajaran Ekspositori minat rendah ... 100
3. Uji Homogenitas ... 101
C. Pengujian Hipotesis Penelitian ... 101
D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 105
E. Keterbatasan Penelitian ... 115
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 116
A. Kesimpulan ... 116
B. Implikasi ... 117
C. Saran ... 119
1. Bagi Guru ... 119
2. Bagi Siswa ... 120
3. Bagi Sekolah ... 120
4. Bagi Peneliti Lain ... 120
DAFTAR PUSTAKA ... 122
commit to user
xiv
Tabel 3.1 Waktu Pelaksanaan Penelitian ... 48
Tabel 3.2 Desain Faktorial Analisis ... 50
Tabel 3.3 Interpretasi Indeks kesukaran Soal ... 65
Tabel 3.4 Analisis Perhitungan Tingkat Kesukaran Butir Soal ... 65
Tabel 3.5 Keputusan Uji Coba Tes Prestasi Belajar... 67
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Jigsaw ... 78
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Ekspositori ... 80
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Minat Tinggi ... 82
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Minat Rendah ... 84
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Jigsaw Minat Tinggi ... 86
Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Jigsaw Minat Rendah ... 88
Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Ekspositori Minat Tinggi ... 90
Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Model Ekspositori Minat Rendah .. 92
Tabel 4.9 Rangkuman Data ... 94
commit to user
xv
Gambar 4.1 Grafik Histogram Prestasi Belajar Model Jigsaw 79
Gambar 4.2 Grafik Histogram Prestasi Belajar Model Ekspositori 81
Gambar 4.3 Grafik Histogram Prestasi Belajar Minat Tinggi 83
Gambar 4.4 Grafik Histogram Prestasi Belajar Minat Rendah 85
Gambar 4.5 Grafik Histogram Prestasi Belajar Model Jigsaw Minat Tinggi 87
Gambar 4.6 Grafik Histogram Prestasi Belajar Model Jigsaw Minat Rendah 89
Gambar 4.7 Grafik Histogram Prestasi Belajar Model Ekspositori Minat Tinggi 91
commit to user
xvi
Lampiran 1 (Silabus) 127
Lampiran 2 (RPP kelas eksperimen) 129
Lampiran 3 (RPP kelas kontrol) 137
Lampiran 4 (Kisi-kisi uji coba tes prestasi belajar sejarah) 144
Lampiran 5 (Soal uji coba) 146
Lampiran 6 (Validitas dan reliabilitas tes prestasi belajar) 155
Lampiran 7 (Tingkat Kesukaran dan Daya Beda Tes Prestasi belajar) 157
Lampiran 8 (Kisi-kisi uji coba angket minat belajar) 163
Lampiran 9 (Instrumen uji coba angket minat belajar) 165
Lampiran 10 (Data uji coba angket minat belajar) 170
Lampiran 11 (Hasil validitas dan reliabilitas angket minat belajar) 172
Lampiran 12 (Kisi-kisi tes prestasi belajar sejarah) 174
Lampiran 13 (Instrumen Prestasi Belajar sejarah) 176
Lampiran 14 (Kisi-kisi angket minat belajar) 183
Lampiran 15 (Instrumen angket minat belajar) 184
Lampiran 16 (Data Kemampuan Awal Siswa Kelas Eksperimen dan Kontrol) 189
Lampiran 17 (Analisis Output SPSS Uji Kesetaraan) 190
Lampiran 18 (Analisis Output SPSS Uji Normalitas Kemampuan Awal) 191
Lampiran 19 (Analisis Output SPSS Uji Homogenitas Kemampuan Awal) 192
Lampiran 20 (Data Nilai Prestasi Belajar Kelas Eksperimen dan Kontrol 193
Lampiran 21 (Skor Angket Minat Belajar Kelas Eksperimen) 194
Lampiran 22 (Skor Angket Minat Belajar Kelas Kontrol) 196
Lampiran 23 (Data Input Analisis kelas Eksperimen) 198
commit to user
xvii
Lampiran 26A – 26H (Uji Normalitas Data Prestasi Belajar) 202
Lampiran 27 (Uji Homogenitas) 210
commit to user
xviii
Muhammad Adika Nugraha. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Learning Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Ditinjau dari Minat Belajar Siswa
Kelas XI IPS SMA Negeri Di Kabupaten Boyolali Tesis. Pembimbing I: Prof. Dr.
Herman J Waluyo, II: Prof. Dr. Samsi Haryanto, M.Pd.
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menemukan perbedaan pengaruh antara model pembelajaran kooperatif jenis jigsaw dengan model ekspositori terhadap prestasi belajar sejarah (2) Untuk menemukan perbedaan pengaruh antara kelompok siswa yang memiliki minat belajar tinggi dan siswa yang memiliki minat belajar rendah terhadap prestasi belajar sejarah, (3). Untuk menemukan interaksi antara penggunaan jenis model pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap prestasi belajar sejarah.
Populasi penelitian adalah peserta didik SMA Negeri di Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan Multi Stage Cluster Random Sampling. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas XIIPS SMAN 3 Boyolali sebagai kelas eksperimen dan peserta didik kelas XIIPS SMAN 2 Boyolali sebagai kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan Desain faktorial 2x2. Alat pengumpulan data menggunakan angket dan tes. Uji hipotesis menggunakan Anava dua jalur dengan taraf signifikansi ɑ = 0,05.
Hasil dari penelitian ini adalah : (1) Prestasi belajar sejarah peserta didik pada model pembelajaran kooperatif jigsaw lebih baik dari pada prestasi belajar sejarah peserta didik pada model pembelajaran ekspositori (2) Prestasi belajar sejarah yang diperoleh peserta didik dengan minat belajar tinggi lebih baik dari pada prestasi belajar sejarah yang diperoleh peserta didik dengan minat belajar rendah (3) Tidak terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah. Peserta didik yang memiliki minat belajar tinggi pada penerapan model pembelajaran kooperatif jigsaw memiliki prestasi sejarah yang lebih baik dibandingkan dengan peserta didik yang memiliki minat belajar tinggi pada penerapan model pembelajaran ekspositori. Sedangkan peserta didik yang memiliki minat belajar rendah pada penerapan model pembelajaran kooperatif jigsaw memiliki prestasi belajar sejarah yang lebih baik dibandingkan dengan peserta didik yang memiliki minat belajar rendah pada penerapan model pembelajaran ekspositori.
commit to user
xix
Muhammad Adika Nugraha. 2015. The Influence of Cooperative Learning to Learn The History of Achievements in Terms of Student Learning Interest Class
XI Social Class High Schools in The District Boyolali. Thesis. Tutors I: Prof. Dr.
Herman J Waluyo, II: Prof. Dr. Samsi Haryanto, M.Pd.
ABSTRACT
The aim of this research is to find ( 1 ) the difference between a model of cooperative the jigsaw and the model expository to the study of history, ( 2 ) the differences influence among groups that the students have high interest in learning and to the students with the low interest in learning history, ( 3 ) the interaction between use the model of learning and interest the students learning to the study of history.
The population of this research is high school district students at Boyolali years lessons land are on 2014 and 2015. The sample collection techniques conducted with multi stage cluster of random sampling . The sample are students in class XII IPS SMA Negeri 3 Boyolali as a class experiment and learners of class XII IPS SMA Negeri 2 Boyolali as a class control . This research was using design factorials 2 x 2. Instrument poll data collection uses test. hypothesis test was using two lanes anava level of significance α = 0,05.
The result of this research are: ( 1 ) the achievement of the students on a jigsaw are better than learning model for the achievement of the students on learning model expository, ( 2 ) the achievement of the students that have the higher interest of learning history is better than the achievement of the students that have the lower interest of learning history, ( 3 ) there is no interaction effect between the influence of learning model and interest in learning the study of history to the learning achievements of history. Students who have high interest in learning on the application of model of learning cooperative jigsaw achievements history are better than those students who have high interest in learning on the application of model of learning expository learning. While students have learned the history of achievements better than those students who have low interest in learning on the application of model expository learning.