• Tidak ada hasil yang ditemukan

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

         

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work

non-commercially, as long as you credit the origin creator

and license it on your new creations under the identical

terms.

(2)

BAB III

PELAKSANAAN KERJA MAGANG

Kedudukan dan Koordinasi

Pada praktek kerja magang ini penulis berposisi sebagai intern compositor di perusahaan MD Entertainment di departemen VFX MD Entertainment. Penulis ditempatkan dibawah compositor yaitu, Anggara Widhihatmoko, Ahmad Galar Firdaus, Risal Syahril, dan Tatang Wijaya. Meskipun penulis ditempatkan dibawah para compositor MD Entertainment, penulis tetap dipercaya mengerjakan proyek- proyek VFX yang sama dikerjakan oleh para compositor lainnya.

1. Kedudukan

Disini penulis mempunyai jabatan sebagai internship compositor di perushaan MD Entertainment. Penulis dibimbing dan diarahkan oleh pembimbing lapangan yang sekaligus menjadi compositor MD Entertainment Anggara Widhihatmoko.

2. Koordinasi

Pada alur koordinasi proyek di MD Entertainment, dimulai dari Koodirnator VFX memberitahukan materi dan briefing yang langsung diserahkan kepada Assiten Koordinator VFX untuk memberitahu kepada seluruh kru Compositor untuk mengambil materi. Compositor pembimbing lapangan penulis membagikan beberapa bagian kepada penulis materi yang akan dikerjakan.

Setelah penulis menyelesaikan materi yang dikerjakan penulis memberikan materi tersebut kepada pembimbing lapangan/compositor untuk dilakukan preview. Setelah dipreview oleh pembimbing lapangan/compositor diserahkan kepada Assisten Koordinator VFX untuk preview untuk kedua kalinya setelah dinyatakan layak lalu diserahkan kepada Koordinator VFX untuk diberikan kepada departemen editing.

(3)

Revisi diberikan dan dikerjakan setelah koordinasi antara departmen editing dengan koodirnator VFX, yang kemudian coordinator VFX memberitahukan kepada assiten coordinator VFX revisi yang perlu diperbaiki. Assiten koordinator VFX langsung berkoordinasi kepada seluruh kru compositor dan magang yang mendapatkan revisi sesuai kebutuhan revisi.

YA

TIDAK

Gambar 3.1. Alur Koordinasi Internship Compositor

Kelvin Ganie Compositor Anggara Widihatmoko Assiten Koordinator VFX

Hariyanto Koordinator VFX

Sugeng Hariyanto

REVISI

SELESAI

(4)

Tugas yang Dilakukan

Tabel 3.1. Detail Pekerjaan yang Dilakukan Selama Magang

No. Minggu Proyek Keterangan

1 Pertama FTV Kala Sinta Berburu Cinta

Memberikan VFX blur

2 - 3 Maret 2017

Sepatu Kaca (Nathan dan Nadia)

Menghilangkan tali, tracking visual

Harapan Cinta Memberikan VFX greenscreen Laptop Dan VFX Blur

2 Kedua FTV Maling Kundang Membuat Fx stempel panas 4 - 10

Maret 2017

Training VFX Training AE (Masking, Rotoscope, Tracking

Training 3D Training Cinema 4D (Modelling, Material, Lighting)

3 Ketiga FTV Maling Kundang Revisi Asap stempel panas 12 – 17

Maret 2017

BMBP Menghilangkan logo apple iphone 5 klip video

Menambahkan efek bunga dan record kamera drone 2 klip video)

Harapan Cinta VFX blur tulisan Aston hotel

Training 3D Training Blender (Introduction, modelling, animation, material, rendering)

4 Keempat BMBP Mengerjakan VFX blur, masking,

remake 6 klip video 19 – 24

Maret 2017

Mengerjakan VFX Blur logo iphone 7 klip video

VFX drone 5 klip video

(5)

VFX Blur logo iphone, VFX blur merek Pizza Hut, VFX Motion Graphics Whatshapp dan Masking rotoscope

VFX Greenscreen peri 2 klip video Harapan Cinta VFX blur dan revisi blur merk,

Membuat VFX CCTV

5 Kelima BMBP Mengerjakan greenscreen peri 4 klip video dan CCTV 7 klip video Eps 9 26 – 30

Maret 2017

Greenscreen peri Eps 10, 11, 12, 13

Sepatu Kaca (Nathan dan Nadia)

Membuat Fx ikan diperbanyak dan VFX sling tali eps1.

6 Keenam BMBP Mengerjakan greenscreen peri Eps 15,

16, 17, 18, 19, 20 1 – 6

April 2017

FTV Onde-onde Menghilangkan nama tempat, tracking, menghilangkan logo Sony Laptop, menghilangkan orang yang ada di akuarium

Harapan Cinta Mengerjakan sling tali dan FX blur Eps 17, 18

FTV Ada Cinta dibalik Genteng

VFX blur logo iphone dan merek tempat kamera

7 Ketujuh BMBP Membuat VFX video Instagram

kedalam HP Eps. 22, 8 – 13

April

VFX Drone Eps. 23, VFX laptop dan papan score Eps. 26

(6)

2017 Sepatu Kaca (Nathan dan Nadia)

Revisi Sling tali Eps 1, VFX HP Instagram dan Twitter Eps 3, VFX blur merk dan Twiiter HP Eps. 4

8 Kedelapan BMBP Mengerjakan Blur merk helm dan

VFX calling hp Eps. 29 15 – 21

April 2017

CCTV Eps. 30 Sepatu Kaca (Nathan dan

Nadia)

VFX blur nomer hp, merk kaos, Eps.

6, 7

VFX hawa dingin ruangan 20 klip video, dan VFX video game dan tracking video game dalam hp Eps. 9 Mengerjakan VFX Instagram dan hujan Eps.10, Sling tali Eps. 11, Asap ban sepeda motor Eps. 12

FTV Love Simple Menghilangkan tali bh dan menjadi kulit

9 Kesembilan Sepatu Kaca (Nathan dan Nadia)

VFX sling tali Eps. 14, VFX panggilan hp tak terjawab Eps. 16

23 April - 2 Mei

2017

VFX foto hp Eps. 17

BMBP VFX Whatshapp Hp Eps. 39, CCTV Eps. 40, VFX Foto Hp Eps. 41, Revisi FX layer komputer Eps. 42, VFX stok langit dan petir FINAL EPS 44.

Surga Yang Dirindukan VFX tulisan blog di laptop Eps. 1

Uraian Pelaksanaan Kerja Magang

Bagian ini berupa penjelasan secara umum mengenai pekerjaan yang dilakukan penulis selama proses magang.

(7)

3.3.1. Proses Pelaksanaan

Beberapa judul proyek besar yang penulis kerjakan selama proses magang antara lain BMBP (Bawang Merah Bawah Putih), Nathan dan Nadia (Sepatu Kaca), dan Harapan Cinta. Berikut adalah uraian tugas-tugas yang telah penulis lakukan di selama kerja magang

1. BMBP : Bawang Merah Bawang Putih

BMBP atau singkatan dari Bawang Merah Bawang Putih, adalah judul sinetron yang ditayangkan di stasiun Trans Tv dan diproduksi MD Entertainment yang sudah ditayangkan sejak 20 Maret 2017 – 1 Mei 2017 mempunyai 44 Episode. Menceritakan kisah tentang Bawang Putih (Prilly latuconsina) dan Bawang Merah (Beby Tsabina), dalam cerita BMBP tersebut terdapat seorang peri (Sandra Dewi)

Gambar 3.2. Poster Sinetrans BMBP (https://pbs.twimg.com/media/C5Uv6gpVYAAtfq-.jpg)

(8)

Penulis mendapatkan proyek BMBP pada minggu ketiga pada masa kerja magang, pada proyek judul ini lebih banyak shot yang membutuhkan VFX karena ada karakter Peri dan juga konten-konten efek didalamnya seperti hp, laptop, cctv, blur merk, dll.

Proyek BMBP : Bawang Merah Bawang Putih yang disupervisi VFX oleh Imay Suliadhi dan Ari Rochman, penulis mendapatkan briefing dari dua beliau untuk VFX pada proyek BMBP. Penulis harus memahami style VFX dari karakter seorang peri seperti memberikan efek cahaya dan bintang-bintang disekitar tubuhnya. Karena mengerjakan proyek BMBP dilakukan oleh 4 compositor utama dan 3 intern compositor termasuk penulis sehingga dibuatlah satu template style supaya ada terselarasan antar satu dengan yang lain.

Gambar 3.3. Preset VFX BMBP

Preset tersebut bisa digunakan untuk episode selanjutnya karena sudah ada kesepakatan style yang dibuat oleh supervisi dan compositor.

(9)

Gambar 3.4. Peri BMBP

Pada langkah ini penulis mendapatkan scene Putih dengan Peri di kamar si Putih.Penulis harus membuat sebuah VFX dimana seorang karakter peri yang ada dalam background tersebut dan terlihat hidup dan menyatu dengan suasana background tersebut..

Gambar 3.5. Footages yang Belum Diolah Menjadi Satu

Pada langkah pertama penulis melakukan penggabungan antara 2 footages sementara di software after effects. Susunan layar, untuk layar greenscreen peri penulis menempatkan pada posisi atas dan background bagian bawah.

Lalu penulis wajib untuk menyalakan safe frame. Safe frame harus digunakan saat mengerjakan VFX berfungsi untuk menjaga area frame agar tidak keluar dari safe frame tersebut karena sangat berpengaruh saat ditayangkan di televisi.

(10)

Setelah dilakukan safe frame, penulis mencoba mengolah dari footages greenscreen peri tersebut. Skala dari greenscreen si peri adalah 80. Untuk menghilangkan greenscreen penulis menggunakan keylight.

Gambar 3.6. Parameter Keylight

Lalu penulis menggunakan masking pada greenscreen peri untuk menghilangkan gambar yang tidak dibutuhkan dan difokuskan pada peri

Gambar 3.7. Footages Peri

(11)

Gambar 3.8. Footages Peri yang Dimasking

Setelah dilakukan masking penulis melakukan duplicate karena pada tahap ini penulis akan memberikan preset pada 2 layar peri supaya lebih bercahaya.

Gambar 3.9. Dua Layar Peri

Pada layar pertama peri diberikan preset dengan nama peri glow atas long shot yang sudah dibuat, sehingga efek yang ditampilkan peri lebih bercahaya. Pada tahap selanjutnya di layar peri kedua diberikan preset dengan nama peri glow screen long shot. Pada layar peri yang kedua modenya harus diubah dari normal ke screen dengan opacity 70. Setelah itu dilakukan mode parents yang berfungsi agar gerakan layar peri pertama dan layar peri kedua selaras.

(12)

Gambar 3.10. Parameter Mode Screen, Opacity, dan Mode Parents

Langkah selanjutnya adalah partikel yang ada disekeliling peri. Penulis menggunakan black solid. Black solid berfungsi untuk menjadi wadah untuk preset partikel yang sudah dibuat.

Gambar 3.11. Parameter Black Solid

Gambar 3.12. Peri dan Black Solid

Setelah sampai tahap seperti gambar 3.9 maka penulis selanjutnya

(13)

Gambar 3.13. Preset Partikel Peri

Setelah memakai efek preset blink terlihat peri di sekelilingnya terdapat sebuah partikel, langkah selanjutnya adalah mengatur ukuran panjang, lebar, dan tinggi dari preset tersebut.

Gambar 3.14. Pengaturan Parameter Preset Partikel

Gambar 3.15. Pengaturan Parameter Preset Partikel Emitter

Setelah tahap partikel selesai penulis hanya mengubah mode normal dari black solid menjadi mode add agar partikel terlihat lebih bercahaya.

(14)

Gambar 3.16. Pengaturan Parameter Mode Add

Maka selesailah tahap pembuatan peri dan selanjutnya dilakukan preview dengan pembimbing lapangan, setelah dipreview dan dinyatakan layak penulis melakukan tahap rendering. Preset yang penulis lakukan terhadap footages seperti tadi bisa digunakan untuk footages peri dengan scene dan episode yang berbeda karena sudah ada ketentuan yang dibuat oleh supervisi dan compositor.

Gambar 3.17. Hasil Preview Final Peri BMBP

(15)

2. Nathan dan Nadia : Sepatu Kaca

Nathan dan Nadia adalah proyek judul sinetron yang diproduksi oleh MD Entertainment dan ditayangkan di stasiun Trans tv. Mempunyai jumlah 21 episode dan ditayangkan pada 10 April 2017 sampai 1 Mei 2017.

Menceritakan kisah seorang gadis cantik bernama Nadia (Cassandra Lee).

Selain baik hati dirinya juga pekerja keras di usia muda.

Gambar 3.18. Poster Sinetrans Nathan dan Nadia (http://image.iyaa.com/article/2017/04/__

icsFiles/artimage/2017/04/03/c_nia1704/poster-2.jpg)

Penulis mendapatkan proyek judul Nathan dan Nadia pada minggu pertama magang. Efek yang dibuat di judul sinetron Nathan dan Nadia lebih sederhana seperti menghilangkan tali/sling tali, blur merk, Motion graphics

(16)

Instagram - Twitter, dan 3D ikan. Pada proyek Nathan dan Nadia, penulis juga mengerjakan special effects yang sangat banyak dalam satu hari kerja ada sekitar 20 video klip yang harus mempunyai style asap yang sama.

Penulis bekerja sama dengan compositor Anggara Widihatmoko yang sekaligus menjadi pembimbing lapangan penulis. Pada efek proyek ini terdapat sebuah scene Nathan dan Nadia terjebak disuatu ruangan dapur yang sangat dingin.

Gambar 3.19. Scene Nathan dan Nadia di Dapur

Pada tahap awal penulis dan pembimbing lapangan melakukan diskusi tentan style VFX yang akan diberikan pada scene tersebut. Maka pembimbing lapangan yang sekaligus compositor melakukan pemberian effects pada footages tersebut. Pembimbing lapangan memasukan effects stok footages asap atmosphere 6 dan atmosphere 7 lalu diatur sedemikian rupa skala antara close up dan juga long shot. Setelah itu penulis harus mengikuti style yang sudah ditentukan dengan memperhatikan kondisi frame shot yang diambil.

(17)

Gambar 3.20. Footages Awal Nadia yang Belum Diberi Asap

Seperti pada gambar tersebut yang masih terlihat belum diberikan VFX, penulis melakukan cutting atmosphere dan cutting video tersebut supaya durasi perpindahan antara shot satu ke shot lain tidak loncat. Pada tahap kedua penulis menyalakan tanda mata atmospheres.

Gambar 3.21. Footages yang Diberi Asap

Lalu penulis atur skala atmosphere dari normal 100 menjadi 200 karena shot yang penulis kerjakan adalah medium close up. Setelah tahap memberikan asap dan mengatur skala maka tahap selanjutnya dilakukan color grading.

Karena pada scene ini Nathan dan Nadia berada di dapur yang sangat dingin maka penulis memberikan effects photo filter dengan filter cooling fiter

(18)

(82). Ini supaya ada terselarasan antara footages, effects, dan akting pemain dan menjadi suatu komposisi footages yang baik.

Gambar 3.22. Parameter Photo Filter

Gambar 3.23. Footages yang Sudah Diberi Photo Filter

Maka selesailah tahap pemberian VFX pada footages tersebut selanjutnya dilakukan pada footages lainnya, penulis mengerjakan footages nomer 18 sampai 38, sehingga penulis hanya melakukan copy paste pada footages lainnya dan hanya mengatur skala atmospheres dari shot close up, medium close up, dan long shot. Setelah selesai penulis hanya melakukan render dan

(19)

preview kepada pembimbing lapangan setelah itu dikirim kepada department editing.

Gambar 3.24. Preview Hasil Final Nathan dan Nadia (Sepatu Kaca).

(20)

3. Harapan Cinta

Harapan Cinta adalah proyek judul sinetron yang diproduksi MD Entertainment yang ditayangkan di stasiun Trans Tv mempunyai jumlah 19 episode, dimulai dari 20 Maret 2017 sampai 19 April 2017. Menceritakan perjuangan seorang wanita cantik bernama Cinta (Siti Badriah)

Gambar 3.25. Poster Sinetrans Harapan Cinta (http://image.iyaa.com/article/2017/03/__icsFiles/afieldfile/

2017/03/21/MD_Entertainment_03_1.jpg)

Penulis mendapatkan proyek Harapan Cinta pada minggu pertama pada masa kerja magang, pada proyek judul ini tidak sebanyak seperti BMBP yang membutuhkan banyak efek. Pada judul sinetron Harapan Cinta ini efek yang ditampilkan lebih sederhana seperti melakukan sensor blur pada merk, membuat cctv, dan membuat visual yang ditampilkan di laptop.

(21)

Gambar 3.26. Reaksi Cinta pada Laptopnya

Pada dua gambar tersebut terlihat reaksi Cinta yang sedang mempunyai rasa suka kepada Sakti sehingga membuat Cinta menjadi melihat sosok Sakti yang ada di dalam layar laptopnya. Disini penulis memberikan efek primate keyer untuk menghilangkan layar greenscreen yang berada di laptop Cinta dan juga Sakti.

Gambar 3.27. Footages Greenscreen yang Belum Diberi VFX.

(22)

Gambar 3.28. Parameter Effect Primatte Keyer.

Pada penggunaan efek primatte keyer sangatlah mudah, penulis hanya memberikan select BG lalu mengarahkan pada layar greenscreen pada laptop secara otomatis layar hijau tersebut menjadi hilang., setelah itu penulis menggunakan clean BG, fungsi clean BG adalah menghilangkan sisa-sisa partikel hijau atau kotoran yang belum terseleksi dengan select BG.

Lalu penulis mengatur defocus matte 11.30 dan shrink matte 30.20 supaya pinggiran layar laptop yang terbungkus oleh layar greenscreen menjadi halus dan menyatu dengan laptop. Untuk greenscreen Sakti sama halnya

(23)

dengan greenscreen laptop penulis hanya melakukan copy paste pada efek primatte keyer.

Lalu penulis mengambil latar belakang laptop dengan gambar google, penulis juga diwajibkan untuk menghilangkan tulisan google karena merupakan sebuah merk. Lalu penulis menyamakan skala gambar google dengan ukuran greenscreen laptop tersebut. Pada tahap composition untuk susunan layar, penulis menyusun dimulai dari layar laptop, sakti, dan gambar google. Setelah selesai penulis melakukan render.

Gambar 3.29. VFX Harapan cinta yang telah selesai.

Gambar 3.30. Preview Hasil Final Harapan Cinta.

(24)

3.3.2. Kendala yang Ditemukan

Selama proses kerja magang penulis menemukan beberapa kendala dalam menghadapi pekerjaan saat magang. Kendala tersebut merupakan kendala deadline baru, karena proyek pekerjaan di MD Entertainment harus dilakukan dengan cepat seperti saat materi masuk pada pagi hari, sorenya harus sudah selesai dan tayang untuk mengejar tayangan di stasiun tv. Selama ini penulis di kampus dalam mengerjakan suatu proyek film kampus memiliki deadline yang lebih lama.

Berbeda saat kerja magang yang diharuskan deadline selesai pada hari itu juga.

Kendala kedua adalah beberapa ada footages close up HP yang seperti kamera bergoyang atau blocking tangan pemain yang membuat penulis kesulitan untuk melakukan rotoscope dengan maksimal. Karena selama belajar di kampus penulis dituntut untuk memproduksi footages yang baik dan rapi sehingga mudah untuk diedit dan diberi VFX.

3.3.3. Solusi Atas Kendala yang Ditemukan

Untuk mengatasi kendala-kendala yang penulis dapatkan selama magang, penulis selalu membagi waktu target tiap video yang diberi VFX dengan cepat, detail, dan rapi. Penulis juga aktif bertanya dan meminta bimbingan pada Mas Sugeng Hariyanto selaku Koordinator VFX dan Mas Hariyanto selaku Assiten Koordinator VFX tentang SOP yang harus dijalani dalam departemen VFX agar memudahkan dalam bekerja sesuai dengan target yang diberikan.

Untuk solusi dari kendala kedua bisa diatasi dengan melakukan tracking kamera untuk mendukung rotoscoping yang dibuat secara manual per frame agar bisa menutupi kekurangan dari footages tersebut. Sehingga footages yang kurang baik masih bisa digunakan semaksimal mungkin.

Referensi

Dokumen terkait

Penulis memilih untuk menganalisis penggunaan dan kepuasan khalayak menggunakan konsep model MAIN yang merupakan konsep pengembangan dari teori uses and gratification

Selain itu, penulis juga tidak lupa untuk memberikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada setiap orang yang telah memberikan banyak bantuan, bimbingan, dukungan

Puji dan syukur penulis ucapkan pada Tuhan yang Maha Esa yang telah senantiasa memberikan Berkat, Kekuatan dan Kesehatan dan Penyertaan-Nya sehingga penulis dapat

Hak cipta dan penggunaan kembali Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda

Setelah itu, penulis melakukan langkah yang sama untuk props-props lainnya, yaitu mencari referensi, membuat sketsa, membuat bentuk dasar, memberikan warna, memberikan variasi,

Hal ini dilakukan tidak hanya 1 kali penawaran saja, tetapi penulis juga harus memberikan follow-up dari keputusan para vendor, selain itu penulis juga bertanggung

Setelah rate dan tawaran asuransi yang diberikan penulis sudah disetujui oleh klien, maka penulis akan memberikan order kepada bagian administrasi untuk diproses dan segera

Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis sebagai account executive akan menggunakan teori teori mendasar dalam menjadi penghubung yang antara lain seperti penggunaan