Rindu Nursifah, 2015
Peran Tutor dalam Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif di Lingkungan KOBER Kartika X-4 Padalarang Bandung Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku :
Anggani Sudono,. (2000). Sumber Belajar dan Alat Permainan. Jakarta : Grasindo.
Aqib, Zainal. (2009) Belajar Dan Pembelajaran di Taman Kanak-Kanak. Bandung: Yrama Widya.
Arikunto Suharsimi. (1999) Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (2005) Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Taman Kanak-Kanak dan RA. Jakarta: Direktorat Jenderal Depdikbud.
Depdiknas (2009). Permen Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta : Direktorat Jenderal PAUD.
Depdiknas. (2003) Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003.
Direktorat Pendidikan Nasional.
Depdiknas. (2004). Panduan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta : Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Depdiknas. (2006) Pedoman Pengembangan Alat Permainan Edukatif (APE) Nasional. Direktorat Pendidikan Luar Sekolah, Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.
Dimyati dan Mudjiono. (1999) Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud bekerjasama dengan Rineka Cipta.
Hariwijaya. (2007). Metodologi Dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Elematera Publishing, Yoyakarta.
Hartati, Sofia. (2005). Perkembangan Belajar Pada Anak Usia Dini. Jakarta: Departeman Pendidikan Nasional.
Hohmann, Mary and Weikart, David. 1995. Educating Young Children. Michigan: High/Scope Press
Rindu Nursifah, 2015
Peran Tutor dalam Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif di Lingkungan KOBER Kartika X-4 Padalarang Bandung Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Kemendiknas. (2014). Petunjuk Teknis Bantuan Alat Permainan Edukatif. Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non formal dan Informal Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini.
Komarudin. (1994). Ensiklopedia Managemen. Edisi Kedua. Jakarta : Bumi Aksara.
Kusantanti, D. (2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Rineka Cipta.
Mayke S. (2001). Bermain, Mainan, dan Permainan Untuk Pendidikan Usia Dini. Jakarta : Grasindo
Mirza Jamal. (2010) Permainan Indoor dan Outdoor Kreatif Untuk Melejitkan Kecerdasan Anak. Yogyakata : Titan.
Muhibbinsyah. (2004) Psikologi Belajar. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada.
Muhibbinsyah. (2006) Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Rosda.
Mulyasa. E. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung : Remaja Rosada Karya.
Munandar Utami (2009). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta : Rineka Cipta.
Nur Indriyani. (2008). Panduan Praktis Mendidik Anak Cerdas Intelektual & Emosional. Yogyakarta : Logung Pustaka.
Nursalam, dkk. (2005. Asuhan keperawatan bayi dan anak (untuk perawat dan bidan)Edisi 1.Jakarta: Salemba Medika
Nursito. (1999). Kiat Menggali Kreativitas. Yogyakarta : Mitra Gama Widya.
Saeful Zaman dyan R.Helmi Gibasa Team. (2010) Games Kreatif Pilihan Untuk Meningkatkan Potensi Diri & Kelompok. Jakarta: Gagas Media.
Semiawan. (2009). Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu. Bandung : Remaja Rosda Karya.
Slameto (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT Rineka Cipta
Rindu Nursifah, 2015
Peran Tutor dalam Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif di Lingkungan KOBER Kartika X-4 Padalarang Bandung Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Starko, Jordan Alane, Creativity In Classroom Fourth Edition, Routledge : New York, 2010
Subana, Moersetyo, Sudrajat. (2000). Statistik Pendidikan. Bandung : Pustaka Setia
Sugiyono. (2011). Statiska Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Tim Visimedia (2008). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2003 & Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan Dosen. Jakarta : Visimedia.
Sumber Internet :
Achmad Rafiq. (2014). Pengaruh Lingkungan Keluarga. {online] tersedia di
tribunnews.com. diakses pada hari Jum’at, 23 Oktober 2014
Amini. (2009) Upaya Meningkatkan Kerja Sama Anak Melalui Permainan Educatif. [online]. Tersedia di http:// yogya.bkkbn.go.id/ article dapat diakses di Diknaspolman.blogspot.com. (diakses pada hari sabtu, 13 September 2014).
Andang Ismail (2012). APE mampu membentuk karakter positif. Diakses di [online] www.edukasi.kompasiana.com
Depdiknas (2004). Prinsip-Prinsip Pembelajaran pada Anak Usia Dini. Tersedia [online]. Di http//playgroupinsani.wordpress.com (diakses tanggal 23 November 2014).
Depdiknas. (2009). Lampiran Permen Diknas Nomor 58 Tahun 2009 tentang Pendidikan Anak Usia Dini.tersedia [online] di www. dikdas.kemdiknas.go.id. Tersedia di : http//riskaafriana.blogspot.com
(diakses tanggal 23 November 2014)
Fendik. (2013). Peran pendidikan Non-formal dalam Anak Usia Dini. Tersedia [online] di www.imadiklus.com (diakses tanggal :13 September 2014).
Murtadlo (2004). . [online]. Pendidikan Anak berbakat dengan teknik Inklusif dan Pendidikan Khusus. Tersedian [online]. di http: //www. jogja bangkit kembali news.com tersedia di diknaspolman. blogspot. Com (diakses Tangal 23 Oktober 2014)
Rindu Nursifah, 2015
Peran Tutor dalam Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif di Lingkungan KOBER Kartika X-4 Padalarang Bandung Barat
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Sumber Lain :
Badru Zaman, dkk. (2005). Media dan Sumber Belajar TK. Buku Materi Pokok PGTK 2004. Modul 1-9. Jakarta Universiats Terbuka.
Depdiknas. (2007) Modul Pembuatan dan Penggunaan APE (Alat Permainan Edukatif) anak usia 3 – 6 tahun. Jakarta Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Pendidikan Luar Sekolah, Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.