• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penentuan Interval Waktu Penggantian Optimum Komponen Kritis Mesin Tiup dengan Model Age Replacement dan Maintenance Value Stream Mapping (MVSM) di PT. Sinar Sanata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penentuan Interval Waktu Penggantian Optimum Komponen Kritis Mesin Tiup dengan Model Age Replacement dan Maintenance Value Stream Mapping (MVSM) di PT. Sinar Sanata"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1. Sejarah Perusahaan

PT. Sinar Sanata Electronic Industry berdiri pada tanggal 29 April 1976, mulai beroperasi dan memasuki pasaran lokal pada awal tahun 1977. PT. Sinar Sanata Electronic Industry merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga (merk Dai-ichi) dan kendaraan bermotor (merek Stainlee star).

Produk bola lampu yang dihasilkan perusahaan ini mendapat respon yang baik dari masyarakat. Hal ini karenakan produk yang dihasilkan memiliki mutu dan harga yang dapat bersaing dengan produk import. Jumlah permintaan akan produk meningkat tiap tahunnya, maka pada periode tahun 1978 dan awal 1979 dilakukan penambahan mesin dan peralatan produksi menjadi 3 set. Perusahaan ini mengembangkan daerah pemasarannya hingga ke Pulau Jawa.

Memasuki tahun 1982, jumlah produk yang sejenis sudah banyak beredar

yang diproduksi dari perusahaan yang berbeda, akibatnya terjadi persaingan di dalam

merebut pasar dalam negeri. Hal ini menyebabkan perusahaan harus menyususun

ulang strategi pemasaran untuk menghadapi keadaan yang sulit ini. Perusahaan

berupaya dan berusaha melakukan eksport pemasaran produk keluar negeri

khususnya ke negera Asia Tenggara dan Asia Selatan. Pada tahun 1983, produk ini berhasil mendapat ekspor ke pulau Penang, Malaysia. Pada tahun 1984 PT. Sinar Sanata berhasil mendapatkan kontrak dari Kuala Lumpur dan Singapura. Hal ini

(2)

menumbuhkan motivasi perusahaan untuk menghasilkan produk yang lebih bersiang di pasaran International.

Penjualan bola lampu yang di pasarkan di Malaysia dan Singapura semakin meningkat. Melihat potensi pasar yang bagus PT. Sinar Sanata Electronic

Industry memasarkan produk baru seperti bola lampu pijar, dekorasi dan

Flourescent. Proses pembuatan produk lampu pijar dan Flourescent hampir sama

dengan teknik pembuatan bola lampu untuk kendaraan.

2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha

PT. Sinar Sanata Electronic Industry adalah perusahaan yang memproduksi

bola lampu rumah tangga dan kendaraan bermotor/transportasi seperti sepeda motor,

mobil dan pesawat terbang. Produk bola lampu untuk pesawat diproduksi jika ada

permintaan khusus.

2.3. Lokasi Perusahaan

PT. Sinar Sanata Electronic Industry beralamat di Jl.Pertahanan Lrg III/7 Desa Timbang Deli, Medan-Amplas. Keuntungan-keuntungan dari tempat usaha adalah sebagai berikut:

1. Lokasi perusahaan yang dekat dengan pelabuhan Belawan sehingga memudahkan pemasokan bahan baku dari luar negeri seperti Thailand dan Vietnam.

2. Tempat tinggal tenaga kerja dekat dengan daerah pemukiman masyarakat. 3. Termasuk kawasan Industri di Kota Medan.

(3)

2.4. Organisasi dan Manajemen

2.4.1. Struktur Organisasi

Sturktur organisasi bagi suatu perusahaan mempunyai pernanan penting yang sangat dalam menentukan dan memperlancar jalannya roda perusahaan. Pendistribusian tugas-tugas, wewenang dan tanggung jawab serta hubungannya satu sama lain pada dasarnya digambarkan pada sturktur organisasi, sehingga para pegawai dan karyawan akan mengetahui dengan jelas apa tujuannya, dari mana dia mendapat perintah dan kepada siapa dia bertanggung jawab.

Struktur organisasi yang digunakan oleh PT. Sinar Sanata Electronic

Industry adalah hubungan lini fungsional. Dalam hal ini bawahan hanya mengenal

seorang atasan. Adapun gambaran struktur organisasi dari PT. Sinar Sanata Electronic Industry dapat dilihat pada gambar 2.1.

(4)

Direktur Utama

Sumber : PT Sinar Sanata Electronic Industry

Gambar 2.1. Struktur Organisasi PT. Sinar Sanata Electronic Industry

Gambar

Gambar 2.1. Struktur Organisasi PT. Sinar Sanata  Electronic Industry

Referensi

Dokumen terkait

Pengolahan data dilakukan untuk mengetahui komponen kritis mesin dengan metode ABC dan diagram pareto, mengetahui pola distribusi kerusakan komponen kritis, menghitung Mean Time

Industri Karet Nusantara yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi (benang karet) mengalami permasalahan dalam hal produktivitas, yakni tingginya

corrective maintenance , menyebabkan kerugian diantaranya kehilangan biaya produksi dan biaya perbaikan yang tinggi sebab tidak adanya jadwal perbaikan mesin

Adapun bahan baku yang digunakan dalam proses produksi yang terdapat di pabrik gula Kwala Madu adalah tebu.. Tebu yang akan dipanen mempunyai rendemen (kadar gula) rata-rata

Analisis data yang telah ditentukan bertujuan untuk memperoleh interval waktu optimum penggantian wire screen sehingga dapat menentukan biaya maintenance yang