Pembuatan Edible Film Dari Campuran Tepung Tapioka, Kitosan, Gliserin dan Ekstrak Buah Naga Merah (Hylocereus Costaricencis) Sebagai Pengemasan Sosis Sapi
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Dari hasil penelitian karakterisasi dan uji aktivitas edible film dari campuran tepung tapioka, kitosan, sisik ikan gurami (oshpronemus gouramy) dan gliserin untuk pembungkus
Oleh karena itu dengan menggunakan ekstrak daun sirsak, tepung tapioka, kitosan dan gliserin peneliti berharap edible yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan pengemas
memanfaatkan sisik ikan gurami sebagai bahan pengisi pada edible film dengan. kitosan sebagai antmikroba serta dengan penambahan sumber
Biodegradasi Bahan Komposit Polipropilena dengan Pengisi Serat Limbah Padat ( fibre recovery ) dari Pabrik Pulp dan Kertas.. dan Azhari,
Gambar 8.4 Jumlah pertumbuhan koloni bakteri dalam waktu 24 jam terhadap sampel sosis yang dibungkus dengan edible film liquid. Gambar 8.5 Sosis yang dibungkus dengan
Dapat bercampur dengan air tetapi tidak larut dalam karbon tetraklorida, kloroform, dietil eter, karbon disulfida, dan benzene (Sumardjo, 2009). Gliserin yang merupakan
dalam aplikasi yang sama edible film juga dapat digunakan di permukaan makanan untuk. mengontrol laju difusi zat pengawet dari permukaan ke bagian
Semakin tebal edible film maka permeabilitas gas akan semakin kecil dan melindungi produk berupa sosis, bakso, nugget dan lain - lain yang dikemas dengan lebih