• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X"

Copied!
39
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : BIOLOGI

KELAS /SEMESTER: X MIPA / Ganjil.

PENYUSUN

: Ana Susanti, S.Pd.,

M.Pd

DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN

MENENGAH

(2)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

2017

(3)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan: SMA Kristen 1 Surakarta

Mata Pelajaran : Biologi

Kelas /Semester

: X MIPA/Ganjil

Materi Pokok : Ruang Lingkup Biologi

Alokasi waktu : 9 x 45 menit (5 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 dan 2

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif, dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.

KI 3 KI 4

Memahami, menerapkan,

menganalisis dan mengevaluasi

pengetahuan faktual,

konseptual,prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkaitpenyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifk sesuai dengan

bakat dan minatnya

untukmemecahkan masalah.

Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

No KD Pengetahuan No KD Keterampilan

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode

(4)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

ilmiah dan prinsip

keselamatan kerja keselamatan kerja.

No IPK Pengetahuan No IPK Keterampilan

3.1.

1 Peserta didik dapatmengidentifkasi permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan dengan benar melalui pengamatan gambar.

3.1.

2 Peserta didik dapatmenjelaskan cabang-cabang ilmu dalam biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan dengan benar melalui studi literature 3.1.

3 Peserta didik dapatmenjelaskan manfaat mempelajari biologi bagi

diri sendiri dan

lingkungan, serta masa depan peradapan bangsa dengan benar melalui studi literature.

3.1.

4 Peserta didik dapatmengidentifkasi komponen-komponen

metode ilmiah dalam permasalahan biologi melalui diskusi.

4.1.

1 Menyajikan data hasilpenelitian sederhana yang menggambarkan tahapan kerja ilmiah melalui presentasi.

3.1.

5 Peserta didik dapatmenjelaskan cara menggunakan alat dan bahan secara aman sesuai aspek-aspek keselamatan kerja laboratorium biologi melalui pengamatan.

4.1.

2 Menyusun laporan tentangpenerapan keselamatan kerja di laboratorium.

3.1.

6 Peserta didik dapatmengidentifkasi simbol-simbol keselamatan kerja C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan saintifk menggunakan metode diskusi, Tanya jawab, simulasi, praktik dan model pembelajaran Descovery learning peserta didik dapat menerapkan langkah-langkah kerja ilmiah dalam menyelesaikan masalah biologi dan perkembangan cabang biologi serta profesi dan masa depan bangsa dengan menerapkan prinsip–prinsip keselamatan

(5)

kerja di laboratorium biologi/ IPA, dan mampu menyajikan data dalam berbagai bentuk media informasi tentang permasalahan pada berbagai obyek Biologi dan tingkat organisasi kehidupan sebagai hasil penerapan metode ilmiah dengan memperhatikan aspek keselamatan kerja. sehingga peserta didik dapat membangun kesadaran akan kebesaran Tuhan YME, menumbuhkan perilaku disiplin, jujur, teliti, kreatif, kerjasama dan bertanggungjawab.

D. Materi Pembelajaran

1. Permasalahan Biologi pada berbagai objek Biologi, dan tingkat organisasi kehidupan

2. Cabang-cabang ilmu dalam Biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan

3. Manfaat mempelajari Biologi bagi diri sendiri dan lingkungan, serta masa depan peradaban bangsa

4.Penelitian, Metode Ilmiah dan Sikap Ilmiah 5. Keselamatan Kerja di laboratorium.

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifk

2. Metode dan Model Pembelajaran : Pertemua

n

No IPK

Metode dan Model

I Sosialisasi Pembelajaran dan Penilaian mata pelajaran Biologi Kelas X Semester 1

II 3.1.1

3.1.2 3.1.3

Diskusi-tanya jawab dan Discovery learning mengacu pada kerja kelompok dengan persaingan pasangan kelompok.

III 3.1.4

4.1.1 Diskusi-praktik dengan Descovery learning, untuk menerapkan langkah kerja ilmiah dan keselamatan kerja sesuai disain penelitian yang disusun.

IV 3.1.5

4.1.2 Diskusi-praktik dengan Descovery learning, untuk menerapkan langkah kerja ilmiah dan keselamatan kerja sesuai disain penelitian yang disusun.

V Penilaian Harian

F. Alat, Media 1. Alat

LCD, laptop, spidol, kertas plano, papan tulis / white board 2. Media

1) Video / gambar stimulus

2) LKS 3.1.1 Keterkaitan masalah biologi, objek kajian dan cabang ilmu yang dihasilkan.

3) LKS 3.1.2 Identifkasi tahap/komponen kerja ilmiah. G. Sumber Belajar

1.Dyah Aryulina. 2012. Biologi SMA jilid 1. Jakarta

2.Irnaningtyas. 2013. Biologi Untuk SMA X. Jakarta : Erlangga 3. Internet

(6)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 (1 x 45 menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

Pendahulu

an ٭ Memberi salam, mempresensi dan menanyakan kesiapan peserta didik ٭ Memotivasi peserta didik dengan

menayangkan video ‘life in the water’ ٭ Memperkenalkan diri

5 menit

Kegiatan

Inti ٭ Guru menuliskan rancangan pembelajaran semester 1. ٭ Guru menjelaskan rancangan pembelajaran

semester 1 dan teknik penilaian mata pelajaran Biologi.

30 menit

Penutup Menjelaskan kegiatan pada pertemuan

berikutnya menit10

Pertemuan 2 (2 x 45 menit) No

IPK

IPK

3.1.1 Peserta didik dapat mengidentifkasi permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan dengan benar melalui pengamatan gambar.

3.1.2 Peserta didik dapat menjelaskan cabang-cabang ilmu dalam biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan dengan benar melalui studi literature

3.1.3 Peserta didik dapat menjelaskan manfaat mempelajari biologi bagi diri sendiri dan lingkungan, serta masa depan peradapan bangsa dengan benar melalui studi literature.

(7)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

SMA Kristen 1 Surakarta 6

Waktu Pendahulu

an OrientasiGuru memimpin doa, memberikan salam pembuka, dan mempresensi siswa.

Apersepsi

oGuru bertanya : Apa yang kalian ketahui tentang Biologi? Apa saja yang dipelajari di Biologi?

Menimbulkan motivasi

oMemotivasi peserta didik dengan menayangkan video ‘Animal Underwater’ untuk menunjukkan obyek belajar Biologi.

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, proses pembelajaran dan penilaian.

10’

Kegiatan

Inti

Stimulatio n

(Stimulasi/ pemberian rangsanga n)

Guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok

Peserta didik berkelompok sesuai dengan nomor masing-masing dan menerima LKPD yang dibagikan guru

70’

Peserta didik mengamati gambar hewan, tumbuhan, manusia, serta organ pada mahkluk hidup, yang di tampilan guru.

1.

2. 3.

4.

5.

6.

(8)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

Pertemuan 3 (2 x 45 menit) No

IPK

IPK

3.1.4 Peserta didik dapat mengidentifkasi komponen-komponen metode ilmiah dalam permasalahan biologi melalui diskusi. 4.1.1 Peserta didik dapat menyajikan data hasil penelitian

sederhana yang menggambarkan tahapan kerja ilmiah melalui presentasi.

Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu

Pendahulua n

Orientasi

o Guru menyampaikan salam, dan menanyakan kesiapan peserta didik.

o Guru melakukan presensi peserta didik. Menimbulkan motivasi

o Memotivasi peserta didik dengan menayangkan video “kerja ilmiah seorang ahli Biologi”

Apersepsi

o Guru bertanya : Apa yang kalian ketahui tentang metode ilmiah?

o Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau KD yang akan dicapai.

o Guru menyampaikan ruang lingkup materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas pada pertemuan ini. membentuk kelompok diskusi (masing-masing beranggotakan 4 sd 5 orang berbentuk cincin pada penderita.

110’

(9)

Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu

3) Tahap Hipotesis : barangkali benda seperti cincin itu penyebab malaria 4) Tahap eksperimen : menyuntikan

darah dari penderita malaria ke dalam tubuh orang sehat

5) Mengumpulkan Data : darah orang yang sehat mengandung benda seperti cincin, Orang yang sehat menjadi sakit malaria.

6) Tahap Analisis Data

7) Kesimpulan : Hipothesis diterima Yaitu benda seperti cincin yang

o Guru membimbing peserta didik memilih beberapa pertanyaan dari daftar pertanyaan yang sesuai dengan ruang lingkup materi (tahapan metode ilmiah) dengan bimbingan guru.

o Guru meminta peserta didik mengumpulkan informasi dengan studi literatur untuk menjawab pertanyaan (identifkasi tahapan metode ilmiah).

o Guru membimbing peserta didik berdiskusi dalam dalam kelompok untuk membuat rancangan kerja ilmiah sederhana.

o Peserta didik mempresentasikan hasil rancangan kerja ilmiah sederhana.

(10)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu

o Guru melakukan konfrmasi dari hasil kesimpulan.

o Peserta didik menyampaikan apa manfaat yang bisa didapat dari pembelajaran.

Penutup o Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas untuk melakukan percobaan sesuai rancangan dan membuat laporan tertulis dari hasil kerja.

o Guru melakukan refeksi

o Guru mengucapkan salam.

15’

Pertemuan 4 (2 x 45 menit) No

IPK

IPK

3.1.5 Peserta didik dapat menjelaskan cara menggunakan alat dan bahan secara aman sesuai aspek-aspek keselamatan kerja laboratorium biologi melalui pengamatan.

3.1.6 Peserta didik dapat mengidentifkasi simbol-simbol keselamatan kerja menanyakan kesiapan peserta didik.

o Guru melakukan presensi peserta didik. Apersepsi

o Guru menanyakan pertanyaan apersepsi “ Masih ingatkah kalian langkah dalam pembelajaran atau KD yang akan dicapai.

o Guru menyampaikan ruang lingkup materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.

10’

Kegiatan Inti

o Guru membimbing peserta didik membentuk kelompok diskusi (masing-masing beranggotakan 4 sd 5 orang

70’

(11)

Kegiatan Deskripsi Alokasi dan simbol-simbol keselamatan kerja.

opeserta didik membuat beberapa pertanyaan dari hasil pengamatan.

oGuru membimbing peserta didik memilih beberapa pertanyaan dari daftar pertanyaan yang sesuai dengan ruang lingkup materi dengan bimbingan guru. (diharapkan fokus pada materi pembelajaran tentang mengenal alat dan bahan laboratorium dan prinsip keselamatan kerja di laboratorium)

oPeserta didik mengumpulkan informasi praktikum dengan benar.

oPeserta didik berdiskusi dalam dalam kelompok tentang aspek-aspek keselamatan kerja di laboratorium biologi oPeserta didik berdiskusi dalam dalam

kelompok untuk mempersiapkan presentasi kelompok.

oPeserta didik mempresentasikan hasil diskusi

oGuru membimbing peserta didik membuat kesimpulan pembelajaran.

oGuru melakukan konfrmasi dari hasil kesimpulan.

oPeserta didik menyampaikan apa manfaat yang bias didapat dari pembelajaran.

Penutup o Guru melakukan tindak lanjut dengan post tes

o Guru melakukan refeksi

o Guru mengucapkan salam.

20’

(12)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

I. Penilaian Hasil Belajar

N

melalui pengamatan gambar.

2 Peserta didik dapatmenjelaskan cabang-cabang ilmu dalam

biologi dan

kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan

3 Peserta didik dapatmenjelaskan manfaat mempelajari biologi bagi diri sendiri dan lingkungan, serta

masa depan

peradapan bangsa

dengan benar

4 Peserta didik dapatmengidentifkasi

komponen-komponen metode

ilmiah dalam

5 Peserta didik dapat menjelaskan cara menggunakan alat dan bahan secara aman sesuai

(13)

aspek keselamatan kerja laboratorium biologi melalui pengamatan. 3.1.

6 Peserta didik dapat mengidentifkasi simbol-simbol

1 Menyajikanhasil penelitiandata sederhana yang

2 Menyusun laporantentang penerapan keselamatan kerja di

Mengetahui, Surakarta, Juli 2017

Kepala SMA Kristen 1

Surakarta Guru Mata Pelajaran

Sri Hery Setiobudi, S.Pd Ana Susanti, S.Pd., M.Pd

NIPP. NIP. 19760915 200801

(14)

Lampiran 1a. Kisi Soal Aspek Pengetahuan

KISI-KISI SOAL HOTS

Nama Sekolah : SMA Kristen 1 Surakarta Jumlah Soal : 10 PG

dan 2 Uraian

Mata Pelajaran : Biologi Waktu : 45 menit

Kurikulum : 2013 Penyusun : Ana Susanti, S.Pd

No Kompetensi Dasar Materi

Kelas/ 1

3.1 Menjelaskan ruang

lingkup biologi (permasalahan pada

berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi

kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan

X/ gasal Disajikan informasi permasalahan biologi, peserta didik dapat

menentukan tingkat

organisasi biologi yang dikaji.

C2 PG 1

X/ gasal Disajikan informasi permasalahan biologi, peserta didik dapat

menentukan tingkat

organisasi biologi yang dikaji.

C4 PG 2

Cabang ilmu Biologi

dan peranan Biologi X/ gasal Disajikan beberapa cabangilmu biologi yang terkait dengan peranannya dalam kehidupan, dapat memilih yang sesuai dengan peran yang diminta.

C2 PG 3

X/ gasal Disajikan suatu

(15)

No Kompetensi Dasar Materi

Kelas/ Semeste

r

Indikator Soal Level Kognitif

Bentu k Soal

No. Soa

l mengidentifkasi beberapa

cabang ilmu biologi yang terkait dengan peranannya dalam kehidupan

X/ gasal PG 5

X/ gasal PG 6

X/ gasal PG 7

X/ gasal PG 8

X/ gasal PG 9

X/ gasal PG 10

X/ gasal Uraian 11

(16)

Lampiran 1b. Instrumen Penilaian Aspek Pengetahuan

Soal No 1 Kompetensi

Dasar :

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi

(permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

Materi : permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan

Kelas/Semester : X/1

Disajikan informasi permasalahan biologi, peserta didik dapat menentukan obyek dan tingkat organisasi biologi yang dikaji.

Level Kognitif : C2 (memahami) Rumusan Butir Soal

Perhatikan informasi masalah biologi berikut ini!

1. pemerintah sementara mengeluarkan larangan penerbangan yang menuju sumatra dan kalimantan akibat tebalnya asap yang menyelimuti kedua wilayah itu.

2. meningkatnya populasi tikus yang sangat tajam di Purwodadi Grobogan diduga adalah karena terlalu banyaknya peburuan ular cobra yang digunakan untuk obat oleh masyarakat di wilayah itu.

3. “Manusia pohon” merupakan penyakit kulit yang diduga akibat penggunaan air mandi yang telah tercemar oleh air raksa.

4. Menurunnya hasil panen buah klengkeng di kabupaten Ungaran dari hasil penelitian Dinas terkait adalah akibat penggunaan pestisida yang salah sasaran.

Dari informasi kasus di atas yang menggambarkan kasus pada obyek dan tingkat organisasi yang sesuai adalah . . . .

A. 1, bidang botani, tingkat ekosistem B. 2, lingkungan, tingkat populasi C. 3, kesehatan, tingkat ekosistem D. 4, pertanian, tingkat bioma E. 2, ekonomi, tingkat ekosistem KUNCI JAWABAN : C

Soal NO 2 Kompetensi Dasar

:

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan

pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

Materi : permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan

3.1.1 Peserta didik dapat mengidentifkasi permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan dengan benar melalui pengamatan gambar.

Disajikan informasi permasalahan biologi, peserta didik dapat menentukan tingkat organisasi biologi yang dikaji. Level Kognitif : C4 (menganalisis)

(17)

Seorang dokter memeriksa seorang pasien ditemukan gejala : demam, nafsu makan berkurang, timbul gejala gatal berwarna merah kecil, kemudian melepuh dan pecah. Ruam mula-mula di punggung dan kepala, kemudian menyebar ke muka dan kadang-kadang ke anggota gerak. Oleh dokter dinyatakan bahwa pasien menderita cacar air yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini menular dan menyebar dengan cepat. Penyebaran penyakit ini dikaji dalam tingkatan ….

A. individu B. ekosistem C. populasi D. biosfer E. komunitas

KUNCI JAWABAN : E

Soal no 3 Kompetensi

Dasar :

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan

pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

Materi : Cabang ilmu Biologi dan peranan Biologi Kelas/Semester : X/1 ilmu dalam biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan dengan benar melalui studi literature

Disajikan beberapa cabang ilmu biologi yang terkait dengan peranannya dalam kehidupan, dapat memilih yang sesuai dengan peran yang diminta.

Level Kognitif : C2 (memahami)

Rumusan Butir Soal

Berbagai upaya untuk peningkatan produksi ternak dilakukan oleh para ahli. Diantaranya adalah dilakukan penyilangan berbagai ras unggul hewan ternak agar memiliki produktiftas dan hasil yang baik untuk pemenuhan pasar. Penyilangan-penyilangan ini merupakan penerapan biologi dari cabang ilmu . . . .

KUNCI JAWABAN : B

Soal no. 4

Kompetensi

Dasar :

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi

(permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja Materi : Cabang ilmu Biologi dan peranan Biologi Kelas/Semester : X/1 pengembangan karir di masa depan dengan benar melalui studi literature

(18)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

mengidentifkasi beberapa cabang ilmu biologi yang terkait dengan peranannya dalam kehidupan

Level Kognitif : C2 (memahami) Rumusan Butir Soal beberapa cabang ilmu biologi diantaranya adalah:

A. Klimatologi, biogeograf, nasofaringologi. B. Meteorologi, teratologi, oceanologi.

C. Klimatologi, urologi, biofsika

D. klimatologi, etnobotani, epidemiologi E. klimatologi, meteorologi, demograf. KUNCI JAWABAN : A

Soal No 11 Kompetensi

Dasar :

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi

(permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

Materi : permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan

Kelas/Semester : X/1

Disajikan informasi permasalahan biologi, peserta didik dapat menentukan tingkat organisasi biologi yang dikaji.

Level Kognitif : C2 (memahami) Rumusan Butir Soal

Isilah kolom 2 dengan tingkat organisasi kehidupan (molekul, sel, jaringan, organ, populasi, ekosistem) sesuai dengan jenis kegiatannya !

N

o Jenis Kegiatan Tingkat

1. 2. 3. 4.

Mempelajari kanker.

Mempelajari dampak rokok terhadap paru-paru.

Dasar :

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi

(permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja Materi : Cabang ilmu Biologi dan peranan Biologi Kelas/Semester : X/1

(19)

Indikator Soal : pengembangan karir di masa depan dengan benarmelalui studi literature Disajikan suatu bidang karir, siswa dapat mengidentifkasi beberapa cabang ilmu biologi yang terkait dengan pengembangan karir tersebut.

Level Kognitif : C2 (memahami) Rumusan Butir Soal

Apabila Anda terjun ke dalam dunia kedokteran, cabang ilmu Biologi apa sajakah yang perlu Anda pelajari?

Lampiran 2. Rubrik Penilaian Presentasi KD.4.1 Kelas : ……….

Tgl. : ……….

:

No Nama siswa 1 Aspek yang dinilai2 3 4 5 Total 1

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Keterangan:

No Aspek Skor

Maksimal 1 Materi presentasi ( konsep, keluasan dan

kedalaman, media) 60 poin

2 Peran dalam presentasi (sbg moderator,

presentator) 20 poin

3 Ketepatan waktu 10 poin

4 Keaktifan 10 poin

Total 100

Penilaian Laporan

No Nama siswa Aspek yang dinilai Total

Max 100 1

(1-20) ( 1-70)2 (1-10)3 1

(20)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

12 13 14 15

Keterangan:

1. Kesesuaian format : 10 2. Kedalaman materi : 80 3. Ketepatan waktu : 10

Lampiran 3a. Lembar Kerja 1

Judul : Ruang Lingkup Biologi

Satuan Pendidikan : SMA

Kelas/Semester : X/I

Topik : Organisasi Kehidupan

Alokasi Waktu : 2 X 45 menit

Kompetensi Dasar : 3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja Indikator Pencapaian Kompetensi :

No IPK IPK

3.1.1 Peserta didik dapat mengidentifkasi permasalahan biologi pada berbagai objek biologi, dan tingkat organisasi kehidupan dengan benar melalui pengamatan gambar.

3.1.2 Peserta didik dapat menjelaskan cabang-cabang ilmu dalam biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan dengan benar melalui studi literature

3.1.3 Peserta didik dapat menjelaskan manfaat mempelajari biologi bagi diri sendiri dan lingkungan, serta masa depan peradapan bangsa dengan benar melalui studi literature.

Petunjuk belajar :

 perhatikan gambar pada LK

 Amatilah dan analisa keterkaitan gambar-gambar tersebut.

 Diskusikanlah hasil analisa kalian bersama kelompok dan isilah table,

serta jawablah pertanyaan yang ada sesuai dengan hasil analisa masing- masing kelompok

Informasi pendukung :

Nama kelompok :

1………... ...

(21)

Ruang lingkup biologi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makhluk hidup.Istilah biologi berasal dari bahasa Belanda “biologie” yang juga diturunkan dari gabungan kata bahasa Yunani, bios artinya hidup dan logos artinya ilmu. Ilmu biologi disebut juga ilmu hayat yang artinya “Ilmu Kehidupan”.

Materi :

A. Ruang lingkup Biologi

Ruang lingkup biologi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makhluk hidup.Istilah biologi berasal dari bahasa Belanda “biologie” yang juga diturunkan dari gabungan kata bahasa Yunani, bios artinya hidup dan logos artinya ilmu. Ilmu biologi disebut juga ilmu hayat yang artinya “Ilmu Kehidupan”. Objek kajian biologi meliputi : tingkat organisasi kehidupan (tingkat molekul, sel, jaringan dan organ, tingkat individu dan populasi, serta organisasi kehidupan tingkat ekosistem dan bioma).

B. Cabang ilmu biologi tersebut, dapat dikelompokkan lagi berdasarkan : Berdasarkan Tingkat organisasai kehidupan dari yang terkecil hingga tertinggi ( molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, organisme, populasi, komunitas, ekosistem, bioma).Contoh cabang ilmunya adalah biologi molekuler, citologi, histologi, anatomi dan fsiologi, boplogi perkembangan, beogeograf, ekologi

1. Berdasarkan kehidupan pada kelompok organisme, contoh cabang ilmunya adalah taksonomi,virologi, baktriologi, mikologi, botani dan zoology

2. Berdasarkan aspek kehidupan, cabang ilmunya adalah Biologi perkembangan, anatomi, fsiologi, embriologi

3. Berdasarkan kelompok ilmu campuran dan terapan, yaitu biokimia,biofsika, biotekhnologi

Kegiatan :

a.Amatilah gambar-gambar di bawah ini dan pelajari materi dari internet :

http://irestya.blogspot.co.id/2013/09/tingkat-organisasi-kehidupan-biologi-x.html

http://www.artikelsiana.com/2015/07/macam-permasalahan-biologi-organisasi-tingkat-organisasi-kehidupan.html

1 6

(22)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

3 8

4 9

5 1

0

b.Pertanyaan Diskusi :

1. Setelah kalian mengamati gambar diatas, isilah tabel dibawah ini sesuai tingkat organisasi kehidupan paling sederhana hingga yang paling kompleks :

Gamba r

Tingkat Organisasi kehidupan

Deskripsi

1

2 3 4 5 6 7 8 9 10

2. Jelaskan contoh permasalahan biologi di tingkat organisasi pada gambar diatas?

……… ………..

……… ………...

……… ……….

……… ………...

(23)

………...

……… ………...

……… ………..

3. Sebutkan dan jelaskan cabang-cabang biologi yang mendukung pemecahan masalah pada nomor 2?

……… ………...

……… ………...

……… ………...

……… ………...

4. Prospek perkembangan Biologi dimasa yang akan datang dianggap sangat menjanjikan. Bahkan ada yang mengatakan abad mendatang adalah abad biologi. Hal ini didasarkan pada perkembangan bioteknologi yang menjanjikan dapat mengatasi berbagai permasalahan kehidupan manusia. Carilah informasi tentang salah satu permasalahan bidang bioteknologi, kemudian buatlah analisis manfaat dan dampak yang mungkin ditimbulkan.

……… ………...

……… ………...

……… ………...

……… ………...

……… ………...

……… ………...

……… ……….

A. Kesimpulan :

Lampiran 3b. Lembar Kerja 2

KOMPETENSI DASAR

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

INDIKATOR PEMBELAJARAN

Peserta didik dapat mengidentifkasi komponen-komponen metode ilmiah dalam permasalahan biologi melalui diskusi.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

02

PENGAMATAN BENTUK BAKTERI

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

02

(24)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

KEGIATAN PESERTA DIDIK :

1. Perhatikan tayangan power

point tentang contoh kerja ilmiah Biologi (penemuan penyebab penyakit malaria)!

2. Tulislah dan sampaikan 1 atau

2 masalah yang ingin kamu ketahui!

1)………

……….

2)………

……….

3. Identifkasikan tahapan metode

ilmiah dari penemuan penyebab penyakit malaria !

... ...

... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ...

(25)

4. Buatlah rancangan kerja ilmiah sesuai tahapan metode ilmiah

Rumusan

masalah : ... ...

Observasi :

... ...

Hipotesis : ... ...

Rancangan Percobaan:

Variabel Penelitian

: ... ...

... ...

... ...

A.Tujuan

: ... ...

... ...

B.Alat dan bahan :

... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ...

C.Cara kerja:

... ...

(26)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

... ...

... ... ... ...

... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ...

... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ...

... ...

... ... ... ... ...

5. Lakukan percobaan menurut

rancangan yang kamu buat. Tugas Mandiri Terstruktur

Susunlah laporan hasil percobaan yang kamu lakukan secara tertulis secara individu berdasarkan data kelompokmu.

Lampiran 3c. Lembar Kerja 3

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

03

PENGAMATAN BENTUK BAKTERI

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

03

(27)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

KEGIATAN PESERTA DIDIK :

1. Amati gambar mikroskop berikut ini dan lengkapi nama bagian-bagiannya !

No Nama bagian Fungsi 1

2. Perhatikan langkah-langkah menggunakan mikroskop berikut ini :

1). Letakkan mikroskop di atas meja dengan cara memegang lengan mikroskop sedemikian rupa sehingga mikroskop berada persis di hadapan pemakai !

2). Putar revolver sehingga lensa obyektif dengan perbesaran lemah berada pada posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver

3). Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya masuk, hingga dari lensa okuler tampak terang berbentuk bulat (lapang pandang).

4). Tempatkan preparat pada meja benda tepat pada lubang preparat dan jepit dengan penjepit obyek!

5). Aturlah fokus untuk memperjelas gambar obyek dengan cara memutar pemutar kasar, sambil dilihat dari lensa okuler.

6). Untuk mempertajam putarlah pemutar halus !

7). Apabila bayangan obyek sudah ditemukan, maka untuk memperbesar gantilah lensa obyektif dengan ukuran dari 10 X,40 X dengan cara memutar revolver hingga bunyi klik.

8). Gambarlah objek pada hasil pengamatan.

9). Apabila telah selesai, bersihkan mikroskop dan simpan pada tempat yang tidak lembab.

3. Lakukan pengamatan dengan menggunakan mikroskop sesuai dengan langkah-langkah di atas !

4. Perhatikan gambar berikut ! KOMPETENSI DASAR

3.1 Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja

INDIKATOR PEMBELAJARAN

Peserta didik dapat menjelaskan cara menggunakan alat dan bahan secara aman sesuai aspek-aspek keselamatan kerja laboratorium biologi melalui pengamatan.

Peserta didik dapat mengidentifkasi simbol-simbol keselamatan kerja 4.1.2 Menyusun laporan tentang penerapan keselamatan kerja di

(28)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

Berdasarkan gambar di atas, jelaskan cara yang benar untuk menggunakan alat-alat di laboratorium !

5. Perhatikan symbol-simbol bahan kimia yang ada di laboratorium dan carilah penjelasan dari symbol-simbol tersebut !

(29)

………. ………. ……….

Lampiran 4. Materi Pembelajaran

RUANG LINGKUP BIOLOGI

A. Objek, Permasalahan dan Tingkat Organisasi dalam Biologi Kehidupan di bumi dibentuk oleh struktur hierarki yang sangat teratur. Tingkatan organisasi kehidupan ini dimulai dari tingkat molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, ekosistem, sampai tingkat bioma.

1. Tingkat Molekul

Dalam tingkat molekuler, atom-atom berikatan membentuk molekul. Objek kajian : karbohidrat, lipid, protein, asam nukleat (DNA, RNA). Contoh permasalahan biologi :

o kebutuhan padi bibit unggul tahan hama.

o kebutuhan obat untuk penyakit tertentu.

o kelainan pembentukan molekul hemoglobin darah sehingga dapat menyebabkan penyakit anemia sel sabit.

2. Tingkat sel.

Sel merupakan bagian terkecil penyusun tubuh makhluk hidup yang terdiri atas berbagai macam organel penyusun sel (misalnya, inti sel, mitokondria, retikulum endoplasma, ribosom, dan membran sel).

Objek kajian : struktur dan fungsi komponen sel serta proses dalam sel. Contoh permasalahan biologi :

o penanggulangan penyakit kanker.

o pengembangan makanan dan minuman hasil fermentasi.

o terjadinya lisis sel darah merah saat terinfeksi bakteri atau virus 3. Tingkat jaringan.

Jaringan merupakan kumpulan sel yang memiliki bentuk, susunan, dan fungsi sama.

Objek kajian : struktur dan fungsi berbagai jenis jaringan. Contoh permasalahan biologi :

o diagnosis dan penanggulangan berbagai penyakit.

o penyakit osteoporosis yang menyebabkan hilangnya massa tulang keras sehingga tulang rapuh dan mudah patah

4. Tingkat organ.

Organ merupakan kumpulan beberapa jaringan yang berbeda untuk melakukan suatu fungsi tertentu. Contoh organ adalah kulit, jantung, ginjal, dan mata.

Objek kajian : struktur dan fungsi organ. Contoh permasalahan biologi :

o berbagai penyakit yang menyerang organ tubuh TBC (paru-paru), hepatitis (hati).

(30)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

Sistem organ adalah beberapa organ yang saling berhubungan dan bekerjasama untuk melakukan fungsi tertentu.

Objek kajian : meliputi berbagai macam sistem (misalnya, sistem pencernaan, sistem peredaran darah, sistem gerak, sistem reproduksi, dan sistem transportasi)

Contoh permasalahan biologi :

o seperti gangguan bernapas akibat penyempitan saluran napas bagi penderita asfiksia

6. Tingkat individu.

Individu adalah satu makhluk hidup tunggal yang merupakan organisme yang tersusun oleh kumpulan sistem organ. Contoh organisasi kehidupan tingkat individu adalah seekor kucing, seekor ular, dan seorang manusia. Objek kajian : perkembangan suatu individu.

Contoh permasalahan biologi :

o kelainan dalam perkembangan embrio katak. 7. Tingkat populasi.

Populasi merupakan kelompok yang terdiri atas spesies sejenis atau sama dan mendiami suatu habitat.

Objek kajian : pola penyebaran spesies, distribusi dan perubahan frekuensi

Contoh permasalahan biologi :

o kepadatan penduduk dan kelangkaan spesies tertentu seperti bunga Rafesia.

o penyebaran AIDS yang dari satu orang ke orang lain dalam satu populasi 8. Tingkat komunitas

Komunitas adalah interaksi populasi yang satu dengan populasi yang lain.

Contoh permasalahan biologi :

o dampak penangkapan pada burung secara liar terhadap kelestarian hidup lainnya dalam rantai makanan

9. Tingkat ekosistem.

Ekosistem merupakan beberapa macam populasi yang berinteraksi dengan lingkungannya tempat mereka hidup baik dengan komponen biotik maupun komponen abiotiknya.

Objek kajian : interaksi antar organisme dan organisme dengan alam, kehidupan di perairan, kehidupan di laut.

Contoh permasalahan biologi :

o pengaruh pencemaran terhadap organisme.

o penggundulan hutan untuk perkebunan kelapa sawit yang dapat mengancam habitat satwa liar yang terdapat didalamnya

10.Tingkat bioma.

Bioma adalah satuan daerah daratan yang luas di bumi bercirikan sejenis tumbuhan dominan di daerah tersebut. Contohnya bioma gurun, bioma taiga, bioma hutan hujan tropis, dan bioma tundra.

Objek kajian : kehidupan di lokasi organisme tertentu. Contoh permasalahan biologi :

o kepunahan vegetasi khas

o dampak kebakaran yang terjadi di hutan hujan tropis B. Cabang-Cabang Biologi

Biologi merupakan pohon ilmu yang sangat besar. Karena luasnya bahan kajian biologi, biologi dibagi lagi menjadi cabang-cabang ilmu. Beberapa cabang-cabang ilmu biologi antara lain :

1. Berdasarkan Objek Kajiannya

Beberapa cabang biologi berdasarkan objek kajiannya, antara lain : a. Zoologi, ilmu yang mempelajari tentang hewan.

b. Botani, Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan.

c. Mikrobiologi, ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme. d. Bakteriologi, ilmu yang mempelajari tentang bakteri.

(31)

g. Parasitologi, ilmu yang mempelajari tentang parasit. h. Ikhtiologi, Ilmu yang mempelajari tentang ikan.

i. Malakologi, ilmu yang mempelajari tentang moluska. j. Ornitologi, ilmu yang mempelajari tentang burung. k. Entomologi, Ilmu yang mempelajari tentang serangga. l. Algologi, ilmu yang mempelajari tentang alga.

2. Berdasarkan Struktur dan Fungsi Makhluk Hidup

Berdasarkan struktur dan fungsi makhluk hidup, ada beberapa cabang biologi antara lain :

a. Sitologi, ilmu yang mempelajari tentang sel

b. Histologi, ilmu yang mempelajari tentang jaringan

c. Morfologi, ilmu yang mempelajari tentang bentuk atau ciri luar organisme

d. Fisiologi, Ilmu yang mempelajari tentang faal/fungsi kerja tubuh e. Anatomi, ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian tubuh 3. Berdasarkan Tema Pokoknya

Beberapa cabang biologi berdasarkan tema pokoknya, antara lain:

a. Evolusi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang perubahan makhluk hidup dalam jangka waktu lama

b. Genetika, yaitu ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat c. Ekologi, yaitu ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal

balik antara makhluk hidup dan lingkungannya

d. Etologi, yaitu ilmuyang mempelajari tentang perilaku dan cara hidup hewan

4. Berdasarkan objek dan tema pokoknya

Ada beberapa cabang biologi berdasarkan obek dan tema pokoknya, antara lain :

a. Genetika manusia, yaitu ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat pada manusia.

b. Ekologi tumbuhan, yaitu ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara tumbuhan dan lingkungannya.

c. Ekologi hewan, yaitu ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara hewan dan lingkungannya.

C. Manfaat Biologi

Pemanfaatan biologi dalam bidang : 1. Pertanian.

• Bioteknologi dan Biologi Molekuler telah berhasil menemukan teknik-teknik untuk Rekayasa Genetika, seperti teknik transfer nukleus, teknik pemotongan, penyambungan dan penyisipan gen, dimana teknik-teknik ini bertujuan untuk mencari atau menciptakan jenis tanaman dengan sifat unggul tertentu (tanaman transgenik). Teknik-teknik rekayasa genetika seperti ini biasanya dilanjutkan dengan suatu teknik yang disebut Kloning. Istilah Klon merupakan garis turunan individu-individu yang secara genetik identik.

• Melalui kemajuan di bidang Biologi Molekuler, telah dapat diketahui pula urutan gen pada genom sel-sel tumbuhan, sehingga para biologiwan dapat mengidentifkasi urutan-urutan gen tertentu yang bertanggungjawab untuk perkembangan organ. Pengaplikasian teknik ini yang sudah berhasil dilakukan adalah telah terciptanya batang pohon jati yang dapat tumbuh dengan diameter besar dan lurus.

• Dengan menggunakan teknik kultur Jaringan, tanaman yang sudah diketahui berkhasiat sebagai obat, atau pun tanaman budi daya yang sudah diketahui keunggulan mutunya, dapat diproduksi dengan waktu singkat, dalam jumlah yang banyak, tanpa memerlukan lahan yang luas, dan dengan kondisi steril.

(32)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

kimia (kolkisin). Teknik mutasi dengan sinar gamma biasanya ditujukan untuk menghasilkan biji-biji tanaman padi dan palawija, agar berumur pendek (cepat dipanen), hasilnya banyak dan tahan terhadap serangan hama wereng. Selain itu, terdapat teknik mutasi buatan lainnya, yakni teknik perendaman biji-biji tanaman perkebunan dan pertanian dalam senyawa kolkisin, senyawa ini menyebabkan tanaman mempunyai buah yang besar dan tidak berbiji; misalnya buah semangka, pepaya, jeruk, dan anggur tanpa biji.

2. Peternakan.

• Dalam usaha perbanyakan ternak unggul tersebut kini pun telah banyak menggunakan teknik kawin silang (hibridisasi) dan teknik kawin suntik (inseminasi buatan). Dengan teknik inseminasi buatan, dapat dihasilkan keturunan sapi atau domba yang diharapkan tanpa mengenal musim kawin, serta tidak melibatkan sapi atau domba jantan.

• Teknik inseminasi buatan ini diikuti dengan teknik superovulasi, yakni teknik perbanyakan ternak unggul dengan cara menyuntikkan hormon reproduksi berupa PMSG (pregnant mare serum gonadotrophin) dan HCG (human chorionic gonadotrophin).

• Dewasa ini telah dikembangkan juga teknik fertilisasi in vitro. Pada teknik ini, embrio dapat dihasilkan di luar uterus (kandungan) induk betina dalam jumlah tertentu. Dan sebelum embrio ini diimplantasikan (ditanam dalam uterus induk betina) dapat disimpan dalam jangka waktu tertentu pada nitrogen cair bersuhu –196 derajat celcius.

3. Perikanan

• Dalam pembudidayaan ikan yang telah banyak dilakukan yakni dalam pembuatan tambak-tambak, karamba jala apung (kajapung), maupun rumpon, serta pelestarian terumbu karang, mangrove, hutan bakau, dan lamun.

• Pada tambak-tambak, usaha pembudidayaan ikan-ikan yang diketahui bernilai gizi tinggi atau yang bernilai ekonomis adalah dengan dilakukannya pemijahan. Dengan teknik pemijahan dalam tambak-tambak, spermatozoa dan sel telur dari ikan jantan dan ikan betina, dapat dengan mudah bertemu menjadi zigot, tanpa harus terganggu oleh arus air laut. Selain itu telur-telur yang dihasilkan juga akan terhindar dari para pemangsa/predatornya, sehingga besar kemungkinannya telur-telur itu akan menetas dan menjadi ikan.

• Contoh pemanfaatan Biologi lainnya dalam bidang ini adalah dengan diketemukannya manfaat daun singkong yang ternyata dapat dijadikan pakan tambahan bagi ikan nila merah sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ikan tersebut.

• Melalui penelitian-penelitian dalam bidang Biologi juga diketahui bahwa manfaat hutan bakau, mangrove, serta lamun adalah penting dalam ekosistem pantai. Selain berperan sebagai produsen, ketiga macam ekosistem tersebut diketahui juga memiliki fungsi fsik. Fungsi fsik tersebut adalah; dengan adanya hutan bakau, mangrove dan lamun, energi hempasan gelombang laut yang masuk ke pantai dapat tertahan atau berkurang, dengan demikian dapat mencegah abrasi (erosi daratan akibat pasang surut air laut). Selain itu, ketiga jenis ekosistem pantai tersebut diketahui berperan sebagai penyaring sedimen/lumpur dari daratan, hal ini sangatlah penting bagi ekosistem terumbu karang, karena terumbu karang memerlukan perairan yang jernih.

4. Kedokteran.

(33)

Mikrobiologi kedokteran telah berhasil mengidentifkasi beberapa jenis mikroba yang menyebabkan penyakit pada manusia maupun hewan. Dengan demikian, antibiotik untuk mikroba-mikroba tersebut dapat dibuat.

Virologi pun telah memberikan sumbangannya pada dunia kedokteran, dengan mendasari pengetahuan dalam usaha menciptakan vaksin-vaksin. Misalnya pada kasus yang baru saja terjadi yaitu mengenai Virus Flu Burung.

Teknik fertilasi invitro telah dapat diaplikasikan tidak hanya pada hewan ternak, tetapi telah dapat dilakukan pada manusia. Teknik ini dapat membantu pasangan suami istri yang sulit mendapatkan keturunan karena suatu kelainan melalui bayi tabung. Teknik ini memungkinkan para pasangan suami isteri mendapatkan keturunannya dengan jenis kelamin tertentu.

• Para penderita obesitas (penyakit kegemukan) kini pun telah mendapatkan jalan keluar dalam mengatasi kelebihan berat badannya. Hal ini dijelaskan dalam suatu kutipan dari sebuah surat kabar bahwa; Para ahli fsiologi dan ilmu gizi dari Universitas Texas Southwestern Medical Centre, Dallas Amerika Serikat, telah berhasil mengubah sel-sel lemak biasa menjadi lemak yang bisa terbakar. Penelitian dilakukan melalui penyuntikan gen Leptin (suatu protein yang terkait dengan proses metabolisme)

• Masyarakat pun kini semakin mengetahui bagaimana cara hidup sehat, mengatur gizi, menghindari serta mencegah penyakit, yaitu dengan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, berolah raga secara teratur dan mengkonsumsi makanan bergizi dengan menu 4 sehat 5 sempurna dan pola gizi seimbang.

5. Industri.

• Ditemukannya kandungan gula yang cukup tinggi pada batang tebu, menyebabkan berkembangnya pabrik pengolahan tebu menjadi gula. • Diketahuinya bahwa serabut biji kapas dan bulu domba dapat diolah

menjadi benang, dan kepompong ulat sutera dapat diolah menjadi benang sutera, maka berkembanglah industri tekstil/kain, kain wol dan kain sutera.

• Dengan berkembangnya mikrobiologi, telah diketahui berbagai struktur dan sifat-sifat dari berbagai jenis mikroba/jasad renik, baik yang menguntungkan maupun yang bersifat patogen (menyebabkan penyakit), maka berkembanglah industri obat-obatan, makanan/minuman. Contoh dalam industri makanan adalah sebagai berikut; Setelah diketemukannya jenis bakteri Lactobacillus yang sifat-sifatnya dapat bermanfaat bagi manusia dan dapat dibuat menjadi yoghurt, maka berkembanglah industri pembuatan yoghurt. Yoghurt ini dibuat dari susu yang difermentasikan dengan menggunakan bakteri Lactobacillus, pada suhu 40 derajat celcius selama 2,5 jam sampai 3,5 jam.Contoh lainnya pemanfaatan mikrobiologi dalam bidang industri makanan adalah pada industri kecap, tempe, oncom, keju, roti, dan nata de coco, serta minuman anggur.

D. Penelitian dengan metode ilmiah Tahapan Metode Ilmiah antara lain:

1. Merumuskan masalah

Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan rinci, lengkap dan jelas mengenai ruang lingkup permasalahan yang akan diteliti. Rumusan masalah biasanya dibuat dengan cara membuat pertanyaan sesuai masalah yang akan diteliti.

2. Membuat hipotesis

Hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara mengenai suatu hal atau permasalahan yang akan dibuktikan kebenarannya melalui data-data atau fakta hasil penelitian.

(34)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

Data adalah informasi atau keterangan yang diperoleh untuk menguji hipotesis baik secara kuantitatif maupun kualitatif yang menunjukkan fakta. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan percobaan yaitu :

a. Lokasi penelitian

b. Alat dan bahan yang akan digunakan c. metode kerja

d. unit percobaan e. perlakuan f. variabel g. ulangan h. pengamatan 4. Mengolah data

Tahap pengolahan data di awali dengan pengelompokkan dan penyajian data sesuai dengan kelompoknya dan diolah dalam bentuk tabel, diagram (batang, garis atau lingkaran) serta analisis statistik.

5. Membuat kesimpulan

Dalam membuat kesimpulan peneliti harus memperhatikan hipotesis yang diajukan serta data-data yang diperoleh dari hasil penelitian. Data-data penelitian yang telah dianalisis digunakan untuk menguji hipotesis mana yang diterima sehingga kita dapat menarik kesimpulan dengan benar.

6. Membuat laporan penelitian

Salah satu kewajiban peneliti adalah membuat laporan atas penilitian yang dikerjakannya. Laporan penelitian memuat informasi penting yang berkaitan dengan penilitian yang dikerjakan. Laporan penelitian berisi hal-hal sebagai berikut :

a. Pendahuluan b. Tinjauan pustaka c. Hipotesis

d. Metode penelitian e. Hasil dan pembahasan f. Kesimpulan dan saran g. Daftar pustaka

h. Lampiran

Sikap ilmiah dalam Kerja Ilmiah

Dalam kerja ilmiah untuk menemukan konsep biologi diperlukan sikap jujur, tekun dan tidak mudah putus asa, teliti disiplin mau bekerja sama dan terbuka.

E. Prinsip Keselamatan Kerja di Laboratorium. 1. Mengenal Alat-alat Laboratorium

Laboratorium adalah suatu tempat dimana guru, siswa, peneliti melakukan percobaan.

Berikut ini adalah beberapa alat yang ada di laboratorium Biologi 1. Mikroskop

Manfaat: Melihat benda-benda kecil Cara menggunakan dan memindahkan:

 Memindahkan mikroskop dengan memegang badan mikroskop dengan

(35)

 Cara mencari fokus dimulai dengan menjauhkan lensa dari preparat

bukan mendekatkan lensa ke preparat

2. Alat-alat bedah

Manfaat: Untuk melakukan praktik pembedahan hewan Cara menggunakan dan memindahkan:

 Masukkan semua peralatan dalam kantong, tutup kantongnya dan bawa

semua peralatan di dalam kantong

(36)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

B. Mengenal Jenis Bahan Berbahaya bagi Tubuh

Disamping pengenalan terhadap alat-alat, tidak kalah pentingnya juga bagi siswa dan guru untuk mengenal bahan-bahan yang ada di laboratorium. Berikut ini beberapa petunjuk dalam menggunakan bahan-bahan:

1. menggunakan spatula dalam mengambil bahan-bahan kimia berbentuk padat

2. bacalah label bahan kimia yang tertempel pada wadahnya.

3. gunakan pipet untuk mengambil larutan yang bersifat korosif

Berikut ini adalah beberapa contoh bahan-bahan kimia yang berbahaya seperti :

1. Zat yang mudah terbakar a. Amonium klorida

b. Amonium nitrat c. Asam kromat d. Asam nitrat e. Sodium

2. Zat yang menyebabkan iritasi a. HCl (asam klorida)

b. H2SO4 (Asam sulfat) c. NH3 (Ammonia) d. Antimon oksida

C. Memperlakukan dengan Benar Alat dan Bahan

(37)

Banyak peralatan laboratorium yang terbuat dari gelas, karena sifat gelas yang mudah pecah, maka perlu kehati-hatian dalam memegang peralatan ini. Jika kita ingin memasukkan pipa gelas ke dalam prop-karet, maka tangan kita harus menggunakan sarung tangan, agar tangan kita terlindungi dari luka jika kebetulan pipa patah/pecah.

Perhatikan bagaimana pemasangan pipa kaca pada prop karet.

Simbol-simbol di Laboratorium

(38)

RPP Mata Pelajaran Biologi Kelas X

b. Simbol bahan mudah terbakar

c. Simbol bahan mudah meledak dan korosif

PPPK

(39)

Jika tangan kita terkena tumpahan HCl maka langkah yang harus ditempuh adalah:

1. Jangan gunakan lap untuk menghilangkan HCl dari permukaan kulit. 2. Alirkan air pada tempat yang terkena HCl dalam waktu yang agak lama,

hal ini dilakukan untuk mengurangi konsentrasi HCl.

Gambar

gambar diatas?

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil pertanyaan kepada guru-guru pengajar Biologi kelas X di SMA se-Kecamatan Kota Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro akan diketahui apakah permasalahan yang dihadapi

Skripsi berjudul “Analisis Hubungan Pemanfaatan Laboratorium dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 5 Medan Pada Semester Genap Tahun Pelajaran 2015/2016”

Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan mengenai problematika guru mata pelajaran biologi kelas X SMA Negeri se-Kecamatan Wonogiri dalam pelaksanaan pembelajaran

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan guru mata pelajaran biologi kelas X SMA se–Kecamatan Boyolali dalam pelaksanaan penilaian pembelajaran pada kurikulum

IOC terhadap hasil belajar biologi siswa kelas X SMA Negeri 5 Surakarta tahun.

Melalui kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan saintifk menggunakan metode dan model pembelajaran discovery learning peserta didik dapat menjelaskan

Melalui kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan saintifk menggunakan metode eksperimen, diskusi, presentasi dan model pembelajaran discovery learning peserta didik dapat

Berdasarkan ciri-ciri diatas, yang merupakan ciri yang dimiliki oleh protista adalah ... Peserta didik dapat menjelaskan alasan pengelompokan Euglena sp dalam kelompok