V-150
Efisiensi Biaya Produksi Kerajinan Sulam Bayangan Dengan Metode Activity Based Management (Studi Kasus : UKM Melati Indah)
Bebas
10
0
0
Teks penuh
(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)
Dokumen terkait
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, adapun rumusan permasalahan dalam penelitian ini adalah peningkatan efisiensi biaya produksi dengan cara
dalam melaksanakan bisnis celana jeans adalah produksi dengan biaya rendah ( low cost production ), hal dilihat dari aktivitas yang dominan dilaksanakan untuk menjalankan
dilakukan setiap kali memproduksi satu unit produk atau aktivitas-aktivitas yang melekat dan mempengaruhi pada satu unit produk yang dihasilkan, contohnya jam mesin. Contoh dari
Sumber data dalam penelitian terdiri dari data primer meliputi data aktivitas produksi, perhitungan harga pokok produksi, dan cost driver serta data sekunder yang
PT XYZ adalah perusahaan yang bergerak dibidang produksi cumi-cumi yang berusaha untuk meningkatkan efisiensi biaya produksi dimana produksi cumi-cumi terus meningkat
Bahan penolong merupakan bahan yang digunakan untuk membantu proses produksi dan tidak menjadi bagian yang esensial dari suatu produk. Bahan penolong yang digunakan untuk
gudang (aktivitas no. Aktivitas ini tidak memberikan nilai tambah karena hanya memindahkan kartu yang sudah selesai dicetak dari tempat produksi ke gudang untuk
Setelah dilakukan manajemen aktivitas maka biaya tidak bernilai tambah tersebut akhirnya dapat direduksi, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan activity based management ABM sangat
