HUBUNGAN SKOR APRI DENGAN DERAJAT VARISES ESOFAGUS PASIEN SIROSIS HATI KARENA HEPATITIS B
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
ELSY NASIHA ALKASINA G0014082
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
2017
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi saya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana kedokteran di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya, tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, 07 Desember 2017
Elsy Nasiha Alkasina NIM. G0014082
ABSTRAK
Elsy Nasiha Alkasina, G0014082, 2017. Hubungan Skor APRI dengan Derajat Varises Esofagus Pasien Sirosis Hati karena Hepatitis B. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Pendahuluan: Sirosis hati merupakan penyakit hati kronis yang ditandai dengan fibrosis dan regenerasi nodul yang menyebabkan perubahan fungsi hati. Penyebab tersering adalah karena hepatitis B kronis. Komplikasi tersering dari sirosis hati adalah varises esofagus. Skor APRI adalah pemeriksaan untuk menentukan ada tidaknya fibrosis parenkim hati yang bersifat non invasif dan murah karena perhitungannya menggunakan enzim AST dan trombosit yang sekaligus dapat digunakan untuk monitoring adanya varises esofagus.
Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara skor APRI dengan derajat varises esofagus pada pasien sirosis hati karena hepatitis B.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional retrospektif. Subyek yang digunakan adalah penderita sirosis hati karena hepatitis B yang telah mengalami komplikasi varises esofagus.
Proses pengambilan data hanya menggunakan data rekam medis pada populasi sirosis hati bulan September 2016 – September 2017. Teknik pengambilan sampel melalui consecutive sampling dengan sampel minimal 30. Data yang didapat dianalisis menggunakan uji korelasi Gamma dan Somers’d.
Hasil : Hasil analisis menggunakan uji korelasi Gamma dan Somers’d didapatkan hasil p= 0,045 yang mana menunjukkan bahwa skor APRI dengan derajat varises esofagus terdapat korelasi yang bermakna secara statistik antara keduanya, dengan nilai r yang didapat dari uji Gamma= -0,479 yang mana hal tersebut menunjukkan bahwa antara skor APRI dengan derajat varises esofagus terdapat korelasi yang bernilai negatif dan nilai korelasi sedang.
Simpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara skor APRI dengan derajat varises esofagus pada pasien sirosis hati karena hepatitis B dengan hubungan korelasi negatif dan kekuatan korelasi sedang.
Kata Kunci : Hepatitis B, Sirosis Hati, Varises Esofagus, Skor APRI.
ABSTRACT
Elsy Nasiha Alkasina, G0014082, 2017. Correlation between APRI Score and Esophageal Varices Degree in Patient Cirrhosis Liver caused by Hepatitis B.
Mini Thesis. Faculty of Medicine, Sebelas Maret University.
Introduction: Liver cirrhosis is a chronic liver disease marked by fibrosis and nodule regeneration that causes a series of changes in liver’s function. The most common cause is chronic hepatitis B infection and the most common complication from liver cirrhosis is esophageal varices. APRI score is a tool used to determine if there is any fibrosis of liver parenchym that has noninvasive characteristics and it is a low cost examination because the calculation is based on AST enzyme and thrombocyte level that can also be used to monitor the existence of esophageal varices.
This study aimed to understand the correlation between APRI score and esophageal varices degree in patients with liver cirrhosis caused by hepatitis B infection..
Methods: This was an analytical observational study with cross sectional retrospective approach. The subjects of this study were patients with liver cirrhosis caused by hepatitis B that suffer from esophageal varices complication.
The data was obtained using medical record within population of liver cirrhosis patients from September 2016 to September 2017. The samples were obtained using consecutive sampling method with minimum number of 30 samples. The determined data obtained then analyzed using Gamma correlation and Somers’d tests.
Results: The statistycal showed that there is a statistically significant correlation between APRI score and esophageal varices degree (p=0.045), with r value obtained from Gamma correlation test of -0.479 which showed that there is a moderate negative correlation between APRI score and esophageal varices degree.
Conclusions: There is a significant correlation between APRI score and esophageal varices degree in patient with liver cirrhosis caused by hepatitis B infection with moderate negative correlation.
Keywords: Hepatitis B, Liver cirrhosis, Esophageal varices, APRI score.
iii DAFTAR ISI
PRAKATA... i
DAFTAR ISI... iii
DAFTAR TABEL... v
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR LAMPIRAN ... vii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Penelitian ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan Penelitian ... 5
D. Manfaat Penelitian ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pustaka ... 6
1. Anatomi dan Histologi Hati ... 6
2. Hepatitis B... 11
3. Sirosis Hati ... 19
4. Varises Esofagus ... 31
5. Skor APRI ... 36
B. Kerangka Pemikiran... 39
C. Hipotesis... 39
iv
BAB III METODE PENELITIAN... 40
A. Jenis Penelitian ... 40
B. Lokasi dan Waktu Penelitian... 40
C. Subjek Penelitian... 40
D. Teknik Sampling ... 41
E. Identifikasi Variabel ... 41
F. Definisi Operasional Variabel ... 42
G. Instrumen Penelitian... 44
H. Cara Kerja ... 44
I. Rancangan Penelitian ... 45
J. Teknik Analisis Data ... 46
K. Jadwal Penelitian... 47
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 48
A. Subjek Penelitian... 48
B. Deskripsi Sampel ... 48
C. Hasil Uji Analisis Data... 52
BAB V PEMBAHASAN ... 57
BAB VI PENUTUP ... 64
A. Kesimpulan ... 64
B. Saran... 64
DAFTAR PUSTAKA ... 66
v
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Penilaian skor Child-Pugh... 30
Tabel 2.2. Interpretasi dari klasifikasi Child-Pugh... 30
Tabel 2.3. Kelebihan dan kekurangan skor APRI ... 38
Tabel 4.1. Karakteristik sampel berdasarkan usia, jumlah trombosit, jumlah AST, dan skor APRI... 49
Tabel 4.2. Distribusi sampel berdasarkan skor APRI ... 50
Tabel 4.3. Distribusi sampel berdasarkan derajat varises esofagus... 50
Tabel 4.4. Distribusi sampel berdasarkan jumlah trombosit ... 51
Tabel 4.5. Distribusi sampel berdasarkan kadar AST ... 51
Tabel 4.6. Distribusi sampel berdasarkan skor APRI dengan derajat varises esofagus ... 52
Tabel 4.7. Hasil uji korelasi dengan somers’d ... 53
Tabel 4.8. Hasil uji korelasi dengan Gamma ... 54
Tabel 4.9. Data yang akan dilakukan perhitungan Odds Ratio ... 55
Tabel 4.10. Hasil perhitungan Odds Ratio ... 55
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Anastomose Portasistemik... 8
Gambar 2.2. Klasifikasi varises esofagus berdasarkan hasil endoskopi menurut WGO... 33
Gambar 3.1. Skema Alur Rancangan Penelitian ... 46
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Ethical clearence
Lampiran 2. Surat izin penelitian
Lampiran 3. Surat pengantar penelitian
Lampiran 4. Data subjek penelitian
Lampiran 4. Hasil analisis data
i PRAKATA
Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat, rahmat, dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Hubungan Skor APRI dengan Derajat Varises Esofagus Pasien Sirosis Hati karena Hepatitis B”.
Dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini, Penulis banyak mendapatkan bimbingan, pengarahan, bantuan, serta dukungan dari banyak pihak. Oleh karena itu Penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
2. Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Kaprodi Kedokteran.
3. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi, selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS beserta staf yang telah memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.
4. TY Permana, dr., Sp.PD-KGEH, FINASIM selaku pembimbing utama yang telah memberikan banyak waktu untuk membimbing, mengarahkan, dan memberi masukan serta motivasi kepada Penulis.
5. Muthmainah, dr., M.NeuroSci selaku pembimbing pendamping yang telah memberikan banyak waktu untuk membimbing, mengarahkan, dan memberi masukan serta motivasi kepada Penulis.
6. Paulus Kusnanto, dr., Sp.PD-KGEH, FINASIM selaku penguji utama yang telah memberikan koreksi, masukan, nasihat dan saran kepada Penulis.
7. Para staf bagian rekam medis dan bagian endoskopi Ilmu Penyakit Dalam yang telah membantu selama penelitian.
8. Kedua orang tua, Ayahanda H. Ayi Kosasih dan Ibunda Hj. Nia Kurniati yang senantiasa memberikan doa, dukungan, dan cintanya kepada Penulis.
9. Kakak-kakak Penulis, Billy Muchammad R, dr., Nisa Hoerunnisa, Rafii Abdul Rofi Unnabawi, Adik Penulis Ezzy Albazzy AHH, kakak ipar Isni Nurjalillah, Am.Keb, dan keponakan Penulis Aila Safinatunnaja yang senantiasa memberikan doa, dukungan, dan cintanya kepada Penulis.
10. Semua pihak yang telah membantu menyelesaikan penyusunan skripsi ini yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
ii
Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, namun dengan sepenuh hati peneliti berharap skripsi ini dapat bemanfaat bagi pembaca.
Surakarta, Desember 2017
Elsy Nasiha Alkasina