• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk Dan Surat Keluar Di Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk Dan Surat Keluar Di Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

TATA CARA PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR DI BAGIAN SEKRETARIAT DEKAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTAR Oleh :

MARIA PUJI RINI

072103071

PROGRAM DIPLOMA III KESEKRETARIATAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR

NAMA : MARIA PUJI RINI

NIM : 072103071

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

JUDUL : TATA CARA PENGELOLAAN SURAT MASUK

DAN SURAT KELUAR DI BAGIAN SEKRETARIAT DEKAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Medan, Maret 2010 Ketua Program Studi D- III Kesekretariatan

(Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si) NIP. 19620513 199203 2 001

Medan, Maret 2010 Dekan

(3)

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : MARIA PUJI RINI

NIM : 072103071

PROGRAM STUDI : DIII KESEKRETARIATAN

JUDUL : TATA CARA PENGELOLAAN SURAT MASUK

DAN SURAT KELUAR DI BAGIAN SEKRETARIAT DEKAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Medan, Maret 2010 Menyetujui Dosen Pembimbing

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah banyak memberikan rahmat dan kasih-Nya sehingga Penulis dapat

menyelesaikan penulisan Tugas Akhir yang berjudul “Tata Cara Pengelolaan

Surat Masuk dan Surat Keluar Di Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara” tepat pada waktunya.

Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan

Tugas Akhir ini, mengingat keterbatasan yang dimiliki Penulis. Oleh karena itu,

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, Penulis telah banyak mendapatkan

bimbingan serta dorongan dari berbagai pihak, baik moril maupun materil. Oleh

sebab itu, dengan segala kerendahan hati Penulis ingin mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Bapak Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu Endang Sulistya Rini, SE, M.Si selaku Ketua Program Studi DIII

Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Arlina Nurbaity Lubis, SE, MBA selaku Sekretaris Program Studi DIII

Kesekretariatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dra. Marhayanie, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah bersedia

meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk membimbing Penulis dalam

(5)

5. Ibu Esa Setiana, SE, M.Si dan Ibu Yunita, SE selaku Sekretaris Dekan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang telah membantu Penulis

dalam penulisan Tugas Akhir ini.

6. Teristimewa untuk orangtua tercinta Ayahanda P. Malau dan Ibunda B.

Sinaga berkat iringan doa, semangat, motivasi, dan segenap kasih sayang tiada henti sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

7. Untuk kakak tercinta Lenny A. Malau, Sondang Yunita Malau, dan Yessy

Y. Situngkir, abang tercinta Lamsihar Naibaho dan Veri Situngkir, serta adik tercinta Alex W. Malau dan Angelia Malau.

8. Untuk sahabat dan teman-temanku Rini, Pida, Anita, Roma, Morlina,

Lisna, Chandra, Vera, Sari, Ayu, Zahara, Intan, dan Desy.

9. Untuk kelompok magangku Elya, Wawi, Winda, Vika, dan Ardy.

Akhirnya Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tugas Akhir ini masih jauh

dari sempurna, oleh karena itu Penulis mengharapkan kritik dan saran yang

bersifat membangun dari para pembaca. Semoga Tugas Akhir ini bermanfaat bagi

pembaca khususnya Penulis.

Medan, Maret 2010

Penulis

(6)

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penulisan ... 3

D. Manfaat Penulisan ... 4

E. Jadwal Kegiatan ... 4

F. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU... 7

B. Struktur Organisasi ... 9 A. Pengertian Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar ……….. 20

B. Pengertian dan Fungsi Surat ... 21

C. Syarat-Syarat Surat yang Baik ... 23

D. Jenis-Jenis Surat ... 23

E. Bentuk-Bentuk Surat ... 24

F. Bagian-Bagian Surat ... 29

G. Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar ... 38

1. Prosedur Penanganan Surat Masuk ... 38

2. Prosedur Penanganan Surat Keluar ... 48

H. Sistem Penyimpanan/Pengarsipan Surat Masuk dan Surat Keluar ………. 53

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 56

B. Saran ... 57

(7)

DAFTAR TABEL

No. Halaman

1. ... Tab el 1.1 Jadwal Kegiatan ... 5 2. ... Tab

(8)

DAFTAR GAMBAR

No. Halaman

1. ... Ga mbar 2.1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU ... 11 2. ... Ga

mbar 3.1 Contoh bentuk surat Full Block Style ... 25 3. ... Ga

mbar 3.2 Contoh bentuk surat Block Style ... 25 4. ... Ga

mbar 3.3 Contoh bentuk surat Semi Block Style ... 26 5. ... Ga

mbar 3.4 Contoh bentuk surat Indented Style ... 26 6. ... Ga

mbar 3.5 Contoh bentuk surat Hanging Paragraph Style ... 27 7. ... Ga

mbar 3.6 Contoh bentuk surat Old Official Style ... 27 8. ... Ga

mbar 3.7 Contoh bentuk surat New Official Style ... 28 9. ... Ga

mbar 3.8 Contoh bentuk surat Kombinasi LBI ... 28 10. ... Ga

mbar 3.9 Kop Surat Fakultas Ekonomi USU ... 29 11. ... Ga

(9)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya zaman, teknologi komunikasi berkembang

begitu pesat dengan banyak bermunculannya berbagai alat telekomunikasi atau

perhubungan yang canggih, seperti: telepon, seluler, televisi, radio, telegram,

faximile, dan lain sebagainya. Namun masih ada komunikasi tertulis yang tidak

dapat dilupakan keberadaannya, bahkan masih tetap kokoh terpakai seolah tak

bisa tergantikan oleh berbagai peralatan komunikasi yang canggih itu, komunikasi

tertulis tersebut adalah surat.

Menurut Sedarmayanti (2001:162), Dasar-dasar Pengetahuan tentang

Manajemen Perkantoran, surat adalah alat komunikasi tertulis yang berasal dari

satu pihak dan ditujukan kepada pihak lain untuk menyampaikan berita. Surat

masih digunakan sampai sekarang karena surat memiliki kelebihan dibandingkan

dengan sarana komunikasi lainnya, kelebihan tersebut karena surat lebih praktis,

efektif, dan ekonomis. Apa yang dikomunikasikan kepada pihak lain secara

tertulis, misalnya berupa pengumuman, pemberitahuan, keterangan, dan sebaginya

akan sampai pada alamat yang dituju sesuai dengan sumber aslinya. Tidak

demikian halnya jika disampaikan secara lisan. Dengan cara tersebut sering

dialami perubahan-perubahan, terutama tentang isinya, mungkin ditambah atau

dikurangi, meskipun mungkin tidak disadari. Selain berfungsi sabagai alat

komunikasi, surat juga berfungsi sebagai pengingat, bahan bukti hitam di atas

(10)

alat promosi, dan sekaligus dapat menunjukkan dinamika atau kegiatan hidup

suatu kantor atau organisasi.

Dalam suatu lembaga baik swasta maupun pemerintah dalam melakukan

kegiatannya tidak terlepas dari kegiatan surat-menyurat atau korespondensi, maka

dari itu pada suatu perusahaan atau instansi, kegiatan surat-menyurat harus

mendapatkan perhatian yang sungguh. Mengingat pentingnya peranan surat, maka

diperlukan adanya tata cara pengelolaan surat. Dalam suatu instansi/perusahaan,

surat menurut prosedur pengurusannya dibedakan menjadi dua, yaitu surat masuk

dan surat keluar. Menurut Endang, dkk (2006:8), Modul Menangani Surat Masuk

dan Surat Keluar, surat masuk adalah surat-surat yang diterima oleh suatu

organisasi/perusahaan yang berasal dari seseorang atau suatu organisasi,

sedangkan surat keluar adalah surat-surat yang dikeluarkan atau dibuat suatu

organisasi/perusahaan untuk dikirimkan kepada pihak lain, baik perseorangan

maupun kelompok.

Sekretaris sebagai salah satu bagian dari kerangka tubuh suatu organisasi,

sangat berpengaruh penting dalam menunjang kelancaran jalannya pengelolaan

surat. Salah satu fungsi dari sekretaris yang dimaksud disini adalah melakukan

korespondensi. Tugas korespondensi ini antara lain menangani surat masuk yang

mencakup akivitas, antara lain mengumpulkan surat masuk, mengklasifikasikan

surat, mengagendakan, dan mendistribusikannya. Sedangkan untuk penanganan

surat keluar mencakup aktivitas antara lain mengkonsep surat, mengetik surat,

pemberian nomor surat, pengesahan surat, mengagendakan, pengekspedisian, dan

(11)

mengelola surat dan menjalankan fungsinya sebagai salah satu urat nadi

kelancaran suatu perusahaan untuk mencapai tujuan suatu organisasi.

Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik gambaran bahwa menjalankan

kegiatan surat-menyurat yaitu haruslah dilakukan dengan baik dan benar

berdasarkan kaidah yang telah ditetapkan oleh organisasi maupun perusahaan

sesuai dengan petunjuk pelaksanaan tata laksana surat dan kearsipan. Surat yang

dikoordinasi/dikelola dengan baik akan menbuat perusahaan dapat mencapai

tujuan yang telah direncanakan.

Mengingat pentingnya peranan surat dalam organisasi atau instansi, maka

penulis memilih judul “TATA CARA PENGELOLAAN SURAT MASUK

DAN SURAT KELUAR DI BAGIAN SEKRETARIAT DEKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”.

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah “Bagaimana

Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar di Bagian Sekretariat

Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara?”.

C. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui tata cara

pengelolaan surat masuk dan surat keluar di bagian Sekretariat Dekan Fakultas

(12)

D. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat penulisan Tugas Akhir ini, antara lain:

1. Bagi Penulis

Menambah pengetahuan dan memperluas wawasan penulis dalam hal

penanganan surat khususnya surat masuk dan surat keluar baik secara teori

maupun praktek.

2. Bagi Fakultas Ekonomi USU

Sebagai bahan masukan dan saran yang mungkin berguna untuk

penyempurnaan dalam tata cara pengelolaan surat masuk dan surat keluar di

masa yang akan datang.

3. Bagi Pembaca

Sebagai bahan informasi bagi para pembaca mengenai tata cara pengelolaan

surat masuk dan surat keluar dalam suatu instansi.

E. Jadwal Kegiatan

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Jl.

T. M. Hanafiah Kampus USU Medan. Untuk lebih jelasnya jadwal kegiatan ini

(13)

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan

No Kegiatan

Februari 2010, Minggu ke

I II III IV

1 Persiapan √

2 Pengumpulan Data √ √

3 Penulisan √ √

Persiapan Tugas Akhir dimulai dari tanggal 1 Februari 2010, sejak

disetujuinya Judul Tugas Akhir oleh Ketua dan Sekretaris Program Studi DIII

Kesekretariatan.

Pada tahap pengumpulan data, Penulis melakukan observasi yang akan

dilaksanakan pada minggu kedua dan ketiga bulan Februari 2010. Pada tahap ini

Penulis akan melakukan wawancara dengan Sekretaris Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara mengenai topik yang akan dibahas dan

mengumpulkan sebanyak mungkin data sekunder demi menunjang penulisan

Tugas Akhir ini.

Setelah melakukan observasi, penulis akan memulai penulisan laporan yang

akan dikemas dalam bentuk Tugas Akhir. Dimana dalam penulisannya Penulis

akan dibimbing oleh Dosen Pembimbing agar penulisan laporan sesuai dengan

(14)

F. Sistematika Penulisan

Tugas Akhir ini dibagi atas 4 bab dan setiap babnya dibagi atas beberapa sub

bab, antara lain:

BAB I: PENDAHULUAN

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, dan rencana yang terdiri dari jadwal kegiatan dan

sistematika penulisan.

BAB II: PROFIL FAKULTAS EKONOMI

Dalam bab ini diuraikan mengenai sejarah singkat instansi, struktur organisasi,

uraian tugas, kegiatan usaha, kinerja usaha terkini, dan rencana kegiatan.

BAB III: PEMBAHASAN

Dalam bab ini diuraikan mengenai pengertian surat dan tata cara pengelolaan

surat masuk dan surat keluar pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

BAB IV: KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan dan saran tentang tata cara pengelolaan surat

masuk dan surat keluar di bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

(15)

BAB II

PROFIL FAKULTAS EKONOMI

A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU

Universitas Sumatera Utara diprakarsai oleh pemuka masyarakat Sumatera

Utara dan Aceh dengan membentuk Yayasan Universitas Sumatera Utara dan

mendirikan Fakultas Kedokteran pada 20 Agustus 1952 sebagai Fakultas pertama.

Menyusul kemudian Fakultas Hukum, Pertanian, dan Teknik. Sementara Fakultas

Ekonomi USU pertama kali didirikan oleh Yayasan USU yang berlokasi di

Kutaraja (sekarang kota Banda Aceh) pada tahun 1959, dan sebagai Dekan pada

waktu itu Dr. Teuku Iskandar.

Berhubung Fakultas Ekonomi USU yang berkedudukan di Banda Aceh

Menjadi bagian dari Universitas Syiah Kuala, pada tahun 1961, USU membuka

kembali Fakultas Ekonomi di Medan. Penetapan dilakukan dengan Surat

Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi RI No. 64/ 1961 tanggal 24 November

1961 dimana surat berlaku terhitung mulai 1 Oktober 1961. Berdasarkan Surat

Keputusan tersebut, tanggal 24 November diperingati sebagai hari lahir atau Dies

Natalis Fakultas Ekonomi USU.

Pada tahun 1975 AAN (Akademi Administrasi Niaga) Medan dilebur ke

Fakultas Ekonomi USU menjadi PAAP (Pendidikan Ahli Administrasi dan Perus

ahaan). PAAP kemudian menjadi Program Diploma Tiga (DIII) dengan tiga

program studi, yakni DIII Keuangan, DIII Akuntansi, dan DIII Keseketariatan.

Dalam perjalanan yang panjang, pada tahun 2003 USU berubah status

(16)

Badan Hukum Mililk Negara (PT BHMN). Perubahan status USU dari PTN

menjadi PT BHMN merupakan yang kelima di Indonesia. Fakultas Ekonomi

USU merupakan salah satu dari sepuluh Fakultas dan Program Pascasarjana

yang ada pada saat USU menjadi PT BHMN.

Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah menjadi salah satu

Fakultas Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi

kebutuhan pasar dalam persaingan global.

Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah :

1. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam

bidang ilmu ekonomi, manajemen, dan akuntansi yang berorientasi pasar.

2. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan dan

peningkatkan kualifikasi dan kualitas dosen.

3. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan

pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber

pendanaan Fakultas dalam status PT BHMN.

4. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku

pelanggan (customer) dan stackholders lainnya.

5. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan instansi swasta dan pemerintah

serta organisasi profesional dan lembaga lain terkait yang bertaraf nasional

(17)

Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah :

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta

menyesuaikan diri terhadap perkembangan nasional maupun internasional.

2. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksanakan penelitian-penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat dan responsif terhadap

perkembangan/perubahan.

B. Struktur Organisasi

Dalam bekerja berorganisasi, kita biasa mengenal adanya struktur

organisasi. Struktur organisasi diperlukan sebuah perusahaan untuk

membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis

yang menunjukkan adanya hubungan/keterkaitan antara keterkaitan antara

setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi, diperlukan suatu wadah

untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut.

Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah

ditetapkan sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur

organisasi dalam instansi.

Struktur organisasi yang baik akan memberikan pengaturan dalam

pelaksanaan kegiatan, sehingga efisiensi dan efektifitas kerja dapat

diwujudkan melalui kerjasama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan

(18)

dapat dilaksanakan secara perseorangan maupun melalui kelompok-kelompok

kerja yang berfungsi untuk melakukan serangkaian kegiatan tertentu dan

mencakup tata hubungan secara vertikal, melalui saluran tunggal.

Struktur organisasi yang digunakan pada Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara adalah struktur organisasi lini dan staf, dimana secara vertikal

jenjang wewenang dan tanggung jawab mengalir dari atas ke bawah yang

berupa perintah dan dari bawah ke atas berupa laporan pertanggungjawaban,

sedangkan secara horizontal terdapat koordinasi diantara para pegawai

setingkat. Untuk lebih jelasnya, struktur organisasi pada Fakultas Ekonomi

(19)
(20)

Pimpinan Fakultas Ekonomi USU

Dekan : Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec

Pembantu Dekan I : Drs. Arifin Hamzah, MM,Ak

Pembantu Dekan II : Fahmi Natigor Nasution, SE, M.Acc,Ak

Pembantu Dekan III : Ami Dilham, SE, M.Si

Dewan Pertimbangan Fakultas Ekonomi USU

Ketua : Drs. Erwin Abubakar, MBA, Ak

Sekretaris : Dra. Komariah Pandia, MSi

Anggota : Prof. Bachtiar Hassan Miraza

Prof. Moenaf Hamid Regar, MSAc

Prof. Dr. Amrin Fauzi

Prof. Dr. Arnita Zainuddin, M.Si

Prof. Dr. Ade Fatma Lubis, MAFIS, MBA, Ak

Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, MSi

Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec.Acc

Prof. Dr. Paham Ginting, MS

Prof. Dr. Syaad Afifuddin S, M.Ec

Prof. Dr. Ramli, MS

Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec

Drs. Arifin Hamzah, MM, Ak

Fahmi Natigor Nasution, SE, MAcc, Ak

Ami Dilham, SE, M.Si

(21)

Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec

Prof. Dr. lic. rer. Reg. Sirojuzilam, SE

Prof. Dr. Rismayani, MS

DEPARTEMEN

Ekonomi Pembangunan

Ketua : Wahyu Ario Pratama, SE, M.Ec

Sekretaris : Dr. Irsyad Lubis, SE, MsocSc

Manajemen

Ketua : Prof. Dr. Ritha F. Dalimunte, SE, M.Si

Sekretaris : Nisrul Irawaty, SE, MBA

Akuntansi

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak

Sekretaris : Mutia Ismail, SE, MM, Ak

PROGRAM DIPLOMA III Keuangan

Ketua : Prof. Dr. Paham Ginting, MS

Sekretaris : Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si

Akuntansi

Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak

Sekretaris : Iskandar Muda, SE, M.Si

Kesekretariatan

Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si

(22)

BAGIAN TATA USAHA

Kep. Bag. Tata Usaha : Sofia Anita, SE

Kasub. Kepegawaian : Kamariyah, SE

Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE

Kasub. Umum & Perlengkapan : M.Simba Sembiring, SE, M.Si

Kasub. Akademik : Fepty Aniar, SE

Kasub. Kemahasiswaan & Alumni : Zailiana, S.Sos

Bendaharawan Gaji : Maslan, SE

P U M C : Suparyo, SE

LEMBAGA-LEMBAGA PENUNJANG Puslitbank

Pengarah : Drs. Jhon Tafbu Ritonga, M.Ec

Sekretaris Eksekutif : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec

Unit Pelayanan Komputer

Kepala : Hotmal Dja’far, SE, MM, Ak

Staf : Paidi Hidayat, SE, M.Si

Syafrizal Helmy, SE, M.Si

C. Job Description

1. Dekan

Dekan merupakan pimpinan atau atasan dari Fakultas. Adapun tugas dari

(23)

a. Memimpin penyelenggaraan pendidikan.

b. Penelitian, pengabdian kepada masyarakat.

c. Membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi, dan

administrasi Fakultas.

d. Mendisposisi surat-surat masuk.

e. Menandatangani skripsi dan tugas akhir mahasiswa.

f. Menandatangani surat keluar.

g. Menghadiri acara-acara seminar yang mendukung dengan kemajuan di dunia

perguruan tinggi.

h. Bertanggung jawab kepada Rektor.

2. Sekretaris Dekan :

Adapun tugas dari Sekretaris Dekan pada Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara adalah:

a. Memasukkan surat masuk untuk Dekan FE USU ke buku agenda.

b. Membuat/menulis nomor surat keluar.

c. Menjadwal kegiatan Dekan.

d. Menstempel surat dan membuat tanggal surat keluar.

e. Menerima tugas akhir mahasiswa yang akan ditandatangani Dekan.

f. Mengantarkan surat masuk ke bagian lain yang sudah diproses Dekan.

g. Mengarsip surat masuk dan surat keluar.

h. Mengarsip tanda terima surat masuk yang telah dikirim ke bagian lain.

i. Mengetik surat keluar.

(24)

k. Menerima fax.

l. Memproses program Dekan dan tim.

m. Memantau kenyamanan, keserasian, dan kelengkapan ruang kerja Dekan,

Sekretaris, dan Ruang Rapat Dekan.

D. Kegiatan Usaha

Fakultas merupakan unsur pelaksanaan akademik yang melaksanakan dan

mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan masyarakat

dan pembinaan civitas akademik. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa pendidikan

non-profit (tidak berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan penghasil

jasa pada umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih berorientasi pada

pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, melakukan

penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan, serta melakukan kegiatan

sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Tri Dharma

Perguruan Tinggi, penyelenggaraan pendidikan, pengadaan penelitian, dan

pengabdian masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan lulusan-lulusan dari Fakultas Ekonomi

Univesitas Sumatera Utara adalah lulusan yang mempunyai kualitas yang baik

(25)

E. Kinerja Usaha Terkini

Setiap perusahaan mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai

dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua. Begitu

juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Fakultas terus

berupaya agar tujuan yang telah digariskan oleh Fakultas dapat terwujud.

Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras

yang tinggi, disiplin, dan loyalitas dalam bekerja.

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan

kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan

perusahaan adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran

terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah

khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan

masyarakat serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa

seminar-seminar kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih

layak dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain

sebagainya. Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas

akademika agar dapat menghasilkan sumber daya manusia yang benar-benar

memiliki kualitas yang baik.

Kegiatan-kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti

perayaan hari-hari besar keagamaan (misalnya: Natal, Paskah, Idul Fitri,

Isra’Mi’raj, dll) sehingga para civitas akademika selalu memiliki nilai-nilai

dan norma-norma keagamaan dalam menjalani hidup, serta selalu bertaqwa

(26)

F. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, antara lain :

1. Peningkatan proses belajar mengajar, silabus metode dan alat yang digunakan

dapat ditingkatkan.

2. Melakukan inovasi database mahasiswa, kartu rencana mahasiswa, kartu

hasil studi, jadwal kuliah, jadwal ujian mid semester dan jadwal ujian

semester telah terprogram.

3. Memperbaiki ruang kuliah mahasiswa, dosen serta ruang baca.

4. Meningkatkan kompetensi mahasiswa dengan setiap penerimaan mahasiswa

baru diadakan kepemimpinan mahasiswa untuk kegiatan perkenalan dengan

mahasiswa baru.

5. Meningkatkan kompetensi mahasiswa dengan setiap penerimaan mahasiswa

baru diadakan kepemimpinan mahasiswa untuk kegiatan perkenalan dengan

mahasiswa baru.

6. Menyesuaikan mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswa dengan

kurikulum.

7. Meningkatkan kegiatan seminar dan lokakarya.

8. Memberikan bimbingan kepada mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan

magang agar dapat menghasilkan lulusan mahasiswa yang berkualitas.

9. Setiap departemen menyiapkan laporan evaluasi diri untuk meningkatkan

nilai akreditas masing-masing departemen yang lebih baik.

(27)

11. Dengan jumlah lulusan meningkat, diharapkan mahasiswa lulus dengan tepat

(28)

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar 1. Tata Cara

Menurut Endang, dkk (2006:6), Modul Menangani Surat Masuk dan Surat

Keluar, tata cara adalah serangkaian tugas yang saling berhubungan, yang

merupakan urutan waktu dan cara tertentu untuk melaksanakan pekerjaan

yang harus diselesaikan.

2. Pengelolaan

Menurut Endang, dkk (2006:7), Modul Menangani Surat Masuk dan Surat

Keluar, pengelolaan adalah proses melakukan kegiatan tertentu dengan

menggunakan tenaga orang lain.

3. Surat Masuk

Menurut Endang, dkk (2006:8), Modul Menangani Surat Masuk dan Surat

Keluar, surat masuk adalah surat-surat yang diterima oleh suatu

organisasi/perusahaan yang berasal dari seseorang atau suatu organisasi.

4. Surat Keluar

Menurut Endang, dkk (2006:8), Modul Menangani Surat Masuk dan Surat

Keluar, surat keluar adalah surat-surat yang dikeluarkan atau dibuat suatu

organisasi/perusahaan untuk dikirimkan kepada pihak lain, baik perseorangan

maupun kelompok.

Dari pengertian-pengertian di atas, Penulis mengambil kesimpulan bahwa tata

(29)

dengan menggunakan aturan/sistem yang telah ditetapkan yang harus dilakukan

secara tertata dan berurutan dengan kegiatan yang utama yaitu mengelola,

mengatur, dan mengurus surat-menyurat demi pencapaian tujuan suatu instansi.

B. Pengertian dan Fungsi Surat 1. Pengertian Surat

Dalam rangka mencapai tujuan organisasi, maka unsur kerjasama baik ke

dalam maupun ke luar organisasi sangat penting artinya. Agar kerjasama tersebut

dapat dilaksanakan dengan baik, maka perlu adanya komunikasi. Salah satu cara

berkomunikasi yang dipergunakan oleh suatu organisasi yaitu dengan cara tertulis,

misalnya melalui surat.

Menurut Djuhari, dkk (2009:11), Surat Menyurat Serbaguna, surat adalah

suatu sarana komunikasi tertulis untuk menyampaikan informasi, pernyataan atau

pesan kepada pihak lain yang mempunyai keperluan kegiatan dengan bentuk

tertentu.

Menurut Suprapto (2004:13), Surat Menyurat Bahasa Indonesia, surat adalah

jenis karangan paparan karena di dalamnya si pengirim mengemukakan maksud

dan tujuan atau menjelaskan apa yang dipikirkan dan dirasakan.

Menurut Sedarmayanti (2001:162), Dasar-dasar Pengetahuan tentang

Manajemen Perkantoran, surat adalah alat komunikasi tertulis yang berasal dari

(30)

Menurut Finoza (2004:4), Aneka Surat Sekretaris & Bisnis Indonesia, surat

adalah informasi tertulis yang dapat dipergunakan sebagai alat komunikasi tulis

yang dibuat dengan persyaratan tertentu.

Dari berbagai defenisi surat di atas, dapat ditarik garis besar, yaitu:

a. Surat berisikan berita, pernyataan, ataupun informasi dari satu pihak kepada

pihak lain.

b. Surat memiliki persyaratan tertentu, seperti ukuran kertas, model atau bentuk

surat, bahasa yang khas, pencantuman tanda tangan, dan sebagainya.

Surat sangat penting artinya dalam membantu memperlancar tercapainya

tujuan organisasi. Oleh karena itu, perlu diusahakan agar dapat membuat surat

dengan baik, sebab penilaian negatif terhadap surat akan dapat mempengaruhi

pula penilaian negatif terhadap organisasi.

2. Fungsi Surat.

Menurut Achmad, dkk (2007:9), Korespondensi Bisnis Indonesia, surat

sebagai alat komunikasi mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. Sebagai wakil atau duta orang/organisasi.

b. Sebagai alat bukti yang otentik.

c. Sebagai alat ukur (barometer) kegiatan organisasi.

d. Sebagai dasar pengambilan keputusan.

e. Alat bantu pengingat.

f. Sebagai dasar penelusuran sejarah organisasi.

Adapun fungsi surat pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi

(31)

C. Syarat-syarat Surat yang Baik

Sedangkan menurut Sedarmayanti (2001:163), Dasar-dasar Pengetahuan

tentang Manajemen Perkantoran, surat yang baik harus:

1. Objektif dan bukan subjektif.

2. Sistematis susunan isi surat.

3. Singkat, tidak bertele-tele.

4. Jelas kepada siapa, darimana, tentang apa.

5. Lengkap isinya.

6. Sopan.

7. Wujud fisik yang menarik (kualitas kertas, bentuk surat, ketikan, dan

sebagainya).

D. Jenis-jenis Surat

Menururt Sedarmayanti (2001:164), Dasar-dasar Pengetahuan tentang

Manajemen Perkantoran, surat dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis,

yaitu:

1. Menurut wujudnya: kartu pos, warkat pos, surat bersampul, memorandum

dan nota, dan surat pengantar.

2. Menurut tujuannya: surat pemberitahuan, surat perintah, surat permintaan,

surat peringatan, surat panggilan, surat susulan, surat keputusan, surat

laporan, surat perjanjian, surat penawaran dan surat pesanan.

3. Menururt sifat isi dan asalnya: surat dinas, surat niaga, surat pribadi, dan surat

(32)

4. Menurut jumlah penerima: surat biasa, surat edaran, dan surat pengumuman.

5. Menurut keamanan isinya: surat sangat rahasia, surat rahasia, dan surat biasa.

6. Menurut urgency penyelesaiannya: surat sangat segera, surat segera, dan surat

biasa.

7. Menurut prosedur pengurusannya: surat masuk dan surat keluar.

8. Menurut jangkauannya: surat intern dan surat ekstern.

E. Bentuk-bentuk Surat

Menurut Achmad, dkk (2007:17), Korespondensi Bisnis Indonesia, secara

umum bentuk surat dibagi menjadi delapan bentuk, sebagai berikut:

1. Bentuk lurus penuh (full block style).

2. Bentuk lurus (block style).

3. Bentuk setengah lurus (semi block style).

4. Bentuk lekuk (indented stye).

5. Bentuk alinea menggantung (hanging paragraph style).

6. Bentuk resmi Indonesia lama (old official style).

7. Bentuk resmi Indonesia baru (new official style).

(33)
(34)
(35)
(36)
(37)

F. Bagian-bagian Surat

Menurut Achmad, dkk (2007:13), Korespondensi Bisnis Indonesia,

bagian-bagian surat terdiri dari:

1. Kepala surat 8. Salam penutup

2. Nomor surat 9. Nama organisasi

3. Tanggal 10. Nama penandatangan surat

4. Alamat tujuan 11. Jabatan penandatangan surat/NIP

5. Hal/perihal 12. Lampiran

6. Salam pembuka 13. Tembusan

7. Isi surat 14. Inisial

Surat yang merupakan alat komunikasi bagi Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara terdiri dari bagian-bagian surat yang membentuk satu kesatuan

surat yang utuh. Adapun bagian-bagian surat pada Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara adalah:

Gambar 3.9 Kop Surat Fakultas Ekonomi USU

Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

Kop surat yang digunakan Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi

(38)

a. Lambang/logo Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

b. Nama instansi/organisasi.

c. Alamat lengkap.

d. Nomor telepon, fax, dan website Universitas Sumatera Utara.

2. Nomor Surat

Nomor surat ditulis di bawah kepala surat. Sistem penomoran surat pada

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara memiliki standarisasi yang

telah ditetapkan oleh universitas, dengan urutan yaitu:

a. Nomor urut surat keluar

b. Kode unit kerja USU

c. Kode unit kerja Unsur Pelaksana Akademik

d. Kode unit kerja Fakultas

e. Kode unit kerja Dekan Fakultas Ekonomi

f. Kode perihal surat

g. Tahun pembuatan surat

Untuk lebih jelasnya, kode-kode yang digunakan pada Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1

Kode Unit Kerja Fakultas Ekonomi USU

UNSUR ORGANISASI USU I II III IV V

Organisasi Pusat H5 1

Rektor R

Pembantu Rektor I R1

Pembantu Rektor II R2

Pembantu Rektor III R3

Pembantu Rektor IV R4

(39)

Majelis Wali Amanat MWA

Lanjutan Tabel 3.1

Dewan Audit DA

Senat Akademik SA

Dewan Guru Besar DGB

Unit Audit Internal 1

Unit Manajemen Mutu 2

Unit Usaha Komersil 3

Unit Usaha Non Komersil 4

Unit Usaha Penunjang 5

Unit Pengadaan 6

Unit Lain 7

Unsur Pelaksana Akademik H5 2

Fakultas 1

Fakultas Kedokteran 1

Fakultas Hukum 2

Fakultas Pertanian 3

Fakultas Teknik 4

Fakultas Ekonomi 5

Fakultas Kedokteran Gigi 6

Fakultas Sastra 7

Fakultas MIPA 8

Fakultas ISIP 9

Fakultas Kesehatan Masyarakat 10

Fakultas Farmasi 11

Fakultas Psikologi 12

Sekolah Pascasarjana 2

• Program Studi X 1 1

• Bagian Tata Usaha & Sub Bagian X 2 1

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

3

• Pusat Penelitian X 1 1

• Pusat Pengabdian kepada Masyarakat X 2 1

• Bagian Tata Usaha & Sub Bagian X 3 1

Unsur Pelaksana Administratif H5 3

Biro X 1

• Bagian X 1

(40)

Lanjutan Tabel 3.1

Unsur Penunjang H5 4

Perpustakaan dan Sistem Informasi 1 1

• Perpustakaan 2

• Sistem Informasi 3 1

• Bagian Tata Usaha & Sub Bagian X

Pelayanan dan Pengembangan Pendidikan 2 1 1

• Pusat Pelayanan/Pengembangan

Pendidikan

2 1

• Bagian Tata Usaha & Sub Bagian X

Unit Penunjang Lain 3

• Unit X 1

Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

Tabel 3.2

Kode Perihal Surat Fakultas Ekonomi USU

NO LINGKUP KODE PERIHAL

1. Kepemimpinan KPM Perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan/komunikasi, koordinasi/interaksi, implementasi, pengawasan, evaluasi penyelenggaraan universitas dengan berbagai elemen internal dan eksternal, kerjasama dalam negeri & luar negeri, dll.

2. Tatapamong

(Governance)

TPM Pengaturan sistem, pengaturan organisasi,

perencanaan, pengembangan serta implementasi kebijakan, penyebarluasan hasil kerja, humas, hukum, SK, dll.

3. Sistem

Pengelolaan

SPL Pengaturan fungsi dan wewenang, analisa

jabatan, job description, prosedur kerja, peningkatan kompetensi manajerial, pengaturan tanggung jawab, monitoring dan evaluasi unit-unit tata pamong, kearsipan, dll.

4. Kurikulum KRK Perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan

evaluasi kurikulum, kegiatan pembelajaran (perkuliahan, praktikum atau praktek, KKP, KKN, seminar, dan tugas-tugas perkuliahan

lainnya, pengembangan/pemutakhiran kurikulum, dll)

5. Sistem

Pembelajaran

SPB Sistem dan proses pembelajaran, pengkajian

dan pengembangan sistem pembelajaran,

(41)

pembelajaran, fasilitas, sarana dan prasarana pembelajaran, layanan perpustakaan, dll.

Lanjutan Tabel 3.2

6. Kemahasiswaan KMS Pembinaan dan pengembangan penalaran,

minat, bakat, seni, dan kesejahteraan mahasiswa, kegiatan unit-unit layanan mahasiswa, partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah (minat dan bakat) ditingkat lokal/nasional/regional/global, dll.

7. Suasana Akademik SSA Pembinaan kegiatan/program interaksi dosen

dengan mahasiswa, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, pemberian penghargaan bagi dosen dan mahasiswa, fasilitasi pencapaian keunggulan akademik, penyelenggaraan seminar, lokakarya, simposium, demonstrasi/pameran, dan lomba karya ilmiah dosen dan mahasiswa, partisipasi dalam forum ilmiah ditingkat nasional dan internasional, dll.

8. Lulusan LLS Analisis data akademik program studi, profil

dan pemetaan lulusan, layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan, peningkatan interaksi antara lulusan dan institusi, evaluasi dan pelacakan lulusan.

9. Penelitian Dan

Pengabdian Kepada Masyarakat

PPM Pengembangan, fasilitasi dan pemberdayaan

penelitian dan pengabdian masyarakat, kebijakan dasar, agenda tahunan, peraturan pengusulan proposal, keterlibatan mahasiswa,

monitoring dan evaluasi, pemanfaatan hasil,

pedoman pengelolaan, diseminasi dan promosi hasil-hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, hak kekayaan intelektual, dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, kerjasama dengan berbagai institusi atau lembaga, hibah kompetisi, pendataan, dll.

10 Program Studi PRS Pembukaan dan penutupan program studi, studi

kelayakan program studi, akreditasi, pendataan dan informasi mutakhir tentang peringkat serta masa berlaku akreditasi nasional/internasional. 11. Sistem Informasi

& Perpustakaan

SIM Pengorganisasian, pengelolaan sistem,

(42)

mahasiswa, staf dan sivitas akademika, dll.

Lanjutan Tabel 3.2

12. Sistem Jaminan Mutu Dan Internal

SJM Pengorganisasian, manual mutu, kebijakan

mutu, prosedur mutu, instruksi kerja mutu, peningkatan mutu berkelanjutan serta pengembangan sistem penjaminan mutu,

monitoring dan evaluasi, tindakan perbaikan,

rekaman data dan informasi proses dan hasil pelaksanaan sistem penjaminan mutu.

13. Keuangan (Pendanaan)

KEU Perencanaan/ alokasi anggaran, sumber

pendanaan, penggalangan dana, pemanfaatan, akuntabilitas, sistem monitoring, pelaporan dan evaluasi keuangan.

14. Sumber Daya Manusia

SDM Perencanaan, rekrutmen dan seleksi, orientasi

dan penempatan, pengembangan karir, penghargaan dan sanksi, renumerasi, pemberhentian SDM, dll.

15. Prasarana Dan Sarana

PSS Perencanaan, pengadaan, pendataan,

pemanfaatan, pemeliharaan, penghapusan, pemutakhiran sarana dan prasarana, perlengkapan/RT, dll.

Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

Jadi, kode unit kerja untuk Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara,

antara lain:

a. Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Ekonomi………. H5.2.1.5

b. Departemen Ekonomi Pembangunan……….. H5.2.1.5.1.1

c. Departemen Manajemen……….. H5.2.1.5.1.2

d. Departemen Akuntansi……… H5.2.1.5.1.3

e. Unit Penunjang……… H5.2.1.5.3

(43)

Contoh nomor surat yang digunakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara adalah sebagai berikut:

- Surat yang dibuat oleh Dekan Fakultas Ekonomi USU

2508/H5.2.1.5/PRS/2008

Nomor urut surat keluar

Kode unit kerja USU

Kode unit kerja Unsur Pelaksana Akademik

Kode unit kerja Fakultas

Kode unit kerja Dekan Fakultas Ekonomi

Kode perihal Program Studi

Tahun pembuatan surat

3. Tanggal Surat

Penulisan tanggal surat pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara letaknya berada di bawah kepala surat, di sebelah

kanan sejajar dengan nomor surat. Nama bulan dituliskan dengan huruf secara

lengkap.

4. Lampiran

Lampiran surat ditulis di bagian kiri bawah kepala surat, tepatnya diantara

nomor surat dan perihal.

5. Hal/perihal

Sama halnya dengan lampiran, hal/perihal juga dituliskan di bagian kiri

(44)

6. Alamat Tujuan

Pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara, apabila alamat yang dituju adalah nama organisasi atau nama

perusahaan, maka penulisan Yth. tidak diperlukan, namun bila yang dituju

adalah nama orang atau jabatan, maka menggunakan Yth.

7. Salam Pembuka

Pada dasarnya, surat resmi dinas pemerintah/instansi pemerintah tidak

terdapat salam pembuka (salutation). Namun, pada Bagian Sekretariat Dekan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara ada juga surat yang

menggunakan salam pembuka, yaitu : Dengan hormat. Salam pembuka

Dengan hormat, jika tidak digunakan secara sendiri-sendiri, dimasukkan ke

dalam kalimat pertama pembuka surat (alinea pertama).

Contoh :

Dengan hormat, sehubungan surat Sekretaris Dekan Direktorat Jendral

Dikti Depdiknas Nomor………….

8. Isi Surat

Sebelum mengeluarkan surat keluar, Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara terlebih dahulu mengkonsep isi surat.

Hal ini berfungsi untuk menyusun materi naskah yang akan disampaikan

terlebih dahulu sehingga apabila surat sudah selsesai dikonsep, diharapkan isi

(45)

9. Salam Penutup

Salam penutup jarang digunakan pada surat resmi dinas pemerintah, hal ini

dilakukan agar menghindari penghormatan yang berlebih-lebihan. Di dalam

surat yang dikeluarkan oleh Bagian Sekretariat Dekan Universitas Sumatera

Utara tidak digunakan salam penutup, melainkan cukup menyebutkan nama

jabatan, tanda tangan, nama terang, dan NIP (Nomor Induk Pegawai).

10. Nama Organisasi/Bagian Organisasi yang Menulis Surat

Nama organisasi/bagian organisasi tidak dicantumkan karena sudah tertera

pada bagian kepala surat Fakultas Ekonomi.

11. Jabatan Penanda Tangan Surat

Nama jabatan dicantumkan agar diketahui siapa yang mengirimkan surat

tersebut, misalnya Dekan ataupun Pembantu Dekan I, Pembantu Dekan II,

maupun Pembantu Dekan III. Singkatan An. digunakan jika pejabat yang

berwenang menguasakan wewenangnya kepada pejabat satu tingkat di

bawahnya untuk menandatangani surat itu.

Contoh :

An. Dekan

Pembantu Dekan I

Drs. Arifin Hamzah, MM.Ak NIP

12. Tanda Tangan dan Nama Penanggung Jawab Surat

Tanda tangan dan nama penanggung jawab surat dicantumkan untuk semua

(46)

diberi cap stempel Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Selain itu,

cap tanda tangan digunakan juga untuk pembubuhan tanda tangan pada

surat-surat yang harus dibuat dalam jumlah banyak sekaligus, misalnya edaran.

Namun, cap tanda tangan tersebut tidak digunakan untuk surat yang sifatnya

penting/berharga.

13. Tembusan

Surat-surat keluar yang ditangani Bagian Sekretariat Dekan Universitas

Sumatera Utara biasanya terdapat tembusan. Tembusan digunakan apabila

ada pihak lain yang dianggap perlu mengetahui isi surat tersebut, misalnya

Rektor, Dekan, maupun pegawai.

G. Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar 1. Tata Cara Pengelolaan Surat Masuk

Menurut Sedarmayanti (2003:88), Tata Kearsipan dengan Memanfaatkan

Teknologi Modern, tata cara pengelolaan surat masuk dibagi menjadi tiga bagian,

yaitu: tata cara pengelolaan surat penting masuk, tata cara pengelolaan surat biasa

(rutin) masuk, dan tata cara pengelolaan surat rahasia masuk.

a. Tata Cara Pengelolaan Surat Penting Masuk

1) Penerima Surat, bertugas:

a) Menerima surat dari pos atau caraka, memeriksa kebenaran alamatnya.

Surat yang salah alamat segera dikembalikan kepada pengirim.

b) Memisah-misahkan surat berdasarkan alamat yang dituju (unit

(47)

c) Mengelompokkan surat terbuka dan surat tertutup.

d) Membuka surat dan memeriksa kelengkapannya (bila ada lampirannya).

Bila lampiran tidak lengkap, buat catatan seperlunya.

e) Membubuhkan stempel tanggal dan waktu surat diterima, dibalik surat

atau pada sampul surat untuk surat tertutup.

2) Pencatat Surat, bertugas:

Surat penting dicatat pada kartu kendali. Jumlah kartu kendali yang

digunakan sesuai dengan kebutuhan (sebanyak-banyaknya rangkap tiga)

dengan warna yang berbeda untuk memudahkan pengendalian.

Misalnya: putih (lembar I), kuning (lembar II), merah (lembar III)

Kolom kode, masalah/indeks serta pengolah pada kartu kendali dapat

dikosongkan untuk kemudian diisi oleh pengarah. Kemudian surat beserta

3 kartu kendali diteruskan kepada pengarah surat.

3) Pengarah/Pengendali Surat

a) Pengarah menentukan arah surat kepada siapa atau ke unit mana surat

akan disampaikan.

b) Dalam menentukan arah surat, perlu dipertimbangkan surat-surat mana

yang harus disampaikan kepada pimpinan tertinggi, dan surat-surat

mana yang dapat langsung disampaikan kepada pengolah.

c) Surat-surat yang disampaikan kepada pimpinan tertinggi adalah surat

yang berisi masalah-masalah yang berkenaan dengan

(48)

d) Surat yang berkenaan dengan pekerjaan yang sifatnya rutin

disampaikan langsung kepada pengolah.

Tugas Pengarah/Pengendali Surat adalah:

a) Menerima surat penting dengan 3 lembar kartu kendali (dari pencatat

surat).

b) Mengontrol kebenaran pengisian kartu kendali, dan mengisi kolom:

kode dan masalah/indeks, serta pengolah yang dikosongkan oleh

pencatat (dikhawatirkan pencatat tidak dapat mengisi kolom tersebut

dengan tepat).

c) Surat beserta kartu kendali (kuning dan merah/lembar II dan III)

diteruskan ke unit pengolah.

d) Kartu kendali (putih/lembar I) disimpan oleh pengarah dalam kotak

kartu kendali sebagai alat pengendali surat.

Catatan: kartu kendali (putih/lembar I) setelah dikumpulkan selama 1

tahun, dijilid dan fungsinya adalah sebagai “buku agenda”

dalam sistem lama.

4) Unit Pengolah

Pada unit pengolah terdapat 3 pembagian, yaitu:

a) Pimpinan unit pengolah.

b) Tata usaha unit pengolah.

(49)

Tata usaha unit pengola, bertugas:

a) Menerima surat beserta kartu kendali (kuning dan merah/lembar II dan

lembar III).

b) Kartu kendali tersebut (2 lembar) diparaf. Kartu kendali kuning/lembar

II dikembalikan ke penata surat (setelah dilihat parafnya oleh pengarah

surat).

c) Kartu kendali (merah/lembar II) disimpan untuk sementara oleh Tata

Usaha Unit Pengolah, kemudian surat yang telah dilengkapi dengan

disposisi rangkap 2 diserahkan kepada pimpinan unit pengolah untuk

dimintakan disposisi dari pimpinan.

Pimpinan unit pengolah, bertugas:

a) Menulis disposisi/instruksi pada lembar disposisi yang telah disediakan

oleh petugas Tata Usaha Unit Pengolah.

b) Mengembalikan surat dan kartu kendali serta lembar disposisi yang

telah diisi disposisinya oleh pimpinan ke Tata Usaha Unit Pengolah.

Pengolah surat/pelaksana, bertugas:

a) Menerima surat beserta lembar disposisi (lembar I), yang telah ada

disposisi pimpinan, dari Tata Usaha Unit Pengolah, kemudian

memproses/melaksanakan tugasnya sesuai instruksi pimpinan yang

terdapat pada lembar disposisi.

b) Setelah selesai memproses surat tersebut, pengolah mengembalikan

surat ke Tata Usaha Unit Pengolah.

(50)

d) Kartu kendali (merah/lembar II) ditukar dengan kartu kendali

(kuning/lembar II di piñata surat), sebagai tanda bahwa surat telah

selesai diproses dan telah dikembalikan kepada penata arsip.

Catatan:

- Kartu kendali disimpan pada kotak kartu kendali.

- Lembar disposisi disimpan pada kotak disposisi (sebagai alat kontrol).

5) Penata Arsip/Penyimpan/Arsiparis, bertugas:

a) Menerima kartu kendali (kuning/lembar II) yang telah diparaf oleh

petugas Tata Usaha Unit Pengolah dan telah dilihat parafnya oleh

pengarah, serta menyimpannya dalam kotak kartu kendali (sebagai

bukti bahwa surat masih ada pada unit pengolah/sedang proses).

b) Menerima surat yang telah selesai diproses dari Tata Usaha Unit

Pengolah, dan menukar kartu kendali (kuning/lembar III) dengan kartu

kendali (merah/lembar III).

c) Menyimpan dan menata arsip dalam tempat penyimpanan sesuai kode.

d) Menyimpan kartu kendali pada kotak kartu kendali.

b. Tata Cara Pengelolaan Surat Biasa (Rutin) Masuk

Menangani surat biasa (rutin) masuk, prosesnya lebih sederhana. Sarana

pencatatan surat biasa adalah menggunakan lembar pengantar surat biasa.

1) Pencatat, bertugas:

a) Mengumpulkan surat biasa selama satu atau dua hari, mencatatnya

dalam lembar pengantar rangkap dua.

(51)

c) Menyimpan lembar pengantar I setelah diparaf unit pengolah.

2) Unit Pengolah, bertugas:

a) Menerima surat dan memaraf lembar pengantar rangkap dua.

b) Menyimpan lembar pengantar II.

c) Menyerahkan lembar pengantar I kepada pencatat di unit kearsipan.

d) Menyerahkan surat kepada pimpinan (bila perlu) atau menyerahkan

surat kepada pengolah/pelaksana.

c. Tata Cara Pengelolaan Surat Rahasia Masuk

Surat rahasia dicatat dalam lembar pengantar surat rahasia (rangkap dua) dan

disampaikan kepada alamatnya tetap dalam keadaan tertutup. Setelah

memperhatikan dan memahami prosedur pengurusan surat masuk dan surat keluar

dengan menggunakan kartu kendali, maka dapat disimpulkan bahwa pada

kenyataannya, apabila keadaan ditempat kerja belum atau tidak memungkinkan

untuk mempraktekkan teori termaksud, akhirnya dapat ditetapkan jabatan rangkap

di unit kearsipan, sesuai dengan keadaan. Sehingga dalam keadaan demikian,

dibutuhkan kreativitas untuk dapat menciptakan pengurusan dan pengendalian

surat masuk dan keluar yang lebih sesuai untuk diterapkan pada lingkungan

khusus, berdasarkan teori yang ada.

Pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara, tata cara pengelolaan surat masuk dan surat keluar lebih sederhana. Tidak

(52)

rahasia. Hanya saja Sekretaris harus menjaga agar surat penting dan surat rahasia

tidak jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab.

Tata cara pengelolaan surat masuk pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara, yaitu:

1) Surat diterima di Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

2) Membuka surat dan memeriksa kelengkapan surat (bila ada lampiran).

3) Sekretaris akan membaca surat yang diterima, kecuali surat yang

bersifat rahasia.

4) Kemudian surat ditulis ke dalam Buku Agenda lalu diklasifikasikan

(tergolong surat masuk atau surat keluar). Hal-hal yang ditulis ke dalam Buku

Agenda adalah nomor urut surat, nomor surat, pengirim, isi ringkas (perihal

surat), dan keterangan (siapa yang akan menindaklanjuti surat tersebut).

5) Sekretaris membuat lembar disposisi yang nantinya akan diajukan

kepada Dekan. Hal-hal yang harus diisi Sekretaris ke dalam lembar disposisi

adalah tanggal terima, nomor kendali (yaitu nomor urut surat di Buku Agenda

dan kode perihal), sifat surat (penting, rahasia, segera, biasa/rutin), tanggal

surat, nomor surat, dan perihal.

6) Menyerahkan surat dan lembar disposisi kepada Dekan. Kemudian

Dekan akan membaca surat dan mengisi lembar disposisi tersebut. Tujuan

pengisian lembar disposisi oleh Dekan adalah untuk mengetahui bagaimana

tindak lanjut dari Dekan terhadap surat masuk tersebut. Hal-hal yang harus

(53)

yang akan menindaklanjuti surat tersebut, misalnya Pembantu Dekan I), isi

disposisi (diisi dengan memberikan nomor kode mengenai isi disposisi.

Misalnya: 10. Berarti surat tersebut akan diproses. Kode mengenai isi

disposisi dapat dilihat pada Gambar 3.9), dari (pemberi perintah/disposisi,

yaitu Dekan), dan paraf Dekan.

Namun bila tindak lanjut yang diinginkan Dekan tidak ada pada nomor kode

disposisi antara 1-16 tersebut, maka Dekan dapat mengisi tindak lanjut yang

diinginkannya dengan menuliskan pada kode nomor 17 yang telah

disediakan. Berikut gambar lembar disposisi yang digunakan pada Fakultas

(54)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Tanggal Kepada Isi Disposisi Dari Paraf

DISPOSISI

7. Teliti/Ikuti Perkembangan 8. Untuk Perhatian

9. Siapkan Laporan 10. Untuk diproses

11. Selesaikan Sesuai Pembicaraan 12. Edarkan

13. Tik/Gandakan 14. File

15. Siapkan Konsep

Gambar 3.10 Lembar Disposisi Fakultas Ekonomi USU

(55)

Bila Dekan memilih kode nomor 14 (File), berarti surat tersebut hanya perlu

diarsipkan saja tanpa perlu ditindaklanjuti lagi.

7) Lembar disposisi yang telah diisi oleh Dekan diserahkan kembali kepada

Sekretaris Dekan.

8) Sekretaris Dekan melaksanakan perintah sesuai isi pada lembar disposisi.

9) Selanjutnya Sekretaris Dekan akan membuat kartu kendali sesuai dengan

lembar disposisi. Hal-hal yang diisi Sekretaris Dekan dalam kartu kendali

yaitu nomor kendali, pengelola (pihak yang diberi instruksi oleh Dekan),

kode (kode perihal surat, lihat Tabel 3.2), tanggal surat, nomor surat, nomor

U.B.B (sama dengan nomor kendali), asal surat, lampiran, perihal, dan

catatan (pihak yang diberi instruksi untuk menindaklanjuti surat tersebut).

Kartu kendali terdiri dari dua rangkap, yaitu 1 lembar berwarna biru dan 1

lembar berwarna putih.

10) Surat beserta lembar disposisi beserta kartu kendali (biru dan putih)

diserahkan kepada petugas atau pegawai dari pejabat/pihak yang dituju,

dimana nama pihak yang dituju atau jabatannya tertera dalam lembar

disposisi. Kemudian semua kartu kendali diparaf oleh petugas atau pegawai

yang menerima. Kemudian kartu kendali warna biru dikembalikan ke bagian

Sekretariat Dekan sebagai bukti bahwa surat tersebut telah diterima oleh

unit/bagian yang bersangkutan. Misalnya suatu surat diperuntukkan kepada

Pembantu Dekan II, maka surat tersebut diterima oleh pegawai pada Bagian

(56)

kartu kendali dan menyerahkan surat tersebut langsung kepada Pembantu

Gambar 3.11 Kartu Kendali Fakultas Ekonomi USU Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

2. Tata Cara Pengelolaan Surat Keluar

Menurut Sedarmayanti (2003:91), Tata Kearsipan dengan Memanfaatkan

Teknologi Modern, tata cara pengelolaan surat keluar dibagi menjadi bagian,

yaitu: tata cara pengelolaan surat penting keluar dan tata cara pengelolaan surat

biasa (rutin) keluar.

a. Tata Cara Pengelolaan Surat Penting Keluar

Surat penting keluar dapat dicatat di unit kearsipan, dan dapat pula dilakukan

oleh Unit Pengolah asal kartu kendali (putih/lembar II) dan kartu kendali

(57)

unit kearsipan selalu mengetahui apa yang sedang, dan telah diproses di unit

pengolah.

1) Unit Pengolah, bertugas:

a) Mengisi kartu kendali rangkap tiga.

b) Kartu kendali (merah/lembar III) ditinggal di Tata Usaha Unit

Pengolah.

c) Kartu kendali (putih dan kuning/lembar I dan II) beserta surat asli dan

tembusan diserahkan ke pencatat (unit kearsipan).

2) Pencatat, bertugas:

a) Meneliti kelengkapan surat dan pengisian kartu kendali.

b) Memberi stempel instansi pada surat, serta menyiapkan

sampul/amplopnya, (bila belum ada) dan diteruskan ke bagian ekspedisi

untuk dikirim ke alamatnya.

c) Kartu kendali (putih/lembar I) disampaikan ke pengarah untuk

disimpan dan berfungsi sebagai kartu kontrol.

d) Tembusan surat dicap tanggal pengiriman surat beserta kartu kendali

(kuning/lembar II) yang telah diparaf dikembalikan ke unit pengolah

supaya diketahui bahwa suratnya telah diterima oleh pencatat.

e) Kartu kendali (kuning/lembar II) tadi akhirnya diserahkan ke penata

arsip untuk disimpan sebagai pengganti surat.

Catatan: Tembusan surat dapat pula disimpan di penata arsip pada unit

kearsipan (tergantung kebijaksanaan yang ditetapkan organisasi

(58)

b. Tata Cara Pengelolaan Surat Biasa (Rutin) Keluar

1) Unit Pengolah, bertugas:

a) Mencatat surat biasa keluar dalam dua lembar pengantar.

b) Menyampaikan surat asli dan tembusan kepada pencatat di unit

kearsipan.

2) Pencatat, bertugas:

a) Memasukkan surat asli dalam sampul setelah distempel dan

meneruskan ke bagian ekspedisi untuk dikirim ke alamatnya.

b) Tembusan surat dicap tanggal pengiriman dan dikembalikan ke unit

pengolah dengan disertai lembar pengantar II.

c) Menyimpan lembar pengantar I dipencatat sebagai bukti penyampaian.

Tata cara pengelolaan surat keluar pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih sederhana karena tidak semua surat

keluar harus dikonsep dan diketik sendiri oleh Sekretaris Dekan. Pada umumnya

surat yang akan dikirim ke luar Fakultas telah dikonsep dan diketik oleh

masing-masing bagian yang berkepentingan, misalnya Bagian Kepegawaian sehingga

Sekretaris Dekan tidak perlu repot mempersiapkan konsep surat dan mengetiknya.

Tata cara pengelolaan surat keluar pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara yaitu:

1) Surat yang akan dikirim diterima di Bagian Sekretariat Dekan . Dalam hal ini

semua surat yang akan dikirim, baik dari Bagian Akademik, Bagian

Kepegawaian maupun bagian-bagian lainnya harus melalui proses terlebih

(59)

Untuk surat yang harus dibuat sendiri oleh Sekretaris Dekan, maka Sekretaris

harus terlebih dahulu membuat konsep surat yang akan dikirim lalu

mengetiknya.

2) Setelah surat diketik, surat kemudian diserahkan kepada Dekan untuk

disetujui. Bila Dekan merasa surat tersebut masih butuh perbaikan/revisi,

maka Sekretaris harus melakukan perbaikan seperlunya sesuai dengan

perintah Dekan.

3) Setelah surat disetujui, Sekretaris Dekan akan memberi nomor surat keluar

dan membubuhkan stempel tanggal.

4) Selanjutnya surat tersebut dimasukkan ke dalam suatu map yang disebut

blutter sign (untuk semua surat yang akan ditandatangani oleh Dekan) atau

blutter disposition (untuk surat yang tidak perlu ditandatangani oleh Dekan

tetapi butuh tindak lanjut dari Dekan). Untuk surat-surat biasa/rutin, dan

rahasia harus ditandatangani langsung oleh Dekan. Tidak boleh menggunakan

cap tanda tangan.

5) Setelah ditandatangani Dekan, maka selanjutnya membubuhkan stempel

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara pada tandatangan Dekan.

6) Selanjutnya surat yang akan dikirim tersebut harus terlebih dahulu ke dalam

Buku Agenda.

7) Setelah dicatat ke dalam Buku Agenda, maka langkah terakhir adalah

mengirim surat tersebut kepada alamat yang dituju melalui kurir ataupun

(60)

Jumlah surat masuk maupun surat keluar pada Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara sangat banyak. Jumlah surat masuk dan surat keluar selama tiga

bulan terakhir, yaitu bulan Desember 2009, Januari 2010, dan Februari 2010 dapat

dilihat pada Tabel 3.3 dan Tabel 3.4.

Tabel 3.3

Jumlah Surat Masuk Fakultas Ekonomi USU

Waktu

Dekan III Bendahara

Des 2009 26 16 14 16 6

Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

Tabel 3.4

Jumlah Surat Keluar Fakultas Ekonomi USU

Waktu

Dekan III Bendahara

Des 2009 15 63 56 168 7

Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU

Dari data di atas dapat diketahui bahwa presentase surat masuk pada Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah 27,44%, sedangkan presentase surat

(61)

Presentase surat masuk untuk masing-masing bagian yakni: Dekan 25,32%,

Pembantu Dekan I 31,73%, Pembantu Dekan II 25,96%, Pembantu Dekan III

11,86%, dan Bendahara 5,13%.

Sedangkan presentase surat keluar dari masing-masing bagian yakni: Dekan

6,79%, Pembantu Dekan I 17,58%, Pembantu Dekan II 18,67%, Pembantu Dekan

III 53,69%, dan Bendahara 3,27%.

H. Sistem Penyimpanan/Pengarsipan Surat Masuk dan Surat Keluar 1. Azas Penyimpanan Arsip

Menurut Sedarmayanti (2003:21), Tata Kearsipan dengan Memanfaatkan

Teknologi Modern, dalam penyimpanan arsip dikenal 3 (tiga) azas

pengorganisasian, yaitu:

a. Azas Sentralisasi

Adalah pelaksanaan pengelolaan arsip bagi seluruh organisasi yang

dipusatkan di satu unit khusus, yaitu pusat penyimpanan arsip. Jadi unit-unit

lain tidak melaksanakan pengurusan dan penyimpanan arsip.

b. Azas Desentralisasi

Adalah azas pelaksanaan pengelolaan arsip yang ditempatkan di

masing-masing unit dalam suatu organisasi.

c. Azas Gabungan antara Sentralisasi dan Desentralisasi

Azas ini digunakan untuk mengurangi kerugian yang terdapat pada

(62)

semua unit) disimpan di pusat arsip organisasi, sedangkan arsip yang sifatnya

khusus disimpan di masing-masing unit.

2. Sistem Penataan Arsip

Menurut Sedarmayanti (2003:70), Tata Kearsipan dengan Memanfaatkan

Teknologi Modern, dikenal 5 (lima) macam sistem penataan arsip, yaitu:

a. Sistem Abjad (Alphabetical Filing System)

b. Sistem Masalah/Perihal (Subject Filing System)

c. Sistem Nomor (Numerical Filing System)

d. Sistem Tanggal/Urutan Waktu (Chronological Filing System)

e. Sistem Wilayah/Daerah/Regional (Geographical Filing System)

Sistem penyimpanan/pengarsipan surat masuk dan surat keluar pada Bagian

Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara menggunakan

azas gabungan antara sentralisasi dan desentralisasi. Dimana sebagian dari

surat-surat yang masuk maupun keluar diarsipkan oleh masing-masing bagian yang

bersangkutan (misalnya: surat dari dan untuk Bagian Akademik disimpan di

Bagian Akademik, surat dari dan untuk Bagian Kepegawaian disimpan di Bagian

Kepegawaian, surat dari dan untuk Dekan disimpan di Bagian Sekretariat Dekan,

dan sebagainya) dan sebagian lagi (yaitu surat yang dianggap penting) disimpan

di pusat kearsipan yaitu Bagian Sekretariat Dekan walaupun surat tersebut dari

dan untuk bagian lain, misalnya Bagian Kepegawaian. Namun surat tersebut akan

digandakan sehingga bagian yang bersangkutan juga dapat mengarsipkan surat

(63)

Surat-surat di Bagian Sekretariat Dekan diarsipkan berdasarkan prosedur

pengurusannya, yaitu surat-surat yang masuk dan surat-surat yang keluar. Setelah

itu, surat masuk diklasifikasikan lagi berdasarkan asalnya, yaitu surat masuk yang

berasal dari dalam wilayah universitas (internal) dan surat masuk yang berasal

dari luar universitas (eksternal). Sedangkan untuk surat keluar tidak

diklasifikasikan lagi karena surat keluar yang ada hanya berasal dari dalam

universitas ataupun fakultas. Surat-surat tersebut kemudian dimasukkan ke dalam

suatu map penyimpanan yang disebut letter file. Setelah itu, semua letter file yang

telah diisi surat masuk dan surat keluar disimpan ke dalam filing cabinet (lemari

(64)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya, maka penulis menarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Bagian Sekretaris Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

merupakan salah satu unit kerja yang melakukan aktivitas korespondensi.

2. Keseluruhan surat-surat yang masuk ke dalam Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara diproses terlebih dahulu di Bagian Sekretariat Dekan sebelum

didistribusikan kepada unit/bagian yang bersangkutan.

3. Surat-surat yang akan dikirim diketik sendiri oleh masing-masing unit/bagian

yang bersangkutan untuk kemudian diproses di Bagian Sekretariat Dekan

sebelum dikirim.

4. Tata cara pengelolaan surat masuk pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara meliputi penerimaan surat di Bagian

Sekretariat Dekan, pemeriksaan kelengkapan surat oleh Sekretaris Dekan

(bila ada lampiran), pencatatan ke dalam Buku Agenda, pengisian lembar

disposisi, pengisian kartu kendali, dan terakhir pendistribusian surat serta

penandatanganan kartu kendali sebagai bukti tanda terima.

5. Tata cara pengelolaan surat keluar pada Bagian Sekretariat Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara meliputi pengkonsepan surat,

pengetikan surat, perbaikan/revisi surat bila perlu, pemberian nomor surat,

(65)

Ekonomi Universitas Sumatera Utara, pencatatan ke dalam Buku Agenda,

dan terakhir pengiriman surat kepada alamat yang dituju.

6. Tata cara pengelolaan surat masuk dan surat keluar di Bagian Sekretariat

Dekan tergolong baik dan tidak ditemukan adanya kendala yang berarti,

karena menggunakan peralatan yang cukup memadai (misalnya komputer,

printer yang dapat juga digunakan sebagai mesin pengganda dan scanner,

mesin fax, filing cabinet (lemari arsip), dan stempel tandatangan Dekan.

Hanya saja, untuk surat masuk Sekretaris Dekan sering kali tidak menuliskan

nama orang yang dituju ke dalam Buku Agenda.

B. Saran

Adapun saran yang dapat diberikan oleh penulis adalah sebagai berikut:

1. Diharapkan agar Sekretaris yang mengurus kegiatan surat-menyurat untuk

menuliskan nama orang yang dituju untuk surat masuk di Buku Agenda.

2. Diharapkan Bagian Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara dapat mempertahankan penyelenggaraan surat-menyurat

yang sudah berjalan dengan cukup baik. Dan bila perlu dapat ditingkatkan

lagi.

3. Diharapkan Sekretaris Dekan dapat terus mengembangkan keterampilan

dalam pengurusan surat-menyurat agar dapat lebih terampil, teliti, dan

(66)

4. Diharapkan Sekretaris dapat terus mempertahankan hubungan kerjasama

yang baik dengan pihak-pihak yang bersangkutan dalam hal pengurusan

Gambar

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan
Tabel 3.1 Kode Unit Kerja Fakultas Ekonomi USU
Tabel 3.2 Kode Perihal Surat Fakultas Ekonomi USU
Gambar 3.10 Lembar Disposisi Fakultas Ekonomi USU  Sumber: Sekretariat Dekan Fakultas Ekonomi USU
+3

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match pada sub materi sistem indera

Dalam hal Saudara tidak memenuhi surat klarifikasi dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada angka 2, akan diterbitkan surat pembetulan atas Surat Keterangan

Sebab itu dilakukan penelitian mengenai nilai ekonomi dari pengumpulan, penjualan dan pengelolaan sampah kertas di Kota Medan agar nilai jual sampah meningkat dan secara

“secara tata bahasa jenis kata dalam bahasa Mandarin bisa dibagai menjadi dua bagian yaitu kata konkrit atau kata abstrak.” Kata konkrit adalah kata yang mempunyai arti konkrit

Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana proses untuk mendapatkan hak perlindungan terhadap varietas tanaman menurut Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2000 Tentang

Universitas Sumatera Utara... Universitas

Penetapan kadar zink dan timbal pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom, karena metode ini adalah salah satu metode yang selektif, sensitif,