63
DAFTAR PUSTAKA
Adina, A.B. (2009). Efek Ekstrak Etanolik Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Cristm.) pada Sensitivitas Sel Kanker Payudara MCF-7 terhadap
Doxorubicin.Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Farmasi Universitas Gadjah
Mada.
Anggraeni, R. (2014). Uji Aktivitas Antikanker Payudara Kombinasi Ekstrak
n-Heksana dan Etil Asetat Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Dengan Doksorubisin Terhadap Sel Kanker T47D Secara In Vitro.
Tesis. Medan : Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Anonim (2012). Sichuan Pepper and Others (Zanthoxylum piperitum, simulans,
bungeanum, rhetsa, acanthopodium). Tanggal diakses 9 Maret 2015.
http://www.gernot_katzers_spice_pages.com/engl/Zant_pip.html
Ansel, C.H. (2008). Pengantar Bentuk sediaan Farmasi. Edisi ke IV. Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 605-608.
ATCC. 2011. HeLa Cell. Diambil dari: http://www.atcc.org diakses pada tanggal 20 November 2014.
CCRC (Cancer Chemoprevention Research Centre). (2009). Protokol Kultur Sel. Yogyakarta: Cancer Chemoprevention Research Centre. Halaman 1 -7. Clarke, L.H. (2001). Estrogens, BRCA1 and Breast Cancer. Cancer Research. 60:
4993-5001.
Depkes RI.(1979). Farmakope Indonesia. Jilid III. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 33.
Depkes RI.(1995). Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 299-304, 321 - 325, 333 - 335.
Depkes RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Cetakan Pertama. Jakarta. Ditjen POM. Halaman 17, 31 - 32.
Doyle, A., Griffiths, J.B.,dan Newell, D.G. (2000). Cell and Tissue Culture:
Laboratory Procedures, Edisi ke III. New York: John Wiley & Son.
Halaman 23-24.
Dunleavey, R. (2009). Cervical Cancer, A Guide for Nurses. Australia: Willey-Blackwell. Halaman 1-3.
Farnsworth, N.R. (1966). Biological and Phytochemical Screening of Plants.
64
Filho, M. (2006). Bioactive Phytocompounds: New Approaches in the
Phytosciences. In Modern Phytomedicine. Editor: Iqbal Ahmad, Farrukh
Aqil dan Mohammad Owais. Germany: Wiley-VCH. Halaman 9 - 10. Freshney, RI. (1992). Animal cell culture. Practical Approach. Second Edition.
New York : Oxford university press. Halaman 38, 183 - 185, 309.
Geene PV. dan Tidy JA. (1998). Prognostics factor in cervical cancer. In: Cancer
and precancer of the cervix. Luesley MD,Barrasso R, Lippincott-Raven
Publishers, Halaman. 275 - 288.
Goncalves, E.M., Ventura, C.A., Yano. T., Macedo, M.L.D., dan Ganeri, S.C. (2006).Morphological and Growth Alterations In Vero Cells Transformed by Cysplatin. Cell Biology International. 30(6): 485 - 494.
Gultom, T. (2012). Karakterisasi Simplisia Dan Skrining Fitokimia Serta Uji
Aktivitas Antioksidan Ekstrak n-Heksan, Etilasetat dan Etanol Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Skripsi. Medan: Fakultas
Farmasi Universitas Sumatera Utara
Handayani, R., Sugiyanto, dan Salamah, N. (2001). Uji Sitotoksisitas Senyawa Aktif Komponen Daun Gynura procumbens (Lour) Merr Terhadap Beberapa Cell Line.Majalah Farmasi Indonesia. 12(3): 140 -151.
Harborne, J.B. (1987). Metode Fitokimia, Penuntun Cara Modern Menganalisa
Tumbuhan. Penerjemah Kosasih Padmawinata. Edisi II. Bandung: ITB
Press. Halaman 147 - 148.
Kanadaswami,C.,Lung, T.L., Ping-Ping H.L., dan Ming, T.L. (2005). The Antitumor Activities of Flavonoids. In Vivo Journal.19(3): 895 - 897.
Kenneth, D.H., Y. (2000). Cervical and Vaginal Cancer. In Novarks Gynecology. Berek JS, Twelfth Edition, Williams and Wilkins. Halaman 52 - 53.
Kristanty, R.E. (2012). Isolation of Antioxidant and Xanthine Oxidase Inhibitor from n-butanol Extract of Andaliman Fruit (Zanthoxylum acanthopodium DC.). Int. Jur. Med. Plants. 2(3): 376 - 389.
Kupcsik, L., dan Martin, J.S. (2011). Mammalian Cell Viability: Methods and
Protocols. New York: Humana Press. Halaman 13 - 18.
Lay, B.W. (1994). Analisis Mikroba di Laboratorium. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Halaman 57 - 58, 109.
Machana, S., Natthida, W., Sahapat, Barusrux, Apiyada, N., Bungorn, S., dan Thaweesak, T. (2011). Cytotoxic and Apoptotic Effects of Six Herbal Plants Against The Human Hepatocarcinoma (HepG2) Cell Line. Chinese
65
Malole, M.B.M. (1990). Kultur Sel dan Jaringan Hewan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas Bioteknonlogi, Institut Pertanian Bogor.
Mulyadi. (1997). Kanker: Karsinogen & Karsinogenesis dan Anti kanker. Yogyakarta: TiaraWacana. Halaman 97.
Nababan, E. N. W. (2012). Histoteknik Hati Mencit (Mus musculus L.) Strain
DDW Setelah Pemberian Ekstrak Segar dan Ekstrak Etanol Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.). Skripsi. Medan: Fakultas
Farmasi. Universitas Sumatera Utara.
Parhusip, A.J.N. (2006). Kajian Mekanisme Antibakteri Ekstrak Andaliman
(Zanthoxylum acanthopodium DC.) terhadap Bakteri Patogen Pangan.
Disertasi. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Rachmani, B. (2012). Sikap Remaja Perempuan Terhadap Pencegahan Kanker
Serviks Melalui Vaksinasi di Kota Semarang. Skripsi. Semarang:
Universitas Diponegoro.
Rustam, E. (1984). Neoplasia Intraepitel pada Serviks (NIS). Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 35 - 40.
Rasjidi, I. (2007). Karsinoma Serviks Uteri, Dalam Panduan Penatalaksanaan
Kanker Ginekologi Berdasarkan Evidence Base.Edisi kesatu. Jakarta:
EGC. Halaman 6 - 34.
Ren,W., Qiao, Z., Wang, H., Zhu, L., dan Zhang, L. ( 2003). Flavonoids: Promising Anticancer Agents. Medicinal Research Review. 23(4): 519 -534.
Riono, Y. (1999). Kanker Leher Rahim. Australia : Dept of Surgery Holywood Hospital. Halaman 1 - 4.
Robinson, T. (1995). Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Edisi keempat. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 150 - 160.
Ruddon, R.W. (2007). Cancer Biology. New York: Oxford University Press. Halaman 117 - 196.
Salim. (2006). Penentuan Daya Inhibisi Ekstrak air dan Etanol Daging Buah
Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) Terhadap Aktifitas Enzim Tirosin Kinase Secara In Vitro.Skripsi. Bogor: Departemen Kimia,
66
Sambrook, J., Fritsch, E.F., dan Maniatis, T. (1989). Molecular Cloning A
Laboratory. Edisi Kedua. New York: Cold Spring Harbor Laborator
Press.Halaman 75-79.
Sharma, O.P. (1993). Plant Taxonomy. New Delhi: Tata Mc-Graw Hill. Halaman 24.
Silalahi, J. (2006). Makanan Fungsional. Yogyakarta: Kanisius. Halaman 40 - 54.
Sinaga, E. (2009). Isolasi Uji Kemampuan Antifungal Bakteri Endofit Dari
Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Terhadap Fungi Perusak Makanan. Skripsi. Medan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam.Universitas Sumatera Utara.
Sirait, M., Siahaan, M., dan Mangkudidjojo. (1991). Pemeriksaan Minyak Atsiri
dan Isolasi Senyawa Getir dari Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC,). Makalah. Bandung: Sekolah Farmasi Institut
Teknologi Bandung.
Siregar, B. L. (2003). Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) di Sumatera Utara: Deskripsi dan Perkecambahan Hayati. 10(1): 1.
Sieuwerts, A.M.(1995). The MTT Tertazolium Salt Assay Scrutinized:How to Use this Assay Reliably to Measure Metabolic Activity of Cell Cultures in vitro for the Assessment of Growth Characteristics, IC50- Values and Cell
Survival. Eur J Clin ChemBiochem. 33(5): 813 - 823.
Sukardja, G.D.I. (2000). Onkologi Klinik. Edisi ke II. Surabaya: Airlangga University Press. Halaman 60-61.
Suwiyoga, I.K. (2000). Kanker Serviks: Evaluasi Faktor Risiko Klinis. Maj.
Obstet Ginekol Ind. (suppl. 5): 29-32.
Syamsuni, H.A. (2006). Ilmu Resep. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 23, 32.
Suryanto, E., Sastrohamidjojo, H., Raharjo, S., dan Tranggongo. (2004). Antiradical Activity of Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Fruit Extract. Indonesian Food and Nutrition Progress.11(1): 15 - 19. Suryohudoyo P. (1998). Kapita Selekta Ilmu Kedokteran Molekuler: Oksidan,
Antioksidan dan Radikal Bebas. Jakarta: Infomedika. Halaman 31 - 46.
67
Tjay, T.H., dan Rahardja, K. (2002). Obat-obat Penting. Edisi Kelima. Jakarta: Dirjen POM. Departemen Kesehatan RI. PT. Elex Media Komputindo. Halaman 197 - 205.
Voigt. R., (1994) Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, Edisi kelima. Gadjah Mada University. Halaman 580.
Weerapreeyakul, N., Nonpunya, A., Barustux, S., Thitimetharoch, T., dan Sripanidkulchai, B. (2012). Evaluation of The Anticancer Potential of Six Herbs Against A Hepatoma Cell Line.Chinese Medicine. 7(15): 1-7. World Health Organization. (1998). Quality Control Methods for Medicinal Plant
Materials. Switzerland: Geneva. Halaman 31-33.
Wijaya, C.H. (1999). Telaah Ringkas Rempah-rempah Tradisional. Andaliman, Rempah Tradisional Sumatera Utara dengan Aktivitas Antioksidan dan Antimikroba. Buletin Teknologi dan Industri Pangan. 2(10): 59-61.
Winarno, K.E., Mazda, R., Hindra.,dan Winarno, H. (2010). Pengaruh Iradiasi Gamma Pada Aktivitas Sitotoksik daging Buah Mahkota Dewa (Phaleria
macrocarpa) (Scheff) Boerl. Jurnal Sains Dan TeknologiNuklir Indonesia.2(2): 72.
Wiknjosastro, H. (1999).Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo FKUI. Halaman. 380 - 388.
Yatim, F. (2005). Penyakit Kandungan. Jakarta: Pustaka Populer Obor. Halaman 44 - 57.
