• Tidak ada hasil yang ditemukan

2014 JRAP Financial Statement June 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "2014 JRAP Financial Statement June 2014"

Copied!
109
0
0

Teks penuh

(1)

Consolidated Financial Statements

Pada Tanggal 30 Juni 2014 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2013

(Diaudit) Serta untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2014

(Tidak diaudit) (Dengan Angka Perbandingan untuk Periode Enam

Bulan yang Berakhir 30 Juni 2013 (Tidak diaudit))/

As of June 30, 2014 (Unaudited) and December 31, 2013 (Audited)

and For the Six-Month Period Ended June 30, 2014 (Unaudited) (With

Comparative Figures for the Six-Month Period Ended June 30, 2013

(Unaudited))

(2)

Halaman/

Page

Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT J Resources Asia Pasifik Tbk dan Entitas Anak untuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013/

The Directors’ Statement on the Responsibility for Consolidated Financial Statements of PT J Resources Asia Pasifik Tbk and Its Subsidiaries for the Periods Ended June 30, 2014 and December 31, 2013

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN - Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013

dan Untuk Periode yang Berakhir Pada Tanggal tersebut/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS - As of June 30, 2014 and December 31,2013 and for the Periods Then Ended

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/Consolidated Statements of Financial Position 1 Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian/Consolidated Statements of Comprehensive

Income 3

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/Consolidated Statements of Changes in Equity 4

(3)
(4)
(5)

2014 Notes 2013

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas 17,371,445 2,3,4,22,35,38 26,791,401 Cash

Piutang usaha - pihak ketiga - 2,3,5,22,35 - Trade accounts receivable - third party

Piutang lain-lain 221,851 2,3,22,35 1,856,868 Other accounts receivable Persediaan - setelah dikurangi

cadangan kerugian penurunan Inventories - net of allowance

nilai masing-masing sebesar for decline in value of

US$ 2.545.607 pada tanggal US$ 2,545,607 as of June 30, 2014

30 Juni 2014 dan and December 31, 2013,

31 Desember 2013 39,527,176 2,3,6,20 40,381,856 respectively

Pajak dibayar dimuka 17,520,158 2,7 13,957,609 Prepaid taxes

Pembayaran dimuka, uang muka dan Prepayments, advances and

aset lancar lainnya 10,326,068 2,3,8,22,36,38 6,991,319 other current assets

Jumlah Aset Lancar 84,966,698 89,979,053 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 7,522,837 2,3,32 7,695,449 Deferred tax assets - net Pajak Pertambahan Nilai masukan 8,787,432 2 7,025,341 Prepaid Value Added Tax Piutang pihak berelasi non-usaha 3,778,553 2,3,22,34,35 3,038,647 Due from a related party

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Property, plant and equipment

-penyusutan masing-masing sebesar net of accumulated depreciation of

US$ 95.140.243 dan US$ 83.426.511 US$ 95,140,243 and US$ 83,426,511

pada tanggal 30 Juni 2014 as of June 30, 2014 and

dan 31 Desember 2013 169,384,204 2,3,9,18,19 158,040,033 December 31, 2013, respectively Biaya pengupasan tanah yang

ditangguhkan 31,335,000 2,3,10 29,230,000 Deferred stripping costs

Aset eksplorasi dan evaluasi 61,393,222 2,3,11 52,433,973 Exploration and evaluation assets Properti pertambangan - setelah dikurangi

akumulasi amortisasi masing-masing Mining properties - net of accumulated

sebesar US$ 142.655.934 dan amortization of US$ 142,655,934 and

US$ 131.209.956 pada tanggal US$ 131,209,956 as of June 30, 2014

30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 444,927,292 2,3,12 422,288,912 and December 31, 2013, respectively

Goodwill 31,498,025 1,2,3,13 31,498,025 Goodwill

Aset tidak lancar lain-lain 9,056,730 2,3,22 4,247,901 Other noncurrent assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 767,683,295 715,498,281 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 852,649,993 805,477,334 TOTAL ASSETS

(6)

2014 Notes 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 36,959,087 2,3,14,22,35,38 33,348,742 Trade accounts payable Utang pajak 2,026,230 2,15,32 5,795,182 Taxes payable Beban akrual 22,402,450 2,3,16,22,35,38 13,303,973 Accrued expenses Bagian liabilitas jangka panjang yang akan

jatuh tempo dalam waktu satu tahun: Current portion of long-term liabilities:

Utang lembaga keuangan bukan bank 186,720 2,3,18,22,30,35,38 196,302 Loans from non-bank financial institutions Sewa pembiayaan 9,734,360 2,3,19,22,30,35,38 11,408,664 Finance lease

Pinjaman bank 55,729,325 2,3,20,22,30,35 33,854,539 Bank loans Utang lain-lain 6,448,588 2,3,22,35 1,591,985 Other liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 133,486,760 99,499,387 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES

Pinjaman kepada pihak ketiga 21,840,000 2,3,17,22,35 41,840,000 Loan from a third party Pinjaman pihak berelasi 88,075,268 2,3,22,34,35,38 70,744,277 Loan from related parties Liabilitas pajak tangguhan 72,802,780 2,32 72,125,399 Deferred tax liabilities Cadangan biaya reklamasi dan

penutupan tambang 11,230,846 2,3,21 10,330,046 Reclamation and mine closure reserve Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 4,036,344 2,3,31 4,223,257 Long-term employee benefits liability Liabilitas jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang akan jatuh

tempo dalam waktu satu tahun: Long-term liabilities - net of current portion:

Utang lembaga keuangan bukan bank 76,379 2,3,18,22,30,35,38 151,428 Loans from non-bank financial institutions Sewa pembiayaan 30,129,951 2,3,19,22,30,35,38 33,969,570 Finance lease

Pinjaman bank 209,405,615 2,3,20,22,30,35 213,206,051 Bank loans

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 437,597,183 446,590,028 Total Noncurrent Liabilities

Jumlah Liabilitas 571,083,943 546,089,415 Total Liabilities

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to Owners of

kepada Pemilik Entitas Induk the Company

Modal saham - nilai nominal Rp 100

per saham Capital stock - Rp 100 par value per share

Modal dasar - 2.000.000.000 saham Authorized - 2,000,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh

-756.000.000 saham 8,401,985 23 8,401,985 Issued and paid-up - 756,000,000 shares Tambahan modal disetor - bersih 152,934,789 24 152,934,789 Additional paid-in capital - net

Transaksi dengan kepentingan

nonpengendali (3,667) 1 (3,667) Transaction with noncontrolling interests Selisih kurs penjabaran 42,394 2 43,902 Translation adjustment

Saldo laba Retained earnings

Telah ditentukan penggunaannya 11,137 11,137 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 82,312,931 62,387,464 Unappropriated

Jumlah 243,699,569 223,775,610 Total

Kepentingan Nonpengendali 37,866,481 2,25 35,612,309 Noncontrolling Interests

Jumlah Ekuitas 281,566,050 259,387,919 Total Equity

(7)

PENDAPATAN USAHA 133,283,431 2,26,37 41,827,024 REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN (69,544,474) 2,27,37 (26,736,298) COSTS OF REVENUES

LABA KOTOR 63,738,957 15,090,726 GROSS PROFIT

Pendapatan bunga 4,347 2 4,281 Interest income Amortisasi dan penghapusan (12,746,304) 2,9,10,12,13,29 (6,194,591) Amortization and write-off Beban bunga dan beban keuangan lainnya (11,665,497) 2,30 (6,704,108) Interest and other financial charges Beban umum dan administrasi (15,750,411) 2,28 (9,771,282) General and administrative expenses

Lain-lain - bersih (588,339) 2 (2,918,281) Others - net

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 22,992,753 (10,493,255) INCOME (LOSS) BEFORE INCOME TAX

BEBAN (PENGHASILAN) PAJAK 2,32 TAX EXPENSE (BENEFIT)

Pajak kini 5,201,934 2,337,621 Current tax

Pajak tangguhan (4,384,716) (3,707,239) Deferred tax

Beban (Penghasilan) Pajak - Bersih 817,218 (1,369,618) Tax Expense (Benefit) - Net

LABA (RUGI) BERSIH 22,175,535 (9,123,637) NET INCOME (LOSS)

LABA KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Selisih kurs penjabaran 1,508 2 - Translation adjustment

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 22,177,043 (9,123,637) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

Laba (rugi) bersih yang dapat

diatribusikan kepada: Net income (loss) atributable to:

Pemilik entitas induk 19,925,467 (9,780,088) Owners of the Company

Kepentingan nonpengendali 2,250,068 656,451 Non-controlling interests

Jumlah 22,175,535 (9,123,637) Total

Laba (rugi) komprehensif yang dapat Comprehensive income (loss)

diatribusikan kepada: atributable to:

Pemilik entitas induk 19,926,975 (9,780,088) Owners of the Company

Kepentingan nonpengendali 2,250,068 25 656,451 Non-controlling interests

Jumlah 22,177,043 (9,123,637) Total

LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR 0.026 2,33 (0.013) BASIC EARNINGS (LOSS) PER SHARE

(8)

Notes Capital Stock Paid-in Capital Adjustment Appropriated Unappropriated Total Interests Total Equity

Saldo pada tanggal 1 Januari 2013 8,401,985 152,934,789 - 42,411 11,137 86,582,207 247,972,529 37,744,534 285,717,063 Balance as of January 1, 2013

Jumlah laba (rugi) komprehensif Periode Jan-Jun'13 - - - (568) - (9,780,088) (9,780,656) (629,168) (10,409,824) Total comprehensive income Jan-Jun'13

Saldo pada tanggal 30 Juni 2013 8,401,985 152,934,789 - 41,843 11,137 76,802,119 238,191,873 37,115,366 275,307,239 Balance as of June 30, 2013

Rugi bersih - - - (14,414,655) (14,414,655) (1,500,450) (15,915,105) Net Loss

Selisih kurs penjabaran - - - 2,059 - - 2,059 17 2,076 Translation adjusment

Jumlah rugi komprehensif Periode Jul-Des'13 - - - 2,059 - (14,414,655) (14,412,596) (1,500,433) (15,913,029) Total comprehensive loss Jul-Dec'13

Kepentingan nonpengendali atas entitas anak 1,2 - - - - (6,485) (6,485) Noncontrolling interest in a disposed subsidiary yang dilepas

Kepentingan nonpengendali dari entitas anak yang 1,2 - - - - 82 82 Noncontrolling interest in a newly established

baru didirikan subsidiary

Selisih nilai transaksi dengan kepentingan Difference due to transaction with noncontrolling

nonpengendali 1,2 - - (3,667) - - - (3,667) 3,779 112 interest

Saldo pada tanggal 31 Desember 2013 8,401,985 152,934,789 (3,667) 43,902 11,137 62,387,464 223,775,610 35,612,309 259,387,919 Balance as of December 31, 2013

Laba (Rugi) bersih - - - 19,925,467 19,925,467 2,250,068 22,175,535 Net Income (Loss)

Selisih kurs penjabaran - - - (1,508) - - (1,508) 1,525 17 Translation adjusment

Jumlah rugi komprehensif - - - (1,508) - 19,925,467 19,923,959 2,251,593 22,175,552 Total comprehensive loss

Kepentingan nonpengendali atas entitas anak - - 0 - - - 0 2,579 2,579 Noncontrolling Interests

Saldo pada tanggal 30 Juni 2014 8,401,985 152,934,789 (3,667) 42,394 11,137 82,312,931 243,699,569 37,866,481 281,566,050 Balance as of June 30, 2014

(9)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan dari pelanggan dan lainnya 133,283,431 31,628,484 Receipts from customers and others Pembayaran untuk pemasok, karyawan dan lainnya (84,750,873) (48,149,917) Payments to suppliers, employees and others

Arus kas yang dihasilkan dari operasi 48,532,558 (16,521,433) Net cash generated from operations Pembayaran pajak penghasilan (3,068,237) (726,000) Income tax paid

Penerimaan bunga 4,347 4,281 Interest received

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)

Aktivitas Operasi 45,468,668 (17,243,152) Net Cash Provided by (Used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Pencairan (penempatan) deposito berjangka

yang dibatasi pencairannya (203,438) (809,243) Placement (withdrawal) in restricted time deposit Pemberian pinjaman kepada pihak ketiga (410,038) - Loan granted to a third party

Uang muka pembelian aset tetap (982,654) Advanced payment for purchases Pemberian pinjaman kepada pihak berelasi (918,235) - Loan granted to a related party

Penambahan aset eksplorasi dan evaluasi (8,959,249) (14,270,554) Acquisition of exploration and evaluation assets Penambahan biaya pengupasan

tanah yang ditangguhkan (2,105,000) (24,090,000) Additions in deferred stripping costs

Penambahan properti pertambangan (22,638,380) - Acquisition of mining properties

Penambahan aset tetap (13,556,577) (23,895,800) Acquisition of property, plant and equipment

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (48,790,917) (64,048,251) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Perolehan dari pinjaman bank jangka panjang 34,500,000 6,407,142 Proceeds from long-term bank loan Perolehan dari pinjaman pihak berelasi 17,330,991 81,315,429 Proceeds from loan from related parties

Pembayaran utang lembaga keuangan Payments of loans from non-bank financial

bukan bank (90,631) 157,321 institutions

Pembayaran liabilitas sewa pembiayaan (5,908,751) - Payments of finance lease liabilities Beban bunga dan keuangan lainnya (11,665,497) (6,704,108) Interest and other financial charges paid

Pembayaran pinjaman pihak ketiga (20,000,000) - Payments of loan to a third party

Pembayaran pinjaman bank jangka panjang (20,238,234) - Payments of long-term bank loan

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan (6,072,122) 81,175,784 Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN BERSIH KAS (9,394,371) (115,619) NET INCREASE IN CASH

KAS AWAL TAHUN 26,791,401 8,622,284 CASH AT THE BEGINNING OF THE YEAR

Pengaruh perubahan kurs mata uang asing (25,585) 27,871 Effect of foreign exchange rate changes

KAS AKHIR PERIODE 17,371,445 8,534,536 CASH AT THE END OF THE PERIOD

(10)

1. Umum 1. General

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT J Resources Asia Pasifik Tbk (Perusahaan) didirikan dengan nama PT Pelita Sejahtera Abadi berdasarkan Akta No. 16 tanggal 14 Januari 2002 dari O. Hartati, S.H., notaris di Semarang. Akta Pendirian Perusahaan tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-03855.HT.01.01.Th.2002 tanggal 8 Maret 2002 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 48 tanggal 14 Juni 2002, Tambahan Berita Negara No. 5772.

PT J Resources Asia Pasifik Tbk (the Company) was established under the name of PT Pelita Sejahtera Abadi, based on Notarial Deed No. 16 dated January 14, 2002 of O. Hartati, S.H., public notary in Semarang. The Deed of Establishment was approved by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C-03855.HT.01.01.Th.2002 dated March 8, 2002 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 48 dated June 14, 2002, Supplement No. 5772.

Berdasarkan Akta No. 115 dari Humberg Lie, S.H., notaris di Jakarta, tanggal 26 Januari 2012, mengenai persetujuan atas pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas I dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, peningkatan modal disetor dan ditempatkan Perusahaan, perubahan kegiatan usaha utama Perusahaan, penyertaan 98,87% saham baru dalam PT J Resources Nusantara, perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan serta perubahan nama Perusahaan. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat No. AHU-AH.01.10-02869 tanggal 30 Januari 2012.

Based on Notarial Deed No. 115 of Humberg Lie, S.H., public notary in Jakarta, dated January 26, 2012, regarding the approval of Limited Public Offering I with preemptive rights, increase of the Company’s issued and paid-up capital, change in the Company’s scope of activities, investment in 98.87% of new shares in PT J Resources Nusantara (JRN), change in the composition of the Company’s Board of Commissioners and Directors, and change in the Company’s name. The amendments were approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.10-02869 dated January 30, 2012.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir kali berdasarkan Akta No. 177 tanggal 28 Juni 2012 dari Humberg Lie, S.H., S.E., Mkn., notaris di Jakarta, mengenai perubahan kedudukan Perusahaan ke Jakarta Selatan, perubahan pasal 12, penghapusan pasal 13 ayat 4 dan pasal 16 ayat 4 Anggaran Dasar Perusahaan. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat No. AHU-36093.AH.01.02. Tahun 2012 tanggal 3 Juli 2012 dan No. AHU-AH.01.10-24458 tanggal 4 Juli 2012.

The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently based on Deed No. 177 dated June 28, 2012 of Humberg Lie, S.H., S.E., Mkn, public notary in Jakarta, regarding change in the Company’s domicile to South Jakarta, change in article 12, removal of articles 13(12) and 16(4) of the Company’s Articles of Association. The amandments were approved by the Ministry of Law and Human Rights of The Republic of Indonesia in its Decision Letters No. AHU-36093.AH.01.02 Tahun 2012 dated July 3, 2012 and No. GU-AH.01.10-24458 dated July 4, 2012.

Berdasarkan pasal 3 dari Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama meliputi

(11)

perdagangan, transportasi, pertanian, perbengkelan dan jasa.

trading, transportation, agriculture, workshop and services.

Perusahaan berdomisili di Equity Tower, Lantai 48, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman Lot 9, Jl. Jend. Sudirman Kav 52 - 53, Jakarta 12190.

The Company's domicile is at Equity Tower, 48th Floor, Sudirman Central Business District Lot 9, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 - 53, Jakarta 12190.

Perusahaan memulai usahanya secara komersial pada tanggal 1 Mei 2002.

The Company started its commercial operations on May 1, 2002.

Perusahaan dan entitas anak secara bersama-sama disebut sebagai “Grup” pada laporan keuangan konsolidasian.

The Company and its subsidiaries are collectively referred to as “the Group” in the consolidated financial statments.

Pemegang saham akhir Grup adalah J & Partners LP yang berkedudukan di Hong Kong.

The ultimate parent of the Group is J & Partners LP, a limited liability company incorporated in Hong Kong.

b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. Public Offering of Shares

Pada tanggal 31 Maret 2003, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam atau Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan atau Bapepam-LK) *) dengan surat No. S-655/PM/2003 untuk melakukan penawaran umum atas 30.000.000 saham Perusahaan seharga Rp 100 per saham kepada masyarakat dan telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 22 April 2003.

On March 31, 2003, the Company obtained the Notice of Effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam or the Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency or Bapepam-LK) *) in his letter No. S-655/PM/2003 for its offering to the public of 30,000,000 shares with Rp 100 par value per share. On April 22, 2003, all of these shares were listed in the Indonesia Stock Exchange. Pada tanggal 30 Desember 2011,

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK dengan surat No. S-14017/BL/2011 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sejumlah 726.000.000 saham seharga Rp 2.000 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Januari 2012.

On December 30, 2011, the Company obtained the Notice of Effectivity from the Chairman of Bapepam-LK in his letter No. S-14017/BL/2011 for its Limited Public Offering I with preemptive rights of 726,000,000 shares with Rp 2,000 par value per share through rights issue to stockholders. On January 13, 2012, all of these shares were listed in the Indonesia Stock Exchange.

Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 , seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

As of June 30, 2014 and December 31, 2013 , all of the Company’s outstanding shares are listed in the Indonesia Stock Exchange.

*) Sejak tanggal 31 Desember 2012, fungsi, tugas dan wewenang kegiatan jasa keuangan di sektor pasar modal, perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan dan lembaga jasa keuangan lainnya beralih dari Menteri Keuangan dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK)/

(12)

c. Entitas Anak yang Dikonsolidasikan c. Consolidated Subsidiaries

Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 , entitas anak yang dikonsolidasikan, baik dimiliki langsung maupun tidak langsung termasuk persentase kepemilikan Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of June 30, 2014 and December 31, 2013 , the subsidiaries which were consolidated, owned directly or indirectly, including the respective percentages of ownership held by the Company, are as follows:

Transaksi dengan Kepentingan Nonpengendali pada Tahun 2013

Transaction with Noncontrolling Interest in 2013

SPP SPP

Berdasarkan Akta No. 118 tanggal 28 Januari 2013 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn., notaris di Jakarta, JRN menyetujui penjualan 1 saham SPP kepada Rusmin sebesar Rp 1.000.000 (ekuivalen US$ 103), yang mengakibatkan kepemilikan efektif Perusahaan dalam SPP berkurang menjadi 98,67%. Selisih antara penerimaan dengan nilai tercatat kepemilikan yang dijual oleh JRN adalah sebesar US$ 3.716. Bagian Perusahaan terkait dengan transaksi tersebut adalah sebesar US$ 3.667 dicatat pada akun “Transaksi dengan kepentingan

Based on Deed No. 118 dated January 28, 2013 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn., a public notary in Jakarta, JRN agreed to sell 1 share of SPP to Rusmin for Rp 1,000,000 (equivalent to US$ 103), which has decreased the effective ownership interest of the Company in SPP to 98.67%. The negative difference of proceeds over the carrying value of the ownership interest sold by JRN amounted to US$ 3,716. The Company’s portion in relation to such transaction amounted to US$ 3,667 and was recorded under Status Operasi/

Tempat Kegiatan Usaha/ Status of

Entitas Anak/ Kedudukan/ Nature of Commercial

Subsidiary Domicile Business Operations Jun 2014 Des 2013 Jun 2014 Des 2013

% %

Pemilikan Langsung/Direct Investments

PT J Resources Nusantara (JRN) Jakarta, Perdagangan umum dan - 98.87 98.87 842,703,198 793,448,709 Indonesia General trading and services

Pemilikan Tidak Langsung/Indirect Investments Entitas anak JRN/Subsidiaries of JRN

J Resources Netherland B.V. (JBV) Amsterdam/ Perusahaan Investasi/ - 98.87 98.87 127,040,884 156,333,247

The Netherlands Investment Company

Belanda

PT Sago Prima Pratama (SPP) Jakarta, Pertambangan/ Pengembangan 98.67 98.67 138,549,507 109,373,457 Indonesia Mining Development

PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM) Gorontalo, Pertambangan/ Eksplorasi/ 98.86 98.86 21,620,946 18,350,155 Indonesia Mining Exploration

PT J Resources Mining Services Indonesia (JRMSI) Sulawesi Utara/ Jasa Pertambangan/ - 98,70 98,70 228,519 230,734

North Sulawesi Mining Services

Indonesia

J&P Resources Gold OHQ (Malaysia) SDN. BHD. Malaysia Jasa Pertambangan/ - 98.87 98.87 52,395 99,327

(JPRG) Mining Services

PT Arafura Surya Alam (ASA) Jakarta, Pertambangan/ Eksplorasi/ 98.38 98.38 26,989,990 23,616,688 Indonesia Mining Exploration

PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) Sulawesi Utara/ Pertambangan/ Produksi/ 79,10 79,10 361,093,616 224,892,757

North Sulawesi Mining Production

Indonesia

Labuan Mining Services Ltd. Malaysia Jasa Pertambangan/ - 98.87 98.87 7,284,041 36,612,418

Mining Services

Entitas anak JBV/Subsidiary of JBV

J Resources Gold (UK) Limited (JRGL) Inggris/ Pertambangan/ Produksi/ 98.87 98.87 121,623,000 156,666,561

England Mining Production

Entitas anak JRGL/Subsidiary of JRGL

Specific Resources Sdn. Bdn. (SRS) Malaysia Jasa Pertambangan/ - 98.87 98.87 14,142,000 12,333,000 Mining Services

Entitas anak GSM/Subsidiary of GSM

PT Puncak Emas Gorontalo (PEG) Gorontalo, Perdagangan umum dan - 98.67 98.67 1,058,296 451,227 Indonesia General trading and services

(13)

2013. 2013 consolidated statement of financial position.

Pendirian Entitas Anak pada Tahun 2013 Establishment of a Subsidiary in 2013

PEG PEG

Berdasarkan Akta No. 181 tanggal 19 Desember 2013 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, notaris di Jakarta, GSM, entitas anak, dan Jimmy Budiarto, pihak berelasi, mendirikan PEG, yang akan bergerak di bidang perdagangan, pembangunan, perindustrian, percetakan, jasa dan angkutan, dengan modal dasar sebesar Rp 1.000.000.000 terdiri dari 1.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 per saham. Modal ditempatkan dan disetor pada PEG sebesar Rp 500.000.000. Kepemilikan GSM dan Jimmy Budiarto pada PEG masing-masing sebesar 99,80% dan 0,20%.

Based on Deed No. 181 dated December 19, 2013 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, a public notary in Jakarta, GSM, a subsidiary, and Jimmy Budiarto, a related party, established PEG, which will engage in trading, development, industry, printing, transportation and services with authorized capital amounting to Rp 1,000,000,000 consisting of 1,000 shares with nominal value of Rp 1,000,000 per share. Total issued and paid-up capital of PEG amounted to Rp 500,000,000. GSM and Jimmy Budiarto have ownership interests in PEG of 99.80% and 0.20%, respectively.

Akta pendirian PEG telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-67840.AH.01.01. Tahun 2013 tanggal 24 Desember 2013.

The Deed of Establishment of PEG was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-67840.AH.01.01. Tahun 2013 dated December 24, 2013.

Pelepasan Entitas Anak pada Tahun 2013 Disposal of a Subsidiary in 2013

BUMANIK BUMANIK

Berdasarkan Akta No. 88 tanggal 16 September 2013 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, notaris di Jakarta, para pemegang saham Bumanik meyetujui penjualan seluruh saham Bumanik yang dimiliki oleh JRN atau 80% kepemilikan kepada PT Istindo Marunda Graha Perdana, pihak ketiga, dengan harga sebesar Rp 2.000.000.000 (ekuivalen sebesar US$ 175.085). Selisih antara harga jual dan nilai tercatat investasi yang dijual sebesar US$ 17.574 diakui sebagai laba pelepasan entitas anak dan dicatat pada akun “Lain-lain - bersih” pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun 2013.

Based on Notarial Deed No. 88 dated September 16, 2013 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, a public notary in Jakarta, the Bumanik shareholders agreed to sell to PT Istindo Marunda Graha Perdana, a third party, all of shares in Bumanik owned by JRN which represented 80% ownership interest at selling price of Rp 2,000,000,000 (equivalent to US$ 175,085). The difference between the selling price and the carrying value of investment sold amounting to US$ 17,574 was recognized as gain on disposal of a subsidiary and was recorded as part of “Others - net” in the 2013 consolidated statement of comprehensive income.

Rincian arus kas sehubungan dengan pelepasan Bumanik adalah sebagai berikut:

(14)

2013

Nilai tercatat investasi yang dijual 157.511 Carrying value of investment sold Laba pelepasan entitas anak 17.574 Gain on disposal of a subsidiary

Harga pelepasan 175.085 Disposal price

Saldo kas Bumanik (38.199) Cash balance of Bumanik

Penerimaan bersih dari pelepasan Bumanik 136.886 Net proceeds from disposal of Bumanik

Ekuitas JRN pada laba bersih Bumanik sebelum pelepasan sebesar US$ 408.850 disajikan sebagai “Bagian laba bersih entitas anak yang dilepas” pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun 2013.

Share of JRN in net income of Bumanik prior to disposal amounting to US$ 408,850 is presented as “Share in net income of a disposed subsidiary” in the 2013 consolidated statement of comprehensive income.

Akuisisi Entitas Anak pada Tahun 2012 Acquisition of Subsidiaries in 2012

JRN JRN

Berdasarkan Akta No. 91 tanggal 19 Januari 2012 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, Notaris di Jakarta, Perusahaan telah mengakuisisi 98,87% kepemilikan saham JRN, dengan jumlah kas yang di keluarkan sebesar Rp 1.443.848.000.000 (ekuivalen US$ 159.101.708).

Based on Deed No. 91 dated January 19, 2012 of Humberg Lie, S.H, S.E, MKn, public notary in Jakarta, the Company has acquired 98.87% ownership interest of JRN, for a cash consideration of Rp 1,443,848,000,000 (equivalent to US$ 159,101,708).

Pengakuisisian JRN menimbulkan keuntungan atas akuisisi saham. Tabel berikut menyajikan nilai transaksi, nilai wajar, jumlah tercatat aset dan liabilitas teridentifikasi dari JRN pada tanggal akuisisi:

(15)

Nilai tercatat/ Nilai wajar/

Carrying value Fair Value

Kas 24.794.792 24.794.792 Cash

Piutang lain-lain 820.802 820.802 Other accounts receivable

Persediaan 23.845.156 23.845.156 Inventories

Pajak dibayar dimuka 1.430.191 1.430.191 Prepaid taxes

Pembayaran dimuka, uang muka dan Prepayments, advances and

aset lancar lainnya 2.745.702 2.745.702 other current assets

Aset pajak tangguhan 137.427 137.427 Deferred tax assets

Pajak Pertambahan Nilai masukan 3.780.748 3.780.748 Prepaid Value Added Tax

Piutang pihak berelasi non-usaha 434.271 434.271 Due from related parties

Aset tetap 38.827.645 38.827.645 Property, plant and equipment

Properti pertambangan 332.193.449 343.726.466 Mining properties

Aset eksplorasi dan evaluasi 24.186.955 28.060.839 Exploration and evaluation assets

Goodwill 29.809.430 29.809.430 Goodwill

Aset tidak lancar lain-lain 18.270.829 18.270.829 Other noncurrent assets

Utang usaha (10.750.981) (10.750.981) Trade accounts payable

Utang pajak (2.120.157) (2.120.157) Taxes payable

Beban akrual dan utang lain-lain (6.210.660) (6.210.660) Accrued expenses

Utang bank (96.260.000) (96.260.000) Bank loans

Liabilitas sewa pembiayaan (38.664) (38.664) Finance lease liabilities

Utang pihak berelasi non-usaha (9.251.106) (9.251.106) Loan from related parties

Liabilitas pajak tangguhan (80.105.463) (80.105.463) Deferred tax liabilities

Provisi biaya reklamasi dan Provision for reclamation and mine

penutupan tambang (8.389.479) (8.389.479) closure costs

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang (826.835) (826.835) Long-term employee benefits liability

Aset bersih terindentifikasi 287.324.052 302.730.953 Indentifiable net assets

Liabilitas pajak tangguhan (3.851.725) Deferred tax liability

Aset bersih setelah liabilitas Indentifiable net assets after

pajak tangguhan 298.879.228 deferred tax liability

Jumlah kas yang dikeluarkan (159.101.708) Cash consideration

Kepentingan nonpengendali (36.666.046) Noncontrolling interests

Keuntungan atas akuisisi saham 103.111.474 Gain on bargain purchase

Nilai wajar aset dan liabilitas bersih yang dapat diidentifikasi dibuat oleh penilai independen yang terakreditasi.

The fair values of the net identifiable assets and liabilities are made by an accredited independent valuer.

Rincian arus kas yang timbul sehubungan dengan akuisisi JRN pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:

(16)

2013

Jumlah nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi 302.730.953 Fair value of identifiable net assets Bagian kepentingan nonpengendali atas Noncontrolling interest share in fair value

nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi (36.666.046) of identifiable net assets

Liabilitas pajak tangguhan atas akusisi (3.851.725) Deferred tax liabilitiy arising on acquisition Keuntungan dari akuisisi saham (103.111.474) Gain on bargain purchase

Harga beli 159.101.708 Purchase price

Dikurangi saldo kas pada tanggal akuisisi (24.794.792) Less cash balance at the acquisition date Arus kas yang timbul untuk akuisisi entitas anak Cash flows from acquisition of a subsidiary

-setelah dikurangi saldo kas entitas anak 134.306.916 net of cash balance of a subsidiary

JRMSI JRMSI Berdasarkan Akta Pengalihan Kepemilikan

Saham No. 7 tanggal 1 Februari 2012 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, notaris di Jakarta, JRN membeli 599 saham JRMSI atau sebesar 99,83% kepemilikan dari Avocet Mining Plc (AMP) dengan harga pembelian sebesar US$ 8.622.327.

Based on Deed of Transfer Shares No. 7 dated February 1, 2012 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, public notary in Jakarta, JRN purchased 599 shares of JRMSI or equivalent to 99.83% ownership interest from Avocet Mining Plc (AMP) for a cash consideration of US$ 8,622,327.

JRMSI didirikan pada tanggal 9 Januari 2007 dan bergerak dalam bidang jasa kontraktor pertambangan umum.

JRMSI was established on January 9, 2007 and is primarily engaged in general mining contractor services.

SPP SPP Berdasarkan Akta Pemindahan Hak atas

Saham No. 142 dan 143 tanggal 16 Februari 2012 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, notaris di Jakarta, JRN membeli 100% kepemilikan pada SPP atau 500 saham yang terdiri dari 490 saham dan 10 saham SPP masing-masing dari Emy Lasminisyah dan Lies Nun Heriyatisyah dengan harga pembelian keseluruhan sebesar US$ 1.923.076.

Based on Deeds of Transfer of Shares No. 142 and 143 dated February 16, 2012 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, public notary in Jakarta, JRN purchased 100% ownership interest or 500 shares of SPP which consist of 490 shares and 10 shares of SPP from Emy Lasminisyah and Lies Nun Heriyatisyah, respectively, for a total cash consideration of US$1,923,076.

SPP didirikan pada tanggal 3 September 2004 dan terutama bergerak dalam kegiatan pertambangan. Pada tanggal 31 Desember 2013, SPP dalam tahap konstruksi dan tambang berlokasi di Seruyung, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur.

(17)

Pengakuisisian JRMSI dan SPP menimbulkan goodwill. Tabel berikut merangkum nilai transaksi, nilai wajar dan jumlah tercatat aset dan liabilitas teridentifikasi dari JRMSI dan SPP pada tanggal akuisisi:

Acquisitions of JRMSI and SPP had resulted to goodwill. The table summarizes the total consideration, total fair values and total carrying values of identifiable assets and liabilities of JRMSI and SPP as at dates of acquisition:

Nilai tercatat/ Nilai wajar/

Carrying value Fair Value

Kas 147.931 147.931 Cash

Piutang lain-lain 25.639 25.639 Other accounts receivable

Pembayaran dimuka, uang muka dan Prepayments, advances and

aset lancar lainnya 205.264 205.264 other current assets

Exploration and evaluation

Aset eksplorasi dan evaluasi 4.497.720 4.942.686 assets

Aset tetap - bersih 48.343 7.250.585 Property, plant and equipment

Aset tidak lancar lain-lain 13.914 13.914 Other noncurrent assets

Utang usaha (8.252) (8.252) Trade accounts payable

Beban akrual dan Accrued expenses and

utang lain-lain (13.286) (13.286) other liabilities

Utang pajak (236) (236) Taxes payable

Utang jangka panjang (6.259.541) (6.259.541) Long-term payable

Aset (liabilitas) bersih teridentifikasi (1.342.504) 6.304.704 Identifiable net assets (liabilities)

Liabilitas pajak tangguhan (1.911.802) Deferred tax liabilities

Aset bersih setelah liabilitas pajak tangguhan 4.392.902 Net assets after deferred tax liabilities

Jumlah kas yang dikeluarkan (10.545.403) Cash consideration

Goodwill (6.152.501) Positive goodwill

Rincian arus kas yang timbul sehubungan dengan akuisisi entitas anak pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:

The details of cash flows from the acquisitions of the subsidiaries at acquisition dates are as follows:

2013

Jumlah nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi 6.304.704 Fair value of identifiable net assets Liabilitas pajak tangguhan atas akusisi (1.911.802) Deferred tax liabilities arising on acquisition Goodwill atas akuisisi 6.152.501 Goodwill arising from acquisition

Harga beli 10.545.403 Purchase price

Ditambah: Add:

Utang 3.599.753 Consideration payable

Dikurangi: Less:

Kas pada tanggal akuisisi (147.931) Cash at the acquisition date Uang muka pembelian saham (14.145.156) Advances for purchase of shares

Jumlah (10.693.334) Total

Arus kas yang timbul dari akuisisi

(18)

LABUAN LABUAN Berdasarkan akta pengalihan saham tanggal

21 Desember 2012, JRN membeli sebanyak 2 saham LABUAN dari pihak ketiga seharga US$ 2. Kepemilikan JRN atas saham LABUAN sebesar 100%.

Based on Transfer of Shares dated December 21, 2012, JRN purchased 2 shares in LABUAN from a third party for US$ 2. JRN ownership in shares of LABUAN is 100%.

d. Ijin Usaha Pertambangan dan Informasi Mengenai Cadangan dan Sumber Daya

d. Mining Business Licenses and Reserves and Resources Information

Luas Area (Ha) (tidak diaudit)/

Pemilik/ Nama Lokasi/ Jenis Ijin/ No. Surat Keputusan/ Masa Berlaku/ Size of Area (Ha) Terbukti/ Terduga/ Terukur/ Terkira/

Owner Location Type Decision Letter No. Expiration Date (unaudited) Proven Probable Measured Indicated

Ounce (Oz) Ounce (Oz) Ounce (Oz) Ounce (Oz)

JRBM Lanut Kontrak Karya/ Tanggal 9 Agustus 2034/ 58,150 - - a 141,484 a 55,668 Bakan Contract of Work 28 April 1997/ August 9, 2034 - b 310,000 - b 540,000

Dated April 28, 1997

JRGL Penjom, Malaysia Sertifikat Sertifikat Tambang No/ Jatuh tempo pada 1,223 c 57,000 c 512,000 57,000 c 910,283 Tambang/ Mining Certificate No. berbagai tanggal

Mining 1-103, 1-106, 1-108, 1 -119, (25 April 2011

-Certificate 1-120, 1-123, 1-130, 1-131,1-132 20 Oktober 2020)/

Various dates (April 25, 2011 -October 12, 2020)

ASA Kotabunan Ijin Usaha Keputusan Bupati 10 Juni 2033/ 4,000 - - d 194,900 d 883,000 Pertambangan (IUP) Bolaang Mongondow Timur/ June 10, 2033

Operasi Produksi/ Decision of Bolaang Operation Mongondow East Regents

No. 100 Tahun 2013

GSM Pani Kontrak Karya/ Tanggal - 14,570 - - - e 69,000

Bolangitang Contract of Work 15 Agustus 1994/

Bulagidun Dated

August 15, 1994

SPP Seruyung Ijin Usaha Keputusan Bupati Nunukan/ 3 Mei 2033/ 3,560 203,200 71,500 f 207,000 f 158,000 Pertambangan (IUP) Decision of Nunukan Regents May 3, 2033

Operasi Produksi/ No.188.45/254/V/2013

Operation

a) Berdasarkan data internal/Based on internal data

b) Berdasarkan JORC Reserve Statement dari Optiro Pty Ltd, pihak independen per Agustus 2012 / Based on JORC Reserve Statement from Optiro Pty Ltd, an independent party, as of August 2012 c) Berdasarkan JORC Reserve Statement dari J&P Resources Gold OHQ (Malaysia) Sdn Bhd, per Desember 2011/ Based on JORC Reserve Statement from J&P Resources Gold OHQ (Malaysia) Sdn Bhd, as of December 2011 d) Berdasarkan JORC Resource Statement dari CSA Global Pty Ltd, pihak independen per Juli 2012 / Based on JORC Resource Statement from CSA Global Pty Ltd, an independent party, as of July 2012 e) Berdasarkan JORC Resource Statement dari Optiro Pty Ltd, pihak independen per Juni 2012 / Based on JORC Resource Statement from Optiro Pty Ltd, an independent party, as of June 2012 f) Berdasarkan JORC Resource Statement dari Optiro Pty Ltd, pihak independen per Juni 2013 / Based on JORC Resource Statement from Optiro Pty Ltd, an independent party, as of June 2013

Mining Business License Mining Business

License

Cadangan (tidak diaudit)/ Sumber Daya (tidak diaudit)/ Ijin Usaha Pertambangan/Mining License Reserves (unaudited) Resources (unaudited)

e. Jumlah Produksi e. Total Production

Jumlah produksi emas Grup (tidak diaudit) sebagai berikut:

Total Group’s gold production (unaudited) are as follows:

Lokasi/Location Jun-14 2013

Ounce (Oz) Ounce (Oz)

SPP Seruyung 42.824

-JRBM Bakan 27.886 1.491

JRGL Penjom 23.347 36.635

JRBM Lanut 7.890 28.831

Jumlah/Total 101.947 66.957

Pemilik Ijin/License Owner

(19)

f. Karyawan, Direksi dan Dewan Komisaris f. Employees, Directors and Board of Commissioners

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, berdasarkan Akta Notaris No. 281 tanggal 31 Mei 2013 dari Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, notaris di Jakarta, adalah sebagai berikut:

As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the composition of the Company’s Board of Commissioners and Directors based on Notarial Deed No. 281 dated May 31, 2013 of Humberg Lie, S.H., S.E., MKn, public notary in Jakarta, is as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama : Christian Wijayanto A.J : President Commissioner

Komisaris : Yung Chris Hui : Commissioner

Komisaris Independen : Daud Silalahi : Independent Commissioner

Direksi Directors

Direktur Utama : Jimmy Budiarto : President Director

Direktur : Edi Permadi : Directors

: William Surnata :

: Budikwanto Kuesar :

Direktur Tidak Terafiliasi : Colin James Davies : Non-affiliated Director

Personel manajemen kunci Grup terdiri dari Komisaris dan Direksi.

Key management personnel of the Group consist of the Commissioners and Directors. Jumlah rata-rata karyawan Grup (tidak

diaudit) adalah 2.447 dan 2.505 karyawan pada periode Juni 2014 dan Desember 2013.

The Group has an average total number of employees (unaudited) of 2,447 and 2,505 in June 2014 and December 2013.

Jumlah gaji dan tunjangan yang diberikan dan diakru Perusahaan kepada Dewan Komisaris dan Direksi masing-masing sebesar US$ 364.256 dan US$ 695.751 pada periode Juni 2014 dan Desember 2013.

The aggregate salaries and benefits paid to and accrued by the Company for all Commissioners and Directors amounted to US$ 364,256 and US$ 695,751 in June 2014 and December 2013, respectively. Laporan keuangan konsolidasian

PT J Resources Asia Pasifik Tbk dan entitas anak untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2014 telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 23 Juli 2014. Direksi Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian tersebut.

(20)

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Penting

2. Summary of Significant Accounting and Financial Reporting Policies

a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Konsolidasian

a. Basis of Consolidated Financial

Statements Preparation and Measurement

Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan dengan menggunakan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan dan interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”, Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK) No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.

The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards “SAK”, which comprise the statements and interpretations issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and Regulation No. VIII.G.7 regarding “Presentation and Disclosures of Public Companies’ Financial Statements” included in the Appendix of the Decree of the Chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam - LK) (currently Financial Services Authority) No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012. Such consolidated financial statements are an English translation of the Group’s statutory report in Indonesia.

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 (Revisi 2009), “Penyajian Laporan Keuangan”.

The consolidated financial statements are prepared in accordance with the Statement of Financial Accounting Standard (“PSAK”) No. 1 (Revised 2009), “Presentation of Financial Statements”.

Dasar pengukuran laporan keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan konsolidasian ini disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas.

The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies. The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing, and financing activities.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk periode yang berakhir 30 Juni 2014 adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013.

(21)

Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata Dolar Amerika Serikat (US$) yang juga merupakan mata uang fungsional Perusahaan.

The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the United States Dollar (US$) which is also the functional currency of the Company.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi tertentu. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates. It also requires management to exercise its judgment in the process of applying the Group’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgment or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 3.

b. Prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak sebagaimana diungkapkan pada Catatan 1c.

The consolidated financial statements include the accounts of the Company and Subsidiaries mentioned in Note 1c.

Seluruh transaksi, saldo akun dan laba atau rugi yang belum direalisasi dari transaksi antar entitas telah dieliminasi.

Inter-company transactions, balances and unrealized gains or loss on transactions between Group companies are eliminated.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui entitas anak, lebih dari setengah kekuasaan suara entitas, kecuali dalam keadaan yang jarang dapat ditunjukkan secara jelas bahwa kepemilikan tersebut tidak diikuti dengan pengendalian. Dalam kondisi tertentu, pengendalian juga ada ketika terdapat:

Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisition, being the date on which the Company obtained control, and continue to be consolidated until the date such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through another subsidiary, more than half of the voting power of an entity unless, in exceptional circumstances, it can be clearly demonstrated that such ownership does not constitute control. Control also exists under certain circumstances when there is:

• kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain;

• power over more than half of the voting rights by virtue of an agreement with other investors;

• kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;

• power to govern the financial and operating policies of the entity under a statute or an agreement;

• kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar direksi atau dewan komisaris atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui dewan atau organ tersebut; atau

(22)

• kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat direksi dan dewan komisaris atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi dan dewan komisaris atau organ tersebut.

• power to cast the majority of votes at meetings of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by the board or body.

Rugi entitas anak yang tidak dimiliki secara penuh diatribusikan pada Kepentingan Nonpengendali (“KNP”) bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit.

Losses of a non-wholly owned subsidiary are attributed to the non-controlling interests (“NCI”) even if that results in a deficit balance.

Jika kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Perusahaan dan/atau entitas anak:

In case of loss of control over a subsidiary, the Company and/or its subsidiaries:

• menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak;

• derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities of the subsidiary;

• menghentikan pengakuan jumlah

tercatat setiap KNP; •

derecognizes the carrying amount of any NCI;

• menghentikan pengakuan akumulasi selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada;

• derecognizes the cumulative translation differences, recorded in equity, if any;

• mengakui nilai wajar pembayaran yang

diterima; •

recognizes the fair value of the consideration received;

• mengakui setiap sisa investasi pada

nilai wajarnya; •

recognizes the fair value of any investment retained;

• mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam komponen laba rugi; dan

• recognizes any surplus or deficit in profit or loss; and

• mereklasifikasi bagian entitas induk atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lain ke kompenen laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba.

• reclassifies the parent’s share of components previously recognized in other comprehensive income to profit or loss or retained earnings, as appropriate.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset neto dari entitas anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung oleh Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.

(23)

Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dialihkan dengan bagian relatif atas nilai tercatat aset bersih entitas anak yang diakuisisi dicatat di ekuitas. Laba atau rugi dari pelepasan kepada kepentingan nonpengendali juga dicatat di ekuitas.

Transactions with NCI that do not result in loss of control are accounted for as equity transactions. The difference between the fair value of any consideration paid and the relevant share acquired of the carrying value of net assets of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on disposals to NCI also recorded in equity.

c. Kombinasi Bisnis c. Accounting for Business Combinations

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi pada nilai wajar atau sebesar proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung.

Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition date fair value and the amount of any NCI in the acquiree. For each business combination, the acquirer measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition related costs incurred are directly expensed.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi.

When the Group acquires a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as of the acquisition date.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, pada tanggal akuisisi pihak pengakuisisi mengukur kembali nilai wajar kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam komponen laba rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquire is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss.

Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak pengakuisisi diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan kontinjensi setelah tanggal akuisisi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, akan diakui dalam komponen laba rugi atau pendapatan komprehensif lain sesuai dengan PSAK No. 55. Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan kontinjensi tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas.

(24)

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah yang diakui untuk KNP atas aset bersih teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika nilai agregat tersebut lebih kecil dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam komponen laba rugi.

At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the difference is recognized in profit or loss.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi, dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari Perusahaan dan/atau entitas anak yang diharapkan akan menerima manfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi dialokasikan ke UPK tersebut.

After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Company and/or its subsidiaries’ cash-generating units (“CGU”) that are expected to benefit from the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquired are assigned to those CGUs.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK yang ditahan.

Where goodwill forms part of a CGU and part of the operation within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the operation disposed of is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill disposed of in this circumstance is measured based on the relative values of the operation disposed of and the portion of the CGU retained.

d. Penjabaran Mata Uang Asing d. Foreign Currency Translation

Mata Uang Fungsional dan Pelaporan Functional and Reporting Currencies

Akun-akun yang tercakup dalam laporan keuangan setiap entitas dalam Grup diukur menggunakan mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi (mata uang fungsional).

Items included in the financial statements of each of the Group’s companies are measured using the currency of the primary economic environment in which the entity operates (the functional currency).

Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, yang merupakan mata uang fungsional dan mata uang penyajian Perusahaan.

The consolidated financial statements are presented in United States Dollar which is the Company’s functional and presentation currency.

Transaksi dan Saldo Transactions and Balances

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang fungsional menggunakan kurs pada tanggal transaksi. Laba atau rugi selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dan dari penjabaran pada kurs akhir tahun atas aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

(25)

Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 , kurs konversi yakni kurs tengah Bank Indonesia, yang digunakan oleh Grup adalah sebagai berikut:

As of June 30, 2014 and December 31, 2013 , the conversion rates used by the Group were the middle rates of Bank Indonesia as follows:

2014 2013

Rupiah (Rp) 0,0001 0,0001 Rupiah (Rp)

Dolar Australia (AUD) 0,9412 0,8923 Australian Dollar (AUD) Ringgit Malaysia (MYR) 0,3116 0,3042 Malaysian Ringgit (MYR)

Euro 1,3646 1,3801 Euro

Kelompok usaha Grup Group Companies

Hasil usaha dan posisi keuangan dari entitas anak yang memiliki mata uang fungsional yang berbeda dengan mata uang penyajian, dijabarkan pada mata uang penyajian sebagai berikut:

The results and financial position of a subsidiary that has a functional currency different from the presentation currency are translated into the presentation currency as follows:

a. aset dan liabilitas dijabarkan pada kurs penutup pada tanggal laporan posisi keuangan;

a. assets and liabilities are translated at the closing rate at the date of the statement of financial position;

b. penghasilan dan beban dijabarkan menggunakan kurs rata-rata; dan

b. income and expenses are translated at average exchange rates; and c. seluruh selisih kurs yang timbul diakui

dalam pendapatan komprehensif lain.

c. all resulting exchange differences are recognized in other comprehensive income.

Mata uang fungsional JPRG adalah MYR pada tanggal 31 Desember 2013. Laporan keuangan entitas anak tersebut dijabarkan kedalam mata uang penyajian menggunakan kurs berikut ini:

The functional currency of JPRG is MYR, as of December 31, 2013. Its financial statements were translated into presentation currency using the following exchange rates:

2013 MYR

Akun laporan posisi keuangan 0,3042 Statement of financial position accounts Akun laporan laba rugi komprehensif 0,3143 Profit and loss accounts

Selisih kurs yang timbul dari penjabaran investasi neto dalam kegiatan usaha luar negeri disajikan dalam ekuitas. Jika kegiatan usaha luar negeri tersebut dilepaskan, maka selisih kurs yang berasal dari penjabaran investasi neto dalam kegiatan usaha luar negeri tersebut, yang sebelumnya disajikan dalam ekuitas, diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai bagian dari laba atau rugi penjualan

The translation of the net investment in foreign entities is taken to equity. When a foreign operation is sold, exchange differences arising from the translation of the net investment in such foreign operation taken to equity are recognized in the consolidated statement of comprehensive income as part of the gain or loss on sale.

Goodwill dan penyesuaian nilai wajar yang timbul dari akuisisi kegiatan usaha luar negeri diperlakukan sebagai aset dan liabilitas kegiatan usaha luar negeri dan dijabarkan menggunakan kurs penutup.

(26)

e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi e. Transactions with Related Parties

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Grup:

A related party is a person or entity that is related to the Group:

a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Grup jika orang tersebut:

a. A person or a close member of that person’s family is related to the Group if that person:

i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Grup;

(i) has control or joint control over the Group;

ii. memiliki pengaruh signifikan atas Grup; atau

(ii) has significant influence over the Group; or

iii. personil manajemen kunci Grup atau entitas induk Perusahaan.

(iii) is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the Group.

b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika memenuhi salah satu hal berikut:

b. An entity is related to the Group if any of the following conditions applies: (i) entitas dan Grup adalah anggota

dari kelompok usaha yang sama.

(i) the entity and the Group are members of the same group. (ii) satu entitas adalah entitas

asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).

(ii) one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member).

(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.

(iii) both entities are joint ventures of the same third party.

(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

(iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.

(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari Grup atau entitas yang terkait dengan Grup. Jika Grup adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan Grup.

(v) the entity is a post-employment defined benefit plan for the benefit of employees of either the Group or an entity related to the Group. If the Group is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the Group.

(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

(27)

(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

(vii) a person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).

Semua transaksi signifikan dengan pihak berelasi telah diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions with related parties are disclosed in the consolidated financial statements.

f. Kas f. Cash

Kas terdiri dari kas dan bank yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi pencairannya.

Cash consists of cash on hand and in banks which are not used as collateral and are not restricted.

g. Instrumen Keuangan g. Financial Instruments

Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan pada laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut. Pembelian atau penjualan yang regular atas instrumen keuangan diakui pada tanggal transaksi.

The Group recognizes a financial asset or a financial liability in the consolidated statement of financial position if, and only if, they become parties to the contractual provisions of the instrument. All regular way purchases and sales of financial instruments are recognized on the transaction date.

Instrumen keuangan pada pengakuan awal diukur pada nilai wajarnya, yang merupakan nilai wajar kas yang diserahkan (dalam hal aset keuangan) atau yang diterima (dalam hal liabilitas keuangan). Nilai wajar kas yang diserahkan atau diterima ditentukan dengan mengacu pada harga transaksi atau harga pasar yang berlaku. Jika harga pasar tidak dapat ditentukan dengan andal, maka nilai wajar kas yang diserahkan atau diterima dihitung berdasarkan estimasi jumlah seluruh pembayaran atau penerimaan kas masa depan, yang didiskontokan menggunakan suku bunga pasar yang berlaku untuk instrumen sejenis dengan jatuh tempo yang sama atau hampir sama. Pengukuran awal instrumen keuangan termasuk biaya transaksi, kecuali untuk instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Financial instruments are recognized initially at fair value, which is the fair value of the consideration given (in case of an asset) or received (in case of a liability). The fair value of the consideration given or received is determined by reference to the transaction price or other market prices. If such market prices are not reliably determinable, the fair value of the consideration is estimated as the sum of all future cash payments or receipts, discounted using the prevailing market rates of interest for similar instruments with similar maturities. The initial measurement of financial instruments, except for financial instruments at fair value through profit and loss (FVPL), includes transaction costs.

Biaya transaksi adalah biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung pada perolehan atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas keuangan, dimana biaya tersebut adalah biaya yang tidak akan terjadi apabila entitas tidak memperoleh atau menerbitkan instrumen keuangan. Biaya transaksi tersebut diamortisasi sepanjang umur instrumen menggunakan metode suku bunga efektif.

Gambar

Tabel dan merangkum nilai transaksi, nilai wajar dan
Tabel berikut menunjukkan eksposur maksimum risiko kredit untuk komponen dari laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 :

Referensi

Dokumen terkait

Musrenbang kecamatan adalah proses musrenbang yang akan menentukan bahwa program atau pembangunan yang di usulkan warga dari desa pantas masuk ke tingkat

Alhamdulillahirabbil alamin, puji syukur kehadiran Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan HidayatNya, berupa kesadaran, ketabahan, dan nikmat tiada henti, sehingga

juga memiliki hubungan dengan yang akan digunakan pemilihan jenis alat. kontrasepsi

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya Keperawatan ( Amd. Kep ) Pada Program Studi D3 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan.. Universitas

Berkaitan dengan penjelasan di atas mengenai Pusat Litbang Perumahan dan Permukiman Kementrian PUPR Bandung di atas yang di dapatkan oleh peneliti dari salah

If you can not afford to spend your money in the casino or if you are not old enough to enter a casino and you want to know how to learn to gamble you can go online and many sites

Demikianlah Berita Acara Pembukaan (download) file II penawaran pekerjaan Penyusunan DED Sistem IPAL Kawasan Rumah Tumbuh Kelurahan Muara Enim Kecamatan Muara Enim ini dibuat

Rencana Aksi Pengelolaan adalah tindak lanjut rencana pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil yang memuat tujuan, sasaran, anggaran, dan jadwal untuk satu atau beberapa