• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN DOSIS PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD Dr. MOEWARDI Kajian Dosis Pada Pasien Demam Tifoid Di Instalasi Rawat Inap Rsud Dr. Moewardi Di Surakarta Tahun 2011.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN DOSIS PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD Dr. MOEWARDI Kajian Dosis Pada Pasien Demam Tifoid Di Instalasi Rawat Inap Rsud Dr. Moewardi Di Surakarta Tahun 2011."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KAJIAN DOSIS PADA PASIEN DEMAM TIFOID

DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD Dr. MOEWARDI

DI SURAKARTA TAHUN 2011

SKRIPSI

Oleh:

WAY SA’ ANI

K 100 060 170

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

SURAKARTA

(2)
(3)
(4)

iv   

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah serta

anugerah kehidupan kepada setiap ciptaan-Nya dan atas kesempatan yang telah

diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan

skripsi yang berjudul “KAJIAN DOSIS PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI

INSTALASI RAWAT INAP RSUD Dr. MOEWARDI DI SURAKARTA TAHUN

2011” sebagai salah satu syarat untuk mencapai derajat Sarjana Farmasi (S. Farm) di

Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dalam pelaksanaan penelitian dan penyusunan skripsi ini penulis banyak

mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima

kasih kepada:

1. Ibu Arifah Sri Wahyuni, M. Sc., Apt. selaku Dekan Fakultas Farmasi serta

pembimbing akademik atas bimbingan dan motivasi yang selama ini diberikan

kepada penulis.

2. Bapak Arief Rahman Hakim, M. Si., Apt. selaku pembimbing utama yang telah

bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan

dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.

3. Ibu Tanti Azizah S., M. Si., Apt. selaku pembimbing pendamping yang telah

mencurahkan waktu, tenaga, pikiran dan memberikan banyak bimbingan serta

masukan selama penyusunan skripsi ini.

4. Ibu Dra. Nurul Muthmainah, M. Si., Apt. selaku Penguji I atas bimbingan dan

curahan waktu dalam membantu selesainya skripsi ini.

5. Ibu Tri Yulianti, S. F., M. Si., Apt. selaku Penguji II atas segenap masukan dan

pengarahan untuk penyelesaian naskah skripsi.

6. Bapak dan Ibu Dosen serta staf karyawan Fakultas Farmasi Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

7. Direktur RSUD Dr. Moewardi di Surakarta serta seluruh staf terutama di

(5)

v   

Penelitian atas bantuan yang diberikan kepada penulis selama proses

penelitian.

8. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu

sejak proses awal penelitian hingga penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena

itu, penulis mengharapkan kritik dan saran membangun demi kesempurnaan skripsi

ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi

para pembaca dan bagi ilmu kefarmasian secara khususnya.

Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Surakarta, 10 April 2013

Penulis

(6)

vi 

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABELviii DAFTAR LAMPIRAN ... ix

INTISARI ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 3

D. Tinjauan Pustaka ... 4

1. Demam Tifoid ... 4

2. Pengobatan yang Rasional ... 10

3. Drug Related Problems (DRPs) ... 11

4. Dosis ... 12

BAB II METODOLOGI PENELITIAN ... 14

A. Jenis Penelitian ... 14

B. Tempat Penelitian ... 14

C. Alat dan Bahan ... 15

D. Sampel ... 15

E. Definisi Operasional ... 15

F. Jalannya Penelitian ... 15

G. Analisa Data ... 16

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN ... 18

A. Karakteristik Pasien... 18

1. Usia & Jenis Kelamin Pasien ... 18

(7)

vii   

3. Gejala Penyakit ... 19

4. Lama Inap & Keadaan Pulang Pasien ... 20

B. Obat-Obat yang Diresepkan ... 21

C. Kajian Ketidaktepatan Dosis ... 24

1. Dosis Kurang ... 31

2. Dosis Lebih ... 32

D. Kelemahan Penelitian ... 34

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 35

A. Kesimpulan ... 35

B. Saran ... 35

DAFTAR PUSTAKA ... 36

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Terapi Simptomatik untuk Demam Tifoid ……….. 7 Tabel 2. Antibiotik untuk Demam Tifoid ……….. 9 Tabel 3. Pengelompokan Pasien Demam Tifoid di Instalasi Rawat Inap

Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 Berdasarkan Usia & Jenis Kelamin ……….. 18 Tabel 4. Pengelompokan Pasien Demam Tifoid di Instalasi Rawat Inap

Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 Berdasarkan Diagnosa Penyakit ………... 19 Tabel 5. Gejala yang Dialami Para Pasien Demam tifoid di Instalasi

Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 …. 20 Tabel 6. Lama Inap & Keadaan Pulang Pasien Demam Tifoid di

Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 ………. 21 Tabel 7. Obat-obat yang Diresepkan Pada Pasien Demam Tifoid

Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 ………. 23 Tabel 8. Analisis Dosis Pengobatan Pasien Demam Tifoid di Instalasi

Rawat Inap RSUD Dr. Moewardi Tahun 2011 ………... 25 Tabel 9. Dosis Kurang Pada Pasien Demam Tifoid Instalasi Rawat Inap

Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 ……… 32 Tabel 10. Dosis Lebih Pada Pasien Demam Tifoid Instalasi Rawat Inap

Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Tahun 2011 ……… 33

(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian dari Fakultas Farmasi UMS

……….. 39 Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian dari RSUD Dr. Moewardi ..……. 40 Lampiran 3. Data Rekapitulasi Pengobatan Pasien Demam Tifoid

di Instalasi Rawat Inap RSUD Dr. Moewardi Tahun

2011 ………, 41

Lampiran 4. Standar Pelayanan Medis RSUD Dr. Moewardi di

Surakarta ……….. 51

Lampiran 5. Perhitungan Cr Cl (Creatinine Clearance / Bersihan

Kreatinin) ………. 52

Lampiran 6. Surat Keterangan Telah Selesai Melakukan Penelitian

dari RSUD Dr. Moewardi ……… 53 .

(10)

x   

INTISARI

Ketidaktepatan dosis merupakan permasalahan dengan angka kemunculan signifikan pada telaah terhadap beberapa studi baik di Indonesia maupun di luar negeri. Pemberian obat di bawah dosis terapi dapat menyebabkan terapi kurang optimal sedangkan pemberian dosis berlebih memacu toksisitas dan resiko mortalitas. Demam tifoid merupakan penyakit infeksi oleh bakteri Salmonella typhi yang menyerang bagian usus halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi munculnya ketidaktepatan dosis pada pengobatan demam tifoid pasien rawat inap RSUD Dr. Moewardi tahun 2011.

Penelitian ini berjenis non-eksperimental dengan rancangan analisis deskriptif non-analitik. Subyek penelitian adalah seluruh pasien yang terdiagnosa demam tifoid tanpa penyakit infeksi lain di instalasi rawat inap RSUD Dr. Moewardi tahun 2011. Analisis data melalui catatan rekam medik pasien kemudian perhitungan dosisnya dibandingkan dengan dosis standar dari Drug Information Handbook 18th Edition.

Didapat 49 data rekam medik pasien terdiagnosis demam tifoid. Sebanyak 4 pasien (8,16%) dinyatakan mendapat obat tepat dosis dan 45 sisanya (91,84%) tidak tepat dosis. Obat-obat yang paling banyak diresepkan dalam dosis kurang adalah parasetamol, ranitidin, metilprednisolon & Vitamin B Kompleks. Obat yang paling banyak mengalami dosis lebih adalah seftriakson.

Referensi

Dokumen terkait

Bahan penelitian yang digunakan adalah catatan rekam medik pasien yang berisi data karakteristik pasien (nomer rekam medik, usia, jenis kelamin), gejala, diagnosis, lama

Ketidaktepatan penggunaan dosis dari kategori besaran pada pasien demam tifoid di instalasi rawat inap RSUP Dr. Ketidaktepatan penggunaan dosis dari kategori frekuensi pada

Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa pengobatan pasien dewasa demam tifoid di instalasi rawat inap RSUD Kabupaten Karanganyar tahun 2013 yang beresiko

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pola pemberian antibiotik pada pasien rawat inap yang terdiagnosa demam tifoid di RSUD Kabupaten Karanganyar

Berdasarkan studi pustaka penulis, penelitian tentang Evaluasi Penggunaan Antibiotika pada Pasien Anak Penderita Demam Tifoid di Instalasi Rawat Inap RSUD DR. AGOESDJAM

Berdasarkan hasil penelitian pada pasien anak diagnosis demam tifoid di instalasi rawat inap RSUD Djoelham Kota Binjai periode Januari - Desember 2015 dapat disimpulkan

Berdasarkan hasil penelitian pada pasien anak diagnosis demam tifoid di instalasi rawat inap RSUD Djoelham Kota Binjai periode Januari - Desember 2015 dapat disimpulkan

Pasien demam tifoid yang dapat dijadikan sampel penelitian ini adalah yang memenuhi kriteria inklusi yaitu terdiagnosa Pasien yang terdiagnosa demam tifoid, pasien