• Tidak ada hasil yang ditemukan

Contoh RPP Pola Bilangan (Disc Learning ) 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Contoh RPP Pola Bilangan (Disc Learning ) 2016"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Kelas / Semester : VII / 1 Mata Pelajaran : Matematika Materi pokok : Bilangan Sub materi pokok : Pola Bilangan Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Tahun Ajaran : 2013/2014

A. Kompetensi Dasar

3.1 Membuat generalisasi dari pola pada barisan bilangan dan barisan konfigurasi objek 4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pola pada barisan bilangan dan barisan

konfigurasi objek

B. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.1.1 Menemukan pola bilangan

3.1.2 Menuliskan generalisasi dari pola bilangan

4.1.1 Menggunakan pola untuk menyelesaikan masalah sehari-hari berkaitan dengan pola bilangan

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui pengamatan dan diskusi, siswa dapat menentukan suku dari barisan bilangan dan konfgurasi obbek dengan benar.

2. Melalui percobaan siswa dapat menentukan aturan pada tiap-tiap susunan bilangan dengan tepat

3. melalui diskusi siswa dapat menuliskan n suku bilangan pertama dari tiap-tiap pola bilangan dengan benar

4. Melalui diskusi dan tanya jawab siswa dapat menemukan pola dan generalisasi dari pola bilangan untuk membuat prediksi

5. Melalui diskusi kelompok siswa dapat memecahkan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan pola bilangan dengan benar

D. Materi Pembelajaran

Fakta : Simbol suku ke n (Un )

Konsep : Suku barisan, barisan bilangan, dan barisan konfigurasi objek

Prosedur : Cara menentukan rumus suku ke-n dari pola barisan bilangan maupun konfigurasi objek

E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik (scientific).

Model : Discovery learning

(2)

F. Media Pembelajaran

Gelas aqua bekas, laptop.

G. Sumber Belajar:

- As’ari, A.R. dkk. 2013. Matematika Buku Guru/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (edisi revisi 2014). Jakarta : Politeknik Negeri Media Kreatif - Sukino, dkk. 2006. Matematika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Erlangga. - Internet

- LKPD (terlampir)

- Website video Fibonacci Sequence: www.youtube.com/watch?v=P0tLbl5LrJ8 - Buku referensi lain

H. Langkah-langkah Pembelajaran Fase/Sintaks

Model DL Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu

Fase-1 Stimulation (pemberian rangsangan)

Pendahuluan

1. Membuka pelajaran dengan salam pembuka dan berdo’a 2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Apersepsi :

Mengingat kembali materi tentang bilangan ganjil, bilangan genap, peserta didik diminta menyebutkan ciri-cirinya

Motivasi :

 Memotivasi peserta didik dengan cara menunjukkan gambar berkaitan dengan susunan benda-benda ciptaan Tuhan dan buatan manusia yang giat menuntut ilmu.

 Guru mendemonstrasikan pengelompokan gelas di meja, peserta didik diminta melanjutkan kelompok berikutnya

?

(Ada lebih dari satu jawaban)

 Guru menayangkan video barisan Fibonacci dan peserta didik diminta membaca riwayat Fibonacci di buku peserta didik

3. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

(3)

4. Menyampaikan langkah pembelajaran dengan discovery learning

Fase 2

Problem statement (Pertanyaan/Identifi kasi masalah)

Fase 3

Data collection (Pengumpulan data)

Kegiatan Inti Mengamati

 Peserta didik diminta mengamati kasus berikut (tidak disertai dengan gambar)

Kasus:

Pada promo produk susu kental manis, Bu Rini diminta menyusun di atas meja 55 kaleng susu yang menarik, teratur, dan setinggi mungkin. Berikan usulanmu kepada Bu Rini.

Menanya:

Minta peserta didik mengajukan pertanyaan berkaitan dengan tumpukan kaleng tersebut.

Misalnya:

1. Apakah menarik jika kaleng susu disusun dengan cara banyak kaleng pada setiap baris sama banyak?

2. Apakah jumlah kaleng susu pada setiap lapis membentuk pola?

Alternatif susunan kaleng susu (gambar ini tidak diperagakan ke peserta didik)

Mengumpulkan informasi:

Guru membimbing peserta didik dalam kelompok untuk mendiskusikan masalah berikut.

a. Dengan memperhatikan beberapa susunan kaleng (ganti dengan aqua gelas) yang ada, buatlah sketsa tiga baris selanjutnya pada bagian bawah susunan kaleng. b. Tuliskan banyak kaleng pada setiap baris mulai dari

tumpukan paling atas

Mengasosiasikan:

 Tuliskan kesimpulanmu tentang hubungan banyak kaleng

(4)

Fase 4

Data processing

(pengolahan

antara baris yang berurutan

 Tuliskan banyak kaleng setiap baris sampai baris ke-8 dari atas

Mengkomunikasikan

Peserta didik mempresentasikan jawaban mereka

Pelajarilah contoh 1.37 beserta alternatif penyelesaiannya pada halaman 74-75 di buku siswa

Ajukan pertanyaan berkaitan contoh 1.37 yang berkaitan dengan pola halaman 74-75

Contoh: Mengapa 3 = ½ x 2 x 3? Kenapa bukan 3 = 2+1?

Dengan memperhatikan banyak bola pada pola ke-1, ke-2, ke-3, dan ke-4, tentukanlah banyak bola pada pola ke-5 dan ke-6

Diskusikan, mengapa banyak bola pada pola ke-n di halaman 75-76 adalah Un = ½ x n x (n+1) dengan mengisi LKPD kegiatan 1

Periksalah dugaanmu tentang banyak bola (Mengerjakan LKPD kegiatan 2: mengisi tabel baris ke-1 sampai ke-6)

Tuliskan generalisasi banyak bola pada suku ke-n (Mengerjakan LKPD kegiatan 2: mengisi tabel baris terakhir, yaitu menentukan suku ke n)

 Beberapa kelompok mempresentasikan hasil kerja mereka, kelompok lain menanggapi

 Peserta didik mengerjakan soal tes individu Penutup

 Guru membimbing peserta didik menyimpulkan tentang pola bilangan

 Setiap kelompok diberikan penghargaan berdasarkan keberhasilan belajar kelompoknya.

 Guru mengajukan pertanyaan refleksi, misalnya - Bagaimana komentarmu tentang pelajaran hari ini? - Aktivitas mana yang sudah dan belum kuasai?

- Bagaimana saranmu tentang proses pembelajaran

(5)

berikutnya?

 Guru menginformasikan bahwa pertemuan selanjutnya akan membahas tentang menentukan pola bilangan lanjutan

 Peserta didik mengerjakan tugas projek halaman 81 buku peserta didik (di rumah)

 Pembelajaran diakhiri dengan penyampaian pesan moral berkaitan dengan pola bilangan, misalnya …….

Pertemuan ke-1: 2× 40 menit

I. Penilaian Hasil Belajar

Penilaian Sikap : Teknik Non Tes, Bentuk Pengamatan sikap dalam pembelajaran Penilaian pengetahuan : Teknik Tes Tertulis, Bentuk Uraian

Penilaian Keterampilan : Teknik Non Tes, Bentuk Kinerja

Instrumen Penilaian Hasil Belajar Lembar kerja : Lampiran 2 Lembar penilaian : Lampiran 3

Mengetahui,

Kepala SMP... Guru Matematika

________________________ ______________________

Penulis RPP

Dr. Rahmah Johar, M. Pd NIP. 197011171998032002

(6)

Kegiatan 1

Perhatikan gambar pada buku peserta didik halaman 75

Lengkapi tabel berikut!

Pola ke Banyaknya bola biru

1 1

2 3

3 ...

4 ...

5 ...

6 ...

12 ...

Kegiatan 2: Perhatikan gambar susunan bola pada buku siswa halaman 74-75.

1 2 3 4 n

Pola ke Banyaknya bola biru Pola bilangan

(7)

1 1 12x1x2

2 3 12x2x3

3 6 12x3x….

4 10 12x….x5

5 ... 12x….x…

6 ... ...

⋮ ⋮ ⋮

n ….

(8)

1. Instrumen Penilaian Sikap

Jurnal Penilaian Sikap Spiritual

N

o Tanggal

Nama Peserta

didik Catatan Perilaku

Butir Sikap

Positif/ Negatif

Rencana Tindak Lanjut

1

2

3

4

Jurnal Penilaian Sikap Sosial

N

o Tanggal

Nama Peserta

didik

Catatan Perilaku SikapButir

Positif/ Negatif

Rencana Tindak Lanjut

1 Amin Mengganggu teman

ketika belajar disiplin

- Diberi teguran lisan supaya tidak mengulangi

2 Aminah

Mengembalikan dompet yang ditemukan dijalan

jujur

+ Diberi pujian

3

4

2. Instrumen Penilaian Kompetensi Pengetahuan

(9)

80 cm

Kompetensi Dasar : Memahami pola dan menggunakannya untuk menduga dan membuat generalisasi (kesimpulan)

Indikator Pencapaian Kompetensi : Menggunakan pola bilangan untuk menyelesaikan masalah

Soal: Perhatikan ilustrasi berikut:

Ilustrasi di atas menunbukkan penggunaan kubus dengan panbang rusuk 20 cm yang berfungsi sebagai tangga untuk naik pada ketinggian tertentu.

Gambar.1: Untuk mencapai ketinggian 40 cm di perlukan 1 Kubus yang berfungsi sebagai tangga

Gambar.2: Untuk mencapai ketinggian 60 cm di perlukan 3 Kubus yang berfungsi sebagai tangga

Gambar.3: Untuk mencapai ketinggian 80 cm di perlukan 6 Kubus yang berfungsi sebagai tangga

a. Nyatakan masalah di atas kedalam pola bilangan

b. Jika pada suatu gedung barak suatu lantai tertentu ke lantai berikutnya 3,2 m, maka tentukan banyak kubus dengan panbang rusuk 20 cm yang diperlukan disusun sebagai tangga untuk naik kelantai berikutnya!

a. 1, 3, 6, 10, 15,...

Untuk tinggi = 320 cm merupakan suku ke-15 Seperti pola bilangan :

 suku ke 15 dari banyak tumpukan kubus yaitu 120

 banyak tumpukan kubus yang difungsikan sebagai tangga untuk mencapai

ketinggian 3,2 m adalah 120 buah kubus Alternatif pedoman penskoran bawaban soal:

Gambar.1 Gambar.2 Gambar.3

40 80 tinggi

Banyak kubus

(10)

No Aspek Penilaian

Rubrik Penilaian Sko r 1. Pemahaman

masalah terhadap pola bilangan

Memahami masalah 5

Menyelesaikan masalah menggunakan pola bilangan 3 Menyelesaikan masalah tanpa menggunakan pola

bilangan

1

Tidak ada respon/bawaban 0

2. Kebenaran bawaban akhir soal

Jawaban benar (lihat kunci bawaban) 5

Jawaban hampir benar 3

Jawaban salah 1

Tidak ada respon/bawaban 0

3. Proses perhitungan

Seluruhnya benar (lihat kunci bawaban) 5

Sebagian besar benar 3

Sebagian kecil saba yang benar 2

Sama sekali salah 1

Tidak ada respon/bawaban 0

Skor maksimal = 15 Skor minimal = 0

Instrumen Penilaian Kompetensi Keterampilan (Tugas

Projek 1, halaman 81 BukuSiswa)

RUBRIK PENSKORAN TUGAS PROJEK BAB BILANGAN

ASPEK RUBRIK SKOR

Perencanaan memahami tugas yang diberikan merencanakan

menyiapkan alat dan bahan Skor Perencanaan (SP1)

Pelaksanaan menbumlahkan bilangan-bilangan sesuai dengan aturan membuat dugaan untuk memenangkan permainan menemukan pola

Skor Pelaksanaan (SP2)

Pelaporan menuliskan laporan pelaksanaan permainan mempresentasikan hasil laporan pelaksanaan permainan

Skor Pelaporan (SP3) Keterangan Skor:

1 = Kurang 2 = Cukup 3 = Baik

4 = Sangat Baik

(11)

No

. Nama PesertaDidik Nilai(PH)

IPK Belum Tuntas

IPK Sudah Tuntas

Tindak Lanjut

Program Remedial dan Pengayaan

Gambar

gambar berkaitan dengan  susunan benda-benda ciptaan

Referensi

Dokumen terkait

Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan menentukan pola pada barisan

Sebutkan 5 bilangan selanjutnya yang mengi- kuti pola barisan di

Jika kita temukan gambar berpola atau konfigurasi objek berpola, maka yang harus kita lakukan adalah mengubah gambar berpola tersebut menjadi pola bilangan., amati dengan

Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Pola Bilangan Segitiga yang baru

Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui diskusi kelompok peserta didik dapat: 1. Dapat menggunakan pola bilangan persegipanjang untuk menyelesaikan masalah. Dapat menggunakan

7. Peserta didik dengan rasa percaya diri berusaha menentukan suku selanjutnya dari suatu barisan bilangan dengan cara menggeneralisasi pola bilangan sebelumnya  dengan

Melalui serangkaian aktivitas yang dilakukan, siswa lebih memahami pola bilangan yaitu siswa dapat menentukan barisan bilangan berikutnya, menentukan aturannya,

Barisan yaitu susunan bilangan yang didapatkan dari pemetaan bilangan asli yang dihubungkan dengan tanda “,”.. Jika pada barisan tanda “,” diganti dengan tanda “+”,